SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 19
Descargar para leer sin conexión
PEMBINAAN INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH
MELALUI
PENERAPAN STANDAR NASIONAL INDONESIA
Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Provinsi Sumatera Selatan
2014
PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA SELATAN
DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN
VISI DAN MISI SUMATERA SELATAN
B. Misi
 Mengembangkan dan membina serta memfasilitasi pembentukan
Sumber Daya Manusia (SDM) Sumatera Selatan yang Kreatif,
Produktif, Inovatif dan Peduli melalui semua jalur dan jenjang
pendidikan, baik formal maupun non formal
 Membangun pertanian pangan dan perkebunan berskala teknis dan
ekonomis dengan infrastruktur yang cukup dan penerapan teknologi
tepat guna
 Mendayagunakan Sumber Daya Pertambangan dan Energi Fosil (Fosil
dan Terbarukan) dengan cerdas, arif dan bijaksana demi kepentingan
masyarakat luas
 Membangun industri pengolahan dan manufaktur yang berdaya
saing global dengan menciptakan nilai tambah potensial yang
proporsional dengan memperkokoh kemitraan hulu, hilir serta
industri kecil menengah besar
A. Visi
“ Sumatera Selatan sejahtera dan terdepan bersama masyarakat
cerdas yang berbudaya “
 Membangun dan menumbuh kembangkan pusat-pusat
inovasi yang berbasis pada perguruan tinggi dan
lembaga penelitian untuk meningkatkan nilai tambah
dan produktivitas sektor ekonomi berkelanjutan
 Meningkatkan dan memeratakan pembangunan
menuju kesejahteraan yang bermartabat
 Membangun dan memperkuat jejaring kerjasama
ekonomi (Industri, Perdagangan) dan kelembagaan
(Regional, Nasional dan Internasional)
 Membangun pemerintahan yang amanah (demokratis,
berkeadilan, jujur dan bertanggung jawab serta
akuntabel)
 Mengembangkan dan membina budaya daerah yang
berakar pada nilai-nilai luhur “Simbur Cahaya”
 Membina toleransi dan keserasian dalam kehidupan
beragama
VISI DAN MISI
DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN
PROVINSI SUMATERA SELATAN 2013 - 2018
A. Visi
“MEMBANGUN INDUSTRI DAN PERDAGANGAN SUMATERA SELATAN YANG
BERDAYA SAING”
B. Misi
1. Meningkatkan Pembinaan dan Pengembangan Industri dan
Perdagangan.
2. Meningkatkan Efisiensi Perdagangan Barang/Jasa dan
Perlindungan Konsumen.
3. Meningkatkan Ekspor dan Mengendalikan Impor.
4. Meningkatkan Profesionalisme Sumber Daya Aparatur dan
Pelaku Usaha
5. Meningkatkan Koordinasi dalam Pembinaan dan
Pengembangan Indag.
Standardisasi Industri Kecil dan Menengah
di Sumatera Selatan
Sampai saat sebagian besar IKM Sumsel belum menerapkan
bahkan ada yang belum mengetahui tentang standardisasi.
Dengan demikian produk-produk yang dihasilkan belum memiliki
standar kualitas yang diakui secara resmi pada tingkat nasional.
Hal ini karenakan ;
1. kurangnya sosialisasi dari instansi terkait,
2. kompleksnya tahapan yang harus dilalui,
3. mahalnyabiaya untuk mendapatkan sertifikat standardisasi.
Fungsi Standardisasi
• Standarisasi dapat dijadikan acuan bagi pelaku usaha dan
membentuk persaingan pasar yang transparan.
• Standarisasi dapat meningkatkan efisiensi pasar dan
melancarkan perdagangan internasional.
• Standarisasi dapat dijadikan solusi seiring dengan
meningkatnya kepastian dan efisiensi transaksi.
