SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 19
amal shalih yang dicintai Allah, amalan afdhol, amalan
mafdhul, amalan shalat, amalan yang dianjurkan, asyura, awal
bulan dzulhijjah, berbagai macam nikmat, fadhilah, hadits
dhaif, hadits riwayat ibnu abbas, hadits shahih, jihad dengan
jiwa dan hartanya, jihad di jalan Allah, keutamaan beramal,
keutamaan hari arofah, membaca al-quran, membebaskan
dari neraka, menghapus dosa setahun yang lalu, mustajabnya
doa, puasa, puasa arofah, puasa asyuro, puasa hari tarwiyah,
puasa sembilan hari dzulhijjah, rasulullah shallallahu alaihi wa
sallam, sedekah, sepuluh hari pertama bulan dzulhijjah,
sepuluh hari pertama bulan muharram, sepuluh hari pertama
bulan ramadhan, sepuluh hari terakhir bulan ramadhan,
setahun yang akan datang, tidak boleh berpuasa pada hari
ied, waktu afdhol
Allahuma lakal hamdu anta nuurus samawati wal
ardi
Walakal hamdu
Anta koyyumussamawati wal ardi
Walakal hamdu
Anta robbassamawati wal ardi
Waman piihinna
Antal haqqo
wawa’dukal haqqo
Waqoulakal haqqo
Waliqouka haqqo
Waalaika tawakaltu
Wannaru haqqo
waljannatu haqqo
Wassaatu haqqo
Allahuma laka aslamtu
Wabika amtu
waalaika anabtu
Wabika hosomtu
Waalaika hakamtu
Fagfirli
Maa koddamtu waahortu
Waasrortu waaglaltu
Anta ilaihi laailahaila anta

1. Sebaiknya bermusyawarah dengan orang
yang terpercaya keagamaannya,
kebaikannya dan ilmunya sebelum
berangkat haji.
Musyawarah ini dimaksudkan untuk
meminta nasehat tentang baik dan buruknya
waktu menunaikan ibadah haji pada saat
yang diinginkannya. (bukan baik buruknya
menunaikan ibadah haji)
2. Sholat Istikhoroh

Setelah bermusyawarah, alangkah baiknya
mohon petunjuk kepada Allah SWT tentang
waktu yang telah dipilihnya untuk
menunaikan ibadah haji tersebut.
Maka sholat istikhorohlah 2 rekaat, dalam
rekaat pertama setelah Fatihah
Bacalah surat Alkaafiruun dan dalam rekaat
kedua bacalah surat Alikhlash
Bacalah do’a ini setelah sholat istikhoroh:




Ya Allah, sesungguhnya aku meminta pilihan
yang tepat kepadaMu dengan ilmu
pengetahuanMu dan aku mohon
kekuasaanMu (untuk mengatasi
persoalanku) dengan kemahakuasaanMu.
Aku mohon kepadaMu sesuatu dari
anugerahMu Yang Maha Agung,
sesungguhnya Engkau Mahakuasa, sedang
aku tidak kuasa, Engkau mengetahui, sedang
aku tidak mengetahuinya dan Engkau adalah
Maha Mengetahui hal yang ghaib. Ya Allah,
apabila Engkau mengetahui bahwa
kepergianku untuk berhaji di tahun ini baik
untukku dalam agamaku, duniaku,
kehidupanku dan akibatnya terhadap diriku
di dunia atau akhirat maka sukseskanlah
untukku, mudahkan jalannya, kemudian
berilah berkah. Ya Allah akan tetapi apabila
Engkau mengetahui bahwa hal ini tidaj baik
(berbahaya) bagiku dalam agamaku,
duniaku, kehidupanku dan akibatnya kepada
diriku di dunia dan akherat maka singkirkan
persoalan tersebut, dan jauhkan aku
daripadanya, takdirkan kebaikan untukku di
mana saja kebaikan itu berada, kemudian
berilah kerelaanMu kepadaku.”
Ulangilah sholat tersebut sehingga hatinya
lapang dan mantab
3. Kalau sudah mantab hatinya, maka hal-
   hal yang harus dilalukan ialah :
     a. Mulailah untuk bertobat dari segala maksiat
        dan dari segala yang di benci oleh agama.
     b. Keluar / Menjauhlah dari segala bentuk
        pendholiman kepada ciptaan Allah.
     c. Bayarlah semua hutang yang mungkin untuk
        segera dibayar.
     d. Menyerahkan kembali segala amanat yang
        diberikan orang kepadanya.
     e. Minta dihalalkan segala sesuatunya kepada
        semua sahabat-sahabatnya serta orang-orang
        yang ada hubungan muamalah dengannya.
     f. Mewakilkan hutang-hutangnya yang belum
        terbayar pada keluarganya atau orang yang
        dipercayainya selama dia melalukan
        perjalanan haji. Sebaiknya ada saksi dalam
        hal ini.
Do'a Keluar Rumah Ketika Hendak Berangkat Haji
Bagi orang yang hendak berangkat haji, ketika
     melangkahkan kaki keluar rumah, hendaknya
     membaca do'a di bawah ini dengan menghadap
     ke kiblat.
     Bismilaahi aamantu billaahi wa tawakkaltu
     'alalloohi laa haula walaa quwwata illaa
     billaahi. Alloohumma innii a'uudzubika an
     adilla au udlolla au azilla au uzallah au
     adllima au udllama au ajhila au ujhala
     'alayyayaa arhamar roohimiina.
     Artinya: "Dengan nama Alla aku beriman
     kepada Allah. bertawakal kepada Allah. tiada
     daya dan upaya melainkan dengan pertolongan
     Allah. Wahai Allah, aku berlindung kepadaMu
     dari tersesat atau disesatkan, ketergelinciran atau
     digelincirkan, berbuat aniaya atau dianiaya, dari
     perbuatan bodoh atau dibodohkan. Wahai Dzat
     Yang paling Belas Kasih diantara semua yang
     belas kasih".
Beberapa Kesalahan yg Sering Terjadi di Musim Haji
Perjalanan suci menuju Baitullah membutuhkan bekal yg cukup.
Di samping bekal harta ilmu pun merupakan bekal yg mutlak
dibutuhkan. Karena dgn ilmu seseorang akan terbimbing dlm
melakukan ibadah haji sesuai dgn tuntunan Rasulullah
shallallahu „alaihi wa sallam. Lebih dari itu akan terhindar dari
berbagai macam bid‟ah dan kesalahan sehingga haji pun sebagai
haji mabrur yg tiada balasan bagi kecuali Al-Jannah.
Berangkat dari harapan mulia inilah nampak penting sekali utk
diangkat berbagai kesalahan atau bid‟ah yg sekira dapat
menghalangi seseorang utk meraih predikat haji mabrur. Di
antara kesalahan-kesalahan itu adl sebagai berikut:



Beberapa Kesalahan Sebelum BerangkatHaji

1. Mengadakan acara pesta dgn diiringi bacaan doa atau pun
shalawat tertentu. Bahkan terkadang dgn iringan musik tertentu.
Perbuatan semacam ini tdk ada contoh dlm kehidupan Nabi
shallallahu „alaihi wa sallam dan para shahabat radhiyallahu
„anhum.
2. Mengiringi keberangkatan jamaah haji dgn adzan atau pun
musik.
3. Mengharuskan diri berziarah ke kubur sanak-famili dan
orang2 shalih.
4. Keyakinan bahwasa calon jamaah haji itu selalu diiringi
malaikat sepekan sebelum keberangkatan sehingga doa
mustajab.
5. Kepergian wanita ke Baitullah tanpa disertai mahramnya.
Atau melakukan apa yg diistilahkan dgn „persaudaraan
nisbi/semu‟ yaitu menjadikan seorang jamaah haji pria sebagai
mahram bagi si wanita dlm perjalanan haji yg kemudian dapat
bermuamalah sebagaimana layak dgn mahram sendiri. Demikian
pula „nikah nisbi/semu‟ yaitu dinikahkan seorang calon jamaah
haji wanita dgn calon jamaah haji pria yg kemudian kedua dapat
bermuamalah sebagaimana layak suami-isteri. Tentu yg
demikian ini adl kemungkaran yg tdk diridhai Allah Subhanahu
wa Ta‟ala.
6. Melakukan perjalanan haji semata-mata bertujuan ingin ziarah
ke makam Nabi Muhammad shallallahu „alaihi wa sallam.
7. Melakukan shalat dua rakaat ketika akan berangkat haji.
8. Bersalaman bahkan berpelukan dgn seseorang yg bukan
mahram menjelang keberangkatan ke tanah suci.

