SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
“INSTRUKSI MESIN DAN
             PROGRAM”




   JUMIATI
          092904035
PRODI PENDIDIKAN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
         JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
            FAKULTAS TEKNIK
      UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
                  2011
Bahasa Assembly
   1. Assembler Directive
   2. Assembler dan Eksekusi Program
   3. Notasi Bilangan
Operasi input/output dasar
Stack dan Queu
Subroutine
   1. Subroutine Nesting dan Stack Prosesor
   2. Parameter Passing
   3. Stack Frame
Instruksi Tambahan
   1. Instruksi Logika
   2. Instruksi Shift dan Rotate
   3. Perkalian dan Pembagian
Program Contoh
   1. Program Vector Dot Product
   2. Program Byte-Sorting
   3. Linked List
Encoding Instruksi Mesin
PENDAHULUAN


Instruksi Mesin dan Program membahas cara program
dieksekusi dalam komputer dari sudut pandang instruksi
mesin. Penekanannya adalah pada konsep dasar. Kita
menggunakan cara umum untuk mendeskripsikan instruksi
mesin dan metode pengalamatan operand yang biasanya
terdapat pada prosesor komersial. Sejumlah instruksi dan
metode pengalamatan diperkenalkan untuk membantu kita
menampilkan program realistik yang lengkap untuk
menjalankan suatu tugas sederhana. Program umum ini
ditetapkan pada tingkat bahasa assembly.
Bahasa assembly adalah representasi bahasa mesin yang
dapat dibaca untuk prosesor. Fitur hubungan antara bahasa
tingkat-tinggi dan bahasa mesin adalah pertimbangan utama
dalam desain komputer.
A. BAHASA ASSEMBLY

Set lengkap nama simbolik semacam dan aturan penggunaannya
membentuk bahasa pemrograman, yang biasanya disebut sebagai
bahasa assembly. Set aturan untuk menggunakan mnemonic
dalam spesifikasi instruksi dan program lengkap disebut syntax
bahasa.
Program yang ditulis dalam bahasa assembly dapat secara
otomatis ditranslasikan ke rangkaian instruksi mesin oleh suatu
program yang disebut assembler. Program assembler adalah salah
satu kumpulan program yang merupakan bagian dari software
sistem.
•ASSEMBLER DIRECTIVE

Selain menyediakan mekanisme untuk menyatakan instruksi
dalam suatu program, bahasa assembly memungkinkan
programer untuk menetapkan informasi lain yang diperlukan
untuk mentranslasikan source program ke dalam object
program.
•ASSEMBLY DAN EKSEKUSI PROGRAM

Source program yang ditulis dalam bahasa assembly harus
diassemblem menjadi object program bahasa mesin sebelum
dapat dieksekusi. Hal ini dilakukan oleh program assembler,
yang mengganti semua simbol untuk mode operasi dan
penggalamatan dengan kode biner yang digunakaa dalam
instruksi mesin, dan mengganti semua nama dan label dengan
nilai sebenarnya.
•NOTAS1 BILANGAN

Pada saat berhadapan dengan nilai numerik, seringkali lebih
mudah untuk menggunakan notasi desimal yang telah dikenal.
Tentu saja, nilai tersebut disimpan dalam komputer sebagai
bilangan biner. Pada beberapa situasi, lebih mudah untuk
menetapkan pola biner secara langsung. Kebanyakan
assembler memungkinkan bilangan numerik dinyatakan
dengan berbagai cara yang berbeda, menggunakan konvensi
yang ditetapkan oleh syntax bahasa assembly.
B. OPERASI INPUT/OUTPUT DASAR

  Bagian sebelumnya dalam bab ini mendeskripsikan instruksi
mesin dan mode pengalamatan. Kita telah mengasumsikan bahwa
data yang dikenai operasi instruksi ini telah disimpan dalam
memori. Kita sekarang membahas sarana yang digunakan untuk
mentransfer data antara memori komputer dan dunia luar. Operasi
Input/Output (I/O) sangat penting, dan cara operasi tersebut
dijalankan dapat memiliki efek yang signifikan pada performa
komputer.
C. STACK DAN QUEU

