4. Dalam mengamati sejarah perkembangan ekonomi Indonesia sejak lahirnya orde baru
sampai sekarang ini, kita perlu memperhatikan pokok-pokok pikiran yang mendasari
pola perkembangan ekonomi pada masing-masing era tersebut, termasuk kebijakan-
kebijakan yang di tempuh. Pada dasarnya setiap pemerintahan di dunia (termasuk
pemerintahan di indonesia) selalu bertujuan mengembangkan perekonomiannya
sedemikian rupa sehingga taraf hidup bangsa yang bersangkutan meningkat. Taraf
hidup yang lebih baik atau lebih tinggi itu di cerminkan oleh dua kata penting yaitu
masyarakat yang adil (equity) dan makmur (growth). Jadi setiap masyarakat tentu
menghendaki tercapainya tujuan universal dari setiap pembangunan yaitu “growth and
equity”. (Suparmoko, 2002:1).
Pendahuluan
5. Sekitar tahun 1958-1965 Indonesia tengah di hadapkan pada masa-masa yang sulit. Keadaan inflasi yang
kronis dan masalah lain di bidang politik dan ekonomi memaksa pemerintah harus bekerja keras untuk
memecahkan masalah tersebut. Hal ini kemudian berujung pada terjadinya inflasi yang menyebabkan keadaan
ekonomi Indonesia semakin tidak terkendali.
Sesudah pertengahan tahun 1966 peralihan kekuasaan politik berangsur- angsur terjadi dari Soekarno ke
tangan Soeharto, kekuasaan soeharto inilah yang disebut dengan Orde Baru. pada awalnya Orde baru mewarisi
kondisi perekonomian yang tidak menguntungkan dengan tingkat inflasi yang tinggi 2 (600%) per tahun pada
tahun 1966 disamping kemunduran ekonomi dan pengangguran yang parah (Suparmoko, 2002:2). Soeharto
dengan sejumlah team penasehat ekonominya dan dengan bantuan misi IMF, menyusun suatu program jangka
pendek yang disebut Repelita (Rencana pembangunan lima tahun) untuk melakukan stabilisasi dan rehabilitasi
SUPARMOKO 2002:2
7. Pada awal abad ke-17, Vereenigde Oostindische
Compagnie, salah satu perusahaan
multinasional pertama dalam dunia, sejarah
telah mendirikan basis operasional mereka
di kepulauan Indonesia untuk memonopoli
perdagangan rempah-rempah dunia. Pada
tahun 1800, Hindia belanda merupakan
salah satu negara terbesar yang menerima
manfaat finansial dari monopoli
perdagangan komoditas nusantara di pasar
internasional melalui hasil tani seperti kopi,
teh, kina, karet dan minyak sawit, hasil bumi
seperti minyak, batubara, timah dan
tembaga. Hindia Belanda berubah menjadi
Republik Indonesia setelah Perang Dunia II.
9. Dalam dunia perdagangan, Kerajaan Sriwijaya berkembang
dengan pesat menjadi Kerajaan utama yang mengendalikan 2 jalur
perdagangan utama antara India dan Cina, yaitu melalui Selat
Sunda dari Palembang dan selat Malaka dari Kedah. Dalam suatu
catatan dari pedagang Arab, catatan tersebut menyatakan bahwa
luasnya wilayah kerajaan yang begitu besar bahkan membuat
kapal tercepatpun tidak mampu untuk bisa berpergian mengelilingi
semua pulau-pulau yang menghasilkan kamper, gaharu, cengkih,
kayu cendana, pala, kapulaga dan cubebs, gading, emas, dan
timah, kekayaan masing-masing pulau menjadikan kerajaan ini
bisa memiliki kekayaan setara dengan raja yang ada di India.
10. Dalam industri pertanian, Padi di pulau Jawa dipanen sebanyak dua kali
dalam setahun. Mereka juga menanam dan memanen wijen putih dan
lentil, tetapi tidak ada menanam gandum. Tanah di pulau ini
menghasilkan Secang (berguna untuk menghasilkan pewarna merah),
berlian, cendana, dupa, puyang merica, cantharides (kumbang hijau yang
digunakan untuk obat-obatan), biji besi, kura-kura, penyu serta hewan
aneh dan langka seperti burung besar seperti ayam, beo lima warna yang
bisa menirukan suara manusia, juga ayam mutiara, merak, 'pohon sirih
burung', mutiara burung, dan merpati hijau. Terdapat pula Binatang-
binatang yang belum pernah kami temui seperti rusa putih, kera putih dan
berbagai hewan lainnya. Hewan disini juga sama, ada Babi, kambing,
sapi, kuda, dan bebek. Untuk buah-buahan, ada semua buah-buahan
pisang, kelapa, tebu, buah delima, lotus, mang-chi-shi (manggis),
semangka dan lang Ch' (langsat atau Duku). Selain itu, ada labu dan
sayuran.
