SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 25
Issu kerusakan
                            lingkungan
                                                   Aktivitas mc



                              Imbasnya
                            Pembangunan


                                                 Diatur dengan :
                                                  UU, PP, Kep-
       Clean produc       Ditetapkan baku        Men LH, & Kep.
                          mutu lingkungan          Ka-Bapedal


                          Setiap kegiatan usaha dgn :
WAJIB MEMILIKI AMDAL      Tujuan tertentu
 (PP. No. 27 thn 1999)    Ukuran / demensi tertentu
    UU No. 32/2009        Keterlibatan sosial
   Konsep dasar : prakiraan akibat/dampak dari suatu
    kegiatan yg akan dilakukan, dan kemudian memikirkan
    tindakan apa yg perlu dilakukan utk memperbesar atau
    memperkecil akibat kegiatan tsb.
   Secara Formal konsep AMDAL berasal dari AS th 1969,
    dengan maksud untuk merencanakan tindakan preventip
    thd kerusakan lingkungan yg mungkin terjadi dgn
    adanya rencana pembangunan.
   Di Indonesia AMDAL diatur dlm UU No. 4/1982, pasal 16
    ( UU tentang Ketentuan-ketentuan Pokok Pengelolaan
    Lingkungan Hidup) , yg pelaksanaannya diatur dalam
    Peraturan Pemerintah No. 29/1986 yg mulai berlaku
    pada 5 Juni 1987.
 Dalam  UU no. 4/1982, dampak
 diartikan sebagai pengaruh
 aktivitas manusia dlm
 pembangunan thd lingkungan.
 TujuanUU no. 4/1982 adalah
 untuk melindungi lingkungan thd
 pembangunan yg tidak bijaksana.
   UU. No.4, 1982 (disebut UU LH) dan PP.No.29
    thn 1986, efektif berlaku 5 Juni 1983.

   Saat ini PP. No.29/86 sudah tidak berlaku
    (demikian pula PP. 51/1993 yang semula
    sebagai pengganti PP.29/86), diganti dengan
    PP.No.27/99(UU Peng.LH).

   PP.N. 27/99; Kepmen LH.No.2/2002; Kepmen
    LH.No. 3/2002; Kepmen LH No. 41/2002;
    Kep.Ka-Bapedal No.8/2002, serta Kep.Ka-
    Bapedal No.9/2000.
AMDAL: Kajian mengenai dampak besar dan
penting suatu usaha dan/atau kegiatan yang
direncanakan pada lingkungan hidup yang
diperlukan pada proses pengambilan keputusan
tentang penyelenggaraan usaha dan/ atau kegiatan

UU.No.23/1997. Ps 15 ayat 1.Setiap rencana usaha
dan /kegiatan yang memungkinkan dapat
menimbulkan dampak besar dan penting terhadap
lingkungan wajib memiliki Analisis Mengenai
Dampak Lingkungan (AMDAL).

UU.No.32/2009. Ps 22 ayat 1.Setiap usaha dan /atau
kegiatan yang berdampak penting terhadap
lingkungan hidup wajib AMDAL. (dipakai saat ini)
 Besar dan jumlah penduduk yang akan kena
  dampak
 Luas wilayah penyebaran dampak
 Lamanya dampak berlangsung
 Intensitas dampak
 Banyaknya komponen lingkungan lainnya
  yang akan terkena
 Sifat komulatif dampak tersebut
 Reversible atau Ireversible


Proyek Pembangunan   Dampak    Lingkungan
DOKUMEN AMDAL HARUS DISUSUN OLEH :
1. Pemrakarsa  Konsultan
2. Penyusun dokumen AMDAL : Lulusan
   kursus AMDAL B, atau seseorang yang
   berpengalaman dalam ANDAL (dengan
   kualifikasi), Lulusan training luar negeri
   (dengan kualifikasi) dimana mereka telah
   diberi lisensi dan didaftar setelah
   menempuh ujian negara.
3. Memiliki Sertifikasi AMDAL
 Agar pelaksanaan AMDAL berjalan efektif dan
  dapat mencapai sasaran yang diharapkan,
  pengawasannya dikaitkan dengan mekanisme
  perijinan
 Peraturan pemerinntahh tentang AMDAL secara

  jelas menegaskan bahwa AMDAL adalah satu
  syarat perijinan, dimana para pengambil
  keputusan wajib mempertimbangkan hasil studi
  AMDAL sebelum memberikan ijin usaha/kegiatan
BAGI PEMRAKARSA :
1. Memberi informasi tentang manfaat dan resiko serta
   sasaran usaha/kegiatan
2. Memberi informasi tentang kondisi lingkungan

