SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 5
Descargar para leer sin conexión
UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ULUM JOMBANG
           PANITIA UJIAN UTS/UAS
           Sekretariat : Kampus Utama Unipdu Peterongan Jombang, Telp: 0321-873655 Fax :0321-876771

Hari/Tgl     : Minggu, 23 September 2012 Mata Kuliah                     : Perilaku Konsumen
NIM          : 3110026                   Fak/Prodi                       : FIA/ S1 Ilmu Administrasi Bisnis
Nama         : MOCHAMAD YUSUF            Semester/kls                    : 6/ekstensi




                       Gbr. Model Sederhana Pengambilan Keputusan Konsumen
                       Sumber : Schiffman and Kanuk (2008 : 8)
Proses Pengambilan Keputusan memiliki 3 (tiga) tahap berbeda namun saling berhubungan satu
sama lain diantaranya :
   1. Tahap masukan (input),
   2. Tahap proses,
   3. Tahap keluaran (output).
Tahap Input terdapat pengaruh eksternal dimana pengenalan konsumen terhadap kebutuhan atas
produk dan terdiri dari dua sumber informasi utama diantaranya :
   1. Usaha Pemasaran Perusahaan
   2. Pengaruh sosiologis eksternal atas konsumen
   “Sebagai contoh, jika seorang karyawan perusahaan mengetahui bahwa Manajer yang dikaguminya
   memakai Notebook Acer Aspireone happy , dan mengetahui bahwa pacarnya ingin membelikannya
   kado special untuk ulang tahunnya yang ke- 23 selanjutnya melihat ada jombang fair di GOR
   Merdeka Jombang yang mengumumkan diskon besar-besaran notebook, dia mungkin memutuskan
   bahwa       Notebook Acer Aspireone happy yang baru benar-benar yang dibutuhkan dan
   diinginkannya”.


Tahap Proses model ini memfokuskan pada cara konsumen mengambil keputusan. Berbagai
faktor      psikologis yang melekat pada setiap individu(motivasi, persepsi, pengetahuan,
kepribadian, dan sikap) mempengaruhi cara masukan dari luar pada tahap masukan
mempengaruhi pengenalan konsumen terhadap kebutuhan, pencarian informasi sebelum
pembelian dan evaluasi terhadap berbagai alternative. Pengalaman yang diperoleh melalui
evaluasi berbagai alternative pada gilirannya akan mempengaruhi sifat psikologis konsumen
yang ada.
         “Sebagai contoh, tadi seorang karyawan sedang mencari notebook acer aspireone happy
         yang baru sesuai dengan “kebutuhan”-nya maka sang pacar akan segera mencari toko
         computer yang ada di jombang fair untuk melihat model dan membandingkan harga.
         Karena khawatir atas model yang lebih baru . sehingga dia memutuskan untuk melihat
         garansi 3 (tiga) tahun yang diberikan langsung dari perusahaan acer. Penilaiannya
         terhadap syarat penjualan dapat mempengaruhi kepercayaan awalnya bahwa toko laptop
         center dengan harga diskon namun ditambahkan dengan garansi 3(tiga) tahun langsung
         dari perusahaan maka dia berani membeli”.




Tahap Output terdiri dari 2 macam kegiatan setelah pengambilan keputusan yang berhubungan
erat : perilaku membeli dan evaluasi setelah membeli. Perilaku membeli produk yang murah dan
tidak tahan lama dapat dipengaruhi oleh kupon produsen dan sebenarnya bisa berupa pembelian
percobaan ; jika konsumen puas dia mungkin akan mengulangi pembelian .
Tetapi dalam kasus pembelian notebook acer aspireone happy kemungkinan untuk
       mengembalikan notebook pilihannya dalam waktu 3 tahun karena digaransi oleh
       perusahaan acer langsung lewat toko laptop center. Sehingga jika terjadi kerusakan bisa
       dikembalikan dan mendapatkan yang baru atau paling tidak servis gratis selama 3 tahun.
       Evaluasi terhadap produk setelah pembelian secara langsung memberikan pengalaman
       kepada konsumen dalam tahap output model ini.



Alasan pertama mempelajari perilaku konsumen adalah untuk memungkinkan para pemasar
meramalkan bagaimana para konsumen akan bereaksi terhadap berbagai pesan promosi dan
untuk memahami cara mereka mengambil keputusan membelinya.

Studi mengenai perilaku konsumen memungkinkan para pemasar memahami dan meramalkan
perilaku konsumen di pasar. Tidak hanya berhubungan dengan apa yang dibeli konsumen, tetapi
juga mengapa, kapan, dimana, bagaimana dan beberapa sering mereka membelinya. Riset pasar
merupakan metodologi yang digunakan untuk mempelajari perilaku konsumen. Riset pasar bisa
terjadi setiap tahap proses konsumsi, sebelum, selama dan setelah pembelian.

Perilaku konsumen telah menjadi bagian terpadu dari perencanaan pasar strategis. Kepercayaan
bahwa etika dan tanggung jawab sosial harus pula menjadi bagian terpadu dari setiap keputusan
pemasaran.

Bidang riset konsumen berkembang sebagai perluasan dari bidang riset pemasaran guna
memungkinkan para pemasar meramalkan bagaimana konsumen akan bereaksi di pasar dan
memahami alasan-alasan dalam mengambil keputusan untuk membeli. Riset konsumen yang
dilakukan dari perspektif manajerial untuk memperbaiki keputusan pemasaran strategis dikenal
sebagai positivism. Riset positivis bersifat kuantitatif dan empiris serta berusaha mengenali
hubungan sebab dan akibat dalam situasi pembelian.