11. 02.EKONOMI DI ERA PENJAJAHAN
JEPANG
Komoditas yang dipaksa Jepang untuk
ditanam yakni karet, kina, gula, dan
beras.
03
Bank dan Keuangan
01
Pengendalian perkebunan
Beberapa bank milik Belanda dilikuidasi dan
diganti dengan bank-bank Jepang yakni Yokohama
Ginko, Mitsui Ginko, dan Kana Ginko.
02
Industri Merosot
Jepang memaksa petani menanam kapas
dan membuka usaha konveksi.
12. Menurut Muh. Hatta, ada tiga soal yang berkaitan dengan pembangunan perekonomian
Indonesia yang harus dihadapi yaitu:
Soal ideologi: bagaimana mengadakan susunan ekonomi yang sesuai dengan cita-cita tolong
menolong.
Soal praktik: politik perekonomian apa yang praktis dan perlu dijalankan dengan segera di
masa yang akan datang.
Soal koordinasi: bagaimana mengatur pembangunan perekonomian Indonesia supaya
pembangunan itu sejalan dan berhubungan dengan pembangunan di seluruh dunia.
03.CITA-CITA EKONOMI MERDEKA
13. Orde Lama
IR SOEKARNO
Untuk sementara waktu kebijakan yang
diambil oleh pemerintah adalah mengeluarkan
penetapan berlakunya beberapa mata uang sebagai
tanda pembayaran yang sah di wilayah RI. Pada
masa itu ditetapkan tiga mata uang yaitu:
1. mata uang De Javasche Bank
2. mata uang pemerintah Hindia Belanda
3. mata uang pemerintah pendudukan Jepang
04. Keadaan Ekonomi Indonesia Setiap Pemerintahan.
14. ORDE BARU
SOEHARTO
Pembangunan ekonomi Indonesia selama
pemerintahan Orde Baru Suharto bisa dibagi dalam tiga
periode, setiap periode dikenali dengan kebijakan-
kebijakan spesifiknya yang ditujukan untuk konteks
ekonomi spesifik. Periode-periode ini adalah:
• Pemulihan ekonomi (1966-1973)
• Pertumbuhan ekonomi secara cepat dan intervensi
Pemerintah yang semakin kuat (1974-1982)
• Pertumbuhan didorong oleh ekspor dan deregulasi
(1983-1996)
15. ERA
REFORMASI
Habibie yang manjabat sebagai presiden menghadapi keberadaan
Indonesia yang serbaparah, baik dari segi ekonomi, politik, sosial, dan
budaya.Langkah-langkah yang dilakukan olehHabibie adalah berusaha untuk
dapat mengatasi krisis ekonomi dan politik.Dalam bidangekonomi,
pemerintahan Habibie berusaha keras untuk melakukan perbaikan. Ada
beberapa halyang dilakukan oleh pemerintahan Habibie untuk meperbaiki
perekonomian Indonesiaantaranya:
Merekapitulasi perbankan
Merekonstruksi perekonomian Indonesia.
Melikuidasi beberapa bank bermasalah.
Menaikan nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat hingga di bawah
Rp.10.000,-
17. Ekonomi di Indonesia terus mengalami perkembangan dari awal mula
kerajaan sampai di masa penajajahan Belanda dan Jepang yang
mempengaruhi seluruh tatanan perekonomian budaya dan adat , setelah
Indonesia merdeka yang di awali dengan masa orde lama yang di pimpin oleh
presiden pertama yaitu I.R Soekarno Indonesia mulai membenahi diri dengan
mengganti tatanan perekonomian yang sesuai dengan cita-cita Ekonomi
merdeka yang berlandaskan Pancasila , setelah berakhirnya era orde lama di
lanjutkan dengan orde baru yang di pimpin oleh presiden Soeharto serta Era
Reformasi yang di Pimpin Oleh B.J Habibie
KESIMPULAN
18. CREDITS: This presentation template was
created by Slidesgo, including icons by
Flaticon, and infographics & images by Freepik
and illustrations by Storyset
THANK
S