SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 23
AKUNTANSI
PERBANKAN

LAPORAN KEUANGAN
BANK

Oleh: Sri Hartati. SE, M.Si, Akt.
Pokok Bahasan
1. JENIS LAPORAN KEUANGAN BANK,
1. JENIS LAPORAN KEUANGAN BANK,
2. PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS L/K
2. PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS L/K
BANK,
BANK,
3. FORMAT L/K BANK
3. FORMAT L/K BANK
4. PENJELASAN POS-POS L/K BANK
4. PENJELASAN POS-POS L/K BANK
1. JENIS LAPORAN KEUANGAN BANK
Bentuk laporan pertanggung jawaban pimpinan perusahaan
adalah berupa ikhtisar keuangan yang biasanya dari :






Neraca
perhitungan laba rugi
Laba ditahan
perubahan posisi
keuangan.

Laporan keuangan dalam perusahaan bank, laporan
keuangannya sama dengan laporan keuangan
perusahaan lainnya
Tiga jenis laoran keuangan yang diwajibkan oleh prinsip
akuntansi dan seluruh pihak yan berkepentingan dengan bank
dapat mengetahui profil keuangan bank yang bersangkutan
adalah :
1.Neraca bank : gambaran posisi keuangan suatu bank pada
suatu saat tertentu.
2.Ikhtisar laba rugi : hasil kegiatan atau operasional suatu
bank selama suatu periode tertentu.
3.Ikhtisar perubahan posisi keuangan: memperlihatkan dari
mana sumber pendanaan bank dan kemana saja dana yang
telah diserapnya disslurkan.
4.Laporan Komitmen dan Kontinjensi : memperlihatkan
komitmen bank dan kontinjensi bank dimasa yang akan datang.
HUBUNGAN DIANTARA LAPORAN
KEUANGAN DARI KETIGA LAPORAN DIATAS :
Penyaluran
Dana

Jasa Yang
Ditawarkan
Bank

•Uang tunai
•Penempatan
dana pada Bank
lain
•Kredit
•Investasi
•Lainnya

Sumber Dana
•Dari masyarakat
•Dari Bank lain
•Dari pemegang
saham
Kegiatan
Bank

IKHTISAR LABA RUGI
BANK
Pendapatan
•Pendapatan bunga
•Pendapatan komisi
•Pendapatan lain

Biaya
•Biaya buanga
•Biaya kantor
(overhead)
•Biaya personalia
TUJUAN, KONSEP DASAR, SIFAT
DAN “KETERBATASAN” LAPORAN
KEUANGAN
Tujuan Akuntansi
Pada dasarnya akuntansi dimaksudkan untuk menyediakan informasi keuangan
mengenai suatu perusahaan yang akan dipergunakan oleh pihak-pihak yang
berkepentingan dalam proses pengambilan keputusan.
Suatu laporan akan lebih bermanfaat apabila memenuhi syarat dibawah ini :
1. Relevan : data yang diolah dan disajikan dalam laporan keuangan
hanyalah dana yang ada kaitanya dengan transaksi yang bersangkutan.
2. Jelas dan dapat dimengerti : informasi keuangan yang disajikan dalam
laporan keuangan harus ditampilkan dengan cara sedemikian rupa
hingga jelas dapat dipahami dan dimengerti oleh semua pembaca
laporan keuangan.
3. Dapat diuji kebenarannya : data dan informasi yang disajikan dalam
laporan keuangan harus dapat ditelusuri kapada bukti asalnya, baik
dalam bentuk dokumen dasar, formulir barharga, maupun fisik aktiva
yang bersangkutan.
4. Netral : laporan keuangan haruslah disajikan untuk dapat
dipergunakan oleh semua pihak.
5. Tepat waktu : laporan keuangan harus memiliki periode pelaporan,
sehingga jelas batas pelaporan dari posisi harta, hutang, modal,
pendapatan, dan iaya dari perusahaan yang akan dilaorkan.
6. Dapat diperbandingkan : laporan keuangan yang disajikan harus
dapat diperbandingkan dengan periode-periode sebelumnya sebagai
dasar untuk mengikuti perkembangan arah dari harta, hutang, modal,
pendapatan, serta biaya.
7. Lengkap : Data yang disajikan dalam informasi akuntansi, baik
neraca, ikhtisar laba rugi,maupun ikhtisar posisi keuangan, haruslah
lengkap sehingga tidak memberikan informasi yang menyesatkan
bagi para pemakai laporan keuangan.
2. PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS L/K
BANK

KONSEP DASAR AKUNTANSI
Akuntansi sebagai suatu sistem mengenai beberapa
asumsi atau terdapat adanya konsep dasar
akuntansi yang merupakan sumber dari prinsipprinsip akuntansi.