Riset kualitatif lebih menekankan pada penyelidikan yang mendalam pada psikologi konsumen
untuk memahami motivasi, perasaan, dan emosi yang mengendalikan perilaku konsumen.

Masing-masing perspektif riset teoritis didasarkan pada berbagai asumsi khususnya dan
penggunaan berbagai teknologi risetnya sendiri. Para positivis biasanya menggunakan studi
probabilitas yang dapat digeneralisasikan kepada populasi yang lebih luas. Interpretivis
cenderung memandang pengalaman konsumsi sebagai situasi unik yang terjadi pada waktunya
dalam waktu-waktu khusus sehingga mereka tidak bisa digeneralisasikan kepada populasi yang
lebih luas. Kedua orientasi riset teoritis ini saling mengisi dan jika digunakan bersama-sama akan
memberikan pengertian yang lebih dalam dan lebih berwawasan mengenai perilaku konsumen
dari pada jika salah satu pendekatan saja yang digunakan.
Segmentasi pasar dan keragaman merupakan konsep komplementer. Tanpa pasar yang
bermacam-macam terdiri dari berbagai orang dengan latar belakang, negeri asal, kepentingan,
kebutuhan dan keinginan yang berbeda, benar-benar sedikit alasan untuk mengadakan
pembagian pasar.

Segmentasi didefinisikan sebagai proses membagi pasar potensial ke dalam berbagai irisan
konsumen berbeda yang mempunyai kebutuhan atau karakteristik umum dan memilih satu
segmen atau lebih yang ditargetkan dengan bauran pemasaran yang dirancang secara khusus.
Disamping membantu perkembangan berbagai produk baru, studi segmentasi membantu dalam
merancang kembali dan mengatur kembali posisi berbagai produk yang ada. Dalam menciptakan
berbagai daya tarik promosi dan dalam memilih media periklanan.

Kepribadian    bisa dijelaskan sebagai         karakteristik psikologis   yang menentukan dan
menggambarkan bagaimana seseorang merespon lingkungannya.

Ada 3 (tiga) teori kepribadian yang menonjol dalam studi perilaku konsumen yaitu teori
psikoanalisis, teori neo-freud, dan teori sifat.

Setiap individu mempunyai citra diri yang dirasakan / citra diri berganda sebagai satu orang
tertentu dengan sifat-sifat, kebiasaan, pemilikan barang, hubungan dan cara berperilaku tertentu.
Para konsumen sering berusaha memelihara, meningkatkan, mengubah atau memperluas citra
diri mereka dengan membeli berbagai produk dan jasa serta berbelanja di toko-toko yang mereka
rasa sesuai dengan citra diri mereka yang relevan dan dengan menghindari produk dan toko-toko
yang mereka tidak relevan.

Sikap merupakan kecenderungan yang dipelajari untuk berperilaku dengan cara yang tetap
menyenangkan terhadap suatu objek tertentu.(contoh: suatu kategori produk, merk, jasa iklan,
situs web, atau toko ritel). Yang sangat penting dalam memahami peran sikap dalam perilaku
konsumen adalah pengertian mengenai struktur dan komponen sikap.

Ada 4 (empat) kategori besar model sikap yang sudah mendapat perhatian diantaranya:
    1. Model sikap 3(tiga) komponen
    2. Model sikap multi-sifat
    3. Model sikap mencoba mengkonsumsi
    4. Model sikap terhadap iklan

Stratifikasi sosial merupakan pembagian anggota masyarakat ke dalam hirarki berbagai kelas
sosial yang berbeda, terdapat dalam semua masyarakat dan budaya. Kelas sosial biasanya
ditentukan oleh jumlah status yang dimiliki para anggota kelas tertentu dihubungkan dengan para
anggota berbagai kelas lainnya. Keanggotaan kelas sosial sering berlaku sebagai kerangka
rujukan untuk pengembangan sikap dan perilaku konsumen.
Ukuran kelas sosial berkaitan dengan penggolongan individu ke dalam berbagai kelompok kelas
sosial. Pengelompokan ini sangat berharga bagi para pemasar yang menggunakan klasifikasi
sosial sebagai alat yang efektif untuk mengenali dan membagi pasar-pasar yang ditargetkan.
Ada 3 (tiga) metode pokok untuk mengukur kelas sosial :
   1. Ukuran subjektif
   2. Ukuran reputasi
   3. Ukuran objektif
Studi   mengenai    budaya     merupakan   studi   mengenai    segala   aspek    dalam       suatu
masyarakat.termasuk didalamnya mengenai bahasa, pengetahuan, hukum, dan kepribadian yang
berbeda kepada masyarakat tersebut. Dalam konstek perilaku konsumen, budaya didefinisikan
sebagai keseluruhan kepercayaan, nilai-nilai dan kebiasaan yang dipelajari dan membantu
mengatur perilaku konsumen para anggota suatu masyarakat tertentu. Kepercayaan dan nilai-
nilai merupakan pedoman bagi perilaku konsumen, kebiasaan merupakan cara yang lazim dan
diterima dalam berperilaku.
Analisis subbudaya dimungkinkan para pemasar membagi pasar mereka supaya bisa memenuhi
kebutuhan, motivasi, persepsi, dan sikap khusus yang dipunyai bersama-sama oleh para anggota
kelompok subbudaya tertentu.
Subbudaya adalah kelompok budaya berbeda yang ada sebagai sebuah segmen yang dapat
dikenali dalam suatu masyarakat yang lebih besar dan lebih kompleks. Para anggotanya memiliki
kepercayaan, nilai-nilai, kebiasaan yang membedakan mereka dari para anggota masyarakat yang
sama dimana pada waktu yang sama mereka memegang kepercayaan yang dominan dalam
masyarakat secara keseluruhan.
Kepemimpinan pendapat adalah proses di mana seseorang secara informasi mempengaruhi
berbagai tindakan atau sikap orang lain. Yang mungkin merupakan pencari pendapat atau
penerima pendapat. Para peneliti pasar mengenali para pemimpin pendapat dengan berbagai
metode seperti penunjukkan diri, informasi kunci, metode sosiometris dan metode objektif.
Kepuasan konsumen untuk membeli atau tidak membeli suatu produk atau jasa merupakan saat
yang penting bagi kebanyakan pemasar. Keputusan ini dapat menandai apakah suatu strategi
pemasaran telah cukup bijaksana, berwawasan luas dan efektif. Jadi para pemasar sangat tertarik
dengan proses pengambilan keputusan harus tersedia lebih dari satu alternative bagi konsumen.
Teori-teori pengambilan keputusan konsumen bervariasi, tergantung kepada asumsi peneliti
mengenai sifat-sifat manusia. Berbagai model mengenai konsumen (pandangan ekonomi,
pandangan pasif, pandangan kognitif, dan pandangan emosional) menggambarkan para
konsumen dan proses pengambilan keputusan mereka dengan cara-cara yang sangat berbeda-
beda.

