Silabus mata kuliah Inovasi Pendidikan memberikan informasi tentang tujuan dan kompetensi yang akan dicapai mahasiswa melalui berbagai kegiatan pembelajaran, mata kuliah ini membahas tentang inovasi pendidikan, standarisasi pendidikan nasional, dan pengembangan karier guru.
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
Silabus inov
1. SILABUS MATA KULIAH
Program studi : Semua progam studi FKIP UMS.
Mata kuliah : Inovasi pendidikan.
Kode mata kuliah : 402302
Jumlah SKS : Dua
Semester : genap.
Pra syarat : Landasan Kependidikan
Deskripsi mata kuliah :
Inovasi Pendidikan dapat berupa penemuan yang dimanfaatkan dalam pendidikan untuk memecahkan atau membuat sesuatu lebih efisien dan
efektif dlm pencapaian tujuan pendidikan. Munculnya inovasi biasa diawali dg eksperimen dan uji coba utk mencari solusi yg optimal ketika sebuah
treatment ingin diterapkan. Inovasi yang terjadi dalam dunia pendidikan di Indonesia dilakukan sebagai penggambaran situasi pendidikan mutakhir
dikembangkan kedepan. Ada beberapa sikap dalam menerima inovasi dalam dunia pendidikan kehadirannya ttdak selalu diterima sebagai pilihan yg
tepat. Dalam keadaan tertentu tidak membawa perbaikan atas konsekuensi perubahan yang dilakukan. Tidak banyak inovasi diterima sebagai
sebuah penemuan dan rekayasa baru, namun inovasi sebagai satu produk kebijakan atas pergantian menteri pendidikan atau pergantian suatu
rezim penguasa.
Meski begitu, saat ini pemerintah sedang mengoptimalkan SDM guru yang bergelar S-1 dan telah dipersiapkan secara maksimal, terutama untuk
Kompetensinya agar memenuhi kriteria standar kompetensi yang ditetapkan dalam stndar nasioal pendidikan Indonesia kini. Ada pendapat bahwa
standarisasi kualitas guru itu bisa ditempuh dengan jalan akselerasi (percepatan) karena dilihat dari segi waktu, memang membutuhkan waktu yang
lama untuk mencapai standarisasi kelulusannya. Seiring dengan dilakukannya program standarisasi pemerintah harus secepatnya mencari
instrumen yang tepat untuk mengukur standarisasi guru. Pemerintah hendaknya tidak hanya terkonsentrasi dengan LPTK negeri saja perlu menjalin
kemitraan yang baik dengan LPTK swasta sebagai lembaga pendidikan pencetak guru di beberapa kota di Indonesia.
Instrumen perundanganpun telah dipersiapkan seperti UU tentang Sisdiknas, UU Guru dan Dosen, untuk sekolah juga telah diadakan perintisan
sekolah yang potensial untuk dikembangkan menuju sekolah standar nasional (SSN) sekolah nasional yang bertaraf internasional (SNBI), bagi
siswa yang cerdastelah di salurkan menuju sekolah unggulan dengan program akselerasi.
Untuk memenuhi standar nasional penndidikan (PP No 19 /2005 SNP) yang meliputi 8 aspek standar, maka proses pembelajaranpun telah dibenahi
dengan Permendiknas nomor 22, 23 dan 24 tahun 2006. Para gurupun telah ditingkatkan kualitas dan kualifikasi kewenagan mengajar sebagau
2. guru bidang studi melalui program sertifikasi, pendidikan profesi dan uji kompetensi sehingg memiliki kemampuan menrubahparadigma
pembelajaran yang berpusat pada guru (teacher centered learning) menuju pembelajaran yang berpusat pada siswa (student centered learning).
Standar Kompetensi :
Setelah mengikuti proes perkuliahan diharapkan mahasiswa minimal memiliki ketrampilan dan kemampuan yang harus diterapkan.
Untuk mata kuliah ini memberi bekal yang komprehensif tentang kajian inovasi, baik secara teori maupun empiris dalam bidang
pendidikan secara khusus dalam kegiatan pembelajaran di sekolah, menuju sekolah yang standar nasional dan internasional.
Kompetensi Indikator Pengalaman belajar Materi Pokok Waktu Alat/sumber belajar Penilaian.
Dasar Pembelajaran .
