SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 22
Descargar para leer sin conexión
1
FLUKS LISTRIK
Simon Patabang, MT.
http://spatabang.blogspot.com
Pendahuluan
• Fluks listrik F jumlah garis gaya medan listrik E
yang menembus suatu luas permukaan A
dalam arah tegak lurus.
• Perhatikan gambar :
Rumus :
F = E. A
• Bila garis gaya E menembus bidang A dengan
sudut kemiringan θ terhadap garis tegak lurus
bidang, maka besarnya En adalah E cos θ.
. .cosE A F 
NE AF 
F  Fluks listrik (Weber)
E  Kuat Medan Listrik (N/C)
A = Luas bidang (m2)
θ = Sudut antara E dengan garis normal.
Jika arah medan listrik (E) berimpit dengan garis
normal, maka nilai sudut (θ) adalah 0 (nol) dan
nilai cos θ sama dengan 1. Sehingga pesamaan
fluks listrik adalah :
.E AF 
Contoh :
1. Sebuah bidang persegi dengan panjang sisi
20 cm. Bila sebuah medan listrik homogen
sebesar 200 N/C menembus pada persegi
dengan arah tegak lurus, berapakah fluks
listrik pada bidang persegi?
Jawab:
Diketahui : S = 20 cm, En = 200 N/C
A = 20 x 20 = 400 cm2 = 4 x 10-2 m2
Jumlah Garis yang menembus bidang A
adalah :
Φ = En. A
Φ= 200. 4 x 10-2 m
Φ = 8 weber
Flux adalah sebuah skalar karena tidak
memiliki arah tetapi flux memiliki kerapatan
yang menutupi permukaan.
2. Fluks listrik melalui sebuah cakram dengan jari-
jari 0,10 m diorientasikan dengan vektor satuan
normal n terhadap sebuah medan listrik
homogen yang besarnya 2,0 .103 N/C.
Berapakah fluks listrik yang melalui cakram jika:
a) membentuk sudut 30o?
b) tegak lurus terhadap medan listrik?
c) sejajar dengan medan listrik?
Jawab:
Diketahui : r = 0,10 m; E = 2,0 x 103 N/C
Ditanya : FE jika :
a)  = 30o b)  = 90o c)  = 0o
Jawab : Luas A = (0,10 m)2 = 0,0314 m2
a)
b)
c)
Hukum Gauss
Hukum Gauss menyatakan bahwa :
Fluks listrik F yang menembus setiap permukaan
tertutup sama dengan muatan total Q yang
terdapat di dalam volume yang dibatasi
(dilingkungi) oleh permukaan tertutup tersebut.
F  q
Hukum Gauss digunakan untuk menentukan
besarnya fluks listrik yang melalui sebuah
permukaan tertutup. Permukaan tertutup tersebut
disebut permukaan Gaussian.
Permukaan tertutup adalah sebuah permukaan yang
dibuat untuk mengelilingi atau menutupi sebuah titik
muatan q yang ditinjau.
Misalnya sebuah muatan q pada suatu
titik. Ditinjai dengan membuat sebuah
pemukaan yang menutupi q. permukaan
itu berbentuk bola dengan jari-jari r.
2
1
4 o
q
E
r

Bila muatan q terdistribusi secara merata pada
permukaan, maka setiap titik pada jarak r dari q, medan
listriknya sama. Besarnya medan listrik E pada titik yang
jaraknya r dari muatan +q adalah :
Luas permukaan bola :
Maka besarnya fluks listrik pada permukaan bola
adalah :
2
4A r
2
2
.
1
4
4 o o
E A
q q
r
r

 
F 
F  
Fluks tersebut tidak bergantung pada jari-jari r dari
bola itu, tapi hanya bergantung pada muatan q yang
yang dilingkupi oleh permukaan tertutup berupa bola.
Jadi besarnya q sebanding besarnya fluks kali
konstanta εo
( . )o
o
q
q H Gauss

