SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 7
FRAKSI PARTAI AMANAT NASIONAL (PAN)

       DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN PRINGSEWU

                                                                 Bismilahirohmanirohim



           PANDANGAN UMUM FRAKSI PAN DPRD KAB.PRINGSEWU

                 TENTANG RANCANGAN PERATURAN DAERAH:



  1. Organisasi Dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Pringsewu
  2. Organisasi dan Tata Kerja Dinas-Dinas daerah Kabupaten Pringsewu
  3. Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Pringsewu
  4. Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Lain Sebagai Bagian dari Perangkat Daerah
     Kabupaten Pringsewu
  5. Pembentukan Kecamatan Pagelaran Utara Kabupaten Pringsewu


Kepada YTH:

  1. Bupati Pringsewu dan Wakil Bupati Pringsewu
  2. Ketua dan Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten Pringsewu
  3. Sekretaris daerah dan para asisten
  4. Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Tanggamus dan Kab.Pringsewu
  5.  Kepala Dinas,Inspektur,Kepala Badan,kepala Bagian,Kepala Kantor, Satuan Kerja se-
     Kabupaten Pringsewu
  6. Komisioner Komisi Pemilihan Umum Daerah Kabupaten Pringsewu
  7. Ketua Darma Wanita /PKK Kabupaten Pringsewu
  8. Camat se-Kabupaten Pringsewu
  9. Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat,Alim Ulama,Tokoh pemuda, Insan Pers, LSM se-
     Kabupaten Pringsewu
  10. Dan Seluruh hadirin yang kami hormati
Asalamualaikum Wr Wb.

Dan salam sejahtera untuk saudara-saudara yang beragama lain.



Pertama dan paling utama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT Tuhan YME
karena atas kuasanya kita masih diberikan nikmat kesehatan sehingga dapat menghadiri rapat
paripurna pada hari ini,serta Shalawat serta salam kepada Rasullulah Muhammad SAW beserta
keluarga,sahabat dan umatnya semoga syafaat diberikan kepada kita di akhirat nanti.Amin.



I. Beberapa hal yang akan kami sampaikan berhubungan dengan Rancangan Peraturan
Daerah mengenai Organisasi Dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Pringsewu:



Abstrak :(Pembukaan)

Organisasi Perangkat Daerah merupakan wahana guna menampung urusan Pemerintah Daerah
agar terselenggara fungsi-fungsi Pemerintah Daerah secara efektif dan efisien. Kehidupan
organisasi sebagaimana kehidupan manusia, lahir, berkembang, sakit dan akhirnya bisa mati.

Oleh sebab itu organisasi Perangkat Daerah merupakan sesuatu yang harus dilakukan demi
kelangsungan hidup organisasi, sekaligus merupakan tantangan. Terbitnya UU 22/1999 dan UU
25/1999, menjadi tonggak perubahan paradigma Pemerintah di daerah, dan terbitnya PP 84/2000,
menjadi pedoman Pemerintah Daerah untuk melakukan reorganisasi, restrukturisasi dan
refungsioanalisasi terhadap Struktur Organisasi dan Tata kerja (SOT) Perangkat Daerah.

Untuk itu, Kabupaten Pringsewu akan melakukan kegiatan reorganisasi, restrukturisasi dan
refungsionalisasi Struktur Organisasi dan Tata kerja (SOT) Perangkat Daerah, melalui pengajuan
Rancangan Peraturan Daerah tentang Struktur Organisasi dan Tata kerja (SOT) Perangkat
Daerah, yang nantinya akan menjadi payung hukum Pemerintah Kabupaten Pringsewu dalam
membuat kebijakan yang mempunyai tujuan luas sehingga focusnya jelas, karena kebijakan
adalah produk politik yang mengakomodasi berbagai kepentingan.

Untuk itu dalam proses kebijakan terdapat tidak saja perilaku adminstrasi dan organisasional
melainkan juga perilaku politis, oleh karena itu kebijakan yang bermutu, sangat berguna untuk
memperbaiki kinerja. Di dalam penyusunan kebijakan sudah barang tentu akan ada
permasalahan-permasalahan yang timbul, untuk melakukan maka perlu dirumuskan
permasalahan sebagai berikut :

Mengapa penyusunan Struktur Organisasi dan Tata kerja (SOT) Perangkat Daerah tidak
sepenuhnya berdasarkan pada prinsip-prinsip organisasi dan faktor-faktor apa saja yang
mempengaruhinya ?.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah penyusunan Struktur Organisasi dan Tata kerja
(SOT) Perangkat Daerah Kabupaten Pringsewu hendaknya memperhatikan prinsip-prinsip
organisasi, tidak hanya untuk kepentingan agar dapat mengakomodasi pejabat-pejabat yang
pangkatnya sudah tinggi akibatnya terjadi likuidasi dan memperbesar kesenjangan sosial,
sehingga menghasilkan susunan organisasi yang tugasnya overlap, penggabungan lembaga yang
tidak sejenis, pemisahan lembaga yang sejenis dan adanya nomenklatur yang tidak jelas.