1.Mendiskripsika 1.1. Menjelaskan Mengkaji potensi, 1. Pendahuluan. Alas an 100’ -LCD, OHP. Essay test,
n beberapa sebab sebab dilakukannya kelemahan, peluang perlunya inovasi dibidang Laboran
dan alasan inovasi dibidang dan ancaman pendidikan, (kontrak -UU No. 20 / 2003, hasil
dilakukan pendidikan. dibidang belajar, pengenalan UU no.14 / 2005, diskusi.
inovasi bidang pendidikan bila tentang aturan permendiknas No
pendidikan. 1.2. Menunjukkan tidak diadakan perkuliahan dan 22,23,24 / 2006
kelemahan dan inovasi . kegiatan pembelajaran
keberhasilan yang akan dilakukan).
inovasi yang telah
dilakukan
2. Memahami 2.1. Menjelaskan Mengkaji dan 2 : Definisi inovasi 100’ -Tes dan
pengertian arti dan makna mendiskusikan (pengertian, inovasi Non tes,
inovasi dan inovasi bidang kapan saat yang dibidang pendidikan, portofolio
inovasi dibidang pendidikan. tepat melakukan arah dilakukannya
pendidikan. inovasi inovasi dibidang
2.2. Menjelaskan pendidikan).
unsur-unsur yang
terlibat dalam
pelaksanan inovasi
pendidikan.
3. 3. 3.1. Menjelaskan Menkaji dan 3 : Tipe dan Sumber 100’ -OHAP , LCD, Tes dan Non
Mediskripsikan jenis dan tipe mendiskusikan tipe, Inovasi KOMP Tes,
secara rinci tipe innovasi jenis dan sumber Portoflio,
dan sumber pendidikan. inovasi yang dapat - INTERNET essay test
inovasi diakukan dalam
3.2. Menunjukkan pendidikan. - Abernathy, W.J.
sumber inovasi & K.B. Clark,
yang tepat utk 1985, Innovation:
memperbaharui Mapping the winds
pendidikan. of creative
destruction,
Research Policy 14:
3-22. 14: 3-22.
4. 4.1. Menjelaskan Mengkaji dan 4. Tujuan dan Siklus 100’ -LCD, OHP. Essay tes’
Mendiskripsikan tujuan diadakannya memahami tujuan innováis
tujuan innováis innováis dibidang innovasi. -Burns, T. & G.M. Tanya
dibibidang pendidikan. Stalker, 1961, The jawab.
pendidikan, Mendiskusikan management of
berdasarkan 4.2. Memahami dan dengan teman innovation, Diskusi
siklus mampu sejawat pemahaman London: Kelas.
pelaksanaan menjelaskan proses dan pelaksanaan Tavistock.N
inovasi. innováis sesuai inovasi sesuai Diskusi
siklus inoasi yang siklus yg -Nooteboom, B., kelompok.
di rencanakan. ditentukan. 1999b, Innovation, Tugas
learning and Individu.
industrial
organization, Tugas
Cambridge Kelompok
Jopurnal of
Economics,23:127-
150.
4. 5. 5.1. Merencanakan, 5 : Manajemen dan 100’ • -Burns, T. & Portofolio
Mengidentiikasi Mendeskripsikan melaksanakan dan Kegagalan Inovasi G.M. Stalker,
kelemahan dan kelemahan dan mengevaluasi (analisis kelemahan 1961, The Diskusi
potensi, peluang potensi pendidikan inovasi yang dan potensi, peluan management of kelompok.
dan ancaman sebelum inovasi. dilakukan di dan ancaman apabila innovation,
apabila tidak sekolah. tidak melakukan London: Tugas
melakukan 5.2. Menunjukkan inovasi dibidang Tavistock.N Individu
inovasi dibidang peluang dan pendidkan, masalah
pendidkan, ancaman apabila dan solusi ketika • Abernathy, W.J. Buat
tidak melakukan melakukan inovasi & K.B. Clark, laporan.
inovasi dibidang pendidikan) 1985,
pendidkan, Innovation:
Mapping the
winds of
creative
destruction,
Research
Policy, 14:
3-22.
