3. Bumi adalah planet ketiga dari delapan planet dalam Tata Surya. Diperkirakan
usianya mencapai 4,6 milyar tahun dan merupakan satu-satunya planet yang
dapat dihuni oleh berbagai jenis makhluk hidup.
Sebagai planet yang memiliki kehidupan di dalamnya, bumi terdiri atas beberapa
struktur yang memungkinkan untuk dijadikan tempat tinggal.
Di antara macam-macam struktur bumi di antaranya adalah terdiri dari banyak
jenis material seperti berbagai jenis batuan, tanah, serta air yang kesemuanya
membentuk planet bumi yang sekarang ini kita diami.
4.
5. Atmosfer
Atmosfer adalah lapisan udara yang menyelimuti bumi secara
menyeluruh dengan ketebalan lebih dari 650 km.
Atmosfer juga memiliki beberapa lapisan dan setiap lapisan memiliki
ketebalan yang bervariasi yaitu Troposfer, Stratosfer, Mesosfer, Ionosfer,
Termosfer, dan Eksosfer.
6. Bagian bumi dibagi menjadi 3 lapisan
utama, yaitu:
Kerak bumi ( crust ) merupakan lapisan
terluar dan tertipis bumi sekitar 70 km.
• Kerak Benua yang merupakan daratan memiliki ketebalan sekitar 3080 km.
• Kerak Samudra yang tertutupi oleh perairan memiliki ketebalan sekitar
5-15 km.
7. Selimut bumi ( mantle) merupakan lapisan dibawah kerak bumi berupa lapisan
batuan padat yang mengandung silikat dengan ketebalan sekitar 2.900 km.
Selimut bumi dibagi menjadi 3 bagian, yaitu:
• Litosfer yang tebalnya mencapai 50-100 km dan tersusun atas material padat.
• Astenosfer merupakan lapisan yang terletak di bawah lapisan litosfer. Lapisan
yang tebalnya 100-400 km sebagai tempat formasi magma (magma induk).
• Mesosfer memiliki ketebaln 2.400-2.700 km dan tersusun dari campuran batuan
basa dan besi.
8. Inti bumi ( core)
Lapisan inti dibedakan menjadi 2, yaitu lapisan inti luar (outer core) dan inti dalam
(inner core).
•Inti luar tebalnya sekitar 2.000 km dan terdiri atas besi cair yang
suhunya mencapai 2.200 °C.
•Inti dalam merupakan pusat bumi dengan diameter
sekitar 2.700 km. Inti dalam ini terdiri dari nikel dan besi (NiFe) yang
suhunya mencapai 4500°C.
9.
10. kerak Bumi
Oksigen (O) (46,6%),
Silikon (Si) (27,7%),
Aluminium (Al) (8,1%),
Besi (Fe) (5,0%),
Kalsium (Ca) (3,6%),
Natrium (Na) (2,8%),
Kalium (K) (2,6%),
Magnesium (Mg) (2,1%).
mantel bumi:
Lapisan sial
logam silium SiO2 dan alumunium Al2O3.
Lapisan Sima
logam silium SIO2 dan magnesium MgO.
Pada inti bumi terdiri dari material cair, dengan penyusun utama logam besi
(90%), nikel (8%), dan lain-lain yang terdapat pada kedalaman 2900 – 5200 km.
11.
12. • Bumi terbentuk sekitar 4,54 miliar (4,54×109) tahun yang lalu melalui
akresi dari nebula matahari
• Pelepasan gas vulkanik diduga menciptakan atmosfer tua yang nyaris
tak beroksigen.
• Sebagian besar permukaan bumi meleleh karena vulkanisme ekstrem
dan sering bertabrakan dengan benda angkasa lain.
• Sebuah tabrakan besar diduga menyebabkan kemiringan sumbu bumi
dan menghasilkan bulan.
• Seiring waktu, bumi mendingin dan membentuk kerak padat dan
memungkinkan cairan tercipta di permukaannya.
• Kehidupan fotosintesis muncul sekitar 2 miliar tahun yang lalu, dan
memperkaya oksigen di atmosfer.
• Proses tektonik lempeng memainkan peran penting dalam pembentukan
lautan dan benua di bumi, termasuk kehidupan di dalamnya.