Beberapa Kesalahan Ketika Berihram danBertalbiyah

1. Melewati miqat dlm keadaan tdk berihram. Hal ini sering
terjadi pada sebagian jamaah haji Indonesia kelompok kedua yg
melakukan perjalanan dari tanah air menuju Makkah. Mereka
tdk berihram ketika melewati miqat dan baru berihram setiba di
Jeddah. Padahal kota Jeddah bukanlah miqat menurut pendapat
yg benar.
2. Bertalbiyah bersama-sama dgn dipimpin seseorang di antara
mereka.
3. Selalu dlm keadaan menampakkan pundak kanan ketika
berihram padahal yg demikian itu hanya disunnahkan pada
thawaf qudum.
4. Meninggalkan bacaan talbiyah dan mengganti dgn tahlil dan
takbir.



Beberapa Kesalahan Ketika Thawaf

1. Mengharuskan diri utk mandi sebelum berthawaf.
2. Melafadzkan niat thawaf.
3. Mengangkat kedua tangan saat berisyarat kepada Hajar
Aswad seperti ketika takbiratul ihram dlm shalat.
4. Memulai putaran thawaf sebelum rukun Hajar Aswad.
5. Melakukan shalat tahiyyatul masjid sebelum thawaf.
6. Ha mengelilingi bangunan Ka‟bah yg bersegi empat saja dan
tdk mengelilingi Hijr.
7. Melakukan jalan cepat pada seluruh putaran thawaf padahal
itu hanya dilakukan pada 3 putaran pertama dan itu pun khusus
pada thawaf qudum saja.
8. Berdesak-desakan utk mencium Hajar Aswad yg terkadang
sampai mendzalimi jamaah haji lainnya.
9. Mengusap-usap Hajar Aswad dlm rangka tabarruk dan
berkeyakinan bahwa yg demikian itu dapat mendatangkan
manfaat dan menolak bala.
10. Mencium dan mengusap-usap sebagian sudut Ka‟bah atau
keseluruhannya. Bahkan terkadang ada yg menarik-narik kiswah
utk menyobek guna dijadikan jimat.
11. Membaca doa/dzikir khusus pada tiap putaran thawaf krn yg
demikian itu tdk ada tuntunan dari baginda Rasul shallallahu
„alaihi wa sallam.
12. Berthawaf dlm keadaan bersedekap.

                                                           -
                                   .
14. Berdesak-desakan utk shalat di belakang maqam Ibrahim krn
dapat mengganggu jamaah lain yg sedang melakukan thawaf.
Padahal diperbolehkan bagi utk melakukan walaupun agak jauh
di belakang maqam Ibrahim.
15. Lebih parah lagi bila shalat setelah thawaf tersebut dilakukan
lbh dari 2 rakaat.
16. Berdiri dan berdoa bersama seusai thawaf dgn satu
komando. Lebih tragis lagi manakala doa itu dibaca dgn suara
yg amat keras dan mengganggu kekhusyukan ibadah jamaah haji
lainnya.
Beberapa Kesalahan Ketika Melakukan Sa‟i
1. Berwudhu‟ terlebih dahulu sebelum bersa‟i walaupun masih
dlm keadaan suci.
2. Mengharuskan diri utk naik ke Bukit Shafa dan
menyentuhkan badan ke dindingnya.
3. Mengangkat kedua tangan sebagaimana layak takbiratul
ihram sambil bertakbir tiga kali ketika berada di atas Shafa dan
Marwah.
4. Berlari-lari kecil pada seluruh putaran di antara Shafa dan
Marwah. Padahal yg dituntunkan hanyalah ketika lewat di antara
dua tanda hijau saja.
5. Melakukan shalat dua rakaat seusai sa‟i.
Beberapa Kesalahan ketika di Arafah
1. Mengharuskan diri mandi utk menyambut hari Arafah.
2. Melakukan wuquf di Arafah pada tanggal 8 Dzul Hijjah dlm
rangka ihtiyath atau krn ada keyakinan bahwa hari Arafah itu
pada tanggal 8 Dzul Hijjah sebagaimana yg dilakukan oleh
sebagian sekte sesat Syi‟ah Rafidhah.
3. Melakukan wuquf di luar batas wilayah Arafah.
4. Meninggalkan pembicaraan dan meninggalkan doa.
5. Masuk ke dlm kubah yg berada di atas Jabal Rahmah lalu
shalat pada atau mengelilingi sebagaimana layak berthawaf di
Ka‟bah.
6. Berangkat dari Makkah ke Arafah sejak tanggal 8 Dzul
Hijjah.
7. Keyakinan bahwa wuquf di Arafah pada Hari Jum‟at
merupakan haji akbar dan senilai dgn 72 kali haji.
8. Meninggalkan Arafah sebelum terbenam matahari tanggal 9
Dzul Hijjah.
Beberapa Kesalahan ketika di Muzdalifah
1. Tergesa-gesa saat beranjak dari Arafah menuju Muzdalifah.
2. Mengharuskan diri mandi utk menginap di Muzdalifah.
3. Tidak segera melaksanakan shalat Maghrib dan „Isya saat tiba
di Muzdalifah bahkan sibuk mengumpulkan batu-batu kerikil.
4. Tidak menginap di Muzdalifah tanpa ada udzur syar‟i.
5. Mengisi malam dgn shalat malam dan dzikir. Padahal Nabi
shallallahu „alaihi wa sallam menggunakan malam tersebut utk
istirahat.
Beberapa Kesalahan ketika Melempar Jumrah
1. Mengharuskan diri utk mandi sebelum melempar jumrah.
2. Mencuci batu kerikil terlebih dahulu sebelum dilemparkan.
3. Melempar jumrah dgn menggunakan batu besar sepatu dan
lain sebagainya.
4. Keyakinan bahwa melempar jumrah itu dlm rangka melempar
setan. Sehingga tdk jarang dari sebagian jamaah haji yg
melemparkan benda-benda yg ada di sekitar seperti sandal
payung botol dsb agar lbh menyakitkan bagi setan.
5. Berdesak-desakan jamaah haji yg lain utk bisa melakukan
pelemparan.
6. Melemparkan kerikil-kerikil tersebut secara sekaligus.
Padahal yg dituntunkan oleh baginda Rasul shallallahu „alaihi
wa sallam adl melemparkan satu demi satu sambil diiringi
takbir.
7. Mewakilkan pelemparan kepada orang lain padahal ia mampu
utk melakukannya.
Beberapa Kesalahan Ketika Menyembelih Hewan Kurban dan
Bertahallul
1. Enggan utk menyembelih hewan kurban yg merupakan
kewajiban utk haji Tamattu‟- dan lbh memilih utk bershadaqah
senilai harga hewan kurban tersebut.
2. Menyembelih hewan kurban utk haji tamattu‟ di Makkah
sebelum hari nahr .
3. Mencukur dari sebelah kiri atau menggundul/mencukur
sebagian kepala saja bagi laki-laki.
4. Melakukan thawaf di seputar masjid yg berada di dekat
tempat pelemparan jumrah.
5. Tidak melakukan sa‟i setelah thawaf ifadhah dlm haji
tamattu‟.
Beberapa Kesalahan Ketika Thawaf Wada‟
1. Meninggalkan Mina pada hari nafar sebelum melempar
jumrah dan langsung melakukan thawaf wada‟ kemudian
kembali ke Mina utk melempar jumrah. Setelah itu mereka
langsung pulang ke negara masing-masing. Padahal semesti
thawaf wada‟-lah yg merupakan penutup dari seluruh manasik
haji.
2. Berjalan mundur seusai thawaf wada‟ dgn anggapan sebagai
tanda penghormatan terhadap Ka‟bah.
3. Membaca doa-doa tertentu yg tdk ada tuntunan dari Nabi
shallallahu „alaihi wa sallam sebagai “ucapan selamat tinggal”
terhadap Ka‟bah.
Beberapa Kesalahan ketika Berada di Kota Madinah
1. Meniatkan safar utk menziarahi makam Rasulullah shallallahu
„alaihi wa sallam. Padahal niat yg benar adl dlm rangka
mengunjungi Masjid Nabawi dan shalat di dalamnya.
2. Menitipkan pesan utk Nabi shallallahu „alaihi wa sallam
melalui jamaah haji dan para penziarah agar disampaikan di
kuburan beliau shallallahu „alaihi wa sallam. Lebih aneh lagi
disertai foto/KTP yg bersangkutan.
3. Ada praktik-praktik kesyirikan yg dilakukan di kuburan Nabi
antara lain:
 Menyengaja shalat dgn menghadap ke kubur.
 Bertawassul atau meminta syafaat kepada beliau secara
langsung.
 Mengusap-usap dinding kuburan Nabi shallallahu „alaihi wa
sallam utk ngalap berkah yg tdk jarang disertai dgn tangisan
histeris.
 Berdoa secara langsung kepada Rasulullah shallallahu „alaihi
wa sallam agar mencukupi kebutuhannya.
4. Meyakini bahwa ziarah ke kubur Nabi merupakan bagian dari
manasik haji.
5. Keyakinan bahwa haji seseorang tidaklah sempurna tanpa
menetap di Madinah selama 8 hari utk melakukan shalat wajib
selama 40 waktu yg diistilahkan dgn “Arba‟inan”1.
Beberapa Kesalahan Setiba Di Kampung Halaman
1. Memopulerkan gelar ‟Pak Haji‟ atau „Bu Haji‟. Sampai-
sampai ada yg marah/tersinggung bila tdk dipanggil dgn
panggilan tersebut.
2. Merayakan dgn aneka pesta sambil diiringi shalawat Badar
dan yg sejenisnya.
3. Meminta barakah kepada orang yg pulang haji dgn keyakinan
bahwa para malaikat sedang mengelilinginya.
Sumber Bacaan:
1. At-Tahqiq wal-Idhah Lilkatsir Min Masa`ilil Hajji wal Umrah
waz Ziyarah karya Asy-Syaikh Abdul Aziz bin Baz.
2. Hajjatun Nabi shallallahu „alaihi wa sallam Kama Rawaha
„Anhu Jabir radhiyallahu „nhuma karya Asy-Syaikh Muhammad
Nashirudin Al-Albani.
3. Manasikul Hajji Wal „Umrah karya Asy-Syaikh Muhammad
bin Shalih Al-„Utsaimin.
4. Al-Manhaj limuridil „Umrah wal Hajj karya Asy-Syaikh
Muhammad bin Shalih Al-„Utsaimin.
5. Shifat Hajjatin Nabi shallallahu „alaihi wa sallam karya Asy-
Syaikh Muhammad Jamil Zainu.
6. Dalilul Haajji wal Mu‟tamir wa Zaairi Masjidr Rasul
shallallahu „alaihi wa sallam karya Majmu‟ah minal Ulama‟
terbitan Departemen Agama Saudi Arabia.
7. Mu‟jamul Bida‟ karya Asy-Syaikh Ra`id bin Shabri bin Abi
Alfah.
1 Hal ini berdasarkan sebuah hadits:




“Barangsiapa yg shalat di masjidku sebanyak empat puluh shalat
tanpa ada satu pun yg terlewati mk ditetapkan baginya: bebas
dari an-naar selamat dari adzab dan terlepas dari nifaq.”
Namun derajat hadits ini munkar . Hal itu dikarenakan tdk ada
yg meriwayatkan kecuali seorang perawi yg bernama Nabith dan
ia adl seorang yg majhul . Kemudian apa yg ia riwayatkan
menyelisihi riwayat seluruh perawi hadits tersebut.

UMROH DULU BARU NAIK HAJI
Naik haji itu sangat erat berkaitan dengan kekuatan niat,
kerinduan dan tekad. Banyak kisah tentang orang yang
tidak mampu secara finansial, tapi Allah mengundangnya
ke Baitullah. Banyak juga diantara kita yang mampu
secara finansial, tetapi tidak jua melakukannya. Adalah
rahasia Allah menentukan apakah kita layak diundang
olehNya atau tidak. Nah, tugas kita adalah menguatkan
niat, kerinduan dan tekad tersebut agar Allah berkenan
mengundang kita. Bagaimana caranya?
  1. Perbanyak Doa kepada Allah SWT. Doa adalah
     cermin dari keinginan yang kuat. Kita meminta
     kepada Allah SWT karena Dia lah Yang Berwenang
     untuk mengundang seseorang ke Baitullah. Seberapa
     banyak keinginan kita pergi haji bisa dilihat dari doa
     kita, apakah kita pernah atau sering berdoa meminta
     kepada Allah untuk (pergi haji) ini atau tidak.
  2. Kuasai Manasik Haji. Jika kita sudah maksimal
     berdoa, mari dorong juga dengan kesiapan ilmu
     tentang haji. Ini tentu saja akan membuktikan
     kesungguhan doa kita dihadapan Allah. Bukankah
     kita minta kepada Allah agar ketika kita sekali pergi
     haji, langsung mendapat haji mabrur? Nah itu
     dimulai dari penguasaan ilmu ibadah haji.
  3. Buka Tabungan Haji. Buat yang jauh dari Arab
     Saudi, pasti biaya haji jadi besar. Wajar jika anda
     yang punya penghasilan pas-pasan, tidak bisa
     langsung punya uang full untuk naik haji. Oleh
karena itu, kita perlu mencicil dengan membuka
   tabungan haji. Ini juga sebagai bukti kesungguhan
   doa dan tekad kita (di hadapan Allah). Jika sudah
   punya tabungan haji, rutinlah mengisi sedikit demi
   sedikit. Sehingga pada saatnya nanti Allah
   mengundang kita, Dia akan menggenapkan tabungan
   kita dari arah yang (sering) tidak disangka-sangka.
4. Perbanyak mengikuti walimatus safar. Perbanyak
   mengikut walimatus safar dalam rangka: satu,
   membuktikan keinginan dan tekad kita (dihadapan
   Allah SWT); dua, meminta doa dari yang akan pergi
   haji (terutama minta didoakan ketika berada di
   tempat-tempat mustajab doa); tiga, mendengarkan
   kisah-kisah perjalanan haji insyaAllah menguatkan
   tekad kita; empat, mendapatkan tips-tips ibadah haji
   yang nyaman; empat, mengenal medan haji yang
   katanya sangat menguji fisik.
5. Perbanyak mendengar pengalaman ibadah haji.
   Ini sangat penting untuk menguatkan tekad kita.
   Bukankah ada hadits nabi yang mengatakan: “Kawan
   pendamping yang sholeh ibarat penjual minyak
   wangi. Bila dia tidak memberimu minyak wangi,
   kamu akan mencium keharumannya. Sedangkan
   kawan pendamping yang buruk ibarat tukang pandai
   besi. Bila kamu tidak terjilat apinya, kamu akan
   terkena asapnya. (HR. Bukhari)”
6. Lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT
   dengan ibadah. Jika kita dekat dengan Allah, tentu
Allah juga dekat dengan kita, dan tidak sungkan-
    sungkan untuk mengabulkan keinginan kita.
Demikian kira-kira tips-tips yang diberikan oleh Pak
Ustadz untuk kita menguatkan niat, kerinduan dan tekad
tersebut agar Allah berkenan mengundang kita
menunaikan ibadah haji. Satu lagi pesan beliau, ibadah
haji itu menuntut kekuatan fisik yang prima. Oleh karena
itu, agar kita bisa maksimal beribadah, ibadah haji ini
disarankan dilakukan di sebelum tua, yaitu ketika fisik
kita masih kuat.
 Tahukah Anda, Anda bisa pergi menunaikan ibadah
umroh hanya dengan biaya Rp. 3.600.000. Bahkan, Anda
dapat membantu orang lain mewujudkan keinginan umroh
mereka. Silahkan bergabung bersama kami di AKU
AKAN DATANG KE BAITULLOH.
Amal shalih yang dicintai allah

