SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 13
Descargar para leer sin conexión
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA



Kripik Pare (Mamaordica Charanti) Aneka Rasa sebagai
 Produk Inovatif Makanan Ringan yang Bergizi Tinggi


                 BIDANG KEGIATAN:
                         PKM-K




                     Diusulkan oleh:


           Titin Indrawati             1402408194/2008
           Meka Sudesti                1402408315/2008
           Nur Zuafah                  1402408281/2008
           Winda Kurniasari            1402408120/2008



          UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

                      SEMARANG

                          2011




                                                         1
A. JUDUL


   Kripik Pare (Mamaordica Charanti) Aneka Rasa sebagai Produk Inovatif
   Makanan Ringan yang Bergizi Tinggi

B. PENDAHULUAN

1. Latar belakang dan motivasi melakukan usaha

       Kebutuhan masyarakat akan bahan pangan semakin tinggi seiring dengan
   bertambahnya jumlah penduduk dan semakin sempitnya lahan pertanian untuk
   pengolahan bahan pangan. Munculnya berbagai jenis makanan ringan yang kini
   makin disenangi untuk dikonsumsi secara terus menerus ternyata memiliki
   dampak tidak baik bagi kesehatan tubuh. Banyaknya makanan ringan yang
   beredar dipasaran mengandung MSG yang dapat membahayakan kesehatan tubuh
   manusia. Maka diperlukan makanan ringan untuk sehari-hari namun tetap sehat
   dikonsumsi oleh tubuh.
       Hal ini mendorong untuk ditemukan dan diperkenalkan serta dipasarkannya
   produk-produk pangan baru yang mempunyai nilai gizi tinggi. Salah satunya
   adalah berupa pare, pembudidayaan pare tidak sulit karena dapat tumbuh dengan
   mudah.
       Pare banyak terdapat didaerah tropika, tumbuh baik didaerah dataran rendah
   dan dapat ditemukan tumbuh liar di tanah terlantar, tegalan, dibudidayakan atau
   ditaman dipekarangan dengan dirambatkan pagar untuk diambil buahnya.
   Tanaman ini tidak memerlukan banyak sinar matahari, sehingga dapat tumbuh
   subur di temapt-tempat yang agak terlindung. Tanaman setahun, merambat atau
   memanjat dengan alat pembelit atau sulur berbentuk spiral, banyak bercabang,
   berbau tidak enak. Batang berusuk lima, panjang 2-5 m, yang muda berambut
   rapat. Daun tunggal, bertangkai yang panjangnya 1,5-5,3 cm, letak berseling,
   bnetuknya bulat panjang, dengan panjang 3,5-8,5 cm, lebar 4 cm, berbagi menjari
   5-7, pangakal berbentuk jantung, warnanya hijau tua. Taju bergigi kasar sampai
   berlekuku menyirip. Bunga tunggal, berkelamin dua dalam satu pohon, bertangkai
   panjang, berwarna kuning. Buah bulat memanjang, dengan 8-10 rusuk
   memanjang, berbintil-bintil tidak beraturan, panjangnya 8-30 cm, rasanya pahit.
   Warna buah hijau, bila masak menjadi orange yang pecah dengan tiga katup. Biji
   banyak, coklat kekuning-kuningan, bentuknya pipih memanjang, keras.
       Ada tiga jenis tanaman pare, yaitu pare gajih, pare kodok dan pare hutan. Pare
   gajih berdaging tebal, warnanya hijau muda atau keputihan, bentuknya besar dan
   panjang dan rasanya tidak begitu pahit. Pare kodok bentuknya bulat pendek,
   rasanya pahit. Pare hutan adalah pare yang tumbuh liar, buahnya kecil-kecil dan
   rasanya pahit. Untuk memperoleh buah yang panjang dan lurus baisanya pada
   ujung buah yang masih kecil digantungkan batu. Daun dari pre yang tumbuh liar
   dinamakan daun tundung. Daun ini dikatakan lebih berkhasiat bila digunakan
   untuk pengobatan. Daun dan buahnya yangmasih muda dimakan sebagai lalab


                                                                                   2
mentah atau setelah dikukus terlebih dahulu, dimasak sebagai sayuran, tumis,
   sambal goring, gado-gado dan sebagainya. Tanaman ini juga dapat digunakan
   sebagai pembunuh serangga. Desember 1997 dilaporkan dimedia massa bahwa
   senyawa yang diekstrasi dan diisolasi dari biji pare pahit yang telah tua, terbukti
   mampu menghambat laju serangan penyakit HIV/AIDS (Human Immunode
   Ficiency Virus/Acquired Immunodeficiency Syndrome)
        Dalam buah pare mengandung anti oksidan eksogen yang dapat menurunkan
   aktivitas virus sehingga perkembembangan virus dapat ditekan. Antioksidan
   alami dapat menurunkan aktivasi virus HIV/AIDS dalam darah ODHA. Buah
   pare juga mengandung vitamin A, B, dan C, kalsium, fosfor, besi dan zat putih
   telur. Vitamin dapat meringankan dan memperpendek lamanya penyakit,
   memperkecil infeksi sampingan pada penyakit yang menunjukan resistensi.
       Berdasarkan permasalahan diatas kami mempunyai ide untuk menggunakan
   bahan baku pare untuk olahan kripik. Pare memiliki nilai dan kandunagan gizi
   yang tinggi , dapat bermanfaat sebagai obat batuk, ran]dang tenggorokan
   (pharyngitis), haus karena panas dalam, mata sakit dan merah, demam, malaria,
   pingsan karena udara panas (heatstroke), menambah nafsu makan, kencing manis,
   disentri. Rematik, memperbanyak air susu ibu (ASI), datang haid sakit
   (dismenorrhoea), sariawan, infeksi cacing gelang.
       Olahan pare sendiri di Indonesia masih dalam bentuk sederhana, sehingga
   belum adanya inovasi pengolahan pare dalam bentuk lain maka dengan
   pengolahan kripik pare juga diharapkan agar produksi pare ini aka terus
   berkelanjutan dan bermanfaat bagi penulis untuk menciptakan peluang usaha
   bisnis kripik pare, serta melatih jiwa kewirausahaan mahasiswa.

2. Justifikasi Pemilihan Objek Usaha

   Kami memilih pare sebagai objek usaha karena beberapa alasan, antara lain :
         a. peluang bisnis pre masih terbuka lebar.
         b. pare memiliki nilai gizi tinggi dibandingkan dengan sayuran lainnya.
         c. Pare mudah didapatkan dipasar tradisional sekitar lokasi usaha.
         d. Terdapat produsen pare disekitar lokasi usaha.

3. Tujuan usaha yang dikehendaki

      a. Menumbuhkan budaya kewirausahaan dikalangan mahasiswa untuk
         mendorong terciptanya wirausaha bari disekitar desa.
      b. Berorientasi pada profit, sebagaimana layaknya wirausahawan yaitu;
         menghasilkan laba, untuk menunjang keperluan kuliah.
      c. Mengembangkan wawasan dan meningkatkan kedewasaan akdemik
         mahasiswa sebagai cerminan masyarakat ilmiah yang bertitik tolak pada
         pemantapan budaya akademik yang mengarahkan pada terciptanya
         suasana akademik yang kondusif.




