SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
BENTUK BADAN
   USAHA
PENGERTIAN
Badan  usaha adalah kesatuan
 yuridis ekonomis yang
 bertujuan untuk mencari
 keuntungan,
 perusahaan adalah satuan
 teknis yang bertujuan untuk
 menghasilkan barang dan jasa
BE NTUK-BE NTUK BA DA N USA HA

a)   Badan usaha menurut lapangan
     usahanya
b)   Badan usaha menurut kepemilikan
     modalnya
c)   Badan      usaha    berdasarkan
     perbandingan penggunaan tenaga
     kerja dan mesin
d)   Badan usaha berdasarkan badan
     hukumnya
BADAN USAHA MENURUT
 LAPANGAN USAHANYA
 Badan usaha agraris
 Badan usaha ekstraktif
 Badan usaha industri
 Badan usaha jasa
 Badan usaha perdagangan
MENURUT
    KEPEMILIKAN
     MODALNYA

 Badan usaha milik negara
 Badan usaha milik swasta
 Badan usaha milik campuran
BADAN USAHA BERDASARKAN
 PERBANDINGAN PENGGUNAAN
  TENAGA KERJA DAN MESIN



Badan usaha padat modal
Badan usaha padat karya
BADAN USAHA BERDASARKAN BADAN
HUKUMNYA


           Perusahaan perorangan
    ciri-cirinya:
•   modal sendiri dan dikelola sendiri
•   modal relatif terbatas
•   Pendirian relatif mudah
•   Laba/rugi ditanggung sendiri
   KELEBIHAN :
1. PEMILIK SECARA OTOMATIS          KELEMAHAN :
   SEBAGAI PEMIMPIN
   PERUSAHAAN SEHINGGA IA    1. MODAL TERBATAS
   DAPAT MENGATUR DAN        2. KEMAMPUAN TENAGA
   MENGENDALIKAN SESUAI         TERBATAS
   DENGAN PANDANGANNYA.
                             3. KELANGSUNGAN
2. KEUNTUNGAN MENJADI           USAHA BERGANTUNG
   MILIK SENDIRI YANG           PADA KEMAMPUAN
   DIGUNAKAN SEBAGAI MODAL      PEMILIK SEBAGAI
   PENGEMBANGANNYA.             PENGELOLA

3. KEPUTUSAN DAPAT DIAMBIL
   CEPAT.
PERUSAHAAN PERSEKUTUAN
 Firma (fa)
  persekutuan antara dua orang atau lebih yang
  menggabungkan modal dan tenanganya dengan
  maksud berusaha bersama dan bertujuan
  membagi keuntungan berdasarkan perbandingan
  modal yang disetorkan.
Ciri-cirinya:
   Para sekutu aktif dalam mengelola perusahaan
   Tanggung jawab tak terbatas atas segala yang terjadi
   Berakhir apabila salah satu anggota meninggal
    dunia/mengundurkan diri dan atau masa usahanya telah sampai
    pada saat yang ditentukan
   KELEBIHAN :

1. KEMUNGKINAN KEPEMIMPINAN DAN
   MODAL LEBIH LUAS
                                             KELEMAHAN :

2. TERDAPAT KEKAYAAN BERSAMA       2.   KEMUNGKINAN ADANYA
   DARI ANGGOTA FIRMA SEHINGGA          PERBEDAAN PENDAPAT
   MEMPERKUAT KEPERCAYAAN PIHAK         DI ANTARA ANGGOTA
   LAIN UNTUK MEMBERIKAN KREDIT         FIRMA.

3. KELANGSUNGAN HIDUP
   PERUSAHAAN                      2. ADANYA TANGGUNG
   LEBIH TERJAMIN (BILA SALAH         JAWAB BERSAMA, AKIBAT
   SEORANG MENINGGAL MAKA DAPAT
                                      KESALAHAN SEORANG
   DILANJUTKAN OLEH ANGGOTA LAIN
                                      ANGGOTA, ANGGOTA LAIN
                                      AKAN IKUT
4. SETIAP ANGGOTA FIRMA BERSIKAP      MENANGGUNG RISIKO.
   LEBIH HATI-HATI MENJALANKAN
   USAHANYA MENGINGAT BESARNYA
   RISIKO YANG DIHADAPI.
 Persekutuan komanditer (CV)
  persekutuan yang terdiri dari beberapa orang yang
  sebagian memasukkan modal dan bertanggung
  jawab tak terbatas serta sebagian yang lain hanya
  memasukkan modal dan bertanggung jawab pada
  modal yang disertakan saja.
Ciri-cirinya:
   Merupakan kelanjutan firma
   Terdiri dari sekutu aktif dan pasif
   Sebagian anggota mempunyai tanggung jawab tak terbatas dan
    sebagian yang lain terbatas
   Modal perusahaan dapatditambah dengan mudah
   KELEBIHAN :
   1. TIDAK MEMIKUL SEMUA
                                       KELEMAHAN :
      TANGGUNG JAWAB
    PERUSAHAAN                          1. KOMANDITER HANYA
       KARENA ADA PEMBAGIAN               MENYERTAKAN MODAL SAJA
      AKTIFITAS MENJALANKAN
                                    