Manfaat Penerapan Standardisasi
• Standardisasi (SNI) merupakan salah satu bentuk jaminan
kualitas tingkat Nasional yang diakui secara resmi oleh
pemerintah.
• SNI merupakan faktor kunci dalam peningkatan daya saing
yang memiliki pengaruh besar dalam persaingan usaha
sehingga dapat bersaing dan diterima konsumen secara luas
dalam pasar, baik pada pasar nasional maupun pasar
internasional
• Dengan penerapan standardisasi (SNI), kualitas produk dapat
senantiasa dijaga sesuai dengan standar yang ada bahkan
dikembangkan menjadi lebih baik.
Tantangan Dalam Penerapan Standardisasi
• Sosialisasi tentang pentingnya standardisasi masih kurang
• Tantangan penerapan untuk produk IKM yang jumlahnya
puluhan ribu
• Pemberian tanda SNI pada produk yang telah memenuhi
standar walaupun standar produk tertentu masih belum ada
Contoh ; standardisasi untuk pupuk oraganik
• Kalangan industri kecil belum benar-benar siap dengan
penerapan Standardisasi (SNI).
• Informasi mengenai kriteria-kriteria standar pun belum
benar-benar dipahami oleh aparat dan pelaku usaha kecil dan
menengah.
• Diperlukan investasi atau modal yang tak sedikit untuk
mencapai standardisasi produk.
Permasalahan Dalam Penerapan Standardisasi
Dengan demikian pemberlakuan standardisasi (SNI
wajib) perlu dilakukan secara berhati-hati untuk
menghindarkan sejumlah dampak sebagai berikut:
1. menghambat persaingan yang sehat;
2. menghambat inovasi; dan
3. menghambat perkembangan UKM.
Penerapan Standardisasi
• Pengembangan dan penerapan standardisasi bagi suatu produk tidak
boleh ditujukan untuk atau berdampak menimbulkan hambatan
perdagangan.
• Penerapan standardisasi nasional diupayakan untuk :
1. mengacu dan tidak menduplikasi standar internasional,
2. memberikan kesempatan bagi pemangku kepentingan untuk
memberikan tanggapan dan masukan,
3. dipublikasikan melalui media yang dapat diakses secara luas.
Apabila perbedaan dengan standar internasional tidak dapat dihindarkan
untuk tujuan yang sah, maka perbedaannya harus dengan mudah diketahui
dan lembaga standar nasional harus bersedia memberikan penjelasan kepada
semua pihak yang memerlukan, mengapa perbedaan tersebut diterapkan.
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDARDISASI NASIONAL
• Tujuan program ini adalah meningkatkan daya saing produk
nasional, memperlancar arus barang dan jasa, dan menjadi
sarana untuk melindungi industri dan konsumen dalam
negeri, serta mengembangkan kerjasama antar negara dalam
kerangka saling pengakuan (mutual recoqnition) baik bilateral
maupun multilateral.
• Sasaran programnya adalah meningkatnya penyusunan dan
penerapan standardisasi (SNI), meningkatnya kapasitas
kelembagaan infrastruktur standardisasi, dan meningkatnya
kerjasama standardisasi baik bilateral maupun multilateral,
terutama ke negara tujuan ekspor utama.
PENINGKATAN STANDARDISASI PRODUK INDUSTRI
• Kementerian Perindustrian guna meningkatkan standardisasi
produk industri telah memprioritaskan penerapan standar
nasional Indonesia (SNI) untuk produk Industri Kecil dan
Menengah (IKM) guna meningkatkan daya saing produk
dalam rangka implementasi pasar bebas Asean (Masyarakat
Ekonomi ASEAN) akhir 2015.
• Langkah yang menjadi perhatian dan telah dilakukan dalam
