SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 36
Descargar para leer sin conexión
PRESENTED BY: EKA SAFITRI YANTI
JURUSAN KEBIDANAN POLTEKKES KEMENKES PANGKKALPINANG
KANKER SERVIKS (CA
SERVIKS)
LEHER RAHIM/SERVIKS
• Kanker serviks → kanker keempat tersering pada wanita di dunia, kanker kedua tersering
kematian di negara berkembang.
• kematian ± 270.000/tahun, dengan 85% terjadi di negara berkembang. Deteksi dini mencegah
80% kanker serviks di negara berkembang
• Insiden tertinggi terjadi di Amerika Tengah dan Selatan, Afrika Timur, Asia Tenggara, dan Negara
Pasifik
PENYEBAB KANKER SERVIKS
PAP SMEAR
Dr. George N. Papanicolaou (1883–1962)
Vaginal smear from rodent (1917)
Women : Hormonal cycle (1920)
Pathological conditions (1928)
‘Pap Smear’:
prosedur sitology untuk mendeteksi
kanker serviks.
CONVENTIONAL CERVICAL/VAGINAL SMEARS
Dikirimkan ke
laboratorium
Didiamkan
10-15 menit
Fiksasi
dengan spray
fixative (jarak
± 25 cm)
Sampel
dioleskan
pada slide
kaca
KANKER PAYUDARA (CA
MAMMAE)
Kanker yang terbentuk di
jaringan payudara. Kanker
payudara terjadi ketika sel-
sel pada jaringan yang ada
di payudara tumbuh tidak
terkendali dan mengambil
alih jaringan payudara yang
sehat dan sekitarnya.
• Kanker payudara bisa terbentuk di kelenjar yang
menghasilkan susu (lobulus) atau di saluran (duktus)
yang membawa air susu dari kelenjar ke puting
payudara.
• Kanker juga bisa terbentuk di jaringan lemak atau
jaringan ikat di dalam payudara. Meski lebih sering
terjadi pada wanita, kanker payudara juga bisa
menyerang pria.
• Tidak memiliki anak atau hamil pertama di usia tua
(>35th)
• Menggunakan terapi hormon setelah menapouse
• Tidak menyusui anak
• Alkoholik
• Obesitas
• Kurangnya aktifitas/olahraga
Faktor risiko
• Bengkak pada seluruh atau
sebagian payudara
• Kulit iritasi
• Payudara terasa nyeri
• Puting susu nyeri atau putting
melesak ke dalam
• Kulit pada payudara atau putting susu
berwarna : kemerahan, kulit bersisik,
atau menebal
• Keluarnya cairan/darah dari puting
(selain ASI)
Tanda-tanda
Gumpalan
Gumpalan Kulit mengerut
Kulit mengerut
Perubahan warna
kulit dan tekstur
Perubahan bentuk
putting/ putting
melesak kedalam
Perubahan warna
kulit dan tekstur Perubahan bentuk
putting/ putting
melesak kedalam
Keluarnya cairan
bening/putih/darah
dari puting
Keluarnya cairan
bening/putih/darah
dari puting
• Pembedahan
• Radioterapi
• Kemoterapi
PENGOBATAN
• X-ray dada: untuk mengetahui apakah kanker telah
menyebar ke paru-paru.
• Scan Tulang: untuk mengetahui apakah kanker telah
menyebar ke tulang.
• CT scan (computed tomography)
• MRI (magnetic resonance imaging)
• USG dan Mamografi
• PET scan (positron emission tomography)
PEMERIKSAAN
SADARI
• Pemeriksaan payudara
sendiri (SADARI) dilakukan
dengan meraba dan melihat
payudara sendiri guna
melihat kemungkinan
adanya perubahan fisik pada
payudara. Proses ini
dilakukan agar semua
perubahan yang mengarah
pada kondisi yang lebih
serius dapat segera
terdeteksi sejak dini.
• Waktu terbaik untuk melakukan SADARI adalah
seminggu setelah periode menstruasi berakhir.
• Melakukan pemeriksaan pada masa menstruasi kurang
disarankan karena kadar hormon sedang berfluktuasi
sehingga menyebabkan perubahan pada tubuh,
termasuk pada payudara yang menjadi lebih kencang.
• Bagi wanita yang sudah menarche dan tidak menstruasi
(hamil, akseptor kontrasepsi atau lansia) dapat
melakukan pemeriksaan sebulan sekali yang telah
ditentukan tanggalnya
Pertemuan 4. Komplikasi masalah kesehatan reproduksi wanita.pdf