      PERUSAHAAN/USAHA.

                                        2. TANGGUNG JAWAB TERBATAS
    2. SEMUA KEBIJAKAN                    PADA MODAL YANG
      PERUSAHAAN DIJALANKAN               DISERTAKAN.
      SEKUTU AKTIF                 

                                        3. NAMA SEKUTU KOMANDITER
    3. TANGGUNG JAWAB SEKUTU
      AKTIF TIDAK HANYA TERBATAS
                                          (SEKUTU PASIF) TIDAK BOLEH

     PADA MODAL YANG                     DIPAKAI SEBAGAI NAMA
    DISERTAKANNYA TERMASUK
                                        PERSEROAN.
    KEKAYAAN PRIBADINYA.           
                                        4. TIDAK BOLEH IKUT CAMPUR
                                          DALAM PIMPINAN
 Perseroal terbatas (PT)
  persekutuan dua orang atau lebih yang modalnya
  berasal atau terbagi atas saham-saham
Ciri-cirinya:
   Perseroan atas saham yang ditanamkan
   Tanggung jawab seluruh anggota perseroan adalah terbatas
   Karena saham-sahamnya dapat diperjual belikan maka persero
    dapat menjual sahamnya apabila membutuhkan uang tunai
   Kedudukannuya
  KELEBIHAN PT :
1. MUDAH MENGUMPULKAN
   MODAL DENGAN CARA
   MENGELUARKAN SAHAM
                              KELEMAHAN PT :
   ATAU OBLIGASI            1. ADANYA TANGGUNG
                               JAWAB YANG TERBATAS
2. RISIKO PARA PERSERO         DAPAT MELAHIRKAN
   TERBATAS MODAL YANG         KECEROBOHAN
   DISERTAKAN
                            2. BENTUK PT SERING
3. KELANJUTAN USAHA TIDAK      DIPAKAI UNTUK
   BERGANTUNG PADA             MENDIRIKAN USAHA
   SESEORANG                   YANG BERSIFAT
                               SPEKULATIF
4. PESERO DAPAT MENJUAL
   SAHAMNYA JIKA
                            3. KARENA SAHAM DAN
   MEMBUTUHKAN UANG.
                               OBLIGASI DAPAT
                               DIPERJUALBELIKAN,
                               DAPAT MENIMBULKAN
                               BANYAK SPEKULASI.

More Related Content

What's hot

Memilih Bentuk Usaha
Memilih Bentuk UsahaMemilih Bentuk Usaha
Memilih Bentuk UsahaAbeng Fariz
 
Jenis dan bentuk badan usaha
Jenis dan bentuk badan usahaJenis dan bentuk badan usaha
Jenis dan bentuk badan usahaNur Agustinus
 
Makalah akuntansi keuangan lanjutan i (konsinyasi) kel. 4
Makalah akuntansi keuangan lanjutan i (konsinyasi) kel. 4Makalah akuntansi keuangan lanjutan i (konsinyasi) kel. 4
Makalah akuntansi keuangan lanjutan i (konsinyasi) kel. 4Jiantari Marthen
 
laporan keuangan konsolidasi- persoalan khusus
laporan keuangan konsolidasi- persoalan khususlaporan keuangan konsolidasi- persoalan khusus
laporan keuangan konsolidasi- persoalan khususahmad aniq azharoni
 
Mengenal pajak
Mengenal pajakMengenal pajak
Mengenal pajakYe Si
 
MEMILIH BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS
MEMILIH BENTUK KEPEMILIKAN BISNISMEMILIH BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS
MEMILIH BENTUK KEPEMILIKAN BISNISDunia Pendidikan
 
Bentuk bentuk perusahaan
Bentuk bentuk perusahaanBentuk bentuk perusahaan
Bentuk bentuk perusahaanendahsri rahayu
 