Untuk itu hendaknya Perda tentang Struktur Organisasi dan Tata kerja (SOT) Perangkat Daerah
Kabupaten Pringsewu nantinya tidak menimbulkan permasalahan seperti diatas, disamping itu
juga terhadap Pemerintah Pusat, agar melakukan peninjauan kembali terhadap pasal 62 UU No.
22/1999 serta Pasal 8 dan Pasal 9 PP 84/2000, karena pengaturan struktur organisasi harus dapat
diwujudkan dalam bagan struktur organisasi, sehingga dapat mewujudkan organisasi yang
efektif, karena organisasi yang efektif sangat ditentukan oleh struktur organisasi yang tepat.

Oleh karena itu kami mohon diperkenankan untuk memberikan beberapa masukan kepada
lembaga-lembaga dibawah ini:

   a. Sekretariat Daerah:
        Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, khusus pasal 121
       ayat (2) bahwa, Sekretaris Daerah mempunyai tugas dan kewajiban membantu Kepala
       Daerah dalam menyusun kebijakan dan mengkoordinasikan Dinas Daerah dan Lembaga
       Teknis Daerah. Untuk melaksanakan tugas tersebut, Sekretaris Daerah harus menciptakan
       Tata Pemerintahan yang bersih dan berwibawa yang diarahkan pada upaya peningkatan
       kinerja birokrasi yang mampu menciptakan kondisi yang kondusif bagi terpenuhinya
       kebutuhan masyarakat, meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dan
       menekan tingkat penyalahgunaan kewenangan di lingkungan aparatur pemerintahan.

       Salah satu tujuan reformasi birokrasi pemerintah di tingkat pusat maupun daerah adalah
       terbentuknya birokrasi pemerintahan yang professional dengan memberikan pelayanan
prima, maka untuk mencapai tujuan tersebut salah satu ruas birokrasi pemerintah harus
        mendapat perhatian utama dengan melakukan pembenahan struktur, fungsi kelembagaan
        dan sumber daya manusia.

        Untuk itu, dalam menjalankan sebagai Sekretaris Daerah hendaknya mampu melakukan
        koordinasi dengan semua satuan kerja, bertanggungjawab terhadap asset-asset daerah dan
        dokumen daerah serta dapat menjalin hubungan yang harmonis dengan semua satuan
        kerja serta Sekretaris Daerah selaku Pembina Kepegawaian harus mampu melakukan
        pembinaan organisasi ke dalam, termasuk melakukan pembinaan sumber daya manusia
        dalam hal ini harus lebih dapat memberdayakan setiap personil yang ada termasuk dalam
        peningkatan disiplin aparatur pemerintah baik dalam tingkat kehadiran maupun disiplin
        dalam melaksanakan pekerjaan.


     b. Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dalam melaksanakan agenda hendaknya
menyesuaikannya dengan tingkat kebutuhan dan kondisi kemampuan keuangan daerah.

Sesuai dengan aturan Undang-Undang lembaga DPRD, dalam menyusun agenda kegiatan
hendaknya melihat tingkat kebutuhan maupun kondisi keuangan daerah.

Sekretariat DPRD memiliki kewajiban untuk membantu tugas-tugas anggota DPRD.

 Dengan anggota DPRD Kabupaten Pringsewu yang berjumlah 35 orang sangat memerlukan
adanya sekretariat untuk dapat membantu tugas-tugas anggota DPRD.


c.   Dinas-Dinas Daerah Kabupaten Pringsewu

Bagi kepala-kepala dinas yakni hendaknya Grand Design di seluruh Dinas di Kabupaten
Pringsewu yang telah berjalan dengan baik agar dilanjutkan



     d. Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Pringsewu

Lembaga teknis daerah adalah unsur pelaksana pemerintah daerah dalam hal ini daerah
kabupaten Pringsewu selaku lembaga teknis yang bertanggung jawab kepada Bupati melalui
sekretaris daerah. Oleh karena itu hendaknya melaksanakan tugas/fungsi: merumusan kebijakan
teknis sesuai dengan lingkup tugasnya, serta menunjang penyelenggaraan pemerintahan daerah
agar dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
e. Lembaga Lain Sebagai Bagian Dari Perangkat Daerah

Dasar utama penyusunan lembaga lain sebagai bagian dari perangkat daerah hendaknya
mempertimbangkan faktor keuangan, kebutuhan daerah, cakupan tugas yang meliputi sasaran
tugas yang harus diwujudkan , jenis dan banyaknya tugas, luas wilayah kerja dan kondisi
geografis, jumlah dan kepadatan penduduk, potensi daerah yang bertalian dengan urusan yang
akan ditangani, sarana dan prasarana penunjang tugas. oleh karena itu kebutuhan akan lembaga
lain sebagai bagian dari perangkat daerah mestinya senantiasa dipertimbangkan dengan
matang.Sehingga meminimalisir
antara lain :

