SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 23
Basic Wireline Electrical
and Well Log Analysist
Dasar analisa pembacaan data elektrikal wireline
logging di lubang sumur migas
Materi Belajar
• Pengertian Dasar Wireline Elektrikal Logging
• Safety Pekerjaan Wireline
• Dasar Peralatan yang digunakan wireline
elektrikal logging
• Dasar Pembacaan open hole wireline logging
tools (Basic Log Interpretation)
• Dasar Korelasi Sumur Data Log
• Manfaat Mempelajari wireline logging dan basic
log interpretation
Pengertian Dasar Wireline Elektrikal Logging
• Dasarnya adalah peralatan untuk memasukan
wireline (kabel) yang dihubungkan dengan alat yang
memiliki sensor untuk membaca karakteristik batuan
dan fluida kedalam lubang sumur.
• Mengapa kabel elektrik? Karena dibutuhkan untuk
transmit data ke permukaan dari dalam lubang
sumur secara langsung / real time.
• Operasi wireline logging dilakukan ketika selesai
melakukan pemboran pada zona interest, untuk
membaca batuan pada dinding sumur sebelum
masuk casing/ liner (kondisi lubang terbuka)
• Di onshore operasi ini menggunakan truck logging
sedangkan di offshore menggunakan portable unit.
• Ketika data tersebut dilakukan saat pengeboran,
menjadi teknologi LWD (Logging While Drilling) tetapi
lebih mahal dan untuk data real time nya tidak sebaik
dihantarkan oleh kabel elektrik.
Logging
Tools
Ilustrasi : Operasi Wireline Logging
Safety Pekerjaan Wireline Logging
• Ketika pekerjaan wireline logging kondisi lumpur yang
digunakan harus kuat menahan tekanan dari dalam sumur
ketika kondisi static (diam) tanpa sirkulasi.
• Menyiapkan cable cutter dan dibutuhkan crew untuk
memotong kabel serta menutup Blow Out Preventer (BOP)
ketika didalam sumur terdapat overpressure (tekanan dari
dalam sumur yang naik ke permukaan).
• Memantau agar kondisi lumpur Didalam sumur stabil, tidak
ada loss / kehilangan lumpur ketika operasi wireline logging
dilakukan.
• Mempersiapkan peralatan mancing (fishing tools) / miling
ketika tools wireline stuck tertinggal didalam lubang sumur.
• Untuk pemasangan Neutron Log dibutuhkan sertifikasi dan
notifikasi dalam pemasangan source radio aktif Didalam
tools tersebut
Ilustrasi : Blow out sumur
Dasar Peralatan Wireline Elektrikal Logging
Persiapan Unit Wireline
• Unit wireline biasanya diukur dari kapasitas kemampuan
untuk menghantarkan downhole tools equipment dan
kemampuan untuk menarik ketika downhole tools
equipment terjepit dibawah permukaan.
• Dari jenisnya dibedakan menjadi 5,000 LBS; 10,000 LBS dan
15,000 LBS
• Semakin dalam sumur, maka kapasitas unit yang dibutuhkan
semakin besar. Untuk mengantisipasi tools stuck dibutuhkan
kemampuan menarik tools dari dalam sumur.
• Didalam unit wireline yang dipersiapkan adalah elektrikal
unit, winch (alat untuk menggerakan kabel), drum kabel
(cukup untuk menghantarkan alat sampai target sumur) dan
sheave (untuk menghubungkan peralatan dari unit logging
ke Menara rig kemudian dimasukan kedalam lubang sumur)
Ilustrasi : Kondisi unit wireline
Downhole Tools Equipment
• Merupakan alat yang memiliki sensor untuk membaca kondisi di
dinding lubang sumur.
• Peralatan tersebut dibagi menjadi sumur kondisi Lubang Terbuka
dan Lubang Tertutup
• Peralatan lubang terbuka untuk membaca karakter batuan :
Gamma Ray, Caliper, Resistivity, Neutron- Density dan Sonic.
• Peralatan lubang terbuka untuk test fluida dan tekanan sumur :
Pressure Test (PT) : Modular Dinamic Tools (MDT) & Reservoir Decription Tools (RDT).
Fluid Analisyst (FA) : Live Fluid Analyzer (LFA) & Core Fluid Analyzer (CFA)
Fluid Chamber : Untuk mengambil sample fluida dalam batuan
• Peralatan lubang tertutup untuk mengetahui kondisi semen dan
casing sumur : Cement Bond Logging (CBL) dan Casing Colar
Logging (CCL)
Ilustrasi : Downhole Tools Equipment
Peralatan Lubang Terbuka
(Open hole wireline equipment)
Gamma Ray (GR) Log
• Gamma Ray adalah alat yang bekerja dengan sensor
yang membaca radiasi sinar gamma (radioaktif) yang
terdapat dalam batuan
• Setiap batuan dibumi memiliki kandungan mineral
yang mengandung komposisi radioaktif seperti
potassium, uranium dan thorium yang dapat terbaca
oleh sinar gamma.
• Pada batuan lempung (claystone) dan shale memiliki
kandungan mineral radioaktif yang tinggi, seperti
mineral batuan kaolinit, smektit, illite dan klorit.
• Sehingga semakin tinggi nilai gamma maka batuan
nya semakin lempungan, sedangan semakin rendah
akan semakin pasiran.
• Data disajikan dalam satuan API dengan skala 0-150
dalam penyajian data wireline logging.
Ilustrasi : GR Log
Caliper (CAL) Logs
• Log Caliper digunakan untuk mengukur ukuran
dan bentuk lubang sumur.
• Saat operasi pemboran, dapat menyebabkan
batuan didinding sumur runtuh/ wash out
terutama dibatuan yang lunak seperti lempung
sehingga lubang sumur memiliki bentuk yang
tidak rata.
• Cara kerjanya adalah dengan membentangkan
arms secara hidraulik didalam lubang sumur.
• Log ini bermanfaat untuk mengkoreksi ukuran
lubang sumur, mengetahui volume sumur ketika
proses penyemenan lubang sumur dan kondisi
batuan lunak didalam lubang sumur.
• Log ini disajikan dalam skala inches (in) dengan
rentang 5-15 didalam kolom data log.
Ilustrasi : Caliper Log
Resistivity (RT) Log
• Alat untuk mengukur resistivitas batuan ketika dialiri listrik
korelasinya dengan fluida batuan. Resistivitas berkebalikan
dengan konduktifitas dalam menghantarkan listrik. Semakin
konduktif (mudah menghantarkan listrik seperti air ) maka RT
semakin kecil.
RT : Water < Oil < Gas
• Resistiviy dibagi berdasarkan jangkauannya yaitu Lateral Log
Deep (LLD), medium dan Lateral Log Shallow (LLS) untuk
koreksi washout yang terjadi pada batuan saat pemboran.
• Ketika ada perubahan pembacaan garis log Resistivity di
Reservoir maka dapat diketahui ada kontak fluida antara gas,
minyak dan air (GOWC/Gas Oil Water Contact)
