SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 9
HUTAN RIAU
                                        EXISTING DAN ANCAMAN1
                                                   Rully Syumanda2




1 Bahan diskusi Coffe Morning Pra Mubes FKPMR
2 Direktur Eksekutif WALHI RIAU
Existing


Berdasarkan TGHK SK Menhut No. 173/Kpts-II/1986

Hutan Lindung                  : 397.150 ha
Hutan Suaka Alam dan Wisata    : 451.000 ha
Hutan Produksi Terbatas        : 1.971.000 ha
Hutan Produksi Tetap           : 1.866.132 ha
Hutan Produksi Konversi        : 4.770.085 ha
Total Hutan Riau               : 9.456.160 ha




                                                       2
PenggunaanAreal Hutan dan Peruntukan Lain

HPH Swasta PMA dan PMDN                                                  3.046.290 ha
HPH BUMN Inhutani IV                                                       435.578 ha
HTI Swasta PMA dan PMDN                                                  1.202.495 ha
HTI BUMN Inhutani IV (Swakelola dan Patungan)                              419.198 ha
IPKH Untuk Industri                                                      2.158.290 ha
Perkebunan Skala Besar (HGU)                                             1.316.762 ha
Hutan Konservasi (Hutan Lindung, Hutan Suaka Alam, Taman Nasional DLL)    573.327 ha

Total                                                                    9.151.940 ha3

Total luas hutan dan kawasan dikurangi areal penggunaan diperuntukkan bagi APL (Areal
Peruntukan Lain) yang terindentifikasi sebagai tapak pemukiman, kebun masyarakat dan
infrastruktur lainnya

3 Dari berbagai sumber




                                                                                         3
Antara Kebutuhan Bahan Baku terhadap Kapasitas Izin                      4




Kebutuhan bahan baku industri kayu (berdasarkan izin) : 21,7 juta m3/thn,
Kebutuhan ini untuk memenuhi Industri kayu lapis 10 unit, Pulp dan Paper 2
unit, Chip Mill 3 unit, Sawmill 312 unit, Moulding 27 unit.

Sementara itu, kemampuan Hutan alam dan HTI dalam menyediakan kayu
secara sustainable 7,1 juta meter 3/tahun.


Pertanyaan Terbesar :
Kemana Industri Kayu Riau memenuhi kebutuhan bahan bakunya yg mencapai 14,6 juta m3/thn
Jawaban
Didasarkan Fakta dan data, terjadi Pembalakan Haram Kolaboratif dan multipihak

4 Data Dinas Kehutanan Riau Thn 2000




                                                                                    4
PERKIRAAN KERUSAKAN                      5




Kerusakan dalam HPH dan IPKH
                 2.202.176 ha – Rusak total, dibeberapa tempat terjadi penggurunan

Kerusakan Hutan Konservasi
                   213.243 ha atau 37,19%

Perkiraan moderat menunjukkan bahwa laju kerusakan semakin bertambah
dalam 2 tahun terakhir dengan laju pertambahan mencapai 34% pertahunnya




5 Citra Landsat Satelite 2002




                                                                                     5
Ancaman
                              1. Ancaman Banjir Tahunan, Pemiskinan Tanah
                                 dan Sedimentasi Sungai
Kondisi hutan di bagian hulu sudah rusak sehingga proses run-off air hujan tidak dapat dihambat. Proses
run-off akan menggerus lapisan hara tanah dan membawa partikel tanah tersebut ke hilir. Terjadi
pengendapan dan pendangkalan sungai.

Hutan Tanaman Industripun secara teori dan praktek tidak memiliki perakaran yang kuat yang mampu
menahan laju run-off.

                              2. Penggurunan
Komoditi perkebunan Riau dititik beratkan pada sawit. Satu tanaman sawit dewasa menyerap 8 – 10 liter
air/hari. Indikator yang bisa dilihat dari rakusnya tanaman ini adalah hilangnya sejumlah sungai kecil (tali
air) dimana perkebunan sawit berada.

Satu tanaman kelapa sawit dewasa juga memiliki akar yang kuat sepanjang daun terluar tanaman itu dan
akan menyatu dengan yang lainnya bila daun terluar tanaman satu dengan lainnya bersatu. Akar tanaman
ini juga tidak bisa dihancurkan oleh mikroorganisme tanah selain penghancuran secara fisik. Belum
ditemukan alternatif tehnologi murah dalam memecahkan masalah ini. Tehnologi yang tersedia hanya
mampu dilakukan oleh perusahaan bermodal besar..



                                                                                                        6
Bila akar tanaman tua ini tidak dihancurkan maka pertumbuhan tanaman diatasnya akan terganggu. Cara
termudah adalah dengan memindahkan titik tumbuh tanaman muda disebelah perakaran tanaman tua.
Otomatis seluruh tanah lapisan teratas tertutup oleh perakaran serabut tanaman kelapa sawit yang cukup
kuat. Tanah pun akan gersang pada suatu ketika dan tidak bisa ditanami apapun kecuali tanaman purba
berupa paku-pakuan yang usianya telah mencapai lebih dari 80 juta tahun.


                            3. Degradasi sosial budaya Masyarakat Melayu
Fakta membuktikan bagaimana masyarakat melayu kian terpinggirkan dalam dinamika sosial ekonomi.
Dibeberapa tempat justru lebih ekstrim, dimana masyarakat melayu tidak lagi menempati daerah
perkotaan yang laju pertumbuhan ekonominya mencapai 3,2% pertahun. Mereka hanya ditemukan di
kantung-kantung tertentu dengan tingkat kesejahteraan yang menyedihkan. Sebagian justru menjadi budak
atas tanah yang dulu mereka miliki melalui skema Inti – Plasma. Sementara itu para pendatang, walaupun
sebagai plasma, namun tetap memiliki keuntungan atas distribusi tanah yang didapatkannya dari skema
perkebunan yang ada.