   1. adanya kecenderungan masing-masing daerah untuk membentuk perangkat daerah bukan
      berdasarkan kebutuhan, kemampuan, dan potensi tapi semata-mata didasarkan kepada
      keinginan daerah, yang mengakibatkan pembengkakan organisasi dan tentu saja
      berdampak pada pembebanan daerah. Kita mengharapkan agar rasio belanja aparatur
      dengan belanja publik adalah rasional, tidak hanya untuk belanja aparatur yang lebih
      besar.
   2. Agar tidak terjadinya duplikasi tugas dan fungsi serta tarik menarik kewenangann
      beberapa unit organisasi sebagai akibat pengembangan terhadap beberapa fungsi
      perangkat daerah.
   3. Agar visi dan misi dari masing-masing perangkat daerah dapat diperjelas.
   4. Diharapkan besaran organisasi berdasarkan analisis beban kerja, seperti pengembangan
      organisasi akan tetapi tidak hanya semata-mata untuk mendudukan pejabat eselon tinggi.
   5. Hendaknya konsisten dalam menerapkan prinsip organisasi yaitu penataan organisasi
      perangkat daerah dengan pemisahan yang tegas fungsi lini, fungsi staf dan fungsi
      pendukung, yang berdampak pada keaneka ragaman nomenklatur perangkat daerah.
   6. Diharapkan bahwa tata kerja dan uraian tugas yang jelas sehingga tidak menghambat
      pelaksanaan tugas-tugas.


oleh karena itu kami menyarankan secara bertahap dalam penataan lembaga Lain Sebagai Bagian
Dari Perangkat Daerah, semestinya menerapkan prinsip-prinsip antara lain :

   1.   organisasi disusun berdasarkan visi, misi, dan strategi yang jelas.
   2.   organisasi flat atau datar.
   3.   organisasi ramping atau tidak terlalu banyak pembidangan.
   4.   organisasi bersifat jejaring ( networking)
   5.   organisasi bersifat fleksibel dan adaptif.
   6.   organisasi banyak diisi jabatan – jabatan fungsional.
   7.   organisasi menerapkan strategi “learning organization”.
II. Beberapa hal yang akan kami sampaikan berhubungan dengan Rancangan
       Peraturan Daerah mengenai Pembentukan Kecamatan Pagelaran Utara Kabupaten
       Pringsewu

FPAN menilai pemekaran kecamatan dapat dilakukan dengan mengacu pada Peraturan
Pemerintah Nomor 19/2008 pada pasal 8 dan 9 yang menyebutkan, daerah perbatasan pedalaman
dapat dimekarkan tidak secara regular seperti pasal 3 dalam aturan tersebut.

Berhubung kondisi alam yang cukup luas dan tempat tinggal penduduk berjauhan, sehingga
pemerintah perlu memberikan pelayanan prima kepada masyarakat maka sudah selayaknya
adanya pemekaran kecamatan Pagelaran Utara

Namun kami menyarankan agar Tim pemekaran kecamatan Pagelaran Utara segara
mensosialisasikan tentang Pemekaran Kecamatan Pagelaran Utara ini kepada masyarakat agar
dapat berperan serta lebih aktif lagi sehingga terciptanya pemerataan pembanguna serta
peningkatan sumber daya manusia yang baik di Kecamatan Pagelaran Utara .

Untuk mempercepat Pemekaran Kecamatan Pagelaran Utara ini dan menunggu pembahasan
Rancangan Peraturan Daerah oleh badan legislasi Tim Pemekaran dapat segera melengkapi
syarat administratif, teknis, fisik kewilayahan.(misalnya:pemasangan patok, juga pembuatan
peta).

Demikian pandangan umum ini semoga dapat dijadikan masukan baik kepada eksekutif dan
badan legislasi DPRD, semoga dalam pembahasannya dapat berjalan lancar dan dapat
mengasilkan Produk hukum atau Peraturan Daerah yang dapat melindungi masyarakat dan
meningkatkan kemajuan pembangunan di Kabupaten Pringsewu yang kita cintai ini.Amin.

Demikian penyampaian pandangan umum ini, atas waktu dan perhatian Bapak/Ibu dan Hadirin
semua kami ucapkan terimakasih.

Bilahi Taufik Walhidayah.

Wasalamualaikum Wr Wb.
FRAKSI PARTAI AMANAT NASIONAL

                         DPRD KABUPATEN PRINGSEWU



                                                                                      Pringsewu 6 Januari 2012



                                              Tertanda:



1. Ketua         : Mailan Bastari,S.Pd............................................................(...................)

2. Wakil Ketua    :Irwan Chaniago.................................................................(....................)

3. Sekretaris      :Siswati,S.Sos.......................................................................(...................)

4. Anggota        :Stiyono,SH.........................................................................(...................)