meningkatkan daya saing produk industri kecil dan menengah
adalah :
- penerapan Gugus Kendali Mutu (GKM)
- penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI)
Kebijakan Kementrian Perindustrian Dalam
Penerapan SNI
• Standardisasi produk tidak hanya dilihat dari SNI, melainkan
dari kualitas barangnya. SNI wajib untuk IKM menjadi
prioritas, karena menjelang Masyarakat Ekonomi Asean (MEA
2015).
• Penerapan terutama pada semua produk yang berkaitan
dengan keselamatan, kesehatan, keamanan manusia dan
lingkungannya.
• Pemetaan produk IKM yang lebih dahulu diselamatkan untuk
diusulkan menjadi SNI wajib seperti mainan anak, helm dan
pakaian.
Program Kementrian Perindustrian Dalam
Penerapan SNI
• Program klasterisasi standar, dimana sendiri-sendiri IKM tidak sendiri-
sendiri menerapkan SNI, melainkan berkelompok.
Misalnya, nanti dikelompokkan menjadi 10 atau 20 IKM dalam satu klaster
bareng-bareng menuju standar.
Target klasterisasi standar adalah melahirkan IKM-IKM yang nantinya
dapat standar secara berkelompok. Mereka bisa saling membantu dan
menolong apabila ada kekurangan.
• Program quick win, artinya siapa yang lebih cepat menerapkan SNI, dia
akan mendapat juara dan mendapat bantuan biaya SNI. Dia
mencontohkan jika ada 20 atau 30 IKM yang lebih dulu menerapkan SNI,
diharapkan pelaku IKM lain turut mengikuti atau tertarik untuk
mengaplikasikan produknya sesuai standar dalam negeri.
Lanjutan
• Program mengucurkan bantuan dana sebesar Rp22 miliar
untuk restrukturisasi mesin peralatan Industri Kecil dan
Menengah (IKM).
Restrukturisasi mesin peralatan IKM dimaksudkan untuk
membantu IKM dalam melakukan peremajaan atau
modernisasi mesin dengan tujuan meningkatkan kapasitas
produksi, teknologi, daya saing dan efisiensi.
Pemberian bantuan itu diberikan kepada IKM yang memenuhi
kriteria sebagai berikut :
1. Industri kecil diberikan insentif potongan harga pembelian
mesin baru sebesar 35 persen, sedangkan khusus untuk
produksi dalam negeri yang dilengkapi surat pernyataan
produsen diberikan potongan harga sebesar 40 persen
sebagai stimulasi.
2. Industri menengah diberikan insentif potongan harga
pembelian mesin baru (bukan bekas) sebesar 25 persen,
sedangkan khusus untuk produksi dalam negeri yang
dilengkapi surat pernyataan produsen diberikan potongan
harga sebesar 30 persen sebagai stimulasi agar menambah
produkstivitasnya.
Program Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Provinsi Sumatera Selatan dalam Penerapan SNI
tahun 2014
• Sosialisasi penerapan SNI bagi pedagang pengecer
• Sosialisasi penerapan SNI bagi produsen alat-alat dan
mesin pertanian.
• Pengawasan barang-barang ber SNI wajib seperti ;
barang-barang elektronik, air minum kemasan
• Fasilitasi sertifikasi SNI bagi industri (pupuk
organik dan peralatan pertanian)
• Bantuan peralatan industri yang ber-SNI
Sementara itu, data dari Ditjen IKM Kemenperin
mengungkapkan jumlah IKM yang telah memiliki
standar nasional Indonesia (SNI) tidak berubah sejak
2010 hingga tahun lalu, yaitu 21 IKM.
Adapun, jumlah IKM yang memenuhi kriteria good
manufacturing practices (GMP) sebanyak 60 unit, yang
memenuhi kriteria HCCP ada 30 IKM, standar Q Seal
ada 44 IKM, standar ISO ada 57 IKM, standar CE Mark
ada 468 IKM, dan barcode ada 8 IKM.
19

