SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 9
Descargar para leer sin conexión
5 Kesalahan Dalam K3
yang Masih Sering Dilakukan Pekerja
Upaya perbaikan program keselamatan dan kesehatan kerja (K3), baik dari sisi
engineering atau teknis untuk mengurangi kecelakaan kerja sudah dilakukan,
namun mengapa angka kecelakaan kerja di perusahaan masih tinggi? Apakah
perusahaan Anda mengalami permasalahan serupa?
Sumber: lawyertime.com
Menanggapi permasalahan di atas, ahli K3 di Amerika Serikat menyatakan
bahwa peran kesalahan manusia atau human error dalam kecelakaan kerja
ternyata sangat signifikan. Human error menjadi sebab 80% sampai 90%
kecelakaan kerja. Faktor manusia memang memegang peranan penting dalam
sistem K3, juga sebaliknya dalam menentukan terjadinya kecelakaan kerja.
Kecelakaan kerja tidak hanya mengakibatkan cedera pada pekerja, namun juga
berdampak pada kerusakan alat bahkan bisa menghilangkan nyawa pekerja. Hal
ini tentu saja berpengaruh terhadap hal yang lebih besar, yakni kualitas,
produksi, dan profitabilitas (kemampuan memperoleh laba atau keuntungan)
perusahaan.
Kesalahan dalam K3 apa saja yang sering dilakukan pekerja? Berikut
penjelasannya!
1. Pekerja memiliki kebiasaan berasumsi atau mengira-ngira
"Kecelakaan tidak akan pernah terjadi pada saya" atau "lingkungan kerja ini
sudah aman kok, pasti tidak akan terjadi masalah"
Kebiasaan berasumsi atau terlalu percaya diri (over-confident), mungkin masih
sering dilakukan kebanyakan pekerja. Berasumsi atau mengira-ngira bahwa
kondisi kerja sudah aman dan tidak akan terjadi masalah, sehingga tidak
diharuskan bertindak apapun adalah perilaku yang keliru dan tidak tepat.
Menerka-nerka atau merasa diri akan selalu aman saat bekerja hanya akan
membuat Anda celaka.
Perilaku pekerja yang suka berasumsi atau mengira-ngira memang disebabkan
banyak faktor, di antaranya pengalaman pekerja, pelatihan pekerja, tingkat
pendidikan, serta budaya di tempat kerja. Hindari berasumsi atau mengira-
ngira, pastikan kondisi lingkungan dan prosedur kerja benar-benar aman dengan
rutin memeriksanya. Organisasi dengan budaya K3 yang kuat selalu waspada
dan percaya bahwa kondisi yang aman sekalipun dapat bermasalah.
2. Membiarkan kecelakaan kerja yang terjadi dan tidak melaporkannya
kepada atasan
Ada saja pekerja yang enggan atau dilema untuk melaporkan setiap kecelakaan
kerja yang telah terjadi di perusahaannya. Apakah Anda salah satunya, sobat pro
safety? Alhasil, banyak sekali kasus kecelakaan kerja yang tidak muncul ke
permukaan dan terbiarkan menjadi rahasia atau tim tersebut. Dilema
melaporkan kecelakaan kerja biasanya disebabkan karena masih banyak pekerja
yang berasumsi bahwa kecelakaan kerja dapat berpengaruh terhadap performa
pada individu yang mengalami insiden tersebut atau pada departemen dari
individu tersebut.
Perlu Anda pahami sobat pro safety, setiap kecelakaan atau potensi kecelakaan
yang muncul, sebaiknya jangan dibiarkan begitu saja karena bisa menimbulkan
masalah yang lebih besar di masa mendatang. Setiap pekerja wajib melaporkan
kecelakaan kerja, near miss, atau penyakit akibat kerja (PAK) kepada atasannya.
Dengan begitu, atasan Anda bersama tim akan melakukan investigasi dan
melakukan perbaikan agar kecelakaan kerja serupa tidak terulang kembali.
Tindakan pencegahan inilah yang diperlukan untuk meminimalkan angka
