Dokumen tersebut membahas tentang persebaran flora dan fauna di Indonesia. Flora dan fauna dibagi menjadi 4 tipe yaitu tipe Asiatis (bagian barat), tipe peralihan (bagian tengah), tipe Australis (bagian timur), dan campuran. Setiap tipe memiliki ciri khas tumbuhan dan hewan yang dapat dibedakan. Dokumen juga menyebutkan ancaman terhadap keanekaragaman hayati seperti kehilangan habitat dan sumber makanan.
2. APRESEPSI
Siapa yang pernah pergi ke kebun binatang?
Apa saja yang yang kalian lihat disana?
Apakah kalian tau dari mana asal hewan-hewan yang beranekaragam
tersebut?
3. TUJUAN
PEMBELAJARAN
Peserta didik dapat menentukan ciri-ciri flora dan
fauna berdasarkan faktor persebarannya di
Indonesia dengan tepat.
Peserta didik dapat membedakan persebaran flora
dan fauna tipe orientalis, tipe peralihan, tipe
australis serta kaitannya dengan pembagian wilayah
Wallace dan Weber dengan tepat.
Peserta didik dapat mengaitkan ancaman
keanekaragaman hayati dengan keberadaan flora
dan fauna di Indonesia dengan tepat
1.
2.
3.
5. GAMBARAN KEGIATAN
Peserta didik mengerjakan LKPD tentang
tekanan zat padat bersama dengan
kelompok.
Berdiskusi bersama kelompok untuk
membahas LKPD
Presentasi di depan kelas
Penguatan materi dari guru
9. Bersifat heterogen
Keberagaman tumbuhan kayu yang
berharga, seperti jati, meranti, keruing,
mahoni, dan sejenisnya
Selalu hijau sepanjang tahun.
Pada wilayah ini, ada vegetasi atau tumbuhan
yang sejenis dengan vegetasi di Asia. Contohnya
kapur barus, karet, kemenyan, meranti, dan
mahoni.
Ada pula flora endemis khas Indonesia bagian
Barat, yakni Rafflesia arnoldii atau padma
raksasa. Tumbuhan ini merupakan ciri khas flora
tipe Asiatis. Ciri-ciri flora tipe Asiatis adalah:
FLORA BAGIAN BARAT
10. FLORA BAGIAN TENGAH
Daunnya cenderung kecil dan
bertumbuh pendek
Tumbuhannya kecil
Indonesia bagian Tengah sering
disebut kawasan peralihan. Karena
wilayah ini merupakan kawasan
peralihan Indonesia Barat dengan
bagian timur. Kawasan ini memiliki
beberapa vegetasi yang terkenal.
Misalnya kayu eboni atau kayu
besi dan kayu cendana.
Ciri-ciri flora tipe peralihan adalah:
11. Didominasi jenis palem-paleman, seperti
sagu dan nipah
Ada pula jenis pohon berkayu, seperti
merbabu dan damar
Vegetasi yang tumbuh di kawasan perbukitan
didominasi pohon konifer.
Flora dan fauna di Indonesia bagian Timur
disebut dengan tipe Australis. Karena
persebarannya sama dengan flora dan fauna di
Benua Australia secara umum. Kawasan
Indonesia bagian Timur memiliki banyak
vegetasi, seperti eukaliptus dan pohon rasamala.
Ciri-ciri flora tipe Australis adalah:
FLORA BAGIAN TIMUR
13. FAUNA BAGIAN BARAT
Pada bagian barat, banyak ditemui
fauna tipe Asiatis, seperti reptil, burung,
hingga ikan yang banyak dijumpai di
wilayah Benua Asia lainnya. Ada pula
hewan endemis khas tipe Asiatis di
Indonesia wilayah Barat, antara lain
badak bercula satu, tapir, Harimau
Sumatera, siamang, Ikan Pesut
Mahakam, orang utan, harimau loreng,
kera gibon, dan masih banyak lagi. Selain
mamalia, di wilayah ini juga banyak
ditemui reptil, seperti ular, buaya, tokek,
kadal, biawak, dan bunglon.
14. Jenis faunanya merupakan campuran
tipe Asiatis dan Australis
Sifatnya endemis, karena biasanya
hanya dijumpai di suatu kawasan
saja.
Beberapa hewan endemis khas tipe
peralihan, antara lain komodo, anoa,
babi rusa, monyet hantu, burung maleo,
dan masih banyak lagi.
Ciri-ciri fauna tipe peralihan adalah:
FAUNA BAGIAN TENGAH
15. Hanya ada sedikit tipe kera
Banyak dijumpai binatang berkantong
Ikan laut umumnya berbentuk panjang
Ukuran binatang menyusui relatif kecil
Fauna bagian timur juga memiliki kesamaan jenis
dan ciri-ciri seperti hewan di Benua Australia,
misalnya kanggur, walabi, koala, berbagai jenis
burung, reptil, serta primata. Sementara kera dan
mamalia jarang ditemui di wilayah ini. Beberapa
jenis hewan endemis khas tipe Australis adalah
burung cenderawasih, kasuari, merak
gouravictori, kangguru mantel emas, nuri sayap
hitam, hiu bintik, dan lain-lain.
Adapun ciri-ciri fauna tipe Australis adalah:
FAUNA BAGIAN TIMUR
16. ANCAMAN PERSEBARAN FLORA DAN FAUNA
Kehilangan Habitatnya
Kehilangan Sumber Makanan
Kepunahan
Keanekaragaman Makhluk Hidup Berkurang
Dampak kerusakan alam bagi habitat satwa langka yang harus
diwaspada :
17. Rafflesia Arnoldii / Padma Raksasa
Kantong Semar
Harimau Sumatera
Jalak Bali
Badak Jawa dan Sumatera
Flora dan Fauna Terancam Punah di Indonesia