Más contenido relacionado

Similar a paparan_sni_disperin1.pdf

PERAN BANK INDONESIA DALAM PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN
PERAN BANK INDONESIA DALAM PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAANPERAN BANK INDONESIA DALAM PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN
PERAN BANK INDONESIA DALAM PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAANEdiWidianto3
 
Peluang dan Tantangan UKM dalam MEA
Peluang dan Tantangan UKM dalam MEAPeluang dan Tantangan UKM dalam MEA
Peluang dan Tantangan UKM dalam MEAGalih Andrianto
 
Dasar peningkatan daya pengeluaran negara
Dasar peningkatan daya pengeluaran negaraDasar peningkatan daya pengeluaran negara
Dasar peningkatan daya pengeluaran negaraNur Shazlina Yusoff
 
07. Strategi Pemasaran Global (1).pptx
07. Strategi Pemasaran Global (1).pptx07. Strategi Pemasaran Global (1).pptx
07. Strategi Pemasaran Global (1).pptxaviaenggar
 
Prospek ukm dalam perdagangan bebas
Prospek ukm dalam perdagangan bebasProspek ukm dalam perdagangan bebas
Prospek ukm dalam perdagangan bebasmona munawaroh
 
FGD SIDa Karimun.pptx
FGD SIDa Karimun.pptxFGD SIDa Karimun.pptx
FGD SIDa Karimun.pptxEkiDarmawan4
 
Pelan induk perindustrian ke 3 2006 2020
Pelan induk perindustrian ke 3 2006 2020Pelan induk perindustrian ke 3 2006 2020
Pelan induk perindustrian ke 3 2006 2020Pa3STPM
 
Indra saputra politekniknegeribengkalis_pkmkc
Indra saputra politekniknegeribengkalis_pkmkcIndra saputra politekniknegeribengkalis_pkmkc
Indra saputra politekniknegeribengkalis_pkmkcindra_rupat
 
(20230621) Karo Mos - Arah Kebijakan dan Rencana Kerja Tahun 2023-2024 Pada R...
(20230621) Karo Mos - Arah Kebijakan dan Rencana Kerja Tahun 2023-2024 Pada R...(20230621) Karo Mos - Arah Kebijakan dan Rencana Kerja Tahun 2023-2024 Pada R...
(20230621) Karo Mos - Arah Kebijakan dan Rencana Kerja Tahun 2023-2024 Pada R...Pristiyanto SS
 
Identifikasi_Produktifitas_Unggulan_2015.ppt
Identifikasi_Produktifitas_Unggulan_2015.pptIdentifikasi_Produktifitas_Unggulan_2015.ppt
Identifikasi_Produktifitas_Unggulan_2015.pptSafatUmboro
 
Sektor industri dan Peranan BKSJI .pptx
Sektor industri dan Peranan BKSJI  .pptxSektor industri dan Peranan BKSJI  .pptx
Sektor industri dan Peranan BKSJI .pptxRahmi Elviana
 
KUMKM-TANGGUH-final_(1).pdf
KUMKM-TANGGUH-final_(1).pdfKUMKM-TANGGUH-final_(1).pdf
KUMKM-TANGGUH-final_(1).pdfwindypaskawati1
 
Kebijakan koperasi dan UMKM dalam menghadapi tantangan.pptx
Kebijakan koperasi dan UMKM dalam menghadapi tantangan.pptxKebijakan koperasi dan UMKM dalam menghadapi tantangan.pptx
Kebijakan koperasi dan UMKM dalam menghadapi tantangan.pptxRickhiAlanSaputra
 

Similar a paparan_sni_disperin1.pdf (20)

PERAN BANK INDONESIA DALAM PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN
PERAN BANK INDONESIA DALAM PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAANPERAN BANK INDONESIA DALAM PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN
PERAN BANK INDONESIA DALAM PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN
 
Peluang dan Tantangan UKM dalam MEA
Peluang dan Tantangan UKM dalam MEAPeluang dan Tantangan UKM dalam MEA
Peluang dan Tantangan UKM dalam MEA
 
Dasar peningkatan daya pengeluaran negara
Dasar peningkatan daya pengeluaran negaraDasar peningkatan daya pengeluaran negara
Dasar peningkatan daya pengeluaran negara
 
Paparan makasar 1
Paparan makasar 1Paparan makasar 1
Paparan makasar 1
 
07. Strategi Pemasaran Global (1).pptx
07. Strategi Pemasaran Global (1).pptx07. Strategi Pemasaran Global (1).pptx
07. Strategi Pemasaran Global (1).pptx
 
