SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
AKUNTANSI UNTUK
PERUSAHAAN DAGANG Mainatul Ilmi, SE., M.Akun.
STIE Mandala Jember
PERBEDAAN SIKLUS OPERASIONAL PERUSAHAAN DAGANG
DAN PERUSAHAAN JASA
Perusahaan Jasa Pelanggan
Pelayanan
Kas Masuk
Tunai Piutang Usaha
Produsen
Perusahaan
Dagang Konsumen
Pembelian
Penjualan
Kas Keluar Kas Masuk
Siklus Operasinal Perusahaan Jasa
Siklus Operasinal Perusahaan Dagang
TRANSAKSI PERUSAHAAN DAGANG
Metode Pencatatan
1. Sistem persediaan perpetual (perpetual inventory system), yaitu setiap terjadi
transaksi pembelian dan penjualan, persediaan barang dagang dihitung secara
detail dan dicatat dalam akun persediaan dan buku besar yang berkaitan.
2. Sistem persediaan periodik (periodic inventory system), yaitu pencatatan
persediaan barang dagang hanya pada awal dan akhir periode akuntansi saja,
sehingga catatan persediaan tidak menunjukkan jumlah yang tersedia untuk
dijual atau jumlah terjual selama periode tertentu.
Ayat jurnal untuk transaksi pembelian dan penjualan pada perusahan dagang sebagai berikut:
Transaksi Sistem persediaan perpetual Sistem persediaan periodik
Pembelian Persediaan xxx
Kas xxx
Pembelian xxx
Kas xxx
Penjualan Kas xxx
Penjualan xxx
BPP xxx
Persediaan xxx
Kas xxx
Penjualan xxx
TRANSAKSI PEMBELIAN
Jurnal Hal. 11
Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit
2017
Jan. 2 Persediaan
Kas
(Membeli persediaan dari
Toko Jaya)
3.000.000
3.000.000
Aktivitas pembelian persediaan barang dagang dapat dilakukan melalui dua cara
yaitu secara tunai dan kredit.
2017
Jan. 5 Persediaan
Utang Usaha –
PusatKomp.
(Membeli persediaan secara
kredit)
8.500.000
8.500.000
Pembelian persediaan
secara tunai
Pembelian persediaan
secara kredit
Omega Technologies
Jl. Krakatau No. 20, Surabaya
Faktur
106-8
DIJUAL KEPADA:
SolusiNet
PESANAN PELANGGAN
NO.
TANGGAL
PESAN
Jl. Gadjah Mada No. 15,
Jember
412 3–Jan–2016
TANGGAL PENGIRIMAN CARA PENGIRIMAN
DAN RUTE
SYARAT TANGGAL
FAKTUR
5–Jan–2017
DARI
Surabaya
JNE
F.O.B
Jember
2/10, n/30 5–Jan–2016
KUANTITAS DESKRIPSI HARGA PER
UNIT
JUMLAH
20 Wireless PC 150.000 3.000.000
Pembelian secara kredit biasanya
terlihat dari penerimaan faktur
(invoice) atau tagihan (bill) yang
dikirim oleh penjual kepada
pembeli.
SYARAT PEMBAYARAN
• Syarat pembayaran >> syarat kredit (credit terms).
• Jangka waktu pembayaran >> periode kredit (credit
period) >> dimulai dari tanggal faktur.
• Jika pembayaran jatuh tempo setelah 30 hari dari
tanggal faktur >> n/30
• Jika pembayaran jatuh tempo pada akhir bulan yang
sama dengan bulan penjualan >> n/eom (end-of-
month).
DISKON PEMBELIAN
• Diskon diberikan untuk mendorong pembeli agar
membayar sebelum batas akhir periode kredit.
• Contoh: jika pembeli membayar dalam 10 hari
setelah tanggal faktur, maka penjual akan
memberikan diskon sebesar 2%. Jika pembeli tidak
mengambil masa pembayaran dengan diskon, maka
pembayaran jatuh tempo dalam waktu 30 hari.
- syarat ini ditulis sebagai 2/10, n/30.
Contoh Transaksi
• Pada tanggal 15 Januari, SolusiNet membeli persediaan pada Toko
Omega Technologies sebesar Rp3.000.000 dengan syarat 2/10,
n/30.
SolusiNet mencatat sbb:
Jan. 5 Persediaan
Utang Usaha – Omega Technologies
3.000.000
3.000.000
15 Utang Usaha – Omega Technologies
Kas
Persediaan
3.000.000
2.940.000
60.000
Retur dan Potongan Pembelian
• Retur pembelian (purchases return) terjadi ketika
pembeli mengajukan pengembalian persediaan
barang dagang kepada penjual.
• Pembeli bisa juga mengajukan permintaan potongan
harga, yang disebut potongan pembelian (purchases
allowance) kepada penjual ketika terdapat
persediaan barang dagang yang rusak.
SolusiNet
Jl. Gadjah Mada No. 15,
Jember
MEMORANDUM DEBIT
No. 18
KEPADA:
Rajawali Komputer
TANGGAL
7-Maret–2016
Jl. Letnan Suprapto No. 22,
Pasuruan
KAMI MENDEBIT AKUN ANDA SEBAGAI BERIKUT
10 USB Optical Mouse U20, Faktur Anda