                                        Daftar Pustaka
Schiffman, leon and kanuk, leslie lazar. 2008. Perilaku Konsumen.Edisi Ketujuh.Jakarta.Indeks

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Bab 6 menganalisis pasar konsumen
Bab 6 menganalisis pasar konsumenBab 6 menganalisis pasar konsumen
Bab 6 menganalisis pasar konsumenJudianto Nugroho
 
PPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptx
PPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptxPPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptx
PPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptxYusufRauf2
 
Pembentukan dan pengubahan sikap konsumen
Pembentukan dan pengubahan sikap konsumenPembentukan dan pengubahan sikap konsumen
Pembentukan dan pengubahan sikap konsumenReni Kurniati
 
Bab 7 menganalisis pasar bisnis
Bab 7 menganalisis pasar bisnisBab 7 menganalisis pasar bisnis
Bab 7 menganalisis pasar bisnisJudianto Nugroho
 
Bab 10. mempengaruhi perilaku konsumen
Bab 10. mempengaruhi perilaku konsumenBab 10. mempengaruhi perilaku konsumen
Bab 10. mempengaruhi perilaku konsumenJudianto Nugroho
 
Pasar Konsumen dan Perilaku Pembelian Konsumen - Bab 5 Prinsip-prinsip Pemasa...
Pasar Konsumen dan Perilaku Pembelian Konsumen - Bab 5 Prinsip-prinsip Pemasa...Pasar Konsumen dan Perilaku Pembelian Konsumen - Bab 5 Prinsip-prinsip Pemasa...
Pasar Konsumen dan Perilaku Pembelian Konsumen - Bab 5 Prinsip-prinsip Pemasa...Mirza Syah
 
Bab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis
Bab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian BisnisBab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis
Bab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnismsahuleka
 
Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...Mirza Syah
 
Bab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasar
Bab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasarBab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasar
Bab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasarJudianto Nugroho
 
Tugas perilaku konsumen mengenai iklan
Tugas perilaku konsumen mengenai iklanTugas perilaku konsumen mengenai iklan
Tugas perilaku konsumen mengenai iklanHartono Ikawy
 
Bab 15 segmentasi pasar dan pemposisian produk
Bab 15 segmentasi pasar dan pemposisian produkBab 15 segmentasi pasar dan pemposisian produk
Bab 15 segmentasi pasar dan pemposisian produkJudianto Nugroho
 
Persepsi konsumen
Persepsi konsumenPersepsi konsumen
Persepsi konsumendwie_radet
 
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelangganBab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelangganJudianto Nugroho
 
Bab 4. pengetahuan produk konsumen dan keterlibatan
Bab 4. pengetahuan produk konsumen dan keterlibatanBab 4. pengetahuan produk konsumen dan keterlibatan
Bab 4. pengetahuan produk konsumen dan keterlibatanJudianto Nugroho
 
Bab ii. pengambilan keputusan konsumen
Bab ii. pengambilan keputusan konsumenBab ii. pengambilan keputusan konsumen
Bab ii. pengambilan keputusan konsumenvajri rahman
 
Pasar Konsumen dan Perilaku Pembelian Konsumen
Pasar Konsumen dan Perilaku Pembelian KonsumenPasar Konsumen dan Perilaku Pembelian Konsumen
Pasar Konsumen dan Perilaku Pembelian KonsumenINDAHMAWARNI1
 
Kebijakan Bisnis
Kebijakan BisnisKebijakan Bisnis
Kebijakan BisnisPut Herma
 
Penetapan Segmentasi dan Target Pasar _Materi Training
Penetapan Segmentasi dan Target Pasar _Materi TrainingPenetapan Segmentasi dan Target Pasar _Materi Training
Penetapan Segmentasi dan Target Pasar _Materi TrainingKanaidi ken
 
Pembahasan analisis perilaku konsumen
Pembahasan   analisis perilaku konsumenPembahasan   analisis perilaku konsumen
Pembahasan analisis perilaku konsumenAG Za Mo
 

La actualidad más candente (20)

Bab 6 menganalisis pasar konsumen
Bab 6 menganalisis pasar konsumenBab 6 menganalisis pasar konsumen
Bab 6 menganalisis pasar konsumen
 
PPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptx
PPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptxPPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptx
PPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptx
 