  Program komputer seringkali memerlukan subtask tertentu
yang menggunakan struktur subroutine yang umum. Untuk
mengatur hubungan kontrol dan infonnasi antara program utama
dan subrotine, maka digunakan suatu struktur data yang disebut
stack. Bagian ini akan mendeskripsikan stack, dan struktur data
yang berhubungan erat dengannya yang disebut queu.
INSTRUKSI MESIN DAN PROGRAM MENGENAL BAHASA ASSEMBLY
INSTRUKSI MESIN DAN PROGRAM MENGENAL BAHASA ASSEMBLY
INSTRUKSI MESIN DAN PROGRAM MENGENAL BAHASA ASSEMBLY

More Related Content

What's hot

Set instruksi organisasi dan arsitektur
Set instruksi organisasi dan arsitekturSet instruksi organisasi dan arsitektur
Set instruksi organisasi dan arsitekturFarhan Arrahman
 
Pert.5 set instruksi arm,motorolla dan intel
Pert.5 set instruksi arm,motorolla dan intelPert.5 set instruksi arm,motorolla dan intel
Pert.5 set instruksi arm,motorolla dan intelIcal Militanmannojack
 
14684664 mikroprosesor
14684664 mikroprosesor14684664 mikroprosesor
14684664 mikroprosesorAbe Mubarok
 
Set intruksi (posting di slideshare)
Set intruksi (posting di slideshare)Set intruksi (posting di slideshare)
Set intruksi (posting di slideshare)rdbmn
 
Pertemuan 9 pengalamatan
Pertemuan 9 pengalamatanPertemuan 9 pengalamatan
Pertemuan 9 pengalamatanBuhori Muslim
 
Set intruksi berupa jenis intruksi teknik pengalamatan
Set intruksi berupa jenis intruksi teknik pengalamatanSet intruksi berupa jenis intruksi teknik pengalamatan
Set intruksi berupa jenis intruksi teknik pengalamatanDevry Berta
 
Tipe dan format instruksi 1
Tipe dan format instruksi 1Tipe dan format instruksi 1
Tipe dan format instruksi 1Rosyid Ridlo
 
Arsitektur komputer pertemuan 10
Arsitektur komputer pertemuan 10Arsitektur komputer pertemuan 10
Arsitektur komputer pertemuan 10Afrina Ramadhani
 
Mode Pengalamatan & Permasalahan Desain Pengalamatan
Mode Pengalamatan & Permasalahan Desain PengalamatanMode Pengalamatan & Permasalahan Desain Pengalamatan
Mode Pengalamatan & Permasalahan Desain Pengalamatanlailalutfi
 
Pertemuan 4 set instruksi arm, motorola, dan intel
Pertemuan 4 set instruksi arm, motorola, dan intelPertemuan 4 set instruksi arm, motorola, dan intel
Pertemuan 4 set instruksi arm, motorola, dan inteljumiathyasiz
 
Pertemuan 9.1 pengalamatan juga
Pertemuan 9.1 pengalamatan jugaPertemuan 9.1 pengalamatan juga
Pertemuan 9.1 pengalamatan jugaBuhori Muslim
 

What's hot (20)

Set instruksi
Set instruksiSet instruksi
Set instruksi
 
Set instruksi organisasi dan arsitektur
Set instruksi organisasi dan arsitekturSet instruksi organisasi dan arsitektur
Set instruksi organisasi dan arsitektur
 
Set instruksi
Set instruksiSet instruksi
Set instruksi
 
Set instruksi
Set instruksiSet instruksi
Set instruksi
 
SET INSTRUKSI
SET INSTRUKSISET INSTRUKSI
SET INSTRUKSI
 
Bahasa assembly
Bahasa assemblyBahasa assembly
Bahasa assembly
 
Pert.5 set instruksi arm,motorolla dan intel
Pert.5 set instruksi arm,motorolla dan intelPert.5 set instruksi arm,motorolla dan intel
Pert.5 set instruksi arm,motorolla dan intel
 