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Asn integritas dan tahun toleransi 2022 revisi
Asn integritas dan tahun toleransi 2022 revisiAsn integritas dan tahun toleransi 2022 revisi
Asn integritas dan tahun toleransi 2022 revisi
humas4
 
Informasi lppd tahun 2013
Informasi lppd tahun 2013Informasi lppd tahun 2013
Informasi lppd tahun 2013
ppbkab
 

La actualidad más candente (18)

Pagu indikatif kewilayahan1
Pagu indikatif kewilayahan1Pagu indikatif kewilayahan1
Pagu indikatif kewilayahan1
 
Sambutan bupati rakor pobl
Sambutan bupati rakor poblSambutan bupati rakor pobl
Sambutan bupati rakor pobl
 
Sambutan bupati rakor pobl part 2
Sambutan bupati rakor pobl part 2Sambutan bupati rakor pobl part 2
Sambutan bupati rakor pobl part 2
 
Lakip pemko psp 2014
Lakip pemko psp 2014Lakip pemko psp 2014
Lakip pemko psp 2014
 
Sambutan bupati wonosobo acara sosialisasi pedoman penyusunan lkpj dan lppd
Sambutan bupati wonosobo acara sosialisasi pedoman penyusunan lkpj dan lppdSambutan bupati wonosobo acara sosialisasi pedoman penyusunan lkpj dan lppd
Sambutan bupati wonosobo acara sosialisasi pedoman penyusunan lkpj dan lppd
 
Pp 11 tahun 2017
Pp 11 tahun 2017Pp 11 tahun 2017
Pp 11 tahun 2017
 
Informasi laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah 2013
Informasi laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah 2013Informasi laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah 2013
Informasi laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah 2013
 
RINGKASAN LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH TAHUN 2015
RINGKASAN LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH TAHUN 2015RINGKASAN LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH TAHUN 2015
RINGKASAN LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH TAHUN 2015
 
RPJPD
RPJPDRPJPD
RPJPD
 
Nota pengantar lkpj
Nota pengantar lkpjNota pengantar lkpj
Nota pengantar lkpj
 
Rancangan aktualisasi suriyanto lopang
Rancangan aktualisasi suriyanto lopangRancangan aktualisasi suriyanto lopang
Rancangan aktualisasi suriyanto lopang
 
Asn integritas dan tahun toleransi 2022 revisi
Asn integritas dan tahun toleransi 2022 revisiAsn integritas dan tahun toleransi 2022 revisi
Asn integritas dan tahun toleransi 2022 revisi
 
Renstra
RenstraRenstra
Renstra
 
Renja 2015
Renja 2015Renja 2015
Renja 2015
 
Aktualisasi Latsar (alfa sari ode rusli)
Aktualisasi Latsar (alfa sari ode rusli)Aktualisasi Latsar (alfa sari ode rusli)
Aktualisasi Latsar (alfa sari ode rusli)
 
RPJMD
RPJMDRPJMD
RPJMD
 
Contoh rancangan aktualisasi
Contoh rancangan aktualisasiContoh rancangan aktualisasi
Contoh rancangan aktualisasi
 
Informasi lppd tahun 2013
Informasi lppd tahun 2013Informasi lppd tahun 2013
Informasi lppd tahun 2013
 

Similar a Pandangan umum ranperda tata organisasi

Pandangan umum ranperda tata organisasi
Pandangan umum ranperda tata organisasiPandangan umum ranperda tata organisasi
Pandangan umum ranperda tata organisasi
apotek agam farma
 
Standar_Operasional_Prosedur__SOP__Data
Standar_Operasional_Prosedur__SOP__DataStandar_Operasional_Prosedur__SOP__Data
Standar_Operasional_Prosedur__SOP__Data
Ai Risa
 
Pelayanan publik drs. hatam tafsir, mm
Pelayanan publik   drs. hatam tafsir, mmPelayanan publik   drs. hatam tafsir, mm
Pelayanan publik drs. hatam tafsir, mm
Tata Tarmidi
 
Skripsi peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desa
Skripsi  peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desaSkripsi  peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desa
Skripsi peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desa
Operator Warnet Vast Raha
 
Propsal peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desa
Propsal peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desaPropsal peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desa
Propsal peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desa
Operator Warnet Vast Raha
 
Propsal peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desa
Propsal peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desaPropsal peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desa
Propsal peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desa
Operator Warnet Vast Raha
 

Similar a Pandangan umum ranperda tata organisasi (20)

Pandangan umum ranperda tata organisasi
Pandangan umum ranperda tata organisasiPandangan umum ranperda tata organisasi
Pandangan umum ranperda tata organisasi
 
Makalah organisasi pemerintah
Makalah organisasi pemerintahMakalah organisasi pemerintah
Makalah organisasi pemerintah
 
Makalah organisasi pemerintah
Makalah organisasi pemerintahMakalah organisasi pemerintah
Makalah organisasi pemerintah
 
