4. 4
• UU No. 16 Tahun 1997 tentang Statistik
• UU No. 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan
• UU No. 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan
Pembangunan Keluarga
• UU No. 24 Tahun 2013 tentang Perubahan atas UU No. 23 Tahun
2006 tentang Administrasi Kependudukan
• PP No. 51 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Statistik
United Nations Recommendation 2017
Population and Housing Census 2020
Perpres No. 39 Tahun 2019
Satu Data Indonesia
Perpres No. 62 Tahun 2019
Strategi Nasional Percepatan Administrasi Kependudukan untuk
Pengembangan Statistik Hayati
Dasar Pelaksanaan SP2020
SP2020 adalah
Sensus Penduduk Ke-7
“Mencatat Indonesia menuju SATU DATA
KEPENDUDUKAN untuk Indonesia Maju”
5. 5
SENSUS PENDUDUK 2020
Menyediakan parameter demografi (fertilitas,
mortalitas, dan migrasi) serta karakteristik
penduduk lainnya untuk keperluan proyeksi
penduduk dan indikator SDGs.
Akan dilaksanakan pada September 2021
Menyediakan data jumlah, komposisi, distribusi,
dan karakteristik penduduk Indonesia menuju
SATU DATA KEPENDUDUKAN INDONESIA (de
facto dan de jure)
Telah dilaksanakan pada Tahun 2020
TUJUAN PERUBAHAN MENDASAR
SENSUS PENDUDUK 2020
METODE KOMBINASI
Menggunakan data registrasi yang relevan
dengan sensus (data Adminduk), yang
kemudian dilengkapi dengan sampel survei
MODA PENGUMPULAN DATA
SP Online & Wawancara
6. 6
SENSUS PENDUDUK DI MASA PANDEMI
Tantangan dan respon beberapa negara yang melaksanakan Sensus Penduduk
Respon Berbagai Negara
31 negara menunda atau memperpanjang
periode sensus
Indonesia
Amerika Serikat
Malaysia, dll
13 negara melaksanakan sesuai jadwal atau
menggunakan sensus register-based
Jepang
Korea
Finlandia, dll
Tantangan yang dihadapi
Penerapan Protokol Kesehatan:
Mengurangi interaksi tatap muka karena
pandemi
Penggunaan APD – wajib untuk negara
yang melaksanakan sensus
Realokasi anggaran untuk penanganan
pandemi
Sumber: UNSD Survey
(https://www.unescap.org/sites/default/files/Session2_Programme_support_2020_Round_Po
pulation_Housing_Censuses_UNSD-Workshop_SDG_PHC_CRVS.pdf)
7. 15 Februari – 31 Maret 2020
Diperpanjang hingga 29 Mei 2020
SENSUS PENDUDUK ONLINE
PENYUSUNAN DAFTAR
PENDUDUK
PEMERIKSAAN
DAFTAR PENDUDUK
VERIFIKASI LAPANGAN
PENDATAAN PENDUDUK
7
• Dua Moda Pendataan:
Semula CAPI dan PAPI, disesuaikan
menjadi DOPU dan PAPI
• Beban petugas bertambah
KEGIATAN LAPANGAN
Semula JULI 2020
berubah menjadi SEPTEMBER 2020
Penyesuaian Proses Bisnis SP2020
PELATIHAN PETUGAS
Dari tatap muka berubah
menjadi online
KELENGKAPAN PETUGAS
Rapid Test + Alat Pelindung Diri
VARIABEL YANG DI RILIS:
Jumlah dan Persebaran (Distribusi) penduduk
Jenis kelamin
Struktur umur
Keberadaan penduduk berdasarkan status
domisili.
9. 9
97.02
119.21
147.49
179.38
206.26
237.63
270.20
SP1961 SP1971 SP1980 SP1990 SP2000 SP2010 SP2020
Berdasarkan SP2020, Jumlah Penduduk Indonesia September 2020 sebanyak 270,20 juta jiwa
Dengan luas daratan Indonesia sebesar 1,9 juta km2, maka kepadatan penduduk Indonesia sebanyak
141 jiwa per km2
Selama 2010-2020, rata-rata laju pertumbuhan penduduk Indonesia sebesar 1,25 persen
Jumlah Penduduk Hasil Sensus (Juta Jiwa)
2.10%
2.31%
1.98%
1.44% 1.49%
1.25%
10. 10
rSep’20-Des’20 = 0,14%*
Pada level nasional jumlah penduduk hasil SP2020 sudah selaras dengan data
Adminduk. Pada tingkat provinsi, perbedaan jumlah penduduk antara hasil SP2020 dan
data Adminduk merupakan gambaran banyaknya penduduk yang melakukan
perpindahan, baik untuk keperluan bekerja, sekolah, maupun alasan lainnya.