No. 1125, dikembalikan dengan
kiriman paket No. Pesanan kami 140X
@90.000 900.000
Jika retur dan potongan pembelian
terjadi pada penjualan kredit, pembeli
(debitur) akan mengirim surat atau
memorandum debit (memo debit)
kepada penjual.
Jurnal mencatat memorandum debit:
2016
Mar. 7 Utang Usaha – Rajawali Komp.
Persediaan
(memo debit No. 18)
900.000
900.000
TRANSAKSI PENJUALAN
Penjualan Tunai
• SolusiNet pada tanggal 3 Maret menjual barang seharga Rp1.800.000.
Jurnal Hal. 11
Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit
2016
Maret 3 Kas
Penjualan
(Mencatat penjualan tunai)
1.800.000
1.800.000
Diasumsikan jika beban pokok penjualan pada tanggal 3 Maret adalah Rp1.200.000.
Maret 3 Beban Pokok Penjualan
Persediaan
(Mencatat beban pokok penjualan)
1.200.000
1.200.000
• Penjualan dengan menggunakan kartu kredit, seperti MasterCard
atau Visa >> dicatat sebagai penjualan tunai.
• Beban pemrosesan yang dikenakan oleh lembaga kliring atau bank
penerbit kartu kredit dicatat secara periodik sebagai beban.
Misal, asumsikan bahwa SolusiNet membayar beban pemrosesan kartu kredit
senilai Rp4.150.000 pada tanggal 31 Maret.
Jurnal:
Maret 31 Beban Kartu Kredit
Kas
(Untuk mencatat beban jasa atas penjualan
dengan menggunakan kartu kredit untuk bulan
berjalan)
4.150.000
4.150.000
• Penjualan Kredit
Contoh: SolusiNet menjual barang dagang secara kredit senilai
Rp18.000.000 pada tanggal 10 Maret. Beban pokok penjualan 10.800.000.
2016
Maret 10 Piutang Usaha – CV Surya Digital
Penjualan
(Faktur No. 7172)
18.000.000
18.000.000
10 Beban Pokok Penjualan 10.800.000
Persediaan
(Beban pokok Penjualan untuk Faktur No.
7172)
10.800.000
Diskon Penjualan
• Penjual dapat menawarkan syarat kredit kepada pembeli untuk
pembayaran lebih awal >> diskon penjualan (sales discount).
• Misal, SolusiNet menjual persediaan sebesar Rp18.000.000 kepada CV.
Surya Digital pada tanggal 10 Maret dengan syarat kredit 2/10, n/30.
Diasumsikan CV Surya Digital membayar pada tanggal 19 Maret.
2016
Maret 19 Kas
Diskon Penjualan
Piutang Usaha–CV Surya Design
(Pembayaran atas Faktur No. 7172 senilai
Rp18.000.000 dikurangi diskon 2%)
17.640.000
360.000
18.000.000
Jurnal:
Retur dan Potongan Penjualan
• Penerimaan kembali barang yang telah terjual
disebut retur penjualan (sales return).
• Penjual juga dapat mengurangi harga barang karena
alasan rusak, cacat atau alasan lain, yang disebut
sebagai potongan penjualan (sales allowance).
• Bagi penjual, pengembalian barang dan potongan
harga ini disebut retur dan potongan penjualan (sales
return and allowance).
• Jika retur dan potongan penjualan terjadi pada
penjualan kredit, penjual (kreditur) akan mengirim
surat berupa memorandum kredit (memo kredit)
kepada pembeli.
SolusiNet
Jl. Gadjah Mada No. 15,
Jember
MEMORANDUM KREDIT
No. 321
KEPADA:
Krisna
TANGGAL
13 April 2016
Jl. Pahlawan No. 31,
Banyuwangi
KAMI MENKREDIT AKUN ANDA SEBAGAI BERIKUT
10 Mini Video Cam. 2.250.000
2017
Mei 09 Retur dan potongan penjualan
Piutang Usaha -
Kharisma
(Memo kredit No. 321)
2.250.000
2.250.000
Persediaan 1.600.000
Beban Pokok Penjualan
(Harga pokok barang yang
diretur, Memo kredit No. 321)
1.600.000
Jurnal:
Misal, diasumsikan harga jual barang yang dikembalikan di
memo kredit adalah Rp2.250.000. dengan beban pokok
penjualan yang dikembalikan adalah Rp1.600.000.
Ongkos Kirim
1. FOB (free on board) titik pengiriman (FOB shipping point).
Syarat FOB Shipping point
Ongkos
Kirim
Kepemilikan
beralih ke
pembeli
Penjual Pembeli
Tidak ada ayat jurnal untuk ongkos kirim
Pembeli membayar ongkos kirim.
Persediaan xx
Kas xx
2. FOB (free on board) tujuan (FOB destination)
Syarat: FOB destination
Ongkos
Kirim
Kepemilikan
beralih ke
pembeli
Penjual Pembeli
Tidak ada ayat jurnal untuk ongkos kirim
Penjual membayar ongkos kirim.
Beban Pengiriman xx
Kas xx
Latihan Soal

