SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 32
Topik 8
Perulangan
Algoritma & Struktur Data
PS. Manajemen Informatika
Sub Topik
1. Konsep Dasar Perulangan
2. Pernyataan FOR
3. Pernyataan WHILE
4. Pernyataan REPEAT
Tujuan
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa diharapkan mampu membuat algoritma
dengan perulangan
Tujuan Instruksional Khusus :
 Mahasiswa mampu memahami konsep perulangan
 Mahasiswa mampu menggunakan pernyataan FOR
 Mahasiswa mampu menggunakan pernyataan
WHILE
 Mahasiswa mampu menggunakan pernyataan
REPEAT
Konsep Dasar Perulangan
 Struktur perulangan secara umum terdiri dari dua
bagian, yaitu:
• Kondisi perulangan, yaitu ekspresi boolean yang harus
dipenuhi untuk melaksanakan perulangan. Kondisi ini
ada yang dinyatakan secara eksplisit oleh pemrogram
atau dikelola sendiri oleh komputer (implisit)
• Badan (body) perulangan, yaitu bagian algoritma yang
diulang
 Struktur perulangan biasanya disertai dengan bagian :
• Inisialisasi, yaitu aksi yang dilakukan sebelum
perulangan dilakukan pertama kali
• Terminasi, yaitu aksi yang dilakukan setelah
perulangan selesai dilaksanakan
Pernyataan FOR
 Digunakan untuk menghasilkan pengulangan sejumlah
yang telah dispesifikasikan
 Jumlah pengulangan diketahui sebelum eksekusi
 Memerlukan sebuah pencacah untuk mencacah berapa kali
pengulangan dilakukan
 Peubah ini nilainya selalu bertambah satu setiap kali
pengulangan dilakukan
 Jika cacah pengulangan sudah mencapai jumlah yang
dispesifikasikan, maka proses pengulangan berhenti
 Bentuk pernyataan FOR ada dua, yaitu:
1. FOR Menaik
2. FOR Menurun
FOR Menaik
for pencacah  nilai_awal to nilai_akhir do
pernyataan
endfor
Keterangan :
i. pencacah haruslah dari tipe data yang memiliki predecessor
dan successor, yaitu integer atau karakter. Tipe real tidak
bisa digunakan sebagai pencacah.
ii. pernyataan adalah satu atau lebih instruksi yang berulang
iii. nilai_awal harus lebih kecil atau sama dengan nilai_akhir.
Jika nilai_awal lebih besar dari nilai_akhir, maka badan
pengulangan tidak dimasuki.
iv. Pada awalnya, pencacah diinisialisasi dengan nilai_awal.
Nilai pencacah secara otomatis bertambah satu setiap kali
badan pengulangan dimasuki, sampai akhirnya nilai
pencacah sama dengan nilai_akhir.
v. Jumlah pengulangan yang terjadi adalah nilai_akhir –
nilai_awal + 1
 Flowchart :
FOR Menurun
for pencacah  nilai_akhir downto nilai_awal do
pernyataan
endfor
Keterangan :
i. pencacah haruslah dari tipe data yang memiliki predecessor
dan successor, yaitu integer atau karakter. Tipe real tidak
bisa digunakan sebagai pencacah.
ii. pernyataan adalah satu atau lebih instruksi yang berulang
iii. nilai_akhir harus lebih besar atau sama dengan nilai_awal.
Jika nilai_akhir lebih kecil dari nilai_awal, maka badan
pengulangan tidak dimasuki.
iv. Pada awalnya, pencacah diinisialisasi dengan nilai_akhir.
Nilai pencacah secara otomatis berkurang satu setiap kali
badan pengulangan dimasuki, sampai akhirnya nilai
pencacah sama dengan nilai_awal.
v. Jumlah pengulangan yang terjadi adalah nilai_awal –
nilai_akhir + 1
 Flowchart :
Contoh Soal
 Kasus 1 :
Buatlah algoritma untuk mencetak pesan angka 1 sampai 10!
English Structure
Masalah : Menampilkan angka 1 sampai 10
Input : -
Output : 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10
Pencacah : i, bertipe bilangan bulat
Proses :
1. Untuk i bernilai 1 sampai 10, lakukan
Cetak i
Flowchart :
Pseudocode :
ALGORITMA Tampil_Angka
{ Mencetak angka 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10}
DEKLARASI
i : integer
DESKRIPSI:
for i  1 to 10 do
output(i)
endfor
 Kasus 2 :
Buatlah algoritma untuk mencetak angka 10 menurun ke 1!
English Structure
Masalah : Menampilkan angka 10 menurun ke 1
Input : -
Output : 10,9,8,7,6,5,4,3,2,1
Pencacah : i, bertipe bilangan bulat
Proses :
1. Untuk i bernilai 10 menurun ke 1, lakukan
Cetak i
Flowchart :
Pseudocode :
ALGORITMA Tampil_Angka
{ Mencetak angka 10,9,8,7,6,5,4,3,2,1}
DEKLARASI
i : integer
DESKRIPSI:
for i  10 downto 1 do
output(i)
endfor
Pernyataan WHILE
 Bentuk umum pernyataan WHILE adalah :
while kondisi do
pernyataan
endwhile
Keterangan :
pernyataan akan dilaksanakan berulangkali selama
kondisi bernilai benar. Jika kondisi bernilai salah, badan
pengulangan tidak akan dimasuki, yang berarti
pengulangan selesai. Agar kondisi suatu saat bernilai
