2. MODEL AKUNTABILITAS SOSIAL
Community Score Card : Penilaian Aspek Lingkungan dan CSR
pada JOB Pertamina-Petrochina East Java (PPEJ) di Bojonegoro
Maryati Abdullah
Program Manager Extractive Industries Governance Reform-PATTIRO
maryati@pattiro.org
3. Latar Belakang & Tujuan
Praktek pertambangan yang baik (good
mining practices) mengharuskan
perusahaan untuk menerapkan standar
lingkungan dan sosial dalam
kegiatannya
Masyarakat dan stakeholder sekitar
tambang adalah pihak yang paling
merasakan dampak lingkungan dan
sosial dari kegiatan pertambangan
migas
Penilaian dari stakeholder penting
untuk memberikan masukan dalam
perbaikan aspek lingkungan dan sosial
dari kegiatan pertambangan migas di
Bojonegoro
4. Community Scorecard
Scorecard, sebagai salah satu tools
akuntabilitas sosial-dalam hal ini-dipilih sebagai
salah satu metode yang dipakai untuk
menggambarkan penilaian stakeholder
terhadap aspek lingkungan dan sosial dari
kegiatan pertambangan migas perusahaan
Scorecard dilakukan dengan melibatkan
responden dari masyarakat di desa sekitar
tambang (sambiroto, campurejo, ngampel),
pemerintah daerah dan perusahaan itu sendiri
Scorecard dilakukan dalam kurun waktu 2 bulan
(Desember 2011-Januari 2012)
5. Aspek yang dinilai
Aspek Lingkungan :
SOP K3LL/HSE
Pencegahan & penanganan pencemaran udara & emisi gas rumah
kaca
Pencegahan & penanganan pencemaran suara dan air
Pencegahan & penanganan limbah bahan beracun dan berbahaya
(B3)
Pencegahan & penanganan penyakit akibat kegiatan pertambangan
Standar penanganan keadaan darurat (emergency contingency plan)
Rehabilitasi pasca tambang
Akses dan keterbukaan informasi publik
Aspek Sosial (program pengembangan masyarakat) :
Aspek perencanaan dan cakupan jenis program
Aspek pelaksanaan program (pelaksana, cakupan area)
Alokasi dana
Laporan perkembangan dan pelaksanaan program
Akses dan keterbukaan informasi publik
7. Indikator penilaian
(Scoring)
Indikator penilaian (secara umum) :
Keberadaan standar/aturan/SOP
Penerapan standar/aturan/SOP
Sosialiasi dan keterbukaan informasi publik
Pelibatan/dialog multipihak
Score : 0 sampai 5
5 : Sangat bagus
4 : Bagus
3 : Cukup
2 : Kurang
1 : Sangat kurang
0 : Buruk
8. Hasil Scoring : Komunitas, Pemda, Perusahaan (1)
Scoring
Aspek Penilaian Perusah
Komunit Pemda
aan
as (rata2) (rata2)
(rata2)
ASPEK LINGKUNGAN
Adanya SOP keselamatan kerja, kesehatan dan
lindung lingkungan (K3LL/HSE) 2 5 5
(Keberadaan SOP, sosialisasi dan keluhan masyarakat)
Pencegahan dan penanganan polusi udara &
Pengurangan emisi gas rumah kaca
(Adanya standar/SOP, jarak flare stack, penanganan
2.75 4.25 4.75
kebocoran, keberadaan alat-alat penanganan kebocoran :
detektor gas, sirine, petugas, penunjuk arah angin, jalur
dan tempat evakuasi)
Pencegahan dan penanganan pencemaran suara
(kebisingan) 1.33 3 4
(Adanya SOP, sosialisasi dan keluhan masyarakat)
Pencegahan dan penanganan pencemaran air
(Keberadaan SOP, keberadaan waste water disposal,
3 4 5
penginjeksian limbah cair, sosialisasi dan keluhan
masyarakat)
Pencegahan dan penanganan Limbah Bahan Beracun
dan Berbahaya (B3)
3.67 5 5
(Keberadaan penampungan khusus B3, penerapannya
dan keluhan masyarakat)
9. Hasil Scoring : Komunitas, Pemda, Perusahaan (2)
Pencegahan dan penanganan penyakit akibat kegiatan
pertambangan
2.17 4.5 5
(Keberadaan program, waktu pelaksanaan, area jangkauan, sosialisasi
dan keluhan masyarakat)
Standar Penanganan Keadaan Darurat (emergency contingency
plan) : Paparan H2S, kebocoran dan tumpahan minyak, kejadian
kebakaran, dan kondisi yang potensial terjadinya keadaan darurat
lainnya
2.7 4.44 5
(Keberadaan SOP, tim emergency, peringatan dini, kelengkapan alat-
alat emergency, sosialiasi, pelibatan multipihak dan keluhan
masyarakat)
Rehabilitasi pasca tambang (Abandonment and Site Restoration)
1 3 4
(pengalokasian dana, sosialisasi dan akses informasi)
Akses dan Keterbukaan Informasi Publik terkait dengan aspek
lingkungan
2 4.67 5
(Keberadaan dokumen, ketersediaan informasi dan akses informasi
daridokumen : HSE standard, AMDAL & RKL/RPL, serta Contingency
Plan)
ASPEK SOSIAL (Program Pengembangan Masyarakat/Community Development)
Perencanaan program pengembangan masyarakat
1.67 5 5
(keberadaan perencanaan, sosialisasi, dan dialog multipihak)
Cakupan program pengembangan masyarakat
(cakupan program yg meliputi : pengembangan ekonomi, pendidikan,