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Bertata krama dan menjauhi sikap tercela
Bertata krama dan menjauhi sikap tercelaBertata krama dan menjauhi sikap tercela
Bertata krama dan menjauhi sikap tercelaAndi Asri Ainun
 
Manasik Umroh & Haji Th 2018 - Ust. DR. H. Hasani Ahmad Said, M.A.
Manasik Umroh & Haji Th 2018 - Ust. DR. H. Hasani Ahmad Said, M.A.Manasik Umroh & Haji Th 2018 - Ust. DR. H. Hasani Ahmad Said, M.A.
Manasik Umroh & Haji Th 2018 - Ust. DR. H. Hasani Ahmad Said, M.A.Hasaniahmadsaid
 
Kursus perjalanan umrah (madinah update)
Kursus perjalanan umrah (madinah update)Kursus perjalanan umrah (madinah update)
Kursus perjalanan umrah (madinah update)UstazIsa
 
Power Poin tata cara ibadah Haji
Power Poin tata cara ibadah HajiPower Poin tata cara ibadah Haji
Power Poin tata cara ibadah Hajiupiiiiii
 
beliatan iblis dalam amalan tariqat
beliatan iblis dalam amalan tariqatbeliatan iblis dalam amalan tariqat
beliatan iblis dalam amalan tariqatR&R Darulkautsar
 
Islam memberi kemudahan lewat shalat jama' dan qashar
Islam memberi kemudahan lewat shalat jama' dan qasharIslam memberi kemudahan lewat shalat jama' dan qashar
Islam memberi kemudahan lewat shalat jama' dan qasharanniemasni123
 
Rukun perkahwinan&mahar.pptx 2
Rukun perkahwinan&mahar.pptx 2Rukun perkahwinan&mahar.pptx 2
Rukun perkahwinan&mahar.pptx 2Ris Azi
 
Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Bahan manasik umroh dan haji al kautsarBahan manasik umroh dan haji al kautsar
Bahan manasik umroh dan haji al kautsarAngga Pradipta
 
Dosa wanita yg dibenci alloh
Dosa wanita yg dibenci allohDosa wanita yg dibenci alloh
Dosa wanita yg dibenci allohIyeh Solichin
 
Rabiah al-Adawiyyah
Rabiah al-AdawiyyahRabiah al-Adawiyyah
Rabiah al-AdawiyyahCik Sufiela
 
Riyadhus Shalihin Buku 2 Imam Nawawi
Riyadhus Shalihin Buku 2   Imam NawawiRiyadhus Shalihin Buku 2   Imam Nawawi
Riyadhus Shalihin Buku 2 Imam NawawiMTs.N Cirebon II
 

La actualidad más candente (20)

Bertata krama dan menjauhi sikap tercela
Bertata krama dan menjauhi sikap tercelaBertata krama dan menjauhi sikap tercela
Bertata krama dan menjauhi sikap tercela
 
Manasik Umroh & Haji Th 2018 - Ust. DR. H. Hasani Ahmad Said, M.A.
Manasik Umroh & Haji Th 2018 - Ust. DR. H. Hasani Ahmad Said, M.A.Manasik Umroh & Haji Th 2018 - Ust. DR. H. Hasani Ahmad Said, M.A.
Manasik Umroh & Haji Th 2018 - Ust. DR. H. Hasani Ahmad Said, M.A.
 
Haji
HajiHaji
Haji
 
Kursus perjalanan umrah (madinah update)
Kursus perjalanan umrah (madinah update)Kursus perjalanan umrah (madinah update)
Kursus perjalanan umrah (madinah update)
 
Kelembutan hati
Kelembutan hatiKelembutan hati
Kelembutan hati
 
Haji dan umrah
Haji dan umrahHaji dan umrah
Haji dan umrah
 
Power Poin tata cara ibadah Haji
Power Poin tata cara ibadah HajiPower Poin tata cara ibadah Haji
Power Poin tata cara ibadah Haji
 
Rabiatul adawiyah
Rabiatul adawiyahRabiatul adawiyah
Rabiatul adawiyah
 
beliatan iblis dalam amalan tariqat
beliatan iblis dalam amalan tariqatbeliatan iblis dalam amalan tariqat
beliatan iblis dalam amalan tariqat
 
Islam memberi kemudahan lewat shalat jama' dan qashar
Islam memberi kemudahan lewat shalat jama' dan qasharIslam memberi kemudahan lewat shalat jama' dan qashar
Islam memberi kemudahan lewat shalat jama' dan qashar
 
Rukun perkahwinan&mahar.pptx 2
Rukun perkahwinan&mahar.pptx 2Rukun perkahwinan&mahar.pptx 2
Rukun perkahwinan&mahar.pptx 2
 
Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Bahan manasik umroh dan haji al kautsarBahan manasik umroh dan haji al kautsar
Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
 
Dosa wanita yg dibenci alloh
Dosa wanita yg dibenci allohDosa wanita yg dibenci alloh
Dosa wanita yg dibenci alloh
 
Sifat mahmudah
Sifat mahmudahSifat mahmudah
Sifat mahmudah
 
Rabiah al-Adawiyyah
Rabiah al-AdawiyyahRabiah al-Adawiyyah
Rabiah al-Adawiyyah
 
Manasik haji & umroh
Manasik haji & umrohManasik haji & umroh
Manasik haji & umroh
 
Sifat Mahmudah: 'IFFAH
Sifat Mahmudah: 'IFFAHSifat Mahmudah: 'IFFAH
Sifat Mahmudah: 'IFFAH
 
IFFAH DAN MURUAH
IFFAH DAN MURUAHIFFAH DAN MURUAH
IFFAH DAN MURUAH
 
Riyadus Shalihin - 2
Riyadus Shalihin - 2Riyadus Shalihin - 2
Riyadus Shalihin - 2
 
Riyadhus Shalihin Buku 2 Imam Nawawi
Riyadhus Shalihin Buku 2   Imam NawawiRiyadhus Shalihin Buku 2   Imam Nawawi
Riyadhus Shalihin Buku 2 Imam Nawawi
 

Destacado

Sedekah merupakan alat untuk membuat kita kaya
Sedekah merupakan alat untuk membuat kita kayaSedekah merupakan alat untuk membuat kita kaya
Sedekah merupakan alat untuk membuat kita kayaHelmon Chan
 
Panduan menguruskan perintah pembahagian
Panduan menguruskan perintah pembahagianPanduan menguruskan perintah pembahagian
Panduan menguruskan perintah pembahagianwiyah1610
 
Total zero presentation_slideshare_de
Total zero presentation_slideshare_deTotal zero presentation_slideshare_de
Total zero presentation_slideshare_deFrank Schulz
 
10 petanda husnul khatimah
10 petanda husnul khatimah10 petanda husnul khatimah
10 petanda husnul khatimahMohd Tuah Atan
 
Pengertian sedekah
Pengertian sedekahPengertian sedekah
Pengertian sedekahIlaa Pilus
 
Pel. 10 sedekah pemangkin kesejahteraan
Pel. 10 sedekah pemangkin kesejahteraanPel. 10 sedekah pemangkin kesejahteraan
Pel. 10 sedekah pemangkin kesejahteraanIzzat Hakim
 
'Uqud al lijain - imam nawawi al-bantani- - rmi project syndication - www.rmi...
'Uqud al lijain - imam nawawi al-bantani- - rmi project syndication - www.rmi...'Uqud al lijain - imam nawawi al-bantani- - rmi project syndication - www.rmi...
'Uqud al lijain - imam nawawi al-bantani- - rmi project syndication - www.rmi...Rabithah Ma'ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama
 
AKPK industri penasihat kewangan
AKPK industri penasihat kewanganAKPK industri penasihat kewangan
AKPK industri penasihat kewanganNadia Bohari
 