Más contenido relacionado

Similar a Pertemuan 4. Komplikasi masalah kesehatan reproduksi wanita.pdf

Similar a Pertemuan 4. Komplikasi masalah kesehatan reproduksi wanita.pdf (20)

15349923032.ppt
15349923032.ppt15349923032.ppt
15349923032.ppt
 
Deteksi dini-kanker-servik
Deteksi dini-kanker-servikDeteksi dini-kanker-servik
Deteksi dini-kanker-servik
 
Deteksi dini-kanker-servik
Deteksi dini-kanker-servikDeteksi dini-kanker-servik
Deteksi dini-kanker-servik
 
MATERI_SOSIALISASI_IVA_SADANIS.ppt
MATERI_SOSIALISASI_IVA_SADANIS.pptMATERI_SOSIALISASI_IVA_SADANIS.ppt
MATERI_SOSIALISASI_IVA_SADANIS.ppt
 
ppt Kanker Serviks - edited ellay.pptx
ppt Kanker Serviks - edited ellay.pptxppt Kanker Serviks - edited ellay.pptx
ppt Kanker Serviks - edited ellay.pptx
 
Ginekologi kanker payudara
Ginekologi   kanker payudaraGinekologi   kanker payudara
Ginekologi kanker payudara
 
camammae-170831035110.pdf
camammae-170831035110.pdfcamammae-170831035110.pdf
camammae-170831035110.pdf
 
Carcinoma mammae (1).pptx
Carcinoma mammae (1).pptxCarcinoma mammae (1).pptx
Carcinoma mammae (1).pptx
 
Ca mammae
Ca mammaeCa mammae
Ca mammae
 
Pencegahan_Deteksi_dini_KPD-KALBE.pdf
Pencegahan_Deteksi_dini_KPD-KALBE.pdfPencegahan_Deteksi_dini_KPD-KALBE.pdf
Pencegahan_Deteksi_dini_KPD-KALBE.pdf
 
Ca Endometrium ROB.pptx
Ca Endometrium ROB.pptxCa Endometrium ROB.pptx
Ca Endometrium ROB.pptx
 
PENYAKIT KANKER 2015 BALI.ppt
PENYAKIT KANKER 2015 BALI.pptPENYAKIT KANKER 2015 BALI.ppt
PENYAKIT KANKER 2015 BALI.ppt
 
Kanker_Payudara.pptx
Kanker_Payudara.pptxKanker_Payudara.pptx
Kanker_Payudara.pptx
 
penyuluhan-kespro.pptx
penyuluhan-kespro.pptxpenyuluhan-kespro.pptx
penyuluhan-kespro.pptx
 
Askep ca mamae
Askep ca mamaeAskep ca mamae
Askep ca mamae
 
Askep ca mamae
Askep ca mamaeAskep ca mamae
Askep ca mamae
 
pencegahan cancer
pencegahan cancerpencegahan cancer
pencegahan cancer
 
130565941 ca-mamae-ppt
130565941 ca-mamae-ppt130565941 ca-mamae-ppt
130565941 ca-mamae-ppt
 
Kankerserviks
KankerserviksKankerserviks
Kankerserviks
 
Kanker serviks
Kanker serviksKanker serviks
Kanker serviks
 

Más de Eka Safitri

Topik 3. Penilaian Tumbuh Kembang (Part 1. Pertumbuhan)pdf
Topik 3. Penilaian Tumbuh Kembang (Part 1. Pertumbuhan)pdfTopik 3. Penilaian Tumbuh Kembang (Part 1. Pertumbuhan)pdf
Topik 3. Penilaian Tumbuh Kembang (Part 1. Pertumbuhan)pdfEka Safitri
 