3. Menghindari kemungkinan terjadinya konflik

4. Meningkatkan partisipasi masyarakat sekitar

BAGI PEMERINTAH
1. Mencegah terjadinnya kerusakan dan pemborosan SDA

2. Menghindari konflik dengan proyek lain

3. Menjamin manfaat yang jelas

4. Menjamin kelangsungan pembangunan yang
   berkelanjutan
5. Pertimbangan ijin usaha

6. Untuk penataan ruang
DOKUMEN AMDAL TERDIRI DARI :
1. Dokumen Kerangka Acuan Analisis Dampak Lingkungan
   (Ka-ANDAL)
2. Dokumen Analisis Dampak Lingkungan (ANDAL)
3. Dokumen Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL)
4. Dokumen Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL)


   Dokumen Ka-ANDAL disusun terlebih dahulu untuk
    menemukan lingkup studi dan mengidentifikasi isu-isu
    pokok yang harus diperhatikan dalam menyusun ANDAL
   Dokumen ini dinilai di hadapan Komisi penilai AMDAL
   Setelah disetujui isinya, barulah penyusuna ANDAL, RKL,
    dan RPL dapat dilaksanakan.
KERANGKA ACUAN ANDAL (Ka-ANDAL)
1. Kerangka Acuan : ruang lingkup studi Analisis dampak
   lingkungan yang merupakan hasil pelingkupan yang
   disepakati oleh pemrakarsa/ penyusun AMDAL dan
   komisi penilai AMDAL

2. Tujuan Penyusunan Ka-ANDAL :
 Merumuskan ruang lingkup dan kedalaman studi
   ANDAL
 Mengarahkan studi ANDAL agar berjalan secara efektif
   dan efisieen sesuai dengan biaya, tenaga dan waktu
   yang tersedia
PROSEDUR AMDAL DI INDONESIA
1. Prosedur penpisan (Screening) wajib AMDAL
2. Proses pengumuman dan konsultasi masyarakat
3. Penyusunan dan penilaian Ka-ANDAL
4. Penyusunan dan penilaian ANDAL, RKL, dan RPL.
2.Proses Pengumuman dan Konsultasi Masyarakat :
  SK Ka-Bapedal No. 8/2000 pemrakarsa wajib
  mengumumkan rencana kegiatan selama waktu
  yang ditentukan untuk menerima masukan dari
  masyarakat sebelum menyusun Ka-ANDAL
4. Proses Penyusunan dan Penilaian ANDAL, RKL, dan
  RPL  Pennyusunnan ANDAL, RKL, dan RPL dilakukan
  denngan mengacu pada Ka-ANDAL yang telah
  disepakati (hasil pennilaian komisi AMDAL)
  Setelah selesai disusun, pemrakarsa dpt menngajukan
  dokumen kapada komisi penilai AMDAL untuk dinilai
  (lama waktunya 75 hari) diluar waktu yanng dibutuhkan
  untuk penyempurnaan.
Upaya yang dilakukan dalam pengelolaan dan
pemantauan lingkungan hidup oleh penanggung jawab
atau kegiatan yang tidak wajib melakukan AMDAL 
(Kepmen LH No. 86/2002, tentang pedoman pelaksanaan
pengelolaan lingkungan hidup dan upaya pemantauan
lingkungan hidup)
 Identitas pemrakarsa
 Rencana usaha dan/ atau kegiatan

