SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 44
Jl. Kusumaatmaja No. 59, Menteng, Jakarta Pusat 10340
kontak@saifulmujani.com | www.saifulmujani.com
KINERJA PETAHANA DAN PELUANG PARA PENANTANG
DALAM PILKADA DKI JAKARTA
Temuan Survei 1 – 9 Oktober 2016
 Menurut satu model dalam perilaku memilih (voting behavior), yakni
model pemilih instrumental atau pemilih rasional, pemilih dalam
menentukan pilihannya banyak dipengaruhi oleh penilaian atas
kondisi makro di sekitarnya: terutama ekonomi dan pelaksanaan
pemerintahan.
 Bila kondisi ekonomi dinilai lebih baik dibanding tahun-tahun
sebelumnya maka pemilih cenderung akan memilih petahana, dan
demikian juga sebaliknya.
 Bila pemilih menilai pelaksanaan pemerintahan baik dan kinerja
petahana memuaskan maka pemilih cenderung akan memilih
petahana, dan demikian juga sebaliknya.
 Seberapa jauh model ini menjelaskan kecenderungan memilih para
pemilih dalam Pilkada DKI Jakarta?
 Data survei opini publik biasa digunakan untuk menjawab
pertanyaan-pertanyaan tersebut.
Pendahuluan
2
• Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia di Prov. DKI Jakarta
yang punya hak pilih dalam pemilihan umum pada Februai 2017, yakni mereka
yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei
dilakukan.
• Dalam survei ini jumlah sampel acak sebanyak 810 orang, dipilih dengan metode
multistage random sampling.
• Response rate (responden yang dapat diwawancarai secara valid) sebesar 648
atau 80%. Sebanyak 648 responden ini yang dianalisis. Margin of error rata-rata
dari survei dengan ukuran sampel tersebut sebesar ±3.9% pada tingkat
kepercayaan 95% (dengan asumsi simple random sampling).
• Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah
dilatih.
• Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20%
dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih
(spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.
Metodologi
3Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Populasi RT
tingkat Provinsi
RT di tingkat Kab/Kota dipilih secara
random dengan jumlah proporsional
Di masing-masing RT/Lingkungan
dipilih secara random dua KK
Di KK terpilih dipilih secara random
Satu orang yang punya hak pilih
laki-laki/perempuan
RT 1 … RT n
Kota 1
RT 1 … RT m
Kota k
… …
KK1 KK2
Laki-laki Perempuan
Flow Chart Penarikan Sampel
4Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
VALIDASI SAMPEL
Profil Demografi dan Wilayah Sampel
6Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
KATEGORI POPULASI SAMPEL KATEGORI POPULASI SAMPEL
Laki-laki 50.7 50.9 <= 21 tahun 14.8 14.8
Perempuan 49.3 49.1 22 - 25 tahun 11.9 12.1
26 - 40 tahun 40.6 39.2
Islam 85.4 85.5 41 - 55 tahun 22.4 23.1
Protestan+Katolik 10.7 11.4 > 55 tahun 10.2 10.8
Lainnya 3.9 3.1
Pedesaan 0.0 0.0
Jawa 36.2 36.8 Perkotaan 100.0 100.0
Betawi 28.3 28.5
Sunda 14.6 14.4 Jakarta Barat 23.3 23.4
Cina 6.6 6.0 Jakarta Pusat 10.9 10.9
Batak 3.4 3.5 Jakarta Selatan 22.1 22.2
Minang 2.8 2.7 Jakarta Timur 27.4 27.5
Lainnya 8.0 8.2 Jakarta Utara 16.0 16.0
Kepulauan Seribu 0.3 0.0
WILAYAH
Agama
Gender
Etnis
Desa-Kota
Umur
KONDISI JAKARTA
DAN KINERJA PETAHANA
Apakah Ibu/Bapak melihat keadaan ekonomi Prov. DKI Jakarta dan rumah tangga Ibu/Bapak
SEKARANG menjadi jauh lebih buruk, lebih buruk, tidak ada perubahan, lebih baik, atau jauh
lebih baik dibanding TAHUN LALU? …(%)
Yang menilai kondisi ekonomi lebih baik jumlahnya jauh lebih banyak dibanding yang
menilai lebih buruk.
Kondisi ekonomi sekarang dibanding tahun lalu
1
19
31
41
1
8
1
17
34
45
2 0
0
25
50
75
100
Jauh lebih
buruk
Lebih Buruk Tidak ada
perubahan
Lebih Baik Jauh lebih
baik
TT/TJ
Provinsi Rumah Tangga
8Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Tren kondisi ekonomi DKI dibanding tahun lalu
9Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
33
40
44
38
49
42
34 33 32 33
27
31
29
21 21
23
17
20
4
7
3
7 6
8
0
10
20
30
40
50
60
Ags'15 Jan'16 Mei'16 Jun'16 Ags'16 Okt'16
Lebih baik
Sama
Lebih buruk
TT/TJ
Tren penilaian atas kondisi ekonomi cenderung positif.
Kondisi Sarana dan Prasarana
10Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Bagaimana penilaian Ibu/Bapak terhadap kondisi yang ada di DKI Jakarta saat ini ? .....
(% baik/sangat baik)
70
73
77
80
85
88
89
89
90
90
92
49Kondisi kelancaran transportasi
Keteraturan pedagang kaki lima
Kondisi saluran air dan daerah resapan untuk
mencegah banjir
Kondisi keamanan
Kondisi kebersihan dan pengelolaan sampah
Kondisi jalan raya di DKI Jakarta
Kondisi jalan-jalan di sekitar tempat tinggal
Pengadaan Jaringan listrik bagi warga
Ketersediaan air bersih bagi warga
Kondisi gedung sekolah di DKI Jakarta
Pelayanan pemerintah di kelurahan, kecamatan
bagi warga
Kondisi rumah sakit/puskesmas DKI Jakarta
Baik/Sangat baik
Evaluasi atas berbagai keadaan di DKI umumnya positif. Yang masih kurang positif
adalah kelancaran transportasi.
Bagaimana Ibu/Bapak melihat kondisi pelaksanaan pemerintahan di Prov. DKI Jakarta
sekarang ini? sangat baik, baik, sedang, buruk atau sangat buruk? …(%)
55
30
8
0 1
6
0
25
50
75
100
Sangat Baik Baik Sedang Buruk Sangat
Buruk
TT/TJ
Yang menilai kondisi pelaksanaan pemerintahan baik atau sanga baik (61%)
jumlahnya jauh lebih banyak dibanding yang menilai buruk atau sangat buruk (8%).
Pelaksanaan Pemerintahan
11Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Tren Pelaksanaan Pemerintahan
12Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
46
57
56
61
37
33
31
30
16
9
12
8
1 1 0 10
10
20
30
40
50
60
70
Ags'15 Jun'16 Ags'16 Okt'16
Baik / Sangat baik
Sedang
Buruk / Sangat buruk
TT/TJ
Penilaian terhadap pelaksanaan pemerintahan semakin positif.
66
18
4 35
44
28
5
19
9
0
25
50
75
100
Sangat puas Cukup puas Kurang puas Tidak puas
sama sekali
TT/TJ
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) Djarot Syaiful Hidayat
Mayoritas warga DKI (75%) merasa puas dengan kinerja Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)
sebagai Gubernur. Sementara kinerja Djarot Syaiful Hidayat sebagai wakil Gubernur
memuaskan sekitar 49% warga.
Kinerja Petahana
13Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Secara Umum, apakah sejauh ini Ibu/Bapak sangat puas, cukup puas, kurang puas atau tidak puas sama
sekali dengan kerja (kinerja) Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai Gubernur dan Djarot Syaiful
Hidayat sebagai Wakil Gubernur DKI JAKARTA?...(%)
Tren Kinerja Petahana (% puas)
14Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
64
70 70
75
32
41
37
49
0
10
20
30
40
50
60
70
80
Ags'15 Jun'16 Ags'16 Okt'16
Ahok
Djarot
Penilaian atas kinerja petahana semakin positif.
 Penilaian warga DKI terhadap kondisi ekonomi cukup positif: yang menilai
kondisi ekonomi sekarang lebih baik dibanding tahun lalu (42%) jumlahnya
jauh lebih banyak dibanding yang menilai lebih buruk (18%). Dan dalam
setahun terakhir tren atas evaluasi atas kondisi ekonomi cenderung semakin
positif.
 Warga juga umumnya menilai bahwa berbagai keadaan di DKI sekarang
dalam kondisi yang baik atau sangat baik: proporsi yang menilai “baik atau
sangat baik” atas kondisi rumah sakit/puskesmas 92%, kondisi gedung
sekolah 90%, pelayanan pemerintah di kelurahan/kecamatan 90%,
pengadaan jaringan listrik 89%, ketersediaan air bersih 89%, kondisi jalan-
jalan di sekitar tempat tinggal 88%, kondisi jalan raya 85%, kebersihan dan
pengelolaan sampah 80%, kondisi keamanan 77%, kondisi saluran air dan
daerah resapan untuk mencegah banjir 73%, keteraturan pedagang kaki
lima 70%. Yang masih kurang positif adalah penilaian atas kondisi
kelancaran transportasi (49%).
Temuan
15Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
 Warga juga umumnya menilai bahwa kondisi pelaksanaan pemerintahan di
DKI berjalan dengan baik. Yang menilai baik atau sanga baik (61%)
jumlahnya jauh lebih banyak dibanding yang menilai buruk atau sangat
buruk (8%). Dan dalam setahun terakhir, penilaian terhadap pelaksanaan
pemerintahan semakin positif.
 Mayoritas warga (75%) merasa puas dengan kinerja Basuki Tjahaja
Purnama (Ahok) sebagai Gubernur, jauh lebih banyak dibanding yang tidak
puas (22%). Sementara itu yang puas dengan kinerja Djarot Syaiful Hidayat
sebagai wakil gubernur sekitar 45%, lebih banyak dibanding yang tidak
puas 33%. Dalam setahun terakhir, kepuasan atas kinerja petahana
semakin meningkat.
Temuan
16Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
KUALITAS PERSONAL DAN
ELEKTABILITAS CALON GUBERNUR
KETIKA SURVEI DILAKUKAN
Ada sejumlah sifat kepemimpinan yang harus dimilki oleh seorang calon Gubernur. Di antara sifat
kepemimpinan berikut mana yang Ibu/Bapak pandang paling penting dimiliki oleh seorang calon
Gubernur DKI Jakarta? … (%)
0.8
0.1
1.6
5.0
14.5
16.2
17.2
44.7
0 25 50 75 100
Tidak tahu/jawab
Enak dipandang (ganteng/cantik)
Orangnya ramah/santun
Pintar atau berwawasan luas
Tegas dan berwibawa
Perhatian pada rakyat
Mampu memimpin Provinsi DKI Jakarta
Jujur, bisa dipercaya dan bersih dari korupsi
Sifat “Jujur/bersih dari korupsi” adalah syarat utama sebagai calon Gubernur, cukup
jauh di atas sifat-sifat lainnya.
Sifat Kepemimpinan
18Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Menurut pendapat Ibu/Bapak apakah … orangnya .......(%)
Base: Responden yang tahu nama calon
65 64
88
75
42
7174
31
44
75
46
72
84
88
54 52
58
53
80 77
89
0
25
50
75
100
Pintar atau
berwawasan
luas
Perhatian
pada rakyat
Jujur, bisa
dipercaya dan
bersih dari
korupsi
Tegas dan
berwibawa
Mampu
memimpin
Provinsi DKI
Jakarta
Orangnya
ramah/santun
Enak
dipandang,
ganteng
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) Agus Harimurti Yudhoyono Anies Baswedan
Citra Calon Gubernur
Citra Ahok lebih tinggi dari Anies dan Agus dalam “Perhatian pada rakyat”, “Jujur, bisa dipercaya
dan bersih dari korupsi”, “Tegas dan berwibawa” dan “Mampu memimpin”. Dalam citra “Pintar
atau berwawasan luas” Ahok hampir sama dengan Anies. Sementara dalam citra “Orangnya
ramah/santun” dan “Enak dipandang, ganteng” Ahok lebih rendah dari Agus dan Anies.
19Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
20Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Enak dipandang, ganteng
Orangnya ramah/santun
Mampu memimpin Provinsi DKI Jak
Tegas dan berwibawa
Jujur, bisa dipercaya dan bersi
Perhatian pada rakyat
Pintar atau berwawasan luas
AHOK
AGUS
ANIES
BIPLOT PERCEPTUAL MAP: CITRA CALON GUBERNUR
Citra personal yang paling dekat dengan Ahok adalah “Tegas”, “mampu memimpin”,
dan “Jujur/bersih”. Citra yang paling dekat dengan Anies adalah “ramah/santun” dan
“pintar.” Citra yang paling dekat dengan Agus adalah “enak dipandang/ganteng”.
Seandainya pemilihan langsung Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta dilaksanakan
sekarang ini, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih di antara tiga pasangan calon Gubernur dan
Wakil Gubernur berikut?… (%)
45.4
22.4 20.7
11.6
0
25
50
75
100
Basuki Tjahaja
Purnama (Ahok) dan
Djarot Syaiful Hidayat
Agus Harimurti
Yudhoyono dan
Sylviana Murni
Anies Basewdan dan
Sandiaga Salahuddin
Uno
Tidak tahu/rahasia
Dalam pilihan kepada tiga pasangan calon gubernur-wakil gubernur, Basuki Tjahaja Purnama
(Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat unggul dengan 45.4% dukungan, disusul Agus Harimurti
Yudhoyono-Sylviana Murni 22.4% dan Anies Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno 20.7%.
Yang belum tahu sekitar 11.6%.
21Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Pilihan Kepada 3 Pasangan Calon
Jelaskan alasan UTAMA memilih nama tersebut sebagai Gubernur? ... (%)
Base: Responden yang memilih Calon Gubernur
Sudah ada bukti nyata hasil kerjanya, merupakan alasan paling banyak untuk memberikan
dukungan., kemudian orangnya tegas/berwibawa, dan perpengalaman di pemerintahan.
5.5
0.0
0.1
0.2
0.6
0.8
1.5
1.6
1.9
2.2
3.6
3.7
4.0
7.2
8.3
11.9
17.5
26.4
3.0
0 25 50 75 100
TT/TJ
Lainnya
Tokoh partai politik
Putra daerah DKI JAKARTA
Ada hubungan keluarga
Tokoh agama
Ikut pilihan orang lain/keluarga/warga sekitar
Berasal dari partai yang saya dukung
Orangnya ramah/santun
Orangnya enak dipandang (ganteng/cantik)
Belum tahu nama/calon lain
Seagama/Muslim
Orangnya perhatian pada rakyat
Berasal dari keluarga tokoh politik/masyarakat
Orangnya jujur/bersih dari praktek KKN
Orangnya pintar/berpendidikan
Berpengalaman di pemerintahan
Orangnya tegas/berwibawa
Sudah ada bukti nyata hasil kerjanya
Alasan Memilih
22Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Alasan memilih masing-masing calon (% kolom)
23Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Basuki Tjahaja
Purnama (Ahok)
dan Djarot Syaiful
Hidayat
Agus Harimurti
Yudhoyono dan
Sylviana Murni
Anies Basewdan
dan Sandiaga
Salahuddin Uno
Sudah ada bukti nyata hasil kerjanya 26.4 48.8 0.7 5.1
Orangnya tegas/berwibawa 17.5 16.9 30.5 4.9
