SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 14
Ejaan Yang
Disempurnakan
Penggunaan Tanda Baca
Oleh
KELOMPOK 1O
KELOMPOK 10
Deddy Kurniawan
Irfan Permadi
Lailly Istiqomah
Mia Oktasari
M.Zaenal Hasly
J. Tanda Petik (”...”)
1. Tanda petik mengapit petikan langsung yang berasal dari
pembicaraan, naskah, atau bahan tertulis lain.
Tanda petik pembuka dan tanda petik penutup pada pasangan tanda
petik itu ditulis sama tinggi di sebelah atas baris.
Misalnya:
”Sudah siap?” tanya Yono.
2. Tanda petik mengapit judul syair, karangan, dan bab buku,
apabila dipakai dalam kalimat.
Misalnya:
Bacalah ”Bola Lampu” dalam buku Dari Suatu Massa, dari
Suatu Tempat.
Karangan Andi Hakim Nasoetion yang berjudul ”Rapor dan
Nilai Prestasi di SMA” diterbitkan dalam Tempo.
Sajak ”Berdiri Aku” terdapat pada halaman 5 buku itu.
3
3. Tanda petik mengapit istilah ilmiah yang masih kurang
dikenal atau kata yang mempunyai arti khusus.
Misalnya:
Pekerjaan itu dilaksanakan dengan cara ”coba dan ralat”
saja.
Ia bercelana panjang yang di kalangan remaja dikenal
nama ”cutbrai”.
4. Tanda petik penutup mengikuti tanda baca yang
mengakhiri petikan langsung.
Misalnya:
Kata Tono, ”Saya juga minta satu.”
4
5.Tanda baca penutup kalimat atau bagian
kalimat ditempatkan di belakang tanda
petik yang mengapit kata atau ungkapan
yang dipakai dengan arti khusus.
Misalnya:
Karena warna kulitnya, Daus mendapat
julukan ”Si Hitam”.
Bang Munir sering disebut ”pahlawan”;
ia sendiri tidak tahu sebabnya.
5
6. Tanda petik (”) dapat digunakan sebagai pengganti
idem atau sda. (sama dengan diatas) atau kelompok kata
di atasnya dalam penyajian yang berbentuk daftar.
Misalnya:
jaman bukan jaman
asas ” azas
plaza ” plasa
jadwal ” jadual
bus ” bis
K.Tanda Petik Tunggal (’...’)
1. Tanda petik tunggal mengapit petikan yang tersusun di
dalam petikan lain.
Misalnya:
Tanya Sally, ”Kau dengar bunyi ’kring-kring’ tadi?”
”Waktu kubuka pintu kamar depan, kudengar teriak
anakku, ’lbu! Bapak pulang!’ dan rasa letihku lenyap
seketika,” ujar Ibu Arini.
2. Tanda petik tunggal mengapit terjemahan atau penjelasan
kata atau ungkapan asing.
Misalnya:
rate of inflation ‘laju inflasi’
feed-back ‘balikan’ 7
L. Tanda Kurung ((...))
1. Tanda kurung mengapit keterangan atau penjelasan.
Contoh:
Bagian Keuangan sudah selesai menyusun anggaran tahunan
kantor yang akan dibahas dalam RUPS (Rapat Umum Pemegang
Saham) besok
2. Tanda kurung mengapit keterangan atau penjelasan yang
bukan bagian integral pokok pembicaraan.
contoh:
Satelit Palapa (pernyataan sumpah yang dikemukakan Gajah
Mada) membentuk sistem satelit domestik di Indonesia.
Pertumbuhan penjualan tahun ini (lihat Tabel 9) menunjukkan
adanya perkembangan baru dalam pasaran dalam negeri.
3. Tanda kurung mengapit huruf atau kata yang
kehadirannya di dalam teks dapat dihilangkan.
Contoh:
Kata cocaine diserap ke dalam bahasa Indonesia
menjadi kokain(a)
Pembalap itu berasal dari (kota) Medan.
4. Tanda kurung mengapit angka atau huruf yang
memerinci satu urutan keterangan.
contoh:
Bauran Pemasaran menyangkut masalah (a) produk, (b)
harga, (c) tempat, dan (c) promosi.
M. Tanda Kurung Siku ([...])
1. Tanda kurung siku mengapit huruf, kata, atau
kelompok kata sebagai koreksi atau tambahan
pada kalimat atau bagian kalimat yang ditulis
orang lain. Tanda itu menyatakan bahwa
kesalahan atau kekurangan itu memang
terdapat di dalam naskah asli.
Contoh:
Sang Sapurba men[d]engar bunyi gemerisik.
2. Tanda kurung siku mengapit keterangan dalam
kalimat penjelas yang sudah bertanda kurung.
Contoh:
Persamaan kedua proses ini (perbedaannya
dibicarakan di dalam Bab II [lihat halaman 35-
38]) perlu dibentangkan di sini.
 