270,20
juta jiwa
Rilis
BPS
(September 2020)
271,35
juta jiwa
Rilis
Kemendagri
(Desember 2020)
Catatan:
*Angka Estimasi LPP rata-rata per bulan (September-Desember 2020)
Jumlah Penduduk Hasil Sinkronisasi antara
Hasil SP2020 dengan Data Adminduk
11. 56,10 %
(151,6 juta jiwa)
penduduk
Indonesia
terkonsentrasi di
Pulau Jawa
11
Penduduk Indonesia Menurut Pulau, Hasil SP2020
56.10%
21.68%
7.36% 6.15% 5.54% 3.17%
Jawa Sumatera Sulawesi Kalimantan Bali-Nusa Tenggara Maluku-Papua
(151,6 juta)
(58,6 juta)
(19,9 juta) (16,6 juta) (15,0 juta)
(8,6 juta)
12. 12
12
Penduduk Berdasarkan Kesesuaian Alamat Domisili dan Kartu
Keluarga (KK) di Indonesia, 2020
berdomisili sesuai
Kartu Keluarga (KK)
246,74 juta penduduk
8,68%
23,47 juta penduduk
berdomisili tidak sesuai
Kartu Keluarga (KK)
Catatan: Domisili Sesuai KK di level SLS
atau
91,32%
atau
13. Jawa Barat
Jawa Timur
Jawa Tengah
Sumatera Utara
Banten
DKI Jakarta
Sulawesi Selatan
Lampung
Sumatera Selatan
Riau
Sumatera Barat
Kalimantan Barat
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Barat
Aceh
Bali
Papua
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
DI Yogyakarta
Jambi
Sulawesi Tengah
Kalimantan Tengah
Sulawesi Tenggara
Sulawesi Utara
Kepulauan Riau
Bengkulu
Maluku
Kepulauan Bangka Belitung
Sulawesi Barat
Maluku Utara
Gorontalo
Papua Barat
Kalimantan Utara 0.70
1.13
1.17
1.28
1.42
1.46
1.85
2.01
2.06
2.62
2.62
2.67
2.99
3.55
3.67
3.77
4.07
4.30
4.32
5.27
5.32
5.33
5.41
5.53
6.39
8.47
9.01
9.07
10.56
11.90
14.80
36.52
40.67
48.27
Domisili tidak sesuai KK
Domisili sesuai KK
13
Jumlah Penduduk Menurut
Provinsi di Indonesia (juta orang),
Hasil SP2020
Jumlah penduduk tertinggi tercatat
di Provinsi Jawa Barat sebesar
48,27 Juta orang
Jumlah penduduk terendah tercatat
di Provinsi Kalimantan Utara
sebesar 0,70 Juta orang
15. Jumlah penduduk laki-laki
di Indonesia hasil SP2020
sebanyak 136,66 juta
orang atau 50,58% dari
penduduk Indonesia
Penduduk Laki-laki
Jumlah penduduk perempuan di
Indonesia hasil SP2020
sebanyak 133,54 juta orang,
atau 49,42% dari penduduk
Indonesia
Penduduk Perempuan
PENDUDUK BERDASARKAN JENIS KELAMIN
50,58% 49,42%
15
16. 16
RASIO JENIS KELAMIN PENDUDUK INDONESIA,
1971-2020
97 99 99 101 101 102
SP1971 SP1980 SP1990 SP2000 SP2010 SP2020
Pada tahun 2020, rasio jenis kelamin penduduk Indonesia sebesar 102. Artinya terdapat 102 laki-laki
untuk setiap 100 perempuan
17. 17
Rasio Jenis Kelamin menurut
Provinsi di Indonesia,
Hasil SP2020
Papua
Kalimantan Utara
Papua Barat
Kalimantan Timur
Kalimantan Tengah
Kepulauan Bangka Belitung
Kalimantan Barat
Sulawesi Tengah
Lampung
Riau
Maluku Utara
Bengkulu
Sulawesi Utara
Sumatera Selatan
Kepulauan Riau
Jambi
Banten
Jawa Barat
Sulawesi Barat
Sulawesi Tenggara