1. Kesatuan akuntansi : data dan informasi yang disajikan
dalam laporan keuangan harus jelas menyebukan unit atau
perusahaan yang dilaporkan.
2. Kesinambungan perusahaan : akuntansi diperlukan oleh
pihak yang berkepentingan karena didasarkan pada asumsi
kesinambungan usaha.
3. Periode akuntansi : Adanya batasan waktu pelaporan
informasi keuangan kepada manajemen yang dapat
dipergunakan sebagai dasar pengambilan keputusan
4. pengukuran dalam nilai uang : informasi akuntansi yang
disajikan haurs memiliki keseragamana bahasa, yakni uang.
5. Harga perolehan : Nilai inilah yang akan disajikan dalam
laporan keuangan.
6. Penetapan pendapatan dan biaya : pelaporan pendapatan
dan biaya harus jelas menunjukan peiode dimana harus
dilaporankan dan kaitannya dengan aktiva dan hutang yang
bersangkutan.
7. Konsisten : Penerapan akan pronsip akuntansi harus
dilakukakan secara konsisten dari satu perioddde ke periode
lainnya.
8. Objekitivitas : data dan informasi keuangan harus disajikan
dengan tidak memandang dan mempertimbangkan satu atau
pihak tertentu lainnya.
9. Materialitas : data dan informasi keungan yang timbul dari
transaksi yang jumlahnya relatif kecil dan tidak berarti
terhadap laporan keuangan dapat diabaikan.
10. Konservatisme : penyajian informasi keuangan dihadapkan
pada prinsip keberhati-hatian, yakni terhadap pencatatan
pendapaan dan biaya.
11. Pernyataan terbuka : informasi yang diketahui dan sudah
terjadi maupun yang pontensial akan terjadi.
12. Realisasi : data informasi keuangan yang disajikan harus
jelas menyajikan dasar pengakuan pendapatan yangtelah
dicerminkan dalam ikhtisar laba rugi.
3. FORMAT L/K BANK
Sifat dan keterbatasan laporan keuangan
Laporan keuangan yang telah disusun dan disajikan berdasarkan
prinsip akuntansi yang berlaku memiliki sifat dan keterbatasan yaitu :
1. Laporan keuangan bersifat historis, yaitu kejadian yang telah
lewat.
2. Laporan keuangan bersifat umum dan bukan dimaksudkan
untuk memenuhi kebutuhan pihak tertentu.
3. Laporan keuangan bersifat konservatif dalam menghadapi
ketidak pastian.
4. Laporan keuangan yang menggunakan istilah-istilah teknis.
Sumber dana pembuatan laporan keuangan bank adalah SAK dan
PSAK No. 31 yang merupakn aplikasi dibidang perbankan.
4. PENJELASAN POS-POS L/K BANK
Laporan keuangan yang disajikan oleh suatu bank terdiri dari :
1.

Neraca, harus disusun secara sistematis sehingga dapat
memberikan gambaran mengenai posisi keuangan perusahaan
pada suatu saat tertentu, maka dianut prinsip-prinsip pelaporan
sebagaimana disebutkan dibawah ini :
a.
b.
c.
d.

2.
3.
4.

Pemisahan pos-pos efektif dan administrasi
Prioritas valuta asing dan rupiah
Prioritas antar bank dan bukan antar bank
Rekening admistrasi

Perhitungan laba rugi bank selama suatu periode tertentu
Ikhtisar perubahan posisi keuangan
Catatan yang diperlukan
TRANSAKSI-TRANSAKSI
INTERN DAN EKSTERN DALAM
BANK
Transaksi intern adalah transaksi yang mempengaruhi pos-pos
dalam bank saja yakni tidak melibatkan pihak ketiga. Transaksi
ekstern adalah transaksi yang dilakukan karena melibatkan pihak
ketiga dan bank dan menyebabkan berubahnya hutang atau
piutang bank.
Jadi, pada dasarnya, kegiatan akuntansi mencakup pencatatan
seluruh transaksi usaha atau bisnis ke dalam buku – buku
pembantu dan buku besar, menggolongkannya kedalam aktiva,
hutang, modal, pendapatan atau biaya, kemudian dijabarkan
dalam bentuk laporan keuangan bagi kepentingan manajemen.
Jelas terlihat bahwa kecermatan pencatatan data akuntansi
merupakan syarat mutlak untuk mendapatkan informasi yang
relevan yang berguna untuk pengambilan keputusan.
PROSES AKUNTANSI
BANK
Pada dasarnya proses akuntansi bank sama dengan akuntansi
umum dalam akuntansi bank banyak ditemukan buku – buku
pembantu yang semuanya ditujukan untuk mencatat dan mengikuti
arus data keuangan atas seluruh transaksi yang telah terjadi dalam
bank baik transaksi intern maupun ekstern volume transaksi yang
banyak ini harus diproses pada hari yang sama untuk disajikan dan
dijabarkan dalam bentuk laporan keuangan harian, neraca dan laba
rugi kepada manajemen.
Proses akuntansi bank untuk memiliki volume transaksi besar ini
dapat dilakukan secara manual ataupun dengan komputerisasi.
Perbedaan menyolok dari kedua proses tersebut adalah
kemampuan, kecepatan dan kecermatan pemrosesan data akuntansi
tersebut dapat disajikan di bawah ini.
1. Proses Akuntansi Bank Secara Manual

Akuntansi

keuangan

bank

yang

dikerjakan

secara

manual banyak mempergunakan buku – buku pembantu
yang harus dipelihara setiap hari, prosedur pembukuan
menjadi sangat panjang dan memerlukan banyak kertas
dan tempat untuk menyimpan semua arsip. Prosedur
pembukuannya dapat dijabarkan sebagai berikut :
Transaksi