Bentuk Kepemilikan Bisnis Di Amerika
Bentuk Kepemilikan Bisnis Di AmerikaBentuk Kepemilikan Bisnis Di Amerika
Bentuk Kepemilikan Bisnis Di Amerikaenden hidayat
 
Mengenal pengaturan bersama (joint arrangement)
Mengenal pengaturan bersama (joint arrangement)Mengenal pengaturan bersama (joint arrangement)
Mengenal pengaturan bersama (joint arrangement)Futurum2
 
Konsep koperasi
Konsep koperasiKonsep koperasi
Konsep koperasiyoggi123
 
Makalah koperasi
Makalah koperasiMakalah koperasi
Makalah koperasiyulitri0507
 
Bab iv memahami kewirausahaan dan kepemilikan bisnis baru
Bab iv memahami kewirausahaan dan kepemilikan bisnis baruBab iv memahami kewirausahaan dan kepemilikan bisnis baru
Bab iv memahami kewirausahaan dan kepemilikan bisnis baruShelly Intan Permatasari
 

What's hot (20)

Makalah Pajak Penghasilan (PPh)
Makalah Pajak Penghasilan (PPh)Makalah Pajak Penghasilan (PPh)
Makalah Pajak Penghasilan (PPh)
 
Memilih Bentuk Usaha
Memilih Bentuk UsahaMemilih Bentuk Usaha
Memilih Bentuk Usaha
 
Aspek finansial
Aspek finansialAspek finansial
Aspek finansial
 
Dasar-dasar Perpajakan
Dasar-dasar PerpajakanDasar-dasar Perpajakan
Dasar-dasar Perpajakan
 
Badan usaha
Badan usahaBadan usaha
Badan usaha
 
Jenis dan bentuk badan usaha
Jenis dan bentuk badan usahaJenis dan bentuk badan usaha
Jenis dan bentuk badan usaha
 
Makalah akuntansi keuangan lanjutan i (konsinyasi) kel. 4
Makalah akuntansi keuangan lanjutan i (konsinyasi) kel. 4Makalah akuntansi keuangan lanjutan i (konsinyasi) kel. 4
Makalah akuntansi keuangan lanjutan i (konsinyasi) kel. 4
 
Hutang dan saham preferen
Hutang dan saham preferenHutang dan saham preferen
Hutang dan saham preferen
 
laporan keuangan konsolidasi- persoalan khusus
laporan keuangan konsolidasi- persoalan khususlaporan keuangan konsolidasi- persoalan khusus
laporan keuangan konsolidasi- persoalan khusus
 
Mengenal pajak
Mengenal pajakMengenal pajak
Mengenal pajak
 
MEMILIH BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS
MEMILIH BENTUK KEPEMILIKAN BISNISMEMILIH BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS
MEMILIH BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS
 
Bentuk bentuk perusahaan
Bentuk bentuk perusahaanBentuk bentuk perusahaan
Bentuk bentuk perusahaan
 
penggabungan usaha
penggabungan usahapenggabungan usaha
penggabungan usaha
 
Bentuk Kepemilikan Bisnis Di Amerika
Bentuk Kepemilikan Bisnis Di AmerikaBentuk Kepemilikan Bisnis Di Amerika
Bentuk Kepemilikan Bisnis Di Amerika
 
e-Filing.pdf
e-Filing.pdfe-Filing.pdf
e-Filing.pdf
 
Mengenal pengaturan bersama (joint arrangement)
Mengenal pengaturan bersama (joint arrangement)Mengenal pengaturan bersama (joint arrangement)
Mengenal pengaturan bersama (joint arrangement)
 
Konsep koperasi
Konsep koperasiKonsep koperasi
Konsep koperasi
 
Makalah koperasi
Makalah koperasiMakalah koperasi
Makalah koperasi
 
Bab iv memahami kewirausahaan dan kepemilikan bisnis baru
Bab iv memahami kewirausahaan dan kepemilikan bisnis baruBab iv memahami kewirausahaan dan kepemilikan bisnis baru
Bab iv memahami kewirausahaan dan kepemilikan bisnis baru
 
PPT Perpajakan
PPT PerpajakanPPT Perpajakan
PPT Perpajakan
 

Viewers also liked

Pengantar Bisnis - Bentuk bentuk badan usaha
Pengantar Bisnis - Bentuk bentuk badan usahaPengantar Bisnis - Bentuk bentuk badan usaha
Pengantar Bisnis - Bentuk bentuk badan usahayuniastuti18400700
 
