Perguruan Tinggi di Era Industri 4.0 memiliki banyak tantangan sekaligus peluang. Karena mahasiswa saat ini umumnya adalah kaum milenial. Oleh karena itu, pembelajaran di era industri harus menyesuaikan. Lebih jauh silakan kaji paparan berikut.
1. PENDIDIKAN TINGGI
Peluang & Tantangan
di Era Digital
UWES ANIS CHAERUMAN
Dirkektorat Pembeajaran
Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan
Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi
2. PENDIDIKAN TINGGI
Peluang
di Era Digital
Access
cost-
effective
ness
learning
effective
ness
faculty
satisfactio
n
student
satisfactio
n
(Moore, 2002)
6. 8,8% / 618 ribu
PENGANGGURAN
SARJANA
SDM PEMBANGUNAN
Tantangan 4
Indonesia Era Revolusi Industri 4.0
36/137
DAYA SAING
INDONESIA
Singapura ke-3
Malaysia ke-23
Thailand ke-32
(WEF, 2017)
(BPS, Agustus 2017)
“Employers complaint
bahwa para pekerja
tidak mempunyai skills
yang memadai” 58 % of
Employers
72 % of
Educators
Sumber : Mourshed, Farrell, Barton (2012), Education to
Employment: Designing a System that Works (survei 8.000
universitas dan industri di 25 negara).
Pasar kerja membutuhkan
kombinasi berbagai skills yang
berbeda dengan yang selama
ini diberikan oleh sistem
pendidikan tinggi (Marmolejo,
World Bank, 2017).
Total Pengangguran
Terbuka ±7 juta orang dari
±128 juta angkatan kerja
Relevansi pendidikan dan pekerjaan, perlu disesuaikan dengan
perkembangan era dan IPTEK dengan tetap memberikan
perhatian kepada aspek humanities.
“
PEKERJAAN &
EMPLOYER
PENDIDIKA
N
ERA REVOLUSI
INDUSTRI 4.0
8. Universitas perlu
mencari metoda untuk
mengembangkan
kapasitas kognitif
mahasiswa: higher
order mental skills,
berpikir kritis &
sistemik: amat penting
untuk bertahan di era
revolusi industri 4.0.
Keterampilan:
1. Kepemimpinan (leadership)
2. Bekerja dalam tim (team work)
Kelincahan dan kematangan budaya
(cultural agility):
Mahasiswa dengan berbagai latar
belakang mampu bekerja dalam
lingkungan yang berbeda (dalam/luar
negeri).
Entrepreneurship (termasuk social
entrepreneurship):
Harus merupakan kapasitas dasar
yang dimiliki oleh semua mahasiswa.
• Studi tematik berbagai
disiplin, hubungkan dengan
dunia nyata, project based-
learning.
• Melalui General Education,
Ekstra-kurikuler.
--------------------------------------
• Magang/kerja praktek/co-op
program (al. higher order
skills, leadership, team work)
(Northeastern, 2014)
Agar manusia bisa berfungsi dengan baik di lingkungan manusia:
Humanities, Komunikasi, & Desain.
“
Bagaimana
mengajarnya?
(Aoun, 2017)
LITERASI MANUSIA
9. GEN-RI 4.0
Solusi
General Education + Kompetensi Revolusi Industri 4.0
Literasi manusia menjadi bagian dari
General Education yang harus
dikuasai mahasiswa. Literasi data &
teknologi dapat diterapkan dalam
mata kuliah pilihan.
“
Literasi Data •
Literasi Teknologi •
Literasi Manusia •
General
Education
Kemampua
n Kognitif
Belajar
Sepanjang
Hayat
• Berpikir kritis,
sistemik, lateral, &
tingkat tinggi
• Entrepreneurship
Literasi
Baru
Kegiatan
Ko & Ekstra-
kurikuler
10. Tidak sedikit perguruan tinggi di negara maju yang
memfasilitasi lifelong learning (sudah dianggap hal yang
amat penting, USA: 12,8 juta mahasiswa/tahun) dengan
suatu unit khusus, disediakan untuk pembelajar lanjut yang
ingin memperoleh pengetahuan/ keterampilan atau
kompetensi baru yang sesuai dengan perubahan
teknologi/pekerjaan.
BELAJAR SEPANJANG HAYAT
Belajar sepanjang hayat perlu difasilitasi oleh universitas
(karena pendidikan tidak berhenti setelah memperoleh
ijazah).
Lifelong learning is becoming an economic
imperative (Economist, 2017)
“
Belajar
Sepanjang
Hayat
11. PENDIDIKAN DI ERA DIGITAL
Demography Globalisation Immigration Technology Labour Market
Drivers
Labour market trends & demands
New skills
Personalisation
Team-, networking
Empathy, compassion
Co-constructing
Managing, organizing
Meta-cognitive skills
Failing forward
Personal
skills
Social
skills
Learning
skills
Initiative, resilience
Responsibility
Risk-taking, creativity
Collaboration
Informalisation
Education & Training
Learner-
centred
Social
learning
Lifewide
learning
New ways of learning
Peer-learning
Sharing & collaborating
In communities
Anywhere, anytime
Blended virtual & real
Combining
Tailormade& targeted
Active & constructive
Motivating & engaging
Source/providers
? ? ?
Augmented Reality Data mining Learning analytics
3D virtual worlds Social networks Games Mobiles
Artificial inteligence
e-books OER ePortfolios
Electronic tutors
LMS
ICT Trends
13. Reorientasi Kurikulum
• General Education: Revolusi Mental Mahasiswa
• Literasi baru (data, teknologi, humanities)
dikembangkan dan diajarkan.
• Kegiatan ekstra kurikuler untuk pengembangan
kepemimpinan dan bekerja dalam tim agar terus
dikembangkan.
• Entrepreneurship dan internship agar diwajibkan.
Unit Khusus Lifelong Learning
Disarankan perguruan tinggi mempunyai unit yang
secara khusus memberikan layanan lifelong learning.
PENDIDIKAN TINGGI
Kebijakan Ditjen Belmawa
Era Revolusi Industri 4.0
Hybrid/Blended Learning, Online
Menerapkan sistem pengajaran Hybrid/Blended
Learning melalui SPADA-IdREN.
Hibah dan Bimtek dari Belmawa untuk reorientasi
kurikulum (GEN-RI 4.0) untuk 400 PT