G Faedah Persaraan
G Faedah PersaraanG Faedah Persaraan
G Faedah Persaraanguestb997e4
 
Rahasia sedekah
Rahasia sedekahRahasia sedekah
Rahasia sedekahDwi Endah
 
Hibah
HibahHibah
HibahUMT
 
Pentadbiran harta pusaka
Pentadbiran harta pusakaPentadbiran harta pusaka
Pentadbiran harta pusakaAlip Pg
 
Persaraan dan kaedah persaraan
Persaraan dan kaedah persaraanPersaraan dan kaedah persaraan
Persaraan dan kaedah persaraanatehsalim
 
Sedekah menurut Al Quran
Sedekah menurut Al QuranSedekah menurut Al Quran
Sedekah menurut Al QuranNursestikes
 
Materi Sedekah
Materi SedekahMateri Sedekah
Materi Sedekahisnae
 

Destacado (20)

Bersedekah
BersedekahBersedekah
Bersedekah
 
Sedekah merupakan alat untuk membuat kita kaya
Sedekah merupakan alat untuk membuat kita kayaSedekah merupakan alat untuk membuat kita kaya
Sedekah merupakan alat untuk membuat kita kaya
 
Sedekah
SedekahSedekah
Sedekah
 
Sedekah
SedekahSedekah
Sedekah
 
Ingat Mati
Ingat MatiIngat Mati
Ingat Mati
 
Panduan menguruskan perintah pembahagian
Panduan menguruskan perintah pembahagianPanduan menguruskan perintah pembahagian
Panduan menguruskan perintah pembahagian
 
Total zero presentation_slideshare_de
Total zero presentation_slideshare_deTotal zero presentation_slideshare_de
Total zero presentation_slideshare_de
 
10 petanda husnul khatimah
10 petanda husnul khatimah10 petanda husnul khatimah
10 petanda husnul khatimah
 
Pengertian sedekah
Pengertian sedekahPengertian sedekah
Pengertian sedekah
 
Pel. 10 sedekah pemangkin kesejahteraan
Pel. 10 sedekah pemangkin kesejahteraanPel. 10 sedekah pemangkin kesejahteraan
Pel. 10 sedekah pemangkin kesejahteraan
 
'Uqud al lijain - imam nawawi al-bantani- - rmi project syndication - www.rmi...
'Uqud al lijain - imam nawawi al-bantani- - rmi project syndication - www.rmi...'Uqud al lijain - imam nawawi al-bantani- - rmi project syndication - www.rmi...
'Uqud al lijain - imam nawawi al-bantani- - rmi project syndication - www.rmi...
 
AKPK industri penasihat kewangan
AKPK industri penasihat kewanganAKPK industri penasihat kewangan
AKPK industri penasihat kewangan
 
G Faedah Persaraan
G Faedah PersaraanG Faedah Persaraan
G Faedah Persaraan
 
Rahasia sedekah
Rahasia sedekahRahasia sedekah
Rahasia sedekah
 
Hibah
HibahHibah
Hibah
 
Pentadbiran harta pusaka
Pentadbiran harta pusakaPentadbiran harta pusaka
Pentadbiran harta pusaka
 
Persaraan dan kaedah persaraan
Persaraan dan kaedah persaraanPersaraan dan kaedah persaraan
Persaraan dan kaedah persaraan
 
Takaful
TakafulTakaful
Takaful
 
Sedekah menurut Al Quran
Sedekah menurut Al QuranSedekah menurut Al Quran
Sedekah menurut Al Quran
 
Materi Sedekah
Materi SedekahMateri Sedekah
Materi Sedekah
 

Similar a Amal shalih yang dicintai allah

Makalah fiqih tentang haji dan umroh
Makalah fiqih tentang haji dan umrohMakalah fiqih tentang haji dan umroh
Makalah fiqih tentang haji dan umrohjuniska efendi
 
Manasik Umroh dan Haji tahun 2024 kabupaten mojokerto.pptx
Manasik Umroh dan Haji tahun 2024 kabupaten mojokerto.pptxManasik Umroh dan Haji tahun 2024 kabupaten mojokerto.pptx
Manasik Umroh dan Haji tahun 2024 kabupaten mojokerto.pptxssuser4467e5
 
Panduan melaksanakan ibadah Umroh
Panduan melaksanakan ibadah UmrohPanduan melaksanakan ibadah Umroh
Panduan melaksanakan ibadah UmrohNur Bambang
 
Haji mabrur
Haji mabrurHaji mabrur
Haji mabruragungsmg
 
pelajaran kelas X Agama Islam: umrah
pelajaran kelas X Agama Islam: umrahpelajaran kelas X Agama Islam: umrah
pelajaran kelas X Agama Islam: umrahNarisha Anindita
 
Buku+saku+umrah
Buku+saku+umrahBuku+saku+umrah
Buku+saku+umrahyuni alam
 
Solat sunat aidilfitri
Solat sunat aidilfitriSolat sunat aidilfitri
Solat sunat aidilfitriAnisK9
 
Sholat Janazah Dan sholat Jumat
Sholat Janazah Dan sholat Jumat Sholat Janazah Dan sholat Jumat
Sholat Janazah Dan sholat Jumat LBB. Mr. Q
 
Materi Manasik Umroh.pptx
Materi Manasik Umroh.pptxMateri Manasik Umroh.pptx
Materi Manasik Umroh.pptxputra89832
 
3. Shalat,Puasa, Haji dan Umrah.pptx
3. Shalat,Puasa, Haji dan Umrah.pptx3. Shalat,Puasa, Haji dan Umrah.pptx
3. Shalat,Puasa, Haji dan Umrah.pptxwindajubaidah2
 
Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 4
Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 4Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 4
Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 4mas_mughni
 
FIQIH HAJI MWC NU 2023.ppt
FIQIH HAJI MWC NU 2023.pptFIQIH HAJI MWC NU 2023.ppt
FIQIH HAJI MWC NU 2023.pptUstadzSamsul
 

Similar a Amal shalih yang dicintai allah (20)

Akikah dan kurban
Akikah dan kurbanAkikah dan kurban
Akikah dan kurban
 
Tata cara haji
Tata cara hajiTata cara haji
Tata cara haji
 
Makalah fiqih tentang haji dan umroh
Makalah fiqih tentang haji dan umrohMakalah fiqih tentang haji dan umroh
Makalah fiqih tentang haji dan umroh
 
Manasik Umroh dan Haji tahun 2024 kabupaten mojokerto.pptx
Manasik Umroh dan Haji tahun 2024 kabupaten mojokerto.pptxManasik Umroh dan Haji tahun 2024 kabupaten mojokerto.pptx
Manasik Umroh dan Haji tahun 2024 kabupaten mojokerto.pptx
 
Panduan melaksanakan ibadah Umroh
Panduan melaksanakan ibadah UmrohPanduan melaksanakan ibadah Umroh
Panduan melaksanakan ibadah Umroh
 
Haji mabrur
Haji mabrurHaji mabrur
Haji mabrur
 
pelajaran kelas X Agama Islam: umrah
pelajaran kelas X Agama Islam: umrahpelajaran kelas X Agama Islam: umrah
pelajaran kelas X Agama Islam: umrah
 
Buku+saku+umrah
Buku+saku+umrahBuku+saku+umrah
Buku+saku+umrah
 
Solat sunat aidilfitri
Solat sunat aidilfitriSolat sunat aidilfitri
Solat sunat aidilfitri
 
Sholat Janazah Dan sholat Jumat
Sholat Janazah Dan sholat Jumat Sholat Janazah Dan sholat Jumat
Sholat Janazah Dan sholat Jumat
 
Aena uas
Aena uasAena uas
Aena uas
 
Materi Manasik Umroh.pptx
Materi Manasik Umroh.pptxMateri Manasik Umroh.pptx
Materi Manasik Umroh.pptx
 
Fiqih
FiqihFiqih
Fiqih
 
Haji mabrur
Haji mabrurHaji mabrur
Haji mabrur
 
3. Shalat,Puasa, Haji dan Umrah.pptx
3. Shalat,Puasa, Haji dan Umrah.pptx3. Shalat,Puasa, Haji dan Umrah.pptx
3. Shalat,Puasa, Haji dan Umrah.pptx
 