Pembentukan dan pengubahan sikap konsumen
Pembentukan dan pengubahan sikap konsumenPembentukan dan pengubahan sikap konsumen
Pembentukan dan pengubahan sikap konsumen
 
Bab 7 menganalisis pasar bisnis
Bab 7 menganalisis pasar bisnisBab 7 menganalisis pasar bisnis
Bab 7 menganalisis pasar bisnis
 
Bab 10. mempengaruhi perilaku konsumen
Bab 10. mempengaruhi perilaku konsumenBab 10. mempengaruhi perilaku konsumen
Bab 10. mempengaruhi perilaku konsumen
 
Pasar Konsumen dan Perilaku Pembelian Konsumen - Bab 5 Prinsip-prinsip Pemasa...
Pasar Konsumen dan Perilaku Pembelian Konsumen - Bab 5 Prinsip-prinsip Pemasa...Pasar Konsumen dan Perilaku Pembelian Konsumen - Bab 5 Prinsip-prinsip Pemasa...
Pasar Konsumen dan Perilaku Pembelian Konsumen - Bab 5 Prinsip-prinsip Pemasa...
 
Bab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis
Bab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian BisnisBab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis
Bab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis
 
Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
 
Bab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasar
Bab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasarBab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasar
Bab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasar
 
Tugas perilaku konsumen mengenai iklan
Tugas perilaku konsumen mengenai iklanTugas perilaku konsumen mengenai iklan
Tugas perilaku konsumen mengenai iklan
 
Bab 15 segmentasi pasar dan pemposisian produk
Bab 15 segmentasi pasar dan pemposisian produkBab 15 segmentasi pasar dan pemposisian produk
Bab 15 segmentasi pasar dan pemposisian produk
 
Persepsi konsumen
Persepsi konsumenPersepsi konsumen
Persepsi konsumen
 
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelangganBab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
 
Bab 4. pengetahuan produk konsumen dan keterlibatan
Bab 4. pengetahuan produk konsumen dan keterlibatanBab 4. pengetahuan produk konsumen dan keterlibatan
Bab 4. pengetahuan produk konsumen dan keterlibatan
 
Ppt aspekperilakukonsumen
Ppt aspekperilakukonsumenPpt aspekperilakukonsumen
Ppt aspekperilakukonsumen
 
Bab ii. pengambilan keputusan konsumen
Bab ii. pengambilan keputusan konsumenBab ii. pengambilan keputusan konsumen
Bab ii. pengambilan keputusan konsumen
 
Pasar Konsumen dan Perilaku Pembelian Konsumen
Pasar Konsumen dan Perilaku Pembelian KonsumenPasar Konsumen dan Perilaku Pembelian Konsumen
Pasar Konsumen dan Perilaku Pembelian Konsumen
 
Kebijakan Bisnis
Kebijakan BisnisKebijakan Bisnis
Kebijakan Bisnis
 
Penetapan Segmentasi dan Target Pasar _Materi Training
Penetapan Segmentasi dan Target Pasar _Materi TrainingPenetapan Segmentasi dan Target Pasar _Materi Training
Penetapan Segmentasi dan Target Pasar _Materi Training
 
Pembahasan analisis perilaku konsumen
Pembahasan   analisis perilaku konsumenPembahasan   analisis perilaku konsumen
Pembahasan analisis perilaku konsumen
 

Destacado

Teori dan model perilaku konsumen
Teori dan model perilaku konsumenTeori dan model perilaku konsumen
Teori dan model perilaku konsumensyiami
 
Resume Perilaku Konsumen
Resume Perilaku KonsumenResume Perilaku Konsumen
Resume Perilaku Konsumendika14
 
Rangkuman mata kuliah perilaku konsumen
Rangkuman mata kuliah perilaku konsumenRangkuman mata kuliah perilaku konsumen
Rangkuman mata kuliah perilaku konsumenDede Firmansah
 
Perilaku konsumen bab 1 & bab 2
Perilaku konsumen bab 1 & bab 2Perilaku konsumen bab 1 & bab 2
Perilaku konsumen bab 1 & bab 2Arini Nurmala Sari
 
Komunikasi communication & consumer behavior
Komunikasi communication & consumer behaviorKomunikasi communication & consumer behavior
Komunikasi communication & consumer behaviorDedi Firmanto
 
2. motivasi dan kebutuhan www.sekolahbisnisindonesia.com
2. motivasi dan kebutuhan www.sekolahbisnisindonesia.com2. motivasi dan kebutuhan www.sekolahbisnisindonesia.com
2. motivasi dan kebutuhan www.sekolahbisnisindonesia.comSEKOLAH BISNIS INDONESIA
 
Perilaku Konsumen menurut Para Ahli
Perilaku Konsumen menurut Para AhliPerilaku Konsumen menurut Para Ahli
Perilaku Konsumen menurut Para AhliTinalistiani
 
Pengertian perilaku konsumen menurut para ahli
Pengertian perilaku konsumen menurut para ahliPengertian perilaku konsumen menurut para ahli
Pengertian perilaku konsumen menurut para ahliReza8
 
Perilaku Konsumen
Perilaku KonsumenPerilaku Konsumen
Perilaku KonsumenLEPISI
 
Materi perilaku konsumen putri wulan eka gw 15210470
Materi perilaku konsumen putri wulan eka gw 15210470Materi perilaku konsumen putri wulan eka gw 15210470
Materi perilaku konsumen putri wulan eka gw 15210470putriwulan_gw
 
Bab 2 kerangka kerja untuk analisis konsumen
Bab 2 kerangka kerja untuk analisis konsumenBab 2 kerangka kerja untuk analisis konsumen
Bab 2 kerangka kerja untuk analisis konsumenJudianto Nugroho
 