6. Membuat 6.1. Merancanag Menjadi guru yang 6. Jaringan Internet 100’ -Internet online Praktek
Jaringan Internet jaringan internet di trampil sebagai media disekolah. mengakses
sebagai media sekolah. menggunakan pembelajaran. internet.
pembelajaran perangkat teknologi (restrukturisasi dan -OHP
dan 6.2. Mendesain Komputer dlm renovasi pendidikan Mengirim
pembelajaran pembelajaran pembelajaran. dan pembelajaran -LCD dan
berbasis IT. berbasis teknologi berbasis teknologi menerima
komunikasi. komunikasi). tugas
pembelajara
6.3. Mencoba n lewat
melaksanakan Internet.
pembelajaran
5. berbasis IT.
8. 8.1. Menjelaskan Mengkaji dan 8 ; Kebijakan dlm 100’ PP Nomor 19 th 2005 -Essay tes
Mendiskrpsikan kriteria sekolah mempelajari inovasi pendidikan ttg SNP
SSN, SNBI dan standar nasional. kebijakan- ( standar nasional -Portofolio
prog akselerasi kebijakan pendidikan, badan stndar
yang telah ada di 8.2. Membedakan pembaharauan nasional, sekolah Tugas
tingkat Kab/Kota SSN dengan dibidang standar nasional, indiv /
melalui sekolah- Sekolah Nasional peneididkan di program akselerasi, kelompok
sekolah rintisan Bertaraf berbagai jenjang sekolah nasional bertaraf
sejak 2008. Internasional. satuan pendidikan. internasional).
Menyebutkan
berbagai cara
pelaksanaan
program akselerasi.
9. Memahami 9.1. Mendapatkan 9. Pengembangan Karier 200’ OHP. LCD -observasi
jenjeng Mendeskripsikan pengetahuan Guru. ( Sertifikasi,
perkembangan cara guru tentang sertifikasi pendidikan profesi dan -UU nomor 14 tahun Tes dan non
karier guru mengembangkan dan pendidikan UU nomor 14 tahun 2005 2005 tentang Guru tes
melalui berbagai karier melalui profesi yang dapat tentang Guru dan Dosen, dan Dosen,
cara yang diatur sertifikasi. mengembangkan Permendiknas nomor 16 Permendiknas nomor Portofolio
oleh pemerintah keriernya. tahun 2007 tentang 16 tahun 2007
melalui peraturan 9.2. Stándar Kualifikasi Dan tentang Stándar
perundangan Mendiskripsikan Kompetensi Guru) Kualifikasi Dan
yang berlaku. standar kualifikasi Kompetensi Guru)
dan Kompetensi
guru berdasarkan
UU.
10. Memahami 10.1. Menjabarkan 8 10 . Innovási dibidang 100’ -OHP,LCD Studi kasus.
6. dan menerapkan Mendeskripsikan (delatan) aspek pembelajaran
estándar isi da cakupan materi yang distandarisasi (Implementasi ; -Permendiknas nomor
estándar yang sesuai dengan dalam PP nomor 19 Permendiknas nomor 22, 22, 23, 24 tahun 2006 Diskusi
kompetensi stándar isi bidang tahun 2005 tentang 23, 24 tahun 2006 tentang standat isi kelompok.
lulusan dalam studi. SNP. tentang standat isi dan dan standar kopetensi
menentukan standar kopetensi lulusan) Portofolio
batas competen 10.2. Memahami lulusan)
untuk lulus dan standar kompetensi
tamat sekolah. lulusan yang harus
dicapai oleh setiap
bidang studi.
11. Memahami 11.1. Menjelaskan Mengkaji 11 ; Kurukulum Tingkat 100’ OHP.LCD dan Essay test.
konsep kerangka mekanisme pelaksanaan KTSP Satuan Pendidikan Laptop.
dasar penyusunan KTSP di sekolah secara (KTSP) (Mekanisme Diskusi
penyusunan dan dalam perspektif teoritis maupun penyusunan KTSP, Dirjen Dikdasmen. kelompok.
pengembangan otonomi daerah.. secara empiris.. dokumen I dan dokumen 2006. Panduan
KTSP di sekolah. II KTSP) Penyusunan KTSP Onservasi
11.2. dan Silabus SMK. ke sekolah.
Mendeskripsikan Jakarta: Depdiknas
cara pengembangan ______________ .
KTSP di sekolah. 2006. Pengembangan
KTSP SMK. Jakarta:
Depdiknas
Mulyasa. 2006.
Kurikuilum Tingkat
Satuan Pendidikan.