F    F
Fluks Listrik Pada muatan Tidak
Homogen
Untuk permukaan dengan muatan q
yang terdistribusi secara tidak merata
(tidak homogen), maka dapat ditinjau
dengan mengambil sebagian kecil luas
permukaan A sebesar dA seperti
gambar.
S
.d E dAF 
Besarnya fluks pada permukaan ds adalah :
Besarnya fluks pada seluruh permukaan tertutup
adalah :
.E dAF  
Karena E konstan untuk setiap titik pada bola, maka
persamaan integral menjadi :
Berdasarkan Hukum Gauss :
Subsitusi F ke dalam persamaan integral permukaan
tertutup, maka besarnya fluks pada seluruh permukaan
tertutup adalah :
. .o
o
q
E dA q E dA

    
oq E dA 
dA  Menyatakan luas permukaan bola = 4πr²
o
q

F 
Maka diperoleh :
2
2
4
4
o
o
q E r
q
E
r
 



Kerapatan Fluks Listrik
Apabila pada permukaan bola dengan jari-jari r
terdapat muatan q yang terdistribusi secara merata
pada permukaan bola maka akan terdapat
kerapatan flux listrik (D) pada permukaan bola. D
adalah besaran vektor.
Besarnya rapat flux listrik (D) adalah besarnya medan
listrik E kali εo, atau D = E εo maka :
2
4 o
q
E
r

Dari persamaan medan listrik :
2
4
r
q
D a
r

2
4q D r
Vektor rapat fluks adalah :
2
4
q
D
r

Jadi besarnya Kerapatan fluks dari muatan q
adalah :
, dimana luas bola A = 4πr²
:Jadi q DA
Contoh
Diketahui rapat fluks listrik :
a). Hitung medan listrik E di r = 0,2 m
b). Hitung muatan total q di dalam bola r = 0,2 m
2
/
3
r
r
D a nC m
 
Jawaban :
a). Medan listrik E di r = 0,2 m adalah :
9
9
12
10
3
0,2 10
7,53
3(8,854 10 )
ro
o o
r r
D r
D E E x a
x N
E a a
x C

 



   
 

   
  
b). Muatan total Q di dalam bola adalah :
Sebuah bola dibentuk oleh vektor posisi r,
sudut φ dan θ. Jadi setiap titik pada permukaan
bola berada pada posisi (r, θ, φ) atau vektor satuan
dalam arah (r, θ, φ).
Besarnya luasan potongan dA adalah :
2
( sin )( )
sin
r
r
dA r r d d a
dA r d d a
  
  




  
2
9 2
0
9 3 3 3
2
0 0
3
9
10 sin
3
10 4
cos (2)(2 )
3 3 3
4 (0,2)
0,2 10 3,35
3
rr
r
Q D d A a r d d a
r r r
r x pC
 
 
 
  

  





   
F    
  F  
  
  
Q DABerdasarkan rumus :
Maka total muatan q dalam permukaan tertutup
adalah :
9 2
10 /
3
r
r
D a C m

 
Contoh
Suatu muatan garis dengan kerapatan muatan λ 8
nC/m terletak pada sumbu z. Hitunglah rapat fluks
listrik pada jarak r = 3 m dari muatan garis.
Jawab :
λ = 8 nC/m = 8. 10-9 C/m
r = 3 m
9 9
2
2
8 10 1,273 10
0,424
2 2 3
o
o
E D E
r
x x nC
D
r r m




 
 
  
   
Rumus medan listrik pada muatan garis :
Sekian

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Kapasitans dan dielektrik dan contoh soal
Kapasitans dan dielektrik dan contoh soalKapasitans dan dielektrik dan contoh soal
Kapasitans dan dielektrik dan contoh soalAzhar Al
 
Diferensial Parsial
Diferensial ParsialDiferensial Parsial
Diferensial ParsialRose Nehe
 
Matematika teknik 01-definisi pd
Matematika teknik 01-definisi pdMatematika teknik 01-definisi pd
Matematika teknik 01-definisi pdel sucahyo
 
Ppt gelombang
Ppt gelombangPpt gelombang
Ppt gelombangRaa Yu
 
2 a medan listrik
2 a medan listrik2 a medan listrik
2 a medan listrikMario Yuven
 
Persamaandifferensial
PersamaandifferensialPersamaandifferensial
PersamaandifferensialMeiky Ayah
 