 Dampak lingkungan yang akan terjadi

 Program pengelolaan dan pemantauan lingkungan

 Tandatangan SPPL. (Surat Pernyataan Pengelolaan Lingkungan)
 Instansi yang bertanggung jawab dibidang pengelolaan
  lingkungan hidup Kabupaten/Kota untuk kegiatan yang
  berlokasi pada suatu wilayah Kabupaten/ Kota.
 Instansai yang bertanggung jawab dibidang pengelolaan
  lingkungan hidup Propinsi untuk kegiatan yang berlokasi
  lebih dari satu Kabupaten/ Kota.
 Instansi yang bertanggung jawab dibidang pengelolaan
  lingkungan hidup dan pengendalian dampak lingkungan
  untuk kegiatan yang berlokasi lebih dari satu propinsi atau
  lintas batas negara.
   AMDAL dan Audit Lingkungan Hidup Wajib :
    Bagi kegiatan yang telah berjalan dan belum memiliki
    dokumen pengelolaan lingkungan hidup (RKL-RPL) sehingga
    dalam operasionalnya melayani peraturan perundang-
    undangan dibidang lingkungan hidup, maka kegiatan tersebut
    tidak dikenakan kewajiban AMDAL, tetapi wajib dikenakan
    Audit Lingkungan Hidup(Kepmen LH No. 30 tahun 2001
    tentang pedoman pelaksanaan Audit Lingkungan yang
    diwajibkan)
AMDAL dan Audit Lingkungan Hidup sukarela :
Kegiatan yang telah memiliki AMDAL dan dalam
operasionalnya menghendaki untuk meningkatkan
ketaatan dalam pengelolaan lingkungan hidup dapat
melakukan Audit Lingkungan secara sukarela yang
merupakan alat pengelolaan dan pemantauan yang
bersifat inernal.
Pelaksanaan Mengacu kepada Kepmen LH No.
42/1994, tentang panduan umum pelaksanaan Audit
Lingkungan.
Dokumen –dokumen tersebut antara lain :
• Audit Lingkungan suka rela

• Dokumen – dokumen yang diatur dalam ISO 14000

• Dokumen-dokumen yang dipermosikan penyusunannya

  oleh asosiasi-asosiasi industri/bisnis, dll.
OPTIMALKAN AMDAL

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Pihak yang terlibat dalam penyusunan amdal
Pihak yang terlibat dalam penyusunan amdalPihak yang terlibat dalam penyusunan amdal
Pihak yang terlibat dalam penyusunan amdalMartheana Kencanawati
 
Indeks Kualitas Lingkungan Hidup 2018
Indeks Kualitas Lingkungan Hidup 2018Indeks Kualitas Lingkungan Hidup 2018
Indeks Kualitas Lingkungan Hidup 2018Lestari Moerdijat
 
Peraturan Pemerintah No. 74 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Bahan Berbahaya da...
Peraturan Pemerintah No. 74 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Bahan Berbahaya da...Peraturan Pemerintah No. 74 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Bahan Berbahaya da...
Peraturan Pemerintah No. 74 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Bahan Berbahaya da...Penataan Ruang
 
Amdal (analisa mengenai dampak lingkungan)
Amdal (analisa mengenai dampak lingkungan)Amdal (analisa mengenai dampak lingkungan)
Amdal (analisa mengenai dampak lingkungan)Phietry Qoeerneyach
 
Pengelolaan lahan basah (mangrove dan gambut)
Pengelolaan lahan basah (mangrove dan gambut)Pengelolaan lahan basah (mangrove dan gambut)
Pengelolaan lahan basah (mangrove dan gambut)CIFOR-ICRAF
 
Peraturan ttg penilaian amdal 1113
Peraturan ttg penilaian amdal 1113Peraturan ttg penilaian amdal 1113
Peraturan ttg penilaian amdal 1113Wahyu Yuns
 
Ekoling6. sistem managemen lingkungan
Ekoling6. sistem managemen lingkunganEkoling6. sistem managemen lingkungan
Ekoling6. sistem managemen lingkunganWahyu Yuns
 
IDENTIFIKASI DAMPAK LINGKUNGAN (METODE & CONTOH DAMPAK_new 2019.pptx
IDENTIFIKASI DAMPAK LINGKUNGAN (METODE & CONTOH DAMPAK_new 2019.pptxIDENTIFIKASI DAMPAK LINGKUNGAN (METODE & CONTOH DAMPAK_new 2019.pptx
IDENTIFIKASI DAMPAK LINGKUNGAN (METODE & CONTOH DAMPAK_new 2019.pptxpuspaidiputra
 
Proses Penyusunan Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan (bagian 1/3)
Proses Penyusunan Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan (bagian 1/3)Proses Penyusunan Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan (bagian 1/3)
Proses Penyusunan Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan (bagian 1/3)Joy Irman
 
P.102 pedoman penyusunan dokumen lingkungan hidup bagi usaha danatau kegiatan...
P.102 pedoman penyusunan dokumen lingkungan hidup bagi usaha danatau kegiatan...P.102 pedoman penyusunan dokumen lingkungan hidup bagi usaha danatau kegiatan...
P.102 pedoman penyusunan dokumen lingkungan hidup bagi usaha danatau kegiatan...Anjas Asmara, S.Si
 