Perusahaan dan badan usaha
Perusahaan dan badan usahaPerusahaan dan badan usaha
Perusahaan dan badan usahaTri Artivining
 
Bentuk badan usaha
Bentuk badan usahaBentuk badan usaha
Bentuk badan usahaNadya Ali
 
Powerpoint tentang Manajemen dan Badan Usaha
Powerpoint tentang Manajemen dan Badan UsahaPowerpoint tentang Manajemen dan Badan Usaha
Powerpoint tentang Manajemen dan Badan UsahaSalsabiela Akhadiah
 
Ppt kelompok 3 mkuk
Ppt kelompok 3 mkukPpt kelompok 3 mkuk
Ppt kelompok 3 mkukhaningtia
 
Bentuk-Bentuk Badan Usaha (Kewirausahaan)
Bentuk-Bentuk Badan Usaha (Kewirausahaan)Bentuk-Bentuk Badan Usaha (Kewirausahaan)
Bentuk-Bentuk Badan Usaha (Kewirausahaan)Lia Oktafiani
 
Makalah kel. 4 hiv & aids
Makalah kel. 4 hiv & aidsMakalah kel. 4 hiv & aids
Makalah kel. 4 hiv & aidsrobin2dompas
 
1 pengantar ekonomi perusahaan
1 pengantar ekonomi perusahaan1 pengantar ekonomi perusahaan
1 pengantar ekonomi perusahaanDedinSiswanto
 
Bentuk badan usaha dan Perkembangannya
Bentuk  badan  usaha dan PerkembangannyaBentuk  badan  usaha dan Perkembangannya
Bentuk badan usaha dan PerkembangannyaHendie Cahya Maladewa
 
Perusahaan Dan Badan Usaha
Perusahaan Dan Badan UsahaPerusahaan Dan Badan Usaha
Perusahaan Dan Badan Usahaabdul kodir
 

Viewers also liked (14)

Pengantar Bisnis - Bentuk bentuk badan usaha
Pengantar Bisnis - Bentuk bentuk badan usahaPengantar Bisnis - Bentuk bentuk badan usaha
Pengantar Bisnis - Bentuk bentuk badan usaha
 
Perusahaan dan badan usaha
Perusahaan dan badan usahaPerusahaan dan badan usaha
Perusahaan dan badan usaha
 
Bentuk badan usaha
Bentuk badan usahaBentuk badan usaha
Bentuk badan usaha
 
Definisi dan bentuk badan usaha
Definisi dan bentuk badan usahaDefinisi dan bentuk badan usaha
Definisi dan bentuk badan usaha
 
Badan usaha
Badan usahaBadan usaha
Badan usaha
 
Powerpoint tentang Manajemen dan Badan Usaha
Powerpoint tentang Manajemen dan Badan UsahaPowerpoint tentang Manajemen dan Badan Usaha
Powerpoint tentang Manajemen dan Badan Usaha
 
Ppt kelompok 3 mkuk
Ppt kelompok 3 mkukPpt kelompok 3 mkuk
Ppt kelompok 3 mkuk
 
BUMN, BUMS & Koperasi
BUMN, BUMS & KoperasiBUMN, BUMS & Koperasi
BUMN, BUMS & Koperasi
 
Bentuk-Bentuk Badan Usaha (Kewirausahaan)
Bentuk-Bentuk Badan Usaha (Kewirausahaan)Bentuk-Bentuk Badan Usaha (Kewirausahaan)
Bentuk-Bentuk Badan Usaha (Kewirausahaan)
 
Makalah kel. 4 hiv & aids
Makalah kel. 4 hiv & aidsMakalah kel. 4 hiv & aids
Makalah kel. 4 hiv & aids
 
Makalah lengkap tentang hiv aids
Makalah lengkap tentang hiv aidsMakalah lengkap tentang hiv aids
Makalah lengkap tentang hiv aids
 
1 pengantar ekonomi perusahaan
1 pengantar ekonomi perusahaan1 pengantar ekonomi perusahaan
1 pengantar ekonomi perusahaan
 
Bentuk badan usaha dan Perkembangannya
Bentuk  badan  usaha dan PerkembangannyaBentuk  badan  usaha dan Perkembangannya
Bentuk badan usaha dan Perkembangannya
 
Perusahaan Dan Badan Usaha
Perusahaan Dan Badan UsahaPerusahaan Dan Badan Usaha
Perusahaan Dan Badan Usaha
 