Materi shalat,puasa, haji dan umrah
Materi shalat,puasa, haji dan umrahMateri shalat,puasa, haji dan umrah
Materi shalat,puasa, haji dan umrah
 
Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 4
Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 4Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 4
Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 4
 
FIQIH HAJI MWC NU 2023.ppt
FIQIH HAJI MWC NU 2023.pptFIQIH HAJI MWC NU 2023.ppt
FIQIH HAJI MWC NU 2023.ppt
 
K.lang
K.langK.lang
K.lang
 
A
AA
A
 

Amal shalih yang dicintai allah

  • 1. amal shalih yang dicintai Allah, amalan afdhol, amalan mafdhul, amalan shalat, amalan yang dianjurkan, asyura, awal bulan dzulhijjah, berbagai macam nikmat, fadhilah, hadits dhaif, hadits riwayat ibnu abbas, hadits shahih, jihad dengan jiwa dan hartanya, jihad di jalan Allah, keutamaan beramal, keutamaan hari arofah, membaca al-quran, membebaskan dari neraka, menghapus dosa setahun yang lalu, mustajabnya doa, puasa, puasa arofah, puasa asyuro, puasa hari tarwiyah, puasa sembilan hari dzulhijjah, rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, sedekah, sepuluh hari pertama bulan dzulhijjah, sepuluh hari pertama bulan muharram, sepuluh hari pertama bulan ramadhan, sepuluh hari terakhir bulan ramadhan, setahun yang akan datang, tidak boleh berpuasa pada hari ied, waktu afdhol
  • 2. Allahuma lakal hamdu anta nuurus samawati wal ardi Walakal hamdu Anta koyyumussamawati wal ardi Walakal hamdu Anta robbassamawati wal ardi Waman piihinna Antal haqqo wawa’dukal haqqo Waqoulakal haqqo Waliqouka haqqo Waalaika tawakaltu Wannaru haqqo waljannatu haqqo Wassaatu haqqo Allahuma laka aslamtu Wabika amtu waalaika anabtu Wabika hosomtu Waalaika hakamtu Fagfirli Maa koddamtu waahortu
  • 3. Waasrortu waaglaltu Anta ilaihi laailahaila anta 1. Sebaiknya bermusyawarah dengan orang yang terpercaya keagamaannya, kebaikannya dan ilmunya sebelum berangkat haji. Musyawarah ini dimaksudkan untuk meminta nasehat tentang baik dan buruknya waktu menunaikan ibadah haji pada saat yang diinginkannya. (bukan baik buruknya menunaikan ibadah haji) 2. Sholat Istikhoroh Setelah bermusyawarah, alangkah baiknya mohon petunjuk kepada Allah SWT tentang waktu yang telah dipilihnya untuk menunaikan ibadah haji tersebut. Maka sholat istikhorohlah 2 rekaat, dalam rekaat pertama setelah Fatihah
  • 4. Bacalah surat Alkaafiruun dan dalam rekaat kedua bacalah surat Alikhlash Bacalah do’a ini setelah sholat istikhoroh: Ya Allah, sesungguhnya aku meminta pilihan yang tepat kepadaMu dengan ilmu pengetahuanMu dan aku mohon kekuasaanMu (untuk mengatasi persoalanku) dengan kemahakuasaanMu.
  • 5. Aku mohon kepadaMu sesuatu dari anugerahMu Yang Maha Agung, sesungguhnya Engkau Mahakuasa, sedang aku tidak kuasa, Engkau mengetahui, sedang aku tidak mengetahuinya dan Engkau adalah Maha Mengetahui hal yang ghaib. Ya Allah, apabila Engkau mengetahui bahwa kepergianku untuk berhaji di tahun ini baik untukku dalam agamaku, duniaku, kehidupanku dan akibatnya terhadap diriku di dunia atau akhirat maka sukseskanlah untukku, mudahkan jalannya, kemudian berilah berkah. Ya Allah akan tetapi apabila Engkau mengetahui bahwa hal ini tidaj baik (berbahaya) bagiku dalam agamaku, duniaku, kehidupanku dan akibatnya kepada diriku di dunia dan akherat maka singkirkan persoalan tersebut, dan jauhkan aku daripadanya, takdirkan kebaikan untukku di mana saja kebaikan itu berada, kemudian berilah kerelaanMu kepadaku.”
  • 6. Ulangilah sholat tersebut sehingga hatinya lapang dan mantab 3. Kalau sudah mantab hatinya, maka hal- hal yang harus dilalukan ialah : a. Mulailah untuk bertobat dari segala maksiat dan dari segala yang di benci oleh agama. b. Keluar / Menjauhlah dari segala bentuk pendholiman kepada ciptaan Allah. c. Bayarlah semua hutang yang mungkin untuk segera dibayar. d. Menyerahkan kembali segala amanat yang diberikan orang kepadanya. e. Minta dihalalkan segala sesuatunya kepada semua sahabat-sahabatnya serta orang-orang yang ada hubungan muamalah dengannya. f. Mewakilkan hutang-hutangnya yang belum terbayar pada keluarganya atau orang yang dipercayainya selama dia melalukan perjalanan haji. Sebaiknya ada saksi dalam hal ini. Do'a Keluar Rumah Ketika Hendak Berangkat Haji
  • 7. Bagi orang yang hendak berangkat haji, ketika melangkahkan kaki keluar rumah, hendaknya membaca do'a di bawah ini dengan menghadap ke kiblat. Bismilaahi aamantu billaahi wa tawakkaltu 'alalloohi laa haula walaa quwwata illaa billaahi. Alloohumma innii a'uudzubika an adilla au udlolla au azilla au uzallah au adllima au udllama au ajhila au ujhala 'alayyayaa arhamar roohimiina. Artinya: "Dengan nama Alla aku beriman kepada Allah. bertawakal kepada Allah. tiada daya dan upaya melainkan dengan pertolongan Allah. Wahai Allah, aku berlindung kepadaMu dari tersesat atau disesatkan, ketergelinciran atau digelincirkan, berbuat aniaya atau dianiaya, dari perbuatan bodoh atau dibodohkan. Wahai Dzat Yang paling Belas Kasih diantara semua yang belas kasih". Beberapa Kesalahan yg Sering Terjadi di Musim Haji Perjalanan suci menuju Baitullah membutuhkan bekal yg cukup. Di samping bekal harta ilmu pun merupakan bekal yg mutlak dibutuhkan. Karena dgn ilmu seseorang akan terbimbing dlm melakukan ibadah haji sesuai dgn tuntunan Rasulullah shallallahu „alaihi wa sallam. Lebih dari itu akan terhindar dari
  • 8. berbagai macam bid‟ah dan kesalahan sehingga haji pun sebagai haji mabrur yg tiada balasan bagi kecuali Al-Jannah. Berangkat dari harapan mulia inilah nampak penting sekali utk diangkat berbagai kesalahan atau bid‟ah yg sekira dapat menghalangi seseorang utk meraih predikat haji mabrur. Di antara kesalahan-kesalahan itu adl sebagai berikut: Beberapa Kesalahan Sebelum BerangkatHaji 1. Mengadakan acara pesta dgn diiringi bacaan doa atau pun shalawat tertentu. Bahkan terkadang dgn iringan musik tertentu. Perbuatan semacam ini tdk ada contoh dlm kehidupan Nabi shallallahu „alaihi wa sallam dan para shahabat radhiyallahu „anhum. 2. Mengiringi keberangkatan jamaah haji dgn adzan atau pun musik. 3. Mengharuskan diri berziarah ke kubur sanak-famili dan orang2 shalih. 4. Keyakinan bahwasa calon jamaah haji itu selalu diiringi malaikat sepekan sebelum keberangkatan sehingga doa mustajab. 5. Kepergian wanita ke Baitullah tanpa disertai mahramnya. Atau melakukan apa yg diistilahkan dgn „persaudaraan nisbi/semu‟ yaitu menjadikan seorang jamaah haji pria sebagai mahram bagi si wanita dlm perjalanan haji yg kemudian dapat bermuamalah sebagaimana layak dgn mahram sendiri. Demikian pula „nikah nisbi/semu‟ yaitu dinikahkan seorang calon jamaah haji wanita dgn calon jamaah haji pria yg kemudian kedua dapat