Pengendalian Lingkungan Hidup dalam Pemanfaatan Ruang
Pengendalian Lingkungan Hidup dalam Pemanfaatan RuangPengendalian Lingkungan Hidup dalam Pemanfaatan Ruang
Pengendalian Lingkungan Hidup dalam Pemanfaatan Ruangushfia
 
PERENCANAAN TATA RUANG
PERENCANAAN TATA RUANGPERENCANAAN TATA RUANG
PERENCANAAN TATA RUANGDadang Solihin
 
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/Kota
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/KotaPedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/Kota
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/KotaPenataan Ruang
 
Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...
Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...
Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...Penataan Ruang
 
Definisi dan Istilah dalam Penanganan Sampah
Definisi dan Istilah dalam Penanganan SampahDefinisi dan Istilah dalam Penanganan Sampah
Definisi dan Istilah dalam Penanganan SampahJoy Irman
 

La actualidad más candente (20)

AMDAL
AMDALAMDAL
AMDAL
 
AMDAL
AMDALAMDAL
AMDAL
 
Pihak yang terlibat dalam penyusunan amdal
Pihak yang terlibat dalam penyusunan amdalPihak yang terlibat dalam penyusunan amdal
Pihak yang terlibat dalam penyusunan amdal
 
Indeks Kualitas Lingkungan Hidup 2018
Indeks Kualitas Lingkungan Hidup 2018Indeks Kualitas Lingkungan Hidup 2018
Indeks Kualitas Lingkungan Hidup 2018
 
Matriks ukl upl
Matriks ukl uplMatriks ukl upl
Matriks ukl upl
 
Peraturan Pemerintah No. 74 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Bahan Berbahaya da...
Peraturan Pemerintah No. 74 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Bahan Berbahaya da...Peraturan Pemerintah No. 74 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Bahan Berbahaya da...
Peraturan Pemerintah No. 74 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Bahan Berbahaya da...
 
Amdal (analisa mengenai dampak lingkungan)
Amdal (analisa mengenai dampak lingkungan)Amdal (analisa mengenai dampak lingkungan)
Amdal (analisa mengenai dampak lingkungan)
 
Pengelolaan lahan basah (mangrove dan gambut)
Pengelolaan lahan basah (mangrove dan gambut)Pengelolaan lahan basah (mangrove dan gambut)
Pengelolaan lahan basah (mangrove dan gambut)
 
Peraturan ttg penilaian amdal 1113
Peraturan ttg penilaian amdal 1113Peraturan ttg penilaian amdal 1113
Peraturan ttg penilaian amdal 1113
 
Ekoling6. sistem managemen lingkungan
Ekoling6. sistem managemen lingkunganEkoling6. sistem managemen lingkungan
Ekoling6. sistem managemen lingkungan
 
IDENTIFIKASI DAMPAK LINGKUNGAN (METODE & CONTOH DAMPAK_new 2019.pptx
IDENTIFIKASI DAMPAK LINGKUNGAN (METODE & CONTOH DAMPAK_new 2019.pptxIDENTIFIKASI DAMPAK LINGKUNGAN (METODE & CONTOH DAMPAK_new 2019.pptx
IDENTIFIKASI DAMPAK LINGKUNGAN (METODE & CONTOH DAMPAK_new 2019.pptx
 
Kesehatan lingkungan
Kesehatan lingkunganKesehatan lingkungan
Kesehatan lingkungan
 
Proses Penyusunan Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan (bagian 1/3)
Proses Penyusunan Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan (bagian 1/3)Proses Penyusunan Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan (bagian 1/3)
Proses Penyusunan Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan (bagian 1/3)
 
P.102 pedoman penyusunan dokumen lingkungan hidup bagi usaha danatau kegiatan...
P.102 pedoman penyusunan dokumen lingkungan hidup bagi usaha danatau kegiatan...P.102 pedoman penyusunan dokumen lingkungan hidup bagi usaha danatau kegiatan...
P.102 pedoman penyusunan dokumen lingkungan hidup bagi usaha danatau kegiatan...
 
