Bahan disampaikan oleh Riani (KSM Sanimas Balong Asri) dalam Seminar SANIMAS bertema Pengarusutamaan Pendekatan Sanitasi oleh masyarakat (SANIMAS): Pembelajaran dari Pengalaman.
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015
Pengalaman Pelaksanaan SANIMAS RW I Lingkungan Balongcok Kelurahan Balongsari Kota Mojokerto
1. PENGALAMAN
PELAKSANAAN SANIMAS
RW. I - Lingkungan Balongcok,
Kelurahan Balongsari, Kota Mojokerto
Oleh:
Riani
KSM SANIMAS Balong Asri
2. PERKENALAN
• Nama KSM : Balong Asri
• Alamat : RT.II/RW. I, Lingkungan
Balongcok, Kelurahan Balongsari, Kec.
Magersari, Kota Mojokerto, Jawa Timur
• Pengurus : Ketua, sekretaris,
Bendahara
2
3. GAMBARAN UMUM
• Kondisi tanah datar
• Jumlah penduduk : 986 jiwa, 248 KK
– laki laki: 40%
– Perempuan: 60%
• Pekerjaan pokok: dagang, pengemudi becak. Buruh tani, dan kuli
bangunan.
• Penduduk yang punya WC: 141 KK (60 %) dengan sistim
Septictank dan diresapkan, 107 KK (40%) tidak punya WC
• Kebiasaan masyarakat buang hajat: di saluran terbuka dan sawah
karena MCK lama sudah penuh dan tidak memenuhi syarat
3
4. SARANA SANITASI TERPILIH
• Sarana sanitasi yang dipilih adalah MCK (mandi cuci kakus) dengan
instalasi pengolah limbah dan biogas
• Dipilihnya sarana ini karena:
- Kondisi kemiringan tanah yang tidak
memungkinkan untuk model pemipaan
- Posisi / letak rumah penduduk tidak teratur
• Total biaya:
- Pemerintah kota : Rp. 75.000.000,-
- SANIMAS : Rp. 50.000.000
- BORDA : Rp. 18.473.000
- Masyarakat : Rp. 7.338.047
• Jumlah pengguna : 107 KK atau 244 jiwa
• Secara efektif MCK SANIMAS dioperasikan mulai tanggal 1 April
2004 dengan tarif retribusi:
- WC Rp 1250,-/orang/bulan
- KM Rp 500,-/orang/pakai
4
5. ALASAN IKUT SANIMAS
Sejarah:
• mendapat informasi dari kelurahan Balongsari
• mengikuti presentasi SANIMAS di kelurahan Balongsari
• mengikuti seleksi kampung
Tertarik SANIMAS karena:
• kebutuhan masyarakat akan sarana sanitasi
• ingin mewujudkan lingkungan yang bersih, sehat, rapi
dan indah (berseri)
• Ikut berpartisipasi mewujudkan Indonesia sehat 2010
5
6. TANGGAPAN MASYARAKAT
TERHADAP SANIMAS
• Setelah SANIMAS sudah berjalan makin hari fisik bangunan makin
kelihatan indah megah laksana bangunan hotel, akhirnya orang-
orang yang semua menolak SANIMAS merasa kecewa.
• Dengan adanya image masyarakat yang awalnya negative itu
menyadari karena pengalaman sudah membuktikan adanya MCK
yang pernah ada, bangunannya sangat sederhana, biasanya tidak
terawat, bau tidak sedap sehingga menimbulkan ketidaknyamanan
Akibatnya banyak orang menolak kalau didaerahnya didirikan
bangunan MCK.
• Yang pasti sekarang masyarakat khususnya Balongcok sudah
membuka mata bahwa SANIMAS adalah menjadi bagian dari
hidupnya
6
7. PARTISIPASI MASYARAKAT
Persiapan
• kerja bakti penyiapan lahan
• membongkar WC lama
• Membuat WC darurat
Konstruksi
• Pengawasan
• Tenaga kerja di prioritaskan oleh warga sekitar
Pasca Konstruksi
• Menanamkan kepada masyarakat untuk ikut HANDARBENI (rasa
ikut memiliki) fasilitasi MCK tersebut, karena memang merupakan
asset warga setempat yang harus diperhatikan
7
8. KONTRIBUSI
Jumlah kontribusi masyarakat
• Uang : 3.624.000
• Inkind : 3.709.047
• Jumlah total : 7.338.047
Realisasi Kontribusi
• Realisasi kontribusi sesuai dengan rencana, cara pengumpulannya:
panitia seksi penggalian dana dan didampingi ketua RT datang ke
rumah warga pengguna dan warga partisipan uang punya kepedulian
terhadap lingungan
Pendanaan
• Terjadi pembengkakan biaya konstruksi, sehingga ada dana tambahan
dari BORDA.
8
9. KSM SANIMAS
Status KSM SANIMAS:
• masih dalam proses berbadan hukum, atas dasar keputusan hasil
musyawarah bersama antar warga pengguna, badan pengelola dan
tokoh masyarakat setempat, direncanakan dalam periode lima tahun
Tanggung jawab KSM antara lain:
• Menjaga kelestarian SANIMAS dalam bentuk kebersihan, keindahan
kenyamanan
• Mengelola hasil retribusi untuk biaya operasional
• Membuat laporan keuangan setiap tiga bulan sekali kepada rapat
anggota
• Mengadakan sosialisasi secara periodic
Keputusan keputusan
• Segala keputusan diambil atas dasar musyawarah untuk mencapai
mufakat, oleh karena itu segala keputusan bisa diterima oleh semua
pihak dan dibuatkan berita acara.
9
10. MANFAAT BAGI MASYARAKAT
• terciptanya sarana sanitasi uang memadai
• terciptanya kebersihan, keindahan dan
lingkungan yang sehat
• mengurangi pengangguran
• menambah kebanggaan warga setempat
10
11. HAMBATAN
• kurangnya sosialisasi awal kepada masyarakat terutama
warga sasaran
• SANIMAS adalah sebuah bentuk pemberdayaan
masyarakat dirasa masih sulit karena sebuah permulaan
• Proses terlalu lama
• Pengaruh cuaca (musim hujan)
• Transportasi sulit dijangkau mobil material menuju lokasi
proyek
11
12. REKOMENDASI
Agar dimasa mendatang SANIMAS lebih baik dan lancar, antara lain:
• Sosialisasi awal ditingkatkan.
• Sistem pemberdayaan masyarakat lebih menonjol
• Proses lebih cepat
• Faktor cuaca dipertimbangkan
• Lahan untuk lokasi bangunan dianggarkan dalam RAB dengan
tempat yang lebih strategis
13. KESAN-KESAN
• SANIMAS professional
• SANIMAS menciptakan pemberdayaan
masyarakat
• I love you SANIMAS
13