1. PETUNJUK PELAKSANAAN KEGIATAN
BOYS SCOUT COMPETITION (BSC) VII
TAHUN 2019
GUGUS LATIH MIPA
AMBALAN DAN RACANA WIJAYA
GUGUS DEPAN KOTA SEMARANG
14.111 - 14.112
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Sanggar Pramuka Gedung PKM FMIPA Unnes
Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
: mipa.unnes.ac.id/guslat
: Gugus Latih Mipa (Ukm Pramuka Unnes)
: guslatmipa@gmail.com
: @guslatmipa_unnes
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Peranan para pemuda di era milenial saat ini sangat
penting, karena dapat menentukan tercapainya tujuan
pembangunan nasional. Dalam menghadapi era milenial yang
semakin kompleks, perlu adanya pola pendidikan yang baik
dan terarah kepada generasi perubah bangsa. Gerakan
Pramuka hingga saat ini masih sangat relavan dan dibutuhkan
dalam dunia pendidikan, karena gerakan pramuka bertujuan
untuk mendidik dengan prinsip-prinsip dasar dan metode
kepramukaan yang pelaksanaannya disesuaikan dengan
keadaan, kepentingan dan perkembangan bangsa dan
masyarakat.
Gerakan pramuka merupakan organisasi pendidikan
sebagaimana UU RI Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan
Pramuka dan berstatus badan hukum. Berdasarkan UU Nomor
12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka yang menetapkan
bahwa Gerakan Pramuka adalah organisasi yang
menyelenggarakan pendidikan nonformal, melalui pendidikan
keperamukaan sebagai bagian pendidikan nasional yang
dilandasi Sistem Among, Prinsip Dasar, dan Metode
Kepramukaan.
Hal diatas bertujuan untuk menjadi manusia yang
berkepribadian dan berwatak luhur serta tinggi mental, moral,
budi pekerti dan kuat keyakinan beragamanya, selain itu tinggi
kecerdasan dan keterampilannya serta kuat dan sehat fisiknya.
Salah satu tujuan dari Gerakan Pramuka yang perlu
dikembangkan yaitu membentuk setiap pramuka yang
berkarakter suka bereksperimen, gemar berpetualang dan suka
berkelompok. Dalam mewujudkan karakter tersebut selalu
berbeda pada setiap masanya dan diperlukan adanya
pembaruan bagi Indonesia khususnya para pemuda.
Sebagai usaha dalam mewujudkan karakter diatas, Gugus
Latih MIPA bermaksud menyelenggarakan kegiatan Boys
Scout Competition (BSC) ke-VII se-Jawa Tengah tahun 2019.
Boys Scout Competition (BSC) VII tahun 2019 adalah
perlombaan anggota Pramuka Penggalang yang mewadahi
pembentukan karakter, membentuk generasi yang unggul
disemua bidang, kritis dan aktif dalam mencari solusi. Selain
itu juga sebagi bentuk bina diri untuk sangga kerja sesuai
Program Kerja Dewan Koordinasi Gugus Latih MIPA
Ambalan dan Racana Wijaya Gugus Depan Kota Semarang
14.111-14.112 Universitas Negeri Semarang masa bakti 2019
dalam rangka peduli pembinaan generasi muda.
B. Dasar Kegiatan
Kegiatan ini didasarkan pada :
1. Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional
2. Undang-undang nomor 12 tahun 2010 tentang Gerakan
Pramuka
3. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan
Pramuka
4. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional RI nomor
225/0/2001 tentang status Universitas Negeri Semarang
5. Program kerja Dewan Koordinasi Gugus Latih MIPA
Ambalan dan Racana Wijaya Gugus Depan Kota
Semarang 14.111-14.112 Universitas Negeri Semarang
masa bakti tahun 2019
C. Maksud dan Tujuan
Tujuan dari kegiatan Boys Scout Competition VII Tahun 2017
adalah sebagai berikut:
1. Mewadahi pembentukan karakter disiplin, kepemimpinan,
dan kemandirian serta membentuk generasi yang unggul,
tangkas, tanggap, terampil, dan saling interaktif antar
anggota regu dalam upaya pembinaan dan pengembangan
pramuka penggalang,
2. Sebagai sarana bina diri sangga kerja,
3. Melaksanakan Program Kerja Dewan Koordinasi Gugus
Latih MIPA Ambalan dan Racana Wijaya Universitas
Negeri Semarang.