salah, maka di dalam badan pengulangan harus ada
instruksi yang mengubah nilai kondisi.
 Flowchart :
 Kasus 3 :
Buatlah algoritma untuk mencetak angka 1 sampai 10!
English Structure
Masalah : Menampilkan angka 1 sampai 10
Input : -
Output : 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10
Pencacah : i, bertipe bilangan bulat
Proses :
1. Mengisi variabel i dengan nilai awal = 1
2. Selama i < 10, ulangi
a. Cetak i
b. Menaikkan nilai i = i + 1
Contoh Soal
Flowchart :
Pseudocode :
ALGORITMA Tampil_Angka
{ Mencetak angka 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10}
DEKLARASI
i : integer
DESKRIPSI:
i  1
while i <= 10 do
output(i)
i  i + 1
endwhile
Pernyataan REPEAT
 Bentuk umum pernyataan REPEAT adalah :
repeat
pernyataan
until kondisi
Keterangan :
pernyataan akan dilaksanakan berulangkali selama
kondisi bernilai benar. Jika kondisi bernilai salah, badan
pengulangan tidak akan dimasuki, yang berarti
pengulangan selesai. Agar kondisi suatu saat bernilai
salah, maka di dalam badan pengulangan harus ada
instruksi yang mengubah nilai kondisi.
 Flowchart :
 Kasus 4 :
Buatlah algoritma untuk mencetak angka 1 sampai 10!
English Structure
Masalah : Menampilkan angka 1 sampai 10
Input : -
Output : 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10
Pencacah : i, bertipe bilangan bulat
Proses :
1. Mengisi variabel i dengan nilai awal = 1
2. Ulangi
a. Cetak i
b. Menaikkan nilai i = i + 1
Sampai i > 10
Contoh Soal
Flowchart :
Pseudocode :
ALGORITMA Tampil_Angka
{ Mencetak angka 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10}
DEKLARASI
i : integer
DESKRIPSI:
i  1
repeat
output(i)
i  i + 1
until i > 10
WHILE atau REPEAT?
 Panduan kapan menggunakan WHILE atau REPEAT :
• Gunakan konstruksi WHILE pada kasus yang
mengharuskan terlebih dahulu pemeriksaan objek
sebelum objek tersebut dimanipulasi
• Gunakan konstruksi REPEAT pada kasus yang terlebih
dahulu memanipulasi objek, baru kemudian
memeriksa kondisi objek tersebut
Contoh Soal
 Kasus 5: WHILE BENAR REPEAT SALAH
ALGORITMA PenjumlahanDeretPecahan
{ Menghitung jumlah seluruh nilai pecahan dari sejumlah data bilangan bulat (x) yang
dibaca dari papan ketik. Akhir pembacaan adalah bila nilai x yang dibaca = 0 }
DEKLARASI
x : integer { data bilangan bulat yang dibaca }
S : real { jumlah deret }
DESKRIPSI:
S  0 { inisialisasi jumlah deret }
input(x)
while x ≠ 0 do
S  S + 1/x
input(x)
endwhile
{ x = 0 }
output(S)
 Kasus 6: WHILE SALAH REPEAT BENAR
ALGORITMA SimulasiMenuProgram
{ Menampilkan menu, membaca pilihan menu, dan menampilkan nomor menu yang
dipilih oleh pengguna }
DEKLARASI
NomorMenu : integer
DESKRIPSI:
repeat
write(„ MENU „)
write(„1. Baca data „)
write(„2. Cetak data „)
write(„3. Ubah data „)
write(„4. Hapus data „)
write(„5. Keluar program „)
write(„Masukkan pilihan anda (1/2/3/4/5) ? „)
input(NomorMenu)
case NomorMenu
1 : output(„Anda memilih menu nomor 1‟)
2 : output(„Anda memilih menu nomor 2‟)
3 : output(„Anda memilih menu nomor 3‟)
4 : output(„Anda memilih menu nomor 4‟)
5 : output(„Keluar program‟)
endcase
until NomorMenu = 5
Rangkuman
 Pernyataan FOR digunakan untuk jumlah pengulangan yang
diketahui dan kenaikan pencacah bernilai bulat
 Pernyataan WHILE dan REPET digunakan untuk jumlah
pengulangan yang belum diketahui dan kenaikan pencacah
bisa bernilai bulat atau pecahan
 Pengecekan kondisi pada pernyataan WHILE dilakukan di
awal
 Pengecekan kondisi pada pernyataan REPEAT dilakukan di
akhir
Latihan Soal
 Kasus 1:
Buatlah algoritma dengan perintah FOR, WHILE dan
REPEAT untuk menampilkan hasil perhitungan berikut!
Misalkan, user memasukkan angka = 5, maka proses
yang dilakukan adalah :
jumlah = 1 + 2 + 3 + 4 + 5 = 15
 Kasus 2:
Buatlah algoritma dengan perintah FOR, WHILE dan
REPEAT untuk menampilkan hasil perhitungan berikut!
Misalkan, user memasukkan angka = 5, maka proses
yang dilakukan adalah :
rata-rata = (1 + 2 + 3 + 4 + 5)/5 = 15/5 = 3
REFERENSI
1. Budi Sutedjo, Michael A.N. 2000. “Algoritma dan Teknik
Pemrograman”. Yogyakarta: ANDI OFFSET.
2. Fathul Wahid. 2004. “Dasar-Dasar Algoritma dan
Pemrograman”. Yogyakarta: ANDI OFFSET.
3. Rinaldi Munir, Leoni Lidya. 2002. “Algoritma &
Pemrograman Dalam Bahasa Pascal dan C Buku 1”.
Bandung: Informatika.
4. Rinaldi Munir, Leoni Lidya. 2002. “Algoritma &
Pemrograman Dalam Bahasa Pascal dan C Buku 2”.
Bandung: Informatika.