Medan Listrik, Potensial Listrik, Hukum Coloumb
Medan Listrik, Potensial Listrik, Hukum ColoumbMedan Listrik, Potensial Listrik, Hukum Coloumb
Medan Listrik, Potensial Listrik, Hukum Coloumbmirzamfadillah
 
9 rangkaian arus bolak balik
9 rangkaian arus bolak balik9 rangkaian arus bolak balik
9 rangkaian arus bolak balikSimon Patabang
 
Karakteristik Transistor
Karakteristik TransistorKarakteristik Transistor
Karakteristik TransistorRyan Aryoko
 
persamaan-diferensial-orde-ii
persamaan-diferensial-orde-iipersamaan-diferensial-orde-ii
persamaan-diferensial-orde-iiFaried Doank
 
Fisika kuantum
Fisika kuantumFisika kuantum
Fisika kuantumHana Dango
 
Fluks Listrik dan Hukum Gauss
Fluks Listrik dan Hukum GaussFluks Listrik dan Hukum Gauss
Fluks Listrik dan Hukum Gaussanggundiantriana
 
koordinat tabung dan bola
koordinat tabung dan bolakoordinat tabung dan bola
koordinat tabung dan bolalinda_rosalina
 
energi potensial dan potensial listrik
energi potensial dan potensial listrikenergi potensial dan potensial listrik
energi potensial dan potensial listrikVieRgo NaYa
 
Penyederhanaan Fungsi Boolean
Penyederhanaan Fungsi BooleanPenyederhanaan Fungsi Boolean
Penyederhanaan Fungsi BooleanFahrul Razi
 
Laporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri ParalelLaporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri ParalelAnnisa Icha
 

La actualidad más candente (20)

Kapasitans dan dielektrik dan contoh soal
Kapasitans dan dielektrik dan contoh soalKapasitans dan dielektrik dan contoh soal
Kapasitans dan dielektrik dan contoh soal
 
Diferensial Parsial
Diferensial ParsialDiferensial Parsial
Diferensial Parsial
 
Matematika teknik 01-definisi pd
Matematika teknik 01-definisi pdMatematika teknik 01-definisi pd
Matematika teknik 01-definisi pd
 
Ppt gelombang
Ppt gelombangPpt gelombang
Ppt gelombang
 
2 a medan listrik
2 a medan listrik2 a medan listrik
2 a medan listrik
 
Persamaandifferensial
PersamaandifferensialPersamaandifferensial
Persamaandifferensial
 
Medan Listrik, Potensial Listrik, Hukum Coloumb
Medan Listrik, Potensial Listrik, Hukum ColoumbMedan Listrik, Potensial Listrik, Hukum Coloumb
Medan Listrik, Potensial Listrik, Hukum Coloumb
 
9 rangkaian arus bolak balik
9 rangkaian arus bolak balik9 rangkaian arus bolak balik
9 rangkaian arus bolak balik
 
Karakteristik Transistor
Karakteristik TransistorKarakteristik Transistor
Karakteristik Transistor
 
persamaan-diferensial-orde-ii
persamaan-diferensial-orde-iipersamaan-diferensial-orde-ii
persamaan-diferensial-orde-ii
 
Fisika kuantum
Fisika kuantumFisika kuantum
Fisika kuantum
 
Fluks Listrik dan Hukum Gauss
Fluks Listrik dan Hukum GaussFluks Listrik dan Hukum Gauss
Fluks Listrik dan Hukum Gauss
 
koordinat tabung dan bola
koordinat tabung dan bolakoordinat tabung dan bola
koordinat tabung dan bola
 
4 hukum gauss
4  hukum gauss4  hukum gauss
4 hukum gauss
 
energi potensial dan potensial listrik
energi potensial dan potensial listrikenergi potensial dan potensial listrik
energi potensial dan potensial listrik
 
Persamaan Schrodinger
Persamaan SchrodingerPersamaan Schrodinger
Persamaan Schrodinger
 
Penyederhanaan Fungsi Boolean
Penyederhanaan Fungsi BooleanPenyederhanaan Fungsi Boolean
Penyederhanaan Fungsi Boolean
 