II. PENYELENGGARAAN
A. Nama Kegiatan
Boys Scout Competition (BSC) VII Tahun 2019
B. Tema Kegiatan
“Penta Asa (Penggalang Tanggap, Asyik, dan Bersahabat)”
C. Logo dan Maskot Kegiatan
2. D. Waktu dan Tempat
a. Technical Meeting
hari, tanggal : Minggu, 20 Oktober 2019
waktu : 09.00 s.d. selesai
tempat : Gedung D10 - 289 FMIPA UNNES
b. Pelaksanaan
hari, tanggal : Sabtu, 9 November 2019
waktu : 07.00 WIB s.d. selesai
tempat : Lingkungan FMIPA UNNES dan
sekitarnya.
E. Peserta
1. Ketentuan
a. Peserta kegiatan ini adalah perwakilan pramuka
penggalang putra dan/ putri dari Gugus Depan
SMP/MTs/sederajat se-Jawa Tengah,
b. Setiap regu terdiri atas 10 orang anggota,
c. Setiap pangkalan terdiri dari 1 kontingen yaitu 1 regu
putra dan/ 1 regu putri,
d. Setiap pangkalan boleh mengirimkan lebih dari 1
kontingen.
2. Persyaratan Peserta
a. Sehat jasmani dan rohani,
b. Mematuhi tata tertib yang telah ditentukan,
c. Melakukan daftar ulang,
d. Mengisi presensi pada setiap perlombaan dan
menunjukkan co-card,
e. Menyelesaikan administrasi pendaftaran :
1. Mengisi formulir pendaftaran online atau offline
2. Melunasi biaya pendaftaran sebesar Rp 300.000,00
per regu.
f. Menyerahkan:
1. surat tugas dari Gugus Depan,
2. form kesediaan dari Kwarcab (Form A1) setempat
(diunduh di mipa.unnes.ac.id/guslat),
3. fotokopi KTA yang masih berlaku,
4. surat izin orangtua,
5. 3 lembar pas foto berwarna ukuran 3 x 4,
6. surat keterangan sehat dari dokter, serta
7. asuransi jiwa.
Semua berkas dikumpulkan saat daftar ulang.
3. Perlengkapan Peserta
a. Perlengkapan pribadi,
b. Seragam pramuka harian,
c. Seragam olahraga dan sepatu olahraga,
d. Obat-obatan pribadi,
e. Alat tulis,
f. Alat ibadah, dan
g. Perlengkapan pribadi lainnya (sesuai kebutuhan).
F. Pembina Pendamping
1. Persyaratan Pembina Pendamping
a. Sehat jasmani dan rohani,
b. Mematuhi tata tertib yang telah ditentukan,
c. Pada saat daftar ulang menyerahkan:
1) surat tugas dari Ka Mabigus (Gugus Depan),
2) fotokopi KTA,
3) surat keterangan sehat.
2. Perlengkapan
a. Seragam pramuka,
b. Alat tulis,
c. Obat-obatan pribadi,
d. Peralatan pribadi,
e. Lainnya.
G. Administrasi
Biaya pendaftaran sebesar Rp 30.000,00 per anggota regu
dengan fasilitas yang diberikan yaitu piagam, co-card, dan
patch.
H. Pendaftaran
1. Pendaftaran dimulai tanggal 26 September s.d. 20
Oktober 2019,
2. Peserta mendaftarkan diri dengan mengisi formulir online
di website mipa.unnes.ac.id/guslat atau offline dengan
datang langsung ke Sanggar Pramuka Gedung PKM
FMIPA Universitas Negeri Semarang, Sekaran
Gunungpati Semarang 50229,
3. Pembayaran dapat dilakukan dengan:
a. Datang langsung ke Sanggar Pramuka Gedung PKM
FMIPA Universitas Negeri Semarang, Sekaran
Gunungpati Semarang 50229,
b. Melalui Rekening
Nomor 2-021-24766-1 (Bank Jateng) atas nama Risma
Andini . Konfirmasi pembayaran dengan format
KPBSCVII _ Nama Penyetor _ Nama Sekolah _ Jumlah
Regu kirim ke Risma Andini (0895399704754),
c. Bukti pembayaran wajib ditunjukkan saat daftar ulang.