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

La actualidad más candente (20)

BAB II ISI MAKALAH REPRESENTASI DATA
BAB II ISI MAKALAH REPRESENTASI DATABAB II ISI MAKALAH REPRESENTASI DATA
BAB II ISI MAKALAH REPRESENTASI DATA
 
Pushdown Automata
Pushdown Automata Pushdown Automata
Pushdown Automata
 
Pertemuan 02 teori dasar himpunan
Pertemuan 02   teori dasar himpunanPertemuan 02   teori dasar himpunan
Pertemuan 02 teori dasar himpunan
 
Integral Tak Wajar ( Kalkulus 2 )
Integral Tak Wajar ( Kalkulus 2 )Integral Tak Wajar ( Kalkulus 2 )
Integral Tak Wajar ( Kalkulus 2 )
 
GoLang_1
GoLang_1GoLang_1
GoLang_1
 
Pemrograman C++ - Fungsi dan Prosedur
Pemrograman C++ - Fungsi dan ProsedurPemrograman C++ - Fungsi dan Prosedur
Pemrograman C++ - Fungsi dan Prosedur
 
Teori bahasa-dan-otomata
Teori bahasa-dan-otomataTeori bahasa-dan-otomata
Teori bahasa-dan-otomata
 
Implementasi queue
Implementasi queueImplementasi queue
Implementasi queue
 
02.logika
02.logika02.logika
02.logika
 
Kecerdasan Buatan (AI)
Kecerdasan Buatan (AI)Kecerdasan Buatan (AI)
Kecerdasan Buatan (AI)
 
Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)
Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)
Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)
 
Algoritma penjadwalan proses
Algoritma penjadwalan prosesAlgoritma penjadwalan proses
Algoritma penjadwalan proses
 
Register
RegisterRegister
Register
 
CNF
CNFCNF
CNF
 
Graf Pohon
Graf PohonGraf Pohon
Graf Pohon
 
MudafiqRiyan - Trigger Pada Oracle 10g
MudafiqRiyan - Trigger Pada Oracle 10gMudafiqRiyan - Trigger Pada Oracle 10g
MudafiqRiyan - Trigger Pada Oracle 10g
 
