Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut: Dokumen tersebut membahas berbagai pendekatan pembelajaran bahasa yang dapat digunakan dalam pengembangan bahan ajar, seperti pendekatan tematik integratif, pendekatan mata pelajaran terpisah, pendekatan komunikatif, pendekatan struktural, dan pendekatan eklektik. Selain itu, dibahas pula prinsip-prinsip pengembangan bahan ajar dan karakteristik s

1. PENDEKATAN PENGEMBANGAN
BAHAN AJAR BAHASA

2. PENDEKATAN TEMATIK INTEGRATIF><
PENDEKATAN MAPEL (DISKRIT)

3. Pembelajaran Bahasa dengan Pendekatan
Tematik Integratif
Pendekatan tematik integratif merupakan pendekatan pembelajaran
yang mengintegrasikan berbagai kompetensi dari berbagai mata
pelajaran ke dalam berbagai tema.

4. C-L-I-L
Content
Language
Integrated
Learning
 CLIL (Content Language Integrated Learning)
merupakan nama lain dari ‘Content-based Learning’
atau ‘Cross Curricular Content’.
 CLIL adalah pembelajaran tentang sains, geografi,
atau sejarah melalui Bahasa Indonesia.
 Gagasan pembelajaran CLIL adalah bahwa Bahasa
I n d o n e s i a d i g u n a k a n s e b a g a i m e d i u m
pengungkapan gagasan dan informasi. Fokus
pembelajaran adalah pada isi (the content).

7. Matematika, BI, IPA, Seni

9. PENDEKATAN MATA PELAJARAN (TERPISAH)
PENDEKATAN PEMBELAJARAN BAHASA
• PENDEKATAN KOMUNIKATIF – LITERASI BERIMBANG- KETERAMPILAN
• PENDEKATAN STRUKTURAL –TATABAHASA
• EKLEKTIK (CAMPURAN)

25. MATERI PROSEDUR
CARA DUDUK DAN MENULIS DENGAN PENSIL

27. 1. Mulai dari yang mudah untuk memahami yang sulit,
dari yang kongkret untuk memahami yang abstrak,
2. Pengulangan akan memperkuat pemahaman
3. Umpan balik positif akan memberikan penguatan
terhadap pemahaman peserta didik
4. Memotivasi, menarik, dan menantang
5. Mencapai tujuan ibarat naik tangga, setahap demi
setahap, akhirnya akan mencapai ketinggian
tertentu.
6. Mengetahui hasil yang telah dicapai akan
mendorong peserta didik untuk terus mencapai
tujuan
Prinsip Umum Pengembangan
Bahan Ajar

28. • Siswa dapat terlibat dalam tugas yang
kontekstual (the new content in the new
language)
• Siswa menggunakan bahasa dalam suatu
komunikasi bermakna (mereka tidak hanya
belajar bahasa semata, namun tujuan utama
adalah belajar dan mengatakan sesuatu
yang baru dalam bahasa).
• Siswa menggunakan bahasa dalam situasi
alami (mereka mengkomunikasikan sesuatu
yang sangat nyata dalam situasi nyata,
mereka tidak menggunakan bahasa dalam
situasi buatan/artifisial).
• Siswa tidak hanya berkonsentrasi pada
bahasa saja, namun juga pada isi yang
dikomunikasikan
Prinsip Metodologis

29. KARAKTERISTIK SISWA
Masa usia anak sekolah dasar merupakan masa akhir kanak-kanak yang
berkisar antara 6 sampai 12 tahun, di mana usia tersebut terbagi lagi ke
dalam dua ketegori, yaitu siswa kelas rendah (kelas I, II, dan III) dan
siswa kelas tinggi (kelas IV, V, dan VI). Masa ini dimulai dengan anak
memasuki bangku Sekolah Dasar, dan dimulai sejarah baru dalam
kehidupannya yang kelak akan mengubah sikap-sikap dan tingkah
lakunya, serta masa di mana anak akan memasuki dunia baru yaitu
masa pengenalan lingkungan sosial yang lebih luas

32. • AKU PUNYA TEMAN
• TEMAN ADALAH ANUGERAH TUHAN

33. PRAMEMBACA
- ICE BREAKING (BRYAN GYM)- MEMBACA
- PERTANYAAN PEMANTIK- MEMBACA
- BERCERITA MERANGSANG RASA INGIN TAHU- PENASARAN-
MEMBACA
- MENGAMATI GAMBAR – MEMBACA
- PETA KONSEP TOPIK --MEMBACA
- MEMPREDIKSI JUDUL – MEMBACA
- TANYA JAWAB SIKAP MEMBACA – MEMBACA
- MANFAAT MEMBACA - MEMBACA

34. BAHAN AJAR- SETELAH KEGIATAN MEMBACA
• MEMBACA – MENJAWAB PERTANYAAN ISI BACAAN
• MEMBACA- MENCERITAKAN KEMBALI ISI YANG DIBACA
• MEMBACA- MEMBUAT PERTANYAAN
• MEMBACA – MENGISI BERAGAM PETA KONSEP
• MEMBACA – MENCARI KATA-KATA BARU PADA BACAAN
• MEMBACA – MENGURUTKAN POKOK –POKOK ISI BACAAN
• MEMBACA - MEMBUAT GAMBAR/ PETA KONSEP SESUAI ISI CERITA
• MEMBACA – MEMBUAT OPINI TERKAIT ISI BACAAN
• MEMBACA – BERMAIN PERAN
• MEMBACA – KEGIATAN PERMAINAN (DENGAN MEDIA)
• MEMBACA – KUIS –
• MEMBACA – MENULIS
• MEMBACA – MEMVARIASIKAN AKHIR CERITA, SIFAT TOKOH