Pengendalian Lingkungan Hidup dalam Pemanfaatan Ruang
Pengendalian Lingkungan Hidup dalam Pemanfaatan RuangPengendalian Lingkungan Hidup dalam Pemanfaatan Ruang
Pengendalian Lingkungan Hidup dalam Pemanfaatan Ruang
 
PERENCANAAN TATA RUANG
PERENCANAAN TATA RUANGPERENCANAAN TATA RUANG
PERENCANAAN TATA RUANG
 
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/Kota
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/KotaPedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/Kota
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/Kota
 
Amdal ppt
Amdal pptAmdal ppt
Amdal ppt
 
Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...
Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...
Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...
 
Definisi dan Istilah dalam Penanganan Sampah
Definisi dan Istilah dalam Penanganan SampahDefinisi dan Istilah dalam Penanganan Sampah
Definisi dan Istilah dalam Penanganan Sampah
 

Similar a OPTIMALKAN AMDAL

Pengertian, proses dan manfaat andal muchsin
Pengertian, proses dan manfaat andal muchsinPengertian, proses dan manfaat andal muchsin
Pengertian, proses dan manfaat andal muchsinraysa hasdi
 
Materi 1b pengertian amdal
Materi 1b pengertian amdalMateri 1b pengertian amdal
Materi 1b pengertian amdalHaris Huru Weo
 
UU Nomor 32 Tahun 2009 Tentang PPLH
UU Nomor 32 Tahun 2009 Tentang PPLHUU Nomor 32 Tahun 2009 Tentang PPLH
UU Nomor 32 Tahun 2009 Tentang PPLHWahyu Ojan
 
asas-asas pengetahuan lingkungan
asas-asas pengetahuan lingkunganasas-asas pengetahuan lingkungan
asas-asas pengetahuan lingkunganthiarramadhan
 
Materiamdalforup pptx-130121223558-phpapp03
Materiamdalforup pptx-130121223558-phpapp03Materiamdalforup pptx-130121223558-phpapp03
Materiamdalforup pptx-130121223558-phpapp03M Nasution
 
Materiamdalforup pptx-130121223558-phpapp01
Materiamdalforup pptx-130121223558-phpapp01Materiamdalforup pptx-130121223558-phpapp01
Materiamdalforup pptx-130121223558-phpapp01M Nasution
 
Analisis mengenai dampak lingkungan
Analisis mengenai dampak lingkunganAnalisis mengenai dampak lingkungan
Analisis mengenai dampak lingkunganAlex Luttu
 
AMDAL (ANALISIS MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN) ppt
AMDAL (ANALISIS MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN) pptAMDAL (ANALISIS MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN) ppt
AMDAL (ANALISIS MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN) pptvaniahapsari1
 
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.pptAMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.pptRadhitaMayPutri
 

Similar a OPTIMALKAN AMDAL (20)

Pengertian, proses dan manfaat andal muchsin
Pengertian, proses dan manfaat andal muchsinPengertian, proses dan manfaat andal muchsin
Pengertian, proses dan manfaat andal muchsin
 
Amdal
AmdalAmdal
Amdal
 
Materi 1b pengertian amdal
Materi 1b pengertian amdalMateri 1b pengertian amdal
Materi 1b pengertian amdal
 
Makalah amdal
Makalah amdalMakalah amdal
Makalah amdal
 
UU Nomor 32 Tahun 2009 Tentang PPLH
UU Nomor 32 Tahun 2009 Tentang PPLHUU Nomor 32 Tahun 2009 Tentang PPLH
UU Nomor 32 Tahun 2009 Tentang PPLH
 
Arti dan peran amdal
Arti dan peran amdalArti dan peran amdal
Arti dan peran amdal
 
Bahan Ajar Teknik Lingkungan.pdf
Bahan Ajar Teknik Lingkungan.pdfBahan Ajar Teknik Lingkungan.pdf
Bahan Ajar Teknik Lingkungan.pdf
 
AMDAL
AMDALAMDAL
AMDAL
 
asas-asas pengetahuan lingkungan
asas-asas pengetahuan lingkunganasas-asas pengetahuan lingkungan
asas-asas pengetahuan lingkungan
 
Materiamdalforup pptx-130121223558-phpapp03
Materiamdalforup pptx-130121223558-phpapp03Materiamdalforup pptx-130121223558-phpapp03
Materiamdalforup pptx-130121223558-phpapp03
 
Materiamdalforup pptx-130121223558-phpapp01
Materiamdalforup pptx-130121223558-phpapp01Materiamdalforup pptx-130121223558-phpapp01
Materiamdalforup pptx-130121223558-phpapp01
 