14684664 mikroprosesor
14684664 mikroprosesor14684664 mikroprosesor
14684664 mikroprosesor
 
Set intruksi (posting di slideshare)
Set intruksi (posting di slideshare)Set intruksi (posting di slideshare)
Set intruksi (posting di slideshare)
 
Pertemuan 9 pengalamatan
Pertemuan 9 pengalamatanPertemuan 9 pengalamatan
Pertemuan 9 pengalamatan
 
Set intruksi berupa jenis intruksi teknik pengalamatan
Set intruksi berupa jenis intruksi teknik pengalamatanSet intruksi berupa jenis intruksi teknik pengalamatan
Set intruksi berupa jenis intruksi teknik pengalamatan
 
Tipe dan format instruksi 1
Tipe dan format instruksi 1Tipe dan format instruksi 1
Tipe dan format instruksi 1
 
Arsitektur komputer pertemuan 10
Arsitektur komputer pertemuan 10Arsitektur komputer pertemuan 10
Arsitektur komputer pertemuan 10
 
Mode Pengalamatan & Permasalahan Desain Pengalamatan
Mode Pengalamatan & Permasalahan Desain PengalamatanMode Pengalamatan & Permasalahan Desain Pengalamatan
Mode Pengalamatan & Permasalahan Desain Pengalamatan
 
Pert.4 set instruksi arm
Pert.4 set instruksi armPert.4 set instruksi arm
Pert.4 set instruksi arm
 
Pertemuan 4 set instruksi arm, motorola, dan intel
Pertemuan 4 set instruksi arm, motorola, dan intelPertemuan 4 set instruksi arm, motorola, dan intel
Pertemuan 4 set instruksi arm, motorola, dan intel
 
Pertemuan 9.1 pengalamatan juga
Pertemuan 9.1 pengalamatan jugaPertemuan 9.1 pengalamatan juga
Pertemuan 9.1 pengalamatan juga
 
Modul praktikum Bahasa assembly
Modul praktikum Bahasa assemblyModul praktikum Bahasa assembly
Modul praktikum Bahasa assembly
 
4. bahasa-rakitan[3]
4. bahasa-rakitan[3]4. bahasa-rakitan[3]
4. bahasa-rakitan[3]
 
Prosessor SAP 1
Prosessor SAP 1Prosessor SAP 1
Prosessor SAP 1
 

Similar to INSTRUKSI MESIN DAN PROGRAM MENGENAL BAHASA ASSEMBLY

Bahasa pemograman
Bahasa pemogramanBahasa pemograman
Bahasa pemogramanankg44
 
Assembler (Modul 4).pdf
Assembler (Modul 4).pdfAssembler (Modul 4).pdf
Assembler (Modul 4).pdfDesaSumbung
 
Bahasa pemograman
Bahasa pemogramanBahasa pemograman
Bahasa pemogramanYusup Palsu
 
Arsitektur Set Instruksi dan CPU
Arsitektur Set Instruksi dan CPUArsitektur Set Instruksi dan CPU
Arsitektur Set Instruksi dan CPURamandha Auryl
 
Diktat penuntun praktikum fortran
Diktat penuntun praktikum fortranDiktat penuntun praktikum fortran
Diktat penuntun praktikum fortranradikaljakas
 
Dasar komputer dan_pemrograman
Dasar komputer dan_pemrogramanDasar komputer dan_pemrograman
Dasar komputer dan_pemrogramanGhofur Agus
 
Modul pelatihan praktikum mikrokontroler dengan software proteus
Modul pelatihan praktikum mikrokontroler dengan software proteusModul pelatihan praktikum mikrokontroler dengan software proteus
Modul pelatihan praktikum mikrokontroler dengan software proteusKukuh Adhi Rumekso
 
