SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 25
general
chemistry
course
materi bab 10
tentang koloid
dalam kimia perkenalkan kami dari
kelompok 10, dengan
anggota;
Kamila Cahya Aulia
Rindiani
Alifah Nuur Zahran
A. pengertian koloid
Koloid merupakan jenis campuran heterogen yang terbentuk karena adanya dispersi suatu zat ke dalam zat lain
yang dicampurkan. Dan juga koloid adalah suatu bentuk campuran (sistem dispersi) dua atau lebih zat yang
bersifat heterogen namun memiliki ukuran partikel terdispersi yang cukup besar (1-100 nm), sehingga
mengalami Efek Tyndall.
Secara sederhana, pengertian koloid adalah campuran hampir homogen antara fase terdispersi dan fase
pendispersi. Campuran ini hampir homogen, artinya campuran dua zat hampir menyatu dan sulit dibedakan.
B. Sistem Koloid
sistem Koloid itu merupakan campuran
antara larutan dan suspensi, yang artinya
koloid bukanlah larutan, namun juga
bukan suspensi.
Fase terdispersi
fase medium pendispersi. JJ
Ada 2 macam fase yaitu:
01
02 zat yang menyebabkan terjadinya
penyebaran secara merata disebut
medium pendispersi
zat yang mengalami
penyebaran secara merata
dalam suatu zat lain
C. JENIS-JENIS
KOLOID
Sol Padat
*Batu Ruby (batuan permata)
fase terdispersi padatan kromium (Cr) yang tersebar
fase medium pendispersi padatan aluminium oksida (AI2O3)
01
Sol
*Cat Tembok
-fase terdispersi terdiri dari banyak jenis padatan, di antaranya
kalsium karbonat (CaCO3), kaolin, dan lain sebagainya, yaitu zat padat.
-fase pendispersi yang mengalami penyebaran dalam medium cair
(medium pendispersi) yang berupa air (H2O).
02
Aerosol Padat
03
Aerosol
Contohnya, parfum. Saat parfum disemprotkan di udara,
cairan parfum akan terdispersi atau tersebar di udara
yang wujudnya gas sebagai merupakan medium
pendispersi.
04
Emulsi Padat
Contohnya, agar-agar. Agar-agar terbuat dari air (fase
terdispersi) yang dicampur dengan bubuk agar-agar
(medium pendispersi).
Pada saat bubuk agar-agar dipanaskan dalam air, serat dari
agar-agar akan bergerak bebas. Saat proses pendinginan,
serat tersebut akan saling merapat dan memadat. Jadi, pada
agar-agar itu, partikel-partikel air terdispersi atau tersebar
dalam partikel agar-agar.
05
Emulsi
Contohnya, susu. Emulsi pada campuran susu dan air itu terjadi
ketika partikel air terdispersi atau tersebar dalam partikel-
partikel susu. Nah, karena partikel air dan susu ini punya level
kepolaran yang beda, maka kedua zat ini ga bisa bercampur
dengan sempurna, sehingga susu itu termasuk koloid, bukan
larutan.
06
Buih Padat
Contohnya, spons. Jika dilihat, spons itu merupakan sebuah
padatan, tapi ketika dipencet ternyata isinya udara. Itu
tandanya, partikel-partikel udara atau gasnya tersebar dalam
medium padat, ya.
07
Buih
Contohnya, buih sabun karena adanya udara (fase
terdispersi) yang terjebak di dalam larutan sabun
(medium pendispersi). Hal ini terjadi karena molekul
sabun yang saling tarik menarik membentuk jaring atau
lapisan yang dapat menjebak udara, sehingga
membentuk gelembung-gelembung bening berisi udara.
08
1. Efek Tyndall
Efek Tyndall adalah cahaya yang berhamburan oleh partikel
koloid, di mana partikel larutan berukuran lebih kecil daripada
partikel koloid. Oleh karena itu, berkas cahaya dapat
dihamburkan.
2. Gerak Brown
Gerak Brown adalah gerak acak dari partikel koloid yang bisa
dilihat hanya lewat mikroskop ultra. Pergerakan acak tersebut
disebabkan adanya tumbukan.
D. sifat-sifat koloid
contoh
Efek Tyndall
Absorpsi adalah proses
penyerapan, atau tepatnya
penyerapan ion oleh partikel
koloid karena ukuran luas partikel
koloid yang cukup besar.
Koagulasi koloid merupakan
penggumpalan partikel
koloid karena koloid
mengandung muatan yang
dinetralkan.
3. Absorpsi
4. Koagulasi koloid
7. Koloid liofil
dan liofob
Dialisis adalah
pemurnian koloid
agar bebas dari ion-
ion pengganggu.
Sifat ini dapat
ditemukan dalam
sol, yang terbagi jadi
dua jenis: liofil dan
liofob.
Elektroforesis adalah
pergerakan partikel koloid di
dalam medan listrik karena
adanya muatan yang
terkandung di dalam partikel
koloid tersebut.
5. Dialisi
6. Elektroforesis
E. Pembuatan Koloid
Koloid dapat dibuat dengan mengelompokkan partikel-partikel kecil menjadi partikel besar
(kondensasi) atau dengan menghaluskan partikel kasar menjadi partikel yang lebih kecil (dispersi).
1.
Kondensasi
a. Cara mekanik.
b. Cara busur
Bredig.
2. Dispersi
c. Cara
peptisasi.
d. Cara
homogenisasi.
e. Cara
ultrasonik.
A.Bidang industri
B.Bidang makanan
C.Bidang farmasi dan kesehatan
penggunaan koloid
dalam kehidupan
CREDITS: This presentation template
was created by Slidesgo, including
icons by Flaticon, and infographics &
images by Freepik
Thank
you!