Himpunan matematika diskrit
Himpunan matematika diskritHimpunan matematika diskrit
Himpunan matematika diskrit
 
Materi 6. perulangan
Materi 6. perulanganMateri 6. perulangan
Materi 6. perulangan
 
relasi himpunan
relasi himpunanrelasi himpunan
relasi himpunan
 
Algoritma - prosedur dan fungsi
Algoritma - prosedur dan fungsiAlgoritma - prosedur dan fungsi
Algoritma - prosedur dan fungsi
 

Destacado

Penjumlahan deret v1
Penjumlahan deret v1Penjumlahan deret v1
Penjumlahan deret v1Khuria Amila
 
Algoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchartAlgoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchartlukmanbooms
 
Bahan ajar-dasar-pemrograman
Bahan ajar-dasar-pemrogramanBahan ajar-dasar-pemrograman
Bahan ajar-dasar-pemrogramanAndri Yanto
 
Mengurutkan bilangan dari yang terkecil ke yang terbesar
Mengurutkan bilangan dari yang terkecil ke yang terbesarMengurutkan bilangan dari yang terkecil ke yang terbesar
Mengurutkan bilangan dari yang terkecil ke yang terbesardony12005161
 
Perulangan While do, For to do, dan Repeat Until dalam Pascal
Perulangan While do, For to do, dan Repeat Until dalam PascalPerulangan While do, For to do, dan Repeat Until dalam Pascal
Perulangan While do, For to do, dan Repeat Until dalam PascalTeknik Informatika UII
 
Artikel tentang perulangan
Artikel tentang perulanganArtikel tentang perulangan
Artikel tentang perulanganditaku
 
Algoritma Pemrograman - Pseudocode & Flowchart
Algoritma Pemrograman - Pseudocode & FlowchartAlgoritma Pemrograman - Pseudocode & Flowchart
Algoritma Pemrograman - Pseudocode & FlowchartDwi Putra Asana
 

Destacado (11)

6 lanjutan perulangan
6 lanjutan perulangan6 lanjutan perulangan
6 lanjutan perulangan
 
Penjumlahan deret v1
Penjumlahan deret v1Penjumlahan deret v1
Penjumlahan deret v1
 
Algoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchartAlgoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchart
 
01 02-pseudocode
01 02-pseudocode01 02-pseudocode
01 02-pseudocode
 
Bahan ajar-dasar-pemrograman
Bahan ajar-dasar-pemrogramanBahan ajar-dasar-pemrograman
Bahan ajar-dasar-pemrograman
 
Program Pascal
Program PascalProgram Pascal
Program Pascal
 
Pascal buku
Pascal bukuPascal buku
Pascal buku
 
Mengurutkan bilangan dari yang terkecil ke yang terbesar
Mengurutkan bilangan dari yang terkecil ke yang terbesarMengurutkan bilangan dari yang terkecil ke yang terbesar
Mengurutkan bilangan dari yang terkecil ke yang terbesar
 
Perulangan While do, For to do, dan Repeat Until dalam Pascal
Perulangan While do, For to do, dan Repeat Until dalam PascalPerulangan While do, For to do, dan Repeat Until dalam Pascal
Perulangan While do, For to do, dan Repeat Until dalam Pascal
 
Artikel tentang perulangan
Artikel tentang perulanganArtikel tentang perulangan
Artikel tentang perulangan
 
Algoritma Pemrograman - Pseudocode & Flowchart
Algoritma Pemrograman - Pseudocode & FlowchartAlgoritma Pemrograman - Pseudocode & Flowchart
Algoritma Pemrograman - Pseudocode & Flowchart
 

Similar a Topik 8 Perulangan

Looping Algoritma
Looping AlgoritmaLooping Algoritma
Looping AlgoritmaFirdaus1212
 
3. teknik looping dalam_pemrograman
3. teknik looping dalam_pemrograman3. teknik looping dalam_pemrograman
3. teknik looping dalam_pemrogramanRoziq Bahtiar
 
MAKALAH PERULANGAN BAHASA C ( Diki Candra ).docx
MAKALAH PERULANGAN BAHASA C ( Diki Candra ).docxMAKALAH PERULANGAN BAHASA C ( Diki Candra ).docx
MAKALAH PERULANGAN BAHASA C ( Diki Candra ).docxDikicandra6
 
Algo temu 6 & 7 - PENGULANGAN
Algo temu 6 & 7 - PENGULANGANAlgo temu 6 & 7 - PENGULANGAN
Algo temu 6 & 7 - PENGULANGANSenna Hendrian
 