                                                                                    3
C. ANALISI PRODUK

1. Jenis, nama dan karakteristik produk

       Produk yang kami tawarkan adalah kripik pare, dengan karakteristik pare
   adalah sebagai berikut :
       Pare banyak terdapat didaerah tropika, tumbuh baik didataran rendah dan
   ditemukan tumbuh liar ditanah terlantar, tegalan, dibudidayakan atau ditaman
   dipekarangan dengan dirambatkan dipagar, untuk diambil buahnya. Tanaman ini
   tidak memerlukan banyak sinar matahari, sehingga dapat tumbuh subur di temapt-
   tempat yang agak terlindung. Tanaman setahun, merambat atau memanjat dengan
   alat pembelit atau sulur berbentuk spiral, banyak bercabang, berbau tidak enak.
   Batang berusuk lima, panjang 2-5 m, yang muda berambut rapat. Daun tunggal,
   bertangkai yang panjangnya 1,5-5,3 cm, letak berseling, bnetuknya bulat panjang,
   dengan panjang 3,5-8,5 cm, lebar 4 cm, berbagi menjari 5-7, pangakal berbentuk
   jantung, warnanya hijau tua. Taju bergigi kasar sampai berlekuku menyirip.
   Bunga tunggal, berkelamin dua dalam satu pohon, bertangkai panjang, berwarna
   kuning. Buah bulat memanjang, dengan 8-10 rusuk memanjang, berbintil-bintil
   tidak beraturan, panjangnya 8-30 cm, rasanya pahit. Warna buah hijau, bila masak
   menjadi orange yang pecah dengan tiga katup. Biji banyak, coklat kekuning-
   kuningan, bentuknya pipih memanjang, keras.
       Ada tiga jenis tanaman pare, yaitu pare gajih, pare kodok dan pare hutan. Pare
   gajih berdaging tebal, warnanya hijau muda atau keputihan, bentuknya besar dan
   panjang dan rasanya tidak begitu pahit. Pare kodok bentuknya bulat pendek,
   rasanya pahit. Pare hutan adalah pare yang tumbuh liar, buahnya kecil-kecil dan
   rasanya pahit. Untuk memperoleh buah yang panjang dan lurus baisanya pada
   ujung buah yang masih kecil digantungkan batu. Daun dari pre yang tumbuh liar
   dinamakan daun tundung. Daun ini dikatakan lebih berkhasiat bila digunakan
   untuk pengobatan. Daun dan buahnya yangmasih muda dimakan sebagai lalab
   mentah atau setelah dikukus terlebih dahulu, dimasak sebagai sayuran, tumis,
   sambal goring, gado-gado dan sebagainya. Tanaman ini juga dapat digunakan
   sebagai pembunuh serangga. Desember 1997 dilaporkan dimedia massa bahwa
   senyawa yang diekstrasi dan diisolasi dari biji pare pahit yang telah tua, terbukti
   mampu menghambat laju serangan penyakit HIV/AIDS (Human Immunode
   Ficiency Virus/Acquired Immunodeficiency Syndrome)
       Dalam buah pare mengandung anti oksidan eksogen yang dapat menurunkan
   aktivitas virus sehingga perkembembangan virus dapat ditekan. Antioksidan
   alami dapat menurunkan aktivasi virus HIV/AIDS dalam darah ODHA.
            Buah pare juga mengandung vitamin A, B, dan C, kalsium, fosfor, besi
   dan zat putih telur. Vitamin dapat meringankan dan memperpendek lamanya
   penyakit, memperkecil infeksi sampingan pada penyakit yang menunjukan
   resistensi.


D. ANALISIS PASAR


                                                                                    4
1. Profil Konsumen

   Mahasiswa unnes, maupun masyarakat sekaran pada umumnya.

2. Potensi dan segmen pasar
       Saat ini bisnis kripik pare dikecamatan Gunung pati masih jarang, padahal
   kripik pare mempunyai prospek yang sangat bagus, karena mempunyai gizi yang
   sangat tinggi apalai berorientasi pada bisnis. Hal ini karena desa sekaran,
   kelurahan sekaran, kec. Gunung pati, berdiri sebuah universitas negeri yaitu
   universitas negeri Semarang yang man terdapat segmentasi pasar yang sangat
   potensial yaitu mahasiswa unnes.
      Target     konsumen bisnis kripik pare adalah mahasiswa Unnes yang
   berdomilisi di Sekaran.

3. Pesaing dan peluan pasar
   Pada awal usaha belum ada competitor atau pesaing besar dengan produk sejenis,
   selanjutnya mungkin bermunculan pesaing baru yang akan menyaningi kami,
   sehingga kami terus mengembangkan bisnis ini ke kost-kost yang belum termasuk
   objek sasaran dan diferensiasi serta inovasi produk, dengan tetap menggunakan
   konsumen.

4. Media promosi yang akan digunakan
   Banyak media alternative media promosi yang bisa digunakan untuk
   memplubikasikannya, sehingga lebih dikenal oleh mahasiswa. Media itu berupa
   pamphlet, spanduk, brosur, beriklan media massa, dan yang paling efektif secara
   lisan door to door ke kost-kostan.
5. Target atau rencana penjualan
   Target kost-kostan                      = 40 kost
   Target kost        = 10 bungkus @                      =50 gram
   Target penjualan kripik pare 1 minggu/kost      = 0.5 Kg
   Target per bulan = 0.5 Kg x 50 x 4              = 1 kuintal
   Target per tahun                        = 12 kuintal
   Target penjualan 100% dari total produksi yaitu 12 kuintal per tahun
   Harga kripik pare tiap 50 gram/tiap bungkus = Rp 2.000,00

6. Strategi Pemasaran yang ditetapkan
        1. Kebijakan produk
            Usaha ini bergerak pada bidang produksi dan distribusi, jenis produk ini
            berupa makanan ringan yaitu kripik pare.
        2. Kebijakan harga
            Harga yang diberikan kepada konsumen yaitu sebesar Rp. 40.000/kg
            atau Rp 2.000/bungkus.


                                                                                  5
3. Kebijakan Promosi
           Untuk memperkenalkan produk kripik pare maka dilakukan dalam
           bentuk promosi. Bentuk promosi ini antara lain, yaitu berupa ; pampflet,
           spanduk, brosur, beriklan media massa, dan yang paling efektif secara
           langsung door to door.
        4. Kebijakan ditribusi
           Distribusi kripik pare kepada konsumen dilakukan secara langsung dan
           dititipkan di kost-kost.

E. ANALISIS PRODUKSI ATAU OPERASI

1. Bahan baku
   Bahan baku yang digunakan dalam pembuatan kripik pare adalah; pare, tepung
   beras, kelapa, minyak goring, bumbu dapur.
2. Peralatan yang digunakan
   Jenis peralatan dan perlengkapan yang digunakan, antara lain adalah sebagai
   berikut :
              Kompor
              Wajan atau alat penggorengan tempat penirisan.
3. Pasokan bahan baku pare
   Perolehan bahan baku pare yaitu diperoleh dari ungaran, Ambarawa, Kendal dan
   sekitarnya. Karena lokasinya dekat dengan tempat usaha, jadi dengan adanya
   ketersedian bahan baku yang memadai dapat menjamin keberkangsungan usaha
   kripik pare tersebut.
4. Proses produksi atau operasi
a. Perancangan pembuatan Keripik Pare
   Metode yang digunakan agar tujuan dari program ini tercapai adalah melalui
   berbagai tahapan sebagai berikut:

   Tahap I : Tahap Penataan Ruang Produksi
   Penggunaan ruang produksi dalam proses pembuatan kripik pare membutuhkan
   beberapa ruang. Sketsa ruangan tersebut adalah sebagai berikut :
                                          R1                   R2
                                          R3                   R4
   Keterangan gambar :
          1. Ruang persiapan bahan
          2. Ruang pengeringan
          3. Ruang pengolahan
          4. Ruang pengemasan

   Tahap II : Tahap penyiapan alat dan Bahan
   Alat dan bahan yang kami gunakan dalam kegiatan pembuatan kripik pare ini
   adalah sebagai berikut :



                                                                                 6
1. Buah pare
         2. Tepung beras
         3. Santan
         4. Minyak goring
         5. Tumbar, garam, cabe, kemiri, daun jeruk, kunir.
         6. Alat penggorengan, dandang
         7. Talenan, pisau
         8. Wadah, Loyang, baskom
         9. Sendok, pengaduk
         10. Kompor