Similar to Bentuk Badan Usaha dan Jenis-Jenisnya

BISNIS 3.ppt
BISNIS 3.pptBISNIS 3.ppt
BISNIS 3.pptIrsanAbd
 
Pengantar bisnis session 3 - bentuk perusahaan
Pengantar bisnis   session 3 - bentuk perusahaanPengantar bisnis   session 3 - bentuk perusahaan
Pengantar bisnis session 3 - bentuk perusahaanHansshev
 
Ekonomi Bisnis - KD 3.7 Bentuk-Bentuk Badan Usaha.pptx
Ekonomi Bisnis - KD 3.7 Bentuk-Bentuk Badan Usaha.pptxEkonomi Bisnis - KD 3.7 Bentuk-Bentuk Badan Usaha.pptx
Ekonomi Bisnis - KD 3.7 Bentuk-Bentuk Badan Usaha.pptxYuliaPujiawati1
 
Makalah Entrepreneurship
Makalah EntrepreneurshipMakalah Entrepreneurship
Makalah EntrepreneurshipAswin Gumilar
 
Corp Financial Mgmt Chap 1
Corp Financial Mgmt Chap 1Corp Financial Mgmt Chap 1
Corp Financial Mgmt Chap 1Regen Said
 
Bangun-Bangun Usaha Ekonomi
Bangun-Bangun Usaha EkonomiBangun-Bangun Usaha Ekonomi
Bangun-Bangun Usaha EkonomiMega Gyanti
 
Tugas tik waridatul jannah
Tugas tik waridatul jannahTugas tik waridatul jannah
Tugas tik waridatul jannahPaarief Udin
 
Paper kelompok jenis_jenis_badan_usaha.doc
Paper kelompok jenis_jenis_badan_usaha.docPaper kelompok jenis_jenis_badan_usaha.doc
Paper kelompok jenis_jenis_badan_usaha.docAngraArdana
 
konsep dasar managemen keuangan
konsep dasar managemen keuangankonsep dasar managemen keuangan
konsep dasar managemen keuanganHaidar Bashofi
 

Similar to Bentuk Badan Usaha dan Jenis-Jenisnya (20)

BISNIS 3.ppt
BISNIS 3.pptBISNIS 3.ppt
BISNIS 3.ppt
 
Materi kwu 2
Materi kwu 2Materi kwu 2
Materi kwu 2
 
Pengantar bisnis
Pengantar bisnisPengantar bisnis
Pengantar bisnis
 
Bab 5 jeff madura
Bab 5 jeff maduraBab 5 jeff madura
Bab 5 jeff madura
 
Slide
SlideSlide
Slide
 
Slide
SlideSlide
Slide
 
Pengantar bisnis session 3 - bentuk perusahaan
Pengantar bisnis   session 3 - bentuk perusahaanPengantar bisnis   session 3 - bentuk perusahaan
Pengantar bisnis session 3 - bentuk perusahaan
 
Ekonomi Bisnis - KD 3.7 Bentuk-Bentuk Badan Usaha.pptx
Ekonomi Bisnis - KD 3.7 Bentuk-Bentuk Badan Usaha.pptxEkonomi Bisnis - KD 3.7 Bentuk-Bentuk Badan Usaha.pptx
Ekonomi Bisnis - KD 3.7 Bentuk-Bentuk Badan Usaha.pptx
 
P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3
 
P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3
 
P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3
 
Makalah Entrepreneurship
Makalah EntrepreneurshipMakalah Entrepreneurship
Makalah Entrepreneurship
 
Corp Financial Mgmt Chap 1
Corp Financial Mgmt Chap 1Corp Financial Mgmt Chap 1
Corp Financial Mgmt Chap 1
 
Bangun-Bangun Usaha Ekonomi
Bangun-Bangun Usaha EkonomiBangun-Bangun Usaha Ekonomi
Bangun-Bangun Usaha Ekonomi
 
Tugas tik waridatul jannah
Tugas tik waridatul jannahTugas tik waridatul jannah
Tugas tik waridatul jannah
 
Paper kelompok jenis_jenis_badan_usaha.doc
Paper kelompok jenis_jenis_badan_usaha.docPaper kelompok jenis_jenis_badan_usaha.doc
Paper kelompok jenis_jenis_badan_usaha.doc
 
konsep dasar managemen keuangan
konsep dasar managemen keuangankonsep dasar managemen keuangan
konsep dasar managemen keuangan
 