Perilaku konsumen
Perilaku konsumenPerilaku konsumen
Perilaku konsumensemua unduh
 
BMP EKMA4413 Riset Operasi
BMP EKMA4413 Riset OperasiBMP EKMA4413 Riset Operasi
BMP EKMA4413 Riset OperasiMang Engkus
 
Bab 4 teori dan perilaku konsumen
Bab 4   teori dan perilaku konsumenBab 4   teori dan perilaku konsumen
Bab 4 teori dan perilaku konsumenquantum enterprise
 
Theory of Planned Behavior
Theory of Planned BehaviorTheory of Planned Behavior
Theory of Planned Behaviormankoma2013
 
BMP EKMA4567 Perilaku Konsumen
BMP EKMA4567 Perilaku KonsumenBMP EKMA4567 Perilaku Konsumen
BMP EKMA4567 Perilaku KonsumenMang Engkus
 
ANALISIS PENGARUH PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KORAN KOMPAS
ANALISIS PENGARUH PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KORAN KOMPASANALISIS PENGARUH PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KORAN KOMPAS
ANALISIS PENGARUH PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KORAN KOMPASUofa_Unsada
 
Communication and Consumer Behavior
Communication and Consumer BehaviorCommunication and Consumer Behavior
Communication and Consumer BehaviorNishant Agrawal
 
Dissertation report “Consumer Behavior towards online shopping of Smart Phone...
Dissertation report “Consumer Behavior towards online shopping of Smart Phone...Dissertation report “Consumer Behavior towards online shopping of Smart Phone...
Dissertation report “Consumer Behavior towards online shopping of Smart Phone...hasnain2
 

Destacado (20)

Teori dan model perilaku konsumen
Teori dan model perilaku konsumenTeori dan model perilaku konsumen
Teori dan model perilaku konsumen
 
Resume Perilaku Konsumen
Resume Perilaku KonsumenResume Perilaku Konsumen
Resume Perilaku Konsumen
 
Rangkuman mata kuliah perilaku konsumen
Rangkuman mata kuliah perilaku konsumenRangkuman mata kuliah perilaku konsumen
Rangkuman mata kuliah perilaku konsumen
 
Perilaku konsumen bab 1 & bab 2
Perilaku konsumen bab 1 & bab 2Perilaku konsumen bab 1 & bab 2
Perilaku konsumen bab 1 & bab 2
 
Modul perilaku konsumen-1
Modul perilaku konsumen-1Modul perilaku konsumen-1
Modul perilaku konsumen-1
 
Komunikasi communication & consumer behavior
Komunikasi communication & consumer behaviorKomunikasi communication & consumer behavior
Komunikasi communication & consumer behavior
 
2. motivasi dan kebutuhan www.sekolahbisnisindonesia.com
2. motivasi dan kebutuhan www.sekolahbisnisindonesia.com2. motivasi dan kebutuhan www.sekolahbisnisindonesia.com
2. motivasi dan kebutuhan www.sekolahbisnisindonesia.com
 
Perilaku Konsumen menurut Para Ahli
Perilaku Konsumen menurut Para AhliPerilaku Konsumen menurut Para Ahli
Perilaku Konsumen menurut Para Ahli
 
Pengertian perilaku konsumen menurut para ahli
Pengertian perilaku konsumen menurut para ahliPengertian perilaku konsumen menurut para ahli
Pengertian perilaku konsumen menurut para ahli
 
Perilaku Konsumen
Perilaku KonsumenPerilaku Konsumen
Perilaku Konsumen
 
Materi perilaku konsumen putri wulan eka gw 15210470
Materi perilaku konsumen putri wulan eka gw 15210470Materi perilaku konsumen putri wulan eka gw 15210470
Materi perilaku konsumen putri wulan eka gw 15210470
 
Bab 2 kerangka kerja untuk analisis konsumen
Bab 2 kerangka kerja untuk analisis konsumenBab 2 kerangka kerja untuk analisis konsumen
Bab 2 kerangka kerja untuk analisis konsumen
 
Perilaku konsumen
Perilaku konsumenPerilaku konsumen
Perilaku konsumen
 
BMP EKMA4413 Riset Operasi
BMP EKMA4413 Riset OperasiBMP EKMA4413 Riset Operasi
BMP EKMA4413 Riset Operasi
 
Bab 4 teori dan perilaku konsumen
Bab 4   teori dan perilaku konsumenBab 4   teori dan perilaku konsumen
Bab 4 teori dan perilaku konsumen
 
Theory of Planned Behavior
Theory of Planned BehaviorTheory of Planned Behavior
Theory of Planned Behavior
 
BMP EKMA4567 Perilaku Konsumen
BMP EKMA4567 Perilaku KonsumenBMP EKMA4567 Perilaku Konsumen
BMP EKMA4567 Perilaku Konsumen
 
ANALISIS PENGARUH PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KORAN KOMPAS
ANALISIS PENGARUH PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KORAN KOMPASANALISIS PENGARUH PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KORAN KOMPAS
ANALISIS PENGARUH PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KORAN KOMPAS
 
Communication and Consumer Behavior
Communication and Consumer BehaviorCommunication and Consumer Behavior
Communication and Consumer Behavior
 
Dissertation report “Consumer Behavior towards online shopping of Smart Phone...
Dissertation report “Consumer Behavior towards online shopping of Smart Phone...Dissertation report “Consumer Behavior towards online shopping of Smart Phone...
Dissertation report “Consumer Behavior towards online shopping of Smart Phone...
 