kecelakaan kerja.
3. Menggunakan peralatan kerja yang salah dan/atau cara penggunaannya
yang keliru
Kesalahan ini juga termasuk sering terjadi di tempat kerja. Baik pekerja lama
atau baru suka menggunakan peralatan kerja yang tidak tepat sesuai
peruntukan pekerjaannya atau menggunakan peralatan kerja yang benar tapi
cara penggunaannya yang keliru. Akibatnya, kecelakaan yang tidak terduga-
duga atau kerusakan dan cacat pada pekerja, hasil pekerjaan, atau kerusakan
pada alat tersebut sangat mungkin terjadi. Kebiasaan ini biasanya disebabkan
kurangnya pengetahuan pekerja, pengalaman pekerja, dan kurangnya
pengawasan.
Maka dari itu, pastikan perusahaan melakukan pengawasan agar peralatan kerja
yang dipakai sesuai dengan jenis pekerjaan, peralatan terawat dengan baik, dan
pastikan pekerja yang menggunakan peralatan itu juga terlatih. Pemilihan
peralatan kerja yang tepat sangat penting untuk mendapatkan hasil pekerjaan
yang maksimal. Biasakan menggunakan peralatan yang sesuai dengan ukuran
dan fungsinya. Jika sudah menggunakan peralatan kerja, pastikan Anda
menyimpannya ke tempat semula agar tidak membahayakan pekerja lain.
4. Pekerja tidak menggunakan alat pelindung diri (APD) saat bekerja
Mungkin safety officer di tempat kerja Anda sering mendapati para pekerjanya
tidak menggunakan APD saat melakukan suatu pekerjaan. Entah tidak
menggunakan safety helmet, tidak menggunakan alat pelindung jatuh saat
bekerja di ketinggian atau tidak menggunakan pelindung mata dan wajah saat
melakukan pekerjaan las. Banyak alasan yang melatarbelakangi pekerja enggan
menggunakan APD, di antaranya:
• APD yang digunakan tidak cocok atau tidak nyaman saat dipakai
• Ketidaktahuan pekerja harus memakai APD
• Tidak memiliki waktu untuk memakai APD atau memakai APD hanya
menghabiskan waktu dan merepotkan
• Pekerja sering berasumsi atau terlalu percaya diri bahwa dirinya tidak
akan celaka
• Lupa kalau harus memakai APD
Peran safety officer atau pengawas sangat penting untuk mengatasi
permasalahan ini. Di samping itu, pihak perusahaan juga harus menyediakan
APD yang nyaman dan cocok untuk pekerja, memberikan pelatihan pemilihan
dan penggunaan APD, memasang rambu K3 APD di area kerja, serta melakukan
pengawasan dan berani menegur pekerja yang lalai menggunakan APD.
5. Terburu-buru dalam menyelesaikan pekerjaan
Efisiensi dan efektivitas terkadang dijadikan alasan pekerja untuk melakukan
pekerjaannya dengan terburu-buru. Padahal hal ini bisa membuat pekerja
tersebut melakukan kesalahan yang nantinya akan membahayakan dirinya
sendiri. Terlebih jika pekerjaan itu memerlukan konsentrasi tinggi, bekerja
dengan terburu-buru hanya akan mengurangi konsentrasi pekerja dan
berpotensi menyebabkan kecelakaan. Melakukan short cut tanpa
mempertimbangkan faktor keselamatan juga bisa meningkatkan terjadinya
kecelakaan.
Lakukan pekerjaan sesuai prosedur dan hindari mengambil jalan pintas (short
cut). Jika Anda memang diharuskan melaksanakan pekerjaan dengan cepat,
pastikan Anda juga mempertimbangkan faktor keselamatannya juga dan
mengikuti prosedur bekerja aman yang sudah diterapkan.
Itulah lima kesalahan dalam K3 yang masih sering dilakukan pekerja. Apakah
Anda pernah atau malah sering melakukan salah satu kesalahan di atas, sobat
pro safety?
Semoga Bermanfaat, Salam safety!
Artikel   5 kesalahan dalam k3