Maluku
Kalimantan Selatan
DKI Jakarta
Gorontalo
Sumatera Barat
Bali
Jawa Tengah
Aceh
Sumatera Utara
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Barat
Jawa Timur
Sulawesi Selatan
DI Yogyakarta
Rasio jenis kelamin tertinggi
terjadi di Provinsi Papua sebesar
114
Rasio jenis kelamin terendah
terjadi di Provinsi DI Yogyakarta
sebesar 98
98
99
100
100
100
101
101
101
101
101
102
102
103
103
103
103
103
104
104
104
104
105
105
105
105
105
106
106
106
108
109
111
112
114
Indonesia
102
19. 19
44.12
40.91
36.65
30.44 28.87
23.33
53.39
55.84
59.58
65.03 66.09
70.72
2.49 3.25 3.77 4.53 5.04 5.95
SP1971 SP1980 SP1990 SP2000 SP2010 SP2020
0-14 Tahun 15-64 Tahun 65+ Tahun
19
Proporsi penduduk usia 0-14
tahun turun dari 44,12 persen
pada tahun 1971 menjadi 23,33
persen pada tahun 2020
Dalam periode yang sama,
penduduk usia kerja 15-64 tahun
meningkat dari 53,39 persen
menjadi 70,72 persen
Sementara penduduk usia 65
tahun ke atas naik dari 2,49
persen menjadi 5,95 persen
Komposisi Umur Penduduk Indonesia, 1971-2020 (Persen)
Catatan Data Tahun 2020: 1) Tidak memasukkan penduduk tanpa keterangan umur
2) Sumber data usia penduduk berasal dari Ditjen Dukcapil
20. 20
Post Gen Z
10,88%
Generasi Z
27,94%
Milenial
25,87%
Generasi X
21,88%
Baby Boomer
11,56%
Pre-Boomer
1,87%
Generasi Z
Lahir tahun 1997-2012
Perkiraan usia sekarang 8-23 tahun
Milenial
Lahir tahun 1981-1996
Perkiraan usia sekarang 24-39 tahun
Generasi X
Lahir tahun 1965-1980
Perkiraan usia sekarang 40-55 tahun
Baby Boomer
Lahir tahun 1946-1964
Perkiraan usia sekarang 56-74 tahun
Pre-Boomer
Lahir sebelum tahun 1945
Perkiraan usia sekarang 75+ tahun
Post Gen Z
Lahir tahun 2013 dst
Perkiraan usia sekarang s.d 7 tahun
Sumber pengklasifikasian : William H. Frey analysis of Census Bureau Population Estimates (25 June, 2020)
Struktur Umur Penduduk Indonesia didominasi
oleh Milenial dan Generasi Z
Catatan Data Tahun 2020: 1) Tidak memasukkan penduduk tanpa keterangan umur
2) Sumber data usia penduduk berasal dari Ditjen Dukcapil
21. Kegiatan di tahun 2021: Pendataan Long Form SP2020
KAPAN
September 2021
SAMPEL
Sampel 5% keluarga (4,2 juta KK) atau
268 ribu blok sensus
Estimasi level kabupaten
PENGUMPULAN DATA
Moda Pengumpulan Data:
PAPI (Pencil and Paper Interviewing)
CAPI (Computer Assisted Personal Interviewing)
VARIABEL YANG DIKUMPULKAN
(99 Pertanyaan)
Migrasi
(18 pertanyaan)
Pendidikan
(7 pertanyaan)
Ketenagakerjaan
(7 pertanyaan)
Fertilitas dan Mortalitas
(24 pertanyaan)
Perumahan
(20 pertanyaan)
Disabilitas
(12 pertanyaan)
21
Individu
(11 pertanyaan)
22. Terima Kasih
Kepada petugas SP2020, masyarakat
Indonesia, dan seluruh pihak yang telah
mendukung dan berpartisipasi dalam
pelaksanaan Sensus Penduduk 2020