1. 5 hal yang perludiperhatikandalammembuat Ceritaberbobot
2. MANA cerita YG berbobot? Apakahmenuliscerita yang tidakpernahdipikirkanorangsebelumnya? Apakahmenulis plot yang begitukompleks agar pembacabingungdalammemahaminya? Atauapakahmenulissuatucerita yang berisikansuarakhaskita, penulisnya?
7. 1. Diksi & tandabaca Menguasaitandabacabukansekadartahudimanamenaruhtitik, koma, tandakutipdankawan-kawan. Melainkanjugapahamfungsinya. Misalnya, komamemberikanjeda. Sementaratitikmenyuruhkitaberhentidanmenyatukanmaknakalimat yang kitabaca. Pengolahandiksijugabukansekadarmenggunakankata-kata yang terasaindah. Ataupengulang-ulangan. Namunjugabagaimanamenyampaikancerita agar terasamengalir. Dan terbayangjelasdibenak. Jangansembaranganmemanjangkankalimatdenganmerantai-rantaikoma. Ataulupadirimembumbuikalimatdengankata-kataindah. Karenabisamembuatpembacakehabisannapas. Napas? Ya, ada yang namanyanapasmembaca.
9. 3. Menguntaiparagraf paragrafawalmenjadibagian yang teramatpenting, karenamerupakanetalase. Etalase yang baikdanmenarikakanmembuatorangtertarikuntukmelanjutkanmembacaparagrafselanjutnya. Namun, tampilan yang tidakmenarikdiawalparagrafakanmembuatkaburpembacanya. Paragrafawalharusbisamenjelaskantentangtokohcerita, masalahapa yang terjadi, sudutpandangpembacadanmempengaruhiemosipembaca.
10. 4. Alurcerita Cerpenmembutuhkantemayang berkesinambungandariawalsampaiakhir, takbolehlaridaritema. Cerpenmenuntut agar pembacanyatertarikuntukterusmembaca, takinginputus. Cerpenharusmemilikikonflik, bisasajakonflikbatindirisendiri. Lalu ending konfliktakbolehkebetulan yang terlalugampang. Bahkankebetulanseolahhal yang tabudalamcerpen. Dialog jugamenjadipentingdalamcerpen. Kalaubisaseimbangantaranarasidan dialog. Tanpa dialog cerpenakantampakkeringdanmati. Karenacerpenharusketat, dialog sebaiknyadimunculkanhanyauntukmenampakkanwatak, meneruskanalurceritaataumenampilkan problem.
11. 5. penokohan Inilahfaktorutamapengaitemosipembaca. Plot/temabisasederhana : cintaantaraduaorangmanusia. Tapidengantokoh yang kuat, pembacabisatetapmemilikiketerkaitanemosi yang hebat. Penulisharusmenghayatibetulkarakter sang tokoh. Kalauperlubayangkanlahmenekin. Misalkantokoh yang akanditulisadalahwartawan. Bayangkandiamemakaitopi pet, menggantungkamera, memakaibajukotak-kotakdanmenhisapcerutu. Bayangkan pula bahwadiasukasekalibicarapolitikatauolahragaumpamanya. Buatlahtokohmenjadihidup, karenakekuatancerpenadalahketikatokohmenjadihidup, saatceritaseolahbetul-betulnyata.