Info Jadwal Bimtek Nasional
Info Jadwal Bimtek NasionalInfo Jadwal Bimtek Nasional
Info Jadwal Bimtek Nasional
 
Sdm sambutan sosialisasi
Sdm sambutan sosialisasiSdm sambutan sosialisasi
Sdm sambutan sosialisasi
 
Tugas kelompok budaya organisasi ACHMADAVANDI,SE,MM
Tugas kelompok budaya organisasi  ACHMADAVANDI,SE,MMTugas kelompok budaya organisasi  ACHMADAVANDI,SE,MM
Tugas kelompok budaya organisasi ACHMADAVANDI,SE,MM
 
Laporan proyek perubahan Diklat PIM IV
Laporan proyek perubahan Diklat PIM IVLaporan proyek perubahan Diklat PIM IV
Laporan proyek perubahan Diklat PIM IV
 
Sotk badan litbang
Sotk badan litbangSotk badan litbang
Sotk badan litbang
 
Standar_Operasional_Prosedur__SOP__Data
Standar_Operasional_Prosedur__SOP__DataStandar_Operasional_Prosedur__SOP__Data
Standar_Operasional_Prosedur__SOP__Data
 
Revitalisasi Kelembagaan Birokrasi
Revitalisasi Kelembagaan BirokrasiRevitalisasi Kelembagaan Birokrasi
Revitalisasi Kelembagaan Birokrasi
 
ppt dprd bandung.pptx
ppt dprd bandung.pptxppt dprd bandung.pptx
ppt dprd bandung.pptx
 
Tupoksi sekertariat dan inspektorat
Tupoksi sekertariat dan inspektoratTupoksi sekertariat dan inspektorat
Tupoksi sekertariat dan inspektorat
 
Makalah pemerintahan
Makalah pemerintahanMakalah pemerintahan
Makalah pemerintahan
 
Makalah pemerintahan
Makalah pemerintahanMakalah pemerintahan
Makalah pemerintahan
 
Makalah pemerintahan
Makalah pemerintahanMakalah pemerintahan
Makalah pemerintahan
 
Rancangan aktualisasi Gol II Prajabatan 2015
Rancangan aktualisasi Gol II Prajabatan 2015Rancangan aktualisasi Gol II Prajabatan 2015
Rancangan aktualisasi Gol II Prajabatan 2015
 
Pelayanan publik drs. hatam tafsir, mm
Pelayanan publik   drs. hatam tafsir, mmPelayanan publik   drs. hatam tafsir, mm
Pelayanan publik drs. hatam tafsir, mm
 
Skripsi peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desa
Skripsi  peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desaSkripsi  peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desa
Skripsi peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desa
 
Propsal peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desa
Propsal peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desaPropsal peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desa
Propsal peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desa
 
Propsal peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desa
Propsal peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desaPropsal peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desa
Propsal peranan kepala desa dalam melaksanakan tugas administrasi desa
 

Más de apotek agam farma

Más de apotek agam farma (20)

Tugas pak dr.agus stat
Tugas pak dr.agus statTugas pak dr.agus stat
Tugas pak dr.agus stat
 
Tugas beda kbk degan k 1994
Tugas beda kbk degan k 1994Tugas beda kbk degan k 1994
Tugas beda kbk degan k 1994
 
Tugas analisis kurikulum ppt
Tugas analisis kurikulum pptTugas analisis kurikulum ppt
Tugas analisis kurikulum ppt
 
Proposal tesis bab 1,2,3
Proposal tesis bab 1,2,3Proposal tesis bab 1,2,3
Proposal tesis bab 1,2,3
 
Manajemen pendidikan karakter santri
Manajemen pendidikan karakter santriManajemen pendidikan karakter santri
Manajemen pendidikan karakter santri
 
Makalah kurikulum ppt
Makalah kurikulum pptMakalah kurikulum ppt
Makalah kurikulum ppt
 
Makalah kurikulum ppt
Makalah kurikulum pptMakalah kurikulum ppt
Makalah kurikulum ppt
 
Makalah kurikulum kbk
Makalah kurikulum kbkMakalah kurikulum kbk
Makalah kurikulum kbk
 
Jurnal kurikulum
Jurnal kurikulumJurnal kurikulum
Jurnal kurikulum
 
Beda kurikulum 1994 dengan kbk
Beda kurikulum 1994 dengan kbkBeda kurikulum 1994 dengan kbk
Beda kurikulum 1994 dengan kbk
 
Analisis kurikulum
Analisis  kurikulumAnalisis  kurikulum
Analisis kurikulum
 
Tugas dr.hendri
Tugas dr.hendriTugas dr.hendri
Tugas dr.hendri
 
Presentasi manajemen organisasi
Presentasi manajemen organisasiPresentasi manajemen organisasi
Presentasi manajemen organisasi
 
Tugas analisis kurikulum ppt
Tugas analisis kurikulum pptTugas analisis kurikulum ppt
Tugas analisis kurikulum ppt
 