Prospek ukm dalam perdagangan bebas
Prospek ukm dalam perdagangan bebasProspek ukm dalam perdagangan bebas
Prospek ukm dalam perdagangan bebas
 
FGD SIDa Karimun.pptx
FGD SIDa Karimun.pptxFGD SIDa Karimun.pptx
FGD SIDa Karimun.pptx
 
Pa powerpoint
Pa powerpointPa powerpoint
Pa powerpoint
 
He
HeHe
He
 
Penghargaan Produktivitas dan Kualitas "Paramakarya 2013"
Penghargaan Produktivitas dan Kualitas "Paramakarya 2013"  Penghargaan Produktivitas dan Kualitas "Paramakarya 2013"
Penghargaan Produktivitas dan Kualitas "Paramakarya 2013"
 
Pelan induk perindustrian ke 3 2006 2020
Pelan induk perindustrian ke 3 2006 2020Pelan induk perindustrian ke 3 2006 2020
Pelan induk perindustrian ke 3 2006 2020
 
Indra saputra politekniknegeribengkalis_pkmkc
Indra saputra politekniknegeribengkalis_pkmkcIndra saputra politekniknegeribengkalis_pkmkc
Indra saputra politekniknegeribengkalis_pkmkc
 
(20230621) Karo Mos - Arah Kebijakan dan Rencana Kerja Tahun 2023-2024 Pada R...
(20230621) Karo Mos - Arah Kebijakan dan Rencana Kerja Tahun 2023-2024 Pada R...(20230621) Karo Mos - Arah Kebijakan dan Rencana Kerja Tahun 2023-2024 Pada R...
(20230621) Karo Mos - Arah Kebijakan dan Rencana Kerja Tahun 2023-2024 Pada R...
 
Identifikasi_Produktifitas_Unggulan_2015.ppt
Identifikasi_Produktifitas_Unggulan_2015.pptIdentifikasi_Produktifitas_Unggulan_2015.ppt
Identifikasi_Produktifitas_Unggulan_2015.ppt
 
Sektor industri dan Peranan BKSJI .pptx
Sektor industri dan Peranan BKSJI  .pptxSektor industri dan Peranan BKSJI  .pptx
Sektor industri dan Peranan BKSJI .pptx
 
KUMKM-TANGGUH-final_(1).pdf
KUMKM-TANGGUH-final_(1).pdfKUMKM-TANGGUH-final_(1).pdf
KUMKM-TANGGUH-final_(1).pdf
 
39517894 pembangunan
39517894 pembangunan39517894 pembangunan
39517894 pembangunan
 
39517894 pembangunan
39517894 pembangunan39517894 pembangunan
39517894 pembangunan
 
Desain produk
Desain produk Desain produk
Desain produk
 
Kebijakan koperasi dan UMKM dalam menghadapi tantangan.pptx
Kebijakan koperasi dan UMKM dalam menghadapi tantangan.pptxKebijakan koperasi dan UMKM dalam menghadapi tantangan.pptx
Kebijakan koperasi dan UMKM dalam menghadapi tantangan.pptx
 

Último

Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptxBab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptxlulustugasakhirkulia
 
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptxerlyndakasim2
 
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...FORTRESS
 
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang PopulerSV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang PopulerHaseebBashir5
 
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...FORTRESS
 
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxKUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxFORTRESS
 
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di IndonesiaPerkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesialangkahgontay88
 
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...FORTRESS
 
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di IndonesiaTajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di IndonesiaHaseebBashir5
 
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama LinkajaUNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkajaunikbetslotbankmaybank
 
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing SoloCALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solojasa marketing online
 
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptxASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptxMuhammadDidikJasaGb
 
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf manManajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf manrasyidakhdaniyal10
 
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak BonusUNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonusunikbetslotbankmaybank
 
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxMemaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxSintaDosi
 