• Selain itu Resistivity juga membaca sisipan batubara (coal)
dan batugamping (limestone), batuan tersebut menjadikan
pembacaan resistivity jadi tinggi (Spike Resistivity)
• Log Resistivity ini dikoreksi dengan kondisi air formasi, apakah
air didalam formasi tersebut salt water (air asin) atau fresh
water (air tawar) dan juga lumpur pemboran yang digunakan
Apakah oil base mud atau water base mud. Sebagai cutoff
parameter pembacaan Resistivity Log.
• Satuannya adalah OHM dengan skala 0.2 – 200 sampai 2000
OHM dalam kurva irregular, tergantung dari koreksinya.
Ilustrasi : Resistivity Log
Neutron (NPHI) & Density (RHOB) Log
• Neutron Log (NPHI) adalah Alat yang bekerja dengan
menembakan radiasi radioaktif pada batuan. Radiasi
radioaktif nantinya akan membaca porositas/ pori batuan.
• Satuannya adalah (%) dengan skala pada umumnya 0.6 – 0
(disandingkan terbalik di kolom log).
• Density Log (RHOB) adalah alat yang mengukur berat jenis
(densitas) batuan.
• Satuannya adalah (gr/cc) dengan skala pada umumnya 1.7 –
2.7.
• Kedua log ini disandingkan bersama dalam satu kolom untuk
membaca fluida pada batuan. Semakin Crossover yang
dihasilkan Log Neutron dan Density maka fluidanya gas, lalu
diikuti minyak dan air.
• Ketika log Neutron dan Density spike kearah kiri bersamaan
maka dikatakan sebagai batubara (coal) karena densitasnya
yang kecil dan porositas besar, sedangkan apabila sebaliknya
adalah batugamping (limestone) memiliki densitas yang
besar dan porositas yang lebih kecil.
Ilustrasi : NPHI & RHOB Log
Sonic Log (DT)
• Sonic Log disebut juga acoustic log, untuk merekam
porositas batuan dengan interval waktu gelombang
suara untuk merambat 1 feet dalam batuan di lubang
sumur.
• Tambahan penggunaan sonic log, diperuntukan untuk
lebih mengetahui kondisi pola rekahan (fracture) pada
batuan, yang nantinya berhubungan pada sekunder
porosity, geomekanik dan struktur geologi di lapangan
migas.
• Sonic log selain digambarkan dalam kurva garis log, juga
dapat ditampilkan menjadi image sonic log.
• Simbol Sonic Log adalah DT dengan satuan sec/ft
Ilustrasi : Sonic Log
Composite Log
• Composite Log adalah perpaduan
dari data hasil perekaman peralatan
wireline logging yang ditampilkan
dalam kolom grafik lateral.
• Dari composite log sumur dapat
diketahui jenis batuan dan fluida
didalamnya.
• Ilmu atau keahlian yang
mempelajari detail dalam analisa
interpretasi dan koreksi data log
adalah PETROPHYSICIST
Ilustrasi : Composite Log
Konfigurasi Peralatan Wireline
Elektrikal Logging
• Triple Combo : konfigurasi peralatan
wireline untuk Gamma Ray-Resistivit-
Neutron Density (GR-RES- NEU DENS)
• Quad Combo : konfigurasi peralatan
wireline untuk Triplecombo ditambah
dengan Sonic Log (GR-RES- NEU DENS-SON)
Ilustrasi : Konfigurasi Perlatan Wireline Elektrikal Logging
Guidance Interpretasi Log
• Beberapa perusahaan
services company
memiliki guidance untuk
interpretasi data log.
• Salah satunya adalah
Bakerhughes memiliki
Atlas of Log Response
yang dapat digunakan
untuk dasar acuan
Interpretasi data log.
Korelasi Log
• Korelasi Log adalah menghubungkan satu per satu
log dengan karakter yang sama dalam suatu
lapangan sehingga menjadi peta (map) dan bisa
diketahui bentuk model dari lapangan tersebut.
• Korelasi Log dapat menggunakan litho correlation
(menghubungkan batuan dengan karakter yang
sama antar sumur) dan stratigraphy correlation
(menghubungkan batuan dengan waktu geologi
batuan terendapkan dan lingkungan pengendapan
batuan yang sama)
• Hasil dari korelasi adalah dapat diketahui volumetric
dari pelamparan reservoir produksi dalam suatu
lapangan dan dijadikan pemodelan oleh Reservoir
Engineering dan Geomodelling.
PRESSURE TEST & FLUID ANALYSIST
Pressure Test
• Pressure Test adalah peralatan wireline untuk mengetahui
tekanan (psi) pada reservoir.
• Ketika reservoir itu belum diproduksi (virgin) maka
tekanannya besar, ketika sudah diproduksi maka
tekanannya turun.
• Pada umumnya di Indonesia technology ini dimiliki oleh
wireline services Schlumberger dan Halliburton.
• Schlumberger Pressure Test Tools adalah Modular Dinamic
Test (MDT)
• Halliburton Pressure Test Tools adalah Reservoir Description
Tools (RDT)
• Cara kerjanya adalah mengambil pressure di formasi hingga
mendapatkan pengukuran tekanan yang stabil dari batuan
reservoir
Fluid Analysist and Sampling
Fluid analysist (FA) adalah pengambilan
fluida dari reservoir prospect untuk
diketahui jenis fluidanya (Gas/Oil/Water)
dan Mobility (kemampuan fluida mengalir
dari reservoir).
Fluid sampling adalah setelah melakukan
Fluid Analysist (FA) fluida tersebut disimpan
dalam fluid chamber sebagai tempat
menyimpan fluida didalam tools kemudian
dilakukan analisa fluida di lapangan
Manfaat Mempelajari Wireline dan Well Log
• Dengan mempelajari Wireline dapat memberikan gambaran services
Elnusa didalam pekerjaan wireline logging
• Pekerjaan wireline logging dilakukan Elnusa dalam membantu
perusahaan migas dalam menganalisa kandungan minyak dan gas
bumi di sumur pemboran mereka
• Well log analisis dapat membantu klien dalam membaca /
menginterpretasi hasil dari pekerjaan wireline logging yang dilakukan
oleh Elnusa
• Hasil dari interpretasi tersebut dapat digunakan untuk tim Geosains
dan Reservoir untuk korelasi antar sumur sehingga didapatkan suatu
model pengembangan lapangan migas.
Refrensi
• Crain Petrophysical Handbook : www.spec2000.net
• Baker Atlas Log Respond :
https://www.spec2000.net/downloads/LogResponses.pdf
• Asquith, G.B. 1982. Basic Well Log Analysis for Geologists. Tulsa,
Oklahoma: AAPG. Methods in Exploration Series. Basic Well Log
Analysis
• Harsono, A. 1997. Evaluasi Formasi dan Aplikasi Log, Edisi Revisi-8
Mei 1997. Jakarta: Schlumberger Oilfield Service. A Practical
Introduction to Borehole Geophisics
Basic Wireline Electrical and Well Log Analysist.pptx