4. Pusat informasi Boys Scout Competition VII Tahun 2019,
Contact person :
Heny Fitria Widyastuti (081226709852)
Fansyah Yusuf Chandra (088228660785)
5. Nomor undian lomba diambil saat daftar ulang.
I. Technical Meeting
Technical Meeting dihadiri oleh perwakilan dari masing-
masing pangkalan pada :
hari, tanggal : Minggu, 20 Oktober 2019
waktu : 09.00 WIB s.d. selesai
tempat : Gedung D10 - 289 FMIPA UNNES.
J. Penghargaan
1. Juara Umum : Piala bergilir + Piala tetap
+ Piagam + Uang
pembinaan.
2. Regu Tergiat Putra I, II, III : Piala tetap + Piagam
3. Regu Tergiat Putri I, II, III : Piala tetap + Piagan
4. Juara I, II, III Tiap Lomba : Piala tetap + Piagam
III. KEGIATAN
A. POKOK-POKOK KEGIATAN
1. Kegiatan Umum
a. Upacara pembukaan dan penutupan,
b. Ibadah.
2. Kegiatan Khusus
A. Giat Prestasi (Lomba Galang Tangkas)
a) Lomba Cerdas Tangkas Pramuka (LCTP)
Ketentuan Peserta
1) Setiap regu diwakili oleh 3 orang anggota,
2) Peserta mengenakan seragam pramuka harian dan
co card,
3) Peserta membawa alat tulis (bolpoin, pesil, dan
penghapus),
4) Setiap regu memasuki ruangan yang ditentukan
dan menempati tempat duduk sesuai dengan
nomor undian yang diterima,
5) Peserta wajib hadir 15 menit sebelum perlombaan
dimulai.
Ketentuan Lomba
1) Tahap Penyisihan
a) Peserta mengerjakan 50 soal pilihan ganda
pada lembar jawab yang disediakan,
b) Waktu mengerjakan soal 30 menit,
c) Jawaban benar mendapat skor 10 dan jawaban
salah mendapatkan skor 0,
d) Materi yang dilombakan pada babak
penyisihan adalah pengetahuan kepramukaan,
pengetahuan umum (informasi terbaru dalam
jangka waktu 5 bulan, lagu nasional, dan
daerah, kebudayaan jawa), dan materi
pelajaran (keterampilan berhitung, IPA, IPS),
e) Tiga regu dengan nilai tertinggi akan masuk ke
babak final,
f) Apabila terdapat lebih dari satu regu dengan
jumlah poin yang sama, maka akan diadakan
tahap tambahan.
2) Tahap Final
a) Terdiri atas soal lemparan dan soal rebutan,
b) Soal lemparan terdiri dari 30 soal dengan
rincian 10 soal wajib untuk setiap regu,
c) Soal rebutan terdiri dari 10 soal,
3. d) Materi yang dilombakan pada tahap final
adalah pengetahuaan kepramukaan, teknik
kepramukaan, dan pengetahuan umum
(informasi terbaru dalam jangka waktu 5 bulan
di Jawa Tengah),
e) Apabila terdapat regu yang memiliki jumlah
poin yang sama, maka akan diberikan soal
tambahan.
b) Lomba Pioneering
Ketentuan Peserta:
1) Setiap regu diwakili oleh 4 orang anggota,
2) Peserta mengenakan kaos lapangan, bersepatu bebas,
co card, dan nomor dada,
3) Peserta membawa perlengkapan lomba dari
pangkalan,
4) Peserta datang 30 menit sebelum lomba dimulai,
5) 20 menit sebelum lomba dimulai peserta sudah siap
untuk perhitungan tongkat,
6) Peserta tidak boleh mengganggu peserta lainnya.