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANPPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANdewihartinah
 
04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................rendisalay
 
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptxDRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptxnairaazkia89
 
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...FORTRESS
 
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani""Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"HaseebBashir5
 

Último (20)

Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptxBab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
 
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
 
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
 
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang PopulerSV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
 
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
 
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxKUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
 
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di IndonesiaPerkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
 
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
 
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di IndonesiaTajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
 
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama LinkajaUNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
 
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing SoloCALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
 
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptxASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
 
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf manManajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
 
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak BonusUNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
 
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxMemaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
 
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANPPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
 
04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................
 
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptxDRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
 
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
 
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani""Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
 

paparan_sni_disperin1.pdf

  • 1. PEMBINAAN INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH MELALUI PENERAPAN STANDAR NASIONAL INDONESIA Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Selatan 2014 PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA SELATAN DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN
  • 2. VISI DAN MISI SUMATERA SELATAN B. Misi  Mengembangkan dan membina serta memfasilitasi pembentukan Sumber Daya Manusia (SDM) Sumatera Selatan yang Kreatif, Produktif, Inovatif dan Peduli melalui semua jalur dan jenjang pendidikan, baik formal maupun non formal  Membangun pertanian pangan dan perkebunan berskala teknis dan ekonomis dengan infrastruktur yang cukup dan penerapan teknologi tepat guna  Mendayagunakan Sumber Daya Pertambangan dan Energi Fosil (Fosil dan Terbarukan) dengan cerdas, arif dan bijaksana demi kepentingan masyarakat luas  Membangun industri pengolahan dan manufaktur yang berdaya saing global dengan menciptakan nilai tambah potensial yang proporsional dengan memperkokoh kemitraan hulu, hilir serta industri kecil menengah besar A. Visi “ Sumatera Selatan sejahtera dan terdepan bersama masyarakat cerdas yang berbudaya “
  • 3.  Membangun dan menumbuh kembangkan pusat-pusat inovasi yang berbasis pada perguruan tinggi dan lembaga penelitian untuk meningkatkan nilai tambah dan produktivitas sektor ekonomi berkelanjutan  Meningkatkan dan memeratakan pembangunan menuju kesejahteraan yang bermartabat  Membangun dan memperkuat jejaring kerjasama ekonomi (Industri, Perdagangan) dan kelembagaan (Regional, Nasional dan Internasional)  Membangun pemerintahan yang amanah (demokratis, berkeadilan, jujur dan bertanggung jawab serta akuntabel)  Mengembangkan dan membina budaya daerah yang berakar pada nilai-nilai luhur “Simbur Cahaya”  Membina toleransi dan keserasian dalam kehidupan beragama