Analisis mengenai dampak lingkungan
Analisis mengenai dampak lingkunganAnalisis mengenai dampak lingkungan
Analisis mengenai dampak lingkungan
 
AMDAL (ANALISIS MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN) ppt
AMDAL (ANALISIS MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN) pptAMDAL (ANALISIS MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN) ppt
AMDAL (ANALISIS MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN) ppt
 
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.pptAMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
 
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.pptAMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
 
151703437 tor-ukl-upl-flyover-pdf
151703437 tor-ukl-upl-flyover-pdf151703437 tor-ukl-upl-flyover-pdf
151703437 tor-ukl-upl-flyover-pdf
 
AMDAL.pdf
AMDAL.pdfAMDAL.pdf
AMDAL.pdf
 
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.pptAMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
 
ADKL.pdf
ADKL.pdfADKL.pdf
ADKL.pdf
 
Amd4 l
Amd4 lAmd4 l
Amd4 l
 

Más de Zeus Kang

K 5-6 (global warming) -1]
K 5-6 (global warming) -1]K 5-6 (global warming) -1]
K 5-6 (global warming) -1]Zeus Kang
 
Dinamika perkembangan pol di indonesia
Dinamika perkembangan pol di indonesiaDinamika perkembangan pol di indonesia
Dinamika perkembangan pol di indonesiaZeus Kang
 
Review. desentoda.kp
Review. desentoda.kpReview. desentoda.kp
Review. desentoda.kpZeus Kang
 
Mk.otoda dan kebijakan politik.1
Mk.otoda dan kebijakan politik.1Mk.otoda dan kebijakan politik.1
Mk.otoda dan kebijakan politik.1Zeus Kang
 
Mk. otoda & keb. pol. 4 hubungan antara pemerintah dgn spm.
Mk. otoda & keb. pol. 4 hubungan antara pemerintah dgn spm.Mk. otoda & keb. pol. 4 hubungan antara pemerintah dgn spm.
Mk. otoda & keb. pol. 4 hubungan antara pemerintah dgn spm.Zeus Kang
 

Más de Zeus Kang (6)

K 5-6 (global warming) -1]
K 5-6 (global warming) -1]K 5-6 (global warming) -1]
K 5-6 (global warming) -1]
 
K 2 dan 3 2
K 2 dan 3  2K 2 dan 3  2
K 2 dan 3 2
 
Dinamika perkembangan pol di indonesia
Dinamika perkembangan pol di indonesiaDinamika perkembangan pol di indonesia
Dinamika perkembangan pol di indonesia
 
Review. desentoda.kp
Review. desentoda.kpReview. desentoda.kp
Review. desentoda.kp
 
Mk.otoda dan kebijakan politik.1
Mk.otoda dan kebijakan politik.1Mk.otoda dan kebijakan politik.1
Mk.otoda dan kebijakan politik.1
 
Mk. otoda & keb. pol. 4 hubungan antara pemerintah dgn spm.
Mk. otoda & keb. pol. 4 hubungan antara pemerintah dgn spm.Mk. otoda & keb. pol. 4 hubungan antara pemerintah dgn spm.
Mk. otoda & keb. pol. 4 hubungan antara pemerintah dgn spm.
 

Último

Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfandriasyulianto57
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasihssuserfcb9e3
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuHANHAN164733
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfcicovendra
 
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukanPLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukanssuserc81826
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxssuser0239c1
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaDinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaEzraCalva
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...NiswatuzZahroh
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfNURAFIFAHBINTIJAMALU
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdfWahyudinST
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptssuser940815
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxFardanassegaf
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 

Último (20)

Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
 
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukanPLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaDinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 