Berpengalaman di pemerintahan 11.9 15.0 1.0 16.8
Orangnya pintar/berpendidikan 8.3 1.6 10.4 20.7
Orangnya jujur/bersih dari praktek KKN 7.2 8.1 7.5 4.8
Berasal dari keluarga tokoh politik/masyarakat 4.0 0.0 13.6 2.6
Orangnya perhatian pada rakyat 3.7 2.9 3.2 6.0
Seagama/Muslim 3.6 0.0 3.5 11.7
Belum tahu nama/calon lain 2.2 1.7 3.2 2.3
Orangnya enak dipandang (ganteng/cantik) 1.9 0.0 3.6 4.2
Orangnya ramah/santun 1.6 0.0 1.0 5.8
Berasal dari partai yang saya dukung 1.5 0.9 0.9 3.4
Ikut pilihan orang lain/keluarga/warga sekitar 0.8 0.0 2.0 1.2
Tokoh agama 0.6 0.0 0.3 2.1
Ada hubungan keluarga 0.2 0.0 0.0 1.0
Putra daerah DKI JAKARTA 0.1 0.0 0.4 0.0
Tokoh partai politik 0.0 0.0 0.0 0.0
Lainnya 5.5 1.7 14.0 4.7
TT/TJ 3.0 2.4 4.2 3.0
Alasan Umum
Alasan Memilih ...
Seandainya pemilihan langsung Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta dilaksanakan
sekarang ini, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih di antara dua pasangan calon Gubernur dan
Wakil Gubernur berikut?… (%)
35.1
49.5
15.4
0
25
50
75
100
Agus Harimurti Yudhoyono
dan Sylviana Murni
Basuki Tjahaja Purnama
(Ahok) dan Djarot Syaiful
Hidayat
Tidak tahu/rahasia
Simulasi pilhan 2 pasangan: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat 49.5%,
unggul atas Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni 35.1%. Ada 15.4% yang menjawab
tidak tahu/rahasia.
24Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Simulasi 2 Pasangan: Agus-Sylvi Vs. Ahok-Djarot
Seandainya pemilihan langsung Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta dilaksanakan
sekarang ini, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih di antara dua pasangan calon Gubernur dan
Wakil Gubernur berikut?… (%)
36.9
47.9
15.1
0
25
50
75
100
Anies Basewdan dan
Sandiaga Salahuddin Uno
Basuki Tjahaja Purnama
(Ahok) dan Djarot Syaiful
Hidayat
Tidak tahu/rahasia
25Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Simulasi pilhan 2 pasangan: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat 47.9%,
unggul atas Anies-Sandi 36.9%. Ada 15.1% yang menjawab tidak tahu/rahasia.
Simulasi 2 Pasangan: Anies-Sandi Vs. Ahok-Djarot
Seandainya pemilihan langsung Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta dilaksanakan
sekarang ini, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih di antara dua pasangan calon Gubernur dan
Wakil Gubernur berikut?… (%)
37.2 34.0
28.8
0
25
50
75
100
Agus Harimurti Yudhoyono
dan Sylviana Murni
Anies Basewdan dan
Sandiaga Salahuddin Uno
Tidak tahu/rahasia
Simulasi pilhan 2 pasangan: Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni 37.2%, sedikit unggul
atas Anies Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno yang mendapat dukungan 34%. Ada 28.8%
yang menjawab tidak tahu/rahasia.
26Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Simulasi 2 Pasangan: Agus-Sylvi Vs. Anies-Sandi
 Sifat “Jujur/bersih dari korupsi” adalah sifat kepemimpinan calon gubernur
yang paling penting di mata warga DKI (44.7%), selanjutnya “Mampu
memimpin” (17.2%), “Perhatian kepada rakyat” (16.2%), dan
“Tegas/berwibawa” (14.5%). Sementara sifat “Enak dipandang”, “Santun”,
dan “Pintar” dinilai tidak atau kurang penting (kurang dari 5%).
 Citra Ahok lebih tinggi dari Anies dan Agus dalam “Perhatian pada rakyat”,
“Jujur, bisa dipercaya dan bersih dari korupsi”, “Tegas dan berwibawa” dan
“Mampu memimpin”. Dalam citra “Pintar atau berwawasan luas” Ahok
hampir sama dengan Anies. Sementara dalam citra “Orangnya
ramah/santun” dan “Enak dipandang, ganteng” Ahok lebih rendah dari
Agus dan Anies.
Temuan
27Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
 Bila pemilihan gubernur dan wakil gubernur DKI diadakan ketika survei
dilakukan, pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat
mendapat dukungan 45.4%, sementara unggul atas Agus Harimurti
Yudhoyono-Sylviana Murni 22.4% dan Anies Baswedan-Sandiaga
Salahuddin Uno 20.7%. Yang belum tahu sekitar 11.6%.
 Alasan utama memilih Ahok-Djarot adalah “sudah ada bukti nyata hasil
kerjanya”, kemudian “tegas/berwibawa”, dan “berpengalaman di
pemerintahan”. Sementara alasan utama memilih Agus-Sylvi adalah
“tegas/berwibawa”, selanjutnya “berasal dari keluarga tokoh
politik/masyarakat”, dan “pintar”. Dan alasan utama memilih Anies-Sandi
adalah “pintar/berpendidikan”, “berpengalaman dipemerintahan”, dan
“seagama/Muslim”.
Temuan
28Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
POPULARITAS CALON
45
50
45
62
54
63
47
65
69
79
89
100
0 25 50 75 100
Sylviana Murni
Sandiaga Salahuddin
Uno
Djarot Syaiful
Hidayat
Anies Baswedan
Agus Harimurti
Yudhoyono
Basuki Tjahaja
Purnama (Ahok)
Tahu
suka (dari
yang tahu)
Tahu atau pernah dengar nama-nama tokoh berikut? Jika tahu atau pernah dengar, apakah suka?…(%)
Popularitas Calon
30Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) paling populer, semua warga DKI sudah mengenalnya; sementara Agus
Harimurti Yudhoyono dikenal oleh 89% pemilih, dan Anies Baswedan 79%. Selain paling dikenal, Ahok juga paling
disukai. Dari yang sudah mengenalnya, 63% menyukai Ahok. Tingkat disukai Anies tidak jauh berbeda dengan
Ahok, 62%, sementara tingkat kedisukaan Agus lebih rendah, 54%.
Demografi dan Sosiologi Pemilih
Dukungan menurut sosio-demografi pemilih
(Simulasi 3 Pasangan)
32Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Kategori Base
Basuki Tjahaja
Purnama (Ahok) dan
Djarot Syaiful Hidayat
Agus Harimurti
Yudhoyono dan
Sylviana Murni
Anies Basewdan dan
Sandiaga Salahuddin
Uno
Tidak
tahu/rahasia
Laki-laki 50.9 50.7 19.9 19.5 9.8
Perempuan 49.1 39.8 24.9 21.9 13.4
<= 21 tahun 14.8 45.4 23.4 19.3 12.0
22 - 25 tahun 12.1 41.9 28.4 17.0 12.7
26 - 40 tahun 39.2 46.5 22.5 23.2 7.8
41 - 55 tahun 23.1 46.2 21.1 19.4 13.3
> 55 tahun 10.8 43.7 16.5 20.5 19.3
GENDER
USIA
Sementara ini Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat unggul di
hampir semua kelompok demografi.
Dukungan menurut sosio-demografi pemilih
(Simulasi 3 Pasangan)
33Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Kategori Base
Basuki Tjahaja
Purnama (Ahok)
dan Djarot Syaiful
Hidayat
Agus Harimurti
Yudhoyono dan
Sylviana Murni
Anies Basewdan
dan Sandiaga
Salahuddin Uno
Tidak
tahu/rahasia
Islam 85.5 38.5 26.2 23.7 11.7
Protestan+Katolik 11.4 95.7 0.0 0.0 4.3
Lainnya 3.1 51.1 0.0 14.2 34.7
Jawa 36.8 51.1 20.5 19.7 8.7
Betawi 28.5 33.8 32.5 21.3 12.3
Sunda 14.4 37.4 21.2 27.7 13.7
Cina 6.0 71.4 0.0 7.4 21.3
Batak 3.5 83.7 0.0 3.3 13.0
Minang 2.7 31.7 12.2 48.0 8.1
Lainnya 8.2 42.5 27.1 18.8 11.5
AGAMA
ETNIS
Dukungan kepada Ahok-Darot dari pemilih beragama Islam di bawah rata-rata pemilihnya secara
keseluruhan. Ahok-Djarot terutama kuat di etnik Batak, Tionghoa, dan Jawa. Etnik Betawi
diperebutkan Ahok-Djarot dan Agus-Sylvi, dan Sunda oleh Ahok-Djarot dan Anies-Sandi.
Dukungan menurut sosio-demografi pemilih
(Simulasi 3 Pasangan)
34Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Kategori Base
Basuki Tjahaja
Purnama (Ahok) dan
Djarot Syaiful Hidayat
Agus Harimurti
Yudhoyono dan
Sylviana Murni
Anies Basewdan dan
Sandiaga Salahuddin
Uno
Tidak
tahu/rahasia
<=SD 13.3 45.6 29.7 13.1 11.7
SLTP 20.1 44.5 27.4 18.0 10.1
SLTA 43.9 46.0 20.5 20.3 13.2
PT 22.7 44.8 17.3 28.4 9.5
< 2 juta 29.4 40.5 28.7 17.8 13.1
2 juta - < 4 juta 39.5 46.4 24.6 19.1 9.9
>= 4 juta 31.1 48.9 13.7 25.5 12.0
PENDIDIKAN
PENDAPATAN
Ahok-Djarot cenderung memperebutkan yang kurang berpendidikan dengan
Agus-Sylvi, dan yang berpendidikan tinggi dengan Anies-Sandi. Ahok-Djarot
cenderung lebih kuat di pemilih berpendapatan lebih tinggi dan berebut dengan
Anies-Sandi.
Dukungan menurut sosio-demografi pemilih
(Simulasi 3 Pasangan)
35Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Kategori Base
Basuki Tjahaja
Purnama (Ahok)
dan Djarot Syaiful
Hidayat
Agus Harimurti
Yudhoyono dan
Sylviana Murni
Anies Basewdan
dan Sandiaga
Salahuddin Uno
Tidak
tahu/rahasia
Buruh kasar/kerja tidak tetap 11.1 57.3 24.2 11.6 6.9
Pedagang/Wiraswasta 20.9 38.6 21.4 27.3 12.7
PNS/Guru/Dosen 1.6 43.9 0.0 40.1 16.0
Pegawai swasta/Professional 22.9 43.7 24.4 18.6 13.3
Ibu rumah tangga 21.4 39.7 30.1 19.4 10.8
Lainnya 22.1 53.0 14.5 21.1 11.4
PEKERJAAN
Ahok-Djarot kuat di lapisan pekerja kerah biru, bersaing ketat dngan Anies-Sandi di
pedagang menengah-bawah dan PNS, bersaing ketat dengan Agus-Syvli di kalangan
professional dan Ibu rumah tangga.
 Pasangan Ahok-Djarot sementara ini unggul atas pasangan Agus-
Sylvi dan Anies-Sandi di hampir semua kategori sosio-demografi.
Pasangan ini hanya kalah di kategori etnis Minang yang dikalahkan
Anies-Sandi.
 Namun demikian ada variasi dukungan di masing-masing kelompok
demografi:
◦ Dukungan kepada Ahok-Darot dari pemilih beragama Islam di
bawah rata-rata pemilihnya secara keseluruhan.
◦ Ahok terutama kuat di etnik Batak, Tionghoa, dan Jawa. Etnik
Betawi diperebutkan Ahok-Djarot dan Agus, dan Sunda oleh Ahok-
Djarot dan Anies-Sandi.
Temuan
36Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
◦ Ahok-Djarot cenderung memperebutkan yang kurang
berpendidikan dengan Agus-Sylvi, dan yang berpendidikan tinggi
dengan Anies-Sandi. Ahok-Djarot cenderung lebih kuat di pemilih
berpendapatan lebih tinggi dan berebut dengan Anies-Sandi.
◦ Ahok kuat di lapisan pekerja kerah biru, bersaing ketat dngan
Anies di pedagang menengah-bawah dan PNS, bersaing ketat
dengan Agus di kalangan professional dan Ibu rumah tangga.
Temuan
37Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
EFEK KINERJA PETAHANA
38
Efek Kinerja Petahana pada Pemilih
Analisa Regresi logistik
39Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Ket: *** p<0.001, ** p<0.01, * p<0.05
Analisis dikontrol dengan berbagai isu primordial (evaluasi atas isu agama
dan etnik) dan demografi (agama, etnik, Pendidikan, pendapatan,
pekerjaan, umur, dan jender).
Koefisien regresi
logistik
multinomial (B)
AGUS-SILVY
VS
AHOK-
DJAROT
ANIES-SANDI
VS
AHOK-
DJAROT
Intercept 7.101*** 1.803
Pelaksanaan
Pemerintahan
-0.832*** -0.574*
Kondisi Ekonomi -0.585** -0.903***
Kinerja Petahana -1.048*** -0.698**
Pseudo_R2 = 0.501, N = 453
 Analisis regresi multinomial menunjukkan bahwa penilaian pemilih terhadap
pelaksanaan pemerintahan, kondisi ekonomi, dan kinerja petahana
berpengaruh signifikan terhadap keputusan memilih calon gubernur-wakil
gubernur.
 Faktor-faktor rasional ini secara bersama-sama kuat dan signifikan
pengaruhnya terhadap pilihan, terlepas dari bagaimanapun kondisi faktor-
faktor lainnya (isu primordial maupun demografi: agama, etnik, pendidikan,
pendapatan, pekerjaan, umur, dan jender):
◦ Bila kondisi ekonomi dinilai lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya
maka pemilih cenderung akan memilih petahana, dan demikian juga
sebaliknya.
◦ Bila pemilih menilai pelaksanaan pemerintahan baik dan kinerja
petahana memuaskan maka pemilih cenderung akan memilih petahana,
dan demikian juga sebaliknya.
Temuan
40Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
KESIMPULAN
 Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta masih sekitar empat
bulan lagi (Februari 2017) sejak survei ini dilaksanakan (awal Oktober
2016). Segala kemungkinan masih bisa terjadi. Besar kecilnya peluang
masing-masing calon dalam pilkada empat bulan mendatang akan
bergantung pada dinamika yang terjadi di Jakarta, dan efektivitas kerja
sosialisasi yang dilakukan masing-masing calon.
 Argumen perilaku pemilih instrumental atau rasional terlihat dalam
kecenderungan pemilih Jakarta. Incumbent sangat dipengaruhi oleh
penilian warga atas kinerjanya.
 Karena kinerja incumbent secara umum dinilai positif maka pasangan
incumbent untuk sementara ini unggul atas penantangnya.
 Selisih keunggulan atas incumbent, sementara ini, atas penantangnya
sekitar 23 persen.
42Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Kesimpulan
42Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
 Namun demikian, penantangnya juga menunjukan kinerja cukup
baik dalam sosialisasi mengingat mereka relatif baru dalam
kontestasi Pilkada DKI.
 Terutama pasangan Agus-Silvy, yang lebih baru dalam sosialisasi
sebagai pasangan, perolehan dukungan terhadap mereka cukup
kometitif, terutama kalau dibandingkan dengan Anies yang relatif
sudah relatif lebih lama dikenal publik, dan pasangannya, Sandi,
yang relatif lebih dulu melakukan sosialisasi unuk Pilkada Jakarta.
 Mengingat pemilih Jakarta lebih mudah dijangkau sosialisasi, di
banding pemilih dalam Pilkada-pilkada di daerah lain, maka
pemilih Jakarta bisa lebih cepat dipengaruhi, dan bisa berubah
dengan cepat dalam 3 bulan ke depan. Masih sanga terbuka bagi
perubahan dukungan pemilih secara signifikan.
43Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Kesimpulan
43Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
Terima Kasih

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Rilis Suvei Evaluasi Publik atas Kinerja Pemerintahan Jokowi Kuartal Pertama ...
Rilis Suvei Evaluasi Publik atas Kinerja Pemerintahan Jokowi Kuartal Pertama ...Rilis Suvei Evaluasi Publik atas Kinerja Pemerintahan Jokowi Kuartal Pertama ...
Rilis Suvei Evaluasi Publik atas Kinerja Pemerintahan Jokowi Kuartal Pertama ...Saidiman Ahmad
 
SURVEI SMRC: ISIS Musuh Rakyat Indonesia
SURVEI SMRC: ISIS Musuh Rakyat IndonesiaSURVEI SMRC: ISIS Musuh Rakyat Indonesia
SURVEI SMRC: ISIS Musuh Rakyat IndonesiaSaidiman Ahmad
 
Feb 2014 Kekuatan Partai Makin Terfragmentasi
Feb 2014 Kekuatan Partai Makin TerfragmentasiFeb 2014 Kekuatan Partai Makin Terfragmentasi
Feb 2014 Kekuatan Partai Makin Terfragmentasijoaquimrohi
 
Survei SMRC: Evaluasi Publik Setahun Pemerintahan Jokowi
Survei SMRC: Evaluasi Publik Setahun Pemerintahan JokowiSurvei SMRC: Evaluasi Publik Setahun Pemerintahan Jokowi
Survei SMRC: Evaluasi Publik Setahun Pemerintahan JokowiMuchlis Rofik
 
Kinerja Presiden Jokowi: Evaluasi Publik Nasional Setahun Terpilih Menjadi Pr...
Kinerja Presiden Jokowi: Evaluasi Publik Nasional Setahun Terpilih Menjadi Pr...Kinerja Presiden Jokowi: Evaluasi Publik Nasional Setahun Terpilih Menjadi Pr...
Kinerja Presiden Jokowi: Evaluasi Publik Nasional Setahun Terpilih Menjadi Pr...Saidiman Ahmad
 
SMRC Rilis Survei: Ahok dan Para Penantangnya untuk DKI 1
SMRC Rilis Survei: Ahok dan Para Penantangnya untuk DKI 1SMRC Rilis Survei: Ahok dan Para Penantangnya untuk DKI 1
SMRC Rilis Survei: Ahok dan Para Penantangnya untuk DKI 1threeandra MLC
 
Rilis smrc juli 2014 post election
Rilis smrc juli 2014 post electionRilis smrc juli 2014 post election
Rilis smrc juli 2014 post electionjoaquimrohi
 
Surnas Pilpres Juli 2014
Surnas Pilpres Juli 2014Surnas Pilpres Juli 2014
Surnas Pilpres Juli 2014joaquimrohi
 
Indikator rilis efek jokowi vs efek kampanye 4 april 2014
Indikator rilis efek jokowi vs efek kampanye 4 april 2014Indikator rilis efek jokowi vs efek kampanye 4 april 2014
Indikator rilis efek jokowi vs efek kampanye 4 april 2014joaquimrohi
 
Survei SMRC: "Ahok dan Penantangnya Menuju DKI 1"
Survei SMRC: "Ahok dan Penantangnya Menuju DKI 1"Survei SMRC: "Ahok dan Penantangnya Menuju DKI 1"
Survei SMRC: "Ahok dan Penantangnya Menuju DKI 1"Muchlis Rofik
 
