Lahan adalah bahan baku utama dalam Bisnis Developer Properti. Tanpa lahan ya tidak akan bisa berjalan Bisnis Developer Properti yang akan Anda jalankan. Tambah lagi faktanya lahan ya segitu-gitu aja sedangkan pertumbuhan properti berlangsung terus, sehingga ketersediaan lahan garapan semakin terbatas, dan harga pun semakin meningkat. Oleh karena itu, aktivitas berburu lahan atau Hunting Land menjadi keutamaan bagi seorang pebinis developer properti sejati. Di artikel ini saya akan berbagi tentang Bagaimana Melakukan Studi Kelayakan Lahan
http://wp.me/p4vahx-cR
http://youtu.be/baOoCyufqao
6. #1 LENGKAPI PROFIL PROYEK
Luas tanah
Nomor Sertifikat
Nomor STTP (Surat Pemberitahuan Pajak
Terhutang),
PBB (Pajak Bumi dan Bangunan)
Nama Pemilik
Harga per meter persegi
Nama kampung
Nama Desa, Kecamatan, Kabupaten dan
Provinsi
7. #2 CHECK MASTERPLAN
rencana pelebaran jalan
rencana jalan tol
rencana pembangunan pusat perbelanjaan
rencana pembangunan jalan tembus
rencana pembebasan jalan arteri baru
rencana pemekaran wilayah
8. #3 CHECK KDB DAN KLB
Kawasan (zona) perumahan (residensial),
industri, komersial, peternakan, hutan
lindung, ruang terbuka hijau dan lainnya.
KDB 40%, forget it!!!
9. #4 SURVEI LOKASI SEKITAR
Kondisi jalan
Banjir atau tidak
Fasilitas angkutan umum
Pasokan listrik dan PDAM
Fasilitas pendidikan
Fasilitas perbelanjaan
Rumah Sakit
Sarana ibadah
Pusat pemerintahan
Pusat bisnis
MenaraTeganganTinggi (SUTET)
Pemakaman
11. #6 PERHITUNGAN CEPAT / QUICK
COUNT
HARGATANAH DASAR
JUMLAH UNIT YANG BISA DIBANGUN
SARANA DAN PRASARANA
BIAYA-BIAYA (OPERASIONAL, PERIJINAN,
MARKETING)
TARGET PROFIT