Tahap III : Tahap Pembuatan
Diagram alir proses pembuatan kripik

                             Buah pare dipotong-potong



                               Buah pare dijemur




                            Buah pare kering dibumbui
                           dengan merica, kaldu, garam




                           Adonan dimasukkan ke dalam
                             tepung beras yang sudah
                             dicairkan dengan santan

Tahap IV : Tahap Pengemasan
Kripik pare yang telah digoreng lalu dikemas (olahan jadi dan siap dipasarkan)

Tahap V : Tahap Promosi dan Distribusi
Kegiatan promosi dan distribusi produk yang kami hasilkan kami lakukan dengan
cara ; membuat brosur dan pamphlet, promosi dan distribusi secara langsung
(distribusi langsung ke toko-toko terdekat dan konsumen)

Tahap VI : Tahap Pemasaran




                                                                                 7
Setelah produk dikemas dan disimpan maka selanjutnya dipasarkan. Pemasaran
   produk ini dilakukan dengan dititipkan di took-toko terdekat dan warung yaitu di
   daerah sekitar jalan raya Sekaran dan gang waru serta penjualan langsung dalam
   bentuk jadi langsung ke konsumen.
b. Blok diagram

            Penata ruang              Penata ruang            Penata ruang
            produksi                  produksi                produksi



              Penata ruang             Penata ruang            Penata ruang
              produksi                 produksi                produksi




c. Rencana produksi selama satu tahun
   Rencana produksi atau perbandingan kripik pare adalah sebagai berikut :
   1 bulan 2.000 bungkus @ 50 gram
   1 tahun 24.000 bungkus @ 50 gram
   Harga kripik pare per bungkus Rp. 2.000,00

F. ANALISIS KEUANGAN
   Untuk menetukan keberhasilan dalam usaha kri[ik pare, maka diperlukan sebuah
   perancanaan bisnis yang matang. Perencanaan bisnis yang dilakukan dalam
   pembuatan kripik pare mengarah pada perhitungan laba dan rugi.
   Investasi yang dibutuhkan (8x produksi)                  Rp 5.360.000,00
       Perhitungan laba rugi per 1 Kali produksi kripik pare
   Bahan habis pakai 1 kali produksi
 Kemasan kripik pare 500 @ Rp 10,00                Rp.     5.000,00
 Buah pare 100 Kg                          Rp. 100.000,00
 Tepung beras 75 Kg @ Rp 5.000,00                  Rp. 375.000,00
 10 buah kelapa @ Rp 1.000,00                      Rp. 10.000,00
 Minyak goring 10 Kg @ Rp 12.000,00                Rp 120.0000,00
 Rempah-Rempah                             Rp 20.000,00
 Labeling 500 @ Rp. 10,00                          Rp 5.000,00
 Perasa makanan                            Rp 20.000,00 +


   Jumlah                                  Rp. 655.000,00

   Alat yang digunakan
                    No        Jenis           volum         Satuan       Jumlah


                                                                                  8
.        pengeluar       e                     biaya
                              an
                              Pembelian
                              peralatan       2          Rp         Rp
                             Kompor          buah       25.000,0   50.000,00
                             Wajan           2          0          Rp
                             Ember           buah       Rp         30.000,00
                             Soled           3          15.000,0   Rp
                             Saringan        buah       0          30.000,00
                              (serok)         2          Rp         Rp
                                              buah       10.000,0   6.000,00
                                              2          0          Rp
                                              buah       Rp         4.000,00
                                                         3.000,00
                                                         Rp
                                                         2.000,00
                              Jumlah                                Rp
                                                                    120.000,0
                                                                    0
Fixed cost ( 1 tahun )
Peralatan               = Rp 120.000,00
Jika satu tahun         = 52 kali produksi
Maka 1 kali produksi    = Rp 655.000,00 : 52 kali produksi
                        = Rp 12.596,154
Penyusutan 10% dari Rp 12.596,154
                        = Rp. 1.259,6154

Variabel cost ( 1 kali produksi )
Bahan                      = Rp 655.000,00
Transport                  = Rp 20.000,00
Tenaga kerja               = Rp 50.000,00 +

Jumlah                       Rp. 725.000,00

1 kali produksi              = 500 bungkus
Variabel cost/unit           = Rp 725.000,00/500 bungkus
                             = Rp 735.990,38
Biaya produksi 1 kali        = FC+VC
                             = Rp 10.990,377 + Rp 725.000,00
                             =Rp 735.990,38
Biaya produk perunit         = Rp735.990,38/500 bungkus
                             =Rp 1.471,98
Penjualan                    = 500 bungkus x Rp 2.000,00
                             = Rp 1.000.000,00



                                                                            9
Laba                    = penjualan- BP
                           = Rp 1.000.000,00-Rp 735.990,38
                           = Rp 256.009,62/produksi
   Laba yang diperoleh produsen dalam 1 kali produksi sebesar Rp 256.009,62

   BEP volume produksi      = total biaya/harga
                            = Rp 735.990,38/ Rp 2.000,00
                            = Rp 367,995
   Jadi pada volume produksi 368 bungkus usaha ini pada titik impas
   B/C Ratio                = hasil penjualan : total biaya
                            = Rp 48.000.000,00 : Rp 735.990,38
                            =65,218
   Karena B/C ratio > 1 maka usaha ini layak untuk dijalankan, artinya tiap satu
   satuan biaya yang dikeluarkan diperoleh hasil penjualan sebesar 65,218 kali lipat

G. PERSONALIA DAN JADWAL KEGIATAN
   ketua kegiatan pelaksana
   Nama lengkap             : Titin Indrawati
   NIM                      :1402408194
   Fakultas/Prodi           :FIP/PGSD
   Universitas              : Universitas Negeri Semarang
   Waktu untuk kegiatan     : 10 jam /minggu

   Anggota pelaksana
1. Nama lengkap             : Meka Sudesti
   NIM                      : 1402408315
   Fakultas/Prodi           :FIP/PGSD
   Universitas              : Universitas Negeri Semarang
   Waktu untuk kegiatan     : 10 jam /minggu
2. Nama lengkap             : Nur Zuafah
   NIM                      : 1402408281
   Fakultas/Prodi           :FIP/PGSD
   Universitas              : Universitas Negeri Semarang
   Waktu untuk kegiatan     : 10 jam /minggu
3. Nama lengkap             : Winda Kurniasari
   NIM                      :1402408120
   Fakultas/Prodi           :FIP/PGSD
   Universitas              : Universitas Negeri Semarang
   Waktu untuk kegiatan     : 10 jam /minggu

a. Kompetensi SDM yang dibutuhkan
   Kompetensi sumber daya manusia yang dibutuhkan dalam usaha kripik pare
   adalah sumbe daya manusia yang ahli dalam bidang keuangan, pemasaran, dan
   produksi.
   Adapun organisasinya adalah sebagai berikut :


                                                                                 10
Direktur

                               Titin Indrawati




        Bagian keuangan         Bagian Produksi          Pemasaran

        Meka Sudesti            Nur Zuafah               Winda kurniasari


b. Organisasi
   Bentuk organisasi yang dipilih dari usaha kripik pare ini adalah perusahaan
   perseorangan.
c. Jadwal kegiatan
   Kegiatan ini dilaksanakan selama lima bulan, adapun rincian jadwal kegiatannya
   adalah sebagai berikut :
           No.       Uraian            Bulan
                     Kegiatan          Ke 1       Ke 2      Ke 3       Ke 4
        1.           Persiapan
                     umum
                 a. Perijinan      
                 b. Persiapan
                     tempat
                 c. Persiapan
                     alat
        2.           Pelaksana
                     program                  
                 a. Pembuatan
                     kripik pare
                 b. pemasaran
        3.           Evaluasi                           
        4.           Penyusunan                                   
                     laporan




