SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 30
Pemahaman yang dimaksud disini tidak hanya yang
menyangkut pengertian, bentuk dan ataupun fungsi
keluarga saja tetapi yang terpenting lagi adalah
tentang pengaruh keluarga terhadap kesehatan
keluarga secara keseluruhan
1.

2.

Batasan tentang keluarga (family) banyak macamnya.
Beberapa diantaranya yang dipandang cukup penting
adalah :
Keluarga dalah unit terkecil dalam masyarakat yang
terdiri dari suami istri, atau suami istri dan anaknya, atau
ayah dengan anaknya, ibu dengan anaknya (UU No. 10
tahun 1992)
Keluarga adalah perkawinan dua atau lebih individu yang
terikat oleh darah, perkawinan atau adopsi yang
membentuk satu rumah tangga, saling berhubungan
dalam lingkup peraturan keluarga, serta menciptakan dan
memelihara budaya yang sama (Tinkham and Voorlies,
1972)
3. Keluarga adalah sekelompok manusia yang terikat dengan emosi
yang sama, biasanya hidup bersama dalam rumah tangga yang
sama pula (Leavitt, 1982)
4. Keluarga adalah kumpulan dua atau lebih manusia yang satu
sama lain saling terlibat secara emosional, serta bertempat
tinggal dalam satu daerah yang berdekatan (Friedman, 1981)
5. Keluarga tidak hanya merupakan suatu kumpulan individu yang
bertempat tinggal dalam satu ruang fisik dan psikis yang sama
saja, tetapi merupakan suatu sistem sosial alamiah yang
memiliki kekayaan bersama, mematuhi peraturan, peranan,
struktur kekuasaan, bentuk komunikasi, tatacara negoisasi serta
tatacara penyelesaian masalah yang disepakati bersama, yang
memungkinkan berbagai tugas dapat dilaksanakan secara efektif
(Goldenberg, 1980)
1.
2.
3.
4.
5.

6.
7.
8.
9.

KELUARGA
KELUARGA
KELUARGA
KELUARGA
KELUARGA
KELUARGA
KELUARGA
KELUARGA
KELUARGA

INTI
BESAR
CAMPURAN
MENURUT HUKUM UMUM
ORANG TUA TUNGGAL
HIDUP BERSAMA
SERIAL
GABUNGAN
TINGGAL BERSAMA
1.

KELUARGA TRADISIONAL:
a)
b)
c)
d)
e)
f)
g)
h)

Keluarga
Keluarga
Keluarga
Keluarga
Keluarga
Keluarga
Keluarga
Keluarga

inti
inti diad
orang tua tunggal
orang dewasa bujangan
tiga generasi
pasangan umur pertengahan
jaringan-keluarga
karier kedua.
2. KELUARGA NON TRADISIONAL:
a) Keluarga hidup bersama
b) Keluarga orang tua tidak kawin dengan anak.
c) Keluarga pasangan tidak kawin dengan anak
d) Keluarga pasangan tinggal bersama.
e) Keluarga homoseksual.
Sedangkan Sussman (1970), kedua bentuk terbut :
1.

Keluarga tradisional (traditional family)
yang dimaksud adalah keluarga yang pembentukkannya sesuai
atau tidak melanggar norma-norma kehidupan masyarakat yang
secara tradisional dihormati bersama. Keluarga tradisional ini
dibedakan pula atas delapan mam, yakni :

a.

Keluarga inti (nuclear family)
yang dimaksud adalah keluarga yang terdiri dari suami, istri serta
anak-anak yang hidup bersama dalam satu rumah tangga
Keluarga inti diad (nuclear dyad)
yang dimaksud adalah keluarga yang terdiri dari suami, istri tanpa
anak, atau anak-anak mereka telah tidak tinggal bersama.
Keluarga orang tua tunggal (single parent family)
yang dimaksud adalah keluarga inti dimana suami atau istri telah
meninggal dunia

b.

c.
d.

e.

f.

Keluarga orang dewasa bujangan (single adult
living alone)
yang dimaksud adalah keluarga yang hanya terdiri
hanya dari satu orang dewasa, laki-laki atau
wanita, yang hidup sendiri secara membujang
Keluarga tiga generasi (three generation family)
yang dimaksud adalah keluarga inti ditambah
dengan anak yang dilahirkan oleh anak-anak
mereka.
Keluarga pasangan umur pertengahan atau
jompo (middle age or elderly couple)
yang dimaksud adalah keluarga inti diad yang
disiami dan istri telah memasuki usia pertengahan
atau lanjut.
g.

Keluarga jaringan – keluarga (kin network)
yang dimaksud adalah keluarga inti ditambah dengan
saudara-saudara menurut garis vertikal ataupun
horizontal, baik dari pihak suami ataupun pihak istri.

i.

