Dokumen tersebut membahas tentang manga (komik Jepang) dan jenis-jenis genre manga yaitu shounen, shoujo, seinen, jousei, dan kodomo. Dokumen juga menjelaskan tentang proses produksi manga mulai dari konsep, sketsa, finishing, serta alat yang digunakan.
2. Apa itu Manga (Komik)?
Manga (漫画) adalah merupakan kata komik
dalam bahasa Jepang; di luar Jepang, kata
tersebut digunakan khusus untuk membicarakan
tentang komik Manga. Pengertian komik adalah
kumpulan gambar yang saling bertaut dan
membentuk suatu cerita. Manga yang kita baca
sekarang sudah memiliki banyak variasi cerita
yang sangat menarik, sehingga peminat Manga
sangat banyak di Indonesia, termasuk bagi para
kalangan Otaku.
Fadel Dzahabi / 2013-2014
3.
4.
5.
6. 4. Jousei : Ditujukan untuk pembaca perempuan
dewasa. Mirip dengan Seinen, tetapi cerita yang
disampaikan biasanya berkaitan dengan masalah
perempuan dewasa atau setara dengan opera
sabun.
5. Gore : Genre tambahan yang melengkapi pada
genre di atas. Gore adalah suatu aksi Bloody
yang tampak lebih sadis. Biasanya ada pada jenis
komik Shounen dan Seinen yang berjenis Action
6. Kodomo : Genre komik yang ditujukan untuk
anak-anak. Umumnya, pada komik ini, banyak
nya tentang keceriaan, imajinasi, dan sesuai
dengan anak-anak. Contoh komik ini adalah
Doraemon, Pokemon, Digimon, dll.
Fadel Dzahabi / 2013-2014
14. Alat Finishing adalah alat yang digunakan untuk
menyelesaikan rangkaian proses dari Processing.
Biasanya, pada saat Finishing, gambar tinggal diperjelas,
memperbagus, bahkan merapikan dari hasil sketsa pada
Processing. Alat-alat Finishing adalah sebagai berikut :
1. Scanner
2. Printer
3. Pen tablet / Graphic Pen (Optional)
4. Trackball/Trackpad/sejenisnya (Optional)
Finishing biasanya dilakukan secara Digital. Komik Manga
sekarang biasanya sudah difinishing dengan Digital,
walaupun pada processing secara Manual.
Fadel Dzahabi / 2013-2014
15. • Koma : Panel pada Manga • Garis Atari : Garis kerangka ; Sketsa
• Gomikake : Efek garis-garis menyilang sebelum menjadi karakter
yang dibuat secara radial • Screen Tone : Stiker pola yang
• Kouka : Menggunakan efek Gomikake digunakan sebagai arsiran, raster, dan
pada karakter sebagai arsiran memperjelas objek
• Beta : Penghitaman ; Penebalan ; • Shounen : Komik laki-laki
Menjadi tebal • Shoujo : Komik perempuan
• Beta-Tenbyo : Membuat efek Tenbyo • Seinen : Komik dewasa
yang disertai dengan penebalan / • Jousei : Komik perempuan dewasa
penghitaman • Chibi : Karakter yang dibuat secara
• Tenbyo : Membuat efek titik-titik imut ; menggemaskan
• Tachikiri-sen : • Ki : Awal cerita ; Prologue
• Speed-sen : Garis efek gerakan cepat • Shou : Awal permasalahan ; Konflik
• Focus lines : Garis fokus • Ten : Klimaks ; Puncak permasalahan
• Garis Mesen : Garis batas pembuatan • Ketsu : Penyelesaian masalah ; Epilogue
mata ; Garis sketsa dalam pembuatan • Inking : Penebalan ; Memperjelas
mata sketsa dengan pen
Fadel Dzahabi / 2013-2014