8 Kapasitansi
8 Kapasitansi8 Kapasitansi
8 Kapasitansi
 
Geometri analitik ruang
Geometri analitik ruangGeometri analitik ruang
Geometri analitik ruang
 
Laporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri ParalelLaporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
 

Similar a OPTIMASI FLUKSA

menjelaskan_pengertian_medan_listrik____
menjelaskan_pengertian_medan_listrik____menjelaskan_pengertian_medan_listrik____
menjelaskan_pengertian_medan_listrik____FataMubarak
 
medan________________________listrik.ppt
medan________________________listrik.pptmedan________________________listrik.ppt
medan________________________listrik.ppttf23052022
 
Fisika Formulasi hukum gauss
Fisika Formulasi hukum gaussFisika Formulasi hukum gauss
Fisika Formulasi hukum gausswillson willz
 
Konduktor dan dielektrik
Konduktor dan dielektrikKonduktor dan dielektrik
Konduktor dan dielektrikWinda Cynthia
 
Soal fisika listrik..
Soal fisika listrik..Soal fisika listrik..
Soal fisika listrik..Nengah Surata
 
Listrik Statis petemuan 4.ppt
Listrik Statis petemuan 4.pptListrik Statis petemuan 4.ppt
Listrik Statis petemuan 4.pptjennypuspitasari1
 
hukum gauss dan medan magnet beserta contoh
hukum gauss dan medan magnet beserta contohhukum gauss dan medan magnet beserta contoh
hukum gauss dan medan magnet beserta contohmuhamadabduh13
 
Muatan Medan Listrik
Muatan Medan ListrikMuatan Medan Listrik
Muatan Medan Listrikalainbagus
 
Listrik statis
Listrik statisListrik statis
Listrik statisauliarika
 
LKS Medan Listrik- XII SMA by Dianesti R.
LKS  Medan Listrik- XII SMA by Dianesti R.LKS  Medan Listrik- XII SMA by Dianesti R.
LKS Medan Listrik- XII SMA by Dianesti R.Dianessti Dianesti
 
02 listrik statis 2
02 listrik statis 202 listrik statis 2
02 listrik statis 2Ari Yanti
 
Powerpoint Hukum Gauss & Energi Potensial Listrik dan Potensial Listrik
Powerpoint Hukum Gauss & Energi Potensial Listrik dan Potensial ListrikPowerpoint Hukum Gauss & Energi Potensial Listrik dan Potensial Listrik
Powerpoint Hukum Gauss & Energi Potensial Listrik dan Potensial ListrikIndri Sukmawati Rahayu
 
Ppt Fisika bab Listrik Statis (Kelompok 2_XII Mipa 3)
Ppt Fisika bab Listrik Statis (Kelompok 2_XII Mipa 3)Ppt Fisika bab Listrik Statis (Kelompok 2_XII Mipa 3)
Ppt Fisika bab Listrik Statis (Kelompok 2_XII Mipa 3)Cristy Chan
 

Similar a OPTIMASI FLUKSA (20)

MEDAN LISTRIK.pptx
MEDAN LISTRIK.pptxMEDAN LISTRIK.pptx
MEDAN LISTRIK.pptx
 
menjelaskan_pengertian_medan_listrik____
menjelaskan_pengertian_medan_listrik____menjelaskan_pengertian_medan_listrik____
menjelaskan_pengertian_medan_listrik____
 
medan________________________listrik.ppt
medan________________________listrik.pptmedan________________________listrik.ppt
medan________________________listrik.ppt
 
Fisika Formulasi hukum gauss
Fisika Formulasi hukum gaussFisika Formulasi hukum gauss
Fisika Formulasi hukum gauss
 
Kuat medan listrik
Kuat medan listrikKuat medan listrik
Kuat medan listrik
 
medan listrik
 medan listrik medan listrik
medan listrik
 
Konduktor dan dielektrik
Konduktor dan dielektrikKonduktor dan dielektrik
Konduktor dan dielektrik
 
Fsikaaaaaaa
FsikaaaaaaaFsikaaaaaaa
Fsikaaaaaaa
 
Soal fisika listrik..
Soal fisika listrik..Soal fisika listrik..
Soal fisika listrik..
 
