Pembelajaran 4.0: Apa dan Mengapa membahas tentang gambaran pembelajaran kita dewasa ini, bagaimana harusnya pembelkajaran 4.0 dan untuk apa pentingnya pembelajaran 4.0
1. PEMBELAJARAN ABAD 21
APA & BAGAIMANA?
CATAN KUNCI
Uwes Anis Chaeruman
Dewan Penasehat APSTPISeminar Nasional MATEMATIKA VIII, Universitas Negeri Jakarta, 19 Oktober 2019.
3. Tujuan:
Siswa kelas 3 SD, dapat membedakan zat cair, padat, dan gas
Aktivitas Pembelajaran:
• Diluar ruang kelas, siswa dibagi dalam tiga kelompok. Klp 1 berpegangan erat, Klp 2
cukup merapat, Klp 3 renggang.
• Salah seorang siswa diminta menerjang kelompok-kelompok tersebut.
• Semua kelompok, duduk berkumpul dan mendiskusikan apa yang terjadi.
• Setiap kelompok diminta mengambil apa saja yang bisa di bawa dari sekitar luar
sekolah.
• Kemudian diminta mengklasifikasikan mana yang kategori padat, cair dan gas.
• Siswa kembali ke kelas, dilanjutkan dengan diskusi dan penjelasan mendalam dari
guru.
KASUS ILUSTRATIF 1
4. Tujuan:
Siswa kelas 3 SD, dapat membedakan zat cair, padat, dan gas
Aktifitas Pembelajaran:
• Diluar ruang kelas, siswa dibagi dalam tiga kelompok. Klp 1 berpegangan erat, Klp 2 cukup
merapat, Klp 3 renggang.
• Salah seorang siswa diminta menerjang kelompok-kelompok tersebut.
• Semua kelompok, duduk berkumpul dan mendiskusikan apa yang terjadi.
• Setiap kelompok diminta mengambil gambar apa saja dengan cara memotret menggunakan
kamera handphone.
• Gambar hasil pemotretan ditayangkan melalui LCD projector, kemudian siswa secara
kelompok mengklasifikasikan kedalam kategori cair, padat dan gas.
• dilanjutkan dengan diskusi dan penjelasan mendalam dari guru.
• Pasca kelas, siswa diminta merefleksikan apa yang telah dipelajari melalui sosial media seperti
instagram, facebook, dll dan minta dikomentari orang tua dan teman-temannya.
KASUS ILUSTRATIF 2
5. KASUS ILUSTRATIF 3
Tujuan:
• Siswa, dapat membandingkan teori penciptaan alam semesta antara yang satu dengan lainnya.
Aktifitas Pembelajaran:
• Siswa dibagi dalam beberapa kelompok kecil.
• Setiap kelompok diminta untuk membahas salah satu teori dari buku yang telah disediakan.
• Setiap kelompok diminta mendapatkan informasi tambahan yang relevan dengan cara searching
via internet
• Setiap kelompok, diminta menyajikan hasil bahasannya secara kreatif dengan menggunakan tool
teknologi yang familiar bagi mereka, seperti slide presentasi (misal Power Point, MSWord, dll),
foto editor, video editor, dll atau dengan cara lain, misal menggunakan gambar di karton, atau
disajikan dalam bentuk lagu, dll.
• Setiap kelompok mempresentasikan dan dibahas bersama.
• Pasca kelas, siswa diminta merefleksikan apa yang telah dipelajari melalui blog dan sosial media
seperti instagram, facebook, dll dan minta dikomentari orang tua dan teman-temannya.
6. KASUS ILUSTRATIF 4
Tujuan:
• Siswa, dapat membandingkan teori penciptaan alam semesta antara yang satu dengan
lainnya.
Aktifitas Pembelajaran:
• Guru menjelaskan konsep penciptaan alam semesta menurut beberapa pakar.
• Penjelasan dilakukan menggunakan sekitar 40 slide presentasi via LCD projector,
dilengkapi dengan animasi yang indah, kombinasi teks dan gambar via internet yang
terhubung di ruang kelas.
• Dilanjutkan dengan tanya jawab dan kesimpulan.
• Diakhiri dengan memberikan pekerjaan rumah.
8. 1 2 3 4
PEMBELAJARAN
KUNO DENGAN
TEKNOLOGI MODERN
PEMBELAJARAN
MODERN DENGAN
TEKNOLOGI MODERN
PEMBELAJARAN
MODERN DENGAN
TEKNOLOGI
SEDIAKALA
PEMBELAJARAN MODERN
9. APA KATA SURVEY ONLINE?
4%
64%
36%
4%6%
75%
35%
1%
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
80%
Correct : Hiteach Low Tech Correct : Hiteach High Tech Can not distinguish Incorrect: TradTeach HighTech
In-service Pre-service
kasus 1
sebagai pembelajaran modern
kasus 2 & 3
sebagai pembelajaran modern
kasus 2, 3 & 4
sebagai pembelajaran modern
kasus 4
sebagai pembelajaran kuno
36% guru menganggap
sejauh menggunakan teknologi
modern, maka pembelajarannya
adalah modern.
n = 3.183 guru
Chaeruman, at. al. (2019)
11. LEARNING FIRST, TECHNOLOGY SECOND
Liz Kolb (2017)
Menggunakan teknologi untuk meningkatkan proses
pembelajaran melibatkan bukan hanya sekedar belajar
tentang bagaimana menggunakan perangkat keras dan
lunak tertentu. Tapi, memerlukan suatu pemahaman
prinsip-prinsip pedagogik khusus dalam
menggunakan teknologi dalam seting pembelajaran.
TECHNOLOGY IS
NOT THE END.
IT IS A MEAN TO
MEET THE END. Okojie at. al. (2006), cited from the work of Diaz & Bottenbal (2000)
Dryden & Voss, 1999
17. TOP 10 KECAKAPAN 4.0Adapted from https://guthriejensen.com/blog/skills-future-2020-infographic/
18. TERIMA KASIH
IT IS NOT MERELY ABOUT
TECHNOLOGY. BUT, CREATING
LEARNING EXPERIENCES
WITH TECHNOLOGY.
- UWES A. CHAERUMAN -
19. TPACK Explained, http://www.tpack.org
Kolb, L (2017). Learning First, Technology Second: the Educator’s Guide to Designing Authentic Lesson.
Mishra, P. & Koehler, M. J. (2006). Technological Pedagogical Content Knowledge: A framework for teacher
knowledge. Teachers College Record, 108(6), 1017-1054. doi: 10.1111/j.1467-9620.2006.00684.x.
Mishra, P. & Koehler, M. J. (2006), Technological Pedagogical ContentKnowledge: A Framework for Teacher
Knowledge teachers College RecordVolume 108, Number 6, June 2006, pp. 1017–1054, retrieved
from http://one2oneheights.pbworks.com/f/MISHRA_PUNYA.pdf on April 10th, 2019.
Guthrie Jensen, https://guthriejensen.com/blog/skills-future-2020-infographic/
UNESCO (2011), ICT Competency Framework for Teachers, available at
https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&ved=2ahUKEwiRi4r48KTlAhXIeisK
HTo3BZ4QFjAAegQIAxAC&url=https%3A%2F%2Fiite.unesco.org%2Fpics%2Fpublications%2Fen%2Ffiles%2F3
214694.pdf&usg=AOvVaw3Y6mOtGJHTqiGPvz_f_X97
READINGS: