SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 44
WHO IPC Technical and ClinicalUnit
Modul 3: PPI dalam konteks COVID-19
Kewaspadaan standar, kewaspadaan berdasar transmisi & rekomendasi khusus
COVID-19
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI (PPI)
UNTUK NOVEL CORONAVIRUS (COVID-19)
Gortap sitohang., Ns Skep, MPH
POKJA PPI Kemenkes/RSCM –FKUI
MATERI WABINAR
Bahan ajar ini diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia oleh Tjioe Lukas Nugroho dari Infection Prevention and Control (IPC) for Novel Coronavirus (COVID-19),
2020. WHO tidak bertanggung jawab atas isi atau keakuratan dari terjemahan ini. Bilamana terjadi ketidakkonsistenan antara versi Bahasa Inggris dengan versi
Bahasa Indonesia, maka yang akan dipakai sebagai acuan adalah versi bahasa Inggris sebagai versi yang asli dan mengikat.
Translated into Indonesian by Tjioe Lukas Nugroho, from *Infection Prevention and Control (IPC) for Novel Coronavirus (COVID-19),
2020*. WHO is not responsible for the content or accuracy of this translation. In the event of any inconsistency between the English
and the Indonesian, the original English version shall be the binding and authentic version.
TUJUAN PEMBELAJARAN
• Peserta memahami konsep pemutusan rantai infeksi COVID -19
• Peserta mampu mempraktekan cara melakukan kebersihan
tangan sesuai Who
• Peserta mampu mempraktekkan cara menggunakan dan
melepaskan Alat Pelindung Diri (APD)
LATAR BELAKANG
• Penularan covid 19 terhadap tenaga kesehatan
– China: lebih dari 1.716 kasus  80% mengalami gejala ringan
– Indonesia: kurang lebih 42 kasus
 Terjadi penimbunan dan penyalah gunaan APD yang berakibat kesulitan
memperoleh APD
 Kontaminasi terhadap petugas akibat pengguaan APD yang tidak tepat
 Penggunaan APD di beberapa tempat masih kurang tepat
 WHO: estimasi 89 juta masker medis/masker bedah dibutuhkan, 1,6 juta,
sarung tangan 76 juta dan kacamata 1,6 juta/bulan
LATAR BELAKANG
METODE PENULARAN
– KONTAK–
– DROPLET
– AIRBORNE SAAT TINDAKAN YANG MENIMBULKAN AEROSOL
sumber misaL: intubasi, trakeostomi, bronkoskopi, tindakan dalam pelayanan gigi, pengambilan
sampel laboratorium ruangan bertekanan negatif
Langsung : Kontak langsung terjadi melalui
sentuhan; seseorang dapat mentransmisikan
mikroorganisme kepada orang lain melalui
sentuhan kulit pasien atau dengan permukaan
lingkungan dan peralatan
METODE PENULARAN COVID 19
KONTAK
Kontak langsung terjadi melalui sentuhan;
seseorang dapat mentransmisikan
mikroorganisme kepada orang lain melalui
sentuhan kulit pasien atau dengan permukaan
lingkungan dan peralatan
Kontak tidak langsung : Transmisi tidak langsung berarti
perpindahan agen infeksi dari reservoir /tempat ke
pejamu/ manusia
METODE PENULARAN COVID 19
DROPLET
atau
PERCIKAN
Saat batuk :
3.500 kuman yang terpercik di udara
Saat bersih :
4.500 kuman yang terpercik di udara
Putuskan rantai
infeksi virus 19
dengan pasien
dan petugas
menggunakan
masker bedah
METODE PENULARAN COVID 19
Aerosol
Atau
Transmisi
Lewat udara
Putuskan rantai
infeksi virus 19
dengan pasien
dan petugas
menggunakan
masker N 95
Transmisi lewat udara ketika
ada tindakan aerosol agen
infeksi terbawa atau melayang di
udara ketika tindakan seperti
intubasi, inhalasi, resutitasi
jantung paru, suctioning,
bronoskopi,pengambilan swab,
saat pembersihan atau tindakan
di gigi mulut dan pemeriksaan
hidung dan tenggorokan
Rantai Penularan
• Agar infeksi dapat menyebar, setiap mata rantai harus tersambung
• Memutuskan sambungan mana pun akan menghentikan penularan!
Rekomendasi WHO
Untuk memutuskan rantai infeksi COVID 19 ?
TERAPKAN KEWASPADAAN ISOLASI
2.Penerapan Kewaspadaan Isolasi
2 lapis
□ Standard Precautions /Kewaspadaan Standar
diterapkan terhadap semua pasien , setiap waktu dan di semua fasyankes
□ Transmission-based precautions/ Kewaspadaan berbasis transmisi
sebagai tambahan Kewaspadaan Standar diterapkan setelah diduga infeksi
tertentu,diterapkan sesuai cara transmisi infeksi
2-11
Kewaspadaan standar
1. Kebersihan tangan
2. Sarung tangan,masker,goggle, face shield ,gaun
3. Peralatan perawatan pasien
4. Pengendalian lingkungan
5. Penatalaksanaan linen
6. Perlindungan & kesehatan karyawan,limbah
7. Penempatan pasien
8. Hygiene respirasi/Etika batuk
9. Praktek menyuntik yang aman
10. Praktek pencegahan infeksi unt prosedur lumbal pungsi
• Cara terbaik mencegah penyebaran kuman di tempat layanan
kesehatan dan di tengah masyarakat
• Tangan adalah alat utama bagi pekerjaan tenaga kesehatan – dan
tangan menjadi mata rantai kunci dalam rantai penularan
KEBERSIHAN TANGAN PEMUTUS RANTAI INFEKSI UTAMA
Jabat tangan
Pemberi perawatan
Peralatan
Ponsel
Medication
Gagang pintu
Kybord komputer
Lemari
Kebersihan tangan: 5 Momen WHO
https://www.who.int/infection-prevention/tools/hand-hygiene/en/
• Gunakan produk dan teknik yang sesuai
• Produk pembersih tangan berbahan alkohol
diutamakan, jika tangan tidak terlihat kotor
• Gosok tangan selama 20-30 detik!
• Sabun, air mengalir dan tisu sekali pakai, jika
tampak jelas kotor atau terkontaminasi
kontaminan berprotein
• Cuci tangan selama 40-60 detik!
https://www.who.int/infection-prevention/tools/hand-hygiene/en/
Kebersihan tangan: BAGAIMANA
Mengapa kebersihan pernapasan penting?
Kebersihan pernapasan/etika batuk yang baik dapat mengurangi penyebaran
mikroorganisme (kuman) penyebab infeksi pernapasan (batuk pilek, flu).
Image source: https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus-2019/advice-for-public
19
PENGGUNAAN APD MEMERLUKAN 5 UNSUR YANG HARUS DIPATUHI
1. Tetapkan indikasi penggunaan dengan mempertimbangkan:
– Risiko terpapar
– Dinamika transmisi:
• Transmisi penularan Covid 19 ini adalah droplet dan kontak: Gaun, sarung
tangan, masker bedah, penutup kepala, goggles, sepatu pelindung
• Transmisi airborne bisa terjadi pada tindakan yang memicu terjadi nya aerosol :
Gaun, sarung tangan, masker N 95, penutup kepala, goggles, sepatu pelindung
dan face shield
2. Cara "memakai" dengan BENAR
3. Cara "melepas" dengan BENAR
4. Cara mengumpulkan ("disposal") setelah dipakai.
5. Gunakan di dekat pasien dan segera lepaskan jika telah selesai tindakan dia area
perawatan
PENGGUNAAN APD
5 W Jawaban
Apa itu APD? APD adalah pakaian khusus atau peralatan yang dipakai
petugas untuk memproteksi diri dari bahaya fisik, kimia
dan biologis/bahan infeksius (OSHA, CDC )
Apa tujuan
menggunakan APD?
Melindungi kulit, membran mukosa, dan pakaian tenaga
kesehatan dari resiko pajanan darah dan semua jenis
cairan tubuh lainnya.
PCI 9/FMS 2
Prinsip yang harus dipenuhi dalam pemilihan (APD) antara lain :
1. Harus dapat memberikan perlindungan terhadap bahaya yang spesifik atau bahaya-bahaya
yang dihadapi (Percikan,kontak langsung maupun tidak langsung).
2. Berat alat hendaknya seringan mungkin, dan alat tersebut tidak menyebabkan rasa
ketidaknyamanan yang berlebihan.
3. Dapat dipakai secara fleksibel (reuse maupun dispossible)
4. Tidak menimbulkan bahaya tambahan.
5. Tidak mudak rusak.
6. Memenuhi ketentuan dari standar yang ada.
7. Pemeliharaan mudah.
8.Tidak membatasi gerak.
Jenis APD yang direkomendasikan disediakan
di fasilitas layanan kesehatan adalah:
1. Masker bedah.
2. Masker N95
3. Pelindung wajah
4. Pelindung mata/face shild
5. Jubah ( gown)
6. Celemek (apron)
7. Penutup kepala
8. Sarung tangan
9. Sepatu pelindung/cover shoes
Coverall
Urutan menggunakan alat pelindung diri
1. Lakukan kebersihan tangan
2. Cover shoes atau sepatu boats
3. Melakukan kebersihan tangan
4. Apron/gaun/coverall
5. Masker bedah atau N 96
6. Penutup kepala/topi
7. Kaca mata
8. Sarung tangan
Urutan melepaskan alat pelindung diri
1. Sarung tangan
2. Lakukan kebersihan tangan
3. Apron/gaun/coverall
4. Kaca mata masukan dalam kontainer yang tertutup
5. Penutup kepala/topi
6. Masker bedah atau N 96
7. Kebersihan tangan
8. Cover shoes atau sepatu boats
9. Melakukan kebersihan tangan
PCI 9/IPSG 5
Selalu lepas segera setelah tugas selesai dan/atau meninggalkan area perawatan
pasien lepaskan di anteroom  masukkan ke ruang tempat sampah yang tertutup
JANGAN PERNAH menggunakan kembali APD sekali pakai
Jangan sentuh wajah ketika masih memakai APD
Prinsip-prinsip penggunaan APD (1)
REKOMENDASI ALTERNATIF PENGGUNAAN SAAT KRISIS APD
 Masker N95 yang sekali pakai (disposible) dapat dijadikan
reuseable dengan menggunakan pelindung wajah sampai dagu
atau melapisi nya masker bedah di luar masker N95. Masker N95
dapat dibuka dan di pasang kembali sebanyak 5 kali selama 8
jam. Reuseable dapat dilakukan kecuali setelah masker N95 ini
digunakan untuk tindakan aerosol
Masker N95
PENGGUNAAN MASKSR N 95 TINDAKAN AEROSOL
• Lakukan kebersihan tangan
• Gunakan sarung tangan bersih
• Ambil masker partikulat dari dalam dalam paper bag /kantong
kertas
• Pastikan nama, tanggal dan kode daur ulang tertulis dan milik
pribadi
Perpanjangan Penggunaan masker N 95
Tujuh langkah menuju suntikan aman
1 Tempat kerja bersih
2 Kebersihan tangan
3 Jarum suntik aman yang steril
4 Wadah steril untuk obat dan pelarut
5 Pembersihan dan antisepsis kulit
6 Pengambilan benda tajam
sebagaimana mestinya
7 Pembuangan limbah yang sesuai
https://www.who.int/infection-prevention/tools/injections/training-education/en/
Permukaan yang sering disentuh banyak orang
Permukaan Peralatan Dan Lingkungan Yang Sering Terkontaminasi Oleh Tangan
Petugas Tempat Covid-19
Jabat tangan
Pemberi perawatan
Peralatan
Ponsel
Obat -obatan
Gagang pintu
Kybord komputer
Lemari
Dimana mikrobaberada ?
APA YANG DIGUNAKAN UNTUK MEMBERSIHKAN AREA PERMUKAAN LINGKUNGAN DI RSCM ?
NO AREA DESINFEKTAN
1 Area Risiko Rendah : kantor, selasar Poli
dan ruang tunggu, Poli dan Kamar
perawatan termasuk permukaan
lingkungan
Sabun deterjen ditambah dengan air,
Clorine 1 : 500 (100 ppm)
2 Area Risiko Tinggi : Kamar Operasi, ICU,
Ruang Tindakan, Hemodialisa, klinik
gigi, Permukaan lingkungan
Clorine 1 : 100 (500 ppm)
Isoprofil alkohol 70%, komponen fenol,
Iodofor, komponen ammonium
quarternary
3 Area Risiko sangat tinggi : Ruang
isolasi, Laboratorium, ruang endemis
Clostridium difficile, tumpahan dan
permukaan lingkungan
Clorine 1 : 10 (5000 ppm)
Catatan :
Pengenceran disinfektan komersial :
disesuaikan dengan petunjuk dari masing-
masing merk cairan disinfektan
PCI 7.2
BAGAIMANA PEMBERSIHAN PERMUKAAN LINGKUNGAN DI RUANG
PERAWATAN ?
• Pembersihan meliputi:
Side rail bed pasien, Head bed monitor, tiang infus stetoskop, syringe
pump, infusion pump, meja pasien, panel oksigen.
• Area/ruang Kritis seperti ICU, NICU, ruang isolasi minimal 3 kali sehari
(tiap shift)
• Ruang perawatan biasa minimal 1 kali sehari dan atau setiap pergantian
pasien
PCI 7.2
BAGAIMANA PEMBERSIHAN AREA PERMUKAAN LINGKUNGAN DI KAMAR BEDAH ?
Area yang sering di pegang
dibersihkan rutin (antar pasien)
1. Meja operasi dan kelengkapannya
2. Meja anestesi
3. Mesin anestesi
4. Monitor anestesi (termasuk kabel-
kabel)
5. Meja Mayo
6. Syringe & infus pump
7. Tiang infus
8. Brankar pasien
Low touch : arae yang jarang disentuh
(end of day)
1. Dinding
2. Ceiling
3. Pendant
4. Lampu operasi
5. Grill dan hepafilter Pembersihan
Minimal 1-2 kali sehari atau segera
jika kotor
PCI 7.2
MANAJEMEN LINEN
- Semua linen, baju pasien dan baju jaga, gaun daur ulang
adalah linen infeksius  dimasukkan dalam kontainer atau
trolly linen kotor dengan kantong plastik warna kuning
- Linen dimasukkan dalam kantong plastik kuning dalam
kontainer yang tertutup
- Segera di kirimkan ke laundry
MANAJEMEN LIMBAH
- Semua limbah diperawatan pasien COVID 19 adalah limbah
infeksius
- Semua limbah Benda tajam dimasukkan dalam safety boks di
trolly suntik
- Sampah segera di angut ke TPA  petugas menggunakan APD
lengkap( topi, masker, sarung tangan panjang, apron dan
sepatu boots)
MANAJEMEN PERALATAN INSTRUMEN
- Semua alat yang di gunakan pasien dimasukkan dalam
kontainer yang tertutup
- Semprotkan instrumen kotor dengan enzimatik
- Segera kirimkan ke ISP  petugas menggunakan alat
pelindung diri (masker, sarung tangan, apron)
KETENTUAN UMUM DI RUANG RAWAT COVID
- Minum 1000-2000 cc sebelum jam dinas
- Makan sebelum masuk jaga/berdinas
- Istirahat tidur yang cukup 5-8 jam
- Makan yang sudah disediakan, termasuk buah dan susu
- Tidak membawa tas, labtop, rangsel keruangan jaga/perawatan
- Tidak membawa makanan dan minuman ke ruang jaga
- Makan setelah selesai jaga
- Tidak menulis dengan sarung tangan
KETENTUAN UMUM DI RUANG RAWAT COVID
- Menuliskan identitas dengan menggunkan spidol di kertas tom end jerri
- APD dibuka di anteroom jika goun adalah daur ulang maka dimasukkan ke
kontainer atau ember yang sama dengan baju jaga
- Harus mandi setelah selesai jaga
- Desinfeksi HP setelah selesai dinas
- Jangan membawa pulpen/ pena atau pensil dari ruang jaga pasien
COVID -19 ke asrama atau hotel
HATI YANG GEMBIRA ADALAH OBAT, MARI TEMAN-TEMAN SEMUA KITA
RAWAT PASIEN KITA DENGAN HATI YANG GEMBIRA, PASIEN SEMBUH
PERAWAT SELAMAT AMEN
OBAT PALING MUJARAB
HATI YANG GEMBIRA ADALAH OBAT, MARI TEMAN-TEMAN
SEMUA KITA RAWAT PASIEN KITA DENGAN HATI YANG
GEMBIRA, PASIEN SEMBUH
PERAWAT SELAMAT
TUHAN MENOLONG KITA, AMEN
Laman Coronavirus Utama WHO
https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus-2019
Semua dokumen panduan teknis coronavirus (COVID-19)
https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus-
2019/technical-guidance
Dokumen PPI
https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus-
2019/technical-guidance/infection-prevention-and-control
https://www.who.int/infection-prevention/publications/en/
Pertanyaan dan Jawaban
https://www.who.int/news-room/q-a-detail/q-a-coronaviruses
Sumber-sumber informasi untuk COVID-19
Pencegahan dan pengendalian infeksi

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (pd3 i
Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (pd3 iPenyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (pd3 i
Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (pd3 iJoni Iswanto
 
suntikan botox ( botollium toxin )
suntikan botox ( botollium toxin )suntikan botox ( botollium toxin )
suntikan botox ( botollium toxin )Ainina Sa'id
 
Bahan ajar penyakit potensial wabah penyelidikan epidemiologi
Bahan ajar penyakit  potensial wabah  penyelidikan epidemiologiBahan ajar penyakit  potensial wabah  penyelidikan epidemiologi
Bahan ajar penyakit potensial wabah penyelidikan epidemiologiHMRojali
 
Masalah infeksi di sarkes(revisi)
Masalah infeksi di sarkes(revisi)Masalah infeksi di sarkes(revisi)
Masalah infeksi di sarkes(revisi)Joni Iswanto
 
Program ispa di puskesmas
Program ispa di puskesmasProgram ispa di puskesmas
Program ispa di puskesmasJoni Iswanto
 
Hygiene dan Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang
Hygiene dan Sanitasi Depot Air Minum Isi UlangHygiene dan Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang
Hygiene dan Sanitasi Depot Air Minum Isi UlangSaid Muhammad
 
437986103-Sop-Pengelolaan-Linen.doc
437986103-Sop-Pengelolaan-Linen.doc437986103-Sop-Pengelolaan-Linen.doc
437986103-Sop-Pengelolaan-Linen.docwillyharis1
 
MALARIA - epidemiologi penyakit menular
MALARIA - epidemiologi penyakit menularMALARIA - epidemiologi penyakit menular
MALARIA - epidemiologi penyakit menularBernike Zega
 
PPI 13-MATERI Apd-Dalam-Ppi.pptx
PPI 13-MATERI Apd-Dalam-Ppi.pptxPPI 13-MATERI Apd-Dalam-Ppi.pptx
PPI 13-MATERI Apd-Dalam-Ppi.pptxfaizahdr
 
Prinsip pencegahan infeksi Oleh; Yurida Olviani, S.Kep.,Ns
Prinsip pencegahan infeksi Oleh; Yurida Olviani, S.Kep.,NsPrinsip pencegahan infeksi Oleh; Yurida Olviani, S.Kep.,Ns
Prinsip pencegahan infeksi Oleh; Yurida Olviani, S.Kep.,NsMuhammad Khoirul Zed
 

La actualidad más candente (20)

Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (pd3 i
Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (pd3 iPenyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (pd3 i
Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (pd3 i
 
Media promkes
Media promkesMedia promkes
Media promkes
 
Imunisasi Dasar
Imunisasi DasarImunisasi Dasar
Imunisasi Dasar
 
suntikan botox ( botollium toxin )
suntikan botox ( botollium toxin )suntikan botox ( botollium toxin )
suntikan botox ( botollium toxin )
 
Macam macam penyakit menular
Macam macam penyakit menularMacam macam penyakit menular
Macam macam penyakit menular
 
Bahan ajar penyakit potensial wabah penyelidikan epidemiologi
Bahan ajar penyakit  potensial wabah  penyelidikan epidemiologiBahan ajar penyakit  potensial wabah  penyelidikan epidemiologi
Bahan ajar penyakit potensial wabah penyelidikan epidemiologi
 
Masalah infeksi di sarkes(revisi)
Masalah infeksi di sarkes(revisi)Masalah infeksi di sarkes(revisi)
Masalah infeksi di sarkes(revisi)
 
Klinik sanitasi 1
Klinik sanitasi 1Klinik sanitasi 1
Klinik sanitasi 1
 
Program ispa di puskesmas
Program ispa di puskesmasProgram ispa di puskesmas
Program ispa di puskesmas
 
Hygiene dan Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang
Hygiene dan Sanitasi Depot Air Minum Isi UlangHygiene dan Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang
Hygiene dan Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang
 
437986103-Sop-Pengelolaan-Linen.doc
437986103-Sop-Pengelolaan-Linen.doc437986103-Sop-Pengelolaan-Linen.doc
437986103-Sop-Pengelolaan-Linen.doc
 
4. bab i epid
4. bab i epid4. bab i epid
4. bab i epid
 
KEWASPADAAN STANDAR.ppt
KEWASPADAAN STANDAR.pptKEWASPADAAN STANDAR.ppt
KEWASPADAAN STANDAR.ppt
 
Power point tbc
Power point tbcPower point tbc
Power point tbc
 
MATERI PENYULUHAN DEMAM BERDARAH
MATERI PENYULUHAN DEMAM BERDARAHMATERI PENYULUHAN DEMAM BERDARAH
MATERI PENYULUHAN DEMAM BERDARAH
 
MALARIA - epidemiologi penyakit menular
MALARIA - epidemiologi penyakit menularMALARIA - epidemiologi penyakit menular
MALARIA - epidemiologi penyakit menular
 
PPI 13-MATERI Apd-Dalam-Ppi.pptx
PPI 13-MATERI Apd-Dalam-Ppi.pptxPPI 13-MATERI Apd-Dalam-Ppi.pptx
PPI 13-MATERI Apd-Dalam-Ppi.pptx
 
Mtbs
MtbsMtbs
Mtbs
 
VAKSIN DI INDONESIA
VAKSIN DI INDONESIAVAKSIN DI INDONESIA
VAKSIN DI INDONESIA
 
Prinsip pencegahan infeksi Oleh; Yurida Olviani, S.Kep.,Ns
Prinsip pencegahan infeksi Oleh; Yurida Olviani, S.Kep.,NsPrinsip pencegahan infeksi Oleh; Yurida Olviani, S.Kep.,Ns
Prinsip pencegahan infeksi Oleh; Yurida Olviani, S.Kep.,Ns
 

Similar a Pencegahan dan pengendalian infeksi

Materi-PPI-untuk-Umum.pptx
Materi-PPI-untuk-Umum.pptxMateri-PPI-untuk-Umum.pptx
Materi-PPI-untuk-Umum.pptxAuliaEko
 
Panduan alat pelindung diri
Panduan alat pelindung diriPanduan alat pelindung diri
Panduan alat pelindung diriYudhaafrizal
 
PPI Pkm Sumber Waras.pptx
PPI Pkm Sumber Waras.pptxPPI Pkm Sumber Waras.pptx
PPI Pkm Sumber Waras.pptxAlisubekti99dr
 
ZOOMINAR 26ULI 2020_Bu Nela.pdf
ZOOMINAR 26ULI 2020_Bu Nela.pdfZOOMINAR 26ULI 2020_Bu Nela.pdf
ZOOMINAR 26ULI 2020_Bu Nela.pdfermasafitri6
 
APD.pptx
APD.pptxAPD.pptx
APD.pptxJEGO4
 
PERDALIN_COVID-19_PencegahanPengendalia-compressed.pdf
PERDALIN_COVID-19_PencegahanPengendalia-compressed.pdfPERDALIN_COVID-19_PencegahanPengendalia-compressed.pdf
PERDALIN_COVID-19_PencegahanPengendalia-compressed.pdfssuser72cb6d
 
SOSIS PPI DOKTER (1).pptx
SOSIS PPI DOKTER (1).pptxSOSIS PPI DOKTER (1).pptx
SOSIS PPI DOKTER (1).pptxAnisahKireina
 
Kewaspadaan umum (universal precautions)
Kewaspadaan umum (universal precautions) Kewaspadaan umum (universal precautions)
Kewaspadaan umum (universal precautions) pjj_kemenkes
 
Pencegahan Infeksi
Pencegahan InfeksiPencegahan Infeksi
Pencegahan Infeksipjj_kemenkes
 
527825435 (2).ppt
527825435 (2).ppt527825435 (2).ppt
527825435 (2).pptanarestiana
 
PERSENTASI PROGRAM TIM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI .ppt
PERSENTASI PROGRAM TIM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI .pptPERSENTASI PROGRAM TIM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI .ppt
PERSENTASI PROGRAM TIM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI .pptPPIRSUSyifaMedina
 
Panduan APD covid19 terbaru.pptx (1).pdf
Panduan APD covid19 terbaru.pptx (1).pdfPanduan APD covid19 terbaru.pptx (1).pdf
Panduan APD covid19 terbaru.pptx (1).pdfAzuraAlhafij
 
Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...
Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...
Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...JavaGreen1
 
KONSEP DASAR PENGENDALIAN PENYAKIT INFEKSI.pptx
KONSEP DASAR PENGENDALIAN PENYAKIT INFEKSI.pptxKONSEP DASAR PENGENDALIAN PENYAKIT INFEKSI.pptx
KONSEP DASAR PENGENDALIAN PENYAKIT INFEKSI.pptxelvira381479
 
PAKAIAN PELINDUNG DIRI ‘PERSONEL PROTECTIVE EQUIPMENT ‘(PPE)
PAKAIAN PELINDUNG DIRI‘PERSONEL PROTECTIVE EQUIPMENT ‘(PPE)PAKAIAN PELINDUNG DIRI‘PERSONEL PROTECTIVE EQUIPMENT ‘(PPE)
PAKAIAN PELINDUNG DIRI ‘PERSONEL PROTECTIVE EQUIPMENT ‘(PPE)Mohd Zamri Nordin
 
Perdalin APD KD feb 22-1.pdf
Perdalin APD KD feb 22-1.pdfPerdalin APD KD feb 22-1.pdf
Perdalin APD KD feb 22-1.pdfssuser5c598d
 
KEWASPADAAN BERDASARKAN TRANSMISI.pdf
KEWASPADAAN BERDASARKAN TRANSMISI.pdfKEWASPADAAN BERDASARKAN TRANSMISI.pdf
KEWASPADAAN BERDASARKAN TRANSMISI.pdfMahaendriningtiyastu
 
Workshop PPI Untuk Calon Surveyor
Workshop PPI Untuk Calon SurveyorWorkshop PPI Untuk Calon Surveyor
Workshop PPI Untuk Calon SurveyorPatenPisan1
 

Similar a Pencegahan dan pengendalian infeksi (20)

Materi-PPI-untuk-Umum.pptx
Materi-PPI-untuk-Umum.pptxMateri-PPI-untuk-Umum.pptx
Materi-PPI-untuk-Umum.pptx
 
Panduan alat pelindung diri
Panduan alat pelindung diriPanduan alat pelindung diri
Panduan alat pelindung diri
 
PPI Pkm Sumber Waras.pptx
PPI Pkm Sumber Waras.pptxPPI Pkm Sumber Waras.pptx
PPI Pkm Sumber Waras.pptx
 
ZOOMINAR 26ULI 2020_Bu Nela.pdf
ZOOMINAR 26ULI 2020_Bu Nela.pdfZOOMINAR 26ULI 2020_Bu Nela.pdf
ZOOMINAR 26ULI 2020_Bu Nela.pdf
 
APD.pptx
APD.pptxAPD.pptx
APD.pptx
 
PERDALIN_COVID-19_PencegahanPengendalia-compressed.pdf
PERDALIN_COVID-19_PencegahanPengendalia-compressed.pdfPERDALIN_COVID-19_PencegahanPengendalia-compressed.pdf
PERDALIN_COVID-19_PencegahanPengendalia-compressed.pdf
 
SOSIS PPI DOKTER (1).pptx
SOSIS PPI DOKTER (1).pptxSOSIS PPI DOKTER (1).pptx
SOSIS PPI DOKTER (1).pptx
 
Kewaspadaan umum (universal precautions)
Kewaspadaan umum (universal precautions) Kewaspadaan umum (universal precautions)
Kewaspadaan umum (universal precautions)
 
Pencegahan Infeksi
Pencegahan InfeksiPencegahan Infeksi
Pencegahan Infeksi
 
527825435 (2).ppt
527825435 (2).ppt527825435 (2).ppt
527825435 (2).ppt
 
PERSENTASI PROGRAM TIM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI .ppt
PERSENTASI PROGRAM TIM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI .pptPERSENTASI PROGRAM TIM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI .ppt
PERSENTASI PROGRAM TIM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI .ppt
 
Panduan APD covid19 terbaru.pptx (1).pdf
Panduan APD covid19 terbaru.pptx (1).pdfPanduan APD covid19 terbaru.pptx (1).pdf
Panduan APD covid19 terbaru.pptx (1).pdf
 
Apd
ApdApd
Apd
 
Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...
Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...
Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...
 
KONSEP DASAR PENGENDALIAN PENYAKIT INFEKSI.pptx
KONSEP DASAR PENGENDALIAN PENYAKIT INFEKSI.pptxKONSEP DASAR PENGENDALIAN PENYAKIT INFEKSI.pptx
KONSEP DASAR PENGENDALIAN PENYAKIT INFEKSI.pptx
 
PAKAIAN PELINDUNG DIRI ‘PERSONEL PROTECTIVE EQUIPMENT ‘(PPE)
PAKAIAN PELINDUNG DIRI‘PERSONEL PROTECTIVE EQUIPMENT ‘(PPE)PAKAIAN PELINDUNG DIRI‘PERSONEL PROTECTIVE EQUIPMENT ‘(PPE)
PAKAIAN PELINDUNG DIRI ‘PERSONEL PROTECTIVE EQUIPMENT ‘(PPE)
 
Perdalin APD KD feb 22-1.pdf
Perdalin APD KD feb 22-1.pdfPerdalin APD KD feb 22-1.pdf
Perdalin APD KD feb 22-1.pdf
 
KEWASPADAAN BERDASARKAN TRANSMISI.pdf
KEWASPADAAN BERDASARKAN TRANSMISI.pdfKEWASPADAAN BERDASARKAN TRANSMISI.pdf
KEWASPADAAN BERDASARKAN TRANSMISI.pdf
 
Workshop PPI Untuk Calon Surveyor
Workshop PPI Untuk Calon SurveyorWorkshop PPI Untuk Calon Surveyor
Workshop PPI Untuk Calon Surveyor
 
PPI dr. Siti.pptx
PPI dr. Siti.pptxPPI dr. Siti.pptx
PPI dr. Siti.pptx
 

Último

ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxmuhammadkausar1201
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 

Último (20)

ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 

Pencegahan dan pengendalian infeksi

  • 1. WHO IPC Technical and ClinicalUnit Modul 3: PPI dalam konteks COVID-19 Kewaspadaan standar, kewaspadaan berdasar transmisi & rekomendasi khusus COVID-19 PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI (PPI) UNTUK NOVEL CORONAVIRUS (COVID-19) Gortap sitohang., Ns Skep, MPH POKJA PPI Kemenkes/RSCM –FKUI MATERI WABINAR Bahan ajar ini diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia oleh Tjioe Lukas Nugroho dari Infection Prevention and Control (IPC) for Novel Coronavirus (COVID-19), 2020. WHO tidak bertanggung jawab atas isi atau keakuratan dari terjemahan ini. Bilamana terjadi ketidakkonsistenan antara versi Bahasa Inggris dengan versi Bahasa Indonesia, maka yang akan dipakai sebagai acuan adalah versi bahasa Inggris sebagai versi yang asli dan mengikat. Translated into Indonesian by Tjioe Lukas Nugroho, from *Infection Prevention and Control (IPC) for Novel Coronavirus (COVID-19), 2020*. WHO is not responsible for the content or accuracy of this translation. In the event of any inconsistency between the English and the Indonesian, the original English version shall be the binding and authentic version.
  • 2. TUJUAN PEMBELAJARAN • Peserta memahami konsep pemutusan rantai infeksi COVID -19 • Peserta mampu mempraktekan cara melakukan kebersihan tangan sesuai Who • Peserta mampu mempraktekkan cara menggunakan dan melepaskan Alat Pelindung Diri (APD)
  • 3. LATAR BELAKANG • Penularan covid 19 terhadap tenaga kesehatan – China: lebih dari 1.716 kasus  80% mengalami gejala ringan – Indonesia: kurang lebih 42 kasus  Terjadi penimbunan dan penyalah gunaan APD yang berakibat kesulitan memperoleh APD  Kontaminasi terhadap petugas akibat pengguaan APD yang tidak tepat  Penggunaan APD di beberapa tempat masih kurang tepat  WHO: estimasi 89 juta masker medis/masker bedah dibutuhkan, 1,6 juta, sarung tangan 76 juta dan kacamata 1,6 juta/bulan
  • 4. LATAR BELAKANG METODE PENULARAN – KONTAK– – DROPLET – AIRBORNE SAAT TINDAKAN YANG MENIMBULKAN AEROSOL sumber misaL: intubasi, trakeostomi, bronkoskopi, tindakan dalam pelayanan gigi, pengambilan sampel laboratorium ruangan bertekanan negatif Langsung : Kontak langsung terjadi melalui sentuhan; seseorang dapat mentransmisikan mikroorganisme kepada orang lain melalui sentuhan kulit pasien atau dengan permukaan lingkungan dan peralatan
  • 5. METODE PENULARAN COVID 19 KONTAK Kontak langsung terjadi melalui sentuhan; seseorang dapat mentransmisikan mikroorganisme kepada orang lain melalui sentuhan kulit pasien atau dengan permukaan lingkungan dan peralatan Kontak tidak langsung : Transmisi tidak langsung berarti perpindahan agen infeksi dari reservoir /tempat ke pejamu/ manusia
  • 6. METODE PENULARAN COVID 19 DROPLET atau PERCIKAN Saat batuk : 3.500 kuman yang terpercik di udara Saat bersih : 4.500 kuman yang terpercik di udara Putuskan rantai infeksi virus 19 dengan pasien dan petugas menggunakan masker bedah
  • 7. METODE PENULARAN COVID 19 Aerosol Atau Transmisi Lewat udara Putuskan rantai infeksi virus 19 dengan pasien dan petugas menggunakan masker N 95 Transmisi lewat udara ketika ada tindakan aerosol agen infeksi terbawa atau melayang di udara ketika tindakan seperti intubasi, inhalasi, resutitasi jantung paru, suctioning, bronoskopi,pengambilan swab, saat pembersihan atau tindakan di gigi mulut dan pemeriksaan hidung dan tenggorokan
  • 8. Rantai Penularan • Agar infeksi dapat menyebar, setiap mata rantai harus tersambung • Memutuskan sambungan mana pun akan menghentikan penularan!
  • 9. Rekomendasi WHO Untuk memutuskan rantai infeksi COVID 19 ? TERAPKAN KEWASPADAAN ISOLASI
  • 10. 2.Penerapan Kewaspadaan Isolasi 2 lapis □ Standard Precautions /Kewaspadaan Standar diterapkan terhadap semua pasien , setiap waktu dan di semua fasyankes □ Transmission-based precautions/ Kewaspadaan berbasis transmisi sebagai tambahan Kewaspadaan Standar diterapkan setelah diduga infeksi tertentu,diterapkan sesuai cara transmisi infeksi
  • 11. 2-11 Kewaspadaan standar 1. Kebersihan tangan 2. Sarung tangan,masker,goggle, face shield ,gaun 3. Peralatan perawatan pasien 4. Pengendalian lingkungan 5. Penatalaksanaan linen 6. Perlindungan & kesehatan karyawan,limbah 7. Penempatan pasien 8. Hygiene respirasi/Etika batuk 9. Praktek menyuntik yang aman 10. Praktek pencegahan infeksi unt prosedur lumbal pungsi
  • 12. • Cara terbaik mencegah penyebaran kuman di tempat layanan kesehatan dan di tengah masyarakat • Tangan adalah alat utama bagi pekerjaan tenaga kesehatan – dan tangan menjadi mata rantai kunci dalam rantai penularan KEBERSIHAN TANGAN PEMUTUS RANTAI INFEKSI UTAMA Jabat tangan Pemberi perawatan Peralatan Ponsel Medication Gagang pintu Kybord komputer Lemari
  • 13. Kebersihan tangan: 5 Momen WHO https://www.who.int/infection-prevention/tools/hand-hygiene/en/
  • 14. • Gunakan produk dan teknik yang sesuai • Produk pembersih tangan berbahan alkohol diutamakan, jika tangan tidak terlihat kotor • Gosok tangan selama 20-30 detik! • Sabun, air mengalir dan tisu sekali pakai, jika tampak jelas kotor atau terkontaminasi kontaminan berprotein • Cuci tangan selama 40-60 detik! https://www.who.int/infection-prevention/tools/hand-hygiene/en/ Kebersihan tangan: BAGAIMANA
  • 15. Mengapa kebersihan pernapasan penting? Kebersihan pernapasan/etika batuk yang baik dapat mengurangi penyebaran mikroorganisme (kuman) penyebab infeksi pernapasan (batuk pilek, flu). Image source: https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus-2019/advice-for-public
  • 16. 19
  • 17. PENGGUNAAN APD MEMERLUKAN 5 UNSUR YANG HARUS DIPATUHI 1. Tetapkan indikasi penggunaan dengan mempertimbangkan: – Risiko terpapar – Dinamika transmisi: • Transmisi penularan Covid 19 ini adalah droplet dan kontak: Gaun, sarung tangan, masker bedah, penutup kepala, goggles, sepatu pelindung • Transmisi airborne bisa terjadi pada tindakan yang memicu terjadi nya aerosol : Gaun, sarung tangan, masker N 95, penutup kepala, goggles, sepatu pelindung dan face shield 2. Cara "memakai" dengan BENAR 3. Cara "melepas" dengan BENAR 4. Cara mengumpulkan ("disposal") setelah dipakai. 5. Gunakan di dekat pasien dan segera lepaskan jika telah selesai tindakan dia area perawatan
  • 18. PENGGUNAAN APD 5 W Jawaban Apa itu APD? APD adalah pakaian khusus atau peralatan yang dipakai petugas untuk memproteksi diri dari bahaya fisik, kimia dan biologis/bahan infeksius (OSHA, CDC ) Apa tujuan menggunakan APD? Melindungi kulit, membran mukosa, dan pakaian tenaga kesehatan dari resiko pajanan darah dan semua jenis cairan tubuh lainnya. PCI 9/FMS 2
  • 19. Prinsip yang harus dipenuhi dalam pemilihan (APD) antara lain : 1. Harus dapat memberikan perlindungan terhadap bahaya yang spesifik atau bahaya-bahaya yang dihadapi (Percikan,kontak langsung maupun tidak langsung). 2. Berat alat hendaknya seringan mungkin, dan alat tersebut tidak menyebabkan rasa ketidaknyamanan yang berlebihan. 3. Dapat dipakai secara fleksibel (reuse maupun dispossible) 4. Tidak menimbulkan bahaya tambahan. 5. Tidak mudak rusak. 6. Memenuhi ketentuan dari standar yang ada. 7. Pemeliharaan mudah. 8.Tidak membatasi gerak.
  • 20. Jenis APD yang direkomendasikan disediakan di fasilitas layanan kesehatan adalah: 1. Masker bedah. 2. Masker N95 3. Pelindung wajah 4. Pelindung mata/face shild 5. Jubah ( gown) 6. Celemek (apron) 7. Penutup kepala 8. Sarung tangan 9. Sepatu pelindung/cover shoes Coverall
  • 21. Urutan menggunakan alat pelindung diri 1. Lakukan kebersihan tangan 2. Cover shoes atau sepatu boats 3. Melakukan kebersihan tangan 4. Apron/gaun/coverall 5. Masker bedah atau N 96 6. Penutup kepala/topi 7. Kaca mata 8. Sarung tangan
  • 22. Urutan melepaskan alat pelindung diri 1. Sarung tangan 2. Lakukan kebersihan tangan 3. Apron/gaun/coverall 4. Kaca mata masukan dalam kontainer yang tertutup 5. Penutup kepala/topi 6. Masker bedah atau N 96 7. Kebersihan tangan 8. Cover shoes atau sepatu boats 9. Melakukan kebersihan tangan
  • 24. Selalu lepas segera setelah tugas selesai dan/atau meninggalkan area perawatan pasien lepaskan di anteroom  masukkan ke ruang tempat sampah yang tertutup JANGAN PERNAH menggunakan kembali APD sekali pakai Jangan sentuh wajah ketika masih memakai APD Prinsip-prinsip penggunaan APD (1)
  • 25. REKOMENDASI ALTERNATIF PENGGUNAAN SAAT KRISIS APD  Masker N95 yang sekali pakai (disposible) dapat dijadikan reuseable dengan menggunakan pelindung wajah sampai dagu atau melapisi nya masker bedah di luar masker N95. Masker N95 dapat dibuka dan di pasang kembali sebanyak 5 kali selama 8 jam. Reuseable dapat dilakukan kecuali setelah masker N95 ini digunakan untuk tindakan aerosol Masker N95
  • 26. PENGGUNAAN MASKSR N 95 TINDAKAN AEROSOL • Lakukan kebersihan tangan • Gunakan sarung tangan bersih • Ambil masker partikulat dari dalam dalam paper bag /kantong kertas • Pastikan nama, tanggal dan kode daur ulang tertulis dan milik pribadi
  • 27.
  • 29. Tujuh langkah menuju suntikan aman 1 Tempat kerja bersih 2 Kebersihan tangan 3 Jarum suntik aman yang steril 4 Wadah steril untuk obat dan pelarut 5 Pembersihan dan antisepsis kulit 6 Pengambilan benda tajam sebagaimana mestinya 7 Pembuangan limbah yang sesuai https://www.who.int/infection-prevention/tools/injections/training-education/en/
  • 30.
  • 31. Permukaan yang sering disentuh banyak orang
  • 32. Permukaan Peralatan Dan Lingkungan Yang Sering Terkontaminasi Oleh Tangan Petugas Tempat Covid-19 Jabat tangan Pemberi perawatan Peralatan Ponsel Obat -obatan Gagang pintu Kybord komputer Lemari
  • 34. APA YANG DIGUNAKAN UNTUK MEMBERSIHKAN AREA PERMUKAAN LINGKUNGAN DI RSCM ? NO AREA DESINFEKTAN 1 Area Risiko Rendah : kantor, selasar Poli dan ruang tunggu, Poli dan Kamar perawatan termasuk permukaan lingkungan Sabun deterjen ditambah dengan air, Clorine 1 : 500 (100 ppm) 2 Area Risiko Tinggi : Kamar Operasi, ICU, Ruang Tindakan, Hemodialisa, klinik gigi, Permukaan lingkungan Clorine 1 : 100 (500 ppm) Isoprofil alkohol 70%, komponen fenol, Iodofor, komponen ammonium quarternary 3 Area Risiko sangat tinggi : Ruang isolasi, Laboratorium, ruang endemis Clostridium difficile, tumpahan dan permukaan lingkungan Clorine 1 : 10 (5000 ppm) Catatan : Pengenceran disinfektan komersial : disesuaikan dengan petunjuk dari masing- masing merk cairan disinfektan PCI 7.2
  • 35. BAGAIMANA PEMBERSIHAN PERMUKAAN LINGKUNGAN DI RUANG PERAWATAN ? • Pembersihan meliputi: Side rail bed pasien, Head bed monitor, tiang infus stetoskop, syringe pump, infusion pump, meja pasien, panel oksigen. • Area/ruang Kritis seperti ICU, NICU, ruang isolasi minimal 3 kali sehari (tiap shift) • Ruang perawatan biasa minimal 1 kali sehari dan atau setiap pergantian pasien PCI 7.2
  • 36. BAGAIMANA PEMBERSIHAN AREA PERMUKAAN LINGKUNGAN DI KAMAR BEDAH ? Area yang sering di pegang dibersihkan rutin (antar pasien) 1. Meja operasi dan kelengkapannya 2. Meja anestesi 3. Mesin anestesi 4. Monitor anestesi (termasuk kabel- kabel) 5. Meja Mayo 6. Syringe & infus pump 7. Tiang infus 8. Brankar pasien Low touch : arae yang jarang disentuh (end of day) 1. Dinding 2. Ceiling 3. Pendant 4. Lampu operasi 5. Grill dan hepafilter Pembersihan Minimal 1-2 kali sehari atau segera jika kotor PCI 7.2
  • 37. MANAJEMEN LINEN - Semua linen, baju pasien dan baju jaga, gaun daur ulang adalah linen infeksius  dimasukkan dalam kontainer atau trolly linen kotor dengan kantong plastik warna kuning - Linen dimasukkan dalam kantong plastik kuning dalam kontainer yang tertutup - Segera di kirimkan ke laundry
  • 38. MANAJEMEN LIMBAH - Semua limbah diperawatan pasien COVID 19 adalah limbah infeksius - Semua limbah Benda tajam dimasukkan dalam safety boks di trolly suntik - Sampah segera di angut ke TPA  petugas menggunakan APD lengkap( topi, masker, sarung tangan panjang, apron dan sepatu boots)
  • 39. MANAJEMEN PERALATAN INSTRUMEN - Semua alat yang di gunakan pasien dimasukkan dalam kontainer yang tertutup - Semprotkan instrumen kotor dengan enzimatik - Segera kirimkan ke ISP  petugas menggunakan alat pelindung diri (masker, sarung tangan, apron)
  • 40. KETENTUAN UMUM DI RUANG RAWAT COVID - Minum 1000-2000 cc sebelum jam dinas - Makan sebelum masuk jaga/berdinas - Istirahat tidur yang cukup 5-8 jam - Makan yang sudah disediakan, termasuk buah dan susu - Tidak membawa tas, labtop, rangsel keruangan jaga/perawatan - Tidak membawa makanan dan minuman ke ruang jaga - Makan setelah selesai jaga - Tidak menulis dengan sarung tangan
  • 41. KETENTUAN UMUM DI RUANG RAWAT COVID - Menuliskan identitas dengan menggunkan spidol di kertas tom end jerri - APD dibuka di anteroom jika goun adalah daur ulang maka dimasukkan ke kontainer atau ember yang sama dengan baju jaga - Harus mandi setelah selesai jaga - Desinfeksi HP setelah selesai dinas - Jangan membawa pulpen/ pena atau pensil dari ruang jaga pasien COVID -19 ke asrama atau hotel HATI YANG GEMBIRA ADALAH OBAT, MARI TEMAN-TEMAN SEMUA KITA RAWAT PASIEN KITA DENGAN HATI YANG GEMBIRA, PASIEN SEMBUH PERAWAT SELAMAT AMEN
  • 42. OBAT PALING MUJARAB HATI YANG GEMBIRA ADALAH OBAT, MARI TEMAN-TEMAN SEMUA KITA RAWAT PASIEN KITA DENGAN HATI YANG GEMBIRA, PASIEN SEMBUH PERAWAT SELAMAT TUHAN MENOLONG KITA, AMEN
  • 43. Laman Coronavirus Utama WHO https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus-2019 Semua dokumen panduan teknis coronavirus (COVID-19) https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus- 2019/technical-guidance Dokumen PPI https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus- 2019/technical-guidance/infection-prevention-and-control https://www.who.int/infection-prevention/publications/en/ Pertanyaan dan Jawaban https://www.who.int/news-room/q-a-detail/q-a-coronaviruses Sumber-sumber informasi untuk COVID-19