Dokumen

Jurnal
Jurnal Per
Individu

Pencatatan
Harian
Buku Harian

Buku Besar
I.P.P.K

Lap. Keu
Harian

Kartu Nasabah

=

Laporan
Keuangan
Bulanan
2. Proses Akuntansi Bank
Dengan Komputerisasi
Dalam pengolahan transaksi bank dengan komputerisasi
seluruh proses kegiatan pencatatan mulai dari buku harian
hingga buku besar dan laporan keuangan (kecuali catatan
atas laporan keuangan) dikerjakan oleh suatu unit yaitu
komputer. Komputer yang akan mengolah semua data
bisnis secara tepat, cermat dan lengkap.
Pencatatan oleh satu pihak, yaitu komputer bukan berarti
melanggar system internal control dalam bank yang harus
dipelihara secara mutlak oleh bank . berikut ini penjabaran
proses akuntansi bank dan komputerisasi.
Dokumen
Key In
Transaksi

On Line
Processing
Pengolahan Data
secara Elektronis

Daftar
Transaksi
Harian

Daftar
Saldo
Nasabah

Neraca &
L / R
Harian

On Request
Reports Processed
Reports

Ad. Hoc
Reports
Perbedaan antara proses akuntansi secara manual
dan komputerisasi manual :

a. Semua pekerjaan mulai dari proses pencatatan hingga
pengikhtisaran dilakukan oleh tangan manusia.
b. Unsur manusia memegang peranan penting dalam
menjalankan proses akuntansi.
c. Kecermatan dan ketepatan waktu dalam mencatat data
keuangan dan penyajian laporan keuangan merupakan
issue yang kritis.
Perlu pemisahan antara petugas yang mempersiapkan buku
harian, jurnal dan buku besar.
Komputerisasi
a. Hanya melibatkan proses dengan tangan manusia dalam kegiatan key in
transaksi (mencatat dokumen bisnis) kedalam media komputer.
b. Kecermatan dan ketepatan waktu pencatatan dan penyajian informasi
keuangan terjamin oleh komputer.
c. Unsur yang paling kritis adalah program komputer yang dipergunakan
dalam memproses kegiatan akuntansi.

Sistim Transaksi Suatu Bank
Sistem penomoran rekening – rekening yang ada dalam suatu bank
harus menunjukkan informasi yang cepat akan arti dan maksud dibalik
penomoran tersebut. tujuan memberikan nomor rekening ini adalah
untuk dapat mencari data dengan cepat dan menyajikannya apabila
diperlukan.
Database Dalam Komputer
Untuk menunjang kebutuhan sistem informasi bank yang efektif,
diperlukan adanya suatu pusat data yang dapat diakses oleh pihak
tertentu yang memerlukannya. Database dalam bank merupakan sarana
penyimpanan beragam files/ arsip yang dapat dikomunikasikan satu sama
lain. Data base yang cocok dan baik untuk dipelihara dan dimiliki oleh
suatu bank adalah Relational Database.
Dalam Relational Database, semua arsip/ files akan memiliki satu unique
key sebagai alat penghubung yang dapat berkomunikasi satu sama lain.
Arsip – arsip yang akan dimanupulir tersebut akan diakses melalui data
base management software (DBMS). DBMS ini yang akan berfungsi
sebagai perantara antara si pemakai dan seluruh arsip yang akan
diaksesnya.
Secara skematis database dalam bank dapat
disajikan sebagai berikut :
Setiap arsip yang ada di dalam database akan memiliki
unique key pemakai sistem informasi dalam bank dapat
memanipulasi data apa saja menurut kebutuhannya, dengan
demikian

manajemen

dapat

selalu

mengikuti

sistem

informasi yang up to date dan dapat dengan mudah
merancang bentuk atau format laporan yang dikehendaki.

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Akuntansi internasional ppt
Akuntansi internasional pptAkuntansi internasional ppt
Akuntansi internasional pptAmrul Rizal
 
Kebijakan akuntansi, perubahan estimasi akuntansi & kesalahan
Kebijakan akuntansi, perubahan estimasi akuntansi & kesalahanKebijakan akuntansi, perubahan estimasi akuntansi & kesalahan
Kebijakan akuntansi, perubahan estimasi akuntansi & kesalahanGendro Budi Purnomo
 
Konsep Dasar Akuntansi
Konsep Dasar AkuntansiKonsep Dasar Akuntansi
Konsep Dasar AkuntansiAchmad Buhori
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangRyan Gamof
 
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2iyandri tiluk wahyono
 
Kuliah teori akuntansi 3 -5 tujuan laporan keuangan
Kuliah teori akuntansi 3 -5 tujuan laporan keuanganKuliah teori akuntansi 3 -5 tujuan laporan keuangan
Kuliah teori akuntansi 3 -5 tujuan laporan keuanganRose Meea
 
Ppt bab 10 jurnal penyesuaian
Ppt bab 10 jurnal penyesuaianPpt bab 10 jurnal penyesuaian
Ppt bab 10 jurnal penyesuaianIndah Rohmatullah
 
Materi Akuntansi Perbankan tentang Akuntansi kliring
Materi Akuntansi Perbankan tentang Akuntansi kliringMateri Akuntansi Perbankan tentang Akuntansi kliring
Materi Akuntansi Perbankan tentang Akuntansi kliringIbas Ibnu Patriandana
 