Medan listrik
Medan listrikMedan listrik
Medan listrik
 
Listrik Statis petemuan 4.ppt
Listrik Statis petemuan 4.pptListrik Statis petemuan 4.ppt
Listrik Statis petemuan 4.ppt
 
7.%20hukum%20gauss.ppt
7.%20hukum%20gauss.ppt7.%20hukum%20gauss.ppt
7.%20hukum%20gauss.ppt
 
hukum gauss dan medan magnet beserta contoh
hukum gauss dan medan magnet beserta contohhukum gauss dan medan magnet beserta contoh
hukum gauss dan medan magnet beserta contoh
 
Muatan Medan Listrik
Muatan Medan ListrikMuatan Medan Listrik
Muatan Medan Listrik
 
Listrik statis
Listrik statisListrik statis
Listrik statis
 
LKS Medan Listrik- XII SMA by Dianesti R.
LKS  Medan Listrik- XII SMA by Dianesti R.LKS  Medan Listrik- XII SMA by Dianesti R.
LKS Medan Listrik- XII SMA by Dianesti R.
 
02 listrik statis 2
02 listrik statis 202 listrik statis 2
02 listrik statis 2
 
Powerpoint Hukum Gauss & Energi Potensial Listrik dan Potensial Listrik
Powerpoint Hukum Gauss & Energi Potensial Listrik dan Potensial ListrikPowerpoint Hukum Gauss & Energi Potensial Listrik dan Potensial Listrik
Powerpoint Hukum Gauss & Energi Potensial Listrik dan Potensial Listrik
 
Medan listrik
Medan listrikMedan listrik
Medan listrik
 
Ppt Fisika bab Listrik Statis (Kelompok 2_XII Mipa 3)
Ppt Fisika bab Listrik Statis (Kelompok 2_XII Mipa 3)Ppt Fisika bab Listrik Statis (Kelompok 2_XII Mipa 3)
Ppt Fisika bab Listrik Statis (Kelompok 2_XII Mipa 3)
 

Más de Simon Patabang

6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdfSimon Patabang
 
ANALISIS PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
ANALISIS  PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...ANALISIS  PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
ANALISIS PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...Simon Patabang
 
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuhAnalisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuhSimon Patabang
 
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuanAnalisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuanSimon Patabang
 
Lap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi MasyarakatLap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi MasyarakatSimon Patabang
 
Jurnal Pengabdian 2017 2018
Jurnal Pengabdian 2017 2018Jurnal Pengabdian 2017 2018
Jurnal Pengabdian 2017 2018Simon Patabang
 
Jurnal Pengabdian Tahun 2018 2019
Jurnal  Pengabdian Tahun 2018 2019Jurnal  Pengabdian Tahun 2018 2019
Jurnal Pengabdian Tahun 2018 2019Simon Patabang
 
Modulpraktikum dasar instalasi listrik
Modulpraktikum dasar instalasi listrikModulpraktikum dasar instalasi listrik
Modulpraktikum dasar instalasi listrikSimon Patabang
 
Dasar pemrograman pascal
Dasar pemrograman pascalDasar pemrograman pascal
Dasar pemrograman pascalSimon Patabang
 
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkatSimon Patabang
 
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa 9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa Simon Patabang
 
13 jembatan arus bolak – balik
13 jembatan arus bolak – balik13 jembatan arus bolak – balik
13 jembatan arus bolak – balikSimon Patabang
 
12 rangkaian rlc pararel
12 rangkaian rlc  pararel12 rangkaian rlc  pararel
12 rangkaian rlc pararelSimon Patabang
 
6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balikSimon Patabang
 
5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrik5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrikSimon Patabang
 
4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronikaSimon Patabang
 

Más de Simon Patabang (20)

6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
 
ANALISIS PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
ANALISIS  PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...ANALISIS  PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
ANALISIS PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
 
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuhAnalisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
 
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuanAnalisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
 
Lap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi MasyarakatLap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
 
Jurnal Pengabdian 2017 2018
Jurnal Pengabdian 2017 2018Jurnal Pengabdian 2017 2018
Jurnal Pengabdian 2017 2018
 