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Van Krevelen Diagram dan Pembentukan Hidrocarbon
Van Krevelen Diagram dan Pembentukan HidrocarbonVan Krevelen Diagram dan Pembentukan Hidrocarbon
Van Krevelen Diagram dan Pembentukan HidrocarbonFauziah Maswah
 
Aplikasi well logging dalam evaluas1
Aplikasi well logging dalam evaluas1Aplikasi well logging dalam evaluas1
Aplikasi well logging dalam evaluas1Muh Fajri Salam
 
Manifestasi panas bumi (estrela bellia muaja, geotermal b semester dua)
Manifestasi panas bumi (estrela bellia muaja, geotermal b semester dua)Manifestasi panas bumi (estrela bellia muaja, geotermal b semester dua)
Manifestasi panas bumi (estrela bellia muaja, geotermal b semester dua)Estrela Bellia Muaja
 
Buku geologi sulawesi armstrong sompotan
Buku geologi sulawesi armstrong sompotanBuku geologi sulawesi armstrong sompotan
Buku geologi sulawesi armstrong sompotanArmstrong Sompotan
 
Sifat Batuan dan Fluida Panas Bumi
Sifat Batuan dan Fluida Panas BumiSifat Batuan dan Fluida Panas Bumi
Sifat Batuan dan Fluida Panas BumiEstrela Bellia Muaja
 
studi geologi regional 2017
studi geologi regional 2017studi geologi regional 2017
studi geologi regional 2017Bahrul Hidayah
 
materi-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalan
materi-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalanmateri-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalan
materi-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalanMario Yuven
 
Lumpur Pengeboran (Drilling Fluid)
Lumpur Pengeboran (Drilling Fluid)Lumpur Pengeboran (Drilling Fluid)
Lumpur Pengeboran (Drilling Fluid)Rais Gunawan
 
NE ( Northeast ) java basin
NE ( Northeast ) java basinNE ( Northeast ) java basin
NE ( Northeast ) java basinEka Wifayañti
 
Resume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstone
Resume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstoneResume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstone
Resume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstone'Oke Aflatun'
 
Pembuatan statigrafi detil
Pembuatan statigrafi detilPembuatan statigrafi detil
Pembuatan statigrafi detiloilandgas24
 
Perangkap Reservoir - Jebakan Minyak - Oil Trap
Perangkap Reservoir - Jebakan Minyak - Oil TrapPerangkap Reservoir - Jebakan Minyak - Oil Trap
Perangkap Reservoir - Jebakan Minyak - Oil TrapDella Azaria
 

