Arsitektur dan Organisasi Komputer: Daisy Chain, Bus Arbiter, PIC 8259 A

Notas del editor

1. Daisy Chain adalah salah satu teknik CPU dalam mengelola interrupt, Yang prinsipnya seluruh modul I/O tersambung dalam saluran interupsi CPU secara melingkar (chain) Apabila ada permintaan interupsi, maka CPU akan menjalankan sinyal acknowledge yang berjalan pada saluran interupsi sampai menjumpai modul I/O yang mengirimkan interupsi
2. Analogi dari daisy chain seperti ini: Anggaplah dosen sebagai CPU, dan mahasiswa sebagai modul i/o Ketika dosen menerangkan materi, ada mahasiswa yang mengacungkan tangan untuk mengajukan pertanyaan (mahasiswa melakukan interrupt), pada keadaan ini mahasiswa harus mendapat izin terlebih dahulu dari dosen untuk bertanya Kemudian dosen mempersilakan mahasiswa tadi yang mengacung untuk mengajukan pertanyaan (dosen memberikan sinyal acknowledge) Barulah mahasiswa bisa mengajukan pertanyaannya
3. Contoh device yang menggunakan teknik daisy chain adalah hub usb, dimana modul i/o tersampung secara melingkar dalam saluran interupsi
4. Arbitrasi Bus juga merupakan salah satu teknik yang digunakan CPU untuk mengelola interrupt yang dilakukan oleh modul i/o Dengan prinsip modul i/o harus memiliki kontrol bus terlebih dahulu sebelum menggunakan jalur interrupt (Interrupt Line) Sehingga nantinya akan terjadi prioritas dalam mengirim interrupt sesuai urutan device yang mengirimkan modul i/o ke arbitrasi bus
5. Block diagram pada Arbitrasi Bus Di mana setiap device yang terlebih dahulu mengirimkan modul i/o ke bus arbiter akan mendapat akses ke jalur interrupt terlebih dahulu pula (urutan prioritas)
6. Analoginya seperti ini: Loket pembelian tiket sebagai bus arbiter, stadion sebagai jalur interrupt, dan penonton sebagai device Ketika penonton mengantri di loket pembelian tiket (device mengirimkan modul i/o ke bus arbiter), Maka penonton yang dapat masuk ke stadion adalah penonton yang membeli tiket terlebih dahulu sesuai antrian (modul i/o pertama yang menuju jalur interrupt adalah modul i/o yang pertama memiliki kontrol bus sesuai prioritas)
7. Contoh device yang menggunakan teknik arbitrasi bus adalah pci yang terhubung ke motherboard, misalnya vga card external, network card external, dan sebagainya.
8. programable interupt controler (PIC) 8259A didesain untuk microprocessor 8086 & 8088 Sumber gambar: wikipedia
9. programmable interupt controler (PIC) 8259A berperan sebagai manajer pada sebuah lingkungan sistem interrupt-driven, Dapat menampung hingga 64 Interrupt Request (menggunakan 1 master dan 8 slave) Memiliki 8 level priority controller
10. Figure 3b. : programmable interupt controler (PIC) 8259A berfungsi sebagai interrupt arbiter Sumber: intel documentation
11. Sumber gambar: http://www.ece.unm.edu/