3. Tanda kurung siku untuk tambahan komentar
yang bukan berasal dari penulis asli.
Contoh:
Katanya, "[Adam] tidak datang ke sekolah hari
ini".
N. Tanda Garis Miring (/)
1. Tanda garis miring dipakai dalam
penomoran kode surat.
Misalnya:
Surat No.16/PKS/2004
2. Tanda garis miring dipakai sebagai
pengganti kata dan, atau, per, atau
nomor alamat.
Misalnya:
mahasiswa/mahasiswi
harganya Rp150,00/1embar
Jalan Sigma III/47
12
O. Tanda Penyingkat (Apostrof) (’)
Tanda apostrof menunjukkan
penghilangan bagian
kata.
Misalnya:
Ali ’kan kusurati (’kan = akan)
Malam ’lah tiba (’lah = telah)
14 Februari ’90 (’90 = 1990)
13
TERIMA
KASIH
APAKAH ADA
PERTANYAAN?

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesia
Angelia Tikha
 
Antara eyd 1987 dan eyd 2009
Antara eyd 1987 dan eyd 2009Antara eyd 1987 dan eyd 2009
Antara eyd 1987 dan eyd 2009
mbanarti
 
Eyd banjarnegara
Eyd banjarnegaraEyd banjarnegara
Eyd banjarnegara
mbak-tabah
 

La actualidad más candente (20)

Penggunaan Tanda Baca (Bahasa indonesia)
Penggunaan Tanda Baca (Bahasa indonesia)Penggunaan Tanda Baca (Bahasa indonesia)
Penggunaan Tanda Baca (Bahasa indonesia)
 
Ejaan yang disempurnakan
Ejaan yang disempurnakanEjaan yang disempurnakan
Ejaan yang disempurnakan
 
Ejaan bahasa indonesia
Ejaan bahasa indonesiaEjaan bahasa indonesia
Ejaan bahasa indonesia
 
Fungsi Pemakaian Tanda baca yang Baik dan Benar
Fungsi Pemakaian Tanda baca yang Baik dan Benar Fungsi Pemakaian Tanda baca yang Baik dan Benar
Fungsi Pemakaian Tanda baca yang Baik dan Benar
 
Pemakaian Huruf Sesuai EYD
Pemakaian Huruf Sesuai EYDPemakaian Huruf Sesuai EYD
Pemakaian Huruf Sesuai EYD
 
Ejaan yang disempurnakan
Ejaan yang disempurnakanEjaan yang disempurnakan
Ejaan yang disempurnakan
 
Ejaan dan penulisan huruf
Ejaan dan penulisan hurufEjaan dan penulisan huruf
Ejaan dan penulisan huruf
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesia
 
Ejaan bahasa indonesia
Ejaan bahasa indonesia Ejaan bahasa indonesia
Ejaan bahasa indonesia
 
Penggunaan ejaan bahasa indonesia
Penggunaan ejaan bahasa indonesiaPenggunaan ejaan bahasa indonesia
Penggunaan ejaan bahasa indonesia
 