Perusahaan dan b u
Perusahaan dan b uPerusahaan dan b u
Perusahaan dan b u
 
Perusahaan dan b u
Perusahaan dan b uPerusahaan dan b u
Perusahaan dan b u
 
Perusahaan dan b u
Perusahaan dan b uPerusahaan dan b u
Perusahaan dan b u
 

More from smkfarmasi

Farmakognosi x ia
Farmakognosi x iaFarmakognosi x ia
Farmakognosi x iasmkfarmasi
 
Praktikum kimia
Praktikum kimiaPraktikum kimia
Praktikum kimiasmkfarmasi
 
Ppksk pedoman penyusunan prakerin kinasih
Ppksk pedoman penyusunan prakerin kinasihPpksk pedoman penyusunan prakerin kinasih
Ppksk pedoman penyusunan prakerin kinasihsmkfarmasi
 
Ppksk pedoman penyusunan prakerin kinasih
Ppksk pedoman penyusunan prakerin kinasihPpksk pedoman penyusunan prakerin kinasih
Ppksk pedoman penyusunan prakerin kinasihsmkfarmasi
 
PENGGALANGAN DANA
PENGGALANGAN DANAPENGGALANGAN DANA
PENGGALANGAN DANAsmkfarmasi
 
Mengaktualisasi sikap dan perilaku wirausaha
Mengaktualisasi sikap dan perilaku wirausahaMengaktualisasi sikap dan perilaku wirausaha
Mengaktualisasi sikap dan perilaku wirausahasmkfarmasi
 
KWU Resiko Usaha
KWU Resiko UsahaKWU Resiko Usaha
KWU Resiko Usahasmkfarmasi
 
Aspek pengambilan keputusan
Aspek pengambilan keputusanAspek pengambilan keputusan
Aspek pengambilan keputusansmkfarmasi
 
Pengertian dan dasar pengambilan keputusan
Pengertian dan dasar pengambilan keputusanPengertian dan dasar pengambilan keputusan
Pengertian dan dasar pengambilan keputusansmkfarmasi
 
Mengidentifikasi budaya lokal
Mengidentifikasi budaya lokalMengidentifikasi budaya lokal
Mengidentifikasi budaya lokalsmkfarmasi
 
Tindakan kelas sebagai alternatif pembelajaran
Tindakan kelas sebagai alternatif pembelajaranTindakan kelas sebagai alternatif pembelajaran
Tindakan kelas sebagai alternatif pembelajaransmkfarmasi
 
Sistematika dan penjelasan ptk
Sistematika dan penjelasan ptkSistematika dan penjelasan ptk
Sistematika dan penjelasan ptksmkfarmasi
 
Ptk i nyoman merdhana
Ptk i nyoman merdhanaPtk i nyoman merdhana
Ptk i nyoman merdhanasmkfarmasi
 
Prinsip dasar penelitian kelas
Prinsip dasar penelitian kelasPrinsip dasar penelitian kelas
Prinsip dasar penelitian kelassmkfarmasi
 
Pengembangan sbi
Pengembangan sbiPengembangan sbi
Pengembangan sbismkfarmasi
 
Penelitian tindakan kelas
Penelitian tindakan kelasPenelitian tindakan kelas
Penelitian tindakan kelassmkfarmasi
 

More from smkfarmasi (20)

Farmakognosi x ia
Farmakognosi x iaFarmakognosi x ia
Farmakognosi x ia
 
Praktikum kimia
Praktikum kimiaPraktikum kimia
Praktikum kimia
 
Ppksk pedoman penyusunan prakerin kinasih
Ppksk pedoman penyusunan prakerin kinasihPpksk pedoman penyusunan prakerin kinasih
Ppksk pedoman penyusunan prakerin kinasih
 
Ppksk pedoman penyusunan prakerin kinasih
Ppksk pedoman penyusunan prakerin kinasihPpksk pedoman penyusunan prakerin kinasih
Ppksk pedoman penyusunan prakerin kinasih
 
PHOTO
PHOTOPHOTO
PHOTO
 
PENGGALANGAN DANA
PENGGALANGAN DANAPENGGALANGAN DANA
PENGGALANGAN DANA
 
Mengaktualisasi sikap dan perilaku wirausaha
Mengaktualisasi sikap dan perilaku wirausahaMengaktualisasi sikap dan perilaku wirausaha
Mengaktualisasi sikap dan perilaku wirausaha
 