More Related Content

What's hot

Memahami Logika Laporan Arus Kas
Memahami Logika Laporan Arus KasMemahami Logika Laporan Arus Kas
Memahami Logika Laporan Arus KasAli Wafa
 
Akuntansi aset-tetap PEMDA - Akrual Penuh
Akuntansi aset-tetap PEMDA - Akrual PenuhAkuntansi aset-tetap PEMDA - Akrual Penuh
Akuntansi aset-tetap PEMDA - Akrual PenuhMahyuni Bjm
 
Contoh obligasi amortisasi
Contoh obligasi amortisasiContoh obligasi amortisasi
Contoh obligasi amortisasiFransisco Laben
 
34020 7-853463552856
34020 7-85346355285634020 7-853463552856
34020 7-853463552856Sefri Yunita
 
Contoh perhitungan deviden saham
Contoh perhitungan deviden saham Contoh perhitungan deviden saham
Contoh perhitungan deviden saham Livi Pungus
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangRyan Gamof
 
Akuntansi persediaan - PEMDA
Akuntansi persediaan - PEMDAAkuntansi persediaan - PEMDA
Akuntansi persediaan - PEMDAMahyuni Bjm
 
Psak 105 mudharabah
Psak 105 mudharabahPsak 105 mudharabah
Psak 105 mudharabahcitra Joni
 
analisis laporan keuangan
analisis laporan keuangananalisis laporan keuangan
analisis laporan keuanganAmrul Rizal
 
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"risangaji febriyanto
 
10 sistem persediaan periodik
10   sistem persediaan periodik10   sistem persediaan periodik
10 sistem persediaan periodikMainatul Ilmi
 
Akuntansi Dana cadangan PEMDA
Akuntansi Dana cadangan PEMDAAkuntansi Dana cadangan PEMDA
Akuntansi Dana cadangan PEMDAMahyuni Bjm
 
Akuntansi Pendapatan PEMDA
Akuntansi Pendapatan PEMDAAkuntansi Pendapatan PEMDA
Akuntansi Pendapatan PEMDAMahyuni Bjm
 
Pratikum akuntansi perusahaan manufaktur - PT Bintang Lima
Pratikum akuntansi perusahaan manufaktur - PT Bintang LimaPratikum akuntansi perusahaan manufaktur - PT Bintang Lima
Pratikum akuntansi perusahaan manufaktur - PT Bintang LimaYan Chen
 
Akuntansi Kewajiban PEMDA
Akuntansi Kewajiban PEMDAAkuntansi Kewajiban PEMDA
Akuntansi Kewajiban PEMDAMahyuni Bjm
 
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2iyandri tiluk wahyono
 

What's hot (20)