2014-12-10 Laporan Rilis Survei Pasca Pileg dan Pilpres 2014
2014-12-10 Laporan Rilis Survei Pasca Pileg dan Pilpres 20142014-12-10 Laporan Rilis Survei Pasca Pileg dan Pilpres 2014
2014-12-10 Laporan Rilis Survei Pasca Pileg dan Pilpres 2014threeandra MLC
 
Kampanye dan jokowi revised
Kampanye dan jokowi   revisedKampanye dan jokowi   revised
Kampanye dan jokowi revisedjoaquimrohi
 
Survei Pemilu 2014 oleh CSIS
Survei Pemilu 2014 oleh CSISSurvei Pemilu 2014 oleh CSIS
Survei Pemilu 2014 oleh CSISSony Yulianto
 
JAJAK PENDAPAT MASYARAKAT TERHADAP PARPOL DAN CALON PRESIDENT PADA PEMILU 2014
JAJAK PENDAPAT MASYARAKAT TERHADAP PARPOL DAN CALON PRESIDENT PADA PEMILU 2014 JAJAK PENDAPAT MASYARAKAT TERHADAP PARPOL DAN CALON PRESIDENT PADA PEMILU 2014
JAJAK PENDAPAT MASYARAKAT TERHADAP PARPOL DAN CALON PRESIDENT PADA PEMILU 2014 Australia
 
Laporan-Survei-Nasional-Evaluasi-Pemerintahan-Jokowi-JK(2)
Laporan-Survei-Nasional-Evaluasi-Pemerintahan-Jokowi-JK(2)Laporan-Survei-Nasional-Evaluasi-Pemerintahan-Jokowi-JK(2)
Laporan-Survei-Nasional-Evaluasi-Pemerintahan-Jokowi-JK(2)Agung Baskoro
 
Hasil Rilis Lembaga Survei Indonesia "Evaluasi Terhadap 100 Hari Kinerja Peme...
Hasil Rilis Lembaga Survei Indonesia "Evaluasi Terhadap 100 Hari Kinerja Peme...Hasil Rilis Lembaga Survei Indonesia "Evaluasi Terhadap 100 Hari Kinerja Peme...
Hasil Rilis Lembaga Survei Indonesia "Evaluasi Terhadap 100 Hari Kinerja Peme...threeandra MLC
 
Refleksi 17-tahun-reformasi (Poltracking Indonesia)
Refleksi 17-tahun-reformasi (Poltracking Indonesia)Refleksi 17-tahun-reformasi (Poltracking Indonesia)
Refleksi 17-tahun-reformasi (Poltracking Indonesia)mohammadtazam10
 
HASIL SURVEI √ox Populi Survey
HASIL SURVEI √ox Populi Survey HASIL SURVEI √ox Populi Survey
HASIL SURVEI √ox Populi Survey bumnbersatu
 

La actualidad más candente (19)

Rilis Suvei Evaluasi Publik atas Kinerja Pemerintahan Jokowi Kuartal Pertama ...
Rilis Suvei Evaluasi Publik atas Kinerja Pemerintahan Jokowi Kuartal Pertama ...Rilis Suvei Evaluasi Publik atas Kinerja Pemerintahan Jokowi Kuartal Pertama ...
Rilis Suvei Evaluasi Publik atas Kinerja Pemerintahan Jokowi Kuartal Pertama ...
 
SURVEI SMRC: ISIS Musuh Rakyat Indonesia
SURVEI SMRC: ISIS Musuh Rakyat IndonesiaSURVEI SMRC: ISIS Musuh Rakyat Indonesia
SURVEI SMRC: ISIS Musuh Rakyat Indonesia
 
Feb 2014 Kekuatan Partai Makin Terfragmentasi
Feb 2014 Kekuatan Partai Makin TerfragmentasiFeb 2014 Kekuatan Partai Makin Terfragmentasi
Feb 2014 Kekuatan Partai Makin Terfragmentasi
 
Survei SMRC: Evaluasi Publik Setahun Pemerintahan Jokowi
Survei SMRC: Evaluasi Publik Setahun Pemerintahan JokowiSurvei SMRC: Evaluasi Publik Setahun Pemerintahan Jokowi
Survei SMRC: Evaluasi Publik Setahun Pemerintahan Jokowi
 
Kinerja Presiden Jokowi: Evaluasi Publik Nasional Setahun Terpilih Menjadi Pr...
Kinerja Presiden Jokowi: Evaluasi Publik Nasional Setahun Terpilih Menjadi Pr...Kinerja Presiden Jokowi: Evaluasi Publik Nasional Setahun Terpilih Menjadi Pr...
Kinerja Presiden Jokowi: Evaluasi Publik Nasional Setahun Terpilih Menjadi Pr...
 
SMRC Rilis Survei: Ahok dan Para Penantangnya untuk DKI 1
SMRC Rilis Survei: Ahok dan Para Penantangnya untuk DKI 1SMRC Rilis Survei: Ahok dan Para Penantangnya untuk DKI 1
SMRC Rilis Survei: Ahok dan Para Penantangnya untuk DKI 1
 
Rilis smrc juli 2014 post election
Rilis smrc juli 2014 post electionRilis smrc juli 2014 post election
Rilis smrc juli 2014 post election
 
Surnas Pilpres Juli 2014
Surnas Pilpres Juli 2014Surnas Pilpres Juli 2014
Surnas Pilpres Juli 2014
 
Indikator rilis efek jokowi vs efek kampanye 4 april 2014
Indikator rilis efek jokowi vs efek kampanye 4 april 2014Indikator rilis efek jokowi vs efek kampanye 4 april 2014
Indikator rilis efek jokowi vs efek kampanye 4 april 2014
 
Survei SMRC: "Ahok dan Penantangnya Menuju DKI 1"
Survei SMRC: "Ahok dan Penantangnya Menuju DKI 1"Survei SMRC: "Ahok dan Penantangnya Menuju DKI 1"
Survei SMRC: "Ahok dan Penantangnya Menuju DKI 1"
 
2014-12-10 Laporan Rilis Survei Pasca Pileg dan Pilpres 2014
2014-12-10 Laporan Rilis Survei Pasca Pileg dan Pilpres 20142014-12-10 Laporan Rilis Survei Pasca Pileg dan Pilpres 2014
2014-12-10 Laporan Rilis Survei Pasca Pileg dan Pilpres 2014
 
Kampanye dan jokowi revised
Kampanye dan jokowi   revisedKampanye dan jokowi   revised
Kampanye dan jokowi revised
 
3 mei 2014 pdf
3 mei 2014 pdf3 mei 2014 pdf
3 mei 2014 pdf
 
Survei Pemilu 2014 oleh CSIS
Survei Pemilu 2014 oleh CSISSurvei Pemilu 2014 oleh CSIS
Survei Pemilu 2014 oleh CSIS
 
JAJAK PENDAPAT MASYARAKAT TERHADAP PARPOL DAN CALON PRESIDENT PADA PEMILU 2014
JAJAK PENDAPAT MASYARAKAT TERHADAP PARPOL DAN CALON PRESIDENT PADA PEMILU 2014 JAJAK PENDAPAT MASYARAKAT TERHADAP PARPOL DAN CALON PRESIDENT PADA PEMILU 2014
JAJAK PENDAPAT MASYARAKAT TERHADAP PARPOL DAN CALON PRESIDENT PADA PEMILU 2014
 
Laporan-Survei-Nasional-Evaluasi-Pemerintahan-Jokowi-JK(2)
Laporan-Survei-Nasional-Evaluasi-Pemerintahan-Jokowi-JK(2)Laporan-Survei-Nasional-Evaluasi-Pemerintahan-Jokowi-JK(2)
Laporan-Survei-Nasional-Evaluasi-Pemerintahan-Jokowi-JK(2)
 
Hasil Rilis Lembaga Survei Indonesia "Evaluasi Terhadap 100 Hari Kinerja Peme...
Hasil Rilis Lembaga Survei Indonesia "Evaluasi Terhadap 100 Hari Kinerja Peme...Hasil Rilis Lembaga Survei Indonesia "Evaluasi Terhadap 100 Hari Kinerja Peme...
Hasil Rilis Lembaga Survei Indonesia "Evaluasi Terhadap 100 Hari Kinerja Peme...
 
Refleksi 17-tahun-reformasi (Poltracking Indonesia)
Refleksi 17-tahun-reformasi (Poltracking Indonesia)Refleksi 17-tahun-reformasi (Poltracking Indonesia)
Refleksi 17-tahun-reformasi (Poltracking Indonesia)
 
HASIL SURVEI √ox Populi Survey
HASIL SURVEI √ox Populi Survey HASIL SURVEI √ox Populi Survey
HASIL SURVEI √ox Populi Survey
 

Destacado

Ketika ahok jadi raja pemberang di sosial media
Ketika  ahok jadi raja pemberang di sosial mediaKetika  ahok jadi raja pemberang di sosial media
Ketika ahok jadi raja pemberang di sosial mediaIndiwan Seto wahyu wibowo
 
Ahok dan persepsi komunikasi politik
Ahok dan persepsi komunikasi politikAhok dan persepsi komunikasi politik
Ahok dan persepsi komunikasi politikAttock Suharto
 
Problematika, Tantangan, dan Peluang Pemuda Islam
Problematika, Tantangan, dan Peluang Pemuda IslamProblematika, Tantangan, dan Peluang Pemuda Islam
Problematika, Tantangan, dan Peluang Pemuda Islamaraditiya
 
17 teknikclosing dewaekaprayoga
17 teknikclosing dewaekaprayoga17 teknikclosing dewaekaprayoga
17 teknikclosing dewaekaprayogaK DHANI DARMAWAN
 
Ultimate Selling Communication
Ultimate Selling CommunicationUltimate Selling Communication
Ultimate Selling CommunicationLeo Akbar
 
4 langkah jitu melakukan teknik closing
4 langkah jitu melakukan teknik closing4 langkah jitu melakukan teknik closing
4 langkah jitu melakukan teknik closingFaztrack Consulting
 
Pemuda dan kebangkitan islam
Pemuda dan kebangkitan islamPemuda dan kebangkitan islam
Pemuda dan kebangkitan islamFajar Widyatmoko
 
Gaul Sehat, Anti Maksiat! by LDS DPP HTI
Gaul Sehat, Anti Maksiat! by LDS DPP HTIGaul Sehat, Anti Maksiat! by LDS DPP HTI
Gaul Sehat, Anti Maksiat! by LDS DPP HTIGuslaeni Hafid
 
Menjadi Pemuda Cemerlang
Menjadi Pemuda CemerlangMenjadi Pemuda Cemerlang
Menjadi Pemuda CemerlangNiko Arwenda
 
Materi training menjadi remaja berakhlak di era digital
Materi training menjadi remaja berakhlak di era digitalMateri training menjadi remaja berakhlak di era digital
Materi training menjadi remaja berakhlak di era digitalNamin AB Ibnu Solihin
 
Peta kehidupan by Ustadz Fatih Karim
Peta kehidupan by Ustadz Fatih KarimPeta kehidupan by Ustadz Fatih Karim
Peta kehidupan by Ustadz Fatih KarimMira Marselina
 
Kalimat pembuka presentasi yang memukau
Kalimat pembuka presentasi yang memukauKalimat pembuka presentasi yang memukau
Kalimat pembuka presentasi yang memukauVirja Gita
 

Destacado (20)