Similar a Analisis perilaku konsumen menurut schiffman n kanuk

Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen
Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen
Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen Lisca Ardiwinata
 
Tugas soft skill ke 7
Tugas soft skill ke 7Tugas soft skill ke 7
Tugas soft skill ke 7Mira Erviana
 
Tugas soft skill ke 7
Tugas soft skill ke 7Tugas soft skill ke 7
Tugas soft skill ke 7Mira Erviana
 
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018hendra_bastian
 
PPT2. kerangka konseptual
PPT2. kerangka konseptualPPT2. kerangka konseptual
PPT2. kerangka konseptualDessy Arifina
 
Makalah faktor faktor yang mempengaruhi pasar
Makalah faktor faktor yang mempengaruhi pasarMakalah faktor faktor yang mempengaruhi pasar
Makalah faktor faktor yang mempengaruhi pasarSeptian Muna Barakati
 
Tugas sap perilaku konsumen softskill dedy
Tugas sap perilaku konsumen softskill dedyTugas sap perilaku konsumen softskill dedy
Tugas sap perilaku konsumen softskill dedyDedy Setiady
 
Tugas sap perilaku konsumen softskill dedy
Tugas sap perilaku konsumen softskill dedyTugas sap perilaku konsumen softskill dedy
Tugas sap perilaku konsumen softskill dedyDedy Setiady
 
Makalah psikologi konsumen
Makalah psikologi konsumenMakalah psikologi konsumen
Makalah psikologi konsumen285114
 
Tugas soft skill ke 5
Tugas soft skill ke 5Tugas soft skill ke 5
Tugas soft skill ke 5Mira Erviana
 
Bab 6 menganalisis pasar konsumen
Bab 6 menganalisis pasar konsumenBab 6 menganalisis pasar konsumen
Bab 6 menganalisis pasar konsumenJudianto Nugroho
 
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)rezamolen
 
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)rezamolen
 
Pembahasan analisis perilaku konsumen
Pembahasan   analisis perilaku konsumenPembahasan   analisis perilaku konsumen
Pembahasan analisis perilaku konsumenAG Za Mo
 
Bab ii landasan teori
Bab ii landasan teoriBab ii landasan teori
Bab ii landasan teoriYUSTUSSAKAN
 

Similar a Analisis perilaku konsumen menurut schiffman n kanuk (20)

Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen
Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen
Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen
 
Softskill
SoftskillSoftskill
Softskill
 
Permen
PermenPermen
Permen
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
Tugas soft skill ke 7
Tugas soft skill ke 7Tugas soft skill ke 7
Tugas soft skill ke 7
 
Tugas soft skill ke 7
Tugas soft skill ke 7Tugas soft skill ke 7
Tugas soft skill ke 7
 
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018
 
PPT2. kerangka konseptual
PPT2. kerangka konseptualPPT2. kerangka konseptual
PPT2. kerangka konseptual
 
Makalah faktor faktor yang mempengaruhi pasar
Makalah faktor faktor yang mempengaruhi pasarMakalah faktor faktor yang mempengaruhi pasar
Makalah faktor faktor yang mempengaruhi pasar
 
indang.pptx
indang.pptxindang.pptx
indang.pptx
 
Tugas sap perilaku konsumen softskill dedy
Tugas sap perilaku konsumen softskill dedyTugas sap perilaku konsumen softskill dedy
Tugas sap perilaku konsumen softskill dedy
 
Tugas sap perilaku konsumen softskill dedy
Tugas sap perilaku konsumen softskill dedyTugas sap perilaku konsumen softskill dedy
Tugas sap perilaku konsumen softskill dedy
 
Makalah psikologi konsumen
Makalah psikologi konsumenMakalah psikologi konsumen
Makalah psikologi konsumen
 
Tugas soft skill ke 5
Tugas soft skill ke 5Tugas soft skill ke 5
Tugas soft skill ke 5
 
Bab 6 menganalisis pasar konsumen
Bab 6 menganalisis pasar konsumenBab 6 menganalisis pasar konsumen
Bab 6 menganalisis pasar konsumen
 
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
 
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
 
Makalah_3 Makalah tugas agribisnis 9
Makalah_3 Makalah tugas agribisnis 9Makalah_3 Makalah tugas agribisnis 9
Makalah_3 Makalah tugas agribisnis 9
 
Pembahasan analisis perilaku konsumen
Pembahasan   analisis perilaku konsumenPembahasan   analisis perilaku konsumen
Pembahasan analisis perilaku konsumen
 
Bab ii landasan teori
Bab ii landasan teoriBab ii landasan teori
Bab ii landasan teori
 