Keterpurukan dari dinamika sosial dan ekonomi ini pada akhirnya akan merambah pada nilai-nilai budaya.
Tidak dibutuhkan teori panjang untuk menjelaskan ini. Hal ini harus dicermati. Visi Riau 2020 tidak
akan terwujud tanpa upaya perbaikan dari sekarang. Kalaupun terwujud, saya yakin tidak ada elemen
melayu yang berperan didalamnya melainkan segelintir.

                            4. Musnahnya spesies flora dan fauna


                                                                                                  7
Hampir semua kawasan konservasi di Riau mengalami tekanan. Jika hutan sekeliling kawasan konservasi
dikonversi menjadi perkebunan atau HTI, secara ekologis kawasan tersebut menjadi pulau hutan yang
terpencil.

Teori keseimbangan Mac Arthur dan Wilson (1963 dan 1967) mengingatkan, semakin kecil areal suatu
tipe habitat semakin besar pula laju kepunahan spesies yang ada didalamnya. Bahkan kawasan konservasi
dengan luas sekitar 10.000 km bisa kehilangan setengah dari jenis mamalia besar (dan kebbanyakan dari
jenis burung) dalam jangka waktu tidak kurang dari 1000 tahun mendatang.

Pengurangan areal hutan jelas berdampak pada pengurangan spesies. Perkawinan antar keluarga akan
mengurangi ketahanan, termasuk kemampuan menyesuaikan diri, kestabilan plasma nutfah dan variasi.
Sifat yang merusak dalam suatu populasi dapat menimbulkan kepunahan. Pada manusia, terdapat banyak
sistem sosial untuk menhindarkan perkawinan antar keluarga. Sebaliknya, bagi hewan dan tumbuhan yang
terperangkap dalam populasi kecil, karena menempati petakan hutan kecil, mungkin tidak punya pilihan
lain. Adanya lorong terbuka yang menghubungkan dua daerah hutan bisa jadi hanya dilewati oleh
beberapa jenis hewan. Sedangkan jenis lainnya jelas tidak mau berjalan melewatinya atau terbang diatas
daerah-daerah terbuka dan terganggu tersebut. Inilah pentingnya mempertahankan kawasan hutan yang
merupakan kawasan biologis.




                                                                                                  8
Rekomendasi
Rekomendasi ini disusun berdasarkan ancaman diatas, yaitu:

 1.Moratorium Izin Baru bagi HPH, HTI dan IPKH dan kaji ulang izin
   existing
 2.Moratorium Izin Baru bagi Perkebunan Skala Besar dan kaji ulang
   izin existing
 3.Kaji ulang Skema Kerjasama Inti – Plasma dan
 4.Munculkan koridor biologi antara kawasan korservasi yang ada
 5.Mandatory Resolusi Konflik
 6.Keluarkan kebijakan Ambang Batas Toleransi Daerah Riau




                                                                      9

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Sumber daya alam
Sumber daya alamSumber daya alam
Sumber daya alamRiva Warid
 
Integrated, opened, and participatory mangrove ecosystem management strategy
Integrated, opened, and participatory mangrove ecosystem management strategyIntegrated, opened, and participatory mangrove ecosystem management strategy
Integrated, opened, and participatory mangrove ecosystem management strategyCIFOR-ICRAF
 
Teknik konservasi tanah dan air pada das
Teknik konservasi tanah dan air pada dasTeknik konservasi tanah dan air pada das
Teknik konservasi tanah dan air pada dasAsier La Ode
 
Kegiatan ekonomi dan impak alam sekitar
Kegiatan ekonomi dan impak alam sekitarKegiatan ekonomi dan impak alam sekitar
Kegiatan ekonomi dan impak alam sekitarcikgu_rashid
 
Kebijakan penguatan konservasi dan percepatan restorasi ekosistem gambut dan ...
Kebijakan penguatan konservasi dan percepatan restorasi ekosistem gambut dan ...Kebijakan penguatan konservasi dan percepatan restorasi ekosistem gambut dan ...
Kebijakan penguatan konservasi dan percepatan restorasi ekosistem gambut dan ...CIFOR-ICRAF
 
Skema terengganu 2019 - semster 3
Skema terengganu 2019 - semster 3Skema terengganu 2019 - semster 3
Skema terengganu 2019 - semster 3Asmawi Abdullah
 
Materi konsultasi publik hcvf KPH Nganjuk
Materi konsultasi publik hcvf KPH NganjukMateri konsultasi publik hcvf KPH Nganjuk
Materi konsultasi publik hcvf KPH Nganjukkphnganjuk
 
Pengelolaan lahan basah (mangrove dan gambut)
Pengelolaan lahan basah (mangrove dan gambut)Pengelolaan lahan basah (mangrove dan gambut)
Pengelolaan lahan basah (mangrove dan gambut)CIFOR-ICRAF
 
Kerusakan Alam INDONESIA
Kerusakan Alam INDONESIAKerusakan Alam INDONESIA
Kerusakan Alam INDONESIAJesica Grace
 
Dinamika pengelolaan mangrove di daerah: kondisi, tantangan dan peluang
Dinamika pengelolaan mangrove di daerah: kondisi, tantangan dan peluangDinamika pengelolaan mangrove di daerah: kondisi, tantangan dan peluang
Dinamika pengelolaan mangrove di daerah: kondisi, tantangan dan peluangCIFOR-ICRAF
 
Dieng Plateu Dataran Tinggi Dieng Kerusakan dan konservasi wilayah 040251401...
Dieng Plateu Dataran Tinggi Dieng Kerusakan dan konservasi wilayah  040251401...Dieng Plateu Dataran Tinggi Dieng Kerusakan dan konservasi wilayah  040251401...
Dieng Plateu Dataran Tinggi Dieng Kerusakan dan konservasi wilayah 040251401...Desiana Ika Listiani
 