Majalah Detik.Com
Majalah Detik.ComMajalah Detik.Com
Majalah Detik.Com
 
KOMERSIALISASI PENDIDIKAN
KOMERSIALISASI PENDIDIKANKOMERSIALISASI PENDIDIKAN
KOMERSIALISASI PENDIDIKAN
 
Ketika ahok jadi raja pemberang di sosial media
Ketika  ahok jadi raja pemberang di sosial mediaKetika  ahok jadi raja pemberang di sosial media
Ketika ahok jadi raja pemberang di sosial media
 
Ahok dan persepsi komunikasi politik
Ahok dan persepsi komunikasi politikAhok dan persepsi komunikasi politik
Ahok dan persepsi komunikasi politik
 
Problematika, Tantangan, dan Peluang Pemuda Islam
Problematika, Tantangan, dan Peluang Pemuda IslamProblematika, Tantangan, dan Peluang Pemuda Islam
Problematika, Tantangan, dan Peluang Pemuda Islam
 
17 teknikclosing dewaekaprayoga
17 teknikclosing dewaekaprayoga17 teknikclosing dewaekaprayoga
17 teknikclosing dewaekaprayoga
 
Ultimate Selling Communication
Ultimate Selling CommunicationUltimate Selling Communication
Ultimate Selling Communication
 
Karakter Pemuda Islam
Karakter Pemuda IslamKarakter Pemuda Islam
Karakter Pemuda Islam
 
4 langkah jitu melakukan teknik closing
4 langkah jitu melakukan teknik closing4 langkah jitu melakukan teknik closing
4 langkah jitu melakukan teknik closing
 
Teknik Dasar Gampang Closing
Teknik Dasar Gampang ClosingTeknik Dasar Gampang Closing
Teknik Dasar Gampang Closing
 
Kita Generasi Rabbani
Kita Generasi RabbaniKita Generasi Rabbani
Kita Generasi Rabbani
 
Pemuda dan kebangkitan islam
Pemuda dan kebangkitan islamPemuda dan kebangkitan islam
Pemuda dan kebangkitan islam
 
Jati Diri Remaja
Jati Diri RemajaJati Diri Remaja
Jati Diri Remaja
 
Motivasi Remaja Soleh Sehebat Al-Fatih
Motivasi Remaja Soleh Sehebat Al-FatihMotivasi Remaja Soleh Sehebat Al-Fatih
Motivasi Remaja Soleh Sehebat Al-Fatih
 
Gaul Sehat, Anti Maksiat! by LDS DPP HTI
Gaul Sehat, Anti Maksiat! by LDS DPP HTIGaul Sehat, Anti Maksiat! by LDS DPP HTI
Gaul Sehat, Anti Maksiat! by LDS DPP HTI
 
Psikologi remaja
Psikologi remajaPsikologi remaja
Psikologi remaja
 
Menjadi Pemuda Cemerlang
Menjadi Pemuda CemerlangMenjadi Pemuda Cemerlang
Menjadi Pemuda Cemerlang
 
Materi training menjadi remaja berakhlak di era digital
Materi training menjadi remaja berakhlak di era digitalMateri training menjadi remaja berakhlak di era digital
Materi training menjadi remaja berakhlak di era digital
 
Peta kehidupan by Ustadz Fatih Karim
Peta kehidupan by Ustadz Fatih KarimPeta kehidupan by Ustadz Fatih Karim
Peta kehidupan by Ustadz Fatih Karim
 
Kalimat pembuka presentasi yang memukau
Kalimat pembuka presentasi yang memukauKalimat pembuka presentasi yang memukau
Kalimat pembuka presentasi yang memukau
 

Similar a Kinerja Petahana dan Citra Calon Gubernur dalam Survei Pilgub DKI

Final Rilis Survei CSIS_26 September 2022.pdf
Final Rilis Survei CSIS_26 September 2022.pdfFinal Rilis Survei CSIS_26 September 2022.pdf
Final Rilis Survei CSIS_26 September 2022.pdfmuhtarom12
 
Final Rilis Survei CSIS_26 September 2022.pdf
Final Rilis Survei CSIS_26 September 2022.pdfFinal Rilis Survei CSIS_26 September 2022.pdf
Final Rilis Survei CSIS_26 September 2022.pdfLuqmanulHakim259964
 
Survei Indikator April 2018
Survei Indikator April 2018Survei Indikator April 2018
Survei Indikator April 2018Ahmad Toriq
 
RILIS-INDIKATOR-JAWA-TIMUR-01-FEBRUARI-2024.pdf
RILIS-INDIKATOR-JAWA-TIMUR-01-FEBRUARI-2024.pdfRILIS-INDIKATOR-JAWA-TIMUR-01-FEBRUARI-2024.pdf
RILIS-INDIKATOR-JAWA-TIMUR-01-FEBRUARI-2024.pdfDartoSuprobo1
 
Polling Tingkat Kepuasan Kinerja Pemprov DKI Jakarta 22-24 Februari 2017
Polling Tingkat Kepuasan Kinerja Pemprov DKI Jakarta 22-24 Februari 2017Polling Tingkat Kepuasan Kinerja Pemprov DKI Jakarta 22-24 Februari 2017
Polling Tingkat Kepuasan Kinerja Pemprov DKI Jakarta 22-24 Februari 2017Rakyat Memilih
 
SMRC-EVALUASI PUBLIK SETAHUN JOKOWI-20 OKTOBER 2015
SMRC-EVALUASI PUBLIK SETAHUN JOKOWI-20 OKTOBER 2015SMRC-EVALUASI PUBLIK SETAHUN JOKOWI-20 OKTOBER 2015
SMRC-EVALUASI PUBLIK SETAHUN JOKOWI-20 OKTOBER 2015threeandra MLC
 
RILIS SURVEI PROVINSI JAWA TIMUR POLTRACKING INDONESIA [MEI 2022].pdf
RILIS SURVEI PROVINSI JAWA TIMUR POLTRACKING INDONESIA [MEI 2022].pdfRILIS SURVEI PROVINSI JAWA TIMUR POLTRACKING INDONESIA [MEI 2022].pdf
RILIS SURVEI PROVINSI JAWA TIMUR POLTRACKING INDONESIA [MEI 2022].pdfRepublikaDigital
 
RILIS-03-04-22_Survei-Nasional_2022_3_APRIL_2022.pdf
RILIS-03-04-22_Survei-Nasional_2022_3_APRIL_2022.pdfRILIS-03-04-22_Survei-Nasional_2022_3_APRIL_2022.pdf
RILIS-03-04-22_Survei-Nasional_2022_3_APRIL_2022.pdfRamadonaSimbolon1
 
RILIS-SURNAS-INDIKATOR_EVALUASI-PEMERINTAH-DAN-PETA-ELEKTORAL_APRIL-2022.pdf
RILIS-SURNAS-INDIKATOR_EVALUASI-PEMERINTAH-DAN-PETA-ELEKTORAL_APRIL-2022.pdfRILIS-SURNAS-INDIKATOR_EVALUASI-PEMERINTAH-DAN-PETA-ELEKTORAL_APRIL-2022.pdf
RILIS-SURNAS-INDIKATOR_EVALUASI-PEMERINTAH-DAN-PETA-ELEKTORAL_APRIL-2022.pdfmerdekacom
 
Survei-nasional POLTRACKING INDONESIA, 13 April 2019
Survei-nasional POLTRACKING INDONESIA, 13 April 2019Survei-nasional POLTRACKING INDONESIA, 13 April 2019
Survei-nasional POLTRACKING INDONESIA, 13 April 2019Avida Virya
 
Rilis Kebangkitan PKI
Rilis Kebangkitan PKIRilis Kebangkitan PKI
Rilis Kebangkitan PKICIkumparan
 
Salinan RILIS SURNAS JUNI-JULI 2022.pdf
Salinan RILIS SURNAS JUNI-JULI  2022.pdfSalinan RILIS SURNAS JUNI-JULI  2022.pdf
Salinan RILIS SURNAS JUNI-JULI 2022.pdfCIkumparan
 
Rilis lembaga survei indonesia evaluasi 100 hari kinerja jokowi jk-2 februar...
Rilis lembaga survei indonesia evaluasi 100 hari kinerja  jokowi jk-2 februar...Rilis lembaga survei indonesia evaluasi 100 hari kinerja  jokowi jk-2 februar...
Rilis lembaga survei indonesia evaluasi 100 hari kinerja jokowi jk-2 februar...Rizka Halida
 
Kecenderungan Politik Menjelang Pilihanraya Umum Ke-13
Kecenderungan Politik Menjelang Pilihanraya Umum Ke-13Kecenderungan Politik Menjelang Pilihanraya Umum Ke-13
Kecenderungan Politik Menjelang Pilihanraya Umum Ke-13umcedel
 
Survei SMRC: Keyakinan Publik Atas Pemerintahan Jokowi, Tinggi
Survei SMRC: Keyakinan Publik Atas Pemerintahan Jokowi, TinggiSurvei SMRC: Keyakinan Publik Atas Pemerintahan Jokowi, Tinggi
Survei SMRC: Keyakinan Publik Atas Pemerintahan Jokowi, TinggiMuchlis Rofik
 
Rilis Survei SMRC: Elektabilitas Calon Gubernur Jawa Barat
Rilis Survei SMRC: Elektabilitas Calon Gubernur Jawa BaratRilis Survei SMRC: Elektabilitas Calon Gubernur Jawa Barat
Rilis Survei SMRC: Elektabilitas Calon Gubernur Jawa BaratSaidiman Ahmad
 
Rilis Survei LSI "Pro-Kontra Pilkada Langsung"
Rilis Survei LSI "Pro-Kontra Pilkada Langsung"Rilis Survei LSI "Pro-Kontra Pilkada Langsung"
Rilis Survei LSI "Pro-Kontra Pilkada Langsung"threeandra MLC
 
INDEKS KOTA TOLERAN 2020
INDEKS KOTA TOLERAN 2020INDEKS KOTA TOLERAN 2020
INDEKS KOTA TOLERAN 2020Avida Virya
 
Dinamika Politik dan Kebijakan dalam Praktek Pemerintahan
Dinamika Politik dan Kebijakan dalam Praktek PemerintahanDinamika Politik dan Kebijakan dalam Praktek Pemerintahan
Dinamika Politik dan Kebijakan dalam Praktek PemerintahanDadang Solihin
 
Asesmen Publik Tentang Pendidikan Online di Masa Covid-19
Asesmen Publik Tentang Pendidikan Online di Masa Covid-19Asesmen Publik Tentang Pendidikan Online di Masa Covid-19
Asesmen Publik Tentang Pendidikan Online di Masa Covid-19Tati D. Wardi Ph.D.
 