Bab 1 Asas Pengaturcaraan (MALAYSIA) G-Vecom
Bab 1 Asas Pengaturcaraan (MALAYSIA) G-VecomBab 1 Asas Pengaturcaraan (MALAYSIA) G-Vecom
Bab 1 Asas Pengaturcaraan (MALAYSIA) G-VecomYouTuber,G-Vecom
 
Bahasa pemrograman sistem mikroprosesor
Bahasa pemrograman sistem mikroprosesorBahasa pemrograman sistem mikroprosesor
Bahasa pemrograman sistem mikroprosesorYuli Ermawati
 
Algorithm i kelompok switch
Algorithm i kelompok switchAlgorithm i kelompok switch
Algorithm i kelompok switchAhmad Exca
 
Makalah arsitektur komputer
Makalah arsitektur komputerMakalah arsitektur komputer
Makalah arsitektur komputeryoganoviantono
 
Dasar Dasar Program123445555555555555555
Dasar Dasar Program123445555555555555555Dasar Dasar Program123445555555555555555
Dasar Dasar Program123445555555555555555Daffa53
 

Similar to INSTRUKSI MESIN DAN PROGRAM MENGENAL BAHASA ASSEMBLY (20)

Bahasa pemograman
Bahasa pemogramanBahasa pemograman
Bahasa pemograman
 
07 modul bahan ajar 04 0
07 modul bahan ajar 04 007 modul bahan ajar 04 0
07 modul bahan ajar 04 0
 
Assembler (Modul 4).pdf
Assembler (Modul 4).pdfAssembler (Modul 4).pdf
Assembler (Modul 4).pdf
 
Softskill tugas 3
Softskill tugas 3Softskill tugas 3
Softskill tugas 3
 
Bahasa pemograman
Bahasa pemogramanBahasa pemograman
Bahasa pemograman
 
Arsitektur Set Instruksi dan CPU
Arsitektur Set Instruksi dan CPUArsitektur Set Instruksi dan CPU
Arsitektur Set Instruksi dan CPU
 
Diktat penuntun praktikum fortran
Diktat penuntun praktikum fortranDiktat penuntun praktikum fortran
Diktat penuntun praktikum fortran
 
Bhs assembly
Bhs assemblyBhs assembly
Bhs assembly
 
Dasar komputer dan_pemrograman
Dasar komputer dan_pemrogramanDasar komputer dan_pemrograman
Dasar komputer dan_pemrograman
 
Modul pelatihan praktikum mikrokontroler dengan software proteus
Modul pelatihan praktikum mikrokontroler dengan software proteusModul pelatihan praktikum mikrokontroler dengan software proteus
Modul pelatihan praktikum mikrokontroler dengan software proteus
 
Bab 1 Asas Pengaturcaraan (MALAYSIA) G-Vecom
Bab 1 Asas Pengaturcaraan (MALAYSIA) G-VecomBab 1 Asas Pengaturcaraan (MALAYSIA) G-Vecom
Bab 1 Asas Pengaturcaraan (MALAYSIA) G-Vecom
 
Assembly
AssemblyAssembly
Assembly
 
Plc dasar
Plc dasarPlc dasar
Plc dasar
 
Bahasa pemrograman sistem mikroprosesor
Bahasa pemrograman sistem mikroprosesorBahasa pemrograman sistem mikroprosesor
Bahasa pemrograman sistem mikroprosesor
 
Algorithm i kelompok switch
Algorithm i kelompok switchAlgorithm i kelompok switch
Algorithm i kelompok switch
 
Runnig led[1]
Runnig led[1]Runnig led[1]
Runnig led[1]
 
Makalah arsitektur komputer
Makalah arsitektur komputerMakalah arsitektur komputer
Makalah arsitektur komputer
 
Modul praktikum instruksi dasar
Modul praktikum instruksi dasarModul praktikum instruksi dasar
Modul praktikum instruksi dasar
 
Dasar Dasar Program123445555555555555555
Dasar Dasar Program123445555555555555555Dasar Dasar Program123445555555555555555
Dasar Dasar Program123445555555555555555
 