  • 4. VISI DAN MISI DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI SUMATERA SELATAN 2013 - 2018 A. Visi “MEMBANGUN INDUSTRI DAN PERDAGANGAN SUMATERA SELATAN YANG BERDAYA SAING” B. Misi 1. Meningkatkan Pembinaan dan Pengembangan Industri dan Perdagangan. 2. Meningkatkan Efisiensi Perdagangan Barang/Jasa dan Perlindungan Konsumen. 3. Meningkatkan Ekspor dan Mengendalikan Impor. 4. Meningkatkan Profesionalisme Sumber Daya Aparatur dan Pelaku Usaha 5. Meningkatkan Koordinasi dalam Pembinaan dan Pengembangan Indag.
  • 5. Standardisasi Industri Kecil dan Menengah di Sumatera Selatan Sampai saat sebagian besar IKM Sumsel belum menerapkan bahkan ada yang belum mengetahui tentang standardisasi. Dengan demikian produk-produk yang dihasilkan belum memiliki standar kualitas yang diakui secara resmi pada tingkat nasional. Hal ini karenakan ; 1. kurangnya sosialisasi dari instansi terkait, 2. kompleksnya tahapan yang harus dilalui, 3. mahalnyabiaya untuk mendapatkan sertifikat standardisasi.
  • 6. Fungsi Standardisasi • Standarisasi dapat dijadikan acuan bagi pelaku usaha dan membentuk persaingan pasar yang transparan. • Standarisasi dapat meningkatkan efisiensi pasar dan melancarkan perdagangan internasional. • Standarisasi dapat dijadikan solusi seiring dengan meningkatnya kepastian dan efisiensi transaksi.
  • 7. Manfaat Penerapan Standardisasi • Standardisasi (SNI) merupakan salah satu bentuk jaminan kualitas tingkat Nasional yang diakui secara resmi oleh pemerintah. • SNI merupakan faktor kunci dalam peningkatan daya saing yang memiliki pengaruh besar dalam persaingan usaha sehingga dapat bersaing dan diterima konsumen secara luas dalam pasar, baik pada pasar nasional maupun pasar internasional • Dengan penerapan standardisasi (SNI), kualitas produk dapat senantiasa dijaga sesuai dengan standar yang ada bahkan dikembangkan menjadi lebih baik.
  • 8. Tantangan Dalam Penerapan Standardisasi • Sosialisasi tentang pentingnya standardisasi masih kurang • Tantangan penerapan untuk produk IKM yang jumlahnya puluhan ribu • Pemberian tanda SNI pada produk yang telah memenuhi standar walaupun standar produk tertentu masih belum ada Contoh ; standardisasi untuk pupuk oraganik • Kalangan industri kecil belum benar-benar siap dengan penerapan Standardisasi (SNI). • Informasi mengenai kriteria-kriteria standar pun belum benar-benar dipahami oleh aparat dan pelaku usaha kecil dan menengah. • Diperlukan investasi atau modal yang tak sedikit untuk mencapai standardisasi produk.
  • 9. Permasalahan Dalam Penerapan Standardisasi Dengan demikian pemberlakuan standardisasi (SNI wajib) perlu dilakukan secara berhati-hati untuk menghindarkan sejumlah dampak sebagai berikut: 1. menghambat persaingan yang sehat; 2. menghambat inovasi; dan 3. menghambat perkembangan UKM.
  • 10. Penerapan Standardisasi • Pengembangan dan penerapan standardisasi bagi suatu produk tidak boleh ditujukan untuk atau berdampak menimbulkan hambatan perdagangan. • Penerapan standardisasi nasional diupayakan untuk : 1. mengacu dan tidak menduplikasi standar internasional, 2. memberikan kesempatan bagi pemangku kepentingan untuk memberikan tanggapan dan masukan, 3. dipublikasikan melalui media yang dapat diakses secara luas. Apabila perbedaan dengan standar internasional tidak dapat dihindarkan untuk tujuan yang sah, maka perbedaannya harus dengan mudah diketahui dan lembaga standar nasional harus bersedia memberikan penjelasan kepada semua pihak yang memerlukan, mengapa perbedaan tersebut diterapkan.