La actualidad más candente (20)

Makalah eksplorasi panas bumi dalam geofisika
Makalah eksplorasi panas bumi dalam geofisikaMakalah eksplorasi panas bumi dalam geofisika
Makalah eksplorasi panas bumi dalam geofisika
 
Eksplorasi geokimia
Eksplorasi geokimiaEksplorasi geokimia
Eksplorasi geokimia
 
Van Krevelen Diagram dan Pembentukan Hidrocarbon
Van Krevelen Diagram dan Pembentukan HidrocarbonVan Krevelen Diagram dan Pembentukan Hidrocarbon
Van Krevelen Diagram dan Pembentukan Hidrocarbon
 
Komposisi magma
Komposisi magmaKomposisi magma
Komposisi magma
 
Aplikasi well logging dalam evaluas1
Aplikasi well logging dalam evaluas1Aplikasi well logging dalam evaluas1
Aplikasi well logging dalam evaluas1
 
Manifestasi panas bumi (estrela bellia muaja, geotermal b semester dua)
Manifestasi panas bumi (estrela bellia muaja, geotermal b semester dua)Manifestasi panas bumi (estrela bellia muaja, geotermal b semester dua)
Manifestasi panas bumi (estrela bellia muaja, geotermal b semester dua)
 
Teknik produksi migas 3
Teknik produksi migas 3Teknik produksi migas 3
Teknik produksi migas 3
 
Buku geologi sulawesi armstrong sompotan
Buku geologi sulawesi armstrong sompotanBuku geologi sulawesi armstrong sompotan
Buku geologi sulawesi armstrong sompotan
 
Sifat Batuan dan Fluida Panas Bumi
Sifat Batuan dan Fluida Panas BumiSifat Batuan dan Fluida Panas Bumi
Sifat Batuan dan Fluida Panas Bumi
 
studi geologi regional 2017
studi geologi regional 2017studi geologi regional 2017
studi geologi regional 2017
 
Geolistrik 3
Geolistrik 3Geolistrik 3
Geolistrik 3
 
materi-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalan
materi-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalanmateri-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalan
materi-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalan
 
Lumpur Pengeboran (Drilling Fluid)
Lumpur Pengeboran (Drilling Fluid)Lumpur Pengeboran (Drilling Fluid)
Lumpur Pengeboran (Drilling Fluid)
 
Well completion
Well completionWell completion
Well completion
 
NE ( Northeast ) java basin
NE ( Northeast ) java basinNE ( Northeast ) java basin
NE ( Northeast ) java basin
 
Laporan kp pengeboran
Laporan kp pengeboranLaporan kp pengeboran
Laporan kp pengeboran
 
Endapan epithermal agus sabar
Endapan epithermal agus sabarEndapan epithermal agus sabar
Endapan epithermal agus sabar
 
Resume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstone
Resume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstoneResume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstone
Resume batu conglomerate, breksi, sandstone, dan mudstone
 
Pembuatan statigrafi detil
Pembuatan statigrafi detilPembuatan statigrafi detil
Pembuatan statigrafi detil
 
Perangkap Reservoir - Jebakan Minyak - Oil Trap
Perangkap Reservoir - Jebakan Minyak - Oil TrapPerangkap Reservoir - Jebakan Minyak - Oil Trap
Perangkap Reservoir - Jebakan Minyak - Oil Trap
 

Similar a Basic Wireline Electrical and Well Log Analysist.pptx

PELAKSANAAN LOGGING.pptx
PELAKSANAAN LOGGING.pptxPELAKSANAAN LOGGING.pptx
PELAKSANAAN LOGGING.pptxHaikalMaulanaN
 
Onlimo &amp; sparing dedi setiadi envilife.co.id
Onlimo &amp; sparing dedi setiadi envilife.co.idOnlimo &amp; sparing dedi setiadi envilife.co.id
Onlimo &amp; sparing dedi setiadi envilife.co.idENVILIFE
 
Laporan 1 Prak Penfor_Kumala Galuh Haiva_024.pdf
Laporan 1 Prak Penfor_Kumala Galuh Haiva_024.pdfLaporan 1 Prak Penfor_Kumala Galuh Haiva_024.pdf
Laporan 1 Prak Penfor_Kumala Galuh Haiva_024.pdfKumalagaluh
 
Uji PDA (Pile Driving Analyzer) - Aksan Kawanda
Uji PDA (Pile Driving Analyzer) - Aksan KawandaUji PDA (Pile Driving Analyzer) - Aksan Kawanda
Uji PDA (Pile Driving Analyzer) - Aksan KawandaAksanKawanda
 
05-kapasitor.pptx
05-kapasitor.pptx05-kapasitor.pptx
05-kapasitor.pptxDebbyPurba2
 
ppt kelompok 5 sp log.pptx
ppt kelompok 5 sp log.pptxppt kelompok 5 sp log.pptx
ppt kelompok 5 sp log.pptxAgungSetia6
 
Tugas Karakteristik Transistor
Tugas Karakteristik TransistorTugas Karakteristik Transistor
Tugas Karakteristik TransistorRyan Aryoko
 
10 rancang bangun load cell sebagai sensor gaya pada sistem uji
10   rancang bangun load cell sebagai sensor gaya pada sistem uji10   rancang bangun load cell sebagai sensor gaya pada sistem uji
10 rancang bangun load cell sebagai sensor gaya pada sistem ujiIvAn AQuin
 