Makalah MPKT B - Peran Masyarakat dalam Pelestarian Lahan Gambut
Makalah MPKT B - Peran Masyarakat dalam Pelestarian Lahan GambutMakalah MPKT B - Peran Masyarakat dalam Pelestarian Lahan Gambut
Makalah MPKT B - Peran Masyarakat dalam Pelestarian Lahan GambutAlfian Isnan
 
Ringkasan identifikasi hcvf KPH Nganjuk
Ringkasan identifikasi hcvf KPH NganjukRingkasan identifikasi hcvf KPH Nganjuk
Ringkasan identifikasi hcvf KPH Nganjukkphnganjuk
 
ANALISIS PARAMETER FISIKA-KIMIA UNTUK KEPENTINGAN REHABILITASI EKOSISTEM MANG...
ANALISIS PARAMETER FISIKA-KIMIA UNTUK KEPENTINGAN REHABILITASI EKOSISTEM MANG...ANALISIS PARAMETER FISIKA-KIMIA UNTUK KEPENTINGAN REHABILITASI EKOSISTEM MANG...
ANALISIS PARAMETER FISIKA-KIMIA UNTUK KEPENTINGAN REHABILITASI EKOSISTEM MANG...Asramid Yasin
 
Pengelolaan Lansekap di Pulau Padang
Pengelolaan Lansekap di Pulau PadangPengelolaan Lansekap di Pulau Padang
Pengelolaan Lansekap di Pulau PadangPeople Power
 
Pengembangan tanaman ramah gambut sebagai bagian dari restorasi
Pengembangan tanaman ramah gambut sebagai bagian dari restorasiPengembangan tanaman ramah gambut sebagai bagian dari restorasi
Pengembangan tanaman ramah gambut sebagai bagian dari restorasiPanji Kharisma Jaya
 
Pemodelan Sebaran Habitat Dugong Dugon Kawasan Pesisir Pulau Bintan Kepulauan...
Pemodelan Sebaran Habitat Dugong Dugon Kawasan Pesisir Pulau Bintan Kepulauan...Pemodelan Sebaran Habitat Dugong Dugon Kawasan Pesisir Pulau Bintan Kepulauan...
Pemodelan Sebaran Habitat Dugong Dugon Kawasan Pesisir Pulau Bintan Kepulauan...Luhur Moekti Prayogo
 

La actualidad más candente (20)

Sumber daya alam
Sumber daya alamSumber daya alam
Sumber daya alam
 
Integrated, opened, and participatory mangrove ecosystem management strategy
Integrated, opened, and participatory mangrove ecosystem management strategyIntegrated, opened, and participatory mangrove ecosystem management strategy
Integrated, opened, and participatory mangrove ecosystem management strategy
 
Teknik konservasi tanah dan air pada das
Teknik konservasi tanah dan air pada dasTeknik konservasi tanah dan air pada das
Teknik konservasi tanah dan air pada das
 
Kegiatan ekonomi dan impak alam sekitar
Kegiatan ekonomi dan impak alam sekitarKegiatan ekonomi dan impak alam sekitar
Kegiatan ekonomi dan impak alam sekitar
 
Skema kertas model 2
Skema kertas model 2Skema kertas model 2
Skema kertas model 2
 
Kebijakan penguatan konservasi dan percepatan restorasi ekosistem gambut dan ...
Kebijakan penguatan konservasi dan percepatan restorasi ekosistem gambut dan ...Kebijakan penguatan konservasi dan percepatan restorasi ekosistem gambut dan ...
Kebijakan penguatan konservasi dan percepatan restorasi ekosistem gambut dan ...
 
Skema terengganu 2019 - semster 3
Skema terengganu 2019 - semster 3Skema terengganu 2019 - semster 3
Skema terengganu 2019 - semster 3
 
Ypb 25 agustus 2016
Ypb 25 agustus 2016Ypb 25 agustus 2016
Ypb 25 agustus 2016
 
Materi konsultasi publik hcvf KPH Nganjuk
Materi konsultasi publik hcvf KPH NganjukMateri konsultasi publik hcvf KPH Nganjuk
Materi konsultasi publik hcvf KPH Nganjuk
 
Pengelolaan lahan basah (mangrove dan gambut)
Pengelolaan lahan basah (mangrove dan gambut)Pengelolaan lahan basah (mangrove dan gambut)
Pengelolaan lahan basah (mangrove dan gambut)
 
SEKTOR PERLOMBONGAN
SEKTOR PERLOMBONGANSEKTOR PERLOMBONGAN
SEKTOR PERLOMBONGAN
 
Kerusakan Alam INDONESIA
Kerusakan Alam INDONESIAKerusakan Alam INDONESIA
Kerusakan Alam INDONESIA
 
Dinamika pengelolaan mangrove di daerah: kondisi, tantangan dan peluang
Dinamika pengelolaan mangrove di daerah: kondisi, tantangan dan peluangDinamika pengelolaan mangrove di daerah: kondisi, tantangan dan peluang
Dinamika pengelolaan mangrove di daerah: kondisi, tantangan dan peluang
 
Dieng Plateu Dataran Tinggi Dieng Kerusakan dan konservasi wilayah 040251401...
Dieng Plateu Dataran Tinggi Dieng Kerusakan dan konservasi wilayah  040251401...Dieng Plateu Dataran Tinggi Dieng Kerusakan dan konservasi wilayah  040251401...
Dieng Plateu Dataran Tinggi Dieng Kerusakan dan konservasi wilayah 040251401...
 