Ketentuan Lomba:
1) Pioneering yang harus dibuat peserta adalah
“Hewan yang dapat terbang”,
2) Tongkat yang digunakan adalah kayu,
3) Tongkat yang digunakan 60 tongkat terdiri dari
tongkat panjang dan pendek,
4) Ukuran tongkat panjang maksimum 160 cm, panjang
dibawah 160 cm termasuk tongkat pendek, tongkat
tanpa dibelah,
5) Penggunaan tongkat pendek maksimal 40% (24
buah) dari jumlah keseluruhan tongkat yang
digunakan untuk pioneering,
6) Jumlah tali menyesuaikan,
7) Tongkat dan tali harus digunakan semuanya,
8) Peserta menempati kaveling dengan ukuran 3m x
3m,
9) Waktu pelaksanaan lomba 120 menit,
10) Apabila melakukan pelanggaran maka perlengkapan
yang dilanggar akan diamankan secara langsung
apabila terbukti melakukan kecurangan,
11) Ketentuan waktu:
a) Peluit 1 kali panjang : Lomba dimulai
b) Peluit 2 kali pendek : 15 menit terakhir
c) Peluit 2 kali panjang : Lomba berakhir
12) Bagi peserta yang sudah selesai bisa melapor ke
petugas timer,
13) Apabila terdapat lebih dari satu regu dengan jumlah
poin yang sama, maka akan diranking berdasarkan
kecepatan waktu pembuatan pioneering,
14) Tali dalam bentuk rapi dan tidak diperbolehkan
menggunakan wadah pada saat perlombaan.
Aturan Lomba:
1) Peserta dilarang memotong tali dan tongkat saat
pelaksanaan lomba,
2) Peserta dilarang berkomunikasi dengan pihak luar,
3) Selama perlombaan berlangsung tidak
diperkenankan melakukan pergantian anggota,
4) Peserta dilarang membawa contoh pioneering yang
akan dibuat saat pelaksanaan lomba,
5) Peserta dilarang keluar dari kaveling saat
pelaksanaan lomba.
Kriteria Penilaian:
1) Kerapihan 25%
2) Kekuatan 25%
3) Ketepatan simpul dan ikatan 25%
4) Kreativitas 25%
c) Lomba Sandi, Semaphore dan Morse (Sansemo)
Ketentuan Peserta
1) Setiap regu diwakili oleh 3 orang anggota,
2) Peserta menggunakan seragam pramuka harian
disertai co-card,
3) Peserta membawa masker,
4) Peserta hadir di lokasi kegiatan 15 menit sebelum
kegiatan.
Ketentuan Lomba
1) Sandi yang dikerjakan merupakan sandi tingkat tiga
dengan paket sandi dan pesan yang berbeda,
2) Peserta pertama meerjemahkan sandi dan
memeragakan semaphore,
3) Peserta kedua menerjemahkan semaphore dan
memeragakan morse,
4) Peserta ketiga menerjemahkan morse dan
menyampaikan pesan yang diterimanya kepada
sangga kerja,
5) Jarak antar peserta adalah 15 meter.
Pelaksanaan Lomba
1) Peserta pertama diberikan 3 lembar kertas oleh
sangga kerja meliputi; lembar soal sandi, lembar
jawab sandi dan lembar pesan yang nantinya akan
disampaikan. Dan peserta ketiga diberikan lembar
untuk menuliskan isi pesan yang akan diterima,
2) Saat bunyi peluit pertama, pesera pertama mulai
menyelesaikan sandi pada kertas pertama dan
menuliskan hasilnya di lembar jawab untuk
kemudian diserahkan kepada sangga kerja,
3) Setelah menyelesaikan sandi, peserta pertama dapat
memperagakan pesan yang ada dalam lembar pesan
kepada peserta kedua menggunakan semphore.
Selama proses pengiriman pesan dari peserta
pertama ke peserta kedua, pesera ketiga berbalik
badan sampai proses pengiriman pesan selesai dan
peserta kedua menerjemahkan pesan yang
disampaikan peserta pertama ke dalam kode morse,
4) Setelah peserta ketiga berbalik badan ke arah
peserta kedua, peserta kedua dapat memperagakan
morse untuk kemudian di terjemahkan. Pesan yang
didapat oleh peserta ketiga ditulis di dalam kertas
yang disediakan oleh sangga kerja lalu diserahkan
kepada sangga kerja,
5) Peluit pendek diakhir menandakan 5 menit terakhir,
6) Peliut Panjang akan ditiup ketika waktu sudah habis
dengan alokasi waktu secara keseluruhan adalah 15
menit,
7) Jika ada kesamaan poin maka akan diadakan
pertandingan ulang.