Karakteristik Transistor
Karakteristik TransistorKarakteristik Transistor
Karakteristik TransistorRyan Aryoko
 
Bahan mengajar geolistrik 2013
Bahan mengajar geolistrik 2013Bahan mengajar geolistrik 2013
Bahan mengajar geolistrik 2013UDIN MUHRUDIN
 
- PRESENTASI BIMBINGAN TEKNIS AKNOP DANAU
- PRESENTASI BIMBINGAN TEKNIS AKNOP DANAU- PRESENTASI BIMBINGAN TEKNIS AKNOP DANAU
- PRESENTASI BIMBINGAN TEKNIS AKNOP DANAUnugrohomochamad1984
 
Irigasi dan Bangunan Air 6.pdf
Irigasi dan Bangunan Air 6.pdfIrigasi dan Bangunan Air 6.pdf
Irigasi dan Bangunan Air 6.pdfAswar Amiruddin
 
Laporan praktikum irigasi dan drainase pengukuran kadar air aktual
Laporan praktikum irigasi dan drainase pengukuran kadar air aktualLaporan praktikum irigasi dan drainase pengukuran kadar air aktual
Laporan praktikum irigasi dan drainase pengukuran kadar air aktualfahmiganteng
 
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor1000agung
 
Perhitungan_Saluran_dan_Drainase.pdf
Perhitungan_Saluran_dan_Drainase.pdfPerhitungan_Saluran_dan_Drainase.pdf
Perhitungan_Saluran_dan_Drainase.pdfWawanWalcott
 

Similar a Basic Wireline Electrical and Well Log Analysist.pptx (20)

PELAKSANAAN LOGGING.pptx
PELAKSANAAN LOGGING.pptxPELAKSANAAN LOGGING.pptx
PELAKSANAAN LOGGING.pptx
 
Basic Drilling Operation.pptx
Basic Drilling Operation.pptxBasic Drilling Operation.pptx
Basic Drilling Operation.pptx
 
Logging
LoggingLogging
Logging
 
Onlimo &amp; sparing dedi setiadi envilife.co.id
Onlimo &amp; sparing dedi setiadi envilife.co.idOnlimo &amp; sparing dedi setiadi envilife.co.id
Onlimo &amp; sparing dedi setiadi envilife.co.id
 
Laporan 1 Prak Penfor_Kumala Galuh Haiva_024.pdf
Laporan 1 Prak Penfor_Kumala Galuh Haiva_024.pdfLaporan 1 Prak Penfor_Kumala Galuh Haiva_024.pdf
Laporan 1 Prak Penfor_Kumala Galuh Haiva_024.pdf
 
Jembatan Wheatstone
Jembatan WheatstoneJembatan Wheatstone
Jembatan Wheatstone
 
Tugas eksplorasi lanjut
Tugas eksplorasi lanjutTugas eksplorasi lanjut
Tugas eksplorasi lanjut
 
Uji PDA (Pile Driving Analyzer) - Aksan Kawanda
Uji PDA (Pile Driving Analyzer) - Aksan KawandaUji PDA (Pile Driving Analyzer) - Aksan Kawanda
Uji PDA (Pile Driving Analyzer) - Aksan Kawanda
 
Elektronika 2
Elektronika 2Elektronika 2
Elektronika 2
 
05-kapasitor.pptx
05-kapasitor.pptx05-kapasitor.pptx
05-kapasitor.pptx
 
ppt kelompok 5 sp log.pptx
ppt kelompok 5 sp log.pptxppt kelompok 5 sp log.pptx
ppt kelompok 5 sp log.pptx
 
Tugas Karakteristik Transistor
Tugas Karakteristik TransistorTugas Karakteristik Transistor
Tugas Karakteristik Transistor
 
10 rancang bangun load cell sebagai sensor gaya pada sistem uji
10   rancang bangun load cell sebagai sensor gaya pada sistem uji10   rancang bangun load cell sebagai sensor gaya pada sistem uji
10 rancang bangun load cell sebagai sensor gaya pada sistem uji
 
Karakteristik Transistor
Karakteristik TransistorKarakteristik Transistor
Karakteristik Transistor
 
Bahan mengajar geolistrik 2013
Bahan mengajar geolistrik 2013Bahan mengajar geolistrik 2013
Bahan mengajar geolistrik 2013
 
- PRESENTASI BIMBINGAN TEKNIS AKNOP DANAU
- PRESENTASI BIMBINGAN TEKNIS AKNOP DANAU- PRESENTASI BIMBINGAN TEKNIS AKNOP DANAU
- PRESENTASI BIMBINGAN TEKNIS AKNOP DANAU
 
Irigasi dan Bangunan Air 6.pdf
Irigasi dan Bangunan Air 6.pdfIrigasi dan Bangunan Air 6.pdf
Irigasi dan Bangunan Air 6.pdf
 
Laporan praktikum irigasi dan drainase pengukuran kadar air aktual
Laporan praktikum irigasi dan drainase pengukuran kadar air aktualLaporan praktikum irigasi dan drainase pengukuran kadar air aktual
Laporan praktikum irigasi dan drainase pengukuran kadar air aktual
 
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
 
Perhitungan_Saluran_dan_Drainase.pdf
Perhitungan_Saluran_dan_Drainase.pdfPerhitungan_Saluran_dan_Drainase.pdf
Perhitungan_Saluran_dan_Drainase.pdf
 

Más de Ario Arief iswandhani

Más de Ario Arief iswandhani (8)

Basic Slicklines Operation.pptx
Basic Slicklines Operation.pptxBasic Slicklines Operation.pptx
Basic Slicklines Operation.pptx
 