                                                                              11
LAMPIRAN

1.   Biodata Ketua serta Anggota Kelompok
     Biodata Ketua
     Nama                  : Titin Indrawati
     NIM                   : 1402408194
     Jenis kelamin         : Perempuan
     Tempat, Tanggal lahir : Banjarnegara, 14 Mei 1990
     Alamat Asli            : Klumpit RT 3/RW 01 ,Gebog, Kudus
     No. Hp                : 085740712059
     E-mail                : titin_indri08@yahoo.co.id
     Biodata Anggota Kelompok 2
     Nama                  : Meka Sudesti
     Jenis kelamin         : Perempuan
     Tempat, Tanggal lahir : Cilacap, 20 Mei 1990
     Alamat Asli           : jalan mangga RT 3/RW 07 Kroya, Cilacap
     No. Hp                : 085740953507
     E-mail                : mekasudesti@yahoo.co.id
     Biodata Anggota Kelompok 3
     Nama                  : Nur Zuafah
     Jenis kelamin         : Perempuan
     Tempat, Tanggal lahir : Pati, 05 Nopember 1990
     Alamat Asli           : Desa Ngetuk RT 07, RW 01 kec. Gunungwungkal
                            kab. Pati.
     No. Hp                : 085741628958
     E-mail                : f_two19@yahoo.com
     Biodata Anggota Kelompok 4
     Nama                  : Winda Kurniasari
     Jenis kelamin         : Perempuan
     Tempat, Tanggal lahir : Banjarnegara, 14 Mei 1990



                                                                           12
Alamat Asli           : Gumiwang RT 03 RW 04 kec.Purwanegara, kab.
                            Banjarnegara
    No. Hp               : 085726294568
    E-mail               : princes_1_one@yahoo.co.id


2. Biodata Dosen Pendamping Kelompok
   Nama Lengkap dan Gelar        : Arif Widagdo, S.Pd.
   Tempat dan Tanggal Lahir      : Grobogan, 28 Maret 1979
   Jenis Kelamin                 : Laki-laki
   Pangkat/Golru/NIP             : Penata Muda / III-a / 19790328 200501 1 001
   Jabatan Fungsional            : Asisten Ahli
   Fakultas/Jurusan              : FIP / PGSD
   Alamat kantor                 : Jl. Beringin Raya 15 Wonosari Ngaliyan
                                    Semarang
                                   Telp: (024) 8660106
   Alamat rumah                  : Jl. Bligo 17 Pondok Beringin, Ngaliyan
                                    Semarang
                                    Telp: (024) 8665165 / HP: 0815 6555 943




                                                                              13

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Pemeriksaan fisik pencernaan
Pemeriksaan fisik pencernaanPemeriksaan fisik pencernaan
Pemeriksaan fisik pencernaanMuhammad Munandar
 
pdf Materi IPA kelas 1
pdf Materi IPA kelas 1pdf Materi IPA kelas 1
pdf Materi IPA kelas 1linamayasari03
 
Bahan ajar pjok kelas 2 tema 5. sdn 3 ngantru_2022
Bahan ajar pjok kelas 2 tema 5. sdn 3 ngantru_2022Bahan ajar pjok kelas 2 tema 5. sdn 3 ngantru_2022
Bahan ajar pjok kelas 2 tema 5. sdn 3 ngantru_2022victoriaambarsekar
 
Olimpiade mipa (ipa)
Olimpiade mipa  (ipa)Olimpiade mipa  (ipa)
Olimpiade mipa (ipa)SUKAWANGI03
 
Asuhan keperawatan
Asuhan keperawatanAsuhan keperawatan
Asuhan keperawatanari saputra
 
Askep atresia duodenum docx
Askep atresia duodenum docxAskep atresia duodenum docx
Askep atresia duodenum docxedison770133
 
Matematika Untuk Kelas 1 SD / MI
Matematika Untuk Kelas 1 SD / MIMatematika Untuk Kelas 1 SD / MI
Matematika Untuk Kelas 1 SD / MISetiadji Sadewo
 
Pemeriksaan Lengkap Genetalia Wanita dan Pria
Pemeriksaan Lengkap Genetalia Wanita dan PriaPemeriksaan Lengkap Genetalia Wanita dan Pria
Pemeriksaan Lengkap Genetalia Wanita dan Priananda yudip
 
Belajar Menggunakan Huruf Kapital - Kelas 2 SD
Belajar Menggunakan Huruf Kapital -  Kelas 2 SDBelajar Menggunakan Huruf Kapital -  Kelas 2 SD
Belajar Menggunakan Huruf Kapital - Kelas 2 SDMs. Resty
 
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdfImplementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdfﱞﱞ ﱞﱞ ﱞﱞ
 
Soal Matematika kelas 3 sd semester 1
Soal Matematika kelas 3 sd semester 1Soal Matematika kelas 3 sd semester 1
Soal Matematika kelas 3 sd semester 1Joe Satria
 
Contoh Makalah ( Makalah anggrek)
Contoh Makalah ( Makalah anggrek)Contoh Makalah ( Makalah anggrek)
Contoh Makalah ( Makalah anggrek)Youone Lumbanraja
 

La actualidad más candente (20)

Ips kelas 1 sd - edi hernawan
Ips kelas 1 sd  - edi hernawanIps kelas 1 sd  - edi hernawan
Ips kelas 1 sd - edi hernawan
 
Proposal usaha
Proposal usahaProposal usaha
Proposal usaha
 
Pemeriksaan fisik pencernaan
Pemeriksaan fisik pencernaanPemeriksaan fisik pencernaan
Pemeriksaan fisik pencernaan
 
pdf Materi IPA kelas 1
pdf Materi IPA kelas 1pdf Materi IPA kelas 1
pdf Materi IPA kelas 1
 
Ppt kkn 39
Ppt kkn 39Ppt kkn 39
Ppt kkn 39
 
Bahan ajar pjok kelas 2 tema 5. sdn 3 ngantru_2022
Bahan ajar pjok kelas 2 tema 5. sdn 3 ngantru_2022Bahan ajar pjok kelas 2 tema 5. sdn 3 ngantru_2022
Bahan ajar pjok kelas 2 tema 5. sdn 3 ngantru_2022
 
Olimpiade mipa (ipa)
Olimpiade mipa  (ipa)Olimpiade mipa  (ipa)
Olimpiade mipa (ipa)
 
Asuhan keperawatan
Asuhan keperawatanAsuhan keperawatan
Asuhan keperawatan
 
Proposal usaha online shop
Proposal usaha online shopProposal usaha online shop
Proposal usaha online shop
 
Askep atresia duodenum docx
Askep atresia duodenum docxAskep atresia duodenum docx
Askep atresia duodenum docx
 
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKADAFTAR PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKA
 
Pembelajaran Operasi Hitung di SD
Pembelajaran Operasi Hitung di SDPembelajaran Operasi Hitung di SD
Pembelajaran Operasi Hitung di SD
 
Olimpiade sd kelas 5 6
Olimpiade sd kelas 5 6Olimpiade sd kelas 5 6
Olimpiade sd kelas 5 6
 
Matematika Untuk Kelas 1 SD / MI
Matematika Untuk Kelas 1 SD / MIMatematika Untuk Kelas 1 SD / MI
Matematika Untuk Kelas 1 SD / MI
 
Pemeriksaan Lengkap Genetalia Wanita dan Pria
Pemeriksaan Lengkap Genetalia Wanita dan PriaPemeriksaan Lengkap Genetalia Wanita dan Pria
Pemeriksaan Lengkap Genetalia Wanita dan Pria
 