Algo temu 4 struktur dasar algoritma
Algo temu 4 struktur dasar algoritmaAlgo temu 4 struktur dasar algoritma
Algo temu 4 struktur dasar algoritmaSenna Hendrian
 
Laporan Praktikum Algoritma Pemrograman Modul II
Laporan Praktikum Algoritma Pemrograman Modul IILaporan Praktikum Algoritma Pemrograman Modul II
Laporan Praktikum Algoritma Pemrograman Modul IIShofura Kamal
 
ALOGARITMA 4
ALOGARITMA 4ALOGARITMA 4
ALOGARITMA 4arstwn
 
Tugas algoritma arif
Tugas algoritma arifTugas algoritma arif
Tugas algoritma arifArif Setiawan
 
Tugas algoritma arif
Tugas algoritma arifTugas algoritma arif
Tugas algoritma arifArif Setiawan
 
9. algoritma perulangan pada java
9. algoritma perulangan pada java9. algoritma perulangan pada java
9. algoritma perulangan pada javaSaprudin Eskom
 
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunusTifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunusTifanie Indah
 
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunusTifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunusTifanie Indah
 
Modul vii dan viii algo
Modul vii dan viii algoModul vii dan viii algo
Modul vii dan viii algoSTMIK AKAKOM
 

Similar a Topik 8 Perulangan (20)

Looping Algoritma
Looping AlgoritmaLooping Algoritma
Looping Algoritma
 
3. teknik looping dalam_pemrograman
3. teknik looping dalam_pemrograman3. teknik looping dalam_pemrograman
3. teknik looping dalam_pemrograman
 
207 p05
207 p05207 p05
207 p05
 
MAKALAH PERULANGAN BAHASA C ( Diki Candra ).docx
MAKALAH PERULANGAN BAHASA C ( Diki Candra ).docxMAKALAH PERULANGAN BAHASA C ( Diki Candra ).docx
MAKALAH PERULANGAN BAHASA C ( Diki Candra ).docx
 
Algo temu 6 & 7 - PENGULANGAN
Algo temu 6 & 7 - PENGULANGANAlgo temu 6 & 7 - PENGULANGAN
Algo temu 6 & 7 - PENGULANGAN
 
Algo temu 4 struktur dasar algoritma
Algo temu 4 struktur dasar algoritmaAlgo temu 4 struktur dasar algoritma
Algo temu 4 struktur dasar algoritma
 
Perulangan for
Perulangan forPerulangan for
Perulangan for
 
modul algoritma Bab 4
modul algoritma Bab 4modul algoritma Bab 4
modul algoritma Bab 4
 
Laporan Praktikum Algoritma Pemrograman Modul II
Laporan Praktikum Algoritma Pemrograman Modul IILaporan Praktikum Algoritma Pemrograman Modul II
Laporan Praktikum Algoritma Pemrograman Modul II
 
Tugas algoritma
Tugas algoritmaTugas algoritma
Tugas algoritma
 
ALOGARITMA 4
ALOGARITMA 4ALOGARITMA 4
ALOGARITMA 4
 
Punya awan
Punya awanPunya awan
Punya awan
 
Tugas algoritma
Tugas algoritmaTugas algoritma
Tugas algoritma
 
Tugas algoritma
Tugas algoritmaTugas algoritma
Tugas algoritma
 
Tugas algoritma arif
Tugas algoritma arifTugas algoritma arif
Tugas algoritma arif
 
Tugas algoritma arif
Tugas algoritma arifTugas algoritma arif
Tugas algoritma arif
 
9. algoritma perulangan pada java
9. algoritma perulangan pada java9. algoritma perulangan pada java
9. algoritma perulangan pada java
 
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunusTifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
 
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunusTifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
 
Modul vii dan viii algo
Modul vii dan viii algoModul vii dan viii algo
Modul vii dan viii algo
 

Más de I Komang Agustino (20)

Topik 14 Tugas
Topik 14 TugasTopik 14 Tugas
Topik 14 Tugas
 
Topik 12 Pointer
Topik 12 PointerTopik 12 Pointer
Topik 12 Pointer
 
Topik 11 Array
Topik 11 ArrayTopik 11 Array
Topik 11 Array
 
Topik 10 Fungsi
Topik 10 FungsiTopik 10 Fungsi
Topik 10 Fungsi
 
Topik 9 Prosedur
Topik 9 ProsedurTopik 9 Prosedur
Topik 9 Prosedur
 
Topik 7 Pemilihan
Topik 7 PemilihanTopik 7 Pemilihan
Topik 7 Pemilihan
 
Topik 6 Runtunan (Sequence)
Topik 6 Runtunan (Sequence)Topik 6 Runtunan (Sequence)
Topik 6 Runtunan (Sequence)
 