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Hubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti auditHubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti audit
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti auditSyafdinal Ncap
 
Audit terhadap siklus pendapatan
Audit terhadap siklus pendapatanAudit terhadap siklus pendapatan
Audit terhadap siklus pendapatanAjeng Pipit
 
Modul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah Daerah
Modul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah DaerahModul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah Daerah
Modul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah DaerahDeddi Nordiawan
 
Anjak piutang (factoring) mengenal, mencatat, dan menghitung.
Anjak piutang (factoring)  mengenal, mencatat, dan menghitung.Anjak piutang (factoring)  mengenal, mencatat, dan menghitung.
Anjak piutang (factoring) mengenal, mencatat, dan menghitung.Futurum2
 
PowerPoint Materi 1 Analisis Laporan Keuangan.pptx
PowerPoint Materi 1 Analisis Laporan Keuangan.pptxPowerPoint Materi 1 Analisis Laporan Keuangan.pptx
PowerPoint Materi 1 Analisis Laporan Keuangan.pptxRidhoPramanaAji
 
Akuntansi kewajiban
Akuntansi kewajibanAkuntansi kewajiban
Akuntansi kewajibanAdi Jauhari
 
Koreksi Kesalahan, Perubahan Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntans...
Koreksi Kesalahan, Perubahan Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntans...Koreksi Kesalahan, Perubahan Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntans...
Koreksi Kesalahan, Perubahan Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntans...Adi Jauhari
 

La actualidad más candente (20)

Akuntansi internasional ppt
Akuntansi internasional pptAkuntansi internasional ppt
Akuntansi internasional ppt
 
Kebijakan akuntansi, perubahan estimasi akuntansi & kesalahan
Kebijakan akuntansi, perubahan estimasi akuntansi & kesalahanKebijakan akuntansi, perubahan estimasi akuntansi & kesalahan
Kebijakan akuntansi, perubahan estimasi akuntansi & kesalahan
 
Konsep Dasar Akuntansi
Konsep Dasar AkuntansiKonsep Dasar Akuntansi
Konsep Dasar Akuntansi
 
Kliring
KliringKliring
Kliring
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
 
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
 
Kuliah teori akuntansi 3 -5 tujuan laporan keuangan
Kuliah teori akuntansi 3 -5 tujuan laporan keuanganKuliah teori akuntansi 3 -5 tujuan laporan keuangan
Kuliah teori akuntansi 3 -5 tujuan laporan keuangan
 
Ppt bab 10 jurnal penyesuaian
Ppt bab 10 jurnal penyesuaianPpt bab 10 jurnal penyesuaian
Ppt bab 10 jurnal penyesuaian
 
Rekonsiliasi Bank.pptx
Rekonsiliasi Bank.pptxRekonsiliasi Bank.pptx
Rekonsiliasi Bank.pptx
 
Materi Akuntansi Perbankan tentang Akuntansi kliring
Materi Akuntansi Perbankan tentang Akuntansi kliringMateri Akuntansi Perbankan tentang Akuntansi kliring
Materi Akuntansi Perbankan tentang Akuntansi kliring
 
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Hubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti auditHubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti audit
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
 
analisis laporan keuangan
analisis laporan keuangananalisis laporan keuangan
analisis laporan keuangan
 
SIA - Siklus Konversi
SIA - Siklus KonversiSIA - Siklus Konversi
SIA - Siklus Konversi
 
Audit terhadap siklus pendapatan
Audit terhadap siklus pendapatanAudit terhadap siklus pendapatan
Audit terhadap siklus pendapatan
 
2. analisis sumber dana dan aliran kas
2. analisis sumber dana dan aliran kas2. analisis sumber dana dan aliran kas
2. analisis sumber dana dan aliran kas
 
Modul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah Daerah
Modul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah DaerahModul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah Daerah
Modul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah Daerah
 
Anjak piutang (factoring) mengenal, mencatat, dan menghitung.
Anjak piutang (factoring)  mengenal, mencatat, dan menghitung.Anjak piutang (factoring)  mengenal, mencatat, dan menghitung.
Anjak piutang (factoring) mengenal, mencatat, dan menghitung.
 
PowerPoint Materi 1 Analisis Laporan Keuangan.pptx
PowerPoint Materi 1 Analisis Laporan Keuangan.pptxPowerPoint Materi 1 Analisis Laporan Keuangan.pptx
PowerPoint Materi 1 Analisis Laporan Keuangan.pptx
 
Akuntansi kewajiban
Akuntansi kewajibanAkuntansi kewajiban
Akuntansi kewajiban
 
Koreksi Kesalahan, Perubahan Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntans...
Koreksi Kesalahan, Perubahan Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntans...Koreksi Kesalahan, Perubahan Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntans...
Koreksi Kesalahan, Perubahan Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntans...
 