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Ik ert-01 penggunaan apar-do not copy
Ik ert-01 penggunaan apar-do not copyIk ert-01 penggunaan apar-do not copy
Ik ert-01 penggunaan apar-do not copyRifki_Gunpla
 
working at high traning .pdf
working at high traning .pdfworking at high traning .pdf
working at high traning .pdfHSEHeryginting
 
Materi k3 prosedur keselamatan kerja dan simbol bahaya
Materi k3 prosedur keselamatan kerja dan simbol bahayaMateri k3 prosedur keselamatan kerja dan simbol bahaya
Materi k3 prosedur keselamatan kerja dan simbol bahayaSyaifi Al-Mahfudzi
 
K3 pertambangan
K3 pertambanganK3 pertambangan
K3 pertambanganIpung Noor
 
power point Alat pelindung diri
power point Alat pelindung diripower point Alat pelindung diri
power point Alat pelindung dirigabrielirfan
 
10 aturan keselamatan forklift
10 aturan keselamatan forklift10 aturan keselamatan forklift
10 aturan keselamatan forkliftmasruhan
 
Presentasi Basic HSE Awareness.pdf
Presentasi Basic HSE Awareness.pdfPresentasi Basic HSE Awareness.pdf
Presentasi Basic HSE Awareness.pdfbajingan2
 
K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja)
K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja)
K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) Dikri Purnama
 
Ppt kesehatan dan keselamatan kerja di pertambangan
Ppt kesehatan  dan keselamatan kerja di pertambanganPpt kesehatan  dan keselamatan kerja di pertambangan
Ppt kesehatan dan keselamatan kerja di pertambanganDhieta Vida
 
HSE Performance Record 2017 - PT. Shaftindo Energi
HSE Performance Record 2017 - PT. Shaftindo EnergiHSE Performance Record 2017 - PT. Shaftindo Energi
HSE Performance Record 2017 - PT. Shaftindo Energifachroe84
 
Basic lifting rigging module 03
Basic lifting rigging module 03Basic lifting rigging module 03
Basic lifting rigging module 03dafit43424
 
Dasar-Dasar k3
Dasar-Dasar k3Dasar-Dasar k3
Dasar-Dasar k3ridho0chir
 
K3 Pesawat Tenaga dan Produksi
K3 Pesawat Tenaga dan ProduksiK3 Pesawat Tenaga dan Produksi
K3 Pesawat Tenaga dan ProduksiAl Marson
 
Health safety-environment
Health safety-environmentHealth safety-environment
Health safety-environmentadha_ningrum
 
Unsafe Acttion Unsafe Condition.pptx
Unsafe Acttion Unsafe Condition.pptxUnsafe Acttion Unsafe Condition.pptx
Unsafe Acttion Unsafe Condition.pptxMamas Jowo
 
PRESENTASI_SMK3_RUSUN.pptx
PRESENTASI_SMK3_RUSUN.pptxPRESENTASI_SMK3_RUSUN.pptx
PRESENTASI_SMK3_RUSUN.pptxstiteknas jambi
 
pertolongan-pertama-pada-kecelakaan-p3k (1).pptx
pertolongan-pertama-pada-kecelakaan-p3k (1).pptxpertolongan-pertama-pada-kecelakaan-p3k (1).pptx
pertolongan-pertama-pada-kecelakaan-p3k (1).pptxAlifRahman53
 

La actualidad más candente (20)

Ik ert-01 penggunaan apar-do not copy
Ik ert-01 penggunaan apar-do not copyIk ert-01 penggunaan apar-do not copy
Ik ert-01 penggunaan apar-do not copy
 
working at high traning .pdf
working at high traning .pdfworking at high traning .pdf
working at high traning .pdf
 
Materi k3 prosedur keselamatan kerja dan simbol bahaya
Materi k3 prosedur keselamatan kerja dan simbol bahayaMateri k3 prosedur keselamatan kerja dan simbol bahaya
Materi k3 prosedur keselamatan kerja dan simbol bahaya
 
K3 pertambangan
K3 pertambanganK3 pertambangan
K3 pertambangan
 
power point Alat pelindung diri
power point Alat pelindung diripower point Alat pelindung diri
power point Alat pelindung diri
 
10 aturan keselamatan forklift
10 aturan keselamatan forklift10 aturan keselamatan forklift
10 aturan keselamatan forklift
 
Presentasi Basic HSE Awareness.pdf
Presentasi Basic HSE Awareness.pdfPresentasi Basic HSE Awareness.pdf
Presentasi Basic HSE Awareness.pdf
 
K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja)
K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja)
K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja)
 
Ppt kesehatan dan keselamatan kerja di pertambangan
Ppt kesehatan  dan keselamatan kerja di pertambanganPpt kesehatan  dan keselamatan kerja di pertambangan
Ppt kesehatan dan keselamatan kerja di pertambangan
 
HSE Performance Record 2017 - PT. Shaftindo Energi
HSE Performance Record 2017 - PT. Shaftindo EnergiHSE Performance Record 2017 - PT. Shaftindo Energi
HSE Performance Record 2017 - PT. Shaftindo Energi
 