Topik 5 Ekspresi dan Iinput Output
Topik 5 Ekspresi dan Iinput OutputTopik 5 Ekspresi dan Iinput Output
Topik 5 Ekspresi dan Iinput Output
 
Topik 4 Tipe Data
Topik 4 Tipe DataTopik 4 Tipe Data
Topik 4 Tipe Data
 
Topik 3 Struktur Algoritma
Topik 3 Struktur AlgoritmaTopik 3 Struktur Algoritma
Topik 3 Struktur Algoritma
 
Topik 2 Konsep Dasar Algoritma
Topik 2 Konsep Dasar AlgoritmaTopik 2 Konsep Dasar Algoritma
Topik 2 Konsep Dasar Algoritma
 
Topik 1 Pendahuluan
Topik 1 PendahuluanTopik 1 Pendahuluan
Topik 1 Pendahuluan
 
Topik 15 Tugas
Topik 15 TugasTopik 15 Tugas
Topik 15 Tugas
 
Topik 13 Rekaman
Topik 13 RekamanTopik 13 Rekaman
Topik 13 Rekaman
 
Topik 11 Pengenalan Konsep
Topik 11 Pengenalan KonsepTopik 11 Pengenalan Konsep
Topik 11 Pengenalan Konsep
 
Topik 10 E-Commerce
Topik 10 E-CommerceTopik 10 E-Commerce
Topik 10 E-Commerce
 
Topik 9 Keamanan TI
Topik 9 Keamanan TITopik 9 Keamanan TI
Topik 9 Keamanan TI
 
Topik 8 Sertifikasi TI
Topik 8 Sertifikasi TITopik 8 Sertifikasi TI
Topik 8 Sertifikasi TI
 
Topik 7 Jaringan Telekomunikasi
Topik 7 Jaringan TelekomunikasiTopik 7 Jaringan Telekomunikasi
Topik 7 Jaringan Telekomunikasi
 
Topik 6 Komunikasi Data
Topik 6 Komunikasi DataTopik 6 Komunikasi Data
Topik 6 Komunikasi Data
 

Último

BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 

Último (20)

BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 

Topik 8 Perulangan

  • 1. Topik 8 Perulangan Algoritma & Struktur Data PS. Manajemen Informatika
  • 2. Sub Topik 1. Konsep Dasar Perulangan 2. Pernyataan FOR 3. Pernyataan WHILE 4. Pernyataan REPEAT
  • 3. Tujuan Tujuan Instruksional Umum : Mahasiswa diharapkan mampu membuat algoritma dengan perulangan Tujuan Instruksional Khusus :  Mahasiswa mampu memahami konsep perulangan  Mahasiswa mampu menggunakan pernyataan FOR  Mahasiswa mampu menggunakan pernyataan WHILE  Mahasiswa mampu menggunakan pernyataan REPEAT
  • 4. Konsep Dasar Perulangan  Struktur perulangan secara umum terdiri dari dua bagian, yaitu: • Kondisi perulangan, yaitu ekspresi boolean yang harus dipenuhi untuk melaksanakan perulangan. Kondisi ini ada yang dinyatakan secara eksplisit oleh pemrogram atau dikelola sendiri oleh komputer (implisit) • Badan (body) perulangan, yaitu bagian algoritma yang diulang  Struktur perulangan biasanya disertai dengan bagian : • Inisialisasi, yaitu aksi yang dilakukan sebelum perulangan dilakukan pertama kali • Terminasi, yaitu aksi yang dilakukan setelah perulangan selesai dilaksanakan
  • 5. Pernyataan FOR  Digunakan untuk menghasilkan pengulangan sejumlah yang telah dispesifikasikan  Jumlah pengulangan diketahui sebelum eksekusi  Memerlukan sebuah pencacah untuk mencacah berapa kali pengulangan dilakukan  Peubah ini nilainya selalu bertambah satu setiap kali pengulangan dilakukan  Jika cacah pengulangan sudah mencapai jumlah yang dispesifikasikan, maka proses pengulangan berhenti  Bentuk pernyataan FOR ada dua, yaitu: 1. FOR Menaik 2. FOR Menurun
  • 6. FOR Menaik for pencacah  nilai_awal to nilai_akhir do pernyataan endfor Keterangan : i. pencacah haruslah dari tipe data yang memiliki predecessor dan successor, yaitu integer atau karakter. Tipe real tidak bisa digunakan sebagai pencacah. ii. pernyataan adalah satu atau lebih instruksi yang berulang iii. nilai_awal harus lebih kecil atau sama dengan nilai_akhir. Jika nilai_awal lebih besar dari nilai_akhir, maka badan pengulangan tidak dimasuki. iv. Pada awalnya, pencacah diinisialisasi dengan nilai_awal. Nilai pencacah secara otomatis bertambah satu setiap kali badan pengulangan dimasuki, sampai akhirnya nilai pencacah sama dengan nilai_akhir. v. Jumlah pengulangan yang terjadi adalah nilai_akhir – nilai_awal + 1
  • 8. FOR Menurun for pencacah  nilai_akhir downto nilai_awal do pernyataan endfor Keterangan : i. pencacah haruslah dari tipe data yang memiliki predecessor dan successor, yaitu integer atau karakter. Tipe real tidak bisa digunakan sebagai pencacah. ii. pernyataan adalah satu atau lebih instruksi yang berulang iii. nilai_akhir harus lebih besar atau sama dengan nilai_awal. Jika nilai_akhir lebih kecil dari nilai_awal, maka badan pengulangan tidak dimasuki. iv. Pada awalnya, pencacah diinisialisasi dengan nilai_akhir. Nilai pencacah secara otomatis berkurang satu setiap kali badan pengulangan dimasuki, sampai akhirnya nilai pencacah sama dengan nilai_awal. v. Jumlah pengulangan yang terjadi adalah nilai_awal – nilai_akhir + 1
  • 10. Contoh Soal  Kasus 1 : Buatlah algoritma untuk mencetak pesan angka 1 sampai 10! English Structure Masalah : Menampilkan angka 1 sampai 10 Input : - Output : 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 Pencacah : i, bertipe bilangan bulat Proses : 1. Untuk i bernilai 1 sampai 10, lakukan Cetak i
  • 12. Pseudocode : ALGORITMA Tampil_Angka { Mencetak angka 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10} DEKLARASI i : integer DESKRIPSI: for i  1 to 10 do output(i) endfor
  • 13.  Kasus 2 : Buatlah algoritma untuk mencetak angka 10 menurun ke 1! English Structure Masalah : Menampilkan angka 10 menurun ke 1 Input : - Output : 10,9,8,7,6,5,4,3,2,1 Pencacah : i, bertipe bilangan bulat Proses : 1. Untuk i bernilai 10 menurun ke 1, lakukan Cetak i
  • 15. Pseudocode : ALGORITMA Tampil_Angka { Mencetak angka 10,9,8,7,6,5,4,3,2,1} DEKLARASI i : integer DESKRIPSI: for i  10 downto 1 do output(i) endfor
  • 16. Pernyataan WHILE  Bentuk umum pernyataan WHILE adalah : while kondisi do pernyataan endwhile Keterangan : pernyataan akan dilaksanakan berulangkali selama kondisi bernilai benar. Jika kondisi bernilai salah, badan pengulangan tidak akan dimasuki, yang berarti pengulangan selesai. Agar kondisi suatu saat bernilai salah, maka di dalam badan pengulangan harus ada instruksi yang mengubah nilai kondisi.