Belajar Menggunakan Huruf Kapital - Kelas 2 SD
Belajar Menggunakan Huruf Kapital -  Kelas 2 SDBelajar Menggunakan Huruf Kapital -  Kelas 2 SD
Belajar Menggunakan Huruf Kapital - Kelas 2 SD
 
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdfImplementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
 
Matematika kelas 3 - y putri
Matematika kelas 3  - y putriMatematika kelas 3  - y putri
Matematika kelas 3 - y putri
 
Soal Matematika kelas 3 sd semester 1
Soal Matematika kelas 3 sd semester 1Soal Matematika kelas 3 sd semester 1
Soal Matematika kelas 3 sd semester 1
 
Contoh Makalah ( Makalah anggrek)
Contoh Makalah ( Makalah anggrek)Contoh Makalah ( Makalah anggrek)
Contoh Makalah ( Makalah anggrek)
 

Similar a PKM

Pkmk um mgl-2014-mutiara fitrii-premen kawa (permen sehat, nikmat, kaya manfaat)
Pkmk um mgl-2014-mutiara fitrii-premen kawa (permen sehat, nikmat, kaya manfaat)Pkmk um mgl-2014-mutiara fitrii-premen kawa (permen sehat, nikmat, kaya manfaat)
Pkmk um mgl-2014-mutiara fitrii-premen kawa (permen sehat, nikmat, kaya manfaat)Togell Ginie
 
61-Article Text-449-1-10-56720211230.pdf
61-Article Text-449-1-10-56720211230.pdf61-Article Text-449-1-10-56720211230.pdf
61-Article Text-449-1-10-56720211230.pdfAgungNugroho461589
 
Manfaat buah sirsak
Manfaat buah sirsakManfaat buah sirsak
Manfaat buah sirsaklukazikashi
 
Proposal program unggulan kkn posdaya
Proposal program unggulan kkn posdayaProposal program unggulan kkn posdaya
Proposal program unggulan kkn posdayaApriliani Ristia
 
MAKALAH ELISABET.docx
MAKALAH ELISABET.docxMAKALAH ELISABET.docx
MAKALAH ELISABET.docxElisSabet4
 
Bismillah p aperku
Bismillah p aperkuBismillah p aperku
Bismillah p aperkuEka Kurniati
 
Makalah kubis
Makalah kubisMakalah kubis
Makalah kubismoe2l
 
Tanaman obat
Tanaman obatTanaman obat
Tanaman obatVJ Asenk
 
FGD UNJ Mutiara Nugraheni.pdf
FGD UNJ Mutiara Nugraheni.pdfFGD UNJ Mutiara Nugraheni.pdf
FGD UNJ Mutiara Nugraheni.pdfMutiaraNugraheni1
 
Contoh makalah ilmiah IPA
Contoh makalah ilmiah IPAContoh makalah ilmiah IPA
Contoh makalah ilmiah IPANurulFitriSap
 
PENGEMBANGAN PISANG KEPOK UNGGUL SEBAGAI PENOPANG KETAHANAN PANGAN NASIONAL
PENGEMBANGAN PISANG KEPOK UNGGUL SEBAGAI PENOPANG KETAHANAN PANGAN NASIONALPENGEMBANGAN PISANG KEPOK UNGGUL SEBAGAI PENOPANG KETAHANAN PANGAN NASIONAL
PENGEMBANGAN PISANG KEPOK UNGGUL SEBAGAI PENOPANG KETAHANAN PANGAN NASIONALRepository Ipb
 
Tanaman Hortikultura (Ms. PPt 2013)
Tanaman Hortikultura (Ms. PPt 2013)Tanaman Hortikultura (Ms. PPt 2013)
Tanaman Hortikultura (Ms. PPt 2013)Wahyu Setyawan
 
Tugas botani ekonomi
Tugas botani ekonomiTugas botani ekonomi
Tugas botani ekonomiichavanyputri
 
Agar agar kering
Agar agar keringAgar agar kering
Agar agar keringjuli ani
 

Similar a PKM (20)

Pkmk um mgl-2014-mutiara fitrii-premen kawa (permen sehat, nikmat, kaya manfaat)
Pkmk um mgl-2014-mutiara fitrii-premen kawa (permen sehat, nikmat, kaya manfaat)Pkmk um mgl-2014-mutiara fitrii-premen kawa (permen sehat, nikmat, kaya manfaat)
Pkmk um mgl-2014-mutiara fitrii-premen kawa (permen sehat, nikmat, kaya manfaat)
 
Makalah kacang panjang
Makalah kacang panjangMakalah kacang panjang
Makalah kacang panjang
 
61-Article Text-449-1-10-56720211230.pdf
61-Article Text-449-1-10-56720211230.pdf61-Article Text-449-1-10-56720211230.pdf
61-Article Text-449-1-10-56720211230.pdf
 
Makalah kacang panjang
Makalah kacang panjangMakalah kacang panjang
Makalah kacang panjang
 
Manfaat buah sirsak
Manfaat buah sirsakManfaat buah sirsak
Manfaat buah sirsak
 
SuaibSAhidin (1).pdf
SuaibSAhidin (1).pdfSuaibSAhidin (1).pdf
SuaibSAhidin (1).pdf
 
Proposal program unggulan kkn posdaya
Proposal program unggulan kkn posdayaProposal program unggulan kkn posdaya
Proposal program unggulan kkn posdaya
 
MAKALAH ELISABET.docx
MAKALAH ELISABET.docxMAKALAH ELISABET.docx
MAKALAH ELISABET.docx
 
Herbal
HerbalHerbal
Herbal
 
Bismillah p aperku
Bismillah p aperkuBismillah p aperku
Bismillah p aperku
 
Makalah kubis
Makalah kubisMakalah kubis
Makalah kubis
 
Tanaman herbal
Tanaman herbalTanaman herbal
Tanaman herbal
 
Tanaman obat
Tanaman obatTanaman obat
Tanaman obat
 
FGD UNJ Mutiara Nugraheni.pdf
FGD UNJ Mutiara Nugraheni.pdfFGD UNJ Mutiara Nugraheni.pdf
FGD UNJ Mutiara Nugraheni.pdf
 
Contoh makalah ilmiah IPA
Contoh makalah ilmiah IPAContoh makalah ilmiah IPA
Contoh makalah ilmiah IPA
 
Makalah Kunyit
Makalah Kunyit Makalah Kunyit
Makalah Kunyit
 
PENGEMBANGAN PISANG KEPOK UNGGUL SEBAGAI PENOPANG KETAHANAN PANGAN NASIONAL
PENGEMBANGAN PISANG KEPOK UNGGUL SEBAGAI PENOPANG KETAHANAN PANGAN NASIONALPENGEMBANGAN PISANG KEPOK UNGGUL SEBAGAI PENOPANG KETAHANAN PANGAN NASIONAL
PENGEMBANGAN PISANG KEPOK UNGGUL SEBAGAI PENOPANG KETAHANAN PANGAN NASIONAL
 
Tanaman Hortikultura (Ms. PPt 2013)
Tanaman Hortikultura (Ms. PPt 2013)Tanaman Hortikultura (Ms. PPt 2013)
Tanaman Hortikultura (Ms. PPt 2013)
 
Tugas botani ekonomi
Tugas botani ekonomiTugas botani ekonomi
Tugas botani ekonomi
 