4.33 5 5
kesehatan, pemberdayaan masyarakat, bantuan sarana lingkungan ,
keagamaan dan infrastruktur)
10. Hasil Scoring : Komunitas, Pemda, Perusahaan (3)
Pelaksanaan program pengembangan masyarakat
3 4.5 5
(Pelibatan masyarakat sebagai pelaksana, adanya prosedur
pengajuan proposal dan sosialisasinya, cakupan area program)
Laporan perkembangan dan laporan pelaksanaan program
pengembangan masyarakat
1.67 3 3
(Keberadaan laporan perkembangan dan pelaksanaan,
sosialisasi dan penyampaian laporan ke Pemda)
Alokasi dana program pengembangan masyarakat
2.33 2 5
(adanya alokasi dana khusus, sosialisasi dan informasi alokasi
per daerah)
Akses dan Keterbukaan Informasi Publik terkait dengan
program pengembangan masyarakat
(Keberadaan dokumen/informasi, ketersediaan informasi dan 1.67 3.67 5
kemudahan akses dari dokumen : perencanaan comdev,
laporan perkembangan dan pelaksanaan kegiatan, alokasi dana
per desa)
11. Rekomendasi Masyarakat (Community)
• Perusahaan sebaiknya melakukan sosialisasi dan simulasi yang lebih intens dan
melibatkan lebih banyak anggota masyarakat sehingga masyarakat lebih terlatih
dalam evakuasi saat kondisi darurat
• Penempatan peralatan dan rambu-rambu keadaan bahaya sebaiknya tidak
hanya di dalam lokasi pengeboran saja, melainkan juga di pemukiman
penduduk, minimal desa terdekat dengan lokasi pengeboran.
• Beberapa peralatan peringatan dini sebaiknya diperbaiki (misal : penunjuk arah
angin) dan jumlahnya ditambah, misalnya masker jika perlu sebaiknya dibagikan
sebelum keadaan darurat terjadi
• Program pemberdayaan masyarakat porsinya ditingkatkan lagi, karena saat ini
prioritasnya menurun, padahal program ini sangat bermanfaat bagi masyarakat
• Tenaga kerja lokal sebaiknya diberi peluang lebih banyak, dan dalam
perekrutannya diharapkan perusahaan lebih transparan agar masyarakat tidak
terjebak pada permainan calo tenaga kerja
• Pelibatan masyarakat dalam sosialisasi kegiatan pertambangan maupun dalam
pelaksanaan program CSR-Comdev sebaiknya menyentuh masyarakat akar
rumput yang lebih luas agar tidak bertumpu hanya pada segelintir elit desa.
12. Rekomendasi
• Pemda
• Perusahaan sebaiknya lebih taat pada prosedur terkait dengan
pelaksanaan kegiatan pertambangan (misal : terkait dengan ijin lokasi
harus sesuai dengan AMDAL, masyarakat dimintai pendapat, dsb)
• Perusahaan sebaiknya lebih terbuka, misalnya kepada bagian SDA
yang akan mengecek ttg aspek safety, dsb agar Pemda bisa membantu
dalam menjelaskan kepada masyarakat
• Perusahaan dan Pemda seharusnya dilakukan koordinasi berkala (misal
: untuk aspek lingkungan dengan Dinas LH, dan untuk CSR-Comdev
dengan Bappeda)
• Perusahaan
• Sebaiknya masyarakat mengkonfirmasi kepada perusahaan jika ada hal-
hal yang ingin diklarifikasi, jangan bergerak sendiri
• Pemda sebaiknya lebih aktif untuk membantu menjelaskan kepada
masyarakat apa-apa yang sudah dilakukan oleh perusahaan
• Informasi sebaiknya berimbang, artinya masyarakat jangan hanya
melihat kekurangan perusahaan, namun juga melihat kelebihan dan hal-
hal yang positif dari perusahaan
13. Kesepakatan Forum Multipihak
• 1. JOB PPEJ akan melakukan evaluasi
terhadap komite pelaksana CSR/Comdev
terkait keluhan masyarakat mengenai
program dari perusahaan dan hasilnya
diberitahukan/disosialisasikan kepada
masyarakat (perusahaan memiliki
mekanisme audit dari BPK maupun
BPMIGAS). Ada upaya tindak lanjut
(pertemuan multipihak) untuk melakukan
pembahasan mekanisme CSR-Comdev.
14. • 2. Sosialisasi dan simulasi penanganan
dampak lingkungan melalui PKDB
(waktunya dilakukan setiap pada saat
pengeboran, penyempurnaan mekanisme
kerja PKDB, memperhatikan keterwakilan
masyarakat di Ring-1, sosialisasi nama-
nama tim PKDB, masyarakat diberitahu
update perkembangan dan hasil evaluasi.
15. • Rekomendasi dan komitmen yang
dihasilkan dalam forum ini tidak untuk
dipublikasikan kepada pihak media/luar.
Akan diteruskan terlebih dahulu kepada
pihak Bupati dan juga menghasilkan
surat rekomendasi.
16. Pembelajaran
• Pembelajaran dalam melakukan Pendekatan kpd
pihak perusahaan untuk ‘mau’ dinilai
• Pembelajaran dalam melakukan pendekatan kepada
masyarakat sekitar tambang dan pemda untuk ‘mau’
memberikan penilaian
• Pembalajaran dalam membangun komitmen thd
hasil-hasil scorecard
• Rencana/Usulan Replikasi di daerah lain