Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang struktur gigi dan jaringan periodontal. Dijelaskan tentang enamel, dentin, sementum, pulpa gigi, dan jaringan periodontal seperti gingiva, ligamen periodontal, dan tulang alveolar. Juga dibahas tentang inervasi dan vaskularisasi pada gigi.
3. Struktur Gigi
1. Enamel
• Melapisi seluruh mahkota gigi (secara anatomis) dan
melindungi dentin
• Merupakan bagian yang paling keras dari tubuh
• Dapat menerima tekanan yang besar kira-kira 100,000 psi.
• Dibentuk oleh sel2 epitel (ameloblast) yang kehilangan
fungsinya ketika mahkota telah lengkap
4. Struktur Enamel antara lain :
A. ENAMEL PRISMATA/ENAMEL ROD
• berjalan ke permukaan gigi
• Hampir tegak lurus dengan arah bergelung (huruf S)
• Penampang melintang hexagonal tak sempurna
(seperti lubang kunci)
5. B. GARIS RETZIUS
• garis pembentukan email
• garis dari dento enamel junction ke permukaan
gigi
• dentino enamel junction; batas dentin dan
enamel
C. ENAMEL CUTICULA
• membran yang menutupi permukaan enamel
• menghilang sesudah enamel (gigi) menjalankan
fungsinya
6. D. ENAMEL LAMELLAE
• matriks dentin yang berkembang masuk ke dalam
enamel, panjang lebih dari ½ tebal enamel
E. ENAMEL TUFT
• matriks dentin yang masuk ke
dalam enamel dengan akhiran
mengurai
7. F. ENAMEL SPINDLE
• matriks dentin yang masuk ke dalam enamel
dengan akhiran menebal
8. 2. Dentin
• Ruang pulpa terletak pada permukaan
dalam dentin
• Lebih keras dari tulang tetapi lebih lunak
dibandingkan enamel
• Mempunyai kemampuan tetap tumbuh dan
memperbaiki
9. Struktur Dentin :
A. TUBULUS TUBULUS DENTIN
• Canal yang terdapat pada jaringan dentin
• Berjalan dari pulpa ke perifer, s shape
10. B. INTERGLOBULAR SPACE
• Daerah yang tampak sebagai bercak-bercak hipokalsifikasi
• Pada sediaan gosok nampak sebagai bercak hitam yang
berderet pada daerah di sekitar dento enamel junction à
interglobular dentin
C. TOME’S GRANULAR LAYER
• Bintik-Bintik Hipokalsifikasi Halus Pada Daerah Daerah
Perbatasan Antara Dentin Dengan sementum
11. D. GARIS OWEN / EBNER
• Cross sections i dentin tubulus
• Identik dg garis2 retzius à garis kontur dr dentin
• Beberapa keadaan à garis ebner jelas
• Sebagai garis2 gelap à garis2 dr owen
12. Macam-macam Dentin :
• Peritubular dentin ; dinding tubuli ; Kalsifikasi :
tinggi
• Interlobular dentin ; diantara tubuli ;
Kalsifikasi : tinggi
• Mantle dentin Lapisan paling luar Dentin yang
pertama kali terbentuk
• Circumpulpal dentin ; lapisan sekitar pulpa ;
dibentuk setelah mantle dentin
13. 1. Primary dentin
• dibentuk sebelum foramen apical sempurna
• dibentuk leih cepat
• mineralnya lebih banyak dibandingkan
secondary
2. Secondary dentin
• dibentuk setelah foramen apical sempurna
• dibentuk lebih lambat dan mineral lebih
berkurang dibandingkan primary dentin
3. Tertiary dentin ; dibentuk karena ada
rangsangan ; pola tubuli tidak teratur
14. 3. CEMENTUM: seperti jaringan tulang yang melapisi
akar gigi sebagai lapisan tipis
• Berwarna kuning terang, lebih terang daripada
dentin.
• Berhubungan dengan enamel pada
cementoenamel junction (CEJ).
• Fungsi utama : mencengkeram gigi ke dinding
tulang pada soket di jaringan periodontium
• Terbentuk sepanjang gigi masih vital
15. ADA 2 MACAM :
• CEMENTUM ASELLULER
bagian cementum yang menutupi 1/3 sampai
½ akar, terdiri dari sabut-sabut kolagen
• SEMENTUM SELLULER
bagian cementum yang menutupi 1/2 sampai
2/3 apeks
16. PULPA GIGI : merupakan jaringan lunak gigi,
yang berkembang dari jaringan ikat dental
papilla. Terletak dalam mahkota : disebut
ruang pulpa .
Terdapat pembuluh darah dan saraf melalui
foramen apical.
Fungsi utama pulpa membentuk dentin.
17. Jaringan Periodontal
Periodontium adalah jaringan yang menyangga
atau yang terdapat disekitar gigi. Anatomi
periodontium terdiri dari :
1. Gingiva
2. Ligamen periodontal
3. Sementum
4. Tulang alveolus
18. 1. Gingiva
Gingiva adalah bagian mukosa mulut yang
mengelilingi gigi. Gingiva melekat pada gigi dan
tulang alveolar. Pada permukaan vestibulum di kedua
rahang, gingiva secara jelas dibatasi mukosa mulut
yang lebih dapat bergerak oleh garis yang
bergelombang disebut perlekatan mukogingiva. Garis
demarkasi yang sama juga ditemukan pada aspek
lingual mandibular antara gingival dan mukosa
mulut. Pada palatum, gingiva menyatu dengan
palatum dan tidak ada perlekatan mukogingiva yang
nyata .