Modul K3
Modul K3Modul K3
Modul K3
 
Basic lifting rigging module 03
Basic lifting rigging module 03Basic lifting rigging module 03
Basic lifting rigging module 03
 
Dasar-Dasar k3
Dasar-Dasar k3Dasar-Dasar k3
Dasar-Dasar k3
 
K3 Pesawat Tenaga dan Produksi
K3 Pesawat Tenaga dan ProduksiK3 Pesawat Tenaga dan Produksi
K3 Pesawat Tenaga dan Produksi
 
Health safety-environment
Health safety-environmentHealth safety-environment
Health safety-environment
 
Unsafe Acttion Unsafe Condition.pptx
Unsafe Acttion Unsafe Condition.pptxUnsafe Acttion Unsafe Condition.pptx
Unsafe Acttion Unsafe Condition.pptx
 
PRESENTASI_SMK3_RUSUN.pptx
PRESENTASI_SMK3_RUSUN.pptxPRESENTASI_SMK3_RUSUN.pptx
PRESENTASI_SMK3_RUSUN.pptx
 
pertolongan-pertama-pada-kecelakaan-p3k (1).pptx
pertolongan-pertama-pada-kecelakaan-p3k (1).pptxpertolongan-pertama-pada-kecelakaan-p3k (1).pptx
pertolongan-pertama-pada-kecelakaan-p3k (1).pptx
 
Dasar P3K ditempat kerja.ppt
Dasar P3K ditempat kerja.pptDasar P3K ditempat kerja.ppt
Dasar P3K ditempat kerja.ppt
 
Working at height
Working at heightWorking at height
Working at height
 

Similar a Artikel 5 kesalahan dalam k3

Makalah Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Makalah Manajemen Kesehatan dan Keselamatan KerjaMakalah Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Makalah Manajemen Kesehatan dan Keselamatan KerjaDewi Izza
 
PPT MSDM KELOMPOK 9.pptx
PPT MSDM KELOMPOK 9.pptxPPT MSDM KELOMPOK 9.pptx
PPT MSDM KELOMPOK 9.pptxAbdurRozaq26
 
Modul 1-keselamatan-kerja
Modul 1-keselamatan-kerjaModul 1-keselamatan-kerja
Modul 1-keselamatan-kerjaazi nos
 
Keselamatan kerja daihatsu training center
Keselamatan kerja daihatsu training centerKeselamatan kerja daihatsu training center
Keselamatan kerja daihatsu training centerEko Supriyadi
 
Makalah Alat Pelindung Diri (Personal Protective Equipment)
Makalah Alat Pelindung Diri (Personal Protective Equipment)Makalah Alat Pelindung Diri (Personal Protective Equipment)
Makalah Alat Pelindung Diri (Personal Protective Equipment)Dyah Via
 
Keselamatan kerja guru 1000 0101
Keselamatan kerja guru 1000 0101Keselamatan kerja guru 1000 0101
Keselamatan kerja guru 1000 0101Eko Supriyadi
 
Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)Lilis Suryani Arta
 
EHS General Induction PT. Hyundai Elevator Indonesia rev.ppt
EHS General Induction PT. Hyundai Elevator Indonesia rev.pptEHS General Induction PT. Hyundai Elevator Indonesia rev.ppt
EHS General Induction PT. Hyundai Elevator Indonesia rev.ppthsegrogol
 
penyebab dasar kecelakaan.
penyebab dasar kecelakaan.penyebab dasar kecelakaan.
penyebab dasar kecelakaan.Aa'r Zaal
 
Pelatihan Accident Investigation Training
Pelatihan Accident Investigation TrainingPelatihan Accident Investigation Training
Pelatihan Accident Investigation TrainingAli Fuad R
 
Aircraft Manufacture Assy Parts
Aircraft Manufacture   Assy PartsAircraft Manufacture   Assy Parts
Aircraft Manufacture Assy PartslombkTBK
 
MATERI K3 & KEBAKARAN.ppt
MATERI K3 & KEBAKARAN.pptMATERI K3 & KEBAKARAN.ppt
MATERI K3 & KEBAKARAN.pptNurElyani2
 
JSA & JSO PUBLIC.ppt
JSA & JSO PUBLIC.pptJSA & JSO PUBLIC.ppt
JSA & JSO PUBLIC.pptSeptianHuda
 

Similar a Artikel 5 kesalahan dalam k3 (20)

