Dokumen tersebut membahas tentang pengertian perusahaan dan jenis-jenis perusahaan berdasarkan jenis usahanya dan bentuk organisasinya. Jenis perusahaan dibedakan menjadi perusahaan manufaktur, perusahaan dagang, dan perusahaan jasa. Sedangkan berdasarkan bentuk organisasinya dibedakan menjadi perusahaan perorangan, perusahaan persekutuan, dan perusahaan perseroan. Dokumen juga membahas pen
3. Pengertian Perusahaan
• Sebuah organisasi yang beroperasi dengan tujuan menghasilkan
keuntungan dengan cara menjual produk (barang dan atau jasa)
kepada para pelanggannya.
• Tujuan Perusahaan memaksimalkan profit/keuntungan
• Perusahaan yang demikian disebut perusahaan atau organisasi profit
oriented
• Ada pula perusahaan/organisasi yang non profit oriented (nirlaba),
misalnya yayasan (rumah sakit, sekolah, perguruan tinggi) dan badan
atau instansi pemerintah.
• Organisasi nirlaba lebih memprioritaskan pelayanan maksimal kepada
masyarakat
4. Jenis Perusahaan Berdasarkan
Jenis Usahanya (produk yang dijual)
• Perusahaan Manufaktur
Perusahaan yang mengubah input (bahan baku/raw material) menjadi output
(produk jadi/finished goods), selanjutnya dijual kepada pelanggan. Contoh; pabrik
sepatu, pabrik garmen, perusahaan perakit mobil, dll.
• Perusahaan Dagang
Perusahaan ini menjual produk (barang jadi) yang dibelinya dari supplier
(pemasok), perusahaan tidak memproduksi sendiri barang tersebut. Contoh;
supermarket, toko eceran (retail), dll.
• Perusahaan Jasa
Perusahaan jenis ini tidak menjual barang tetapi menjual jasa/layanan/servis
kepada pelanggannya. Contoh; pelayanan rumah sakit, jasa konsultasi, jasa
konsultasi hukum, dll.
5. Jenis Perusahaan Berdasarkan
Karakteristik Bentuk Organisasinya
• Perusahaan Perorangan (Proprietorship)
Bentuk perusahaan yang paling sederhana.
Dimiliki oleh satu orang, sehingga jika perusahaan memperoleh keuntungan maka akan dinikmati
sendiri oleh pemiliknya, demikian pula, jika menderita kerugian maka akan ditanggung sendiri.
• Perusahaan Persekutuan (Partnership)
Dimiliki oleh dua orang atau lebih, dibentuk atas dasar kepercayaan.
Masing2 anggota sekutu memiliki tanggung jawab yang tidak terbatas (unlimited liability) kepada
kreditur atas seluruh utang/kewajiban yang ditimbulkan perusahaan.
• Perusahaan Perseroan (Corporation)
Kepemilikan persero terbagi ke dalam lembar saham.
Modal perusahaan diperoleh dari hasil penjualan saham kepada para pemegang saham
(stockholders), yang dinamakan sebagai modal saham (capital stock) atau modal disetor (paid in
capital)
Dalam persero berlaku limited liability, artinya bahwa kewajiban pemegang saham kepada
kreditur hanya sebatas pada besarnya investasi atau jumlah saham yg dibeli.
7. Akuntansi
• Sebuah sistem informasi yang memberikan laporan
kepada para pengguna informasi akuntansi atau
pihak-pihak yang memiliki kepentingan
(stakeholders) terhadap hasil kinerja dan kondisi
keuangan perusahaan.
8. Pengguna Informasi Akuntansi
• Pemakai Internal
1. Direktur dan Manajer
Keuangan
2. Direktur Operasional dan
Manajer Pemasaran
3. Manajer dan Supervisor
Produksi
• Pemakai Eksternal
1. Investor (penanam modal)
2. Kreditur
3. Pemerintah
4. OJK
5. Ekonom, Praktisi, dan Analis
9. Asumsi Dasar Akuntansi
• Monetary Unit Assumption (Asumsi Unit Moneter)
Data transaksi yang akan dilaporkan dalam catatan akuntansi harus dapat dinyatakan
dalam satuan mata uang (unit moneter).
• Eonomic/Business Entity Assumption (Asumsi kesatuan usaha)
Adanya pemisahan pencatatan antara transaksi perusahaan sebagai entitas ekonomi
dengan transaksi pemilik sebagai individu dan transaksi entitas ekonomi lainnya.
• Accounting/Time Period Assumption (Asumsi Periode Akuntansi)
Informasi akuntansi dibutuhkan atas dasar ketepatan waktu. Umur aktivitas
perusahaan dapat bulanan, tiga bulanan (kuartalan), semesteran atau tahunan.
• Going Concern Assumption (Asumsi kesinambungan hidup)
Perusahaan didirikan dengan tujuan akan tetap terus beroperasi dalam jangka waktu
tak terbatas.
11. Assets, Liabilities, Equity
• Assets / Kekayaan / Harta / Aset / Aktiva
Sumber daya ekonomi yang dimiliki perusahaan, digunakan untuk kelancaran
kegiatan operasional sehari-hari.
• Liabilities / Kewajiban / Utang
Kewajiban perusahaan kepada kreditur (supplier, bank) dan pihak lainnya
(karyawan, pemerintah).