Más contenido relacionado

Similar a kamila_Koloid Dalam Kimia.pptx (20)

Sistem Koloid
Sistem KoloidSistem Koloid
Sistem Koloid
 
6. Sistem Koloid materi kelas 12 mipa.pptx
6. Sistem Koloid materi kelas 12 mipa.pptx6. Sistem Koloid materi kelas 12 mipa.pptx
6. Sistem Koloid materi kelas 12 mipa.pptx
 
Makalah koloid4
Makalah koloid4Makalah koloid4
Makalah koloid4
 
Bab 10
Bab 10Bab 10
Bab 10
 
Makalah koloid4
Makalah koloid4Makalah koloid4
Makalah koloid4
 
Bab iii koloid
Bab iii koloidBab iii koloid
Bab iii koloid
 
Makalah koloid 4
Makalah koloid 4Makalah koloid 4
Makalah koloid 4
 
Sistem koloid veni 2013
Sistem koloid veni 2013Sistem koloid veni 2013
Sistem koloid veni 2013
 
Makalah koloid3
Makalah koloid3Makalah koloid3
Makalah koloid3
 
Bab iii koloid
Bab iii koloidBab iii koloid
Bab iii koloid
 
Kimia Kelas 11 - 17. KOLOID.pdf
Kimia Kelas 11 - 17. KOLOID.pdfKimia Kelas 11 - 17. KOLOID.pdf
Kimia Kelas 11 - 17. KOLOID.pdf
 
Makalah koloid sma negeri 2 raha
Makalah koloid sma negeri 2 rahaMakalah koloid sma negeri 2 raha
Makalah koloid sma negeri 2 raha
 
Makalah koloid sma negeri 2 raha
Makalah koloid sma negeri 2 rahaMakalah koloid sma negeri 2 raha
Makalah koloid sma negeri 2 raha
 
Koloid (kimia) wafa' mufidah xii ipa 2
Koloid (kimia) wafa' mufidah xii ipa 2Koloid (kimia) wafa' mufidah xii ipa 2
Koloid (kimia) wafa' mufidah xii ipa 2
 
Koloid kimia
Koloid kimiaKoloid kimia
Koloid kimia
 
Koloid
KoloidKoloid
Koloid
 
Jumran
JumranJumran
Jumran
 
Jumran
JumranJumran
Jumran
 
Koloid 111227172119-phpapp01
Koloid 111227172119-phpapp01Koloid 111227172119-phpapp01
Koloid 111227172119-phpapp01
 
Makalah koloid 9
Makalah koloid 9Makalah koloid 9
Makalah koloid 9
 

Último

2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiaNILAMSARI269850
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptAgusRahmat39
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfsdn3jatiblora
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 

Último (20)