Makalah MPKT B - Peran Masyarakat dalam Pelestarian Lahan Gambut
Makalah MPKT B - Peran Masyarakat dalam Pelestarian Lahan GambutMakalah MPKT B - Peran Masyarakat dalam Pelestarian Lahan Gambut
Makalah MPKT B - Peran Masyarakat dalam Pelestarian Lahan Gambut
 
Ringkasan identifikasi hcvf KPH Nganjuk
Ringkasan identifikasi hcvf KPH NganjukRingkasan identifikasi hcvf KPH Nganjuk
Ringkasan identifikasi hcvf KPH Nganjuk
 
ANALISIS PARAMETER FISIKA-KIMIA UNTUK KEPENTINGAN REHABILITASI EKOSISTEM MANG...
ANALISIS PARAMETER FISIKA-KIMIA UNTUK KEPENTINGAN REHABILITASI EKOSISTEM MANG...ANALISIS PARAMETER FISIKA-KIMIA UNTUK KEPENTINGAN REHABILITASI EKOSISTEM MANG...
ANALISIS PARAMETER FISIKA-KIMIA UNTUK KEPENTINGAN REHABILITASI EKOSISTEM MANG...
 
Pengelolaan Lansekap di Pulau Padang
Pengelolaan Lansekap di Pulau PadangPengelolaan Lansekap di Pulau Padang
Pengelolaan Lansekap di Pulau Padang
 
Pengembangan tanaman ramah gambut sebagai bagian dari restorasi
Pengembangan tanaman ramah gambut sebagai bagian dari restorasiPengembangan tanaman ramah gambut sebagai bagian dari restorasi
Pengembangan tanaman ramah gambut sebagai bagian dari restorasi
 
Pemodelan Sebaran Habitat Dugong Dugon Kawasan Pesisir Pulau Bintan Kepulauan...
Pemodelan Sebaran Habitat Dugong Dugon Kawasan Pesisir Pulau Bintan Kepulauan...Pemodelan Sebaran Habitat Dugong Dugon Kawasan Pesisir Pulau Bintan Kepulauan...
Pemodelan Sebaran Habitat Dugong Dugon Kawasan Pesisir Pulau Bintan Kepulauan...
 

Destacado

Walhi Riau Kondisi Dan Tingkat Kerusakan Hutan Di Riau
Walhi Riau   Kondisi Dan Tingkat Kerusakan Hutan Di RiauWalhi Riau   Kondisi Dan Tingkat Kerusakan Hutan Di Riau
Walhi Riau Kondisi Dan Tingkat Kerusakan Hutan Di RiauPeople Power
 

Destacado (8)

Uu 26 2002 L
Uu 26 2002 LUu 26 2002 L
Uu 26 2002 L
 
Uu 24 2004 Pjls
Uu 24 2004 PjlsUu 24 2004 Pjls
Uu 24 2004 Pjls
 
Uu 28 2004 Pjls
Uu 28 2004 PjlsUu 28 2004 Pjls
Uu 28 2004 Pjls
 
Uu 19 2004
Uu 19 2004Uu 19 2004
Uu 19 2004
 
Uu 29 2002
Uu 29 2002Uu 29 2002
Uu 29 2002
 
Walhi Riau Kondisi Dan Tingkat Kerusakan Hutan Di Riau
Walhi Riau   Kondisi Dan Tingkat Kerusakan Hutan Di RiauWalhi Riau   Kondisi Dan Tingkat Kerusakan Hutan Di Riau
Walhi Riau Kondisi Dan Tingkat Kerusakan Hutan Di Riau
 
Uu 19 2001 Pjls
Uu 19 2001 PjlsUu 19 2001 Pjls
Uu 19 2001 Pjls
 
Strategi advokasi
Strategi advokasiStrategi advokasi
Strategi advokasi
 

Similar a HUTAN RIAU

Rpi 5 pengelolaan_hutan_rawa_gambut
Rpi 5 pengelolaan_hutan_rawa_gambutRpi 5 pengelolaan_hutan_rawa_gambut
Rpi 5 pengelolaan_hutan_rawa_gambutwalhiaceh
 
Kejahatanan Kehutanan
Kejahatanan KehutananKejahatanan Kehutanan
Kejahatanan Kehutananguestc9bf97
 
Kejahatanan Kehutanan
Kejahatanan KehutananKejahatanan Kehutanan
Kejahatanan KehutananPeople Power
 
Makalah kerusakn hutan 1
Makalah kerusakn hutan 1Makalah kerusakn hutan 1
Makalah kerusakn hutan 1Yadhi Muqsith
 
Kejahatanan kehutanan
Kejahatanan kehutananKejahatanan kehutanan
Kejahatanan kehutananSang Edw
 
Kebakaran Hutan Dari Walhi Riau
Kebakaran Hutan Dari Walhi RiauKebakaran Hutan Dari Walhi Riau
Kebakaran Hutan Dari Walhi RiauPeople Power
 
Stop Pembakaran Hutan green peace
 Stop Pembakaran Hutan green peace  Stop Pembakaran Hutan green peace
Stop Pembakaran Hutan green peace Marchel monoarfa
 
Kelompok 1_Lahan Kering_SPT-01.pptx
Kelompok 1_Lahan Kering_SPT-01.pptxKelompok 1_Lahan Kering_SPT-01.pptx
Kelompok 1_Lahan Kering_SPT-01.pptxMIzhar6
 
Indonesia Sebentar Lagi
Indonesia Sebentar LagiIndonesia Sebentar Lagi
Indonesia Sebentar LagiPeople Power
 
Peluang dan Tantangan Pemerintah Daerah Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup da...
Peluang dan Tantangan Pemerintah Daerah Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup da...Peluang dan Tantangan Pemerintah Daerah Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup da...
Peluang dan Tantangan Pemerintah Daerah Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup da...01112015
 