Dasar Acuan Harga Minyak.pptx
Dasar Acuan Harga Minyak.pptxDasar Acuan Harga Minyak.pptx
Dasar Acuan Harga Minyak.pptx
 
Basic Coiled Tubing Ops.pptx
Basic Coiled Tubing Ops.pptxBasic Coiled Tubing Ops.pptx
Basic Coiled Tubing Ops.pptx
 
Basic Geothermal Indonesia.pptx
Basic Geothermal Indonesia.pptxBasic Geothermal Indonesia.pptx
Basic Geothermal Indonesia.pptx
 
Basic Workover dan Wellservices.pptx
Basic Workover dan Wellservices.pptxBasic Workover dan Wellservices.pptx
Basic Workover dan Wellservices.pptx
 
Basic CCUS.pptx
Basic CCUS.pptxBasic CCUS.pptx
Basic CCUS.pptx
 
Basic Gempa Bumi.pptx
Basic Gempa Bumi.pptxBasic Gempa Bumi.pptx
Basic Gempa Bumi.pptx
 
Basic Vibroseis.pptx
Basic Vibroseis.pptxBasic Vibroseis.pptx
Basic Vibroseis.pptx
 

Último

PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian Kompete
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian KompetePEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian Kompete
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian KompeteIwanBasinu1
 
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdfLAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdfIftitahKartika
 
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdfPengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdffitriAnnisa54
 
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptxSOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptxFahrizalTriPrasetyo
 
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptxVinaAmelia23
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxarifyudianto3
 
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE TriwulanpptxLaporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptxilanarespatinovitari1
 
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptPresentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptarifyudianto3
 
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptxEnginerMine
 
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...rororasiputra
 
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxUTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxAndimarini2
 
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifier
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifierKonsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifier
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifierbudi194705
 
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptBAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptDellaEkaPutri2
 
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxPresentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxyoodika046
 
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdfB_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf114210034
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfYogiCahyoPurnomo
 
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxArisatrianingsih
 
sample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Partsample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Parthusien3
 
POWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATAS
POWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATASPOWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATAS
POWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATASMuhammadFiqi8
 

Último (20)

PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian Kompete
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian KompetePEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian Kompete
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian Kompete
 
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdfLAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
 
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get CytotecAbortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
 
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdfPengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
 
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptxSOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
 
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
 
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE TriwulanpptxLaporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
 
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptPresentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
 
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
 
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
 
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxUTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
 
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifier
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifierKonsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifier
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifier
 
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptBAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
 
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxPresentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
 
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdfB_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
 
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
 
sample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Partsample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Part
 
POWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATAS
POWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATASPOWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATAS
POWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATAS
 