Agar agar kering
Agar agar keringAgar agar kering
Agar agar kering
 

PKM

  • 1. PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Kripik Pare (Mamaordica Charanti) Aneka Rasa sebagai Produk Inovatif Makanan Ringan yang Bergizi Tinggi BIDANG KEGIATAN: PKM-K Diusulkan oleh: Titin Indrawati 1402408194/2008 Meka Sudesti 1402408315/2008 Nur Zuafah 1402408281/2008 Winda Kurniasari 1402408120/2008 UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG SEMARANG 2011 1
  • 2. A. JUDUL Kripik Pare (Mamaordica Charanti) Aneka Rasa sebagai Produk Inovatif Makanan Ringan yang Bergizi Tinggi B. PENDAHULUAN 1. Latar belakang dan motivasi melakukan usaha Kebutuhan masyarakat akan bahan pangan semakin tinggi seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dan semakin sempitnya lahan pertanian untuk pengolahan bahan pangan. Munculnya berbagai jenis makanan ringan yang kini makin disenangi untuk dikonsumsi secara terus menerus ternyata memiliki dampak tidak baik bagi kesehatan tubuh. Banyaknya makanan ringan yang beredar dipasaran mengandung MSG yang dapat membahayakan kesehatan tubuh manusia. Maka diperlukan makanan ringan untuk sehari-hari namun tetap sehat dikonsumsi oleh tubuh. Hal ini mendorong untuk ditemukan dan diperkenalkan serta dipasarkannya produk-produk pangan baru yang mempunyai nilai gizi tinggi. Salah satunya adalah berupa pare, pembudidayaan pare tidak sulit karena dapat tumbuh dengan mudah. Pare banyak terdapat didaerah tropika, tumbuh baik didaerah dataran rendah dan dapat ditemukan tumbuh liar di tanah terlantar, tegalan, dibudidayakan atau ditaman dipekarangan dengan dirambatkan pagar untuk diambil buahnya. Tanaman ini tidak memerlukan banyak sinar matahari, sehingga dapat tumbuh subur di temapt-tempat yang agak terlindung. Tanaman setahun, merambat atau memanjat dengan alat pembelit atau sulur berbentuk spiral, banyak bercabang, berbau tidak enak. Batang berusuk lima, panjang 2-5 m, yang muda berambut rapat. Daun tunggal, bertangkai yang panjangnya 1,5-5,3 cm, letak berseling, bnetuknya bulat panjang, dengan panjang 3,5-8,5 cm, lebar 4 cm, berbagi menjari 5-7, pangakal berbentuk jantung, warnanya hijau tua. Taju bergigi kasar sampai berlekuku menyirip. Bunga tunggal, berkelamin dua dalam satu pohon, bertangkai panjang, berwarna kuning. Buah bulat memanjang, dengan 8-10 rusuk memanjang, berbintil-bintil tidak beraturan, panjangnya 8-30 cm, rasanya pahit. Warna buah hijau, bila masak menjadi orange yang pecah dengan tiga katup. Biji banyak, coklat kekuning-kuningan, bentuknya pipih memanjang, keras. Ada tiga jenis tanaman pare, yaitu pare gajih, pare kodok dan pare hutan. Pare gajih berdaging tebal, warnanya hijau muda atau keputihan, bentuknya besar dan panjang dan rasanya tidak begitu pahit. Pare kodok bentuknya bulat pendek, rasanya pahit. Pare hutan adalah pare yang tumbuh liar, buahnya kecil-kecil dan rasanya pahit. Untuk memperoleh buah yang panjang dan lurus baisanya pada ujung buah yang masih kecil digantungkan batu. Daun dari pre yang tumbuh liar dinamakan daun tundung. Daun ini dikatakan lebih berkhasiat bila digunakan untuk pengobatan. Daun dan buahnya yangmasih muda dimakan sebagai lalab 2
  • 3. mentah atau setelah dikukus terlebih dahulu, dimasak sebagai sayuran, tumis, sambal goring, gado-gado dan sebagainya. Tanaman ini juga dapat digunakan sebagai pembunuh serangga. Desember 1997 dilaporkan dimedia massa bahwa senyawa yang diekstrasi dan diisolasi dari biji pare pahit yang telah tua, terbukti mampu menghambat laju serangan penyakit HIV/AIDS (Human Immunode Ficiency Virus/Acquired Immunodeficiency Syndrome) Dalam buah pare mengandung anti oksidan eksogen yang dapat menurunkan aktivitas virus sehingga perkembembangan virus dapat ditekan. Antioksidan alami dapat menurunkan aktivasi virus HIV/AIDS dalam darah ODHA. Buah pare juga mengandung vitamin A, B, dan C, kalsium, fosfor, besi dan zat putih telur. Vitamin dapat meringankan dan memperpendek lamanya penyakit, memperkecil infeksi sampingan pada penyakit yang menunjukan resistensi. Berdasarkan permasalahan diatas kami mempunyai ide untuk menggunakan bahan baku pare untuk olahan kripik. Pare memiliki nilai dan kandunagan gizi yang tinggi , dapat bermanfaat sebagai obat batuk, ran]dang tenggorokan (pharyngitis), haus karena panas dalam, mata sakit dan merah, demam, malaria, pingsan karena udara panas (heatstroke), menambah nafsu makan, kencing manis, disentri. Rematik, memperbanyak air susu ibu (ASI), datang haid sakit (dismenorrhoea), sariawan, infeksi cacing gelang. Olahan pare sendiri di Indonesia masih dalam bentuk sederhana, sehingga belum adanya inovasi pengolahan pare dalam bentuk lain maka dengan pengolahan kripik pare juga diharapkan agar produksi pare ini aka terus berkelanjutan dan bermanfaat bagi penulis untuk menciptakan peluang usaha bisnis kripik pare, serta melatih jiwa kewirausahaan mahasiswa. 2. Justifikasi Pemilihan Objek Usaha Kami memilih pare sebagai objek usaha karena beberapa alasan, antara lain : a. peluang bisnis pre masih terbuka lebar. b. pare memiliki nilai gizi tinggi dibandingkan dengan sayuran lainnya. c. Pare mudah didapatkan dipasar tradisional sekitar lokasi usaha. d. Terdapat produsen pare disekitar lokasi usaha. 3. Tujuan usaha yang dikehendaki a. Menumbuhkan budaya kewirausahaan dikalangan mahasiswa untuk mendorong terciptanya wirausaha bari disekitar desa. b. Berorientasi pada profit, sebagaimana layaknya wirausahawan yaitu; menghasilkan laba, untuk menunjang keperluan kuliah. c. Mengembangkan wawasan dan meningkatkan kedewasaan akdemik mahasiswa sebagai cerminan masyarakat ilmiah yang bertitik tolak pada pemantapan budaya akademik yang mengarahkan pada terciptanya suasana akademik yang kondusif. 3