Problematik sektor kehutanan perkebunan di provinsi riau edit
Problematik sektor kehutanan perkebunan di provinsi riau editProblematik sektor kehutanan perkebunan di provinsi riau edit
Problematik sektor kehutanan perkebunan di provinsi riau editYayasan CAPPA
 
PT. REKI_Tantangan dan Peluang Restorasi Ekosistem di Jambi.pdf
PT. REKI_Tantangan dan Peluang Restorasi Ekosistem  di Jambi.pdfPT. REKI_Tantangan dan Peluang Restorasi Ekosistem  di Jambi.pdf
PT. REKI_Tantangan dan Peluang Restorasi Ekosistem di Jambi.pdfSubditSumberdayaPend
 
PROFIL KAWASAN KONSERVASI kota SORONG.pptx
PROFIL KAWASAN KONSERVASI kota SORONG.pptxPROFIL KAWASAN KONSERVASI kota SORONG.pptx
PROFIL KAWASAN KONSERVASI kota SORONG.pptxTijanLunga
 

Similar a HUTAN RIAU (20)

Rpi 5 pengelolaan_hutan_rawa_gambut
Rpi 5 pengelolaan_hutan_rawa_gambutRpi 5 pengelolaan_hutan_rawa_gambut
Rpi 5 pengelolaan_hutan_rawa_gambut
 
Kejahatanan Kehutanan
Kejahatanan KehutananKejahatanan Kehutanan
Kejahatanan Kehutanan
 
Kejahatanan Kehutanan
Kejahatanan KehutananKejahatanan Kehutanan
Kejahatanan Kehutanan
 
Ekosistem terancam
Ekosistem terancam Ekosistem terancam
Ekosistem terancam
 
Makalah kerusakn hutan 1
Makalah kerusakn hutan 1Makalah kerusakn hutan 1
Makalah kerusakn hutan 1
 
Kejahatanan kehutanan
Kejahatanan kehutananKejahatanan kehutanan
Kejahatanan kehutanan
 
Alih Fungsi Kawasan
Alih Fungsi KawasanAlih Fungsi Kawasan
Alih Fungsi Kawasan
 
Lingkungan Riau
Lingkungan RiauLingkungan Riau
Lingkungan Riau
 
Kebakaran Hutan Dari Walhi Riau
Kebakaran Hutan Dari Walhi RiauKebakaran Hutan Dari Walhi Riau
Kebakaran Hutan Dari Walhi Riau
 
Lahan
LahanLahan
Lahan
 
Stop Pembakaran Hutan green peace
 Stop Pembakaran Hutan green peace  Stop Pembakaran Hutan green peace
Stop Pembakaran Hutan green peace
 
Kelompok 1_Lahan Kering_SPT-01.pptx
Kelompok 1_Lahan Kering_SPT-01.pptxKelompok 1_Lahan Kering_SPT-01.pptx
Kelompok 1_Lahan Kering_SPT-01.pptx
 
Hutan Bakau Kapuk
Hutan Bakau KapukHutan Bakau Kapuk
Hutan Bakau Kapuk
 
Indonesia Sebentar Lagi
Indonesia Sebentar LagiIndonesia Sebentar Lagi
Indonesia Sebentar Lagi
 
Peluang dan Tantangan Pemerintah Daerah Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup da...
Peluang dan Tantangan Pemerintah Daerah Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup da...Peluang dan Tantangan Pemerintah Daerah Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup da...
Peluang dan Tantangan Pemerintah Daerah Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup da...
 
Problematik sektor kehutanan perkebunan di provinsi riau edit
Problematik sektor kehutanan perkebunan di provinsi riau editProblematik sektor kehutanan perkebunan di provinsi riau edit
Problematik sektor kehutanan perkebunan di provinsi riau edit
 
PT. REKI_Tantangan dan Peluang Restorasi Ekosistem di Jambi.pdf
PT. REKI_Tantangan dan Peluang Restorasi Ekosistem  di Jambi.pdfPT. REKI_Tantangan dan Peluang Restorasi Ekosistem  di Jambi.pdf
PT. REKI_Tantangan dan Peluang Restorasi Ekosistem di Jambi.pdf
 
Dampak konversi htn
Dampak konversi htnDampak konversi htn
Dampak konversi htn
 
PROFIL KAWASAN KONSERVASI kota SORONG.pptx
PROFIL KAWASAN KONSERVASI kota SORONG.pptxPROFIL KAWASAN KONSERVASI kota SORONG.pptx
PROFIL KAWASAN KONSERVASI kota SORONG.pptx
 
The Use and Restoration Of Ecosystem
The Use and Restoration Of EcosystemThe Use and Restoration Of Ecosystem
The Use and Restoration Of Ecosystem
 

Más de People Power

Kebijakan program perhutanan sosial 2015 2019
Kebijakan program perhutanan sosial 2015 2019Kebijakan program perhutanan sosial 2015 2019
Kebijakan program perhutanan sosial 2015 2019People Power
 
sahabat walhi riau by Tya
sahabat walhi riau by Tyasahabat walhi riau by Tya
sahabat walhi riau by TyaPeople Power
 
Kronologis kejadian dugaan kriminalisasi petani di polres kampar
Kronologis kejadian dugaan kriminalisasi petani di polres kamparKronologis kejadian dugaan kriminalisasi petani di polres kampar
Kronologis kejadian dugaan kriminalisasi petani di polres kamparPeople Power
 
Kronologis penolakan - di jakarta malam senin
Kronologis penolakan - di jakarta malam seninKronologis penolakan - di jakarta malam senin
Kronologis penolakan - di jakarta malam seninPeople Power
 