Analisis perilaku konsumen menurut schiffman n kanuk

  • 1. UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ULUM JOMBANG PANITIA UJIAN UTS/UAS Sekretariat : Kampus Utama Unipdu Peterongan Jombang, Telp: 0321-873655 Fax :0321-876771 Hari/Tgl : Minggu, 23 September 2012 Mata Kuliah : Perilaku Konsumen NIM : 3110026 Fak/Prodi : FIA/ S1 Ilmu Administrasi Bisnis Nama : MOCHAMAD YUSUF Semester/kls : 6/ekstensi Gbr. Model Sederhana Pengambilan Keputusan Konsumen Sumber : Schiffman and Kanuk (2008 : 8)
  • 2. Proses Pengambilan Keputusan memiliki 3 (tiga) tahap berbeda namun saling berhubungan satu sama lain diantaranya : 1. Tahap masukan (input), 2. Tahap proses, 3. Tahap keluaran (output). Tahap Input terdapat pengaruh eksternal dimana pengenalan konsumen terhadap kebutuhan atas produk dan terdiri dari dua sumber informasi utama diantaranya : 1. Usaha Pemasaran Perusahaan 2. Pengaruh sosiologis eksternal atas konsumen “Sebagai contoh, jika seorang karyawan perusahaan mengetahui bahwa Manajer yang dikaguminya memakai Notebook Acer Aspireone happy , dan mengetahui bahwa pacarnya ingin membelikannya kado special untuk ulang tahunnya yang ke- 23 selanjutnya melihat ada jombang fair di GOR Merdeka Jombang yang mengumumkan diskon besar-besaran notebook, dia mungkin memutuskan bahwa Notebook Acer Aspireone happy yang baru benar-benar yang dibutuhkan dan diinginkannya”. Tahap Proses model ini memfokuskan pada cara konsumen mengambil keputusan. Berbagai faktor psikologis yang melekat pada setiap individu(motivasi, persepsi, pengetahuan, kepribadian, dan sikap) mempengaruhi cara masukan dari luar pada tahap masukan mempengaruhi pengenalan konsumen terhadap kebutuhan, pencarian informasi sebelum pembelian dan evaluasi terhadap berbagai alternative. Pengalaman yang diperoleh melalui evaluasi berbagai alternative pada gilirannya akan mempengaruhi sifat psikologis konsumen yang ada. “Sebagai contoh, tadi seorang karyawan sedang mencari notebook acer aspireone happy yang baru sesuai dengan “kebutuhan”-nya maka sang pacar akan segera mencari toko computer yang ada di jombang fair untuk melihat model dan membandingkan harga. Karena khawatir atas model yang lebih baru . sehingga dia memutuskan untuk melihat garansi 3 (tiga) tahun yang diberikan langsung dari perusahaan acer. Penilaiannya terhadap syarat penjualan dapat mempengaruhi kepercayaan awalnya bahwa toko laptop center dengan harga diskon namun ditambahkan dengan garansi 3(tiga) tahun langsung dari perusahaan maka dia berani membeli”. Tahap Output terdiri dari 2 macam kegiatan setelah pengambilan keputusan yang berhubungan erat : perilaku membeli dan evaluasi setelah membeli. Perilaku membeli produk yang murah dan tidak tahan lama dapat dipengaruhi oleh kupon produsen dan sebenarnya bisa berupa pembelian percobaan ; jika konsumen puas dia mungkin akan mengulangi pembelian .
  • 3. Tetapi dalam kasus pembelian notebook acer aspireone happy kemungkinan untuk mengembalikan notebook pilihannya dalam waktu 3 tahun karena digaransi oleh perusahaan acer langsung lewat toko laptop center. Sehingga jika terjadi kerusakan bisa dikembalikan dan mendapatkan yang baru atau paling tidak servis gratis selama 3 tahun. Evaluasi terhadap produk setelah pembelian secara langsung memberikan pengalaman kepada konsumen dalam tahap output model ini. Alasan pertama mempelajari perilaku konsumen adalah untuk memungkinkan para pemasar meramalkan bagaimana para konsumen akan bereaksi terhadap berbagai pesan promosi dan untuk memahami cara mereka mengambil keputusan membelinya. Studi mengenai perilaku konsumen memungkinkan para pemasar memahami dan meramalkan perilaku konsumen di pasar. Tidak hanya berhubungan dengan apa yang dibeli konsumen, tetapi juga mengapa, kapan, dimana, bagaimana dan beberapa sering mereka membelinya. Riset pasar merupakan metodologi yang digunakan untuk mempelajari perilaku konsumen. Riset pasar bisa terjadi setiap tahap proses konsumsi, sebelum, selama dan setelah pembelian. Perilaku konsumen telah menjadi bagian terpadu dari perencanaan pasar strategis. Kepercayaan bahwa etika dan tanggung jawab sosial harus pula menjadi bagian terpadu dari setiap keputusan pemasaran. Bidang riset konsumen berkembang sebagai perluasan dari bidang riset pemasaran guna memungkinkan para pemasar meramalkan bagaimana konsumen akan bereaksi di pasar dan memahami alasan-alasan dalam mengambil keputusan untuk membeli. Riset konsumen yang dilakukan dari perspektif manajerial untuk memperbaiki keputusan pemasaran strategis dikenal sebagai positivism. Riset positivis bersifat kuantitatif dan empiris serta berusaha mengenali hubungan sebab dan akibat dalam situasi pembelian. Riset kualitatif lebih menekankan pada penyelidikan yang mendalam pada psikologi konsumen untuk memahami motivasi, perasaan, dan emosi yang mengendalikan perilaku konsumen. Masing-masing perspektif riset teoritis didasarkan pada berbagai asumsi khususnya dan penggunaan berbagai teknologi risetnya sendiri. Para positivis biasanya menggunakan studi probabilitas yang dapat digeneralisasikan kepada populasi yang lebih luas. Interpretivis cenderung memandang pengalaman konsumsi sebagai situasi unik yang terjadi pada waktunya dalam waktu-waktu khusus sehingga mereka tidak bisa digeneralisasikan kepada populasi yang lebih luas. Kedua orientasi riset teoritis ini saling mengisi dan jika digunakan bersama-sama akan memberikan pengertian yang lebih dalam dan lebih berwawasan mengenai perilaku konsumen dari pada jika salah satu pendekatan saja yang digunakan.