Eyd bahasa
Eyd bahasaEyd bahasa
Eyd bahasa
 
Eyd
EydEyd
Eyd
 
Bahasa indonesia makalaah
Bahasa indonesia makalaahBahasa indonesia makalaah
Bahasa indonesia makalaah
 
Pedoman Umum EYD Part 3
Pedoman Umum EYD Part 3Pedoman Umum EYD Part 3
Pedoman Umum EYD Part 3
 
Metlit tatabahasa
Metlit tatabahasaMetlit tatabahasa
Metlit tatabahasa
 
Antara eyd 1987 dan eyd 2009
Antara eyd 1987 dan eyd 2009Antara eyd 1987 dan eyd 2009
Antara eyd 1987 dan eyd 2009
 
Eyd 3
Eyd 3Eyd 3
Eyd 3
 
Aturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.ppt
Aturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.pptAturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.ppt
Aturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.ppt
 
Eyd banjarnegara
Eyd banjarnegaraEyd banjarnegara
Eyd banjarnegara
 
bahasa indonesia
bahasa indonesiabahasa indonesia
bahasa indonesia
 

Similar a Ejaan yang disempurnakan

Presentasi Pendidikan Bahasa Indonesia Coklat Sederhana.pptx
Presentasi Pendidikan Bahasa Indonesia Coklat Sederhana.pptxPresentasi Pendidikan Bahasa Indonesia Coklat Sederhana.pptx
Presentasi Pendidikan Bahasa Indonesia Coklat Sederhana.pptx
darinanaspokoknya
 
Kalimat dalam bahasa indonesia
Kalimat dalam bahasa indonesiaKalimat dalam bahasa indonesia
Kalimat dalam bahasa indonesia
Rifka Marwani
 
Tanda Baca dalam Presentasi: Kunci untuk Komunikasi yang Jela.pptx
Tanda Baca dalam Presentasi: Kunci untuk Komunikasi yang Jela.pptxTanda Baca dalam Presentasi: Kunci untuk Komunikasi yang Jela.pptx
Tanda Baca dalam Presentasi: Kunci untuk Komunikasi yang Jela.pptx
ujangkusnandar1405
 

Similar a Ejaan yang disempurnakan (20)

Power point tugas tip
Power point tugas tipPower point tugas tip
Power point tugas tip
 
Tanda Baca
Tanda BacaTanda Baca
Tanda Baca
 
Tanda baca
Tanda bacaTanda baca
Tanda baca
 
Teknik Penulisan Karya Ilmiah.pptx
Teknik Penulisan Karya Ilmiah.pptxTeknik Penulisan Karya Ilmiah.pptx
Teknik Penulisan Karya Ilmiah.pptx
 
Presentasi Pendidikan Bahasa Indonesia Coklat Sederhana.pptx
Presentasi Pendidikan Bahasa Indonesia Coklat Sederhana.pptxPresentasi Pendidikan Bahasa Indonesia Coklat Sederhana.pptx
Presentasi Pendidikan Bahasa Indonesia Coklat Sederhana.pptx
 
Tugas nurbaiti tik
Tugas nurbaiti tikTugas nurbaiti tik
Tugas nurbaiti tik
 
RAGAM KAIDAH PENULISAN BAHASA INDONESIA.ppt
RAGAM KAIDAH PENULISAN BAHASA INDONESIA.pptRAGAM KAIDAH PENULISAN BAHASA INDONESIA.ppt
RAGAM KAIDAH PENULISAN BAHASA INDONESIA.ppt
 
PENULISAN HURUF MIRING DAN PENULISAN KATA
PENULISAN HURUF MIRING DAN PENULISAN KATAPENULISAN HURUF MIRING DAN PENULISAN KATA
PENULISAN HURUF MIRING DAN PENULISAN KATA
 
ppt b indo_20231023_212323_0000.pdf
ppt b indo_20231023_212323_0000.pdfppt b indo_20231023_212323_0000.pdf
ppt b indo_20231023_212323_0000.pdf
 