19. Gingiva dibagi menjadi tiga menurut daerahnya yaitu marginal
gingival, attached gingival dan gingival interdental.
• Marginal gingival adalah bagian gingival yang terletak
pada daerah korona dan tidak melekat pada gingiva. Dekat
tepi gingiva terdapat suatu alur dangkal yang disebut sulkus
gingiva yang mengelilingi setiap gigi. Pada gigi yang sehat
kedalaman sulkus gingival bervariasi sekitar 0,5 – 2 m.
• Attached gingiva merupakan kelanjutan dari marginal
gingiva. Jaringan padat ini terikat kuat dengan periosteum
tulang alveolar dibawahnya. Permukaan luar dari attached
gingiva terus memanjang ke mukosa alveolar yang lebih
kendur dan dapat digerakkan, bagian tersebut disebut
mucogingival juntion.
• Interdental gingiva mewakili gingiva embrasure, dimana
terdapat ruang interproksimal dibawah tempat
berkontaknya gigi.
20. 2. Ligamen periodontal
Ligamen periodontal adalah suatu jaringan ikat
yang melekatkan gigi ke tulang alveolar.
Ligamen ini berhubungan dengan jaringan ikat
gingiva melalui saluran vaskuler di dalam tulang.
Pada foramen apikal, ligament periodontal
menyatu dengan pulpa.
Ligamen periodontal seperti semua jaringan ikat
lain, mengandung sel, serat-serat dan subtansi
dasar. Serat ligamen periodontal ada yang
berbentuk krista aleveolar, horizontal, oblik dan
apikal. Suplai darah melalui cabang arteri alveolar
yaitu cabang arteri interdental.
21. 3. Sementum
Sementum adalah jaringan terminal yang menutupi akar
gigi yang strukturnya mempunyai beberapa kesamaan
dengan tulang kompakta dengan perbedaan sementum
bersifat avaskuler. Sementum membentuk lapisan yang
sangat tipis pada daerah servikal akar dan tebalnya
bertambah pada daerah apikal.
4. Tulang alveolar
Bagian mandibula atau maksila yang menjadi lokasi gigi
disebut sebagai prosesus alveolar. Alveoli untuk gigi
ditemukan di dalam prosesus alveolar dan tulang yang
membatasi alveoli disebut tulang alveolar. Tulang alveolar
berlubang-lubang karena banyak saluran Volkman
yang mengandung pembuluh darah pensuplai ligamen
periodontal.
22. Inervasi pada Gigi
Dipersarafi oleh Nervus Trigeminal dan Nervus Facialis.
A.Nervus Trigeminal
Bercabang menjadi 3, yaitu :
1.Nervus Ophtalmicus
2.Nervus Maxillaris
3.Nervus Mandibularis
23. 2. Nervus Maxillaris
Bercabang menjadi :
• Nervus Zygomaticus
Bercabang lagi menjadi nervus zygomatico
facialis dan nervus zygomatico temporalis.
•Nervus Infraorbitalis
Bercabang lagi menjadi nervus alveolaris
superior anterior dan nervus alveolaris superior
media.
•Nervus Alveolaris Superior Posterior
•Nervus Palatinus Mayus
•Nervus Palatinus Minus
•Nervus Nasopalatina
24. 3. Nervus Mandibula
Bercabang menjadi :
• Nervus Buccalis
• Percabangan dari otot-otot
• Nervus Auriculotemporalis
• Nervus Lingualis
• Nervus Alveolaris Inferior
Bercabang lagi menjadi nervus mentalis,
nervus insisiv, dan nervus mylohyoid.
27. Vaskularisasi Pada Gigi
Disuplai oleh arteri carotis comunis.
A. Arteri Carotis Interna
tidak memiliki cabang pada leher; langsung
masuk ke tengkorak. Percabangannya
mensuplai darah ke mata, otak, dan daerah
yang menutupi otak.
29. Gigi Mandibula
Eksternal carotis arteri Arteri facialis :
a. A. Angular
b. A. Labialis superior
c. A. labialis inferior
d. A. submental
Gigi Maksila
a. A. Maksillaris a. alveolaris superior posterior
b. A. infraorbital a. alveolaris superior anterior
30. Material Logam
Logam atau metal mememiliki beberapa
karakter umum yaitu wujud padat,
menunjukkan kilap, massa jenis tinggi, titik
didih dan titik lebur tinggi, konduktor panas
dan listrik yang baik, kuat atau keras namun
mudah dibentuk misalnya dapat ditempa
(malleable) dan direnggangkan (ductile).
31.
32. Ruang Pulpa
Ruang pulpa adalah rongga di dalam gigi yang berisi
jaringan pulpa dan seluruhnya tertutup oleh
dentin kecuali foramen apikal.
1. Kamar Pulpa
Kamar pulpa adalah rongga yang berisi jaringan
pulpa di daerah mahkota gigi. Jaringan pulpa
terdiri dari substansi dasar yang bersifat gelatin,
kolagen, serabut argirofil, sel-sel elemen, serta
sistem mikrovaskular dan serabut saraf yang
bersifat terminal.
33. 2. Saluran Akar
Saluran akar terdiri dari saluran akar utama dan
saluran akar tambahan. Saluran akar utama adalah
saluran sepanjang akar gigi yang berisi jaringan
pulpa, saraf, dan pembuluh darah.Saluran akar
tambahan adalah cabang dari saluran akar utaman
yang berhubungan dengan permukaan luar akar.
3. Foramen
Foramen adalah lubang pada gigi tempat masuknya
pembuluh darah, saraf, atau limfe ke dalam saluran
akar.