Topik 2. Pemeriksaan Fisik pada Bayi Baru Lahir.pdf
Topik 2. Pemeriksaan Fisik pada Bayi Baru Lahir.pdfTopik 2. Pemeriksaan Fisik pada Bayi Baru Lahir.pdf
Topik 2. Pemeriksaan Fisik pada Bayi Baru Lahir.pdfEka Safitri
 
Pert 1. Asuhan Kebidanan pada Neonatus, Bayi dan Balita.pdf
Pert 1. Asuhan Kebidanan pada Neonatus, Bayi dan Balita.pdfPert 1. Asuhan Kebidanan pada Neonatus, Bayi dan Balita.pdf
Pert 1. Asuhan Kebidanan pada Neonatus, Bayi dan Balita.pdfEka Safitri
 
Faktor Memengaruhi Kehamilan.pdf
Faktor Memengaruhi Kehamilan.pdfFaktor Memengaruhi Kehamilan.pdf
Faktor Memengaruhi Kehamilan.pdfEka Safitri
 
Topik 1. Konsep Dasar Asuhan Kehamilan.pdf
Topik 1. Konsep Dasar Asuhan Kehamilan.pdfTopik 1. Konsep Dasar Asuhan Kehamilan.pdf
Topik 1. Konsep Dasar Asuhan Kehamilan.pdfEka Safitri
 
Pert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdf
Pert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdfPert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdf
Pert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdfEka Safitri
 
Topik 14. Konsep dasar Neonatus, Bayi dan Balita.pdf
Topik 14. Konsep dasar Neonatus, Bayi dan Balita.pdfTopik 14. Konsep dasar Neonatus, Bayi dan Balita.pdf
Topik 14. Konsep dasar Neonatus, Bayi dan Balita.pdfEka Safitri
 
Pert 13. Adaptasi Psikologis Masa Nifas.pdf
Pert 13. Adaptasi Psikologis Masa Nifas.pdfPert 13. Adaptasi Psikologis Masa Nifas.pdf
Pert 13. Adaptasi Psikologis Masa Nifas.pdfEka Safitri
 
Pert 12. KONSEP DASAR MASA NIFAS.pdf
Pert 12. KONSEP DASAR MASA NIFAS.pdfPert 12. KONSEP DASAR MASA NIFAS.pdf
Pert 12. KONSEP DASAR MASA NIFAS.pdfEka Safitri
 
Pert 11. Pemeriksaan Bayi Baru Lahir.pdf
Pert 11. Pemeriksaan Bayi Baru Lahir.pdfPert 11. Pemeriksaan Bayi Baru Lahir.pdf
Pert 11. Pemeriksaan Bayi Baru Lahir.pdfEka Safitri
 
Pert 9. ADAPTASI PSIKOLOGIS PADA PERSALINAN.pdf
Pert 9. ADAPTASI PSIKOLOGIS PADA PERSALINAN.pdfPert 9. ADAPTASI PSIKOLOGIS PADA PERSALINAN.pdf
Pert 9. ADAPTASI PSIKOLOGIS PADA PERSALINAN.pdfEka Safitri
 
Pertemuan 5. Konseling Reproduksi.pdf
Pertemuan 5. Konseling Reproduksi.pdfPertemuan 5. Konseling Reproduksi.pdf
Pertemuan 5. Konseling Reproduksi.pdfEka Safitri
 
Pertemuan 3. Masalah Gangguan Kesehatan Reproduksi Wanita.pdf
Pertemuan 3. Masalah Gangguan Kesehatan Reproduksi Wanita.pdfPertemuan 3. Masalah Gangguan Kesehatan Reproduksi Wanita.pdf
Pertemuan 3. Masalah Gangguan Kesehatan Reproduksi Wanita.pdfEka Safitri
 
Pertemuan 2. Gender.pdf
Pertemuan 2. Gender.pdfPertemuan 2. Gender.pdf
Pertemuan 2. Gender.pdfEka Safitri
 