Jurnal Pengabdian Tahun 2018 2019
Jurnal  Pengabdian Tahun 2018 2019Jurnal  Pengabdian Tahun 2018 2019
Jurnal Pengabdian Tahun 2018 2019
 
Modulpraktikum dasar instalasi listrik
Modulpraktikum dasar instalasi listrikModulpraktikum dasar instalasi listrik
Modulpraktikum dasar instalasi listrik
 
Dasar pemrograman pascal
Dasar pemrograman pascalDasar pemrograman pascal
Dasar pemrograman pascal
 
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
 
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa 9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
 
10 analisis komponen
10 analisis komponen10 analisis komponen
10 analisis komponen
 
13 jembatan arus bolak – balik
13 jembatan arus bolak – balik13 jembatan arus bolak – balik
13 jembatan arus bolak – balik
 
12 rangkaian rlc pararel
12 rangkaian rlc  pararel12 rangkaian rlc  pararel
12 rangkaian rlc pararel
 
8 rangkaian rlc seri
8 rangkaian rlc seri8 rangkaian rlc seri
8 rangkaian rlc seri
 
8 beban rlc
8 beban rlc8 beban rlc
8 beban rlc
 
7 jenis beban ac
7 jenis beban ac7 jenis beban ac
7 jenis beban ac
 
6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik
 
5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrik5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrik
 
4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika
 

Último

Materi B.indo (Penyusunan Paragraf).pptx
Materi B.indo (Penyusunan Paragraf).pptxMateri B.indo (Penyusunan Paragraf).pptx
Materi B.indo (Penyusunan Paragraf).pptxafkarzidan98
 
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptxAksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptxdonny761155
 
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...Kanaidi ken
 
Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3
Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3
Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3SatriaPamungkas18
 
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptxCERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptxpolianariama40
 
MATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptx
MATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptxMATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptx
MATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptxwulandaritirsa
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdfAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdfHeriyantoHeriyanto44
 
Materi Kuliah Ramadhan WARISAN SYAWAL 1444.pptx
Materi Kuliah Ramadhan WARISAN SYAWAL 1444.pptxMateri Kuliah Ramadhan WARISAN SYAWAL 1444.pptx
Materi Kuliah Ramadhan WARISAN SYAWAL 1444.pptxc9fhbm7gzj
 
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptxhentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptxKalpanaMoorthy3
 
Aminullah Assagaf_Regresi Lengkap 21_11 April 2024.pdf
Aminullah Assagaf_Regresi Lengkap 21_11 April 2024.pdfAminullah Assagaf_Regresi Lengkap 21_11 April 2024.pdf
Aminullah Assagaf_Regresi Lengkap 21_11 April 2024.pdfAminullah Assagaf
 
704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx
704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx
704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptxHalomoanHutajulu3
 
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxKISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxjohan effendi
 
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptxUNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptxFranxisca Kurniawati
 
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxGandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxHansTobing
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfHendroGunawan8
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxHeriyantoHeriyanto44
 
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamuAdab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamuKarticha
 
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaruSilvanaAyu
 
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfJaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfHendroGunawan8
 
POKOK BAHASAN DEMOKRASI MATAKULIA PKN - DJOKO AW
POKOK BAHASAN DEMOKRASI MATAKULIA PKN - DJOKO AWPOKOK BAHASAN DEMOKRASI MATAKULIA PKN - DJOKO AW
POKOK BAHASAN DEMOKRASI MATAKULIA PKN - DJOKO AWKafe Buku Pak Aw
 

Último (20)

Materi B.indo (Penyusunan Paragraf).pptx
Materi B.indo (Penyusunan Paragraf).pptxMateri B.indo (Penyusunan Paragraf).pptx
Materi B.indo (Penyusunan Paragraf).pptx
 
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptxAksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
 
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
 
Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3
Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3
Penyusunan Paragraf Primakara Informatika IFPagi3
 
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptxCERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
 
MATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptx
MATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptxMATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptx
MATERI PEMBELAJARAN SENI BUDAYA.KELOMPOK 5.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdfAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
 