Basic Wireline Electrical and Well Log Analysist.pptx

  • 1. Basic Wireline Electrical and Well Log Analysist Dasar analisa pembacaan data elektrikal wireline logging di lubang sumur migas
  • 2. Materi Belajar • Pengertian Dasar Wireline Elektrikal Logging • Safety Pekerjaan Wireline • Dasar Peralatan yang digunakan wireline elektrikal logging • Dasar Pembacaan open hole wireline logging tools (Basic Log Interpretation) • Dasar Korelasi Sumur Data Log • Manfaat Mempelajari wireline logging dan basic log interpretation
  • 3. Pengertian Dasar Wireline Elektrikal Logging • Dasarnya adalah peralatan untuk memasukan wireline (kabel) yang dihubungkan dengan alat yang memiliki sensor untuk membaca karakteristik batuan dan fluida kedalam lubang sumur. • Mengapa kabel elektrik? Karena dibutuhkan untuk transmit data ke permukaan dari dalam lubang sumur secara langsung / real time. • Operasi wireline logging dilakukan ketika selesai melakukan pemboran pada zona interest, untuk membaca batuan pada dinding sumur sebelum masuk casing/ liner (kondisi lubang terbuka) • Di onshore operasi ini menggunakan truck logging sedangkan di offshore menggunakan portable unit. • Ketika data tersebut dilakukan saat pengeboran, menjadi teknologi LWD (Logging While Drilling) tetapi lebih mahal dan untuk data real time nya tidak sebaik dihantarkan oleh kabel elektrik. Logging Tools Ilustrasi : Operasi Wireline Logging
  • 4. Safety Pekerjaan Wireline Logging • Ketika pekerjaan wireline logging kondisi lumpur yang digunakan harus kuat menahan tekanan dari dalam sumur ketika kondisi static (diam) tanpa sirkulasi. • Menyiapkan cable cutter dan dibutuhkan crew untuk memotong kabel serta menutup Blow Out Preventer (BOP) ketika didalam sumur terdapat overpressure (tekanan dari dalam sumur yang naik ke permukaan). • Memantau agar kondisi lumpur Didalam sumur stabil, tidak ada loss / kehilangan lumpur ketika operasi wireline logging dilakukan. • Mempersiapkan peralatan mancing (fishing tools) / miling ketika tools wireline stuck tertinggal didalam lubang sumur. • Untuk pemasangan Neutron Log dibutuhkan sertifikasi dan notifikasi dalam pemasangan source radio aktif Didalam tools tersebut Ilustrasi : Blow out sumur
  • 5. Dasar Peralatan Wireline Elektrikal Logging
  • 6. Persiapan Unit Wireline • Unit wireline biasanya diukur dari kapasitas kemampuan untuk menghantarkan downhole tools equipment dan kemampuan untuk menarik ketika downhole tools equipment terjepit dibawah permukaan. • Dari jenisnya dibedakan menjadi 5,000 LBS; 10,000 LBS dan 15,000 LBS • Semakin dalam sumur, maka kapasitas unit yang dibutuhkan semakin besar. Untuk mengantisipasi tools stuck dibutuhkan kemampuan menarik tools dari dalam sumur. • Didalam unit wireline yang dipersiapkan adalah elektrikal unit, winch (alat untuk menggerakan kabel), drum kabel (cukup untuk menghantarkan alat sampai target sumur) dan sheave (untuk menghubungkan peralatan dari unit logging ke Menara rig kemudian dimasukan kedalam lubang sumur) Ilustrasi : Kondisi unit wireline
  • 7. Downhole Tools Equipment • Merupakan alat yang memiliki sensor untuk membaca kondisi di dinding lubang sumur. • Peralatan tersebut dibagi menjadi sumur kondisi Lubang Terbuka dan Lubang Tertutup • Peralatan lubang terbuka untuk membaca karakter batuan : Gamma Ray, Caliper, Resistivity, Neutron- Density dan Sonic. • Peralatan lubang terbuka untuk test fluida dan tekanan sumur : Pressure Test (PT) : Modular Dinamic Tools (MDT) & Reservoir Decription Tools (RDT). Fluid Analisyst (FA) : Live Fluid Analyzer (LFA) & Core Fluid Analyzer (CFA) Fluid Chamber : Untuk mengambil sample fluida dalam batuan • Peralatan lubang tertutup untuk mengetahui kondisi semen dan casing sumur : Cement Bond Logging (CBL) dan Casing Colar Logging (CCL) Ilustrasi : Downhole Tools Equipment
  • 8. Peralatan Lubang Terbuka (Open hole wireline equipment)
  • 9. Gamma Ray (GR) Log • Gamma Ray adalah alat yang bekerja dengan sensor yang membaca radiasi sinar gamma (radioaktif) yang terdapat dalam batuan • Setiap batuan dibumi memiliki kandungan mineral yang mengandung komposisi radioaktif seperti potassium, uranium dan thorium yang dapat terbaca oleh sinar gamma. • Pada batuan lempung (claystone) dan shale memiliki kandungan mineral radioaktif yang tinggi, seperti mineral batuan kaolinit, smektit, illite dan klorit. • Sehingga semakin tinggi nilai gamma maka batuan nya semakin lempungan, sedangan semakin rendah akan semakin pasiran. • Data disajikan dalam satuan API dengan skala 0-150 dalam penyajian data wireline logging. Ilustrasi : GR Log
  • 10. Caliper (CAL) Logs • Log Caliper digunakan untuk mengukur ukuran dan bentuk lubang sumur. • Saat operasi pemboran, dapat menyebabkan batuan didinding sumur runtuh/ wash out terutama dibatuan yang lunak seperti lempung sehingga lubang sumur memiliki bentuk yang tidak rata. • Cara kerjanya adalah dengan membentangkan arms secara hidraulik didalam lubang sumur. • Log ini bermanfaat untuk mengkoreksi ukuran lubang sumur, mengetahui volume sumur ketika proses penyemenan lubang sumur dan kondisi batuan lunak didalam lubang sumur. • Log ini disajikan dalam skala inches (in) dengan rentang 5-15 didalam kolom data log. Ilustrasi : Caliper Log
  • 11. Resistivity (RT) Log • Alat untuk mengukur resistivitas batuan ketika dialiri listrik korelasinya dengan fluida batuan. Resistivitas berkebalikan dengan konduktifitas dalam menghantarkan listrik. Semakin konduktif (mudah menghantarkan listrik seperti air ) maka RT semakin kecil. RT : Water < Oil < Gas • Resistiviy dibagi berdasarkan jangkauannya yaitu Lateral Log Deep (LLD), medium dan Lateral Log Shallow (LLS) untuk koreksi washout yang terjadi pada batuan saat pemboran. • Ketika ada perubahan pembacaan garis log Resistivity di Reservoir maka dapat diketahui ada kontak fluida antara gas, minyak dan air (GOWC/Gas Oil Water Contact) • Selain itu Resistivity juga membaca sisipan batubara (coal) dan batugamping (limestone), batuan tersebut menjadikan pembacaan resistivity jadi tinggi (Spike Resistivity) • Log Resistivity ini dikoreksi dengan kondisi air formasi, apakah air didalam formasi tersebut salt water (air asin) atau fresh water (air tawar) dan juga lumpur pemboran yang digunakan Apakah oil base mud atau water base mud. Sebagai cutoff parameter pembacaan Resistivity Log. • Satuannya adalah OHM dengan skala 0.2 – 200 sampai 2000 OHM dalam kurva irregular, tergantung dari koreksinya. Ilustrasi : Resistivity Log