Gamb umum so
Gamb umum soGamb umum so
Gamb umum so
 

More from jumiathyasiz

Pertemuan 16 ipv4 & ipv6
Pertemuan 16 ipv4 & ipv6Pertemuan 16 ipv4 & ipv6
Pertemuan 16 ipv4 & ipv6jumiathyasiz
 
Pertemuan 15 ancaman sistem keamanan komputer
Pertemuan 15 ancaman sistem keamanan komputerPertemuan 15 ancaman sistem keamanan komputer
Pertemuan 15 ancaman sistem keamanan komputerjumiathyasiz
 
Pertemuan 14 cisco
Pertemuan 14 ciscoPertemuan 14 cisco
Pertemuan 14 ciscojumiathyasiz
 
Pertemuan 13 penanganan masalah jaringan
Pertemuan 13 penanganan masalah jaringanPertemuan 13 penanganan masalah jaringan
Pertemuan 13 penanganan masalah jaringanjumiathyasiz
 
Pertemuan 12 perawatan & pemeliharaan jaringan
Pertemuan 12 perawatan & pemeliharaan jaringanPertemuan 12 perawatan & pemeliharaan jaringan
Pertemuan 12 perawatan & pemeliharaan jaringanjumiathyasiz
 
Pertemuan 11 keamanan teknologi informasi
Pertemuan 11 keamanan teknologi informasiPertemuan 11 keamanan teknologi informasi
Pertemuan 11 keamanan teknologi informasijumiathyasiz
 
Pertemuan 10 keamanan jaringan dgn firewall
Pertemuan 10 keamanan jaringan dgn firewallPertemuan 10 keamanan jaringan dgn firewall
Pertemuan 10 keamanan jaringan dgn firewalljumiathyasiz
 
Pertemuan 9 keamanan jaringan
Pertemuan 9 keamanan jaringanPertemuan 9 keamanan jaringan
Pertemuan 9 keamanan jaringanjumiathyasiz
 
Pertemuan 8 mail server
Pertemuan 8 mail serverPertemuan 8 mail server
Pertemuan 8 mail serverjumiathyasiz
 
Pertemuan 6 domain name server
Pertemuan 6 domain name serverPertemuan 6 domain name server
Pertemuan 6 domain name serverjumiathyasiz
 
Pertemuan 4 jaringan nirkabel & serat optik
Pertemuan 4 jaringan nirkabel & serat optikPertemuan 4 jaringan nirkabel & serat optik
Pertemuan 4 jaringan nirkabel & serat optikjumiathyasiz
 
Pertemuan 3 wide are network
Pertemuan 3 wide are networkPertemuan 3 wide are network
Pertemuan 3 wide are networkjumiathyasiz
 
Pertemuan 2 instalasi jaringan
Pertemuan 2 instalasi jaringanPertemuan 2 instalasi jaringan
Pertemuan 2 instalasi jaringanjumiathyasiz
 
Pertemuan 1 jaringan komputer
Pertemuan 1 jaringan komputerPertemuan 1 jaringan komputer
Pertemuan 1 jaringan komputerjumiathyasiz
 
Pertemuan 13 famili power pc
Pertemuan 13 famili power pcPertemuan 13 famili power pc
Pertemuan 13 famili power pcjumiathyasiz
 
Pertemuan 12 famili arm
Pertemuan 12 famili armPertemuan 12 famili arm
Pertemuan 12 famili armjumiathyasiz
 
Pertemuan 11 periferal komputer
Pertemuan 11 periferal komputerPertemuan 11 periferal komputer
Pertemuan 11 periferal komputerjumiathyasiz
 
Pertemuan 9 pipelining
Pertemuan 9 pipeliningPertemuan 9 pipelining
Pertemuan 9 pipeliningjumiathyasiz
 

More from jumiathyasiz (20)

Pertemuan 16 ipv4 & ipv6
Pertemuan 16 ipv4 & ipv6Pertemuan 16 ipv4 & ipv6
Pertemuan 16 ipv4 & ipv6
 