Memahami Logika Laporan Arus Kas
Memahami Logika Laporan Arus KasMemahami Logika Laporan Arus Kas
Memahami Logika Laporan Arus Kas
 
Akuntansi aset-tetap PEMDA - Akrual Penuh
Akuntansi aset-tetap PEMDA - Akrual PenuhAkuntansi aset-tetap PEMDA - Akrual Penuh
Akuntansi aset-tetap PEMDA - Akrual Penuh
 
Contoh obligasi amortisasi
Contoh obligasi amortisasiContoh obligasi amortisasi
Contoh obligasi amortisasi
 
34020 7-853463552856
34020 7-85346355285634020 7-853463552856
34020 7-853463552856
 
Contoh perhitungan deviden saham
Contoh perhitungan deviden saham Contoh perhitungan deviden saham
Contoh perhitungan deviden saham
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
 
Akuntansi persediaan - PEMDA
Akuntansi persediaan - PEMDAAkuntansi persediaan - PEMDA
Akuntansi persediaan - PEMDA
 
Liabilitas SR
Liabilitas  SRLiabilitas  SR
Liabilitas SR
 
Psak 105 mudharabah
Psak 105 mudharabahPsak 105 mudharabah
Psak 105 mudharabah
 
analisis laporan keuangan
analisis laporan keuangananalisis laporan keuangan
analisis laporan keuangan
 
Jurnal Khusus Penjualan
Jurnal Khusus PenjualanJurnal Khusus Penjualan
Jurnal Khusus Penjualan
 
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
 
10 sistem persediaan periodik
10   sistem persediaan periodik10   sistem persediaan periodik
10 sistem persediaan periodik
 
Akuntansi Dana cadangan PEMDA
Akuntansi Dana cadangan PEMDAAkuntansi Dana cadangan PEMDA
Akuntansi Dana cadangan PEMDA
 
Akuntansi Pendapatan PEMDA
Akuntansi Pendapatan PEMDAAkuntansi Pendapatan PEMDA
Akuntansi Pendapatan PEMDA
 
Pratikum akuntansi perusahaan manufaktur - PT Bintang Lima
Pratikum akuntansi perusahaan manufaktur - PT Bintang LimaPratikum akuntansi perusahaan manufaktur - PT Bintang Lima
Pratikum akuntansi perusahaan manufaktur - PT Bintang Lima
 
Akuntansi Kewajiban PEMDA
Akuntansi Kewajiban PEMDAAkuntansi Kewajiban PEMDA
Akuntansi Kewajiban PEMDA
 
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
 
Latihan kas kecil
Latihan kas kecilLatihan kas kecil
Latihan kas kecil
 
Akuntansi Biaya 5#5
Akuntansi Biaya 5#5Akuntansi Biaya 5#5
Akuntansi Biaya 5#5
 

Similar to 8 siklus akuntansi perusahaan dagang

Bab 2 piutang dagang
Bab 2 piutang dagangBab 2 piutang dagang
Bab 2 piutang dagangRian Ekawati
 
Bab 1 perusahaan dagang
Bab 1 perusahaan dagangBab 1 perusahaan dagang
Bab 1 perusahaan dagangAGUS SETIYONO
 
Bab 5_Akuntansi untuk Operasi Perusahaan Dagang.pptx
Bab 5_Akuntansi untuk Operasi Perusahaan Dagang.pptxBab 5_Akuntansi untuk Operasi Perusahaan Dagang.pptx
Bab 5_Akuntansi untuk Operasi Perusahaan Dagang.pptxAsgarManik
 
PPT_Pert 11_12_KA(2).pptx
PPT_Pert 11_12_KA(2).pptxPPT_Pert 11_12_KA(2).pptx
PPT_Pert 11_12_KA(2).pptxAyuniCempaka1
 
piutang ppt.pptx
piutang ppt.pptxpiutang ppt.pptx
piutang ppt.pptxAswarAswad
 
Akuntansi perusahaan dagang
Akuntansi perusahaan dagangAkuntansi perusahaan dagang
Akuntansi perusahaan dagangUcok Berutu
 
Akuntansi untuk perusahaan dagang
Akuntansi untuk perusahaan dagangAkuntansi untuk perusahaan dagang
Akuntansi untuk perusahaan dagangRusmin Galatama
 
Jurnal Khusus - PPT NKI.pptx
Jurnal Khusus - PPT NKI.pptxJurnal Khusus - PPT NKI.pptx
Jurnal Khusus - PPT NKI.pptxNanangSaputra8
 