  • 4. Segmentasi pasar dan keragaman merupakan konsep komplementer. Tanpa pasar yang bermacam-macam terdiri dari berbagai orang dengan latar belakang, negeri asal, kepentingan, kebutuhan dan keinginan yang berbeda, benar-benar sedikit alasan untuk mengadakan pembagian pasar. Segmentasi didefinisikan sebagai proses membagi pasar potensial ke dalam berbagai irisan konsumen berbeda yang mempunyai kebutuhan atau karakteristik umum dan memilih satu segmen atau lebih yang ditargetkan dengan bauran pemasaran yang dirancang secara khusus. Disamping membantu perkembangan berbagai produk baru, studi segmentasi membantu dalam merancang kembali dan mengatur kembali posisi berbagai produk yang ada. Dalam menciptakan berbagai daya tarik promosi dan dalam memilih media periklanan. Kepribadian bisa dijelaskan sebagai karakteristik psikologis yang menentukan dan menggambarkan bagaimana seseorang merespon lingkungannya. Ada 3 (tiga) teori kepribadian yang menonjol dalam studi perilaku konsumen yaitu teori psikoanalisis, teori neo-freud, dan teori sifat. Setiap individu mempunyai citra diri yang dirasakan / citra diri berganda sebagai satu orang tertentu dengan sifat-sifat, kebiasaan, pemilikan barang, hubungan dan cara berperilaku tertentu. Para konsumen sering berusaha memelihara, meningkatkan, mengubah atau memperluas citra diri mereka dengan membeli berbagai produk dan jasa serta berbelanja di toko-toko yang mereka rasa sesuai dengan citra diri mereka yang relevan dan dengan menghindari produk dan toko-toko yang mereka tidak relevan. Sikap merupakan kecenderungan yang dipelajari untuk berperilaku dengan cara yang tetap menyenangkan terhadap suatu objek tertentu.(contoh: suatu kategori produk, merk, jasa iklan, situs web, atau toko ritel). Yang sangat penting dalam memahami peran sikap dalam perilaku konsumen adalah pengertian mengenai struktur dan komponen sikap. Ada 4 (empat) kategori besar model sikap yang sudah mendapat perhatian diantaranya: 1. Model sikap 3(tiga) komponen 2. Model sikap multi-sifat 3. Model sikap mencoba mengkonsumsi 4. Model sikap terhadap iklan Stratifikasi sosial merupakan pembagian anggota masyarakat ke dalam hirarki berbagai kelas sosial yang berbeda, terdapat dalam semua masyarakat dan budaya. Kelas sosial biasanya ditentukan oleh jumlah status yang dimiliki para anggota kelas tertentu dihubungkan dengan para anggota berbagai kelas lainnya. Keanggotaan kelas sosial sering berlaku sebagai kerangka rujukan untuk pengembangan sikap dan perilaku konsumen.
  • 5. Ukuran kelas sosial berkaitan dengan penggolongan individu ke dalam berbagai kelompok kelas sosial. Pengelompokan ini sangat berharga bagi para pemasar yang menggunakan klasifikasi sosial sebagai alat yang efektif untuk mengenali dan membagi pasar-pasar yang ditargetkan. Ada 3 (tiga) metode pokok untuk mengukur kelas sosial : 1. Ukuran subjektif 2. Ukuran reputasi 3. Ukuran objektif Studi mengenai budaya merupakan studi mengenai segala aspek dalam suatu masyarakat.termasuk didalamnya mengenai bahasa, pengetahuan, hukum, dan kepribadian yang berbeda kepada masyarakat tersebut. Dalam konstek perilaku konsumen, budaya didefinisikan sebagai keseluruhan kepercayaan, nilai-nilai dan kebiasaan yang dipelajari dan membantu mengatur perilaku konsumen para anggota suatu masyarakat tertentu. Kepercayaan dan nilai- nilai merupakan pedoman bagi perilaku konsumen, kebiasaan merupakan cara yang lazim dan diterima dalam berperilaku. Analisis subbudaya dimungkinkan para pemasar membagi pasar mereka supaya bisa memenuhi kebutuhan, motivasi, persepsi, dan sikap khusus yang dipunyai bersama-sama oleh para anggota kelompok subbudaya tertentu. Subbudaya adalah kelompok budaya berbeda yang ada sebagai sebuah segmen yang dapat dikenali dalam suatu masyarakat yang lebih besar dan lebih kompleks. Para anggotanya memiliki kepercayaan, nilai-nilai, kebiasaan yang membedakan mereka dari para anggota masyarakat yang sama dimana pada waktu yang sama mereka memegang kepercayaan yang dominan dalam masyarakat secara keseluruhan. Kepemimpinan pendapat adalah proses di mana seseorang secara informasi mempengaruhi berbagai tindakan atau sikap orang lain. Yang mungkin merupakan pencari pendapat atau penerima pendapat. Para peneliti pasar mengenali para pemimpin pendapat dengan berbagai metode seperti penunjukkan diri, informasi kunci, metode sosiometris dan metode objektif. Kepuasan konsumen untuk membeli atau tidak membeli suatu produk atau jasa merupakan saat yang penting bagi kebanyakan pemasar. Keputusan ini dapat menandai apakah suatu strategi pemasaran telah cukup bijaksana, berwawasan luas dan efektif. Jadi para pemasar sangat tertarik dengan proses pengambilan keputusan harus tersedia lebih dari satu alternative bagi konsumen. Teori-teori pengambilan keputusan konsumen bervariasi, tergantung kepada asumsi peneliti mengenai sifat-sifat manusia. Berbagai model mengenai konsumen (pandangan ekonomi, pandangan pasif, pandangan kognitif, dan pandangan emosional) menggambarkan para konsumen dan proses pengambilan keputusan mereka dengan cara-cara yang sangat berbeda- beda. Daftar Pustaka Schiffman, leon and kanuk, leslie lazar. 2008. Perilaku Konsumen.Edisi Ketujuh.Jakarta.Indeks