Langkah langkah pemetaan pengingat pribadi
Langkah langkah pemetaan pengingat pribadiLangkah langkah pemetaan pengingat pribadi
Langkah langkah pemetaan pengingat pribadiPeople Power
 
Daftar penerima dana hibah dan bansos 2013
Daftar penerima dana hibah dan bansos 2013Daftar penerima dana hibah dan bansos 2013
Daftar penerima dana hibah dan bansos 2013People Power
 
Kronologi aksi Front Komunikasi Masyarakat Berdaulat Pulau Padang 8_januari_2013
Kronologi aksi Front Komunikasi Masyarakat Berdaulat Pulau Padang 8_januari_2013Kronologi aksi Front Komunikasi Masyarakat Berdaulat Pulau Padang 8_januari_2013
Kronologi aksi Front Komunikasi Masyarakat Berdaulat Pulau Padang 8_januari_2013People Power
 
Kesepakatan Antara Buruh dan tani tanggal 20 Des 2012 yang telah dilanggar Ol...
Kesepakatan Antara Buruh dan tani tanggal 20 Des 2012 yang telah dilanggar Ol...Kesepakatan Antara Buruh dan tani tanggal 20 Des 2012 yang telah dilanggar Ol...
Kesepakatan Antara Buruh dan tani tanggal 20 Des 2012 yang telah dilanggar Ol...People Power
 
Bubarkan bp migas putusan sidang 36 puu 2012 migas - telah baca 13 nov 2012
Bubarkan bp migas putusan sidang 36 puu 2012 migas - telah baca 13 nov 2012Bubarkan bp migas putusan sidang 36 puu 2012 migas - telah baca 13 nov 2012
Bubarkan bp migas putusan sidang 36 puu 2012 migas - telah baca 13 nov 2012People Power
 
Pendapat Hukum (Legal Opinion) Tim Pendukung Penyelamat Semenanjung Kampar (T...
Pendapat Hukum (Legal Opinion) Tim Pendukung Penyelamat Semenanjung Kampar (T...Pendapat Hukum (Legal Opinion) Tim Pendukung Penyelamat Semenanjung Kampar (T...
Pendapat Hukum (Legal Opinion) Tim Pendukung Penyelamat Semenanjung Kampar (T...People Power
 
090112 konflik pulau padang potret buram tata ruang dan tata kelola hutan di...
090112 konflik pulau padang  potret buram tata ruang dan tata kelola hutan di...090112 konflik pulau padang  potret buram tata ruang dan tata kelola hutan di...
090112 konflik pulau padang potret buram tata ruang dan tata kelola hutan di...People Power
 
Masyarakat PULAU PADANG Akan Lakukan ‘’AKSI BAKAR DIRI’’ Di Istana Negara.
Masyarakat PULAU PADANG Akan Lakukan ‘’AKSI BAKAR DIRI’’ Di Istana Negara.Masyarakat PULAU PADANG Akan Lakukan ‘’AKSI BAKAR DIRI’’ Di Istana Negara.
Masyarakat PULAU PADANG Akan Lakukan ‘’AKSI BAKAR DIRI’’ Di Istana Negara.People Power
 
Rekayasa pembela kroni KORUPTOR
Rekayasa pembela kroni KORUPTORRekayasa pembela kroni KORUPTOR
Rekayasa pembela kroni KORUPTORPeople Power
 
Seruan penyelamatan bangsa
Seruan penyelamatan bangsaSeruan penyelamatan bangsa
Seruan penyelamatan bangsaPeople Power
 
22 juli 1996 22 juli 2011; 15 tahun DIRGAHAYU PRD
22 juli 1996   22 juli 2011; 15 tahun DIRGAHAYU PRD22 juli 1996   22 juli 2011; 15 tahun DIRGAHAYU PRD
22 juli 1996 22 juli 2011; 15 tahun DIRGAHAYU PRDPeople Power
 

Más de People Power (20)

Kebijakan program perhutanan sosial 2015 2019
Kebijakan program perhutanan sosial 2015 2019Kebijakan program perhutanan sosial 2015 2019
Kebijakan program perhutanan sosial 2015 2019
 
sahabat walhi riau by Tya
sahabat walhi riau by Tyasahabat walhi riau by Tya
sahabat walhi riau by Tya
 
Kronologis kejadian dugaan kriminalisasi petani di polres kampar
Kronologis kejadian dugaan kriminalisasi petani di polres kamparKronologis kejadian dugaan kriminalisasi petani di polres kampar
Kronologis kejadian dugaan kriminalisasi petani di polres kampar
 
Kronologis 1
Kronologis 1Kronologis 1
Kronologis 1
 
Kronologis 2
Kronologis 2Kronologis 2
Kronologis 2
 
Kronologis 4
Kronologis 4Kronologis 4
Kronologis 4
 
Kronologis penolakan - di jakarta malam senin
Kronologis penolakan - di jakarta malam seninKronologis penolakan - di jakarta malam senin
Kronologis penolakan - di jakarta malam senin
 
Kronologis 3
Kronologis 3Kronologis 3
Kronologis 3
 
Langkah langkah pemetaan pengingat pribadi
Langkah langkah pemetaan pengingat pribadiLangkah langkah pemetaan pengingat pribadi
Langkah langkah pemetaan pengingat pribadi
 
Daftar penerima dana hibah dan bansos 2013
Daftar penerima dana hibah dan bansos 2013Daftar penerima dana hibah dan bansos 2013
Daftar penerima dana hibah dan bansos 2013
 
Kronologi aksi Front Komunikasi Masyarakat Berdaulat Pulau Padang 8_januari_2013
Kronologi aksi Front Komunikasi Masyarakat Berdaulat Pulau Padang 8_januari_2013Kronologi aksi Front Komunikasi Masyarakat Berdaulat Pulau Padang 8_januari_2013
Kronologi aksi Front Komunikasi Masyarakat Berdaulat Pulau Padang 8_januari_2013
 
Kesepakatan Antara Buruh dan tani tanggal 20 Des 2012 yang telah dilanggar Ol...
Kesepakatan Antara Buruh dan tani tanggal 20 Des 2012 yang telah dilanggar Ol...Kesepakatan Antara Buruh dan tani tanggal 20 Des 2012 yang telah dilanggar Ol...
Kesepakatan Antara Buruh dan tani tanggal 20 Des 2012 yang telah dilanggar Ol...
 