Ppt k3
Ppt k3Ppt k3
Ppt k3
 
Makalah Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Makalah Manajemen Kesehatan dan Keselamatan KerjaMakalah Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Makalah Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja
 
PPT MSDM KELOMPOK 9.pptx
PPT MSDM KELOMPOK 9.pptxPPT MSDM KELOMPOK 9.pptx
PPT MSDM KELOMPOK 9.pptx
 
Modul 1-keselamatan-kerja
Modul 1-keselamatan-kerjaModul 1-keselamatan-kerja
Modul 1-keselamatan-kerja
 
Keselamatan kerja daihatsu training center
Keselamatan kerja daihatsu training centerKeselamatan kerja daihatsu training center
Keselamatan kerja daihatsu training center
 
Konsep k3
Konsep k3Konsep k3
Konsep k3
 
Makalah Alat Pelindung Diri (Personal Protective Equipment)
Makalah Alat Pelindung Diri (Personal Protective Equipment)Makalah Alat Pelindung Diri (Personal Protective Equipment)
Makalah Alat Pelindung Diri (Personal Protective Equipment)
 
Kecelakaan kerja
Kecelakaan kerjaKecelakaan kerja
Kecelakaan kerja
 
Keselamatan kerja guru 1000 0101
Keselamatan kerja guru 1000 0101Keselamatan kerja guru 1000 0101
Keselamatan kerja guru 1000 0101
 
Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
 
EHS General Induction PT. Hyundai Elevator Indonesia rev.ppt
EHS General Induction PT. Hyundai Elevator Indonesia rev.pptEHS General Induction PT. Hyundai Elevator Indonesia rev.ppt
EHS General Induction PT. Hyundai Elevator Indonesia rev.ppt
 
penyebab dasar kecelakaan.
penyebab dasar kecelakaan.penyebab dasar kecelakaan.
penyebab dasar kecelakaan.
 
PPT K3.pptx
PPT K3.pptxPPT K3.pptx
PPT K3.pptx
 
Pelatihan Accident Investigation Training
Pelatihan Accident Investigation TrainingPelatihan Accident Investigation Training
Pelatihan Accident Investigation Training
 
Aircraft Manufacture Assy Parts
Aircraft Manufacture   Assy PartsAircraft Manufacture   Assy Parts
Aircraft Manufacture Assy Parts
 
Chapter 3 - OSHA
Chapter 3 - OSHAChapter 3 - OSHA
Chapter 3 - OSHA
 
Tugas dkl
Tugas dklTugas dkl
Tugas dkl
 
MATERI K3 & KEBAKARAN.ppt
MATERI K3 & KEBAKARAN.pptMATERI K3 & KEBAKARAN.ppt
MATERI K3 & KEBAKARAN.ppt
 
K3 konstruksi
K3 konstruksiK3 konstruksi
K3 konstruksi
 
JSA & JSO PUBLIC.ppt
JSA & JSO PUBLIC.pptJSA & JSO PUBLIC.ppt
JSA & JSO PUBLIC.ppt
 

Más de PT Safety Sign Indonesia

Safety sign indonesia e book puasa ramadan
Safety sign indonesia   e book puasa ramadanSafety sign indonesia   e book puasa ramadan
Safety sign indonesia e book puasa ramadanPT Safety Sign Indonesia
 
Menyalakan lampu hazard saat hujan, kebiasaan lumrah tapi salah
Menyalakan lampu hazard saat hujan, kebiasaan lumrah tapi salahMenyalakan lampu hazard saat hujan, kebiasaan lumrah tapi salah
Menyalakan lampu hazard saat hujan, kebiasaan lumrah tapi salahPT Safety Sign Indonesia
 
Load capacity dan load center, hal penting yang sering diabaikan saat mengope...
Load capacity dan load center, hal penting yang sering diabaikan saat mengope...Load capacity dan load center, hal penting yang sering diabaikan saat mengope...
Load capacity dan load center, hal penting yang sering diabaikan saat mengope...PT Safety Sign Indonesia
 
Undang-undang Nomor 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja
Undang-undang Nomor 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan KerjaUndang-undang Nomor 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja
Undang-undang Nomor 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan KerjaPT Safety Sign Indonesia
 
MASKOT K3LH - HEALTH SAFETY MASCOT DESIGN
MASKOT K3LH - HEALTH SAFETY MASCOT DESIGN MASKOT K3LH - HEALTH SAFETY MASCOT DESIGN
MASKOT K3LH - HEALTH SAFETY MASCOT DESIGN PT Safety Sign Indonesia
 