  • 4. C. ANALISI PRODUK 1. Jenis, nama dan karakteristik produk Produk yang kami tawarkan adalah kripik pare, dengan karakteristik pare adalah sebagai berikut : Pare banyak terdapat didaerah tropika, tumbuh baik didataran rendah dan ditemukan tumbuh liar ditanah terlantar, tegalan, dibudidayakan atau ditaman dipekarangan dengan dirambatkan dipagar, untuk diambil buahnya. Tanaman ini tidak memerlukan banyak sinar matahari, sehingga dapat tumbuh subur di temapt- tempat yang agak terlindung. Tanaman setahun, merambat atau memanjat dengan alat pembelit atau sulur berbentuk spiral, banyak bercabang, berbau tidak enak. Batang berusuk lima, panjang 2-5 m, yang muda berambut rapat. Daun tunggal, bertangkai yang panjangnya 1,5-5,3 cm, letak berseling, bnetuknya bulat panjang, dengan panjang 3,5-8,5 cm, lebar 4 cm, berbagi menjari 5-7, pangakal berbentuk jantung, warnanya hijau tua. Taju bergigi kasar sampai berlekuku menyirip. Bunga tunggal, berkelamin dua dalam satu pohon, bertangkai panjang, berwarna kuning. Buah bulat memanjang, dengan 8-10 rusuk memanjang, berbintil-bintil tidak beraturan, panjangnya 8-30 cm, rasanya pahit. Warna buah hijau, bila masak menjadi orange yang pecah dengan tiga katup. Biji banyak, coklat kekuning- kuningan, bentuknya pipih memanjang, keras. Ada tiga jenis tanaman pare, yaitu pare gajih, pare kodok dan pare hutan. Pare gajih berdaging tebal, warnanya hijau muda atau keputihan, bentuknya besar dan panjang dan rasanya tidak begitu pahit. Pare kodok bentuknya bulat pendek, rasanya pahit. Pare hutan adalah pare yang tumbuh liar, buahnya kecil-kecil dan rasanya pahit. Untuk memperoleh buah yang panjang dan lurus baisanya pada ujung buah yang masih kecil digantungkan batu. Daun dari pre yang tumbuh liar dinamakan daun tundung. Daun ini dikatakan lebih berkhasiat bila digunakan untuk pengobatan. Daun dan buahnya yangmasih muda dimakan sebagai lalab mentah atau setelah dikukus terlebih dahulu, dimasak sebagai sayuran, tumis, sambal goring, gado-gado dan sebagainya. Tanaman ini juga dapat digunakan sebagai pembunuh serangga. Desember 1997 dilaporkan dimedia massa bahwa senyawa yang diekstrasi dan diisolasi dari biji pare pahit yang telah tua, terbukti mampu menghambat laju serangan penyakit HIV/AIDS (Human Immunode Ficiency Virus/Acquired Immunodeficiency Syndrome) Dalam buah pare mengandung anti oksidan eksogen yang dapat menurunkan aktivitas virus sehingga perkembembangan virus dapat ditekan. Antioksidan alami dapat menurunkan aktivasi virus HIV/AIDS dalam darah ODHA. Buah pare juga mengandung vitamin A, B, dan C, kalsium, fosfor, besi dan zat putih telur. Vitamin dapat meringankan dan memperpendek lamanya penyakit, memperkecil infeksi sampingan pada penyakit yang menunjukan resistensi. D. ANALISIS PASAR 4
  • 5. 1. Profil Konsumen Mahasiswa unnes, maupun masyarakat sekaran pada umumnya. 2. Potensi dan segmen pasar Saat ini bisnis kripik pare dikecamatan Gunung pati masih jarang, padahal kripik pare mempunyai prospek yang sangat bagus, karena mempunyai gizi yang sangat tinggi apalai berorientasi pada bisnis. Hal ini karena desa sekaran, kelurahan sekaran, kec. Gunung pati, berdiri sebuah universitas negeri yaitu universitas negeri Semarang yang man terdapat segmentasi pasar yang sangat potensial yaitu mahasiswa unnes. Target konsumen bisnis kripik pare adalah mahasiswa Unnes yang berdomilisi di Sekaran. 3. Pesaing dan peluan pasar Pada awal usaha belum ada competitor atau pesaing besar dengan produk sejenis, selanjutnya mungkin bermunculan pesaing baru yang akan menyaningi kami, sehingga kami terus mengembangkan bisnis ini ke kost-kost yang belum termasuk objek sasaran dan diferensiasi serta inovasi produk, dengan tetap menggunakan konsumen. 4. Media promosi yang akan digunakan Banyak media alternative media promosi yang bisa digunakan untuk memplubikasikannya, sehingga lebih dikenal oleh mahasiswa. Media itu berupa pamphlet, spanduk, brosur, beriklan media massa, dan yang paling efektif secara lisan door to door ke kost-kostan. 5. Target atau rencana penjualan Target kost-kostan = 40 kost Target kost = 10 bungkus @ =50 gram Target penjualan kripik pare 1 minggu/kost = 0.5 Kg Target per bulan = 0.5 Kg x 50 x 4 = 1 kuintal Target per tahun = 12 kuintal Target penjualan 100% dari total produksi yaitu 12 kuintal per tahun Harga kripik pare tiap 50 gram/tiap bungkus = Rp 2.000,00 6. Strategi Pemasaran yang ditetapkan 1. Kebijakan produk Usaha ini bergerak pada bidang produksi dan distribusi, jenis produk ini berupa makanan ringan yaitu kripik pare. 2. Kebijakan harga Harga yang diberikan kepada konsumen yaitu sebesar Rp. 40.000/kg atau Rp 2.000/bungkus. 5
  • 6. 3. Kebijakan Promosi Untuk memperkenalkan produk kripik pare maka dilakukan dalam bentuk promosi. Bentuk promosi ini antara lain, yaitu berupa ; pampflet, spanduk, brosur, beriklan media massa, dan yang paling efektif secara langsung door to door. 4. Kebijakan ditribusi Distribusi kripik pare kepada konsumen dilakukan secara langsung dan dititipkan di kost-kost. E. ANALISIS PRODUKSI ATAU OPERASI 1. Bahan baku Bahan baku yang digunakan dalam pembuatan kripik pare adalah; pare, tepung beras, kelapa, minyak goring, bumbu dapur. 2. Peralatan yang digunakan Jenis peralatan dan perlengkapan yang digunakan, antara lain adalah sebagai berikut :  Kompor  Wajan atau alat penggorengan tempat penirisan. 3. Pasokan bahan baku pare Perolehan bahan baku pare yaitu diperoleh dari ungaran, Ambarawa, Kendal dan sekitarnya. Karena lokasinya dekat dengan tempat usaha, jadi dengan adanya ketersedian bahan baku yang memadai dapat menjamin keberkangsungan usaha kripik pare tersebut. 4. Proses produksi atau operasi a. Perancangan pembuatan Keripik Pare Metode yang digunakan agar tujuan dari program ini tercapai adalah melalui berbagai tahapan sebagai berikut: Tahap I : Tahap Penataan Ruang Produksi Penggunaan ruang produksi dalam proses pembuatan kripik pare membutuhkan beberapa ruang. Sketsa ruangan tersebut adalah sebagai berikut : R1 R2 R3 R4 Keterangan gambar : 1. Ruang persiapan bahan 2. Ruang pengeringan 3. Ruang pengolahan 4. Ruang pengemasan Tahap II : Tahap penyiapan alat dan Bahan Alat dan bahan yang kami gunakan dalam kegiatan pembuatan kripik pare ini adalah sebagai berikut : 6
  • 7. 1. Buah pare 2. Tepung beras 3. Santan 4. Minyak goring 5. Tumbar, garam, cabe, kemiri, daun jeruk, kunir. 6. Alat penggorengan, dandang 7. Talenan, pisau 8. Wadah, Loyang, baskom 9. Sendok, pengaduk 10. Kompor Tahap III : Tahap Pembuatan Diagram alir proses pembuatan kripik Buah pare dipotong-potong Buah pare dijemur Buah pare kering dibumbui dengan merica, kaldu, garam Adonan dimasukkan ke dalam tepung beras yang sudah dicairkan dengan santan Tahap IV : Tahap Pengemasan Kripik pare yang telah digoreng lalu dikemas (olahan jadi dan siap dipasarkan) Tahap V : Tahap Promosi dan Distribusi Kegiatan promosi dan distribusi produk yang kami hasilkan kami lakukan dengan cara ; membuat brosur dan pamphlet, promosi dan distribusi secara langsung (distribusi langsung ke toko-toko terdekat dan konsumen) Tahap VI : Tahap Pemasaran 7