Kriteria Penilaian
1) Ketepatan jawaban,
d) Lomba Pentas Seni
Ketentuan Peserta
1) Setiap regu diwakili oleh 7 orang anggota,
2) Peserta datang selambat-lambatnya 15 menit
sebelum lomba dimulai..
Ketentuan Lomba
1) Setiap regu diperbolehkan menampilkan tarian
manapun yang akan ditampilkan. (bukan tari
tradisional),
2) Waktu untuk setiap penampilan yaitu maksimal 7
menit,
3) Area pementasan berukuran 7m x 5m,
4) Peserta tampil mengenakan seragam pramuka
(boleh menggunakan atribut yang mendukung),
5) Peserta dilarang menggunakan properti berupa
benda tajam, api, benda mudah terbakar, atau benda
yang membahayakan lainnya,
6) Setiap regu mengirimkan audio tarian ke email :
guslatmipa@gmail.com dan konfirmasi ke nomer
+6282242049590 (Beni Safrudin), dengan batas
waktu paling lambat tanggal Senin, 4 November
2019 pukul 22.00 WIB,
7) Nama file yang dikirim BSCVII_Pangkalan_Regu
Putra/Putri_Nama Tarian,
4. 8) Kriteria Penilaian :
a) Wiraga
b) Wirasa
c) Wirama
d) Kreativitas
e) Harmonisasi
e) Lomba PBB Tongkat
Ketentuan Peserta
1) Setiap regu diwakili oleh 10 orang anggota
(termasuk pinru),
2) Peserta lomba berseragam Pramuka sesuai SK
Kwartir Nasional Nomor 174 Tahun 2012 dan
mengenakan co card, nomor dada,
3) Peserta lomba hadir 15 menit sebelum lomba
dimulai di zona persiapan.
Ketentuan Lomba
1) Lomba Peraturan Baris-Berbaris dilakukan dengan
menggunakan tongkat dengan diameter bebas,
2) Ukuran lapangan lomba 10 meter x 12 meter,
3) Ukuran kotak komandan pasukan 60 cm x 60 cm,
4) Waktu penampilan 10 menit,
5) Ketentuan waktu :
a) Peluit panjang diawal : mulai
b) Peluit 3 kali pendek : 2 menit terakhir
c) Peluit panjang di akhir : selesai
6) Aba-aba komando berurutan sesuai lampiran.
Ketentuan penilaian
1) Gerakan PBB
a. Tingkat kesulitan
- Gerakan PBB Dasar
- Gerakan PBB Variasi dan Formasi
b. Kerapihan barisan dan kekompakan
c. Kelengkapan seragam dan atribut
2) Pemimpin regu
a. Sikap
- Ketegasan
- Penjiwaan
b. Vokal
- Intonasi
- Kelantangan
c. Penguasaan lapangan
3) Ketepatan waktu
Lampiran :
- Aba-aba / urutan gerakan.
- Lapangan lomba
B. Giat Edukasi
Tema :
“Pramuka Penggalang yang Cinta Alam dan Penuh
Karya”
Bentuk Kegiatan :
Pelatihan Hasta Karya.
Ketentuan peserta :
a. Setiap regu mengirimkan 3 anggota,
b. Peserta memakai seragam pramuka harian,
c. Waktu pelaksanaan selama 90 menit.
IV. KETENTUAN JUARA
A. Ketentuan Juara Tiap Lomba
1. Berdasarkan nilai tertinggi yang ditentukan oleh
dewan juri,
2. Berdasarkan hasil sistem gugur yang digunakan dari
mata lomba tertentu.
B. Ketentuan ReguTergiat Putra dan Putri
Berdasarkan jumlah point yang diperoleh dengan
ketentuan:
1. juara 1 (tiap lomba) mendapat 150 poin,
2. juara 2 (tiap lomba) mendapat 100 poin,
3. juara 3 (tiap lomba) mendapat 50 poin.
C. Ketentuan Juara Umum
1. Berdasarkan jumlah point yang didapat setiap
pangkalan,
2. Jika ada kesamaan poin, maka akan diambil dari emas,
perak, dan perunggu terbanyak,
3. Jika masih ada kesamaan, maka akan digunakan
sistem grade tiap mata lomba,
4. Grade mata lomba :
a. Lomba PBB Tongkat : 200, 150, 100 (poin)
b. Lomba Pentas Seni : 190, 140, 90 (poin)
c. Pioneering : 180, 130, 80 (poin)
d. LCTP : 170, 120, 70 (poin)
e. Sansemo : 160, 110, 60 (poin)
5. Ketentuan dan hal-hal lain yang belum diatur dalam
ketetapan ini akan diatur kemudian dan dilaksanakan
dengan sebaik-baiknya.