Bubarkan bp migas putusan sidang 36 puu 2012 migas - telah baca 13 nov 2012
Bubarkan bp migas putusan sidang 36 puu 2012 migas - telah baca 13 nov 2012Bubarkan bp migas putusan sidang 36 puu 2012 migas - telah baca 13 nov 2012
Bubarkan bp migas putusan sidang 36 puu 2012 migas - telah baca 13 nov 2012
 
Pendapat Hukum (Legal Opinion) Tim Pendukung Penyelamat Semenanjung Kampar (T...
Pendapat Hukum (Legal Opinion) Tim Pendukung Penyelamat Semenanjung Kampar (T...Pendapat Hukum (Legal Opinion) Tim Pendukung Penyelamat Semenanjung Kampar (T...
Pendapat Hukum (Legal Opinion) Tim Pendukung Penyelamat Semenanjung Kampar (T...
 
090112 konflik pulau padang potret buram tata ruang dan tata kelola hutan di...
090112 konflik pulau padang  potret buram tata ruang dan tata kelola hutan di...090112 konflik pulau padang  potret buram tata ruang dan tata kelola hutan di...
090112 konflik pulau padang potret buram tata ruang dan tata kelola hutan di...
 
Masyarakat PULAU PADANG Akan Lakukan ‘’AKSI BAKAR DIRI’’ Di Istana Negara.
Masyarakat PULAU PADANG Akan Lakukan ‘’AKSI BAKAR DIRI’’ Di Istana Negara.Masyarakat PULAU PADANG Akan Lakukan ‘’AKSI BAKAR DIRI’’ Di Istana Negara.
Masyarakat PULAU PADANG Akan Lakukan ‘’AKSI BAKAR DIRI’’ Di Istana Negara.
 
Rekayasa pembela kroni KORUPTOR
Rekayasa pembela kroni KORUPTORRekayasa pembela kroni KORUPTOR
Rekayasa pembela kroni KORUPTOR
 
Seruan penyelamatan bangsa
Seruan penyelamatan bangsaSeruan penyelamatan bangsa
Seruan penyelamatan bangsa
 
Sk tim terpadu
Sk tim terpaduSk tim terpadu
Sk tim terpadu
 
22 juli 1996 22 juli 2011; 15 tahun DIRGAHAYU PRD
22 juli 1996   22 juli 2011; 15 tahun DIRGAHAYU PRD22 juli 1996   22 juli 2011; 15 tahun DIRGAHAYU PRD
22 juli 1996 22 juli 2011; 15 tahun DIRGAHAYU PRD
 