  • 8. Setelah produk dikemas dan disimpan maka selanjutnya dipasarkan. Pemasaran produk ini dilakukan dengan dititipkan di took-toko terdekat dan warung yaitu di daerah sekitar jalan raya Sekaran dan gang waru serta penjualan langsung dalam bentuk jadi langsung ke konsumen. b. Blok diagram Penata ruang Penata ruang Penata ruang produksi produksi produksi Penata ruang Penata ruang Penata ruang produksi produksi produksi c. Rencana produksi selama satu tahun Rencana produksi atau perbandingan kripik pare adalah sebagai berikut : 1 bulan 2.000 bungkus @ 50 gram 1 tahun 24.000 bungkus @ 50 gram Harga kripik pare per bungkus Rp. 2.000,00 F. ANALISIS KEUANGAN Untuk menetukan keberhasilan dalam usaha kri[ik pare, maka diperlukan sebuah perancanaan bisnis yang matang. Perencanaan bisnis yang dilakukan dalam pembuatan kripik pare mengarah pada perhitungan laba dan rugi. Investasi yang dibutuhkan (8x produksi) Rp 5.360.000,00 Perhitungan laba rugi per 1 Kali produksi kripik pare Bahan habis pakai 1 kali produksi  Kemasan kripik pare 500 @ Rp 10,00 Rp. 5.000,00  Buah pare 100 Kg Rp. 100.000,00  Tepung beras 75 Kg @ Rp 5.000,00 Rp. 375.000,00  10 buah kelapa @ Rp 1.000,00 Rp. 10.000,00  Minyak goring 10 Kg @ Rp 12.000,00 Rp 120.0000,00  Rempah-Rempah Rp 20.000,00  Labeling 500 @ Rp. 10,00 Rp 5.000,00  Perasa makanan Rp 20.000,00 + Jumlah Rp. 655.000,00 Alat yang digunakan No Jenis volum Satuan Jumlah 8
  • 9. . pengeluar e biaya an Pembelian peralatan 2 Rp Rp  Kompor buah 25.000,0 50.000,00  Wajan 2 0 Rp  Ember buah Rp 30.000,00  Soled 3 15.000,0 Rp  Saringan buah 0 30.000,00 (serok) 2 Rp Rp buah 10.000,0 6.000,00 2 0 Rp buah Rp 4.000,00 3.000,00 Rp 2.000,00 Jumlah Rp 120.000,0 0 Fixed cost ( 1 tahun ) Peralatan = Rp 120.000,00 Jika satu tahun = 52 kali produksi Maka 1 kali produksi = Rp 655.000,00 : 52 kali produksi = Rp 12.596,154 Penyusutan 10% dari Rp 12.596,154 = Rp. 1.259,6154 Variabel cost ( 1 kali produksi ) Bahan = Rp 655.000,00 Transport = Rp 20.000,00 Tenaga kerja = Rp 50.000,00 + Jumlah Rp. 725.000,00 1 kali produksi = 500 bungkus Variabel cost/unit = Rp 725.000,00/500 bungkus = Rp 735.990,38 Biaya produksi 1 kali = FC+VC = Rp 10.990,377 + Rp 725.000,00 =Rp 735.990,38 Biaya produk perunit = Rp735.990,38/500 bungkus =Rp 1.471,98 Penjualan = 500 bungkus x Rp 2.000,00 = Rp 1.000.000,00 9
  • 10. Laba = penjualan- BP = Rp 1.000.000,00-Rp 735.990,38 = Rp 256.009,62/produksi Laba yang diperoleh produsen dalam 1 kali produksi sebesar Rp 256.009,62 BEP volume produksi = total biaya/harga = Rp 735.990,38/ Rp 2.000,00 = Rp 367,995 Jadi pada volume produksi 368 bungkus usaha ini pada titik impas B/C Ratio = hasil penjualan : total biaya = Rp 48.000.000,00 : Rp 735.990,38 =65,218 Karena B/C ratio > 1 maka usaha ini layak untuk dijalankan, artinya tiap satu satuan biaya yang dikeluarkan diperoleh hasil penjualan sebesar 65,218 kali lipat G. PERSONALIA DAN JADWAL KEGIATAN ketua kegiatan pelaksana Nama lengkap : Titin Indrawati NIM :1402408194 Fakultas/Prodi :FIP/PGSD Universitas : Universitas Negeri Semarang Waktu untuk kegiatan : 10 jam /minggu Anggota pelaksana 1. Nama lengkap : Meka Sudesti NIM : 1402408315 Fakultas/Prodi :FIP/PGSD Universitas : Universitas Negeri Semarang Waktu untuk kegiatan : 10 jam /minggu 2. Nama lengkap : Nur Zuafah NIM : 1402408281 Fakultas/Prodi :FIP/PGSD Universitas : Universitas Negeri Semarang Waktu untuk kegiatan : 10 jam /minggu 3. Nama lengkap : Winda Kurniasari NIM :1402408120 Fakultas/Prodi :FIP/PGSD Universitas : Universitas Negeri Semarang Waktu untuk kegiatan : 10 jam /minggu a. Kompetensi SDM yang dibutuhkan Kompetensi sumber daya manusia yang dibutuhkan dalam usaha kripik pare adalah sumbe daya manusia yang ahli dalam bidang keuangan, pemasaran, dan produksi. Adapun organisasinya adalah sebagai berikut : 10
  • 11. Direktur Titin Indrawati Bagian keuangan Bagian Produksi Pemasaran Meka Sudesti Nur Zuafah Winda kurniasari b. Organisasi Bentuk organisasi yang dipilih dari usaha kripik pare ini adalah perusahaan perseorangan. c. Jadwal kegiatan Kegiatan ini dilaksanakan selama lima bulan, adapun rincian jadwal kegiatannya adalah sebagai berikut : No. Uraian Bulan Kegiatan Ke 1 Ke 2 Ke 3 Ke 4 1. Persiapan umum a. Perijinan  b. Persiapan tempat c. Persiapan alat 2. Pelaksana program  a. Pembuatan kripik pare b. pemasaran 3. Evaluasi   4. Penyusunan   laporan 11
  • 12. LAMPIRAN 1. Biodata Ketua serta Anggota Kelompok Biodata Ketua Nama : Titin Indrawati NIM : 1402408194 Jenis kelamin : Perempuan Tempat, Tanggal lahir : Banjarnegara, 14 Mei 1990 Alamat Asli : Klumpit RT 3/RW 01 ,Gebog, Kudus No. Hp : 085740712059 E-mail : titin_indri08@yahoo.co.id Biodata Anggota Kelompok 2 Nama : Meka Sudesti Jenis kelamin : Perempuan Tempat, Tanggal lahir : Cilacap, 20 Mei 1990 Alamat Asli : jalan mangga RT 3/RW 07 Kroya, Cilacap No. Hp : 085740953507 E-mail : mekasudesti@yahoo.co.id Biodata Anggota Kelompok 3 Nama : Nur Zuafah Jenis kelamin : Perempuan Tempat, Tanggal lahir : Pati, 05 Nopember 1990 Alamat Asli : Desa Ngetuk RT 07, RW 01 kec. Gunungwungkal kab. Pati. No. Hp : 085741628958 E-mail : f_two19@yahoo.com Biodata Anggota Kelompok 4 Nama : Winda Kurniasari Jenis kelamin : Perempuan Tempat, Tanggal lahir : Banjarnegara, 14 Mei 1990 12
  • 13. Alamat Asli : Gumiwang RT 03 RW 04 kec.Purwanegara, kab. Banjarnegara No. Hp : 085726294568 E-mail : princes_1_one@yahoo.co.id 2. Biodata Dosen Pendamping Kelompok Nama Lengkap dan Gelar : Arif Widagdo, S.Pd. Tempat dan Tanggal Lahir : Grobogan, 28 Maret 1979 Jenis Kelamin : Laki-laki Pangkat/Golru/NIP : Penata Muda / III-a / 19790328 200501 1 001 Jabatan Fungsional : Asisten Ahli Fakultas/Jurusan : FIP / PGSD Alamat kantor : Jl. Beringin Raya 15 Wonosari Ngaliyan Semarang Telp: (024) 8660106 Alamat rumah : Jl. Bligo 17 Pondok Beringin, Ngaliyan Semarang Telp: (024) 8665165 / HP: 0815 6555 943 13