3. rekapitulasi jurnal khusus
3. rekapitulasi jurnal khusus3. rekapitulasi jurnal khusus
3. rekapitulasi jurnal khususSyawal S.Pd
 
Pencatatan transaksi perusahaan dagang dengan periodik
Pencatatan transaksi perusahaan dagang dengan periodikPencatatan transaksi perusahaan dagang dengan periodik
Pencatatan transaksi perusahaan dagang dengan periodikkelompokmediapembela
 
5 manajemen piutang
5 manajemen piutang5 manajemen piutang
5 manajemen piutangAbdul Razak
 
Akuntansi Perusahaan Dagang (1).pdf
Akuntansi Perusahaan Dagang (1).pdfAkuntansi Perusahaan Dagang (1).pdf
Akuntansi Perusahaan Dagang (1).pdfshandykembara
 
Bab 4 & 5 piutang & persediaan
Bab 4 & 5 piutang & persediaanBab 4 & 5 piutang & persediaan
Bab 4 & 5 piutang & persediaanNyimas AyuFadillah
 
Tutorial program myob accounting
Tutorial program myob accountingTutorial program myob accounting
Tutorial program myob accountingSidik Abdullah
 

Similar to 8 siklus akuntansi perusahaan dagang (20)

Bab 2 piutang dagang
Bab 2 piutang dagangBab 2 piutang dagang
Bab 2 piutang dagang
 
Bab 2-piutang
Bab 2-piutangBab 2-piutang
Bab 2-piutang
 
Bab 1 perusahaan dagang
Bab 1 perusahaan dagangBab 1 perusahaan dagang
Bab 1 perusahaan dagang
 
Bab 5_Akuntansi untuk Operasi Perusahaan Dagang.pptx
Bab 5_Akuntansi untuk Operasi Perusahaan Dagang.pptxBab 5_Akuntansi untuk Operasi Perusahaan Dagang.pptx
Bab 5_Akuntansi untuk Operasi Perusahaan Dagang.pptx
 
Materi pokok 2
Materi pokok 2Materi pokok 2
Materi pokok 2
 
PPT_Pert 11_12_KA(2).pptx
PPT_Pert 11_12_KA(2).pptxPPT_Pert 11_12_KA(2).pptx
PPT_Pert 11_12_KA(2).pptx
 
piutang ppt.pptx
piutang ppt.pptxpiutang ppt.pptx
piutang ppt.pptx
 
Akuntansi perusahaan dagang
Akuntansi perusahaan dagangAkuntansi perusahaan dagang
Akuntansi perusahaan dagang
 
Akuntansi untuk perusahaan dagang
Akuntansi untuk perusahaan dagangAkuntansi untuk perusahaan dagang
Akuntansi untuk perusahaan dagang
 
Jurnal Khusus - PPT NKI.pptx
Jurnal Khusus - PPT NKI.pptxJurnal Khusus - PPT NKI.pptx
Jurnal Khusus - PPT NKI.pptx
 
1
11
1
 
3. rekapitulasi jurnal khusus
3. rekapitulasi jurnal khusus3. rekapitulasi jurnal khusus
3. rekapitulasi jurnal khusus
 
Pencatatan transaksi perusahaan dagang dengan periodik
Pencatatan transaksi perusahaan dagang dengan periodikPencatatan transaksi perusahaan dagang dengan periodik
Pencatatan transaksi perusahaan dagang dengan periodik
 
Bab 11 - Manajemen Piutang Dagang
Bab 11 - Manajemen Piutang DagangBab 11 - Manajemen Piutang Dagang
Bab 11 - Manajemen Piutang Dagang
 
5 manajemen piutang
5 manajemen piutang5 manajemen piutang
5 manajemen piutang
 
Akuntansi Perusahaan Dagang (1).pdf
Akuntansi Perusahaan Dagang (1).pdfAkuntansi Perusahaan Dagang (1).pdf
Akuntansi Perusahaan Dagang (1).pdf
 
Bab 4 & 5 piutang & persediaan
Bab 4 & 5 piutang & persediaanBab 4 & 5 piutang & persediaan
Bab 4 & 5 piutang & persediaan
 
Tutorial program myob accounting
Tutorial program myob accountingTutorial program myob accounting
Tutorial program myob accounting
 