KWU Resiko Usaha
KWU Resiko UsahaKWU Resiko Usaha
KWU Resiko Usaha
 
Aspek pengambilan keputusan
Aspek pengambilan keputusanAspek pengambilan keputusan
Aspek pengambilan keputusan
 
Pengertian dan dasar pengambilan keputusan
Pengertian dan dasar pengambilan keputusanPengertian dan dasar pengambilan keputusan
Pengertian dan dasar pengambilan keputusan
 
Mengidentifikasi budaya lokal
Mengidentifikasi budaya lokalMengidentifikasi budaya lokal
Mengidentifikasi budaya lokal
 
Tindakan kelas sebagai alternatif pembelajaran
Tindakan kelas sebagai alternatif pembelajaranTindakan kelas sebagai alternatif pembelajaran
Tindakan kelas sebagai alternatif pembelajaran
 
Sistematika dan penjelasan ptk
Sistematika dan penjelasan ptkSistematika dan penjelasan ptk
Sistematika dan penjelasan ptk
 
Ptk i nyoman merdhana
Ptk i nyoman merdhanaPtk i nyoman merdhana
Ptk i nyoman merdhana
 
Ptk (pusapom)
Ptk (pusapom)Ptk (pusapom)
Ptk (pusapom)
 
Proposal ptk
Proposal ptkProposal ptk
Proposal ptk
 
Prinsip dasar penelitian kelas
Prinsip dasar penelitian kelasPrinsip dasar penelitian kelas
Prinsip dasar penelitian kelas
 
Pengembangan sbi
Pengembangan sbiPengembangan sbi
Pengembangan sbi
 
Penelitian tindakan kelas
Penelitian tindakan kelasPenelitian tindakan kelas
Penelitian tindakan kelas
 
Pamflet
PamfletPamflet
Pamflet
 

Recently uploaded

UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptxSirlyPutri1
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)PUNGKYBUDIPANGESTU1
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajarHafidRanggasi
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 

Recently uploaded (20)

UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 

Bentuk Badan Usaha dan Jenis-Jenisnya

  • 1. BENTUK BADAN USAHA
  • 2. PENGERTIAN Badan usaha adalah kesatuan yuridis ekonomis yang bertujuan untuk mencari keuntungan,  perusahaan adalah satuan teknis yang bertujuan untuk menghasilkan barang dan jasa
  • 3. BE NTUK-BE NTUK BA DA N USA HA a) Badan usaha menurut lapangan usahanya b) Badan usaha menurut kepemilikan modalnya c) Badan usaha berdasarkan perbandingan penggunaan tenaga kerja dan mesin d) Badan usaha berdasarkan badan hukumnya
  • 4. BADAN USAHA MENURUT LAPANGAN USAHANYA  Badan usaha agraris  Badan usaha ekstraktif  Badan usaha industri  Badan usaha jasa  Badan usaha perdagangan
  • 5. MENURUT KEPEMILIKAN MODALNYA  Badan usaha milik negara  Badan usaha milik swasta  Badan usaha milik campuran
  • 6. BADAN USAHA BERDASARKAN PERBANDINGAN PENGGUNAAN TENAGA KERJA DAN MESIN Badan usaha padat modal Badan usaha padat karya
  • 7. BADAN USAHA BERDASARKAN BADAN HUKUMNYA Perusahaan perorangan ciri-cirinya: • modal sendiri dan dikelola sendiri • modal relatif terbatas • Pendirian relatif mudah • Laba/rugi ditanggung sendiri
  • 8. KELEBIHAN : 1. PEMILIK SECARA OTOMATIS  KELEMAHAN : SEBAGAI PEMIMPIN PERUSAHAAN SEHINGGA IA 1. MODAL TERBATAS DAPAT MENGATUR DAN 2. KEMAMPUAN TENAGA MENGENDALIKAN SESUAI TERBATAS DENGAN PANDANGANNYA. 3. KELANGSUNGAN 2. KEUNTUNGAN MENJADI USAHA BERGANTUNG MILIK SENDIRI YANG PADA KEMAMPUAN DIGUNAKAN SEBAGAI MODAL PEMILIK SEBAGAI PENGEMBANGANNYA. PENGELOLA 3. KEPUTUSAN DAPAT DIAMBIL CEPAT.
  • 9. PERUSAHAAN PERSEKUTUAN  Firma (fa) persekutuan antara dua orang atau lebih yang menggabungkan modal dan tenanganya dengan maksud berusaha bersama dan bertujuan membagi keuntungan berdasarkan perbandingan modal yang disetorkan. Ciri-cirinya:  Para sekutu aktif dalam mengelola perusahaan  Tanggung jawab tak terbatas atas segala yang terjadi  Berakhir apabila salah satu anggota meninggal dunia/mengundurkan diri dan atau masa usahanya telah sampai pada saat yang ditentukan
  • 10. KELEBIHAN : 1. KEMUNGKINAN KEPEMIMPINAN DAN MODAL LEBIH LUAS  KELEMAHAN : 2. TERDAPAT KEKAYAAN BERSAMA 2. KEMUNGKINAN ADANYA DARI ANGGOTA FIRMA SEHINGGA PERBEDAAN PENDAPAT MEMPERKUAT KEPERCAYAAN PIHAK DI ANTARA ANGGOTA LAIN UNTUK MEMBERIKAN KREDIT FIRMA. 3. KELANGSUNGAN HIDUP PERUSAHAAN 2. ADANYA TANGGUNG LEBIH TERJAMIN (BILA SALAH JAWAB BERSAMA, AKIBAT SEORANG MENINGGAL MAKA DAPAT KESALAHAN SEORANG DILANJUTKAN OLEH ANGGOTA LAIN ANGGOTA, ANGGOTA LAIN AKAN IKUT 4. SETIAP ANGGOTA FIRMA BERSIKAP MENANGGUNG RISIKO. LEBIH HATI-HATI MENJALANKAN USAHANYA MENGINGAT BESARNYA RISIKO YANG DIHADAPI.
  • 11.  Persekutuan komanditer (CV) persekutuan yang terdiri dari beberapa orang yang sebagian memasukkan modal dan bertanggung jawab tak terbatas serta sebagian yang lain hanya memasukkan modal dan bertanggung jawab pada modal yang disertakan saja. Ciri-cirinya:  Merupakan kelanjutan firma  Terdiri dari sekutu aktif dan pasif  Sebagian anggota mempunyai tanggung jawab tak terbatas dan sebagian yang lain terbatas  Modal perusahaan dapatditambah dengan mudah
  • 12. KELEBIHAN :  1. TIDAK MEMIKUL SEMUA  KELEMAHAN :  TANGGUNG JAWAB PERUSAHAAN 1. KOMANDITER HANYA KARENA ADA PEMBAGIAN  MENYERTAKAN MODAL SAJA  AKTIFITAS MENJALANKAN   PERUSAHAAN/USAHA.  2. TANGGUNG JAWAB TERBATAS 2. SEMUA KEBIJAKAN  PADA MODAL YANG  PERUSAHAAN DIJALANKAN DISERTAKAN.  SEKUTU AKTIF   3. NAMA SEKUTU KOMANDITER 3. TANGGUNG JAWAB SEKUTU  AKTIF TIDAK HANYA TERBATAS  (SEKUTU PASIF) TIDAK BOLEH PADA MODAL YANG DIPAKAI SEBAGAI NAMA  DISERTAKANNYA TERMASUK  PERSEROAN.  KEKAYAAN PRIBADINYA.  4. TIDAK BOLEH IKUT CAMPUR  DALAM PIMPINAN
  • 13.  Perseroal terbatas (PT) persekutuan dua orang atau lebih yang modalnya berasal atau terbagi atas saham-saham Ciri-cirinya:  Perseroan atas saham yang ditanamkan  Tanggung jawab seluruh anggota perseroan adalah terbatas  Karena saham-sahamnya dapat diperjual belikan maka persero dapat menjual sahamnya apabila membutuhkan uang tunai  Kedudukannuya
  • 14.  KELEBIHAN PT : 1. MUDAH MENGUMPULKAN MODAL DENGAN CARA MENGELUARKAN SAHAM  KELEMAHAN PT : ATAU OBLIGASI 1. ADANYA TANGGUNG JAWAB YANG TERBATAS 2. RISIKO PARA PERSERO DAPAT MELAHIRKAN TERBATAS MODAL YANG KECEROBOHAN DISERTAKAN 2. BENTUK PT SERING 3. KELANJUTAN USAHA TIDAK DIPAKAI UNTUK BERGANTUNG PADA MENDIRIKAN USAHA SESEORANG YANG BERSIFAT SPEKULATIF 4. PESERO DAPAT MENJUAL SAHAMNYA JIKA 3. KARENA SAHAM DAN MEMBUTUHKAN UANG. OBLIGASI DAPAT DIPERJUALBELIKAN, DAPAT MENIMBULKAN BANYAK SPEKULASI.