Catatan:
1. Apabila ada perubahan merujuk pada lomba akan
disampaikan pada saat Technical Meeting,
2. Setiap perkembangan dan perubahan teknis lomba terbaru
akan kami update melalui website resmi BSC VII 2019 di
alamat:
http://mipa.unnes.ac.id/guslat
V. JADWAL KEGIATAN
No. Waktu Kegiatan
1. 06.00 – 07.00 Kedatangan dan daftar ulang peserta
2. 07.00 – 08.00
Temu pembina
Upacara pembukaan
3. 08.00 – 08.30 Persiapan lomba
4.
08.30 – 09.30 Babak penyisihan LCTP
08.30 – 11.30 Lomba Pionering
08.30 – 10.30 Lomba Sansemo
5. 10.00 – 11.30 Giat Edukasi
6. 11.30 – 12.15 Ishoma
7. 12.15 – 14.00 Babak final LCTP
8. 12.15 – 14.55
RW I : Lomba PBB Tongkat
RW II : Lomba Pentas Seni
9. 14.55 – 15.25 Ishoma
10. 15.25 – 17.15
RW II :Lomba PBB Tongkat
RW I : Lomba Pentas Seni
11. 16.30 – 17.00 Persiapan upacara penutupan
12. 17.15 – selesai Upacara penutupan
5. VI. PENUTUP
1. Harapan
Boys Scout Competition (BSC) VII tahun 2019 Gugus Latih
MIPA Universitas Negeri Semarang akan sukses, lancar,
aman, dan tercapai tujuan saling pengertian dan kerjasama
antar Sangga Kerja, Pembina Pendamping, masyarakat serta
para peninjau yang penuh disiplin dan tanggung jawab
fungsi, dan peranan masing-masing,
2. Ucapan Terimakasih
Terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dan
memberikan dorongan moral maupun material serta segala
fasilitas, sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik.
Semoga amal baik dalam membina generasi muda melalui
kegiatan ini mendapat ridho dari Tuhan Yang Maha Esa dan
menjadi amal kita, Aamiin.
Sangga Kerja
Boys Scout Competition (BSC) VII 2019
Gugus Latih MIPA
Ambalan dan Racana Wijaya
Universitas Negeri Semarang
Ketua,
Heny Fitria Widyastuti
NIM 4301418035
Lampiran
Aba-aba PBBT wajib
No. Gerakan PBB
Unsur Gerakan dasar ditempat
1. Istirahat ditempat
2. Sikap sempurna
3. Hormat bendera
4. Berhitung
5. Setengah lencang kanan
6. Setengah lencang kiri
7. Lencang kanan
8. Lencang kiri
9. Hadap serong kanan
10. Hadap serong kiri
11. Hadap kanan
12. Lencang depan
13. Hadap Kiri
14. Balik kanan
15. Jalan ditempat
16. Balik kanan henti
Gerakan Berpindah Tempat
17. 4 langkah ke kanan
18 4 langkah ke kiri
19. 4 langkah ke belakang
20. 4 langkah ke depan
Gerakan Diam ke Jalan
21. Langkah biasa
22. Langkah tegap maju
23. Lari maju
24. Langkah perlahan maju
Gerakan berjalan ke berjalan
25. Langkah biasa ke tiap-tiap banjar
26. Langkah biasa ke langkah tegap
27. Langkah tegap ke langkah biasa
Gerakan berpindah arah
28. Dua Kali Belok kanan
29. Melintang Kiri
30. Balik Kanan Jalan
31. Haluan Kanan
32. Hadap Kiri Jalan
33. Bersaf Kumpul
PBB Variasi Formasi
34. Variasi Formasi
Denah PBB
Hakim
garis
Hakim
garis
Ukuran lapangan 10 x 12 meter
Keluar
Masuk
(DP 3)
Juri 3
D
Juri 2
Juri 1
DP 1
DP 2
T