Tutorial program myob accounting
Tutorial program myob accountingTutorial program myob accounting
Tutorial program myob accounting
 
Perusahaan dagang
Perusahaan dagangPerusahaan dagang
Perusahaan dagang
 

More from Mainatul Ilmi

6 , 7 menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)
6 , 7   menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)6 , 7   menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)
6 , 7 menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)Mainatul Ilmi
 
5 proses penyesuaian
5   proses penyesuaian5   proses penyesuaian
5 proses penyesuaianMainatul Ilmi
 
4 memindahbukukan ayat jurnal ke dalam akun (buku besar)
4   memindahbukukan ayat jurnal ke dalam akun (buku besar)4   memindahbukukan ayat jurnal ke dalam akun (buku besar)
4 memindahbukukan ayat jurnal ke dalam akun (buku besar)Mainatul Ilmi
 
3 analisis transaksi (jurnal)
3   analisis transaksi (jurnal)3   analisis transaksi (jurnal)
3 analisis transaksi (jurnal)Mainatul Ilmi
 
2 persamaan dasar akuntansi
2   persamaan dasar akuntansi2   persamaan dasar akuntansi
2 persamaan dasar akuntansiMainatul Ilmi
 
1 2 akuntansi dan lingkungan bisnis
1   2 akuntansi dan lingkungan bisnis1   2 akuntansi dan lingkungan bisnis
1 2 akuntansi dan lingkungan bisnisMainatul Ilmi
 
Ecology and environment
Ecology and environmentEcology and environment
Ecology and environmentMainatul Ilmi
 

More from Mainatul Ilmi (7)

6 , 7 menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)
6 , 7   menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)6 , 7   menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)
6 , 7 menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)
 
5 proses penyesuaian
5   proses penyesuaian5   proses penyesuaian
5 proses penyesuaian
 
4 memindahbukukan ayat jurnal ke dalam akun (buku besar)
4   memindahbukukan ayat jurnal ke dalam akun (buku besar)4   memindahbukukan ayat jurnal ke dalam akun (buku besar)
4 memindahbukukan ayat jurnal ke dalam akun (buku besar)
 
3 analisis transaksi (jurnal)
3   analisis transaksi (jurnal)3   analisis transaksi (jurnal)
3 analisis transaksi (jurnal)
 
2 persamaan dasar akuntansi
2   persamaan dasar akuntansi2   persamaan dasar akuntansi
2 persamaan dasar akuntansi
 
1 2 akuntansi dan lingkungan bisnis
1   2 akuntansi dan lingkungan bisnis1   2 akuntansi dan lingkungan bisnis
1 2 akuntansi dan lingkungan bisnis
 
Ecology and environment
Ecology and environmentEcology and environment
Ecology and environment
 

Recently uploaded

bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfsaptari3
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...MuhammadSyamsuryadiS
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxSaujiOji
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.pptLingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.pptimamshadiqin2
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 

Recently uploaded (20)

bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.pptLingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 