PT Safety Sign Indonesia Company profile 2017
PT Safety Sign Indonesia   Company profile 2017PT Safety Sign Indonesia   Company profile 2017
PT Safety Sign Indonesia Company profile 2017PT Safety Sign Indonesia
 
PT Safety Sign Indonesia Company profile 2017
PT Safety Sign Indonesia   Company profile 2017PT Safety Sign Indonesia   Company profile 2017
PT Safety Sign Indonesia Company profile 2017PT Safety Sign Indonesia
 
Akibat orangtua lengah, anak keracunan produk kimia di rumah! www.safety si...
Akibat orangtua lengah, anak keracunan produk kimia di rumah!   www.safety si...Akibat orangtua lengah, anak keracunan produk kimia di rumah!   www.safety si...
Akibat orangtua lengah, anak keracunan produk kimia di rumah! www.safety si...PT Safety Sign Indonesia
 
Lorco’s Preview of Safety Campaign Media
Lorco’s Preview of Safety Campaign MediaLorco’s Preview of Safety Campaign Media
Lorco’s Preview of Safety Campaign MediaPT Safety Sign Indonesia
 

Más de PT Safety Sign Indonesia (18)

Safety sign indonesia e book puasa ramadan
Safety sign indonesia   e book puasa ramadanSafety sign indonesia   e book puasa ramadan
Safety sign indonesia e book puasa ramadan
 
Menyalakan lampu hazard saat hujan, kebiasaan lumrah tapi salah
Menyalakan lampu hazard saat hujan, kebiasaan lumrah tapi salahMenyalakan lampu hazard saat hujan, kebiasaan lumrah tapi salah
Menyalakan lampu hazard saat hujan, kebiasaan lumrah tapi salah
 
Load capacity dan load center, hal penting yang sering diabaikan saat mengope...
Load capacity dan load center, hal penting yang sering diabaikan saat mengope...Load capacity dan load center, hal penting yang sering diabaikan saat mengope...
Load capacity dan load center, hal penting yang sering diabaikan saat mengope...
 
Safety campaign assessment proposal
Safety campaign assessment proposalSafety campaign assessment proposal
Safety campaign assessment proposal
 
Artikel carpal tunnel syndrome
Artikel   carpal tunnel syndromeArtikel   carpal tunnel syndrome
Artikel carpal tunnel syndrome
 
Undang-undang Nomor 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja
Undang-undang Nomor 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan KerjaUndang-undang Nomor 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja
Undang-undang Nomor 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja
 
MASKOT K3LH - HEALTH SAFETY MASCOT DESIGN
MASKOT K3LH - HEALTH SAFETY MASCOT DESIGN MASKOT K3LH - HEALTH SAFETY MASCOT DESIGN
MASKOT K3LH - HEALTH SAFETY MASCOT DESIGN
 
Artikel Kebakaran Pabrik
Artikel Kebakaran PabrikArtikel Kebakaran Pabrik
Artikel Kebakaran Pabrik
 
PT Safety Sign Indonesia Company profile 2017
PT Safety Sign Indonesia   Company profile 2017PT Safety Sign Indonesia   Company profile 2017
PT Safety Sign Indonesia Company profile 2017
 
PT Safety Sign Indonesia Company profile 2017
PT Safety Sign Indonesia   Company profile 2017PT Safety Sign Indonesia   Company profile 2017
PT Safety Sign Indonesia Company profile 2017
 
[INFOGRAFIS] AYO DONOR DARAH!
[INFOGRAFIS] AYO DONOR DARAH![INFOGRAFIS] AYO DONOR DARAH!
[INFOGRAFIS] AYO DONOR DARAH!
 
Katalog safety poster eksklusif 2016
Katalog safety poster eksklusif 2016Katalog safety poster eksklusif 2016
Katalog safety poster eksklusif 2016
 
Akibat orangtua lengah, anak keracunan produk kimia di rumah! www.safety si...
Akibat orangtua lengah, anak keracunan produk kimia di rumah!   www.safety si...Akibat orangtua lengah, anak keracunan produk kimia di rumah!   www.safety si...
Akibat orangtua lengah, anak keracunan produk kimia di rumah! www.safety si...
 