  • 9. bermuamalah sebagaimana layak suami-isteri. Tentu yg demikian ini adl kemungkaran yg tdk diridhai Allah Subhanahu wa Ta‟ala. 6. Melakukan perjalanan haji semata-mata bertujuan ingin ziarah ke makam Nabi Muhammad shallallahu „alaihi wa sallam. 7. Melakukan shalat dua rakaat ketika akan berangkat haji. 8. Bersalaman bahkan berpelukan dgn seseorang yg bukan mahram menjelang keberangkatan ke tanah suci. Beberapa Kesalahan Ketika Berihram danBertalbiyah 1. Melewati miqat dlm keadaan tdk berihram. Hal ini sering terjadi pada sebagian jamaah haji Indonesia kelompok kedua yg melakukan perjalanan dari tanah air menuju Makkah. Mereka tdk berihram ketika melewati miqat dan baru berihram setiba di Jeddah. Padahal kota Jeddah bukanlah miqat menurut pendapat yg benar. 2. Bertalbiyah bersama-sama dgn dipimpin seseorang di antara mereka. 3. Selalu dlm keadaan menampakkan pundak kanan ketika berihram padahal yg demikian itu hanya disunnahkan pada thawaf qudum. 4. Meninggalkan bacaan talbiyah dan mengganti dgn tahlil dan takbir. Beberapa Kesalahan Ketika Thawaf 1. Mengharuskan diri utk mandi sebelum berthawaf.
  • 10. 2. Melafadzkan niat thawaf. 3. Mengangkat kedua tangan saat berisyarat kepada Hajar Aswad seperti ketika takbiratul ihram dlm shalat. 4. Memulai putaran thawaf sebelum rukun Hajar Aswad. 5. Melakukan shalat tahiyyatul masjid sebelum thawaf. 6. Ha mengelilingi bangunan Ka‟bah yg bersegi empat saja dan tdk mengelilingi Hijr. 7. Melakukan jalan cepat pada seluruh putaran thawaf padahal itu hanya dilakukan pada 3 putaran pertama dan itu pun khusus pada thawaf qudum saja. 8. Berdesak-desakan utk mencium Hajar Aswad yg terkadang sampai mendzalimi jamaah haji lainnya. 9. Mengusap-usap Hajar Aswad dlm rangka tabarruk dan berkeyakinan bahwa yg demikian itu dapat mendatangkan manfaat dan menolak bala. 10. Mencium dan mengusap-usap sebagian sudut Ka‟bah atau keseluruhannya. Bahkan terkadang ada yg menarik-narik kiswah utk menyobek guna dijadikan jimat. 11. Membaca doa/dzikir khusus pada tiap putaran thawaf krn yg demikian itu tdk ada tuntunan dari baginda Rasul shallallahu „alaihi wa sallam. 12. Berthawaf dlm keadaan bersedekap. - . 14. Berdesak-desakan utk shalat di belakang maqam Ibrahim krn dapat mengganggu jamaah lain yg sedang melakukan thawaf. Padahal diperbolehkan bagi utk melakukan walaupun agak jauh di belakang maqam Ibrahim. 15. Lebih parah lagi bila shalat setelah thawaf tersebut dilakukan lbh dari 2 rakaat.
  • 11. 16. Berdiri dan berdoa bersama seusai thawaf dgn satu komando. Lebih tragis lagi manakala doa itu dibaca dgn suara yg amat keras dan mengganggu kekhusyukan ibadah jamaah haji lainnya. Beberapa Kesalahan Ketika Melakukan Sa‟i 1. Berwudhu‟ terlebih dahulu sebelum bersa‟i walaupun masih dlm keadaan suci. 2. Mengharuskan diri utk naik ke Bukit Shafa dan menyentuhkan badan ke dindingnya. 3. Mengangkat kedua tangan sebagaimana layak takbiratul ihram sambil bertakbir tiga kali ketika berada di atas Shafa dan Marwah. 4. Berlari-lari kecil pada seluruh putaran di antara Shafa dan Marwah. Padahal yg dituntunkan hanyalah ketika lewat di antara dua tanda hijau saja. 5. Melakukan shalat dua rakaat seusai sa‟i. Beberapa Kesalahan ketika di Arafah 1. Mengharuskan diri mandi utk menyambut hari Arafah. 2. Melakukan wuquf di Arafah pada tanggal 8 Dzul Hijjah dlm rangka ihtiyath atau krn ada keyakinan bahwa hari Arafah itu pada tanggal 8 Dzul Hijjah sebagaimana yg dilakukan oleh sebagian sekte sesat Syi‟ah Rafidhah. 3. Melakukan wuquf di luar batas wilayah Arafah. 4. Meninggalkan pembicaraan dan meninggalkan doa. 5. Masuk ke dlm kubah yg berada di atas Jabal Rahmah lalu shalat pada atau mengelilingi sebagaimana layak berthawaf di Ka‟bah. 6. Berangkat dari Makkah ke Arafah sejak tanggal 8 Dzul Hijjah.
  • 12. 7. Keyakinan bahwa wuquf di Arafah pada Hari Jum‟at merupakan haji akbar dan senilai dgn 72 kali haji. 8. Meninggalkan Arafah sebelum terbenam matahari tanggal 9 Dzul Hijjah. Beberapa Kesalahan ketika di Muzdalifah 1. Tergesa-gesa saat beranjak dari Arafah menuju Muzdalifah. 2. Mengharuskan diri mandi utk menginap di Muzdalifah. 3. Tidak segera melaksanakan shalat Maghrib dan „Isya saat tiba di Muzdalifah bahkan sibuk mengumpulkan batu-batu kerikil. 4. Tidak menginap di Muzdalifah tanpa ada udzur syar‟i. 5. Mengisi malam dgn shalat malam dan dzikir. Padahal Nabi shallallahu „alaihi wa sallam menggunakan malam tersebut utk istirahat. Beberapa Kesalahan ketika Melempar Jumrah 1. Mengharuskan diri utk mandi sebelum melempar jumrah. 2. Mencuci batu kerikil terlebih dahulu sebelum dilemparkan. 3. Melempar jumrah dgn menggunakan batu besar sepatu dan lain sebagainya. 4. Keyakinan bahwa melempar jumrah itu dlm rangka melempar setan. Sehingga tdk jarang dari sebagian jamaah haji yg melemparkan benda-benda yg ada di sekitar seperti sandal payung botol dsb agar lbh menyakitkan bagi setan. 5. Berdesak-desakan jamaah haji yg lain utk bisa melakukan pelemparan. 6. Melemparkan kerikil-kerikil tersebut secara sekaligus. Padahal yg dituntunkan oleh baginda Rasul shallallahu „alaihi wa sallam adl melemparkan satu demi satu sambil diiringi takbir.
  • 13. 7. Mewakilkan pelemparan kepada orang lain padahal ia mampu utk melakukannya. Beberapa Kesalahan Ketika Menyembelih Hewan Kurban dan Bertahallul 1. Enggan utk menyembelih hewan kurban yg merupakan kewajiban utk haji Tamattu‟- dan lbh memilih utk bershadaqah senilai harga hewan kurban tersebut. 2. Menyembelih hewan kurban utk haji tamattu‟ di Makkah sebelum hari nahr . 3. Mencukur dari sebelah kiri atau menggundul/mencukur sebagian kepala saja bagi laki-laki. 4. Melakukan thawaf di seputar masjid yg berada di dekat tempat pelemparan jumrah. 5. Tidak melakukan sa‟i setelah thawaf ifadhah dlm haji tamattu‟. Beberapa Kesalahan Ketika Thawaf Wada‟ 1. Meninggalkan Mina pada hari nafar sebelum melempar jumrah dan langsung melakukan thawaf wada‟ kemudian kembali ke Mina utk melempar jumrah. Setelah itu mereka langsung pulang ke negara masing-masing. Padahal semesti thawaf wada‟-lah yg merupakan penutup dari seluruh manasik haji. 2. Berjalan mundur seusai thawaf wada‟ dgn anggapan sebagai tanda penghormatan terhadap Ka‟bah. 3. Membaca doa-doa tertentu yg tdk ada tuntunan dari Nabi shallallahu „alaihi wa sallam sebagai “ucapan selamat tinggal” terhadap Ka‟bah. Beberapa Kesalahan ketika Berada di Kota Madinah 1. Meniatkan safar utk menziarahi makam Rasulullah shallallahu