8 siklus akuntansi perusahaan dagang

  • 1. AKUNTANSI UNTUK PERUSAHAAN DAGANG Mainatul Ilmi, SE., M.Akun. STIE Mandala Jember
  • 2. PERBEDAAN SIKLUS OPERASIONAL PERUSAHAAN DAGANG DAN PERUSAHAAN JASA Perusahaan Jasa Pelanggan Pelayanan Kas Masuk Tunai Piutang Usaha Produsen Perusahaan Dagang Konsumen Pembelian Penjualan Kas Keluar Kas Masuk Siklus Operasinal Perusahaan Jasa Siklus Operasinal Perusahaan Dagang
  • 3. TRANSAKSI PERUSAHAAN DAGANG Metode Pencatatan 1. Sistem persediaan perpetual (perpetual inventory system), yaitu setiap terjadi transaksi pembelian dan penjualan, persediaan barang dagang dihitung secara detail dan dicatat dalam akun persediaan dan buku besar yang berkaitan. 2. Sistem persediaan periodik (periodic inventory system), yaitu pencatatan persediaan barang dagang hanya pada awal dan akhir periode akuntansi saja, sehingga catatan persediaan tidak menunjukkan jumlah yang tersedia untuk dijual atau jumlah terjual selama periode tertentu.
  • 4. Ayat jurnal untuk transaksi pembelian dan penjualan pada perusahan dagang sebagai berikut: Transaksi Sistem persediaan perpetual Sistem persediaan periodik Pembelian Persediaan xxx Kas xxx Pembelian xxx Kas xxx Penjualan Kas xxx Penjualan xxx BPP xxx Persediaan xxx Kas xxx Penjualan xxx
  • 5. TRANSAKSI PEMBELIAN Jurnal Hal. 11 Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit 2017 Jan. 2 Persediaan Kas (Membeli persediaan dari Toko Jaya) 3.000.000 3.000.000 Aktivitas pembelian persediaan barang dagang dapat dilakukan melalui dua cara yaitu secara tunai dan kredit. 2017 Jan. 5 Persediaan Utang Usaha – PusatKomp. (Membeli persediaan secara kredit) 8.500.000 8.500.000 Pembelian persediaan secara tunai Pembelian persediaan secara kredit
  • 6. Omega Technologies Jl. Krakatau No. 20, Surabaya Faktur 106-8 DIJUAL KEPADA: SolusiNet PESANAN PELANGGAN NO. TANGGAL PESAN Jl. Gadjah Mada No. 15, Jember 412 3–Jan–2016 TANGGAL PENGIRIMAN CARA PENGIRIMAN DAN RUTE SYARAT TANGGAL FAKTUR 5–Jan–2017 DARI Surabaya JNE F.O.B Jember 2/10, n/30 5–Jan–2016 KUANTITAS DESKRIPSI HARGA PER UNIT JUMLAH 20 Wireless PC 150.000 3.000.000 Pembelian secara kredit biasanya terlihat dari penerimaan faktur (invoice) atau tagihan (bill) yang dikirim oleh penjual kepada pembeli.
  • 7. SYARAT PEMBAYARAN • Syarat pembayaran >> syarat kredit (credit terms). • Jangka waktu pembayaran >> periode kredit (credit period) >> dimulai dari tanggal faktur. • Jika pembayaran jatuh tempo setelah 30 hari dari tanggal faktur >> n/30 • Jika pembayaran jatuh tempo pada akhir bulan yang sama dengan bulan penjualan >> n/eom (end-of- month).
  • 8. DISKON PEMBELIAN • Diskon diberikan untuk mendorong pembeli agar membayar sebelum batas akhir periode kredit. • Contoh: jika pembeli membayar dalam 10 hari setelah tanggal faktur, maka penjual akan memberikan diskon sebesar 2%. Jika pembeli tidak mengambil masa pembayaran dengan diskon, maka pembayaran jatuh tempo dalam waktu 30 hari. - syarat ini ditulis sebagai 2/10, n/30.
  • 9. Contoh Transaksi • Pada tanggal 15 Januari, SolusiNet membeli persediaan pada Toko Omega Technologies sebesar Rp3.000.000 dengan syarat 2/10, n/30. SolusiNet mencatat sbb: Jan. 5 Persediaan Utang Usaha – Omega Technologies 3.000.000 3.000.000 15 Utang Usaha – Omega Technologies Kas Persediaan 3.000.000 2.940.000 60.000
  • 10. Retur dan Potongan Pembelian • Retur pembelian (purchases return) terjadi ketika pembeli mengajukan pengembalian persediaan barang dagang kepada penjual. • Pembeli bisa juga mengajukan permintaan potongan harga, yang disebut potongan pembelian (purchases allowance) kepada penjual ketika terdapat persediaan barang dagang yang rusak.