Pertemuan 2. Siklus Kehidupan Wanita dan Indikator Kesehatan.pdf
Pertemuan 2. Siklus Kehidupan Wanita dan Indikator Kesehatan.pdfPertemuan 2. Siklus Kehidupan Wanita dan Indikator Kesehatan.pdf
Pertemuan 2. Siklus Kehidupan Wanita dan Indikator Kesehatan.pdfEka Safitri
 
Pertemuan 1. Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi.pdf
Pertemuan 1. Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi.pdfPertemuan 1. Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi.pdf
Pertemuan 1. Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi.pdfEka Safitri
 
Rps farmakologi kebidanan
Rps farmakologi kebidanan Rps farmakologi kebidanan
Rps farmakologi kebidanan Eka Safitri
 

Más de Eka Safitri (18)

Topik 3. Penilaian Tumbuh Kembang (Part 1. Pertumbuhan)pdf
Topik 3. Penilaian Tumbuh Kembang (Part 1. Pertumbuhan)pdfTopik 3. Penilaian Tumbuh Kembang (Part 1. Pertumbuhan)pdf
Topik 3. Penilaian Tumbuh Kembang (Part 1. Pertumbuhan)pdf
 
Topik 2. Pemeriksaan Fisik pada Bayi Baru Lahir.pdf
Topik 2. Pemeriksaan Fisik pada Bayi Baru Lahir.pdfTopik 2. Pemeriksaan Fisik pada Bayi Baru Lahir.pdf
Topik 2. Pemeriksaan Fisik pada Bayi Baru Lahir.pdf
 
Pert 1. Asuhan Kebidanan pada Neonatus, Bayi dan Balita.pdf
Pert 1. Asuhan Kebidanan pada Neonatus, Bayi dan Balita.pdfPert 1. Asuhan Kebidanan pada Neonatus, Bayi dan Balita.pdf
Pert 1. Asuhan Kebidanan pada Neonatus, Bayi dan Balita.pdf
 
Faktor Memengaruhi Kehamilan.pdf
Faktor Memengaruhi Kehamilan.pdfFaktor Memengaruhi Kehamilan.pdf
Faktor Memengaruhi Kehamilan.pdf
 
Topik 1. Konsep Dasar Asuhan Kehamilan.pdf
Topik 1. Konsep Dasar Asuhan Kehamilan.pdfTopik 1. Konsep Dasar Asuhan Kehamilan.pdf
Topik 1. Konsep Dasar Asuhan Kehamilan.pdf
 
Pert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdf
Pert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdfPert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdf
Pert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdf
 
Topik 14. Konsep dasar Neonatus, Bayi dan Balita.pdf
Topik 14. Konsep dasar Neonatus, Bayi dan Balita.pdfTopik 14. Konsep dasar Neonatus, Bayi dan Balita.pdf
Topik 14. Konsep dasar Neonatus, Bayi dan Balita.pdf
 
Pert 13. Adaptasi Psikologis Masa Nifas.pdf
Pert 13. Adaptasi Psikologis Masa Nifas.pdfPert 13. Adaptasi Psikologis Masa Nifas.pdf
Pert 13. Adaptasi Psikologis Masa Nifas.pdf
 
Pert 12. KONSEP DASAR MASA NIFAS.pdf
Pert 12. KONSEP DASAR MASA NIFAS.pdfPert 12. KONSEP DASAR MASA NIFAS.pdf
Pert 12. KONSEP DASAR MASA NIFAS.pdf
 
Pert 11. Pemeriksaan Bayi Baru Lahir.pdf
Pert 11. Pemeriksaan Bayi Baru Lahir.pdfPert 11. Pemeriksaan Bayi Baru Lahir.pdf
Pert 11. Pemeriksaan Bayi Baru Lahir.pdf
 
Pert 9. ADAPTASI PSIKOLOGIS PADA PERSALINAN.pdf
Pert 9. ADAPTASI PSIKOLOGIS PADA PERSALINAN.pdfPert 9. ADAPTASI PSIKOLOGIS PADA PERSALINAN.pdf
Pert 9. ADAPTASI PSIKOLOGIS PADA PERSALINAN.pdf
 