Similar a Kinerja Petahana dan Citra Calon Gubernur dalam Survei Pilgub DKI (20)

Final Rilis Survei CSIS_26 September 2022.pdf
Final Rilis Survei CSIS_26 September 2022.pdfFinal Rilis Survei CSIS_26 September 2022.pdf
Final Rilis Survei CSIS_26 September 2022.pdf
 
Final Rilis Survei CSIS_26 September 2022.pdf
Final Rilis Survei CSIS_26 September 2022.pdfFinal Rilis Survei CSIS_26 September 2022.pdf
Final Rilis Survei CSIS_26 September 2022.pdf
 
Survei Indikator April 2018
Survei Indikator April 2018Survei Indikator April 2018
Survei Indikator April 2018
 
RILIS-INDIKATOR-JAWA-TIMUR-01-FEBRUARI-2024.pdf
RILIS-INDIKATOR-JAWA-TIMUR-01-FEBRUARI-2024.pdfRILIS-INDIKATOR-JAWA-TIMUR-01-FEBRUARI-2024.pdf
RILIS-INDIKATOR-JAWA-TIMUR-01-FEBRUARI-2024.pdf
 
Polling Tingkat Kepuasan Kinerja Pemprov DKI Jakarta 22-24 Februari 2017
Polling Tingkat Kepuasan Kinerja Pemprov DKI Jakarta 22-24 Februari 2017Polling Tingkat Kepuasan Kinerja Pemprov DKI Jakarta 22-24 Februari 2017
Polling Tingkat Kepuasan Kinerja Pemprov DKI Jakarta 22-24 Februari 2017
 
SMRC-EVALUASI PUBLIK SETAHUN JOKOWI-20 OKTOBER 2015
SMRC-EVALUASI PUBLIK SETAHUN JOKOWI-20 OKTOBER 2015SMRC-EVALUASI PUBLIK SETAHUN JOKOWI-20 OKTOBER 2015
SMRC-EVALUASI PUBLIK SETAHUN JOKOWI-20 OKTOBER 2015
 
RILIS SURVEI PROVINSI JAWA TIMUR POLTRACKING INDONESIA [MEI 2022].pdf
RILIS SURVEI PROVINSI JAWA TIMUR POLTRACKING INDONESIA [MEI 2022].pdfRILIS SURVEI PROVINSI JAWA TIMUR POLTRACKING INDONESIA [MEI 2022].pdf
RILIS SURVEI PROVINSI JAWA TIMUR POLTRACKING INDONESIA [MEI 2022].pdf
 
RILIS-03-04-22_Survei-Nasional_2022_3_APRIL_2022.pdf
RILIS-03-04-22_Survei-Nasional_2022_3_APRIL_2022.pdfRILIS-03-04-22_Survei-Nasional_2022_3_APRIL_2022.pdf
RILIS-03-04-22_Survei-Nasional_2022_3_APRIL_2022.pdf
 
RILIS-SURNAS-INDIKATOR_EVALUASI-PEMERINTAH-DAN-PETA-ELEKTORAL_APRIL-2022.pdf
RILIS-SURNAS-INDIKATOR_EVALUASI-PEMERINTAH-DAN-PETA-ELEKTORAL_APRIL-2022.pdfRILIS-SURNAS-INDIKATOR_EVALUASI-PEMERINTAH-DAN-PETA-ELEKTORAL_APRIL-2022.pdf
RILIS-SURNAS-INDIKATOR_EVALUASI-PEMERINTAH-DAN-PETA-ELEKTORAL_APRIL-2022.pdf
 
Survei-nasional POLTRACKING INDONESIA, 13 April 2019
Survei-nasional POLTRACKING INDONESIA, 13 April 2019Survei-nasional POLTRACKING INDONESIA, 13 April 2019
Survei-nasional POLTRACKING INDONESIA, 13 April 2019
 
Rilis Kebangkitan PKI
Rilis Kebangkitan PKIRilis Kebangkitan PKI
Rilis Kebangkitan PKI
 
Salinan RILIS SURNAS JUNI-JULI 2022.pdf
Salinan RILIS SURNAS JUNI-JULI  2022.pdfSalinan RILIS SURNAS JUNI-JULI  2022.pdf
Salinan RILIS SURNAS JUNI-JULI 2022.pdf
 
Rilis lembaga survei indonesia evaluasi 100 hari kinerja jokowi jk-2 februar...
Rilis lembaga survei indonesia evaluasi 100 hari kinerja  jokowi jk-2 februar...Rilis lembaga survei indonesia evaluasi 100 hari kinerja  jokowi jk-2 februar...
Rilis lembaga survei indonesia evaluasi 100 hari kinerja jokowi jk-2 februar...
 
Kecenderungan Politik Menjelang Pilihanraya Umum Ke-13
Kecenderungan Politik Menjelang Pilihanraya Umum Ke-13Kecenderungan Politik Menjelang Pilihanraya Umum Ke-13
Kecenderungan Politik Menjelang Pilihanraya Umum Ke-13
 
Survei SMRC: Keyakinan Publik Atas Pemerintahan Jokowi, Tinggi
Survei SMRC: Keyakinan Publik Atas Pemerintahan Jokowi, TinggiSurvei SMRC: Keyakinan Publik Atas Pemerintahan Jokowi, Tinggi
Survei SMRC: Keyakinan Publik Atas Pemerintahan Jokowi, Tinggi
 
Rilis Survei SMRC: Elektabilitas Calon Gubernur Jawa Barat
Rilis Survei SMRC: Elektabilitas Calon Gubernur Jawa BaratRilis Survei SMRC: Elektabilitas Calon Gubernur Jawa Barat
Rilis Survei SMRC: Elektabilitas Calon Gubernur Jawa Barat
 
Rilis Survei LSI "Pro-Kontra Pilkada Langsung"
Rilis Survei LSI "Pro-Kontra Pilkada Langsung"Rilis Survei LSI "Pro-Kontra Pilkada Langsung"
Rilis Survei LSI "Pro-Kontra Pilkada Langsung"
 
INDEKS KOTA TOLERAN 2020
INDEKS KOTA TOLERAN 2020INDEKS KOTA TOLERAN 2020
INDEKS KOTA TOLERAN 2020
 
Dinamika Politik dan Kebijakan dalam Praktek Pemerintahan
Dinamika Politik dan Kebijakan dalam Praktek PemerintahanDinamika Politik dan Kebijakan dalam Praktek Pemerintahan
Dinamika Politik dan Kebijakan dalam Praktek Pemerintahan
 
Asesmen Publik Tentang Pendidikan Online di Masa Covid-19
Asesmen Publik Tentang Pendidikan Online di Masa Covid-19Asesmen Publik Tentang Pendidikan Online di Masa Covid-19
Asesmen Publik Tentang Pendidikan Online di Masa Covid-19
 