  • 18.  Kasus 3 : Buatlah algoritma untuk mencetak angka 1 sampai 10! English Structure Masalah : Menampilkan angka 1 sampai 10 Input : - Output : 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 Pencacah : i, bertipe bilangan bulat Proses : 1. Mengisi variabel i dengan nilai awal = 1 2. Selama i < 10, ulangi a. Cetak i b. Menaikkan nilai i = i + 1 Contoh Soal
  • 20. Pseudocode : ALGORITMA Tampil_Angka { Mencetak angka 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10} DEKLARASI i : integer DESKRIPSI: i  1 while i <= 10 do output(i) i  i + 1 endwhile
  • 21. Pernyataan REPEAT  Bentuk umum pernyataan REPEAT adalah : repeat pernyataan until kondisi Keterangan : pernyataan akan dilaksanakan berulangkali selama kondisi bernilai benar. Jika kondisi bernilai salah, badan pengulangan tidak akan dimasuki, yang berarti pengulangan selesai. Agar kondisi suatu saat bernilai salah, maka di dalam badan pengulangan harus ada instruksi yang mengubah nilai kondisi.
  • 23.  Kasus 4 : Buatlah algoritma untuk mencetak angka 1 sampai 10! English Structure Masalah : Menampilkan angka 1 sampai 10 Input : - Output : 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 Pencacah : i, bertipe bilangan bulat Proses : 1. Mengisi variabel i dengan nilai awal = 1 2. Ulangi a. Cetak i b. Menaikkan nilai i = i + 1 Sampai i > 10 Contoh Soal
  • 25. Pseudocode : ALGORITMA Tampil_Angka { Mencetak angka 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10} DEKLARASI i : integer DESKRIPSI: i  1 repeat output(i) i  i + 1 until i > 10
  • 26. WHILE atau REPEAT?  Panduan kapan menggunakan WHILE atau REPEAT : • Gunakan konstruksi WHILE pada kasus yang mengharuskan terlebih dahulu pemeriksaan objek sebelum objek tersebut dimanipulasi • Gunakan konstruksi REPEAT pada kasus yang terlebih dahulu memanipulasi objek, baru kemudian memeriksa kondisi objek tersebut
  • 27. Contoh Soal  Kasus 5: WHILE BENAR REPEAT SALAH ALGORITMA PenjumlahanDeretPecahan { Menghitung jumlah seluruh nilai pecahan dari sejumlah data bilangan bulat (x) yang dibaca dari papan ketik. Akhir pembacaan adalah bila nilai x yang dibaca = 0 } DEKLARASI x : integer { data bilangan bulat yang dibaca } S : real { jumlah deret } DESKRIPSI: S  0 { inisialisasi jumlah deret } input(x) while x ≠ 0 do S  S + 1/x input(x) endwhile { x = 0 } output(S)
  • 28.  Kasus 6: WHILE SALAH REPEAT BENAR ALGORITMA SimulasiMenuProgram { Menampilkan menu, membaca pilihan menu, dan menampilkan nomor menu yang dipilih oleh pengguna } DEKLARASI NomorMenu : integer DESKRIPSI: repeat write(„ MENU „) write(„1. Baca data „) write(„2. Cetak data „) write(„3. Ubah data „) write(„4. Hapus data „) write(„5. Keluar program „) write(„Masukkan pilihan anda (1/2/3/4/5) ? „)
  • 29. input(NomorMenu) case NomorMenu 1 : output(„Anda memilih menu nomor 1‟) 2 : output(„Anda memilih menu nomor 2‟) 3 : output(„Anda memilih menu nomor 3‟) 4 : output(„Anda memilih menu nomor 4‟) 5 : output(„Keluar program‟) endcase until NomorMenu = 5
  • 30. Rangkuman  Pernyataan FOR digunakan untuk jumlah pengulangan yang diketahui dan kenaikan pencacah bernilai bulat  Pernyataan WHILE dan REPET digunakan untuk jumlah pengulangan yang belum diketahui dan kenaikan pencacah bisa bernilai bulat atau pecahan  Pengecekan kondisi pada pernyataan WHILE dilakukan di awal  Pengecekan kondisi pada pernyataan REPEAT dilakukan di akhir
  • 31. Latihan Soal  Kasus 1: Buatlah algoritma dengan perintah FOR, WHILE dan REPEAT untuk menampilkan hasil perhitungan berikut! Misalkan, user memasukkan angka = 5, maka proses yang dilakukan adalah : jumlah = 1 + 2 + 3 + 4 + 5 = 15  Kasus 2: Buatlah algoritma dengan perintah FOR, WHILE dan REPEAT untuk menampilkan hasil perhitungan berikut! Misalkan, user memasukkan angka = 5, maka proses yang dilakukan adalah : rata-rata = (1 + 2 + 3 + 4 + 5)/5 = 15/5 = 3
  • 32. REFERENSI 1. Budi Sutedjo, Michael A.N. 2000. “Algoritma dan Teknik Pemrograman”. Yogyakarta: ANDI OFFSET. 2. Fathul Wahid. 2004. “Dasar-Dasar Algoritma dan Pemrograman”. Yogyakarta: ANDI OFFSET. 3. Rinaldi Munir, Leoni Lidya. 2002. “Algoritma & Pemrograman Dalam Bahasa Pascal dan C Buku 1”. Bandung: Informatika. 4. Rinaldi Munir, Leoni Lidya. 2002. “Algoritma & Pemrograman Dalam Bahasa Pascal dan C Buku 2”. Bandung: Informatika.