Pertemuan 5. Konseling Reproduksi.pdf
Pertemuan 5. Konseling Reproduksi.pdfPertemuan 5. Konseling Reproduksi.pdf
Pertemuan 5. Konseling Reproduksi.pdf
 
Pertemuan 3. Masalah Gangguan Kesehatan Reproduksi Wanita.pdf
Pertemuan 3. Masalah Gangguan Kesehatan Reproduksi Wanita.pdfPertemuan 3. Masalah Gangguan Kesehatan Reproduksi Wanita.pdf
Pertemuan 3. Masalah Gangguan Kesehatan Reproduksi Wanita.pdf
 
Pertemuan 2. Gender.pdf
Pertemuan 2. Gender.pdfPertemuan 2. Gender.pdf
Pertemuan 2. Gender.pdf
 
Pertemuan 2. Siklus Kehidupan Wanita dan Indikator Kesehatan.pdf
Pertemuan 2. Siklus Kehidupan Wanita dan Indikator Kesehatan.pdfPertemuan 2. Siklus Kehidupan Wanita dan Indikator Kesehatan.pdf
Pertemuan 2. Siklus Kehidupan Wanita dan Indikator Kesehatan.pdf
 
Pertemuan 1. Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi.pdf
Pertemuan 1. Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi.pdfPertemuan 1. Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi.pdf
Pertemuan 1. Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi.pdf
 
Rps psikologi
Rps psikologi Rps psikologi
Rps psikologi
 
Rps farmakologi kebidanan
Rps farmakologi kebidanan Rps farmakologi kebidanan
Rps farmakologi kebidanan
 

Último

1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptxNezaPurna
 
materi tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbarumateri tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbaruPrajaPratama4
 
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptxPenyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptxTULUSHADI
 
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptSISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptAcephasan2
 
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanLogic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanB117IsnurJannah
 
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptxMateri 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptxYudiatma1
 
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...nadyahermawan
 
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024PyrecticWilliams1
 
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptxStatistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptxfachrulshidiq3
 
FRAKTUR presentasion patah tulang paripurna OK.pptx
FRAKTUR presentasion patah tulang paripurna OK.pptxFRAKTUR presentasion patah tulang paripurna OK.pptx
FRAKTUR presentasion patah tulang paripurna OK.pptxDwiHmHsb1
 
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.pptPAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.pptssuser551745
 
LAPSUS VERTIGO))))))))))))))))))))))))))
LAPSUS VERTIGO))))))))))))))))))))))))))LAPSUS VERTIGO))))))))))))))))))))))))))
LAPSUS VERTIGO))))))))))))))))))))))))))jimmyp14
 
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiReferat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiRizalMalik9
 
PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA
PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOAPROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA
PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOAkompilasikuliahd3TLM
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptUserTank2
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasariSatya2
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptAcephasan2
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxZuheri
 
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptxPPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptxhellokarin81
 
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...NenkRiniRosmHz
 

Último (20)

1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
 
materi tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbarumateri tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbaru
 
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptxPenyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
 
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptSISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
 
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanLogic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
 
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptxMateri 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
 
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
 
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
 
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptxStatistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
 
FRAKTUR presentasion patah tulang paripurna OK.pptx
FRAKTUR presentasion patah tulang paripurna OK.pptxFRAKTUR presentasion patah tulang paripurna OK.pptx
FRAKTUR presentasion patah tulang paripurna OK.pptx
 
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.pptPAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
 
LAPSUS VERTIGO))))))))))))))))))))))))))
LAPSUS VERTIGO))))))))))))))))))))))))))LAPSUS VERTIGO))))))))))))))))))))))))))
LAPSUS VERTIGO))))))))))))))))))))))))))
 
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiReferat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
 
PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA
PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOAPROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA
PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
 
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptxPPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
 