Makalah kurikulum ppt
Makalah kurikulum pptMakalah kurikulum ppt
Makalah kurikulum ppt
 
Jurnal kurikulum
Jurnal kurikulumJurnal kurikulum
Jurnal kurikulum
 
Analisis kurikulum
Analisis  kurikulumAnalisis  kurikulum
Analisis kurikulum
 
Korelasi
KorelasiKorelasi
Korelasi
 
Latihan 1 statistika
Latihan 1 statistikaLatihan 1 statistika
Latihan 1 statistika
 
Regresi
RegresiRegresi
Regresi
 

Último

Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 

Último (20)

Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.pptLingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 

Pandangan umum ranperda tata organisasi

  • 1. FRAKSI PARTAI AMANAT NASIONAL (PAN) DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN PRINGSEWU Bismilahirohmanirohim PANDANGAN UMUM FRAKSI PAN DPRD KAB.PRINGSEWU TENTANG RANCANGAN PERATURAN DAERAH: 1. Organisasi Dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Pringsewu 2. Organisasi dan Tata Kerja Dinas-Dinas daerah Kabupaten Pringsewu 3. Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Pringsewu 4. Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Lain Sebagai Bagian dari Perangkat Daerah Kabupaten Pringsewu 5. Pembentukan Kecamatan Pagelaran Utara Kabupaten Pringsewu Kepada YTH: 1. Bupati Pringsewu dan Wakil Bupati Pringsewu 2. Ketua dan Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten Pringsewu 3. Sekretaris daerah dan para asisten 4. Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Tanggamus dan Kab.Pringsewu 5. Kepala Dinas,Inspektur,Kepala Badan,kepala Bagian,Kepala Kantor, Satuan Kerja se- Kabupaten Pringsewu 6. Komisioner Komisi Pemilihan Umum Daerah Kabupaten Pringsewu 7. Ketua Darma Wanita /PKK Kabupaten Pringsewu 8. Camat se-Kabupaten Pringsewu 9. Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat,Alim Ulama,Tokoh pemuda, Insan Pers, LSM se- Kabupaten Pringsewu 10. Dan Seluruh hadirin yang kami hormati
  • 2. Asalamualaikum Wr Wb. Dan salam sejahtera untuk saudara-saudara yang beragama lain. Pertama dan paling utama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT Tuhan YME karena atas kuasanya kita masih diberikan nikmat kesehatan sehingga dapat menghadiri rapat paripurna pada hari ini,serta Shalawat serta salam kepada Rasullulah Muhammad SAW beserta keluarga,sahabat dan umatnya semoga syafaat diberikan kepada kita di akhirat nanti.Amin. I. Beberapa hal yang akan kami sampaikan berhubungan dengan Rancangan Peraturan Daerah mengenai Organisasi Dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Pringsewu: Abstrak :(Pembukaan) Organisasi Perangkat Daerah merupakan wahana guna menampung urusan Pemerintah Daerah agar terselenggara fungsi-fungsi Pemerintah Daerah secara efektif dan efisien. Kehidupan organisasi sebagaimana kehidupan manusia, lahir, berkembang, sakit dan akhirnya bisa mati. Oleh sebab itu organisasi Perangkat Daerah merupakan sesuatu yang harus dilakukan demi kelangsungan hidup organisasi, sekaligus merupakan tantangan. Terbitnya UU 22/1999 dan UU 25/1999, menjadi tonggak perubahan paradigma Pemerintah di daerah, dan terbitnya PP 84/2000, menjadi pedoman Pemerintah Daerah untuk melakukan reorganisasi, restrukturisasi dan refungsioanalisasi terhadap Struktur Organisasi dan Tata kerja (SOT) Perangkat Daerah. Untuk itu, Kabupaten Pringsewu akan melakukan kegiatan reorganisasi, restrukturisasi dan refungsionalisasi Struktur Organisasi dan Tata kerja (SOT) Perangkat Daerah, melalui pengajuan Rancangan Peraturan Daerah tentang Struktur Organisasi dan Tata kerja (SOT) Perangkat Daerah, yang nantinya akan menjadi payung hukum Pemerintah Kabupaten Pringsewu dalam membuat kebijakan yang mempunyai tujuan luas sehingga focusnya jelas, karena kebijakan adalah produk politik yang mengakomodasi berbagai kepentingan. Untuk itu dalam proses kebijakan terdapat tidak saja perilaku adminstrasi dan organisasional melainkan juga perilaku politis, oleh karena itu kebijakan yang bermutu, sangat berguna untuk
