SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 14
BEBERAPA   KOMENTAR   TERKAIT   RUU   NARKOTIKA Adrianus Meliala
Seyogyanya, terdapat ketentuan yang lebih bersifat target-oriented atau result-oriented terkait berbagai upaya pemberantasan narkotika Contoh : Thailand
Untuk pertama kalinya,  diciptakan tindak pidana baru  yakni tindak pidana prekursor narkotika yang disidik oleh PPNS Apa tidak cukup untuk tetap dengan sebutan tindak pidana narkotika yang maknanya diperluas?
Walaupun berkali-kali disebut tentang ‘kejahatan terorganisasi’ tetapi tidak sekalipun menyebutkan ketentuan hukum yang melihat organisasi kejahatan sebagai subyek pidana The Trans-National Organized Crime Convention, 2000 (dikenal juga sebagai Palermo Convention) telah  diratifikasi oleh DPR, Januari 2009
Tugas dan Peran yang diberikan kepada Badan Pengawas Obat  dan Makanan terlalu banyak serta kewenangan terlampau besar Padahal, mengawasi industri yang menggunakan bahan berbahaya untuk industri rumah tangga pangan (IRTP) saja terlihat kedodoran dan penuh kolusi
Tidak menyebut sama sekali tentang kebijakan, konsep,  elaborasi kegiatan dan kontribusi  terkait Harm Reduction Padahal, rejim pemberantasan narkotika di hampir semua negara telah menganut kebijakan ini
Tidak menyebutkan kewajiban negara untuk membangun pusat-pusat rehabilitasi medis dalam jumlah yang cukup  dan seimbang dibandingkan alokasi sumber daya bagi hal-hal lain Peran rejim represif lebih besar daripada rejim kuratif
Kewajiban Lapor diri bagi pecandu yang telah cukup umur ataupun oleh orang tua dan wali pecandu Kontroversial, kemungkinan besar ditolak, trust pada negara rendah, diragukan  confidentialitas database tersebut, dapat menjadi sumber inkriminasi diri sendiri
Penyebutan tentang peran serta masyarakat dalam rangka  peredaran gelap narkotika Berpotensi untuk menjadi pasal kosong,  karena, betapapun secara logis dan normatif benar pada kenyataannya penanggulangan peredaran gelap narkotika hanya bisa dilakukan oleh instansi yang memiliki kewenangan dan kemampuan yang dan  aparat yang terlatih
Pemberian Kewenangan penyidikan kepada PPNS di lingkungan BNN sebagai penyidik tindak pidana narkotika dan tindak pidana prekursor narkotika Berpotensi menimbulkan konflik dan kompetisi tidak sehat dengan penyidik Sat Narkoba Polri
Disebutkan bahwa hakim dapat  memerintahkan terdakwa menjalani pengobatan/perawatan apabila pecandu narkotika terbukti bersalah atau tidak terbukti bersalah Ada pendapat, rejim pidana dan rejim kesehatan tidak saling menghapuskan: seseorang disembuhkan dulu,  baru dipidana
Teknik Penyidikan semua sudah disebutkan & diatur, tinggal proporsionalitasnya saja OC Electronic Surveillance Confiscation & Seizure Wiretapping Financial Investigations Undercover Operations Collaborating Witness Controlled Delivery
Teknik Penyidikan dengan metode controlled delivery dan undercover buying yang dapat dilakukan oleh penyidik pembantu atas perintah penyidik atau penyelidik atas perintah penyidik Tidak cukup kuat. Masih perlu ada  ketentuan mengenai pelepasan  tanggung jawab pidana
Sekian. Terima Kasih. Adrianus Meliala [email_address] 0811181894

Más contenido relacionado

Similar a Komentar tentang narkoba

Penegakan hukum di indonesia
Penegakan hukum di indonesiaPenegakan hukum di indonesia
Penegakan hukum di indonesiaLiling InkInk
 
penegakanhukumdiindonesia-131214194655-phpapp02 (1).pdf
penegakanhukumdiindonesia-131214194655-phpapp02 (1).pdfpenegakanhukumdiindonesia-131214194655-phpapp02 (1).pdf
penegakanhukumdiindonesia-131214194655-phpapp02 (1).pdfRendySahputra1
 