OPTIMALKAN AMDAL

  • 1.
  • 2. Issu kerusakan lingkungan Aktivitas mc Imbasnya Pembangunan Diatur dengan : UU, PP, Kep- Clean produc Ditetapkan baku Men LH, & Kep. mutu lingkungan Ka-Bapedal Setiap kegiatan usaha dgn : WAJIB MEMILIKI AMDAL  Tujuan tertentu (PP. No. 27 thn 1999)  Ukuran / demensi tertentu UU No. 32/2009  Keterlibatan sosial
  • 3. Konsep dasar : prakiraan akibat/dampak dari suatu kegiatan yg akan dilakukan, dan kemudian memikirkan tindakan apa yg perlu dilakukan utk memperbesar atau memperkecil akibat kegiatan tsb.  Secara Formal konsep AMDAL berasal dari AS th 1969, dengan maksud untuk merencanakan tindakan preventip thd kerusakan lingkungan yg mungkin terjadi dgn adanya rencana pembangunan.  Di Indonesia AMDAL diatur dlm UU No. 4/1982, pasal 16 ( UU tentang Ketentuan-ketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup) , yg pelaksanaannya diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 29/1986 yg mulai berlaku pada 5 Juni 1987.
  • 4.  Dalam UU no. 4/1982, dampak diartikan sebagai pengaruh aktivitas manusia dlm pembangunan thd lingkungan.  TujuanUU no. 4/1982 adalah untuk melindungi lingkungan thd pembangunan yg tidak bijaksana.
  • 5. UU. No.4, 1982 (disebut UU LH) dan PP.No.29 thn 1986, efektif berlaku 5 Juni 1983.  Saat ini PP. No.29/86 sudah tidak berlaku (demikian pula PP. 51/1993 yang semula sebagai pengganti PP.29/86), diganti dengan PP.No.27/99(UU Peng.LH).  PP.N. 27/99; Kepmen LH.No.2/2002; Kepmen LH.No. 3/2002; Kepmen LH No. 41/2002; Kep.Ka-Bapedal No.8/2002, serta Kep.Ka- Bapedal No.9/2000.
  • 6. AMDAL: Kajian mengenai dampak besar dan penting suatu usaha dan/atau kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan pada proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan/ atau kegiatan UU.No.23/1997. Ps 15 ayat 1.Setiap rencana usaha dan /kegiatan yang memungkinkan dapat menimbulkan dampak besar dan penting terhadap lingkungan wajib memiliki Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL). UU.No.32/2009. Ps 22 ayat 1.Setiap usaha dan /atau kegiatan yang berdampak penting terhadap lingkungan hidup wajib AMDAL. (dipakai saat ini)
  • 7.  Besar dan jumlah penduduk yang akan kena dampak  Luas wilayah penyebaran dampak  Lamanya dampak berlangsung  Intensitas dampak  Banyaknya komponen lingkungan lainnya yang akan terkena  Sifat komulatif dampak tersebut  Reversible atau Ireversible Proyek Pembangunan Dampak Lingkungan
  • 8. DOKUMEN AMDAL HARUS DISUSUN OLEH : 1. Pemrakarsa  Konsultan 2. Penyusun dokumen AMDAL : Lulusan kursus AMDAL B, atau seseorang yang berpengalaman dalam ANDAL (dengan kualifikasi), Lulusan training luar negeri (dengan kualifikasi) dimana mereka telah diberi lisensi dan didaftar setelah menempuh ujian negara. 3. Memiliki Sertifikasi AMDAL
  • 9.  Agar pelaksanaan AMDAL berjalan efektif dan dapat mencapai sasaran yang diharapkan, pengawasannya dikaitkan dengan mekanisme perijinan  Peraturan pemerinntahh tentang AMDAL secara jelas menegaskan bahwa AMDAL adalah satu syarat perijinan, dimana para pengambil keputusan wajib mempertimbangkan hasil studi AMDAL sebelum memberikan ijin usaha/kegiatan
  • 10. BAGI PEMRAKARSA : 1. Memberi informasi tentang manfaat dan resiko serta sasaran usaha/kegiatan 2. Memberi informasi tentang kondisi lingkungan 3. Menghindari kemungkinan terjadinya konflik 4. Meningkatkan partisipasi masyarakat sekitar BAGI PEMERINTAH 1. Mencegah terjadinnya kerusakan dan pemborosan SDA 2. Menghindari konflik dengan proyek lain 3. Menjamin manfaat yang jelas 4. Menjamin kelangsungan pembangunan yang berkelanjutan 5. Pertimbangan ijin usaha 6. Untuk penataan ruang
  • 11.