• Equity / Ekuitas / Modal
Merupakan hak pemilik dana atau pemegang saham atas aset perusahaan
Ekuitas untuk perusahaan perorangan disebut ekuitas pemilik (owner’s equity),
untuk firma/persekutuan dinamakan partnership equity, untuk perseroan disebut
ekuitas pemegang saham (stockholders equity)
12. Ilustrasi / latihan soal
• Pada tanggal 1 Maret 2010, Tn. Joko memulai usaha jasanya sebagai
seorang konsultan di bidang keuangan dan bisnis.
• Transaksi yang terjadi selama bulan Maret 2010 adalah sebagai berikut:
• 1 Maret: Tn. Joko menyetor uang kas ke dalam perusahaan sebagai modal
awal sebesar Rp 95.000.000,-
• 3 Maret: Dibayar sewa kantor untuk bulan Maret 2010 sebesar Rp
8.000.000,-
• 6 Maret: Dibeli perlengkapan berupa alat tulis kantor secara kredit senilai Rp
5.000.000,-
• 10 Maret: Dibayar beban iklan di surat kabar “Berita Faktual” sebesar Rp
500.000,-
13. Ilustrasi / latihan soal ...(lanjutan)
• 12 Maret: Diterima uang sebesar Rp 10.000.000,- atas jasa yang telah diberikan
kepada klien.
• 13 Maret: Tn. Joko mengambil uang tunai untuk kepentingan pribadi sebesar Rp
7.000.000,-
• 15 Maret: Membebankan tagihan kepada klien atas jasa yang telah diberikan Tn.
Joko sebesar Rp 33.000.000,-. Dalam hal ini, Tn. Joko belum menerima
pembayarannya.
• 17 Maret: Dibayar utang atas pembelian perlengkapan pada tgl 6 Maret yang lalu.
• 22 Maret: Diterima sebagian pembayaran atas jasa yang telah diberikan pada
tanggal 15 Maret yang lalu sebesar Rp 20.000.000,-
• 30 Maret: Dibayar beban listrik dan telepon sebesar Rp 1.500.000,-
• 31 Maret: Dibayar gaji karyawan sebesar Rp 25.000.000,-
16. Laporan Keuangan
• Laporan akuntansi disebut laporan keuangan
• Laporan keuangan (finansial statements) merupakan
produk akhir dari serangkaian proses pencatatan dan
pengikhtisaran transaksi bisnis.
17. Urutan Laporan Keuangan berdasarkan
proses penyajiannya:
• Laporan Laba Rugi (Income Statement)
Laporan sistematis tentang pendapatan dan beban perusahaan untuk satu periode
waktu tertentu.
• Laporan Ekuitas Pemilik
Laporan yang menyajikan ikhtisar perubahan dalam ekuitas / modal pemilik
perusahaan untuk satu periode waktu tertentu.
• Neraca (Balance Sheet)
Laporan sistematis tentang posisi keuangan perusahaan yaitu meliputi posisi aset,
kewajiban, dan ekuitas perusahaan per tanggal tertentu.
• Laporan Arus Kas (Statement of Cash Flows)
Laporan yang menggambarkan arus kas masuk dan arus kas keluar secara terperinci
dari masing-masing aktivitas (operasi, investasi, pendanaan) utk satu periode waktu
tertentu.
18. Contoh Format Laporan Laba Rugi Perush. Perorangan
Joko Konsultan
Laporan Laba Rugi
Untuk Bulan yang Berakhir 31 Maret 2010
Pendapatan Jasa Rp 43.000.000
Beban-Beban:
Beban Sewa Rp 8.000.000
Beban Iklan Rp 500.000
Beban Listrik Rp 1.500.000
Beban Gaji Rp 25.000.000
Total Beban Rp 35.000.000
Laba Bersih Rp 8.000.000
19. Contoh Format Laporan Ekuitas Pemilik
Joko Konsultan
Laporan Ekuitas Pemilik
Untuk Bulan yang Berakhir 31 Maret 2010
Modal Joko, Awal Rp 95.000.000
Laba Bersih Rp 8.000.000
Kenaikan Modal Pemilik Rp 103.000.000
Prive (Rp 7.000.000)
Modal Joko, Akhir Rp 96.000.000
20. Contoh Format Neraca
AKTIVA PASSIVA
ASET KEWAJIBAN
Kas Rp 78.000.000
Piutang Usaha Rp 13.000.000
Perlengkapan Rp 5.000.000
EKUITAS
PEMILIK
Modal Joko Rp 96.000.000
TOTAL ASET Rp 96.000.000 TOTAL
KEWAJIBAN &
EKUITAS
Rp 96.000.000
Joko Konsultan
Neraca
Per 31 Maret 2010
21. Contoh Lain
AKTIVA PASSIVA
ASET KEWAJIBAN
Kas Rp 68.000.000 Utang Usaha Rp 6.000.000
Piutang Usaha Rp 15.000.000
Perlengkapan Rp 8.000.000
EKUITAS
PEMILIK
Modal Parwito Rp 85.000.000
TOTAL ASET Rp 91.000.000 TOTAL
KEWAJIBAN &
EKUITAS
Rp 91.000.000
Miracle Service
Neraca
Per 31 Maret 2010
22. Catatan
• Pendapatan dan Beban merupakan komponen/item/unsur dari
Laporan Laba Rugi
• Prive (penarikan pribadi) merupakan komponen dari Laporan Ekuitas
Pemilik