Penyakit ginjal dapat dibagi menjadi akut dan kronis. Penyakit ginjal akut biasanya disebabkan oleh dehidrasi, perdarahan, obat nefrotoksik, atau sumbatan yang dapat disembuhkan jika ditangani segera. Penyakit ginjal kronis berlangsung lebih dari 3 bulan, tidak dapat disembuhkan, dan berkembang secara progresif. Diagnosa didasarkan pada gejala, pemeriksaan fisik, dan tes
3. GGK (gagal ginjal Kronis)
•Penurunan fungsi ginjal
•Iriversible tidak bisa sembuh
•Bertahap / progresif (tak disadari)
•Sering tanpa gejala insidentil medical check-up
4. Kriteria GGK
Kerusakan ginjal > 3 bln, struktural atau fungsional dengan
atau tanpa penurunan LFG
◦Kelainan patologi atau
◦Tanda kerusakan ginjal dalam darah ataupun urine atau
pada pemeriksaan imaging
LFG < 60mL/m/1,73m2, > 3bln
5. Faktor Resiko
Kerusakan atau kelainan anatomi saluran
kencing berupa obstruksi internal oleh jaringan
parut, endapan obat intratubular, refluks,
instrumentasi saluran kemih, konstriksi arteri-
vena, hipertensi, analgetik, ginjal polikistik,
kehamilan, DM, atau pengaruh obat-obat
estrogen.
7. Tanda GGK
Tidak ada tanda yang khas
Pucat, kurang gizi malnutrisi
Odema
Tanda-tanda garukan
Pigmentasi kulit
Proteinuria / hematuria
Bau “uremia”, sesak/asidosis
Ureum, kreatinin, asam urat meningkat
8. Pencegahan dan Pemeriksaan rutin
◦ Darah Rutin
◦ Urin Rutin
◦ Tensi < 130/85 mmHg
◦ Gula darah puasa < 110 mg%
◦ Lingkar perut
◦ laki laki < 90 cm
◦ wanita < 80 cm
◦ Trigliseril < 150 mg %
◦ HDL laki > 40 mg %
wanita > 50 mg %
◦ LDL < 100 mg %
◦ Ureum Creatinin
◦ SGPT, albumin
◦ EKG (Rekam Jantung)
◦ Foto Thorax (Foto Dada untuk jantung, paru)