  • 12. DOKUMEN AMDAL TERDIRI DARI : 1. Dokumen Kerangka Acuan Analisis Dampak Lingkungan (Ka-ANDAL) 2. Dokumen Analisis Dampak Lingkungan (ANDAL) 3. Dokumen Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL) 4. Dokumen Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL)  Dokumen Ka-ANDAL disusun terlebih dahulu untuk menemukan lingkup studi dan mengidentifikasi isu-isu pokok yang harus diperhatikan dalam menyusun ANDAL  Dokumen ini dinilai di hadapan Komisi penilai AMDAL  Setelah disetujui isinya, barulah penyusuna ANDAL, RKL, dan RPL dapat dilaksanakan.
  • 13. KERANGKA ACUAN ANDAL (Ka-ANDAL) 1. Kerangka Acuan : ruang lingkup studi Analisis dampak lingkungan yang merupakan hasil pelingkupan yang disepakati oleh pemrakarsa/ penyusun AMDAL dan komisi penilai AMDAL 2. Tujuan Penyusunan Ka-ANDAL :  Merumuskan ruang lingkup dan kedalaman studi ANDAL  Mengarahkan studi ANDAL agar berjalan secara efektif dan efisieen sesuai dengan biaya, tenaga dan waktu yang tersedia
  • 14. PROSEDUR AMDAL DI INDONESIA 1. Prosedur penpisan (Screening) wajib AMDAL 2. Proses pengumuman dan konsultasi masyarakat 3. Penyusunan dan penilaian Ka-ANDAL 4. Penyusunan dan penilaian ANDAL, RKL, dan RPL.
  • 15. 2.Proses Pengumuman dan Konsultasi Masyarakat : SK Ka-Bapedal No. 8/2000 pemrakarsa wajib mengumumkan rencana kegiatan selama waktu yang ditentukan untuk menerima masukan dari masyarakat sebelum menyusun Ka-ANDAL
  • 16. 4. Proses Penyusunan dan Penilaian ANDAL, RKL, dan RPL  Pennyusunnan ANDAL, RKL, dan RPL dilakukan denngan mengacu pada Ka-ANDAL yang telah disepakati (hasil pennilaian komisi AMDAL) Setelah selesai disusun, pemrakarsa dpt menngajukan dokumen kapada komisi penilai AMDAL untuk dinilai (lama waktunya 75 hari) diluar waktu yanng dibutuhkan untuk penyempurnaan.
  • 17.
  • 18. Upaya yang dilakukan dalam pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup oleh penanggung jawab atau kegiatan yang tidak wajib melakukan AMDAL  (Kepmen LH No. 86/2002, tentang pedoman pelaksanaan pengelolaan lingkungan hidup dan upaya pemantauan lingkungan hidup)
  • 19.  Identitas pemrakarsa  Rencana usaha dan/ atau kegiatan  Dampak lingkungan yang akan terjadi  Program pengelolaan dan pemantauan lingkungan  Tandatangan SPPL. (Surat Pernyataan Pengelolaan Lingkungan)
  • 20.  Instansi yang bertanggung jawab dibidang pengelolaan lingkungan hidup Kabupaten/Kota untuk kegiatan yang berlokasi pada suatu wilayah Kabupaten/ Kota.  Instansai yang bertanggung jawab dibidang pengelolaan lingkungan hidup Propinsi untuk kegiatan yang berlokasi lebih dari satu Kabupaten/ Kota.  Instansi yang bertanggung jawab dibidang pengelolaan lingkungan hidup dan pengendalian dampak lingkungan untuk kegiatan yang berlokasi lebih dari satu propinsi atau lintas batas negara.
  • 21. AMDAL dan Audit Lingkungan Hidup Wajib : Bagi kegiatan yang telah berjalan dan belum memiliki dokumen pengelolaan lingkungan hidup (RKL-RPL) sehingga dalam operasionalnya melayani peraturan perundang- undangan dibidang lingkungan hidup, maka kegiatan tersebut tidak dikenakan kewajiban AMDAL, tetapi wajib dikenakan Audit Lingkungan Hidup(Kepmen LH No. 30 tahun 2001 tentang pedoman pelaksanaan Audit Lingkungan yang diwajibkan)
  • 22.
  • 23. AMDAL dan Audit Lingkungan Hidup sukarela : Kegiatan yang telah memiliki AMDAL dan dalam operasionalnya menghendaki untuk meningkatkan ketaatan dalam pengelolaan lingkungan hidup dapat melakukan Audit Lingkungan secara sukarela yang merupakan alat pengelolaan dan pemantauan yang bersifat inernal. Pelaksanaan Mengacu kepada Kepmen LH No. 42/1994, tentang panduan umum pelaksanaan Audit Lingkungan.
  • 24. Dokumen –dokumen tersebut antara lain : • Audit Lingkungan suka rela • Dokumen – dokumen yang diatur dalam ISO 14000 • Dokumen-dokumen yang dipermosikan penyusunannya oleh asosiasi-asosiasi industri/bisnis, dll.