Jakarta: Remaja
Rosdakarya
_______. 2004.
Kurikulum Bebasis
Kompetensi. Jakarta:
7. Remaja Rosdakarya
12. Memahami 12.1. Memahami 12 ; Program 100’ Dirjen Dikdasmen. Observasi
desain Mengidentifikasi kebutuhan daerah Pengembangan Muatan 2006. Panduan pelaksanaan
penyusunan dan kebutuhan Daerah dan kondisi daerah Lokal (Latar Belakang, Penyusunan KTSP KTSP.
pembuatan sebagai bahan untuk Pengembangan dan dan Silabus SMK.
program muatan pembuatan progran memnentukan jenis Penetapan Mata Jakarta: Depdiknas Portofolio.
local. muatan local. muatan local yang Pelajaran, Pelaksanan, ______________ .
akan dikembangkan Pihak-pihak yang terlibat, 2006. Pengembangan Diskusi
12.2. di sekolah. dan penilaian). KTSP SMK. Jakarta: laporan
Medeskripsikan Depdiknas hasil
kondisi Daerah Mulyasa. 2006. observasi.
sebagai bahan Kurikuilum Tingkat
pertimbangan Satuan Pendidikan.
penyusunan Jakarta: Remaja
progran muatan Rosdakarya
local. _______. 2004.
Kurikulum Bebasis
Kompetensi. Jakarta:
Remaja Rosdakarya
13. Memahami 13.1. Mendesain Mengkaji dan 13 ; Pembelajaran Inovatif 100’ OHP, LAPTOP, Observasi
gesain dan model memahami model (pembelajaran terpadu LCD. pelaksanaan
tahapan pembelajaran pembelajaran dengan pendekatan KTSP.
pelaksanaan terpadu inovatif dalam Tematik dan Kontekstual). Sumber ;
pmodel dengan mengajar 1. Model Portofolio.
pembelajaran pendekatan Pembelajaran
terpadu dengan tematil. Tematik, Kelas Diskusi
pendekatan 13.2. Mendesain Awal SD, Puskur, laporan
tematik dan model Balitbang, hasil
kontekstual. pembelajaran Depdiknas, 2006, observasi
8. terpadu www.puskur.net
dengan 2. PANDUAN
pendekatan PENGEMBANG
kontekstual AN
PEMBELAJAR
13.3. Mendeskripsik AN IPA
an tahapan TERPADU,
pelaksanaan Pusat
pembelajaran Kurikulum,
terpadu Balitbang
dengan Depdiknas.
pebdekatan www.puskur.net
tematikdan , Diakses 10 Juli
kontekstual. 2007 (15.30).
3. PANDUAN
PENGEMBANG
AN
PEMBELAJAR
AN IPS
TERPADU,
Departemen
Pendidikan
Nasional Jakarta
Tahun 2006,
www.puskur.net,
Diakses 10 Juli
2007 (15.30).
14. Memahami 14.1. Menjelaskan Mengkaji cara 14. Pengembangan 200’ Dirjen Dikdasmen. Observasi
konsep kosep penyusunan pengembangan silabus dan Rencana 2006. Panduan pelaksanaan
pengembangan dan pengembangan silabus dan Rencana Pelaksanaan Penyusunan KTSP KTSP.
silabus dan dan Silabus. Pelaksanaan Pembelajaran dan Silabus SMK.
9. Rencana Pembelajaran berdasarkan KTSP. Jakarta: Depdiknas
Pelaksanaan 14.2. berdasarkan KTSP. ______________ . Portofolio.
Pembelajaran Mendeskripsikan 2006. Pengembangan
berdasarkan cara penysunan dan KTSP SMK. Jakarta: Diskusi
KTSP. Ditingkat pengembangan dan Depdiknas laporan
sekolah Rencana Mulyasa. 2006. hasil
Pelaksanaan Kurikuilum Tingkat observasi`
Pembelajaran Satuan Pendidikan.
berdasarkan KTSP. Jakarta: Remaja
Rosdakarya
14.3. _______. 2004.
Mendeskripsikan Kurikulum Bebasis
cara penysunan dan Kompetensi. Jakarta:
pengembangan Remaja Rosdakarya
silabubus dan
Rencana
Pelaksanaan
Pembelajaran
berdasarkan KTSP
dalam perspektif
otonmi daerah..