  • 11. SolusiNet Jl. Gadjah Mada No. 15, Jember MEMORANDUM DEBIT No. 18 KEPADA: Rajawali Komputer TANGGAL 7-Maret–2016 Jl. Letnan Suprapto No. 22, Pasuruan KAMI MENDEBIT AKUN ANDA SEBAGAI BERIKUT 10 USB Optical Mouse U20, Faktur Anda No. 1125, dikembalikan dengan kiriman paket No. Pesanan kami 140X @90.000 900.000 Jika retur dan potongan pembelian terjadi pada penjualan kredit, pembeli (debitur) akan mengirim surat atau memorandum debit (memo debit) kepada penjual. Jurnal mencatat memorandum debit: 2016 Mar. 7 Utang Usaha – Rajawali Komp. Persediaan (memo debit No. 18) 900.000 900.000
  • 12. TRANSAKSI PENJUALAN Penjualan Tunai • SolusiNet pada tanggal 3 Maret menjual barang seharga Rp1.800.000. Jurnal Hal. 11 Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit 2016 Maret 3 Kas Penjualan (Mencatat penjualan tunai) 1.800.000 1.800.000 Diasumsikan jika beban pokok penjualan pada tanggal 3 Maret adalah Rp1.200.000. Maret 3 Beban Pokok Penjualan Persediaan (Mencatat beban pokok penjualan) 1.200.000 1.200.000
  • 13. • Penjualan dengan menggunakan kartu kredit, seperti MasterCard atau Visa >> dicatat sebagai penjualan tunai. • Beban pemrosesan yang dikenakan oleh lembaga kliring atau bank penerbit kartu kredit dicatat secara periodik sebagai beban. Misal, asumsikan bahwa SolusiNet membayar beban pemrosesan kartu kredit senilai Rp4.150.000 pada tanggal 31 Maret. Jurnal: Maret 31 Beban Kartu Kredit Kas (Untuk mencatat beban jasa atas penjualan dengan menggunakan kartu kredit untuk bulan berjalan) 4.150.000 4.150.000
  • 14. • Penjualan Kredit Contoh: SolusiNet menjual barang dagang secara kredit senilai Rp18.000.000 pada tanggal 10 Maret. Beban pokok penjualan 10.800.000. 2016 Maret 10 Piutang Usaha – CV Surya Digital Penjualan (Faktur No. 7172) 18.000.000 18.000.000 10 Beban Pokok Penjualan 10.800.000 Persediaan (Beban pokok Penjualan untuk Faktur No. 7172) 10.800.000
  • 15. Diskon Penjualan • Penjual dapat menawarkan syarat kredit kepada pembeli untuk pembayaran lebih awal >> diskon penjualan (sales discount). • Misal, SolusiNet menjual persediaan sebesar Rp18.000.000 kepada CV. Surya Digital pada tanggal 10 Maret dengan syarat kredit 2/10, n/30. Diasumsikan CV Surya Digital membayar pada tanggal 19 Maret. 2016 Maret 19 Kas Diskon Penjualan Piutang Usaha–CV Surya Design (Pembayaran atas Faktur No. 7172 senilai Rp18.000.000 dikurangi diskon 2%) 17.640.000 360.000 18.000.000 Jurnal:
  • 16. Retur dan Potongan Penjualan • Penerimaan kembali barang yang telah terjual disebut retur penjualan (sales return). • Penjual juga dapat mengurangi harga barang karena alasan rusak, cacat atau alasan lain, yang disebut sebagai potongan penjualan (sales allowance). • Bagi penjual, pengembalian barang dan potongan harga ini disebut retur dan potongan penjualan (sales return and allowance).
  • 17. • Jika retur dan potongan penjualan terjadi pada penjualan kredit, penjual (kreditur) akan mengirim surat berupa memorandum kredit (memo kredit) kepada pembeli. SolusiNet Jl. Gadjah Mada No. 15, Jember MEMORANDUM KREDIT No. 321 KEPADA: Krisna TANGGAL 13 April 2016 Jl. Pahlawan No. 31, Banyuwangi KAMI MENKREDIT AKUN ANDA SEBAGAI BERIKUT 10 Mini Video Cam. 2.250.000 2017 Mei 09 Retur dan potongan penjualan Piutang Usaha - Kharisma (Memo kredit No. 321) 2.250.000 2.250.000 Persediaan 1.600.000 Beban Pokok Penjualan (Harga pokok barang yang diretur, Memo kredit No. 321) 1.600.000 Jurnal: Misal, diasumsikan harga jual barang yang dikembalikan di memo kredit adalah Rp2.250.000. dengan beban pokok penjualan yang dikembalikan adalah Rp1.600.000.
  • 18. Ongkos Kirim 1. FOB (free on board) titik pengiriman (FOB shipping point). Syarat FOB Shipping point Ongkos Kirim Kepemilikan beralih ke pembeli Penjual Pembeli Tidak ada ayat jurnal untuk ongkos kirim Pembeli membayar ongkos kirim. Persediaan xx Kas xx
  • 19. 2. FOB (free on board) tujuan (FOB destination) Syarat: FOB destination Ongkos Kirim Kepemilikan beralih ke pembeli Penjual Pembeli Tidak ada ayat jurnal untuk ongkos kirim Penjual membayar ongkos kirim. Beban Pengiriman xx Kas xx