HUTAN RIAU

  • 1. HUTAN RIAU EXISTING DAN ANCAMAN1 Rully Syumanda2 1 Bahan diskusi Coffe Morning Pra Mubes FKPMR 2 Direktur Eksekutif WALHI RIAU
  • 2. Existing Berdasarkan TGHK SK Menhut No. 173/Kpts-II/1986 Hutan Lindung : 397.150 ha Hutan Suaka Alam dan Wisata : 451.000 ha Hutan Produksi Terbatas : 1.971.000 ha Hutan Produksi Tetap : 1.866.132 ha Hutan Produksi Konversi : 4.770.085 ha Total Hutan Riau : 9.456.160 ha 2
  • 3. PenggunaanAreal Hutan dan Peruntukan Lain HPH Swasta PMA dan PMDN 3.046.290 ha HPH BUMN Inhutani IV 435.578 ha HTI Swasta PMA dan PMDN 1.202.495 ha HTI BUMN Inhutani IV (Swakelola dan Patungan) 419.198 ha IPKH Untuk Industri 2.158.290 ha Perkebunan Skala Besar (HGU) 1.316.762 ha Hutan Konservasi (Hutan Lindung, Hutan Suaka Alam, Taman Nasional DLL) 573.327 ha Total 9.151.940 ha3 Total luas hutan dan kawasan dikurangi areal penggunaan diperuntukkan bagi APL (Areal Peruntukan Lain) yang terindentifikasi sebagai tapak pemukiman, kebun masyarakat dan infrastruktur lainnya 3 Dari berbagai sumber 3
  • 4. Antara Kebutuhan Bahan Baku terhadap Kapasitas Izin 4 Kebutuhan bahan baku industri kayu (berdasarkan izin) : 21,7 juta m3/thn, Kebutuhan ini untuk memenuhi Industri kayu lapis 10 unit, Pulp dan Paper 2 unit, Chip Mill 3 unit, Sawmill 312 unit, Moulding 27 unit. Sementara itu, kemampuan Hutan alam dan HTI dalam menyediakan kayu secara sustainable 7,1 juta meter 3/tahun. Pertanyaan Terbesar : Kemana Industri Kayu Riau memenuhi kebutuhan bahan bakunya yg mencapai 14,6 juta m3/thn Jawaban Didasarkan Fakta dan data, terjadi Pembalakan Haram Kolaboratif dan multipihak 4 Data Dinas Kehutanan Riau Thn 2000 4
  • 5. PERKIRAAN KERUSAKAN 5 Kerusakan dalam HPH dan IPKH 2.202.176 ha – Rusak total, dibeberapa tempat terjadi penggurunan Kerusakan Hutan Konservasi 213.243 ha atau 37,19% Perkiraan moderat menunjukkan bahwa laju kerusakan semakin bertambah dalam 2 tahun terakhir dengan laju pertambahan mencapai 34% pertahunnya 5 Citra Landsat Satelite 2002 5
  • 6. Ancaman 1. Ancaman Banjir Tahunan, Pemiskinan Tanah dan Sedimentasi Sungai Kondisi hutan di bagian hulu sudah rusak sehingga proses run-off air hujan tidak dapat dihambat. Proses run-off akan menggerus lapisan hara tanah dan membawa partikel tanah tersebut ke hilir. Terjadi pengendapan dan pendangkalan sungai. Hutan Tanaman Industripun secara teori dan praktek tidak memiliki perakaran yang kuat yang mampu menahan laju run-off. 2. Penggurunan Komoditi perkebunan Riau dititik beratkan pada sawit. Satu tanaman sawit dewasa menyerap 8 – 10 liter air/hari. Indikator yang bisa dilihat dari rakusnya tanaman ini adalah hilangnya sejumlah sungai kecil (tali air) dimana perkebunan sawit berada. Satu tanaman kelapa sawit dewasa juga memiliki akar yang kuat sepanjang daun terluar tanaman itu dan akan menyatu dengan yang lainnya bila daun terluar tanaman satu dengan lainnya bersatu. Akar tanaman ini juga tidak bisa dihancurkan oleh mikroorganisme tanah selain penghancuran secara fisik. Belum ditemukan alternatif tehnologi murah dalam memecahkan masalah ini. Tehnologi yang tersedia hanya mampu dilakukan oleh perusahaan bermodal besar.. 6
  • 7. Bila akar tanaman tua ini tidak dihancurkan maka pertumbuhan tanaman diatasnya akan terganggu. Cara termudah adalah dengan memindahkan titik tumbuh tanaman muda disebelah perakaran tanaman tua. Otomatis seluruh tanah lapisan teratas tertutup oleh perakaran serabut tanaman kelapa sawit yang cukup kuat. Tanah pun akan gersang pada suatu ketika dan tidak bisa ditanami apapun kecuali tanaman purba berupa paku-pakuan yang usianya telah mencapai lebih dari 80 juta tahun. 3. Degradasi sosial budaya Masyarakat Melayu Fakta membuktikan bagaimana masyarakat melayu kian terpinggirkan dalam dinamika sosial ekonomi. Dibeberapa tempat justru lebih ekstrim, dimana masyarakat melayu tidak lagi menempati daerah perkotaan yang laju pertumbuhan ekonominya mencapai 3,2% pertahun. Mereka hanya ditemukan di kantung-kantung tertentu dengan tingkat kesejahteraan yang menyedihkan. Sebagian justru menjadi budak atas tanah yang dulu mereka miliki melalui skema Inti – Plasma. Sementara itu para pendatang, walaupun sebagai plasma, namun tetap memiliki keuntungan atas distribusi tanah yang didapatkannya dari skema perkebunan yang ada. Keterpurukan dari dinamika sosial dan ekonomi ini pada akhirnya akan merambah pada nilai-nilai budaya. Tidak dibutuhkan teori panjang untuk menjelaskan ini. Hal ini harus dicermati. Visi Riau 2020 tidak akan terwujud tanpa upaya perbaikan dari sekarang. Kalaupun terwujud, saya yakin tidak ada elemen melayu yang berperan didalamnya melainkan segelintir. 4. Musnahnya spesies flora dan fauna 7
  • 8. Hampir semua kawasan konservasi di Riau mengalami tekanan. Jika hutan sekeliling kawasan konservasi dikonversi menjadi perkebunan atau HTI, secara ekologis kawasan tersebut menjadi pulau hutan yang terpencil. Teori keseimbangan Mac Arthur dan Wilson (1963 dan 1967) mengingatkan, semakin kecil areal suatu tipe habitat semakin besar pula laju kepunahan spesies yang ada didalamnya. Bahkan kawasan konservasi dengan luas sekitar 10.000 km bisa kehilangan setengah dari jenis mamalia besar (dan kebbanyakan dari jenis burung) dalam jangka waktu tidak kurang dari 1000 tahun mendatang. Pengurangan areal hutan jelas berdampak pada pengurangan spesies. Perkawinan antar keluarga akan mengurangi ketahanan, termasuk kemampuan menyesuaikan diri, kestabilan plasma nutfah dan variasi. Sifat yang merusak dalam suatu populasi dapat menimbulkan kepunahan. Pada manusia, terdapat banyak sistem sosial untuk menhindarkan perkawinan antar keluarga. Sebaliknya, bagi hewan dan tumbuhan yang terperangkap dalam populasi kecil, karena menempati petakan hutan kecil, mungkin tidak punya pilihan lain. Adanya lorong terbuka yang menghubungkan dua daerah hutan bisa jadi hanya dilewati oleh beberapa jenis hewan. Sedangkan jenis lainnya jelas tidak mau berjalan melewatinya atau terbang diatas daerah-daerah terbuka dan terganggu tersebut. Inilah pentingnya mempertahankan kawasan hutan yang merupakan kawasan biologis. 8
  • 9. Rekomendasi Rekomendasi ini disusun berdasarkan ancaman diatas, yaitu: 1.Moratorium Izin Baru bagi HPH, HTI dan IPKH dan kaji ulang izin existing 2.Moratorium Izin Baru bagi Perkebunan Skala Besar dan kaji ulang izin existing 3.Kaji ulang Skema Kerjasama Inti – Plasma dan 4.Munculkan koridor biologi antara kawasan korservasi yang ada 5.Mandatory Resolusi Konflik 6.Keluarkan kebijakan Ambang Batas Toleransi Daerah Riau 9