(Sindonews.com) Opini hukum-politik 3 februari 2015-5 maret 2015
(Sindonews.com) Opini hukum-politik 3 februari 2015-5 maret 2015(Sindonews.com) Opini hukum-politik 3 februari 2015-5 maret 2015
(Sindonews.com) Opini hukum-politik 3 februari 2015-5 maret 2015ekho109
 

Similar a Komentar tentang narkoba (6)

Teori pidana tiga
Teori pidana tigaTeori pidana tiga
Teori pidana tiga
 
Penegakan hukum di indonesia
Penegakan hukum di indonesiaPenegakan hukum di indonesia
Penegakan hukum di indonesia
 
penegakanhukumdiindonesia-131214194655-phpapp02 (1).pdf
penegakanhukumdiindonesia-131214194655-phpapp02 (1).pdfpenegakanhukumdiindonesia-131214194655-phpapp02 (1).pdf
penegakanhukumdiindonesia-131214194655-phpapp02 (1).pdf
 
Aspek hukum dalam praktek kebidanan
Aspek hukum dalam praktek kebidananAspek hukum dalam praktek kebidanan
Aspek hukum dalam praktek kebidanan
 
Aspek hukum dalam praktek kebidanan
Aspek hukum dalam praktek kebidananAspek hukum dalam praktek kebidanan
Aspek hukum dalam praktek kebidanan
 
(Sindonews.com) Opini hukum-politik 3 februari 2015-5 maret 2015
(Sindonews.com) Opini hukum-politik 3 februari 2015-5 maret 2015(Sindonews.com) Opini hukum-politik 3 februari 2015-5 maret 2015
(Sindonews.com) Opini hukum-politik 3 februari 2015-5 maret 2015
 

Último

1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf
1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf
1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdfindahningsih541
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Soal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaan
Soal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaanSoal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaan
Soal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaanressyefrina15
 
Kisi-kisi soal IPA 8.docx 2023-2024.docx
Kisi-kisi soal IPA 8.docx 2023-2024.docxKisi-kisi soal IPA 8.docx 2023-2024.docx
Kisi-kisi soal IPA 8.docx 2023-2024.docx1101416
 
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptx
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptxLokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptx
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptxDwiNovitaSari70
 
Aksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdf
Aksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdfAksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdf
Aksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdfRahayanaDjaila2
 
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdfLaporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdfSriHandayaniLubisSpd
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Laporan observasi sri handayani lubis.pdf
Laporan observasi sri handayani lubis.pdfLaporan observasi sri handayani lubis.pdf
Laporan observasi sri handayani lubis.pdfSriHandayaniLubisSpd
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Revisi Kumpulan LK Workshop perdirjen 7327.pptx
Revisi Kumpulan LK Workshop perdirjen 7327.pptxRevisi Kumpulan LK Workshop perdirjen 7327.pptx
Revisi Kumpulan LK Workshop perdirjen 7327.pptxRazefZulkarnain1
 
#05 SOSIALISASI JUKNIS BOK 2024 Canva_124438.pptx
#05 SOSIALISASI JUKNIS BOK 2024 Canva_124438.pptx#05 SOSIALISASI JUKNIS BOK 2024 Canva_124438.pptx
#05 SOSIALISASI JUKNIS BOK 2024 Canva_124438.pptxyeniyoramapalimdam
 
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Fathan Emran
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdfModul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdfDianaRuswandari1
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.docPresentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.docLeoRahmanBoyanese
 

Último (20)

1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf
1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf
1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Soal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaan
Soal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaanSoal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaan
Soal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaan
 
Kisi-kisi soal IPA 8.docx 2023-2024.docx
Kisi-kisi soal IPA 8.docx 2023-2024.docxKisi-kisi soal IPA 8.docx 2023-2024.docx
Kisi-kisi soal IPA 8.docx 2023-2024.docx
 
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptx
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptxLokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptx
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptx
 
Aksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdf
Aksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdfAksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdf
Aksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdf
 
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdfLaporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Laporan observasi sri handayani lubis.pdf
Laporan observasi sri handayani lubis.pdfLaporan observasi sri handayani lubis.pdf
Laporan observasi sri handayani lubis.pdf
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Revisi Kumpulan LK Workshop perdirjen 7327.pptx
Revisi Kumpulan LK Workshop perdirjen 7327.pptxRevisi Kumpulan LK Workshop perdirjen 7327.pptx
Revisi Kumpulan LK Workshop perdirjen 7327.pptx
 