Pertemuan 15 ancaman sistem keamanan komputer
Pertemuan 15 ancaman sistem keamanan komputerPertemuan 15 ancaman sistem keamanan komputer
Pertemuan 15 ancaman sistem keamanan komputer
 
Pertemuan 14 cisco
Pertemuan 14 ciscoPertemuan 14 cisco
Pertemuan 14 cisco
 
Pertemuan 13 penanganan masalah jaringan
Pertemuan 13 penanganan masalah jaringanPertemuan 13 penanganan masalah jaringan
Pertemuan 13 penanganan masalah jaringan
 
Pertemuan 12 perawatan & pemeliharaan jaringan
Pertemuan 12 perawatan & pemeliharaan jaringanPertemuan 12 perawatan & pemeliharaan jaringan
Pertemuan 12 perawatan & pemeliharaan jaringan
 
Pertemuan 11 keamanan teknologi informasi
Pertemuan 11 keamanan teknologi informasiPertemuan 11 keamanan teknologi informasi
Pertemuan 11 keamanan teknologi informasi
 
Pertemuan 10 keamanan jaringan dgn firewall
Pertemuan 10 keamanan jaringan dgn firewallPertemuan 10 keamanan jaringan dgn firewall
Pertemuan 10 keamanan jaringan dgn firewall
 
Pertemuan 9 keamanan jaringan
Pertemuan 9 keamanan jaringanPertemuan 9 keamanan jaringan
Pertemuan 9 keamanan jaringan
 
Pertemuan 8 mail server
Pertemuan 8 mail serverPertemuan 8 mail server
Pertemuan 8 mail server
 
Pertemuan 7 dhcp
Pertemuan 7 dhcpPertemuan 7 dhcp
Pertemuan 7 dhcp
 
Pertemuan 6 domain name server
Pertemuan 6 domain name serverPertemuan 6 domain name server
Pertemuan 6 domain name server
 
Pertemuan 5 tcp
Pertemuan 5 tcpPertemuan 5 tcp
Pertemuan 5 tcp
 
Pertemuan 4 jaringan nirkabel & serat optik
Pertemuan 4 jaringan nirkabel & serat optikPertemuan 4 jaringan nirkabel & serat optik
Pertemuan 4 jaringan nirkabel & serat optik
 
Pertemuan 3 wide are network
Pertemuan 3 wide are networkPertemuan 3 wide are network
Pertemuan 3 wide are network
 
Pertemuan 2 instalasi jaringan
Pertemuan 2 instalasi jaringanPertemuan 2 instalasi jaringan
Pertemuan 2 instalasi jaringan
 
Pertemuan 1 jaringan komputer
Pertemuan 1 jaringan komputerPertemuan 1 jaringan komputer
Pertemuan 1 jaringan komputer
 
Pertemuan 13 famili power pc
Pertemuan 13 famili power pcPertemuan 13 famili power pc
Pertemuan 13 famili power pc
 
Pertemuan 12 famili arm
Pertemuan 12 famili armPertemuan 12 famili arm
Pertemuan 12 famili arm
 
Pertemuan 11 periferal komputer
Pertemuan 11 periferal komputerPertemuan 11 periferal komputer
Pertemuan 11 periferal komputer
 
Pertemuan 9 pipelining
Pertemuan 9 pipeliningPertemuan 9 pipelining
Pertemuan 9 pipelining
 