97 penggunaan tanda baca menurut eyd berserta contohnya
97 penggunaan tanda baca menurut eyd berserta contohnya97 penggunaan tanda baca menurut eyd berserta contohnya
97 penggunaan tanda baca menurut eyd berserta contohnya
 
bahasaa indonesia
bahasaa indonesiabahasaa indonesia
bahasaa indonesia
 
Kalimat dalam bahasa indonesia
Kalimat dalam bahasa indonesiaKalimat dalam bahasa indonesia
Kalimat dalam bahasa indonesia
 
Tata Tulis Karya Ilmiah
Tata Tulis Karya IlmiahTata Tulis Karya Ilmiah
Tata Tulis Karya Ilmiah
 
Ejaan dan Tanda Baca dalam Bahasa Indonesia
Ejaan dan Tanda Baca dalam Bahasa IndonesiaEjaan dan Tanda Baca dalam Bahasa Indonesia
Ejaan dan Tanda Baca dalam Bahasa Indonesia
 
Kalimat Efektif
Kalimat EfektifKalimat Efektif
Kalimat Efektif
 
19630045_Ruli Alaudin D._Tugas 3 Tekpen.pptx
19630045_Ruli Alaudin D._Tugas 3 Tekpen.pptx19630045_Ruli Alaudin D._Tugas 3 Tekpen.pptx
19630045_Ruli Alaudin D._Tugas 3 Tekpen.pptx
 
Tanda Baca dalam Presentasi: Kunci untuk Komunikasi yang Jela.pptx
Tanda Baca dalam Presentasi: Kunci untuk Komunikasi yang Jela.pptxTanda Baca dalam Presentasi: Kunci untuk Komunikasi yang Jela.pptx
Tanda Baca dalam Presentasi: Kunci untuk Komunikasi yang Jela.pptx
 
Kalimatdalambahasaindonesia 121030110438-phpapp02
Kalimatdalambahasaindonesia 121030110438-phpapp02Kalimatdalambahasaindonesia 121030110438-phpapp02
Kalimatdalambahasaindonesia 121030110438-phpapp02
 
Soal un bahasa indonesia
Soal un bahasa indonesiaSoal un bahasa indonesia
Soal un bahasa indonesia
 
S yuliani
S yulianiS yuliani
S yuliani
 

Último

Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 

Último (20)

PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 

Ejaan yang disempurnakan

  • 2. KELOMPOK 10 Deddy Kurniawan Irfan Permadi Lailly Istiqomah Mia Oktasari M.Zaenal Hasly
  • 3. J. Tanda Petik (”...”) 1. Tanda petik mengapit petikan langsung yang berasal dari pembicaraan, naskah, atau bahan tertulis lain. Tanda petik pembuka dan tanda petik penutup pada pasangan tanda petik itu ditulis sama tinggi di sebelah atas baris. Misalnya: ”Sudah siap?” tanya Yono. 2. Tanda petik mengapit judul syair, karangan, dan bab buku, apabila dipakai dalam kalimat. Misalnya: Bacalah ”Bola Lampu” dalam buku Dari Suatu Massa, dari Suatu Tempat. Karangan Andi Hakim Nasoetion yang berjudul ”Rapor dan Nilai Prestasi di SMA” diterbitkan dalam Tempo. Sajak ”Berdiri Aku” terdapat pada halaman 5 buku itu. 3
  • 4. 3. Tanda petik mengapit istilah ilmiah yang masih kurang dikenal atau kata yang mempunyai arti khusus. Misalnya: Pekerjaan itu dilaksanakan dengan cara ”coba dan ralat” saja. Ia bercelana panjang yang di kalangan remaja dikenal nama ”cutbrai”. 4. Tanda petik penutup mengikuti tanda baca yang mengakhiri petikan langsung. Misalnya: Kata Tono, ”Saya juga minta satu.” 4
  • 5. 5.Tanda baca penutup kalimat atau bagian kalimat ditempatkan di belakang tanda petik yang mengapit kata atau ungkapan yang dipakai dengan arti khusus. Misalnya: Karena warna kulitnya, Daus mendapat julukan ”Si Hitam”. Bang Munir sering disebut ”pahlawan”; ia sendiri tidak tahu sebabnya. 5
  • 6. 6. Tanda petik (”) dapat digunakan sebagai pengganti idem atau sda. (sama dengan diatas) atau kelompok kata di atasnya dalam penyajian yang berbentuk daftar. Misalnya: jaman bukan jaman asas ” azas plaza ” plasa jadwal ” jadual bus ” bis
  • 7. K.Tanda Petik Tunggal (’...’) 1. Tanda petik tunggal mengapit petikan yang tersusun di dalam petikan lain. Misalnya: Tanya Sally, ”Kau dengar bunyi ’kring-kring’ tadi?” ”Waktu kubuka pintu kamar depan, kudengar teriak anakku, ’lbu! Bapak pulang!’ dan rasa letihku lenyap seketika,” ujar Ibu Arini. 2. Tanda petik tunggal mengapit terjemahan atau penjelasan kata atau ungkapan asing. Misalnya: rate of inflation ‘laju inflasi’ feed-back ‘balikan’ 7
  • 8. L. Tanda Kurung ((...)) 1. Tanda kurung mengapit keterangan atau penjelasan. Contoh: Bagian Keuangan sudah selesai menyusun anggaran tahunan kantor yang akan dibahas dalam RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) besok 2. Tanda kurung mengapit keterangan atau penjelasan yang bukan bagian integral pokok pembicaraan. contoh: Satelit Palapa (pernyataan sumpah yang dikemukakan Gajah Mada) membentuk sistem satelit domestik di Indonesia. Pertumbuhan penjualan tahun ini (lihat Tabel 9) menunjukkan adanya perkembangan baru dalam pasaran dalam negeri.
  • 9. 3. Tanda kurung mengapit huruf atau kata yang kehadirannya di dalam teks dapat dihilangkan. Contoh: Kata cocaine diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi kokain(a) Pembalap itu berasal dari (kota) Medan. 4. Tanda kurung mengapit angka atau huruf yang memerinci satu urutan keterangan. contoh: Bauran Pemasaran menyangkut masalah (a) produk, (b) harga, (c) tempat, dan (c) promosi.
  • 10. M. Tanda Kurung Siku ([...]) 1. Tanda kurung siku mengapit huruf, kata, atau kelompok kata sebagai koreksi atau tambahan pada kalimat atau bagian kalimat yang ditulis orang lain. Tanda itu menyatakan bahwa kesalahan atau kekurangan itu memang terdapat di dalam naskah asli. Contoh: Sang Sapurba men[d]engar bunyi gemerisik.
  • 11. 2. Tanda kurung siku mengapit keterangan dalam kalimat penjelas yang sudah bertanda kurung. Contoh: Persamaan kedua proses ini (perbedaannya dibicarakan di dalam Bab II [lihat halaman 35- 38]) perlu dibentangkan di sini.   3. Tanda kurung siku untuk tambahan komentar yang bukan berasal dari penulis asli. Contoh: Katanya, "[Adam] tidak datang ke sekolah hari ini".
  • 12. N. Tanda Garis Miring (/) 1. Tanda garis miring dipakai dalam penomoran kode surat. Misalnya: Surat No.16/PKS/2004 2. Tanda garis miring dipakai sebagai pengganti kata dan, atau, per, atau nomor alamat. Misalnya: mahasiswa/mahasiswi harganya Rp150,00/1embar Jalan Sigma III/47 12
  • 13. O. Tanda Penyingkat (Apostrof) (’) Tanda apostrof menunjukkan penghilangan bagian kata. Misalnya: Ali ’kan kusurati (’kan = akan) Malam ’lah tiba (’lah = telah) 14 Februari ’90 (’90 = 1990) 13