Membuat Aplikasi Android Sendiri dengan App Inventor 2 memberikan panduan singkat tentang App Inventor 2 (AI2) yang dapat digunakan untuk membuat aplikasi Android tanpa kode. AI2 menggunakan pendekatan blocks programming dan memungkinkan pengguna untuk merancang antarmuka pengguna, menambahkan komponen, dan menguji coba aplikasi di perangkat Android. Dokumen ini juga menjelaskan proyek contoh HelloPurr dan proyek Teks ke Suara unt
Desain grafis multimedia - 3 d dan animasi dengan linux dan foss
Membuat Aplikasi Android dengan App Inventor 2
1. Membuat Aplikasi Android Sendiri
dengan App Inventor 2
Rusmanto (rusmanto@gmail.com)
Asosiasi Open Source Indonesia
Sekolah Tinggi Teknologi Terpadu NF
www.aosi.or.id – www.unf.ac.id
Referensi: appinventor.mit.edu
2. Topik Utama
● Sekilas Open Source
● Mengapa Profesi IT masih Menarik?
● Mengapa Belajar Membuat Aplikasi?
● Mengapa Membuat Aplikasi Android?
● App Inventor 2 (AI2)
● Demo Membuat Aplikasi dengan AI2
3. Arti Open Source (Software)
● Software yang dibuat dan didistribusikan tanpa biaya
royalti dan tidak merahasiakan kode sumbernya
(source code disediakan), agar berkembang cepat.
● Contoh Sistem Operasi: Linux, Android, dll.
● Contoh Aplikasi (Apps): Firefox, LibreOffice, dll.
● Contoh Middleware/Server: Apache, Tomcat, dll.
● Contoh Pemrograman (tools): Java, PHP, dll.
4. Lisensi Open Source
● Pengembang (pemilik hak cipta) suatu software
mengizinkan orang lain untuk menggunakan,
mempelajari cara kerjanya (source code tersedia),
memodifikasi, dan menyebarluaskan karya ciptanya.
● Contoh: GPL (General Public License), Apache
License, BSD License, dll.
5. Bisnis Open Source
● Cara bisnis (misal software) yang tidak menjual
lisensi software Open Source, tapi menjual jasa
(system integrator, technical support/maintenance,
training), atau menjual hardware berisi software
(misal vendor HP/Tablet Android), dll.
● Contoh: Membuat aplikasi Android untuk
disebarluaskan secara gratis dengan menyediakan
kode sumber, uang diperoleh dari iklan/sponsor.
6. Mengapa Profesi IT Menarik? (1)
● Hasil riset Kelly Services, Inc tentang gaji karyawan
profesional di Indonesia menunjukkan gaji
karyawan di bidang TI setara/lebih besar dari bidang
Bank, untuk pendidikan dan lama kerja yang sama.
Karyawan Menengah-Bawah:
● Bank CS Officer: Rp 3 juta s.d. 6 juta
● IT Helpdesk: Rp 3,25 juta s.d. 6,25 juta.
7. Mengapa Profesi IT Menarik? (2)
Karyawan Menengah di Bank:
● Bank Auditor: Rp 3,5 juta s.d. 5,5 juta
● IT Auditor: Rp 3,5 juta s.d. 8,5 juta
● Bank - Tax Accountant: Rp 4 juta s.d. 10 juta
Karyawan Menengah di bidang TI:
● Software Engineer: Rp 3 juta s.d. 7 juta
● IT Sys/Network Admin: Rp 5 juta s.d. 9 juta
● IT Security Consultant: Rp 7 juta s.d. 11 juta
10. App Inventor 2 (AI2)
● Membuat aplikasi Android tanpa harus membuat
kode atau perintah bahasa pemrograman.
● Langkah awal belajar bahasa program Java, dll.
● Meningkatkan skill praktis komputasi mobile dengan
ilmu internet (web), matematika, dan media (suara,
gambar, video).
● Mengasah kreativitas, inovasi, entrepreneurship, dan
skill pemecahan masalah (problem solving).
● Dapat ikut mengubah dunia!
11. Apa yang dapat dibuat dengan AI2?
Games
Text Processing Apps
Location Aware Apps
Web Enabled Apps
Quizzes
Other purpose Apps
Education Apps
12.
13. Mengenal AI2
● App Inventor 2 awalnya dikembangkan oleh Google,
kemudian diserahkan kepada MIT (Massachusetts
Institute of Technology): MIT App Inventor 2.
● Pembuatan aplikasi Android dengan AI2 tidak berupa
perintah-perintah teks, tapi menata kotak-kotak,
sehingga disebut Blocks Programming.
● AI2 berguna untuk mendesain program, menyimpan
kode program plus asset/kelengkapannya, dan
mengubah menjadi sebuah file siap install .APK.
● Alamat server http://ai2.appinventor.mit.edu
25. Screen, Designer, Block
● Screen – Add Screen – Remove Screen digunakan
untuk menentukan layar yang akan muncul di
aplikasi, dengan jumlah layar satu atau lebih untuk
sebuah aplikasi.
● Mode Designer digunakan untuk membuat desain
antar muka aplikasi.
● Mode Blocks digunakan untuk menggambarkan apa
saja yang akan dijalankan oleh aplikasi.
31. Mode Designer: Pallete
Pallete: komponen dan sub komponen yang disediakan
AI2, semacam modul atau sub-modul program untuk
membuat aplikasi, terdiri atas User Interface, Layout,
Media, Drawing and Animation, Sensors, Social,
Storage, Connectivity, dan Lego Mindstorms.
32. Mode Designer: Viewer
Viewer: dalam mode Designer ini Viewer sebagai
tempat meletakkan komponen Pallete (misal User
Interface berupa button/tombol), dengan cara click-
drag-and-drop.
33. Mode Designer: Component
Components: daftar komponen yang telah ada dalam
Viewer. Kolom ini juga berguna untuk mengganti
nama (rename) atau menghapus (delete) komponen.
34. Mode Designer: Media
Media: di bawah kolom Components, untuk
mengupload file multimedia seperti suara dan video.
35. Mode Designer: Properties
Properties: properti atau atribut/sifat untuk setiap
komponen, misal lebar, tinggi, warna, teks judul, teks
penjelasan, file suara, file video, dan lain-lain.
36. Contoh Pallete dan Media HelloPurr
Contoh Pallete berupa User Interface adalah Button
(tombol).
Contoh Pallete berupa Media adalah Sound (suara).
38. Pallete dan Media Teks ke Suara
Contoh Pallete berupa User Interface adalah Button
(tombol) dan TextBox.
Contoh Pallete berupa Media adalah TextToSpeech
(suara).
Catatan: Button termasuk komponen terlihat di
aplikasi (visible components), sedangkan
TextToSpeech tidak terlihat (Non-visible components).
40. Menguji Coba di HP/Tablet
dengan Install AI2 Companion
● Instal MIT AI2 Companion di HP/Tablet Android.
● Buka proyek, kemudian tampilkan di AI Companion
dengan klik Connect > AI2 Companion.
● Pastikan HP/Tablet Android dan komputer dalam
satu jaringan wifi, kemudian jalankan AI Companion
untuk disambungkan dengan aplikasi web AI2.
Gunakan kamera untuk Scan barcode sehingga
langsung tersambung, atau masukkan kode di layar
monitor komputer ke AI Companion HP/Tablet lalu
klik Connect with code.