  • 11. PROGRAM PENGEMBANGAN STANDARDISASI NASIONAL • Tujuan program ini adalah meningkatkan daya saing produk nasional, memperlancar arus barang dan jasa, dan menjadi sarana untuk melindungi industri dan konsumen dalam negeri, serta mengembangkan kerjasama antar negara dalam kerangka saling pengakuan (mutual recoqnition) baik bilateral maupun multilateral. • Sasaran programnya adalah meningkatnya penyusunan dan penerapan standardisasi (SNI), meningkatnya kapasitas kelembagaan infrastruktur standardisasi, dan meningkatnya kerjasama standardisasi baik bilateral maupun multilateral, terutama ke negara tujuan ekspor utama.
  • 12. PENINGKATAN STANDARDISASI PRODUK INDUSTRI • Kementerian Perindustrian guna meningkatkan standardisasi produk industri telah memprioritaskan penerapan standar nasional Indonesia (SNI) untuk produk Industri Kecil dan Menengah (IKM) guna meningkatkan daya saing produk dalam rangka implementasi pasar bebas Asean (Masyarakat Ekonomi ASEAN) akhir 2015. • Langkah yang menjadi perhatian dan telah dilakukan dalam meningkatkan daya saing produk industri kecil dan menengah adalah : - penerapan Gugus Kendali Mutu (GKM) - penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI)
  • 13. Kebijakan Kementrian Perindustrian Dalam Penerapan SNI • Standardisasi produk tidak hanya dilihat dari SNI, melainkan dari kualitas barangnya. SNI wajib untuk IKM menjadi prioritas, karena menjelang Masyarakat Ekonomi Asean (MEA 2015). • Penerapan terutama pada semua produk yang berkaitan dengan keselamatan, kesehatan, keamanan manusia dan lingkungannya. • Pemetaan produk IKM yang lebih dahulu diselamatkan untuk diusulkan menjadi SNI wajib seperti mainan anak, helm dan pakaian.
  • 14. Program Kementrian Perindustrian Dalam Penerapan SNI • Program klasterisasi standar, dimana sendiri-sendiri IKM tidak sendiri- sendiri menerapkan SNI, melainkan berkelompok. Misalnya, nanti dikelompokkan menjadi 10 atau 20 IKM dalam satu klaster bareng-bareng menuju standar. Target klasterisasi standar adalah melahirkan IKM-IKM yang nantinya dapat standar secara berkelompok. Mereka bisa saling membantu dan menolong apabila ada kekurangan. • Program quick win, artinya siapa yang lebih cepat menerapkan SNI, dia akan mendapat juara dan mendapat bantuan biaya SNI. Dia mencontohkan jika ada 20 atau 30 IKM yang lebih dulu menerapkan SNI, diharapkan pelaku IKM lain turut mengikuti atau tertarik untuk mengaplikasikan produknya sesuai standar dalam negeri.
  • 15. Lanjutan • Program mengucurkan bantuan dana sebesar Rp22 miliar untuk restrukturisasi mesin peralatan Industri Kecil dan Menengah (IKM). Restrukturisasi mesin peralatan IKM dimaksudkan untuk membantu IKM dalam melakukan peremajaan atau modernisasi mesin dengan tujuan meningkatkan kapasitas produksi, teknologi, daya saing dan efisiensi.
  • 16. Pemberian bantuan itu diberikan kepada IKM yang memenuhi kriteria sebagai berikut : 1. Industri kecil diberikan insentif potongan harga pembelian mesin baru sebesar 35 persen, sedangkan khusus untuk produksi dalam negeri yang dilengkapi surat pernyataan produsen diberikan potongan harga sebesar 40 persen sebagai stimulasi. 2. Industri menengah diberikan insentif potongan harga pembelian mesin baru (bukan bekas) sebesar 25 persen, sedangkan khusus untuk produksi dalam negeri yang dilengkapi surat pernyataan produsen diberikan potongan harga sebesar 30 persen sebagai stimulasi agar menambah produkstivitasnya.
  • 17. Program Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Selatan dalam Penerapan SNI tahun 2014 • Sosialisasi penerapan SNI bagi pedagang pengecer • Sosialisasi penerapan SNI bagi produsen alat-alat dan mesin pertanian. • Pengawasan barang-barang ber SNI wajib seperti ; barang-barang elektronik, air minum kemasan • Fasilitasi sertifikasi SNI bagi industri (pupuk organik dan peralatan pertanian) • Bantuan peralatan industri yang ber-SNI
  • 18. Sementara itu, data dari Ditjen IKM Kemenperin mengungkapkan jumlah IKM yang telah memiliki standar nasional Indonesia (SNI) tidak berubah sejak 2010 hingga tahun lalu, yaitu 21 IKM. Adapun, jumlah IKM yang memenuhi kriteria good manufacturing practices (GMP) sebanyak 60 unit, yang memenuhi kriteria HCCP ada 30 IKM, standar Q Seal ada 44 IKM, standar ISO ada 57 IKM, standar CE Mark ada 468 IKM, dan barcode ada 8 IKM.
  • 19. 19