Materi Kuliah Ramadhan WARISAN SYAWAL 1444.pptx
Materi Kuliah Ramadhan WARISAN SYAWAL 1444.pptxMateri Kuliah Ramadhan WARISAN SYAWAL 1444.pptx
Materi Kuliah Ramadhan WARISAN SYAWAL 1444.pptx
 
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptxhentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
 
Aminullah Assagaf_Regresi Lengkap 21_11 April 2024.pdf
Aminullah Assagaf_Regresi Lengkap 21_11 April 2024.pdfAminullah Assagaf_Regresi Lengkap 21_11 April 2024.pdf
Aminullah Assagaf_Regresi Lengkap 21_11 April 2024.pdf
 
704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx
704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx
704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx
 
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxKISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
 
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptxUNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
 
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxGandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
 
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamuAdab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
 
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
 
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfJaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
 
POKOK BAHASAN DEMOKRASI MATAKULIA PKN - DJOKO AW
POKOK BAHASAN DEMOKRASI MATAKULIA PKN - DJOKO AWPOKOK BAHASAN DEMOKRASI MATAKULIA PKN - DJOKO AW
POKOK BAHASAN DEMOKRASI MATAKULIA PKN - DJOKO AW
 

OPTIMASI FLUKSA

  • 1. 1 FLUKS LISTRIK Simon Patabang, MT. http://spatabang.blogspot.com
  • 2. Pendahuluan • Fluks listrik F jumlah garis gaya medan listrik E yang menembus suatu luas permukaan A dalam arah tegak lurus. • Perhatikan gambar : Rumus : F = E. A
  • 3. • Bila garis gaya E menembus bidang A dengan sudut kemiringan θ terhadap garis tegak lurus bidang, maka besarnya En adalah E cos θ. . .cosE A F  NE AF 
  • 4. F  Fluks listrik (Weber) E  Kuat Medan Listrik (N/C) A = Luas bidang (m2) θ = Sudut antara E dengan garis normal. Jika arah medan listrik (E) berimpit dengan garis normal, maka nilai sudut (θ) adalah 0 (nol) dan nilai cos θ sama dengan 1. Sehingga pesamaan fluks listrik adalah : .E AF 
  • 5. Contoh : 1. Sebuah bidang persegi dengan panjang sisi 20 cm. Bila sebuah medan listrik homogen sebesar 200 N/C menembus pada persegi dengan arah tegak lurus, berapakah fluks listrik pada bidang persegi? Jawab: Diketahui : S = 20 cm, En = 200 N/C A = 20 x 20 = 400 cm2 = 4 x 10-2 m2
  • 6. Jumlah Garis yang menembus bidang A adalah : Φ = En. A Φ= 200. 4 x 10-2 m Φ = 8 weber Flux adalah sebuah skalar karena tidak memiliki arah tetapi flux memiliki kerapatan yang menutupi permukaan.
  • 7. 2. Fluks listrik melalui sebuah cakram dengan jari- jari 0,10 m diorientasikan dengan vektor satuan normal n terhadap sebuah medan listrik homogen yang besarnya 2,0 .103 N/C. Berapakah fluks listrik yang melalui cakram jika: a) membentuk sudut 30o? b) tegak lurus terhadap medan listrik? c) sejajar dengan medan listrik?
  • 8. Jawab: Diketahui : r = 0,10 m; E = 2,0 x 103 N/C Ditanya : FE jika : a)  = 30o b)  = 90o c)  = 0o Jawab : Luas A = (0,10 m)2 = 0,0314 m2 a) b) c)
  • 9. Hukum Gauss Hukum Gauss menyatakan bahwa : Fluks listrik F yang menembus setiap permukaan tertutup sama dengan muatan total Q yang terdapat di dalam volume yang dibatasi (dilingkungi) oleh permukaan tertutup tersebut. F  q Hukum Gauss digunakan untuk menentukan besarnya fluks listrik yang melalui sebuah permukaan tertutup. Permukaan tertutup tersebut disebut permukaan Gaussian.