INSTRUKSI MESIN DAN PROGRAM MENGENAL BAHASA ASSEMBLY

  • 1. “INSTRUKSI MESIN DAN PROGRAM” JUMIATI 092904035 PRODI PENDIDIKAN INFORMATIKA DAN KOMPUTER JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR 2011
  • 2. Bahasa Assembly 1. Assembler Directive 2. Assembler dan Eksekusi Program 3. Notasi Bilangan Operasi input/output dasar Stack dan Queu Subroutine 1. Subroutine Nesting dan Stack Prosesor 2. Parameter Passing 3. Stack Frame Instruksi Tambahan 1. Instruksi Logika 2. Instruksi Shift dan Rotate 3. Perkalian dan Pembagian Program Contoh 1. Program Vector Dot Product 2. Program Byte-Sorting 3. Linked List Encoding Instruksi Mesin
  • 3. PENDAHULUAN Instruksi Mesin dan Program membahas cara program dieksekusi dalam komputer dari sudut pandang instruksi mesin. Penekanannya adalah pada konsep dasar. Kita menggunakan cara umum untuk mendeskripsikan instruksi mesin dan metode pengalamatan operand yang biasanya terdapat pada prosesor komersial. Sejumlah instruksi dan metode pengalamatan diperkenalkan untuk membantu kita menampilkan program realistik yang lengkap untuk menjalankan suatu tugas sederhana. Program umum ini ditetapkan pada tingkat bahasa assembly. Bahasa assembly adalah representasi bahasa mesin yang dapat dibaca untuk prosesor. Fitur hubungan antara bahasa tingkat-tinggi dan bahasa mesin adalah pertimbangan utama dalam desain komputer.
  • 4. A. BAHASA ASSEMBLY Set lengkap nama simbolik semacam dan aturan penggunaannya membentuk bahasa pemrograman, yang biasanya disebut sebagai bahasa assembly. Set aturan untuk menggunakan mnemonic dalam spesifikasi instruksi dan program lengkap disebut syntax bahasa. Program yang ditulis dalam bahasa assembly dapat secara otomatis ditranslasikan ke rangkaian instruksi mesin oleh suatu program yang disebut assembler. Program assembler adalah salah satu kumpulan program yang merupakan bagian dari software sistem.
  • 5. •ASSEMBLER DIRECTIVE Selain menyediakan mekanisme untuk menyatakan instruksi dalam suatu program, bahasa assembly memungkinkan programer untuk menetapkan informasi lain yang diperlukan untuk mentranslasikan source program ke dalam object program.
  • 6.
  • 7.
  • 8. •ASSEMBLY DAN EKSEKUSI PROGRAM Source program yang ditulis dalam bahasa assembly harus diassemblem menjadi object program bahasa mesin sebelum dapat dieksekusi. Hal ini dilakukan oleh program assembler, yang mengganti semua simbol untuk mode operasi dan penggalamatan dengan kode biner yang digunakaa dalam instruksi mesin, dan mengganti semua nama dan label dengan nilai sebenarnya.
  • 9. •NOTAS1 BILANGAN Pada saat berhadapan dengan nilai numerik, seringkali lebih mudah untuk menggunakan notasi desimal yang telah dikenal. Tentu saja, nilai tersebut disimpan dalam komputer sebagai bilangan biner. Pada beberapa situasi, lebih mudah untuk menetapkan pola biner secara langsung. Kebanyakan assembler memungkinkan bilangan numerik dinyatakan dengan berbagai cara yang berbeda, menggunakan konvensi yang ditetapkan oleh syntax bahasa assembly.
  • 10. B. OPERASI INPUT/OUTPUT DASAR Bagian sebelumnya dalam bab ini mendeskripsikan instruksi mesin dan mode pengalamatan. Kita telah mengasumsikan bahwa data yang dikenai operasi instruksi ini telah disimpan dalam memori. Kita sekarang membahas sarana yang digunakan untuk mentransfer data antara memori komputer dan dunia luar. Operasi Input/Output (I/O) sangat penting, dan cara operasi tersebut dijalankan dapat memiliki efek yang signifikan pada performa komputer.
  • 11.
  • 12. C. STACK DAN QUEU Program komputer seringkali memerlukan subtask tertentu yang menggunakan struktur subroutine yang umum. Untuk mengatur hubungan kontrol dan infonnasi antara program utama dan subrotine, maka digunakan suatu struktur data yang disebut stack. Bagian ini akan mendeskripsikan stack, dan struktur data yang berhubungan erat dengannya yang disebut queu.