Similar a Laporan Keuangan Bank

11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx
11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx
11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptxilham988553
 
Konsep Dasar Akuntansi Perbankan di Indonesia
Konsep Dasar Akuntansi Perbankan di IndonesiaKonsep Dasar Akuntansi Perbankan di Indonesia
Konsep Dasar Akuntansi Perbankan di IndonesiaFrida Adnantara
 
1-PA Siklus Ak & LK (1).ppt
1-PA Siklus Ak & LK (1).ppt1-PA Siklus Ak & LK (1).ppt
1-PA Siklus Ak & LK (1).pptMNDani
 
Si Pi, Fanny Ayu Astari, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Pendukung, Universit...
Si Pi, Fanny Ayu Astari, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Pendukung, Universit...Si Pi, Fanny Ayu Astari, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Pendukung, Universit...
Si Pi, Fanny Ayu Astari, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Pendukung, Universit...Fanny Ayu Astari
 
STANDAR AKUNTANSI DAN KERANGKA KONSEPTUAL UNTUK PELAPORAN KEUANGAN.pdf
STANDAR AKUNTANSI DAN KERANGKA KONSEPTUAL UNTUK PELAPORAN KEUANGAN.pdfSTANDAR AKUNTANSI DAN KERANGKA KONSEPTUAL UNTUK PELAPORAN KEUANGAN.pdf
STANDAR AKUNTANSI DAN KERANGKA KONSEPTUAL UNTUK PELAPORAN KEUANGAN.pdfLearning Finance Accounting
 
Akuntansi Perbankan
Akuntansi PerbankanAkuntansi Perbankan
Akuntansi Perbankanirul61
 
2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx
2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx
2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptxMutee28
 
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaSlide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaNovrinKartikaTumbade
 
PT_01_Pengantar Akuntansi_FEB_2022_Pengantar Akuntansi dan Bisnis - RPS.ppt
PT_01_Pengantar Akuntansi_FEB_2022_Pengantar Akuntansi dan Bisnis - RPS.pptPT_01_Pengantar Akuntansi_FEB_2022_Pengantar Akuntansi dan Bisnis - RPS.ppt
PT_01_Pengantar Akuntansi_FEB_2022_Pengantar Akuntansi dan Bisnis - RPS.pptWahyumiEkawanti1
 
Paper definisi pengakuan pendapatan
Paper definisi pengakuan pendapatanPaper definisi pengakuan pendapatan
Paper definisi pengakuan pendapatanFajar Adhi Partomo
 
AKUNTANSI PEMERINTAHAN PENYUSUNAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
AKUNTANSI PEMERINTAHAN PENYUSUNAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANAKUNTANSI PEMERINTAHAN PENYUSUNAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
AKUNTANSI PEMERINTAHAN PENYUSUNAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANLetifa Wahyuni
 
13. si & pi, m hasim rafsanjani, prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma,mpm, sistem ...
13. si & pi, m hasim rafsanjani, prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma,mpm, sistem ...13. si & pi, m hasim rafsanjani, prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma,mpm, sistem ...
13. si & pi, m hasim rafsanjani, prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma,mpm, sistem ...Hasim Rafsanjani
 
13. SI&PI, Shalsabilla Desi, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan dan Buku Besar
13. SI&PI, Shalsabilla Desi, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan dan Buku Besar13. SI&PI, Shalsabilla Desi, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan dan Buku Besar
13. SI&PI, Shalsabilla Desi, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan dan Buku BesarShalsabillaDMutiara
 
Menyusun laporan keuangan dan contohnya
Menyusun laporan keuangan dan contohnyaMenyusun laporan keuangan dan contohnya
Menyusun laporan keuangan dan contohnyaBudy man
 

Similar a Laporan Keuangan Bank (20)

11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx
11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx
11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx
 
Konsep Dasar Akuntansi Perbankan di Indonesia
Konsep Dasar Akuntansi Perbankan di IndonesiaKonsep Dasar Akuntansi Perbankan di Indonesia
Konsep Dasar Akuntansi Perbankan di Indonesia
 
1-PA Siklus Ak & LK (1).ppt
1-PA Siklus Ak & LK (1).ppt1-PA Siklus Ak & LK (1).ppt
1-PA Siklus Ak & LK (1).ppt
 
Kewirausahaan 2
Kewirausahaan 2Kewirausahaan 2
Kewirausahaan 2
 
Si Pi, Fanny Ayu Astari, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Pendukung, Universit...
Si Pi, Fanny Ayu Astari, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Pendukung, Universit...Si Pi, Fanny Ayu Astari, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Pendukung, Universit...
Si Pi, Fanny Ayu Astari, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Pendukung, Universit...
 
STANDAR AKUNTANSI DAN KERANGKA KONSEPTUAL UNTUK PELAPORAN KEUANGAN.pdf
STANDAR AKUNTANSI DAN KERANGKA KONSEPTUAL UNTUK PELAPORAN KEUANGAN.pdfSTANDAR AKUNTANSI DAN KERANGKA KONSEPTUAL UNTUK PELAPORAN KEUANGAN.pdf
STANDAR AKUNTANSI DAN KERANGKA KONSEPTUAL UNTUK PELAPORAN KEUANGAN.pdf
 
Akuntansi Perbankan
Akuntansi PerbankanAkuntansi Perbankan
Akuntansi Perbankan
 
Buku besar
Buku besarBuku besar
Buku besar
 
INTERMEDIATE ACCOUNTING PART 1
INTERMEDIATE ACCOUNTING PART 1INTERMEDIATE ACCOUNTING PART 1
INTERMEDIATE ACCOUNTING PART 1
 
2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx
2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx
2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx
 
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaSlide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
 