Katalog Safety Sticker - Agustus 2015
Katalog Safety Sticker - Agustus 2015Katalog Safety Sticker - Agustus 2015
Katalog Safety Sticker - Agustus 2015
 
Katalog Safety Poster - Eksklusif
Katalog Safety Poster - EksklusifKatalog Safety Poster - Eksklusif
Katalog Safety Poster - Eksklusif
 
Katalog Safety Poster - Agustus 2015
Katalog Safety Poster - Agustus 2015Katalog Safety Poster - Agustus 2015
Katalog Safety Poster - Agustus 2015
 
Ebook - 7 Pola Struktur K3LH Safety Toon
Ebook - 7 Pola Struktur K3LH Safety ToonEbook - 7 Pola Struktur K3LH Safety Toon
Ebook - 7 Pola Struktur K3LH Safety Toon
 
Lorco’s Preview of Safety Campaign Media
Lorco’s Preview of Safety Campaign MediaLorco’s Preview of Safety Campaign Media
Lorco’s Preview of Safety Campaign Media
 

Artikel 5 kesalahan dalam k3

  • 1. 5 Kesalahan Dalam K3 yang Masih Sering Dilakukan Pekerja
  • 2. Upaya perbaikan program keselamatan dan kesehatan kerja (K3), baik dari sisi engineering atau teknis untuk mengurangi kecelakaan kerja sudah dilakukan, namun mengapa angka kecelakaan kerja di perusahaan masih tinggi? Apakah perusahaan Anda mengalami permasalahan serupa? Sumber: lawyertime.com Menanggapi permasalahan di atas, ahli K3 di Amerika Serikat menyatakan bahwa peran kesalahan manusia atau human error dalam kecelakaan kerja ternyata sangat signifikan. Human error menjadi sebab 80% sampai 90% kecelakaan kerja. Faktor manusia memang memegang peranan penting dalam sistem K3, juga sebaliknya dalam menentukan terjadinya kecelakaan kerja.
  • 3. Kecelakaan kerja tidak hanya mengakibatkan cedera pada pekerja, namun juga berdampak pada kerusakan alat bahkan bisa menghilangkan nyawa pekerja. Hal ini tentu saja berpengaruh terhadap hal yang lebih besar, yakni kualitas, produksi, dan profitabilitas (kemampuan memperoleh laba atau keuntungan) perusahaan. Kesalahan dalam K3 apa saja yang sering dilakukan pekerja? Berikut penjelasannya! 1. Pekerja memiliki kebiasaan berasumsi atau mengira-ngira "Kecelakaan tidak akan pernah terjadi pada saya" atau "lingkungan kerja ini sudah aman kok, pasti tidak akan terjadi masalah" Kebiasaan berasumsi atau terlalu percaya diri (over-confident), mungkin masih sering dilakukan kebanyakan pekerja. Berasumsi atau mengira-ngira bahwa kondisi kerja sudah aman dan tidak akan terjadi masalah, sehingga tidak diharuskan bertindak apapun adalah perilaku yang keliru dan tidak tepat. Menerka-nerka atau merasa diri akan selalu aman saat bekerja hanya akan membuat Anda celaka. Perilaku pekerja yang suka berasumsi atau mengira-ngira memang disebabkan
  • 4. banyak faktor, di antaranya pengalaman pekerja, pelatihan pekerja, tingkat pendidikan, serta budaya di tempat kerja. Hindari berasumsi atau mengira- ngira, pastikan kondisi lingkungan dan prosedur kerja benar-benar aman dengan rutin memeriksanya. Organisasi dengan budaya K3 yang kuat selalu waspada dan percaya bahwa kondisi yang aman sekalipun dapat bermasalah. 2. Membiarkan kecelakaan kerja yang terjadi dan tidak melaporkannya kepada atasan Ada saja pekerja yang enggan atau dilema untuk melaporkan setiap kecelakaan kerja yang telah terjadi di perusahaannya. Apakah Anda salah satunya, sobat pro safety? Alhasil, banyak sekali kasus kecelakaan kerja yang tidak muncul ke permukaan dan terbiarkan menjadi rahasia atau tim tersebut. Dilema melaporkan kecelakaan kerja biasanya disebabkan karena masih banyak pekerja yang berasumsi bahwa kecelakaan kerja dapat berpengaruh terhadap performa pada individu yang mengalami insiden tersebut atau pada departemen dari individu tersebut. Perlu Anda pahami sobat pro safety, setiap kecelakaan atau potensi kecelakaan yang muncul, sebaiknya jangan dibiarkan begitu saja karena bisa menimbulkan masalah yang lebih besar di masa mendatang. Setiap pekerja wajib melaporkan