  • 3. memperbaiki kinerja. Di dalam penyusunan kebijakan sudah barang tentu akan ada permasalahan-permasalahan yang timbul, untuk melakukan maka perlu dirumuskan permasalahan sebagai berikut : Mengapa penyusunan Struktur Organisasi dan Tata kerja (SOT) Perangkat Daerah tidak sepenuhnya berdasarkan pada prinsip-prinsip organisasi dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhinya ?. Beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah penyusunan Struktur Organisasi dan Tata kerja (SOT) Perangkat Daerah Kabupaten Pringsewu hendaknya memperhatikan prinsip-prinsip organisasi, tidak hanya untuk kepentingan agar dapat mengakomodasi pejabat-pejabat yang pangkatnya sudah tinggi akibatnya terjadi likuidasi dan memperbesar kesenjangan sosial, sehingga menghasilkan susunan organisasi yang tugasnya overlap, penggabungan lembaga yang tidak sejenis, pemisahan lembaga yang sejenis dan adanya nomenklatur yang tidak jelas. Untuk itu hendaknya Perda tentang Struktur Organisasi dan Tata kerja (SOT) Perangkat Daerah Kabupaten Pringsewu nantinya tidak menimbulkan permasalahan seperti diatas, disamping itu juga terhadap Pemerintah Pusat, agar melakukan peninjauan kembali terhadap pasal 62 UU No. 22/1999 serta Pasal 8 dan Pasal 9 PP 84/2000, karena pengaturan struktur organisasi harus dapat diwujudkan dalam bagan struktur organisasi, sehingga dapat mewujudkan organisasi yang efektif, karena organisasi yang efektif sangat ditentukan oleh struktur organisasi yang tepat. Oleh karena itu kami mohon diperkenankan untuk memberikan beberapa masukan kepada lembaga-lembaga dibawah ini: a. Sekretariat Daerah: Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, khusus pasal 121 ayat (2) bahwa, Sekretaris Daerah mempunyai tugas dan kewajiban membantu Kepala Daerah dalam menyusun kebijakan dan mengkoordinasikan Dinas Daerah dan Lembaga Teknis Daerah. Untuk melaksanakan tugas tersebut, Sekretaris Daerah harus menciptakan Tata Pemerintahan yang bersih dan berwibawa yang diarahkan pada upaya peningkatan kinerja birokrasi yang mampu menciptakan kondisi yang kondusif bagi terpenuhinya kebutuhan masyarakat, meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dan menekan tingkat penyalahgunaan kewenangan di lingkungan aparatur pemerintahan. Salah satu tujuan reformasi birokrasi pemerintah di tingkat pusat maupun daerah adalah terbentuknya birokrasi pemerintahan yang professional dengan memberikan pelayanan
  • 4. prima, maka untuk mencapai tujuan tersebut salah satu ruas birokrasi pemerintah harus mendapat perhatian utama dengan melakukan pembenahan struktur, fungsi kelembagaan dan sumber daya manusia. Untuk itu, dalam menjalankan sebagai Sekretaris Daerah hendaknya mampu melakukan koordinasi dengan semua satuan kerja, bertanggungjawab terhadap asset-asset daerah dan dokumen daerah serta dapat menjalin hubungan yang harmonis dengan semua satuan kerja serta Sekretaris Daerah selaku Pembina Kepegawaian harus mampu melakukan pembinaan organisasi ke dalam, termasuk melakukan pembinaan sumber daya manusia dalam hal ini harus lebih dapat memberdayakan setiap personil yang ada termasuk dalam peningkatan disiplin aparatur pemerintah baik dalam tingkat kehadiran maupun disiplin dalam melaksanakan pekerjaan. b. Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dalam melaksanakan agenda hendaknya menyesuaikannya dengan tingkat kebutuhan dan kondisi kemampuan keuangan daerah. Sesuai dengan aturan Undang-Undang lembaga DPRD, dalam menyusun agenda kegiatan hendaknya melihat tingkat kebutuhan maupun kondisi keuangan daerah. Sekretariat DPRD memiliki kewajiban untuk membantu tugas-tugas anggota DPRD. Dengan anggota DPRD Kabupaten Pringsewu yang berjumlah 35 orang sangat memerlukan adanya sekretariat untuk dapat membantu tugas-tugas anggota DPRD. c. Dinas-Dinas Daerah Kabupaten Pringsewu Bagi kepala-kepala dinas yakni hendaknya Grand Design di seluruh Dinas di Kabupaten Pringsewu yang telah berjalan dengan baik agar dilanjutkan d. Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Pringsewu Lembaga teknis daerah adalah unsur pelaksana pemerintah daerah dalam hal ini daerah kabupaten Pringsewu selaku lembaga teknis yang bertanggung jawab kepada Bupati melalui sekretaris daerah. Oleh karena itu hendaknya melaksanakan tugas/fungsi: merumusan kebijakan teknis sesuai dengan lingkup tugasnya, serta menunjang penyelenggaraan pemerintahan daerah agar dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