Akuntansi koperasi
Akuntansi koperasiAkuntansi koperasi
Akuntansi koperasi
 
PT_01_Pengantar Akuntansi_FEB_2022_Pengantar Akuntansi dan Bisnis - RPS.ppt
PT_01_Pengantar Akuntansi_FEB_2022_Pengantar Akuntansi dan Bisnis - RPS.pptPT_01_Pengantar Akuntansi_FEB_2022_Pengantar Akuntansi dan Bisnis - RPS.ppt
PT_01_Pengantar Akuntansi_FEB_2022_Pengantar Akuntansi dan Bisnis - RPS.ppt
 
Paper definisi pengakuan pendapatan
Paper definisi pengakuan pendapatanPaper definisi pengakuan pendapatan
Paper definisi pengakuan pendapatan
 
Presentation2 laka buni
Presentation2 laka buniPresentation2 laka buni
Presentation2 laka buni
 
AKUNTANSI PEMERINTAHAN PENYUSUNAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
AKUNTANSI PEMERINTAHAN PENYUSUNAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANAKUNTANSI PEMERINTAHAN PENYUSUNAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
AKUNTANSI PEMERINTAHAN PENYUSUNAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
 
13. si & pi, m hasim rafsanjani, prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma,mpm, sistem ...
13. si & pi, m hasim rafsanjani, prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma,mpm, sistem ...13. si & pi, m hasim rafsanjani, prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma,mpm, sistem ...
13. si & pi, m hasim rafsanjani, prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma,mpm, sistem ...
 
13. SI&PI, Shalsabilla Desi, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan dan Buku Besar
13. SI&PI, Shalsabilla Desi, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan dan Buku Besar13. SI&PI, Shalsabilla Desi, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan dan Buku Besar
13. SI&PI, Shalsabilla Desi, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan dan Buku Besar
 
Chapter 2.pdf
Chapter 2.pdfChapter 2.pdf
Chapter 2.pdf
 
Menyusun laporan keuangan dan contohnya
Menyusun laporan keuangan dan contohnyaMenyusun laporan keuangan dan contohnya
Menyusun laporan keuangan dan contohnya
 

Último

CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasarrenihartanti
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajarHafidRanggasi
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptAgusRahmat39
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 

Último (20)

CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 

Laporan Keuangan Bank

  • 2. Pokok Bahasan 1. JENIS LAPORAN KEUANGAN BANK, 1. JENIS LAPORAN KEUANGAN BANK, 2. PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS L/K 2. PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS L/K BANK, BANK, 3. FORMAT L/K BANK 3. FORMAT L/K BANK 4. PENJELASAN POS-POS L/K BANK 4. PENJELASAN POS-POS L/K BANK
  • 3. 1. JENIS LAPORAN KEUANGAN BANK Bentuk laporan pertanggung jawaban pimpinan perusahaan adalah berupa ikhtisar keuangan yang biasanya dari :     Neraca perhitungan laba rugi Laba ditahan perubahan posisi keuangan. Laporan keuangan dalam perusahaan bank, laporan keuangannya sama dengan laporan keuangan perusahaan lainnya
  • 4. Tiga jenis laoran keuangan yang diwajibkan oleh prinsip akuntansi dan seluruh pihak yan berkepentingan dengan bank dapat mengetahui profil keuangan bank yang bersangkutan adalah : 1.Neraca bank : gambaran posisi keuangan suatu bank pada suatu saat tertentu. 2.Ikhtisar laba rugi : hasil kegiatan atau operasional suatu bank selama suatu periode tertentu. 3.Ikhtisar perubahan posisi keuangan: memperlihatkan dari mana sumber pendanaan bank dan kemana saja dana yang telah diserapnya disslurkan. 4.Laporan Komitmen dan Kontinjensi : memperlihatkan komitmen bank dan kontinjensi bank dimasa yang akan datang.
  • 5. HUBUNGAN DIANTARA LAPORAN KEUANGAN DARI KETIGA LAPORAN DIATAS : Penyaluran Dana Jasa Yang Ditawarkan Bank •Uang tunai •Penempatan dana pada Bank lain •Kredit •Investasi •Lainnya Sumber Dana •Dari masyarakat •Dari Bank lain •Dari pemegang saham Kegiatan Bank IKHTISAR LABA RUGI BANK Pendapatan •Pendapatan bunga •Pendapatan komisi •Pendapatan lain Biaya •Biaya buanga •Biaya kantor (overhead) •Biaya personalia
  • 6. TUJUAN, KONSEP DASAR, SIFAT DAN “KETERBATASAN” LAPORAN KEUANGAN Tujuan Akuntansi Pada dasarnya akuntansi dimaksudkan untuk menyediakan informasi keuangan mengenai suatu perusahaan yang akan dipergunakan oleh pihak-pihak yang berkepentingan dalam proses pengambilan keputusan. Suatu laporan akan lebih bermanfaat apabila memenuhi syarat dibawah ini : 1. Relevan : data yang diolah dan disajikan dalam laporan keuangan hanyalah dana yang ada kaitanya dengan transaksi yang bersangkutan. 2. Jelas dan dapat dimengerti : informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan harus ditampilkan dengan cara sedemikian rupa hingga jelas dapat dipahami dan dimengerti oleh semua pembaca laporan keuangan. 3. Dapat diuji kebenarannya : data dan informasi yang disajikan dalam laporan keuangan harus dapat ditelusuri kapada bukti asalnya, baik dalam bentuk dokumen dasar, formulir barharga, maupun fisik aktiva yang bersangkutan.
  • 7. 4. Netral : laporan keuangan haruslah disajikan untuk dapat dipergunakan oleh semua pihak. 5. Tepat waktu : laporan keuangan harus memiliki periode pelaporan, sehingga jelas batas pelaporan dari posisi harta, hutang, modal, pendapatan, dan iaya dari perusahaan yang akan dilaorkan. 6. Dapat diperbandingkan : laporan keuangan yang disajikan harus dapat diperbandingkan dengan periode-periode sebelumnya sebagai dasar untuk mengikuti perkembangan arah dari harta, hutang, modal, pendapatan, serta biaya. 7. Lengkap : Data yang disajikan dalam informasi akuntansi, baik neraca, ikhtisar laba rugi,maupun ikhtisar posisi keuangan, haruslah lengkap sehingga tidak memberikan informasi yang menyesatkan bagi para pemakai laporan keuangan.
  • 8. 2. PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS L/K BANK KONSEP DASAR AKUNTANSI Akuntansi sebagai suatu sistem mengenai beberapa asumsi atau terdapat adanya konsep dasar akuntansi yang merupakan sumber dari prinsipprinsip akuntansi. 1. Kesatuan akuntansi : data dan informasi yang disajikan dalam laporan keuangan harus jelas menyebukan unit atau perusahaan yang dilaporkan. 2. Kesinambungan perusahaan : akuntansi diperlukan oleh pihak yang berkepentingan karena didasarkan pada asumsi kesinambungan usaha. 3. Periode akuntansi : Adanya batasan waktu pelaporan informasi keuangan kepada manajemen yang dapat dipergunakan sebagai dasar pengambilan keputusan
  • 9. 4. pengukuran dalam nilai uang : informasi akuntansi yang disajikan haurs memiliki keseragamana bahasa, yakni uang. 5. Harga perolehan : Nilai inilah yang akan disajikan dalam laporan keuangan. 6. Penetapan pendapatan dan biaya : pelaporan pendapatan dan biaya harus jelas menunjukan peiode dimana harus dilaporankan dan kaitannya dengan aktiva dan hutang yang bersangkutan. 7. Konsisten : Penerapan akan pronsip akuntansi harus dilakukakan secara konsisten dari satu perioddde ke periode lainnya. 8. Objekitivitas : data dan informasi keuangan harus disajikan dengan tidak memandang dan mempertimbangkan satu atau pihak tertentu lainnya.
  • 10. 9. Materialitas : data dan informasi keungan yang timbul dari transaksi yang jumlahnya relatif kecil dan tidak berarti terhadap laporan keuangan dapat diabaikan. 10. Konservatisme : penyajian informasi keuangan dihadapkan pada prinsip keberhati-hatian, yakni terhadap pencatatan pendapaan dan biaya. 11. Pernyataan terbuka : informasi yang diketahui dan sudah terjadi maupun yang pontensial akan terjadi. 12. Realisasi : data informasi keuangan yang disajikan harus jelas menyajikan dasar pengakuan pendapatan yangtelah dicerminkan dalam ikhtisar laba rugi.
  • 11. 3. FORMAT L/K BANK Sifat dan keterbatasan laporan keuangan Laporan keuangan yang telah disusun dan disajikan berdasarkan prinsip akuntansi yang berlaku memiliki sifat dan keterbatasan yaitu : 1. Laporan keuangan bersifat historis, yaitu kejadian yang telah lewat. 2. Laporan keuangan bersifat umum dan bukan dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan pihak tertentu. 3. Laporan keuangan bersifat konservatif dalam menghadapi ketidak pastian. 4. Laporan keuangan yang menggunakan istilah-istilah teknis. Sumber dana pembuatan laporan keuangan bank adalah SAK dan PSAK No. 31 yang merupakn aplikasi dibidang perbankan.