  • 14. „alaihi wa sallam. Padahal niat yg benar adl dlm rangka mengunjungi Masjid Nabawi dan shalat di dalamnya. 2. Menitipkan pesan utk Nabi shallallahu „alaihi wa sallam melalui jamaah haji dan para penziarah agar disampaikan di kuburan beliau shallallahu „alaihi wa sallam. Lebih aneh lagi disertai foto/KTP yg bersangkutan. 3. Ada praktik-praktik kesyirikan yg dilakukan di kuburan Nabi antara lain: Menyengaja shalat dgn menghadap ke kubur. Bertawassul atau meminta syafaat kepada beliau secara langsung. Mengusap-usap dinding kuburan Nabi shallallahu „alaihi wa sallam utk ngalap berkah yg tdk jarang disertai dgn tangisan histeris. Berdoa secara langsung kepada Rasulullah shallallahu „alaihi wa sallam agar mencukupi kebutuhannya. 4. Meyakini bahwa ziarah ke kubur Nabi merupakan bagian dari manasik haji. 5. Keyakinan bahwa haji seseorang tidaklah sempurna tanpa menetap di Madinah selama 8 hari utk melakukan shalat wajib selama 40 waktu yg diistilahkan dgn “Arba‟inan”1. Beberapa Kesalahan Setiba Di Kampung Halaman 1. Memopulerkan gelar ‟Pak Haji‟ atau „Bu Haji‟. Sampai- sampai ada yg marah/tersinggung bila tdk dipanggil dgn panggilan tersebut. 2. Merayakan dgn aneka pesta sambil diiringi shalawat Badar dan yg sejenisnya. 3. Meminta barakah kepada orang yg pulang haji dgn keyakinan bahwa para malaikat sedang mengelilinginya.
  • 15. Sumber Bacaan: 1. At-Tahqiq wal-Idhah Lilkatsir Min Masa`ilil Hajji wal Umrah waz Ziyarah karya Asy-Syaikh Abdul Aziz bin Baz. 2. Hajjatun Nabi shallallahu „alaihi wa sallam Kama Rawaha „Anhu Jabir radhiyallahu „nhuma karya Asy-Syaikh Muhammad Nashirudin Al-Albani. 3. Manasikul Hajji Wal „Umrah karya Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-„Utsaimin. 4. Al-Manhaj limuridil „Umrah wal Hajj karya Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-„Utsaimin. 5. Shifat Hajjatin Nabi shallallahu „alaihi wa sallam karya Asy- Syaikh Muhammad Jamil Zainu. 6. Dalilul Haajji wal Mu‟tamir wa Zaairi Masjidr Rasul shallallahu „alaihi wa sallam karya Majmu‟ah minal Ulama‟ terbitan Departemen Agama Saudi Arabia. 7. Mu‟jamul Bida‟ karya Asy-Syaikh Ra`id bin Shabri bin Abi Alfah. 1 Hal ini berdasarkan sebuah hadits: “Barangsiapa yg shalat di masjidku sebanyak empat puluh shalat tanpa ada satu pun yg terlewati mk ditetapkan baginya: bebas dari an-naar selamat dari adzab dan terlepas dari nifaq.” Namun derajat hadits ini munkar . Hal itu dikarenakan tdk ada yg meriwayatkan kecuali seorang perawi yg bernama Nabith dan ia adl seorang yg majhul . Kemudian apa yg ia riwayatkan menyelisihi riwayat seluruh perawi hadits tersebut. UMROH DULU BARU NAIK HAJI
  • 16. Naik haji itu sangat erat berkaitan dengan kekuatan niat, kerinduan dan tekad. Banyak kisah tentang orang yang tidak mampu secara finansial, tapi Allah mengundangnya ke Baitullah. Banyak juga diantara kita yang mampu secara finansial, tetapi tidak jua melakukannya. Adalah rahasia Allah menentukan apakah kita layak diundang olehNya atau tidak. Nah, tugas kita adalah menguatkan niat, kerinduan dan tekad tersebut agar Allah berkenan mengundang kita. Bagaimana caranya? 1. Perbanyak Doa kepada Allah SWT. Doa adalah cermin dari keinginan yang kuat. Kita meminta kepada Allah SWT karena Dia lah Yang Berwenang untuk mengundang seseorang ke Baitullah. Seberapa banyak keinginan kita pergi haji bisa dilihat dari doa kita, apakah kita pernah atau sering berdoa meminta kepada Allah untuk (pergi haji) ini atau tidak. 2. Kuasai Manasik Haji. Jika kita sudah maksimal berdoa, mari dorong juga dengan kesiapan ilmu tentang haji. Ini tentu saja akan membuktikan kesungguhan doa kita dihadapan Allah. Bukankah kita minta kepada Allah agar ketika kita sekali pergi haji, langsung mendapat haji mabrur? Nah itu dimulai dari penguasaan ilmu ibadah haji. 3. Buka Tabungan Haji. Buat yang jauh dari Arab Saudi, pasti biaya haji jadi besar. Wajar jika anda yang punya penghasilan pas-pasan, tidak bisa langsung punya uang full untuk naik haji. Oleh
  • 17. karena itu, kita perlu mencicil dengan membuka tabungan haji. Ini juga sebagai bukti kesungguhan doa dan tekad kita (di hadapan Allah). Jika sudah punya tabungan haji, rutinlah mengisi sedikit demi sedikit. Sehingga pada saatnya nanti Allah mengundang kita, Dia akan menggenapkan tabungan kita dari arah yang (sering) tidak disangka-sangka. 4. Perbanyak mengikuti walimatus safar. Perbanyak mengikut walimatus safar dalam rangka: satu, membuktikan keinginan dan tekad kita (dihadapan Allah SWT); dua, meminta doa dari yang akan pergi haji (terutama minta didoakan ketika berada di tempat-tempat mustajab doa); tiga, mendengarkan kisah-kisah perjalanan haji insyaAllah menguatkan tekad kita; empat, mendapatkan tips-tips ibadah haji yang nyaman; empat, mengenal medan haji yang katanya sangat menguji fisik. 5. Perbanyak mendengar pengalaman ibadah haji. Ini sangat penting untuk menguatkan tekad kita. Bukankah ada hadits nabi yang mengatakan: “Kawan pendamping yang sholeh ibarat penjual minyak wangi. Bila dia tidak memberimu minyak wangi, kamu akan mencium keharumannya. Sedangkan kawan pendamping yang buruk ibarat tukang pandai besi. Bila kamu tidak terjilat apinya, kamu akan terkena asapnya. (HR. Bukhari)” 6. Lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan ibadah. Jika kita dekat dengan Allah, tentu
  • 18. Allah juga dekat dengan kita, dan tidak sungkan- sungkan untuk mengabulkan keinginan kita. Demikian kira-kira tips-tips yang diberikan oleh Pak Ustadz untuk kita menguatkan niat, kerinduan dan tekad tersebut agar Allah berkenan mengundang kita menunaikan ibadah haji. Satu lagi pesan beliau, ibadah haji itu menuntut kekuatan fisik yang prima. Oleh karena itu, agar kita bisa maksimal beribadah, ibadah haji ini disarankan dilakukan di sebelum tua, yaitu ketika fisik kita masih kuat. Tahukah Anda, Anda bisa pergi menunaikan ibadah umroh hanya dengan biaya Rp. 3.600.000. Bahkan, Anda dapat membantu orang lain mewujudkan keinginan umroh mereka. Silahkan bergabung bersama kami di AKU AKAN DATANG KE BAITULLOH.