  • 5. e. Lembaga Lain Sebagai Bagian Dari Perangkat Daerah Dasar utama penyusunan lembaga lain sebagai bagian dari perangkat daerah hendaknya mempertimbangkan faktor keuangan, kebutuhan daerah, cakupan tugas yang meliputi sasaran tugas yang harus diwujudkan , jenis dan banyaknya tugas, luas wilayah kerja dan kondisi geografis, jumlah dan kepadatan penduduk, potensi daerah yang bertalian dengan urusan yang akan ditangani, sarana dan prasarana penunjang tugas. oleh karena itu kebutuhan akan lembaga lain sebagai bagian dari perangkat daerah mestinya senantiasa dipertimbangkan dengan matang.Sehingga meminimalisir antara lain : 1. adanya kecenderungan masing-masing daerah untuk membentuk perangkat daerah bukan berdasarkan kebutuhan, kemampuan, dan potensi tapi semata-mata didasarkan kepada keinginan daerah, yang mengakibatkan pembengkakan organisasi dan tentu saja berdampak pada pembebanan daerah. Kita mengharapkan agar rasio belanja aparatur dengan belanja publik adalah rasional, tidak hanya untuk belanja aparatur yang lebih besar. 2. Agar tidak terjadinya duplikasi tugas dan fungsi serta tarik menarik kewenangann beberapa unit organisasi sebagai akibat pengembangan terhadap beberapa fungsi perangkat daerah. 3. Agar visi dan misi dari masing-masing perangkat daerah dapat diperjelas. 4. Diharapkan besaran organisasi berdasarkan analisis beban kerja, seperti pengembangan organisasi akan tetapi tidak hanya semata-mata untuk mendudukan pejabat eselon tinggi. 5. Hendaknya konsisten dalam menerapkan prinsip organisasi yaitu penataan organisasi perangkat daerah dengan pemisahan yang tegas fungsi lini, fungsi staf dan fungsi pendukung, yang berdampak pada keaneka ragaman nomenklatur perangkat daerah. 6. Diharapkan bahwa tata kerja dan uraian tugas yang jelas sehingga tidak menghambat pelaksanaan tugas-tugas. oleh karena itu kami menyarankan secara bertahap dalam penataan lembaga Lain Sebagai Bagian Dari Perangkat Daerah, semestinya menerapkan prinsip-prinsip antara lain : 1. organisasi disusun berdasarkan visi, misi, dan strategi yang jelas. 2. organisasi flat atau datar. 3. organisasi ramping atau tidak terlalu banyak pembidangan. 4. organisasi bersifat jejaring ( networking) 5. organisasi bersifat fleksibel dan adaptif. 6. organisasi banyak diisi jabatan – jabatan fungsional. 7. organisasi menerapkan strategi “learning organization”.
  • 6. II. Beberapa hal yang akan kami sampaikan berhubungan dengan Rancangan Peraturan Daerah mengenai Pembentukan Kecamatan Pagelaran Utara Kabupaten Pringsewu FPAN menilai pemekaran kecamatan dapat dilakukan dengan mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 19/2008 pada pasal 8 dan 9 yang menyebutkan, daerah perbatasan pedalaman dapat dimekarkan tidak secara regular seperti pasal 3 dalam aturan tersebut. Berhubung kondisi alam yang cukup luas dan tempat tinggal penduduk berjauhan, sehingga pemerintah perlu memberikan pelayanan prima kepada masyarakat maka sudah selayaknya adanya pemekaran kecamatan Pagelaran Utara Namun kami menyarankan agar Tim pemekaran kecamatan Pagelaran Utara segara mensosialisasikan tentang Pemekaran Kecamatan Pagelaran Utara ini kepada masyarakat agar dapat berperan serta lebih aktif lagi sehingga terciptanya pemerataan pembanguna serta peningkatan sumber daya manusia yang baik di Kecamatan Pagelaran Utara . Untuk mempercepat Pemekaran Kecamatan Pagelaran Utara ini dan menunggu pembahasan Rancangan Peraturan Daerah oleh badan legislasi Tim Pemekaran dapat segera melengkapi syarat administratif, teknis, fisik kewilayahan.(misalnya:pemasangan patok, juga pembuatan peta). Demikian pandangan umum ini semoga dapat dijadikan masukan baik kepada eksekutif dan badan legislasi DPRD, semoga dalam pembahasannya dapat berjalan lancar dan dapat mengasilkan Produk hukum atau Peraturan Daerah yang dapat melindungi masyarakat dan meningkatkan kemajuan pembangunan di Kabupaten Pringsewu yang kita cintai ini.Amin. Demikian penyampaian pandangan umum ini, atas waktu dan perhatian Bapak/Ibu dan Hadirin semua kami ucapkan terimakasih. Bilahi Taufik Walhidayah. Wasalamualaikum Wr Wb.
  • 7. FRAKSI PARTAI AMANAT NASIONAL DPRD KABUPATEN PRINGSEWU Pringsewu 6 Januari 2012 Tertanda: 1. Ketua : Mailan Bastari,S.Pd............................................................(...................) 2. Wakil Ketua :Irwan Chaniago.................................................................(....................) 3. Sekretaris :Siswati,S.Sos.......................................................................(...................) 4. Anggota :Stiyono,SH.........................................................................(...................)