  • 12. 4. PENJELASAN POS-POS L/K BANK Laporan keuangan yang disajikan oleh suatu bank terdiri dari : 1. Neraca, harus disusun secara sistematis sehingga dapat memberikan gambaran mengenai posisi keuangan perusahaan pada suatu saat tertentu, maka dianut prinsip-prinsip pelaporan sebagaimana disebutkan dibawah ini : a. b. c. d. 2. 3. 4. Pemisahan pos-pos efektif dan administrasi Prioritas valuta asing dan rupiah Prioritas antar bank dan bukan antar bank Rekening admistrasi Perhitungan laba rugi bank selama suatu periode tertentu Ikhtisar perubahan posisi keuangan Catatan yang diperlukan
  • 13. TRANSAKSI-TRANSAKSI INTERN DAN EKSTERN DALAM BANK Transaksi intern adalah transaksi yang mempengaruhi pos-pos dalam bank saja yakni tidak melibatkan pihak ketiga. Transaksi ekstern adalah transaksi yang dilakukan karena melibatkan pihak ketiga dan bank dan menyebabkan berubahnya hutang atau piutang bank. Jadi, pada dasarnya, kegiatan akuntansi mencakup pencatatan seluruh transaksi usaha atau bisnis ke dalam buku – buku pembantu dan buku besar, menggolongkannya kedalam aktiva, hutang, modal, pendapatan atau biaya, kemudian dijabarkan dalam bentuk laporan keuangan bagi kepentingan manajemen. Jelas terlihat bahwa kecermatan pencatatan data akuntansi merupakan syarat mutlak untuk mendapatkan informasi yang relevan yang berguna untuk pengambilan keputusan.
  • 14. PROSES AKUNTANSI BANK Pada dasarnya proses akuntansi bank sama dengan akuntansi umum dalam akuntansi bank banyak ditemukan buku – buku pembantu yang semuanya ditujukan untuk mencatat dan mengikuti arus data keuangan atas seluruh transaksi yang telah terjadi dalam bank baik transaksi intern maupun ekstern volume transaksi yang banyak ini harus diproses pada hari yang sama untuk disajikan dan dijabarkan dalam bentuk laporan keuangan harian, neraca dan laba rugi kepada manajemen. Proses akuntansi bank untuk memiliki volume transaksi besar ini dapat dilakukan secara manual ataupun dengan komputerisasi. Perbedaan menyolok dari kedua proses tersebut adalah kemampuan, kecepatan dan kecermatan pemrosesan data akuntansi tersebut dapat disajikan di bawah ini.
  • 15. 1. Proses Akuntansi Bank Secara Manual Akuntansi keuangan bank yang dikerjakan secara manual banyak mempergunakan buku – buku pembantu yang harus dipelihara setiap hari, prosedur pembukuan menjadi sangat panjang dan memerlukan banyak kertas dan tempat untuk menyimpan semua arsip. Prosedur pembukuannya dapat dijabarkan sebagai berikut :
  • 16. Transaksi Dokumen Jurnal Jurnal Per Individu Pencatatan Harian Buku Harian Buku Besar I.P.P.K Lap. Keu Harian Kartu Nasabah = Laporan Keuangan Bulanan
  • 17. 2. Proses Akuntansi Bank Dengan Komputerisasi Dalam pengolahan transaksi bank dengan komputerisasi seluruh proses kegiatan pencatatan mulai dari buku harian hingga buku besar dan laporan keuangan (kecuali catatan atas laporan keuangan) dikerjakan oleh suatu unit yaitu komputer. Komputer yang akan mengolah semua data bisnis secara tepat, cermat dan lengkap. Pencatatan oleh satu pihak, yaitu komputer bukan berarti melanggar system internal control dalam bank yang harus dipelihara secara mutlak oleh bank . berikut ini penjabaran proses akuntansi bank dan komputerisasi.
  • 18. Dokumen Key In Transaksi On Line Processing Pengolahan Data secara Elektronis Daftar Transaksi Harian Daftar Saldo Nasabah Neraca & L / R Harian On Request Reports Processed Reports Ad. Hoc Reports
  • 19. Perbedaan antara proses akuntansi secara manual dan komputerisasi manual : a. Semua pekerjaan mulai dari proses pencatatan hingga pengikhtisaran dilakukan oleh tangan manusia. b. Unsur manusia memegang peranan penting dalam menjalankan proses akuntansi. c. Kecermatan dan ketepatan waktu dalam mencatat data keuangan dan penyajian laporan keuangan merupakan issue yang kritis. Perlu pemisahan antara petugas yang mempersiapkan buku harian, jurnal dan buku besar.
  • 20. Komputerisasi a. Hanya melibatkan proses dengan tangan manusia dalam kegiatan key in transaksi (mencatat dokumen bisnis) kedalam media komputer. b. Kecermatan dan ketepatan waktu pencatatan dan penyajian informasi keuangan terjamin oleh komputer. c. Unsur yang paling kritis adalah program komputer yang dipergunakan dalam memproses kegiatan akuntansi. Sistim Transaksi Suatu Bank Sistem penomoran rekening – rekening yang ada dalam suatu bank harus menunjukkan informasi yang cepat akan arti dan maksud dibalik penomoran tersebut. tujuan memberikan nomor rekening ini adalah untuk dapat mencari data dengan cepat dan menyajikannya apabila diperlukan.
  • 21. Database Dalam Komputer Untuk menunjang kebutuhan sistem informasi bank yang efektif, diperlukan adanya suatu pusat data yang dapat diakses oleh pihak tertentu yang memerlukannya. Database dalam bank merupakan sarana penyimpanan beragam files/ arsip yang dapat dikomunikasikan satu sama lain. Data base yang cocok dan baik untuk dipelihara dan dimiliki oleh suatu bank adalah Relational Database. Dalam Relational Database, semua arsip/ files akan memiliki satu unique key sebagai alat penghubung yang dapat berkomunikasi satu sama lain. Arsip – arsip yang akan dimanupulir tersebut akan diakses melalui data base management software (DBMS). DBMS ini yang akan berfungsi sebagai perantara antara si pemakai dan seluruh arsip yang akan diaksesnya.
  • 22. Secara skematis database dalam bank dapat disajikan sebagai berikut :
  • 23. Setiap arsip yang ada di dalam database akan memiliki unique key pemakai sistem informasi dalam bank dapat memanipulasi data apa saja menurut kebutuhannya, dengan demikian manajemen dapat selalu mengikuti sistem informasi yang up to date dan dapat dengan mudah merancang bentuk atau format laporan yang dikehendaki.