  • 10. Permukaan tertutup adalah sebuah permukaan yang dibuat untuk mengelilingi atau menutupi sebuah titik muatan q yang ditinjau. Misalnya sebuah muatan q pada suatu titik. Ditinjai dengan membuat sebuah pemukaan yang menutupi q. permukaan itu berbentuk bola dengan jari-jari r. 2 1 4 o q E r  Bila muatan q terdistribusi secara merata pada permukaan, maka setiap titik pada jarak r dari q, medan listriknya sama. Besarnya medan listrik E pada titik yang jaraknya r dari muatan +q adalah :
  • 11. Luas permukaan bola : Maka besarnya fluks listrik pada permukaan bola adalah : 2 4A r 2 2 . 1 4 4 o o E A q q r r    F  F   Fluks tersebut tidak bergantung pada jari-jari r dari bola itu, tapi hanya bergantung pada muatan q yang yang dilingkupi oleh permukaan tertutup berupa bola. Jadi besarnya q sebanding besarnya fluks kali konstanta εo ( . )o o q q H Gauss  F    F
  • 12. Fluks Listrik Pada muatan Tidak Homogen Untuk permukaan dengan muatan q yang terdistribusi secara tidak merata (tidak homogen), maka dapat ditinjau dengan mengambil sebagian kecil luas permukaan A sebesar dA seperti gambar. S .d E dAF  Besarnya fluks pada permukaan ds adalah : Besarnya fluks pada seluruh permukaan tertutup adalah : .E dAF  
  • 13. Karena E konstan untuk setiap titik pada bola, maka persamaan integral menjadi : Berdasarkan Hukum Gauss : Subsitusi F ke dalam persamaan integral permukaan tertutup, maka besarnya fluks pada seluruh permukaan tertutup adalah : . .o o q E dA q E dA       oq E dA  dA  Menyatakan luas permukaan bola = 4πr² o q  F 
  • 14. Maka diperoleh : 2 2 4 4 o o q E r q E r     
  • 15. Kerapatan Fluks Listrik Apabila pada permukaan bola dengan jari-jari r terdapat muatan q yang terdistribusi secara merata pada permukaan bola maka akan terdapat kerapatan flux listrik (D) pada permukaan bola. D adalah besaran vektor. Besarnya rapat flux listrik (D) adalah besarnya medan listrik E kali εo, atau D = E εo maka : 2 4 o q E r  Dari persamaan medan listrik :
  • 16. 2 4 r q D a r  2 4q D r Vektor rapat fluks adalah : 2 4 q D r  Jadi besarnya Kerapatan fluks dari muatan q adalah : , dimana luas bola A = 4πr² :Jadi q DA
  • 17. Contoh Diketahui rapat fluks listrik : a). Hitung medan listrik E di r = 0,2 m b). Hitung muatan total q di dalam bola r = 0,2 m 2 / 3 r r D a nC m   Jawaban : a). Medan listrik E di r = 0,2 m adalah : 9 9 12 10 3 0,2 10 7,53 3(8,854 10 ) ro o o r r D r D E E x a x N E a a x C                    
  • 18. b). Muatan total Q di dalam bola adalah : Sebuah bola dibentuk oleh vektor posisi r, sudut φ dan θ. Jadi setiap titik pada permukaan bola berada pada posisi (r, θ, φ) atau vektor satuan dalam arah (r, θ, φ).
  • 19. Besarnya luasan potongan dA adalah : 2 ( sin )( ) sin r r dA r r d d a dA r d d a          
  • 20.    2 9 2 0 9 3 3 3 2 0 0 3 9 10 sin 3 10 4 cos (2)(2 ) 3 3 3 4 (0,2) 0,2 10 3,35 3 rr r Q D d A a r d d a r r r r x pC                       F       F         Q DABerdasarkan rumus : Maka total muatan q dalam permukaan tertutup adalah : 9 2 10 / 3 r r D a C m   
  • 21. Contoh Suatu muatan garis dengan kerapatan muatan λ 8 nC/m terletak pada sumbu z. Hitunglah rapat fluks listrik pada jarak r = 3 m dari muatan garis. Jawab : λ = 8 nC/m = 8. 10-9 C/m r = 3 m 9 9 2 2 8 10 1,273 10 0,424 2 2 3 o o E D E r x x nC D r r m                Rumus medan listrik pada muatan garis :