Kinerja Petahana dan Citra Calon Gubernur dalam Survei Pilgub DKI

  • 1. Jl. Kusumaatmaja No. 59, Menteng, Jakarta Pusat 10340 kontak@saifulmujani.com | www.saifulmujani.com KINERJA PETAHANA DAN PELUANG PARA PENANTANG DALAM PILKADA DKI JAKARTA Temuan Survei 1 – 9 Oktober 2016
  • 2.  Menurut satu model dalam perilaku memilih (voting behavior), yakni model pemilih instrumental atau pemilih rasional, pemilih dalam menentukan pilihannya banyak dipengaruhi oleh penilaian atas kondisi makro di sekitarnya: terutama ekonomi dan pelaksanaan pemerintahan.  Bila kondisi ekonomi dinilai lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya maka pemilih cenderung akan memilih petahana, dan demikian juga sebaliknya.  Bila pemilih menilai pelaksanaan pemerintahan baik dan kinerja petahana memuaskan maka pemilih cenderung akan memilih petahana, dan demikian juga sebaliknya.  Seberapa jauh model ini menjelaskan kecenderungan memilih para pemilih dalam Pilkada DKI Jakarta?  Data survei opini publik biasa digunakan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut. Pendahuluan 2
  • 3. • Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia di Prov. DKI Jakarta yang punya hak pilih dalam pemilihan umum pada Februai 2017, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan. • Dalam survei ini jumlah sampel acak sebanyak 810 orang, dipilih dengan metode multistage random sampling. • Response rate (responden yang dapat diwawancarai secara valid) sebesar 648 atau 80%. Sebanyak 648 responden ini yang dianalisis. Margin of error rata-rata dari survei dengan ukuran sampel tersebut sebesar ±3.9% pada tingkat kepercayaan 95% (dengan asumsi simple random sampling). • Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. • Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20% dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti. Metodologi 3Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
  • 4. Populasi RT tingkat Provinsi RT di tingkat Kab/Kota dipilih secara random dengan jumlah proporsional Di masing-masing RT/Lingkungan dipilih secara random dua KK Di KK terpilih dipilih secara random Satu orang yang punya hak pilih laki-laki/perempuan RT 1 … RT n Kota 1 RT 1 … RT m Kota k … … KK1 KK2 Laki-laki Perempuan Flow Chart Penarikan Sampel 4Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
  • 6. Profil Demografi dan Wilayah Sampel 6Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) KATEGORI POPULASI SAMPEL KATEGORI POPULASI SAMPEL Laki-laki 50.7 50.9 <= 21 tahun 14.8 14.8 Perempuan 49.3 49.1 22 - 25 tahun 11.9 12.1 26 - 40 tahun 40.6 39.2 Islam 85.4 85.5 41 - 55 tahun 22.4 23.1 Protestan+Katolik 10.7 11.4 > 55 tahun 10.2 10.8 Lainnya 3.9 3.1 Pedesaan 0.0 0.0 Jawa 36.2 36.8 Perkotaan 100.0 100.0 Betawi 28.3 28.5 Sunda 14.6 14.4 Jakarta Barat 23.3 23.4 Cina 6.6 6.0 Jakarta Pusat 10.9 10.9 Batak 3.4 3.5 Jakarta Selatan 22.1 22.2 Minang 2.8 2.7 Jakarta Timur 27.4 27.5 Lainnya 8.0 8.2 Jakarta Utara 16.0 16.0 Kepulauan Seribu 0.3 0.0 WILAYAH Agama Gender Etnis Desa-Kota Umur
  • 8. Apakah Ibu/Bapak melihat keadaan ekonomi Prov. DKI Jakarta dan rumah tangga Ibu/Bapak SEKARANG menjadi jauh lebih buruk, lebih buruk, tidak ada perubahan, lebih baik, atau jauh lebih baik dibanding TAHUN LALU? …(%) Yang menilai kondisi ekonomi lebih baik jumlahnya jauh lebih banyak dibanding yang menilai lebih buruk. Kondisi ekonomi sekarang dibanding tahun lalu 1 19 31 41 1 8 1 17 34 45 2 0 0 25 50 75 100 Jauh lebih buruk Lebih Buruk Tidak ada perubahan Lebih Baik Jauh lebih baik TT/TJ Provinsi Rumah Tangga 8Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
  • 9. Tren kondisi ekonomi DKI dibanding tahun lalu 9Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) 33 40 44 38 49 42 34 33 32 33 27 31 29 21 21 23 17 20 4 7 3 7 6 8 0 10 20 30 40 50 60 Ags'15 Jan'16 Mei'16 Jun'16 Ags'16 Okt'16 Lebih baik Sama Lebih buruk TT/TJ Tren penilaian atas kondisi ekonomi cenderung positif.
  • 10. Kondisi Sarana dan Prasarana 10Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) Bagaimana penilaian Ibu/Bapak terhadap kondisi yang ada di DKI Jakarta saat ini ? ..... (% baik/sangat baik) 70 73 77 80 85 88 89 89 90 90 92 49Kondisi kelancaran transportasi Keteraturan pedagang kaki lima Kondisi saluran air dan daerah resapan untuk mencegah banjir Kondisi keamanan Kondisi kebersihan dan pengelolaan sampah Kondisi jalan raya di DKI Jakarta Kondisi jalan-jalan di sekitar tempat tinggal Pengadaan Jaringan listrik bagi warga Ketersediaan air bersih bagi warga Kondisi gedung sekolah di DKI Jakarta Pelayanan pemerintah di kelurahan, kecamatan bagi warga Kondisi rumah sakit/puskesmas DKI Jakarta Baik/Sangat baik Evaluasi atas berbagai keadaan di DKI umumnya positif. Yang masih kurang positif adalah kelancaran transportasi.
  • 11. Bagaimana Ibu/Bapak melihat kondisi pelaksanaan pemerintahan di Prov. DKI Jakarta sekarang ini? sangat baik, baik, sedang, buruk atau sangat buruk? …(%) 55 30 8 0 1 6 0 25 50 75 100 Sangat Baik Baik Sedang Buruk Sangat Buruk TT/TJ Yang menilai kondisi pelaksanaan pemerintahan baik atau sanga baik (61%) jumlahnya jauh lebih banyak dibanding yang menilai buruk atau sangat buruk (8%). Pelaksanaan Pemerintahan 11Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
  • 12. Tren Pelaksanaan Pemerintahan 12Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) 46 57 56 61 37 33 31 30 16 9 12 8 1 1 0 10 10 20 30 40 50 60 70 Ags'15 Jun'16 Ags'16 Okt'16 Baik / Sangat baik Sedang Buruk / Sangat buruk TT/TJ Penilaian terhadap pelaksanaan pemerintahan semakin positif.
  • 13. 66 18 4 35 44 28 5 19 9 0 25 50 75 100 Sangat puas Cukup puas Kurang puas Tidak puas sama sekali TT/TJ Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) Djarot Syaiful Hidayat Mayoritas warga DKI (75%) merasa puas dengan kinerja Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai Gubernur. Sementara kinerja Djarot Syaiful Hidayat sebagai wakil Gubernur memuaskan sekitar 49% warga. Kinerja Petahana 13Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) Secara Umum, apakah sejauh ini Ibu/Bapak sangat puas, cukup puas, kurang puas atau tidak puas sama sekali dengan kerja (kinerja) Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai Gubernur dan Djarot Syaiful Hidayat sebagai Wakil Gubernur DKI JAKARTA?...(%)
  • 14. Tren Kinerja Petahana (% puas) 14Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) 64 70 70 75 32 41 37 49 0 10 20 30 40 50 60 70 80 Ags'15 Jun'16 Ags'16 Okt'16 Ahok Djarot Penilaian atas kinerja petahana semakin positif.
  • 15.  Penilaian warga DKI terhadap kondisi ekonomi cukup positif: yang menilai kondisi ekonomi sekarang lebih baik dibanding tahun lalu (42%) jumlahnya jauh lebih banyak dibanding yang menilai lebih buruk (18%). Dan dalam setahun terakhir tren atas evaluasi atas kondisi ekonomi cenderung semakin positif.  Warga juga umumnya menilai bahwa berbagai keadaan di DKI sekarang dalam kondisi yang baik atau sangat baik: proporsi yang menilai “baik atau sangat baik” atas kondisi rumah sakit/puskesmas 92%, kondisi gedung sekolah 90%, pelayanan pemerintah di kelurahan/kecamatan 90%, pengadaan jaringan listrik 89%, ketersediaan air bersih 89%, kondisi jalan- jalan di sekitar tempat tinggal 88%, kondisi jalan raya 85%, kebersihan dan pengelolaan sampah 80%, kondisi keamanan 77%, kondisi saluran air dan daerah resapan untuk mencegah banjir 73%, keteraturan pedagang kaki lima 70%. Yang masih kurang positif adalah penilaian atas kondisi kelancaran transportasi (49%). Temuan 15Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
  • 16.  Warga juga umumnya menilai bahwa kondisi pelaksanaan pemerintahan di DKI berjalan dengan baik. Yang menilai baik atau sanga baik (61%) jumlahnya jauh lebih banyak dibanding yang menilai buruk atau sangat buruk (8%). Dan dalam setahun terakhir, penilaian terhadap pelaksanaan pemerintahan semakin positif.  Mayoritas warga (75%) merasa puas dengan kinerja Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai Gubernur, jauh lebih banyak dibanding yang tidak puas (22%). Sementara itu yang puas dengan kinerja Djarot Syaiful Hidayat sebagai wakil gubernur sekitar 45%, lebih banyak dibanding yang tidak puas 33%. Dalam setahun terakhir, kepuasan atas kinerja petahana semakin meningkat. Temuan 16Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
  • 17. KUALITAS PERSONAL DAN ELEKTABILITAS CALON GUBERNUR KETIKA SURVEI DILAKUKAN
  • 18. Ada sejumlah sifat kepemimpinan yang harus dimilki oleh seorang calon Gubernur. Di antara sifat kepemimpinan berikut mana yang Ibu/Bapak pandang paling penting dimiliki oleh seorang calon Gubernur DKI Jakarta? … (%) 0.8 0.1 1.6 5.0 14.5 16.2 17.2 44.7 0 25 50 75 100 Tidak tahu/jawab Enak dipandang (ganteng/cantik) Orangnya ramah/santun Pintar atau berwawasan luas Tegas dan berwibawa Perhatian pada rakyat Mampu memimpin Provinsi DKI Jakarta Jujur, bisa dipercaya dan bersih dari korupsi Sifat “Jujur/bersih dari korupsi” adalah syarat utama sebagai calon Gubernur, cukup jauh di atas sifat-sifat lainnya. Sifat Kepemimpinan 18Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
  • 19. Menurut pendapat Ibu/Bapak apakah … orangnya .......(%) Base: Responden yang tahu nama calon 65 64 88 75 42 7174 31 44 75 46 72 84 88 54 52 58 53 80 77 89 0 25 50 75 100 Pintar atau berwawasan luas Perhatian pada rakyat Jujur, bisa dipercaya dan bersih dari korupsi Tegas dan berwibawa Mampu memimpin Provinsi DKI Jakarta Orangnya ramah/santun Enak dipandang, ganteng Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) Agus Harimurti Yudhoyono Anies Baswedan Citra Calon Gubernur Citra Ahok lebih tinggi dari Anies dan Agus dalam “Perhatian pada rakyat”, “Jujur, bisa dipercaya dan bersih dari korupsi”, “Tegas dan berwibawa” dan “Mampu memimpin”. Dalam citra “Pintar atau berwawasan luas” Ahok hampir sama dengan Anies. Sementara dalam citra “Orangnya ramah/santun” dan “Enak dipandang, ganteng” Ahok lebih rendah dari Agus dan Anies. 19Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
  • 20. 20Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) Enak dipandang, ganteng Orangnya ramah/santun Mampu memimpin Provinsi DKI Jak Tegas dan berwibawa Jujur, bisa dipercaya dan bersi Perhatian pada rakyat Pintar atau berwawasan luas AHOK AGUS ANIES BIPLOT PERCEPTUAL MAP: CITRA CALON GUBERNUR Citra personal yang paling dekat dengan Ahok adalah “Tegas”, “mampu memimpin”, dan “Jujur/bersih”. Citra yang paling dekat dengan Anies adalah “ramah/santun” dan “pintar.” Citra yang paling dekat dengan Agus adalah “enak dipandang/ganteng”.
  • 21. Seandainya pemilihan langsung Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta dilaksanakan sekarang ini, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih di antara tiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur berikut?… (%) 45.4 22.4 20.7 11.6 0 25 50 75 100 Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Syaiful Hidayat Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni Anies Basewdan dan Sandiaga Salahuddin Uno Tidak tahu/rahasia Dalam pilihan kepada tiga pasangan calon gubernur-wakil gubernur, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat unggul dengan 45.4% dukungan, disusul Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni 22.4% dan Anies Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno 20.7%. Yang belum tahu sekitar 11.6%. 21Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) Pilihan Kepada 3 Pasangan Calon
  • 22. Jelaskan alasan UTAMA memilih nama tersebut sebagai Gubernur? ... (%) Base: Responden yang memilih Calon Gubernur Sudah ada bukti nyata hasil kerjanya, merupakan alasan paling banyak untuk memberikan dukungan., kemudian orangnya tegas/berwibawa, dan perpengalaman di pemerintahan. 5.5 0.0 0.1 0.2 0.6 0.8 1.5 1.6 1.9 2.2 3.6 3.7 4.0 7.2 8.3 11.9 17.5 26.4 3.0 0 25 50 75 100 TT/TJ Lainnya Tokoh partai politik Putra daerah DKI JAKARTA Ada hubungan keluarga Tokoh agama Ikut pilihan orang lain/keluarga/warga sekitar Berasal dari partai yang saya dukung Orangnya ramah/santun Orangnya enak dipandang (ganteng/cantik) Belum tahu nama/calon lain Seagama/Muslim Orangnya perhatian pada rakyat Berasal dari keluarga tokoh politik/masyarakat Orangnya jujur/bersih dari praktek KKN Orangnya pintar/berpendidikan Berpengalaman di pemerintahan Orangnya tegas/berwibawa Sudah ada bukti nyata hasil kerjanya Alasan Memilih 22Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