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
 

Pertemuan 4. Komplikasi masalah kesehatan reproduksi wanita.pdf

  • 1. PRESENTED BY: EKA SAFITRI YANTI JURUSAN KEBIDANAN POLTEKKES KEMENKES PANGKKALPINANG
  • 2.
  • 5.
  • 6. • Kanker serviks → kanker keempat tersering pada wanita di dunia, kanker kedua tersering kematian di negara berkembang. • kematian ± 270.000/tahun, dengan 85% terjadi di negara berkembang. Deteksi dini mencegah 80% kanker serviks di negara berkembang • Insiden tertinggi terjadi di Amerika Tengah dan Selatan, Afrika Timur, Asia Tenggara, dan Negara Pasifik
  • 8.
  • 9.
  • 10.
  • 11.
  • 12.
  • 13.
  • 14.
  • 15.
  • 16.
  • 17.
  • 18. PAP SMEAR Dr. George N. Papanicolaou (1883–1962) Vaginal smear from rodent (1917) Women : Hormonal cycle (1920) Pathological conditions (1928) ‘Pap Smear’: prosedur sitology untuk mendeteksi kanker serviks.
  • 19.
  • 20.
  • 21.
  • 22.
  • 23. CONVENTIONAL CERVICAL/VAGINAL SMEARS Dikirimkan ke laboratorium Didiamkan 10-15 menit Fiksasi dengan spray fixative (jarak ± 25 cm) Sampel dioleskan pada slide kaca
  • 24.
  • 25.
  • 26.
  • 28. Kanker yang terbentuk di jaringan payudara. Kanker payudara terjadi ketika sel- sel pada jaringan yang ada di payudara tumbuh tidak terkendali dan mengambil alih jaringan payudara yang sehat dan sekitarnya.
  • 29. • Kanker payudara bisa terbentuk di kelenjar yang menghasilkan susu (lobulus) atau di saluran (duktus) yang membawa air susu dari kelenjar ke puting payudara. • Kanker juga bisa terbentuk di jaringan lemak atau jaringan ikat di dalam payudara. Meski lebih sering terjadi pada wanita, kanker payudara juga bisa menyerang pria.
  • 30. • Tidak memiliki anak atau hamil pertama di usia tua (>35th) • Menggunakan terapi hormon setelah menapouse • Tidak menyusui anak • Alkoholik • Obesitas • Kurangnya aktifitas/olahraga Faktor risiko
  • 31. • Bengkak pada seluruh atau sebagian payudara • Kulit iritasi • Payudara terasa nyeri • Puting susu nyeri atau putting melesak ke dalam • Kulit pada payudara atau putting susu berwarna : kemerahan, kulit bersisik, atau menebal • Keluarnya cairan/darah dari puting (selain ASI) Tanda-tanda Gumpalan Gumpalan Kulit mengerut Kulit mengerut Perubahan warna kulit dan tekstur Perubahan bentuk putting/ putting melesak kedalam Perubahan warna kulit dan tekstur Perubahan bentuk putting/ putting melesak kedalam Keluarnya cairan bening/putih/darah dari puting Keluarnya cairan bening/putih/darah dari puting
  • 32.
  • 33. • Pembedahan • Radioterapi • Kemoterapi PENGOBATAN • X-ray dada: untuk mengetahui apakah kanker telah menyebar ke paru-paru. • Scan Tulang: untuk mengetahui apakah kanker telah menyebar ke tulang. • CT scan (computed tomography) • MRI (magnetic resonance imaging) • USG dan Mamografi • PET scan (positron emission tomography) PEMERIKSAAN
  • 34. SADARI • Pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) dilakukan dengan meraba dan melihat payudara sendiri guna melihat kemungkinan adanya perubahan fisik pada payudara. Proses ini dilakukan agar semua perubahan yang mengarah pada kondisi yang lebih serius dapat segera terdeteksi sejak dini.
  • 35. • Waktu terbaik untuk melakukan SADARI adalah seminggu setelah periode menstruasi berakhir. • Melakukan pemeriksaan pada masa menstruasi kurang disarankan karena kadar hormon sedang berfluktuasi sehingga menyebabkan perubahan pada tubuh, termasuk pada payudara yang menjadi lebih kencang. • Bagi wanita yang sudah menarche dan tidak menstruasi (hamil, akseptor kontrasepsi atau lansia) dapat melakukan pemeriksaan sebulan sekali yang telah ditentukan tanggalnya