#05 SOSIALISASI JUKNIS BOK 2024 Canva_124438.pptx
#05 SOSIALISASI JUKNIS BOK 2024 Canva_124438.pptx#05 SOSIALISASI JUKNIS BOK 2024 Canva_124438.pptx
#05 SOSIALISASI JUKNIS BOK 2024 Canva_124438.pptx
 
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdfModul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.docPresentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
 

Komentar tentang narkoba

  • 1. BEBERAPA KOMENTAR TERKAIT RUU NARKOTIKA Adrianus Meliala
  • 2. Seyogyanya, terdapat ketentuan yang lebih bersifat target-oriented atau result-oriented terkait berbagai upaya pemberantasan narkotika Contoh : Thailand
  • 3. Untuk pertama kalinya, diciptakan tindak pidana baru yakni tindak pidana prekursor narkotika yang disidik oleh PPNS Apa tidak cukup untuk tetap dengan sebutan tindak pidana narkotika yang maknanya diperluas?
  • 4. Walaupun berkali-kali disebut tentang ‘kejahatan terorganisasi’ tetapi tidak sekalipun menyebutkan ketentuan hukum yang melihat organisasi kejahatan sebagai subyek pidana The Trans-National Organized Crime Convention, 2000 (dikenal juga sebagai Palermo Convention) telah diratifikasi oleh DPR, Januari 2009
  • 5. Tugas dan Peran yang diberikan kepada Badan Pengawas Obat dan Makanan terlalu banyak serta kewenangan terlampau besar Padahal, mengawasi industri yang menggunakan bahan berbahaya untuk industri rumah tangga pangan (IRTP) saja terlihat kedodoran dan penuh kolusi
  • 6. Tidak menyebut sama sekali tentang kebijakan, konsep, elaborasi kegiatan dan kontribusi terkait Harm Reduction Padahal, rejim pemberantasan narkotika di hampir semua negara telah menganut kebijakan ini
  • 7. Tidak menyebutkan kewajiban negara untuk membangun pusat-pusat rehabilitasi medis dalam jumlah yang cukup dan seimbang dibandingkan alokasi sumber daya bagi hal-hal lain Peran rejim represif lebih besar daripada rejim kuratif
  • 8. Kewajiban Lapor diri bagi pecandu yang telah cukup umur ataupun oleh orang tua dan wali pecandu Kontroversial, kemungkinan besar ditolak, trust pada negara rendah, diragukan confidentialitas database tersebut, dapat menjadi sumber inkriminasi diri sendiri
  • 9. Penyebutan tentang peran serta masyarakat dalam rangka peredaran gelap narkotika Berpotensi untuk menjadi pasal kosong, karena, betapapun secara logis dan normatif benar pada kenyataannya penanggulangan peredaran gelap narkotika hanya bisa dilakukan oleh instansi yang memiliki kewenangan dan kemampuan yang dan aparat yang terlatih
  • 10. Pemberian Kewenangan penyidikan kepada PPNS di lingkungan BNN sebagai penyidik tindak pidana narkotika dan tindak pidana prekursor narkotika Berpotensi menimbulkan konflik dan kompetisi tidak sehat dengan penyidik Sat Narkoba Polri
  • 11. Disebutkan bahwa hakim dapat memerintahkan terdakwa menjalani pengobatan/perawatan apabila pecandu narkotika terbukti bersalah atau tidak terbukti bersalah Ada pendapat, rejim pidana dan rejim kesehatan tidak saling menghapuskan: seseorang disembuhkan dulu, baru dipidana
  • 12. Teknik Penyidikan semua sudah disebutkan & diatur, tinggal proporsionalitasnya saja OC Electronic Surveillance Confiscation & Seizure Wiretapping Financial Investigations Undercover Operations Collaborating Witness Controlled Delivery
  • 13. Teknik Penyidikan dengan metode controlled delivery dan undercover buying yang dapat dilakukan oleh penyidik pembantu atas perintah penyidik atau penyelidik atas perintah penyidik Tidak cukup kuat. Masih perlu ada ketentuan mengenai pelepasan tanggung jawab pidana
  • 14. Sekian. Terima Kasih. Adrianus Meliala [email_address] 0811181894