  • 23. Alasan memilih masing-masing calon (% kolom) 23Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Syaiful Hidayat Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni Anies Basewdan dan Sandiaga Salahuddin Uno Sudah ada bukti nyata hasil kerjanya 26.4 48.8 0.7 5.1 Orangnya tegas/berwibawa 17.5 16.9 30.5 4.9 Berpengalaman di pemerintahan 11.9 15.0 1.0 16.8 Orangnya pintar/berpendidikan 8.3 1.6 10.4 20.7 Orangnya jujur/bersih dari praktek KKN 7.2 8.1 7.5 4.8 Berasal dari keluarga tokoh politik/masyarakat 4.0 0.0 13.6 2.6 Orangnya perhatian pada rakyat 3.7 2.9 3.2 6.0 Seagama/Muslim 3.6 0.0 3.5 11.7 Belum tahu nama/calon lain 2.2 1.7 3.2 2.3 Orangnya enak dipandang (ganteng/cantik) 1.9 0.0 3.6 4.2 Orangnya ramah/santun 1.6 0.0 1.0 5.8 Berasal dari partai yang saya dukung 1.5 0.9 0.9 3.4 Ikut pilihan orang lain/keluarga/warga sekitar 0.8 0.0 2.0 1.2 Tokoh agama 0.6 0.0 0.3 2.1 Ada hubungan keluarga 0.2 0.0 0.0 1.0 Putra daerah DKI JAKARTA 0.1 0.0 0.4 0.0 Tokoh partai politik 0.0 0.0 0.0 0.0 Lainnya 5.5 1.7 14.0 4.7 TT/TJ 3.0 2.4 4.2 3.0 Alasan Umum Alasan Memilih ...
  • 24. Seandainya pemilihan langsung Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta dilaksanakan sekarang ini, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih di antara dua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur berikut?… (%) 35.1 49.5 15.4 0 25 50 75 100 Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Syaiful Hidayat Tidak tahu/rahasia Simulasi pilhan 2 pasangan: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat 49.5%, unggul atas Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni 35.1%. Ada 15.4% yang menjawab tidak tahu/rahasia. 24Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) Simulasi 2 Pasangan: Agus-Sylvi Vs. Ahok-Djarot
  • 25. Seandainya pemilihan langsung Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta dilaksanakan sekarang ini, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih di antara dua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur berikut?… (%) 36.9 47.9 15.1 0 25 50 75 100 Anies Basewdan dan Sandiaga Salahuddin Uno Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Syaiful Hidayat Tidak tahu/rahasia 25Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) Simulasi pilhan 2 pasangan: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat 47.9%, unggul atas Anies-Sandi 36.9%. Ada 15.1% yang menjawab tidak tahu/rahasia. Simulasi 2 Pasangan: Anies-Sandi Vs. Ahok-Djarot
  • 26. Seandainya pemilihan langsung Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta dilaksanakan sekarang ini, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih di antara dua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur berikut?… (%) 37.2 34.0 28.8 0 25 50 75 100 Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni Anies Basewdan dan Sandiaga Salahuddin Uno Tidak tahu/rahasia Simulasi pilhan 2 pasangan: Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni 37.2%, sedikit unggul atas Anies Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno yang mendapat dukungan 34%. Ada 28.8% yang menjawab tidak tahu/rahasia. 26Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) Simulasi 2 Pasangan: Agus-Sylvi Vs. Anies-Sandi
  • 27.  Sifat “Jujur/bersih dari korupsi” adalah sifat kepemimpinan calon gubernur yang paling penting di mata warga DKI (44.7%), selanjutnya “Mampu memimpin” (17.2%), “Perhatian kepada rakyat” (16.2%), dan “Tegas/berwibawa” (14.5%). Sementara sifat “Enak dipandang”, “Santun”, dan “Pintar” dinilai tidak atau kurang penting (kurang dari 5%).  Citra Ahok lebih tinggi dari Anies dan Agus dalam “Perhatian pada rakyat”, “Jujur, bisa dipercaya dan bersih dari korupsi”, “Tegas dan berwibawa” dan “Mampu memimpin”. Dalam citra “Pintar atau berwawasan luas” Ahok hampir sama dengan Anies. Sementara dalam citra “Orangnya ramah/santun” dan “Enak dipandang, ganteng” Ahok lebih rendah dari Agus dan Anies. Temuan 27Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
  • 28.  Bila pemilihan gubernur dan wakil gubernur DKI diadakan ketika survei dilakukan, pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat mendapat dukungan 45.4%, sementara unggul atas Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni 22.4% dan Anies Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno 20.7%. Yang belum tahu sekitar 11.6%.  Alasan utama memilih Ahok-Djarot adalah “sudah ada bukti nyata hasil kerjanya”, kemudian “tegas/berwibawa”, dan “berpengalaman di pemerintahan”. Sementara alasan utama memilih Agus-Sylvi adalah “tegas/berwibawa”, selanjutnya “berasal dari keluarga tokoh politik/masyarakat”, dan “pintar”. Dan alasan utama memilih Anies-Sandi adalah “pintar/berpendidikan”, “berpengalaman dipemerintahan”, dan “seagama/Muslim”. Temuan 28Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
  • 30. 45 50 45 62 54 63 47 65 69 79 89 100 0 25 50 75 100 Sylviana Murni Sandiaga Salahuddin Uno Djarot Syaiful Hidayat Anies Baswedan Agus Harimurti Yudhoyono Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) Tahu suka (dari yang tahu) Tahu atau pernah dengar nama-nama tokoh berikut? Jika tahu atau pernah dengar, apakah suka?…(%) Popularitas Calon 30Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) paling populer, semua warga DKI sudah mengenalnya; sementara Agus Harimurti Yudhoyono dikenal oleh 89% pemilih, dan Anies Baswedan 79%. Selain paling dikenal, Ahok juga paling disukai. Dari yang sudah mengenalnya, 63% menyukai Ahok. Tingkat disukai Anies tidak jauh berbeda dengan Ahok, 62%, sementara tingkat kedisukaan Agus lebih rendah, 54%.
  • 32. Dukungan menurut sosio-demografi pemilih (Simulasi 3 Pasangan) 32Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) Kategori Base Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Syaiful Hidayat Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni Anies Basewdan dan Sandiaga Salahuddin Uno Tidak tahu/rahasia Laki-laki 50.9 50.7 19.9 19.5 9.8 Perempuan 49.1 39.8 24.9 21.9 13.4 <= 21 tahun 14.8 45.4 23.4 19.3 12.0 22 - 25 tahun 12.1 41.9 28.4 17.0 12.7 26 - 40 tahun 39.2 46.5 22.5 23.2 7.8 41 - 55 tahun 23.1 46.2 21.1 19.4 13.3 > 55 tahun 10.8 43.7 16.5 20.5 19.3 GENDER USIA Sementara ini Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat unggul di hampir semua kelompok demografi.
  • 33. Dukungan menurut sosio-demografi pemilih (Simulasi 3 Pasangan) 33Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) Kategori Base Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Syaiful Hidayat Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni Anies Basewdan dan Sandiaga Salahuddin Uno Tidak tahu/rahasia Islam 85.5 38.5 26.2 23.7 11.7 Protestan+Katolik 11.4 95.7 0.0 0.0 4.3 Lainnya 3.1 51.1 0.0 14.2 34.7 Jawa 36.8 51.1 20.5 19.7 8.7 Betawi 28.5 33.8 32.5 21.3 12.3 Sunda 14.4 37.4 21.2 27.7 13.7 Cina 6.0 71.4 0.0 7.4 21.3 Batak 3.5 83.7 0.0 3.3 13.0 Minang 2.7 31.7 12.2 48.0 8.1 Lainnya 8.2 42.5 27.1 18.8 11.5 AGAMA ETNIS Dukungan kepada Ahok-Darot dari pemilih beragama Islam di bawah rata-rata pemilihnya secara keseluruhan. Ahok-Djarot terutama kuat di etnik Batak, Tionghoa, dan Jawa. Etnik Betawi diperebutkan Ahok-Djarot dan Agus-Sylvi, dan Sunda oleh Ahok-Djarot dan Anies-Sandi.
  • 34. Dukungan menurut sosio-demografi pemilih (Simulasi 3 Pasangan) 34Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) Kategori Base Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Syaiful Hidayat Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni Anies Basewdan dan Sandiaga Salahuddin Uno Tidak tahu/rahasia <=SD 13.3 45.6 29.7 13.1 11.7 SLTP 20.1 44.5 27.4 18.0 10.1 SLTA 43.9 46.0 20.5 20.3 13.2 PT 22.7 44.8 17.3 28.4 9.5 < 2 juta 29.4 40.5 28.7 17.8 13.1 2 juta - < 4 juta 39.5 46.4 24.6 19.1 9.9 >= 4 juta 31.1 48.9 13.7 25.5 12.0 PENDIDIKAN PENDAPATAN Ahok-Djarot cenderung memperebutkan yang kurang berpendidikan dengan Agus-Sylvi, dan yang berpendidikan tinggi dengan Anies-Sandi. Ahok-Djarot cenderung lebih kuat di pemilih berpendapatan lebih tinggi dan berebut dengan Anies-Sandi.
  • 35. Dukungan menurut sosio-demografi pemilih (Simulasi 3 Pasangan) 35Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) Kategori Base Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Syaiful Hidayat Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni Anies Basewdan dan Sandiaga Salahuddin Uno Tidak tahu/rahasia Buruh kasar/kerja tidak tetap 11.1 57.3 24.2 11.6 6.9 Pedagang/Wiraswasta 20.9 38.6 21.4 27.3 12.7 PNS/Guru/Dosen 1.6 43.9 0.0 40.1 16.0 Pegawai swasta/Professional 22.9 43.7 24.4 18.6 13.3 Ibu rumah tangga 21.4 39.7 30.1 19.4 10.8 Lainnya 22.1 53.0 14.5 21.1 11.4 PEKERJAAN Ahok-Djarot kuat di lapisan pekerja kerah biru, bersaing ketat dngan Anies-Sandi di pedagang menengah-bawah dan PNS, bersaing ketat dengan Agus-Syvli di kalangan professional dan Ibu rumah tangga.
  • 36.  Pasangan Ahok-Djarot sementara ini unggul atas pasangan Agus- Sylvi dan Anies-Sandi di hampir semua kategori sosio-demografi. Pasangan ini hanya kalah di kategori etnis Minang yang dikalahkan Anies-Sandi.  Namun demikian ada variasi dukungan di masing-masing kelompok demografi: ◦ Dukungan kepada Ahok-Darot dari pemilih beragama Islam di bawah rata-rata pemilihnya secara keseluruhan. ◦ Ahok terutama kuat di etnik Batak, Tionghoa, dan Jawa. Etnik Betawi diperebutkan Ahok-Djarot dan Agus, dan Sunda oleh Ahok- Djarot dan Anies-Sandi. Temuan 36Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
  • 37. ◦ Ahok-Djarot cenderung memperebutkan yang kurang berpendidikan dengan Agus-Sylvi, dan yang berpendidikan tinggi dengan Anies-Sandi. Ahok-Djarot cenderung lebih kuat di pemilih berpendapatan lebih tinggi dan berebut dengan Anies-Sandi. ◦ Ahok kuat di lapisan pekerja kerah biru, bersaing ketat dngan Anies di pedagang menengah-bawah dan PNS, bersaing ketat dengan Agus di kalangan professional dan Ibu rumah tangga. Temuan 37Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
  • 39. Efek Kinerja Petahana pada Pemilih Analisa Regresi logistik 39Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) Ket: *** p<0.001, ** p<0.01, * p<0.05 Analisis dikontrol dengan berbagai isu primordial (evaluasi atas isu agama dan etnik) dan demografi (agama, etnik, Pendidikan, pendapatan, pekerjaan, umur, dan jender). Koefisien regresi logistik multinomial (B) AGUS-SILVY VS AHOK- DJAROT ANIES-SANDI VS AHOK- DJAROT Intercept 7.101*** 1.803 Pelaksanaan Pemerintahan -0.832*** -0.574* Kondisi Ekonomi -0.585** -0.903*** Kinerja Petahana -1.048*** -0.698** Pseudo_R2 = 0.501, N = 453
  • 40.  Analisis regresi multinomial menunjukkan bahwa penilaian pemilih terhadap pelaksanaan pemerintahan, kondisi ekonomi, dan kinerja petahana berpengaruh signifikan terhadap keputusan memilih calon gubernur-wakil gubernur.  Faktor-faktor rasional ini secara bersama-sama kuat dan signifikan pengaruhnya terhadap pilihan, terlepas dari bagaimanapun kondisi faktor- faktor lainnya (isu primordial maupun demografi: agama, etnik, pendidikan, pendapatan, pekerjaan, umur, dan jender): ◦ Bila kondisi ekonomi dinilai lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya maka pemilih cenderung akan memilih petahana, dan demikian juga sebaliknya. ◦ Bila pemilih menilai pelaksanaan pemerintahan baik dan kinerja petahana memuaskan maka pemilih cenderung akan memilih petahana, dan demikian juga sebaliknya. Temuan 40Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
  • 42.  Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta masih sekitar empat bulan lagi (Februari 2017) sejak survei ini dilaksanakan (awal Oktober 2016). Segala kemungkinan masih bisa terjadi. Besar kecilnya peluang masing-masing calon dalam pilkada empat bulan mendatang akan bergantung pada dinamika yang terjadi di Jakarta, dan efektivitas kerja sosialisasi yang dilakukan masing-masing calon.  Argumen perilaku pemilih instrumental atau rasional terlihat dalam kecenderungan pemilih Jakarta. Incumbent sangat dipengaruhi oleh penilian warga atas kinerjanya.  Karena kinerja incumbent secara umum dinilai positif maka pasangan incumbent untuk sementara ini unggul atas penantangnya.  Selisih keunggulan atas incumbent, sementara ini, atas penantangnya sekitar 23 persen. 42Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) Kesimpulan 42Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)
  • 43.  Namun demikian, penantangnya juga menunjukan kinerja cukup baik dalam sosialisasi mengingat mereka relatif baru dalam kontestasi Pilkada DKI.  Terutama pasangan Agus-Silvy, yang lebih baru dalam sosialisasi sebagai pasangan, perolehan dukungan terhadap mereka cukup kometitif, terutama kalau dibandingkan dengan Anies yang relatif sudah relatif lebih lama dikenal publik, dan pasangannya, Sandi, yang relatif lebih dulu melakukan sosialisasi unuk Pilkada Jakarta.  Mengingat pemilih Jakarta lebih mudah dijangkau sosialisasi, di banding pemilih dalam Pilkada-pilkada di daerah lain, maka pemilih Jakarta bisa lebih cepat dipengaruhi, dan bisa berubah dengan cepat dalam 3 bulan ke depan. Masih sanga terbuka bagi perubahan dukungan pemilih secara signifikan. 43Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016) Kesimpulan 43Prov. DKI Jakarta (Oktober 2016)