2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 

kamila_Koloid Dalam Kimia.pptx

  • 2. materi bab 10 tentang koloid dalam kimia perkenalkan kami dari kelompok 10, dengan anggota; Kamila Cahya Aulia Rindiani Alifah Nuur Zahran
  • 3. A. pengertian koloid Koloid merupakan jenis campuran heterogen yang terbentuk karena adanya dispersi suatu zat ke dalam zat lain yang dicampurkan. Dan juga koloid adalah suatu bentuk campuran (sistem dispersi) dua atau lebih zat yang bersifat heterogen namun memiliki ukuran partikel terdispersi yang cukup besar (1-100 nm), sehingga mengalami Efek Tyndall. Secara sederhana, pengertian koloid adalah campuran hampir homogen antara fase terdispersi dan fase pendispersi. Campuran ini hampir homogen, artinya campuran dua zat hampir menyatu dan sulit dibedakan.
  • 4. B. Sistem Koloid sistem Koloid itu merupakan campuran antara larutan dan suspensi, yang artinya koloid bukanlah larutan, namun juga bukan suspensi.
  • 5. Fase terdispersi fase medium pendispersi. JJ Ada 2 macam fase yaitu: 01 02 zat yang menyebabkan terjadinya penyebaran secara merata disebut medium pendispersi zat yang mengalami penyebaran secara merata dalam suatu zat lain
  • 7. Sol Padat *Batu Ruby (batuan permata) fase terdispersi padatan kromium (Cr) yang tersebar fase medium pendispersi padatan aluminium oksida (AI2O3) 01
  • 8. Sol *Cat Tembok -fase terdispersi terdiri dari banyak jenis padatan, di antaranya kalsium karbonat (CaCO3), kaolin, dan lain sebagainya, yaitu zat padat. -fase pendispersi yang mengalami penyebaran dalam medium cair (medium pendispersi) yang berupa air (H2O). 02
  • 10. Aerosol Contohnya, parfum. Saat parfum disemprotkan di udara, cairan parfum akan terdispersi atau tersebar di udara yang wujudnya gas sebagai merupakan medium pendispersi. 04
  • 11. Emulsi Padat Contohnya, agar-agar. Agar-agar terbuat dari air (fase terdispersi) yang dicampur dengan bubuk agar-agar (medium pendispersi). Pada saat bubuk agar-agar dipanaskan dalam air, serat dari agar-agar akan bergerak bebas. Saat proses pendinginan, serat tersebut akan saling merapat dan memadat. Jadi, pada agar-agar itu, partikel-partikel air terdispersi atau tersebar dalam partikel agar-agar. 05
  • 12. Emulsi Contohnya, susu. Emulsi pada campuran susu dan air itu terjadi ketika partikel air terdispersi atau tersebar dalam partikel- partikel susu. Nah, karena partikel air dan susu ini punya level kepolaran yang beda, maka kedua zat ini ga bisa bercampur dengan sempurna, sehingga susu itu termasuk koloid, bukan larutan. 06
  • 13. Buih Padat Contohnya, spons. Jika dilihat, spons itu merupakan sebuah padatan, tapi ketika dipencet ternyata isinya udara. Itu tandanya, partikel-partikel udara atau gasnya tersebar dalam medium padat, ya. 07
  • 14. Buih Contohnya, buih sabun karena adanya udara (fase terdispersi) yang terjebak di dalam larutan sabun (medium pendispersi). Hal ini terjadi karena molekul sabun yang saling tarik menarik membentuk jaring atau lapisan yang dapat menjebak udara, sehingga membentuk gelembung-gelembung bening berisi udara. 08
  • 15. 1. Efek Tyndall Efek Tyndall adalah cahaya yang berhamburan oleh partikel koloid, di mana partikel larutan berukuran lebih kecil daripada partikel koloid. Oleh karena itu, berkas cahaya dapat dihamburkan. 2. Gerak Brown Gerak Brown adalah gerak acak dari partikel koloid yang bisa dilihat hanya lewat mikroskop ultra. Pergerakan acak tersebut disebabkan adanya tumbukan. D. sifat-sifat koloid
  • 17. Absorpsi adalah proses penyerapan, atau tepatnya penyerapan ion oleh partikel koloid karena ukuran luas partikel koloid yang cukup besar. Koagulasi koloid merupakan penggumpalan partikel koloid karena koloid mengandung muatan yang dinetralkan. 3. Absorpsi 4. Koagulasi koloid
  • 18. 7. Koloid liofil dan liofob Dialisis adalah pemurnian koloid agar bebas dari ion- ion pengganggu. Sifat ini dapat ditemukan dalam sol, yang terbagi jadi dua jenis: liofil dan liofob. Elektroforesis adalah pergerakan partikel koloid di dalam medan listrik karena adanya muatan yang terkandung di dalam partikel koloid tersebut. 5. Dialisi 6. Elektroforesis
  • 19. E. Pembuatan Koloid Koloid dapat dibuat dengan mengelompokkan partikel-partikel kecil menjadi partikel besar (kondensasi) atau dengan menghaluskan partikel kasar menjadi partikel yang lebih kecil (dispersi).
  • 21. a. Cara mekanik. b. Cara busur Bredig. 2. Dispersi
  • 23. A.Bidang industri B.Bidang makanan C.Bidang farmasi dan kesehatan penggunaan koloid dalam kehidupan
  • 24.
  • 25. CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik Thank you!