  • 5. kecelakaan kerja, near miss, atau penyakit akibat kerja (PAK) kepada atasannya. Dengan begitu, atasan Anda bersama tim akan melakukan investigasi dan melakukan perbaikan agar kecelakaan kerja serupa tidak terulang kembali. Tindakan pencegahan inilah yang diperlukan untuk meminimalkan angka kecelakaan kerja. 3. Menggunakan peralatan kerja yang salah dan/atau cara penggunaannya yang keliru Kesalahan ini juga termasuk sering terjadi di tempat kerja. Baik pekerja lama atau baru suka menggunakan peralatan kerja yang tidak tepat sesuai peruntukan pekerjaannya atau menggunakan peralatan kerja yang benar tapi cara penggunaannya yang keliru. Akibatnya, kecelakaan yang tidak terduga- duga atau kerusakan dan cacat pada pekerja, hasil pekerjaan, atau kerusakan pada alat tersebut sangat mungkin terjadi. Kebiasaan ini biasanya disebabkan kurangnya pengetahuan pekerja, pengalaman pekerja, dan kurangnya pengawasan. Maka dari itu, pastikan perusahaan melakukan pengawasan agar peralatan kerja yang dipakai sesuai dengan jenis pekerjaan, peralatan terawat dengan baik, dan pastikan pekerja yang menggunakan peralatan itu juga terlatih. Pemilihan
  • 6. peralatan kerja yang tepat sangat penting untuk mendapatkan hasil pekerjaan yang maksimal. Biasakan menggunakan peralatan yang sesuai dengan ukuran dan fungsinya. Jika sudah menggunakan peralatan kerja, pastikan Anda menyimpannya ke tempat semula agar tidak membahayakan pekerja lain. 4. Pekerja tidak menggunakan alat pelindung diri (APD) saat bekerja Mungkin safety officer di tempat kerja Anda sering mendapati para pekerjanya tidak menggunakan APD saat melakukan suatu pekerjaan. Entah tidak menggunakan safety helmet, tidak menggunakan alat pelindung jatuh saat bekerja di ketinggian atau tidak menggunakan pelindung mata dan wajah saat melakukan pekerjaan las. Banyak alasan yang melatarbelakangi pekerja enggan menggunakan APD, di antaranya: • APD yang digunakan tidak cocok atau tidak nyaman saat dipakai • Ketidaktahuan pekerja harus memakai APD • Tidak memiliki waktu untuk memakai APD atau memakai APD hanya menghabiskan waktu dan merepotkan • Pekerja sering berasumsi atau terlalu percaya diri bahwa dirinya tidak akan celaka • Lupa kalau harus memakai APD
  • 7. Peran safety officer atau pengawas sangat penting untuk mengatasi permasalahan ini. Di samping itu, pihak perusahaan juga harus menyediakan APD yang nyaman dan cocok untuk pekerja, memberikan pelatihan pemilihan dan penggunaan APD, memasang rambu K3 APD di area kerja, serta melakukan pengawasan dan berani menegur pekerja yang lalai menggunakan APD. 5. Terburu-buru dalam menyelesaikan pekerjaan Efisiensi dan efektivitas terkadang dijadikan alasan pekerja untuk melakukan pekerjaannya dengan terburu-buru. Padahal hal ini bisa membuat pekerja tersebut melakukan kesalahan yang nantinya akan membahayakan dirinya sendiri. Terlebih jika pekerjaan itu memerlukan konsentrasi tinggi, bekerja dengan terburu-buru hanya akan mengurangi konsentrasi pekerja dan berpotensi menyebabkan kecelakaan. Melakukan short cut tanpa mempertimbangkan faktor keselamatan juga bisa meningkatkan terjadinya kecelakaan. Lakukan pekerjaan sesuai prosedur dan hindari mengambil jalan pintas (short cut). Jika Anda memang diharuskan melaksanakan pekerjaan dengan cepat, pastikan Anda juga mempertimbangkan faktor keselamatannya juga dan mengikuti prosedur bekerja aman yang sudah diterapkan.
  • 8. Itulah lima kesalahan dalam K3 yang masih sering dilakukan pekerja. Apakah Anda pernah atau malah sering melakukan salah satu kesalahan di atas, sobat pro safety? Semoga Bermanfaat, Salam safety!