  • 12. Neutron (NPHI) & Density (RHOB) Log • Neutron Log (NPHI) adalah Alat yang bekerja dengan menembakan radiasi radioaktif pada batuan. Radiasi radioaktif nantinya akan membaca porositas/ pori batuan. • Satuannya adalah (%) dengan skala pada umumnya 0.6 – 0 (disandingkan terbalik di kolom log). • Density Log (RHOB) adalah alat yang mengukur berat jenis (densitas) batuan. • Satuannya adalah (gr/cc) dengan skala pada umumnya 1.7 – 2.7. • Kedua log ini disandingkan bersama dalam satu kolom untuk membaca fluida pada batuan. Semakin Crossover yang dihasilkan Log Neutron dan Density maka fluidanya gas, lalu diikuti minyak dan air. • Ketika log Neutron dan Density spike kearah kiri bersamaan maka dikatakan sebagai batubara (coal) karena densitasnya yang kecil dan porositas besar, sedangkan apabila sebaliknya adalah batugamping (limestone) memiliki densitas yang besar dan porositas yang lebih kecil. Ilustrasi : NPHI & RHOB Log
  • 13. Sonic Log (DT) • Sonic Log disebut juga acoustic log, untuk merekam porositas batuan dengan interval waktu gelombang suara untuk merambat 1 feet dalam batuan di lubang sumur. • Tambahan penggunaan sonic log, diperuntukan untuk lebih mengetahui kondisi pola rekahan (fracture) pada batuan, yang nantinya berhubungan pada sekunder porosity, geomekanik dan struktur geologi di lapangan migas. • Sonic log selain digambarkan dalam kurva garis log, juga dapat ditampilkan menjadi image sonic log. • Simbol Sonic Log adalah DT dengan satuan sec/ft Ilustrasi : Sonic Log
  • 14. Composite Log • Composite Log adalah perpaduan dari data hasil perekaman peralatan wireline logging yang ditampilkan dalam kolom grafik lateral. • Dari composite log sumur dapat diketahui jenis batuan dan fluida didalamnya. • Ilmu atau keahlian yang mempelajari detail dalam analisa interpretasi dan koreksi data log adalah PETROPHYSICIST Ilustrasi : Composite Log
  • 15. Konfigurasi Peralatan Wireline Elektrikal Logging • Triple Combo : konfigurasi peralatan wireline untuk Gamma Ray-Resistivit- Neutron Density (GR-RES- NEU DENS) • Quad Combo : konfigurasi peralatan wireline untuk Triplecombo ditambah dengan Sonic Log (GR-RES- NEU DENS-SON) Ilustrasi : Konfigurasi Perlatan Wireline Elektrikal Logging
  • 16. Guidance Interpretasi Log • Beberapa perusahaan services company memiliki guidance untuk interpretasi data log. • Salah satunya adalah Bakerhughes memiliki Atlas of Log Response yang dapat digunakan untuk dasar acuan Interpretasi data log.
  • 17. Korelasi Log • Korelasi Log adalah menghubungkan satu per satu log dengan karakter yang sama dalam suatu lapangan sehingga menjadi peta (map) dan bisa diketahui bentuk model dari lapangan tersebut. • Korelasi Log dapat menggunakan litho correlation (menghubungkan batuan dengan karakter yang sama antar sumur) dan stratigraphy correlation (menghubungkan batuan dengan waktu geologi batuan terendapkan dan lingkungan pengendapan batuan yang sama) • Hasil dari korelasi adalah dapat diketahui volumetric dari pelamparan reservoir produksi dalam suatu lapangan dan dijadikan pemodelan oleh Reservoir Engineering dan Geomodelling.
  • 18. PRESSURE TEST & FLUID ANALYSIST
  • 19. Pressure Test • Pressure Test adalah peralatan wireline untuk mengetahui tekanan (psi) pada reservoir. • Ketika reservoir itu belum diproduksi (virgin) maka tekanannya besar, ketika sudah diproduksi maka tekanannya turun. • Pada umumnya di Indonesia technology ini dimiliki oleh wireline services Schlumberger dan Halliburton. • Schlumberger Pressure Test Tools adalah Modular Dinamic Test (MDT) • Halliburton Pressure Test Tools adalah Reservoir Description Tools (RDT) • Cara kerjanya adalah mengambil pressure di formasi hingga mendapatkan pengukuran tekanan yang stabil dari batuan reservoir
  • 20. Fluid Analysist and Sampling Fluid analysist (FA) adalah pengambilan fluida dari reservoir prospect untuk diketahui jenis fluidanya (Gas/Oil/Water) dan Mobility (kemampuan fluida mengalir dari reservoir). Fluid sampling adalah setelah melakukan Fluid Analysist (FA) fluida tersebut disimpan dalam fluid chamber sebagai tempat menyimpan fluida didalam tools kemudian dilakukan analisa fluida di lapangan
  • 21. Manfaat Mempelajari Wireline dan Well Log • Dengan mempelajari Wireline dapat memberikan gambaran services Elnusa didalam pekerjaan wireline logging • Pekerjaan wireline logging dilakukan Elnusa dalam membantu perusahaan migas dalam menganalisa kandungan minyak dan gas bumi di sumur pemboran mereka • Well log analisis dapat membantu klien dalam membaca / menginterpretasi hasil dari pekerjaan wireline logging yang dilakukan oleh Elnusa • Hasil dari interpretasi tersebut dapat digunakan untuk tim Geosains dan Reservoir untuk korelasi antar sumur sehingga didapatkan suatu model pengembangan lapangan migas.
  • 22. Refrensi • Crain Petrophysical Handbook : www.spec2000.net • Baker Atlas Log Respond : https://www.spec2000.net/downloads/LogResponses.pdf • Asquith, G.B. 1982. Basic Well Log Analysis for Geologists. Tulsa, Oklahoma: AAPG. Methods in Exploration Series. Basic Well Log Analysis • Harsono, A. 1997. Evaluasi Formasi dan Aplikasi Log, Edisi Revisi-8 Mei 1997. Jakarta: Schlumberger Oilfield Service. A Practical Introduction to Borehole Geophisics