Keluarga karier kedua (second carrier family)
yang dimaksud adalah keluarga inti diad, yang karena
anak-anak telah meninggalkan keluarga, suami atau
istri aktif lagi bekerja
2. Keluarga non tradisional (non-traditional family)
yang dimaksud adalah keluarga yang pembentukannya
tidak sesuai atau melanggar norma-norma kehidupan
masyarakat secara tradisional dihormati bersama.
Keluarga non-tradisional ini dibedakan pula atas lima
macam, yakni :
a.

Keluarga hidup bersama (commune family)
yang dimaksud adalah keluarga yang terdiri dari pria,
wanita dan anak-anak yang tinggal bersama, berbagi hak
dan tanggung jawab serta memiliki kekayaan bersama

b.

Keluarga orang tua tidak kawin dengan anak
(unmarried parent and children family)
yang dimaksud adalah pria atau wanita yang tidak
pernah kawin tetapi tinggal bersama dengan anak yang
dilahirkannya.
c.

d.

e.

Keluarga pasangan tidak kawin dengan anak
(unmarried couple with children family)
yang dimaksud adalah keluarga inti yang
hubungan suami istri tidak terikat dengan
perkawinan yang sah.
Keluarga
pasangan
tinggal
bersama
(cohabiting couple)
yang dimaksud adalah keluarga yang terdiri dari
pria dan wanita yang hidup bersama tanpa ikatan
perkawinan yang sah.
Keluarga homoseksual (homosexual unions)
yang dimaksud adalah keluarga yang terdiri dari
dua orang dengan jenis kelamin yang sama dan
hidup bersama sebagai suami istri.
1.
2.
3.
4.
5.

6.
7.
8.

FUNGSI
FUNGSI
FUNGSI
FUNGSI
FUNGSI
FUNGSI
FUNGSI
FUNGSI

KEAGAMAAN
BUDAYA
CINTA KASIH
MELINDUNGI
REPRODUKSI
SOSIALISASI
EKONOMI
PEMBINAAN LINGKUNGAN
Terdiri atas 8 macam yakni:
1.

2.

Fungsi keagamaan
yang dimaksud adalah fungsi keluarga sebagai
wahana pesemaian nilai-nilai agama
Fungsi budaya
yang dimaksud adalah fungsi keluarga dalam
memberikan kesempatan kepada keluarga untuk
mengembangkan kekayaan budaya bangsa
3. Fungsi cinta kasih
yang dimaksud adalah fungsi keluarga dalam memberikan
landasan yang kokoh terhadap hubungan anak dengan
anak, suami dengan istri ,dan hub anak dengan orang
tua.sehingga menciptakan kehidupan yang penuh cinta
kasih lahir dan batin.
4. Fungsi melindungi
yang dimaksud adalah fungsi keluarga untuk
menumbuhkan rasa aman dan kebahagiaan bagi segenap
anggota keluarga
5. Fungsi reproduksi
yang dimaksud adalah fungsi keluarga yang merupakan
mekanisme untuk melanjutkan keturunannya yang
direncanakan sehingga dapat menunjang terciptanya
kesejahteraan umat manusia di dunia yang penuh iman
dan taqwa
6.

7.

8.

Fungsi sosialisasi dan pendidikan
yang dimaksud adalah fungsi keluarga yang
memberika peran kepada keluarga untuk mendidik
keturunan agar bisa melakukan penyesuaian dengan
alam kehidupannya di masa depan
Fungsi ekonomi
yang dimaksud adalah fungsi keluarga sebagai unsur
pendukung kemandirian dan ketahanan keluarga.
Fungsi pembinaan lingkungan
yang dimaksud adalah fungsi keluarga yang
memberika kemampuan kepada setiap keluarga
dapat menempatkan diri secara serasi, selaras dan
seimbang sesuai dengan daya dukung alam dan
lingkungan yang berubah secara dinamis
Dibedakan atas 5 tingkat (BKKBN, 1995), yakni :
1.
Keluarga prasejahtera
yang dimaksud adalah keluarga-keluarga yang belum
dapat memenuhi kebutuhan dasarnya secara minimal,
seperti kebutuhan agama, pangan, sandang, papan,
kesehatan dan keluarga berencana
2.
Keluarga sejahtera tahap I
yang dimaksud adalah keluarga-keluarga yang telah dapat
memenuhi kebutuhan dasarnya secara minimal tetapi
belum dapat memenuhi keseluruhan kebutuhan sosial
pskologisnya, seperti kebutuhan akan pendidikan,
interaksi dalam keluarga, interaksi dengan lingkungan
tempat tinggal dan transportasi.
3.
Keluarga sejahtera tahap II
yang dimaksud adalah keluarga-keluarga yang telah dapat
memenuhi kebutuhan fisik dan sosial psikologisnya, akan
tetapi belum dapat memenuhi keseluruhan kebutuhan
pengembangannya, seperti kebutuhan untuk menabung
dan informasi.
4.

5.

Keluarga sejahtera tahap III
yang dimaksud adalah keluarga-keluarga yang dapat
memenuhi seluruh kebutuhan fisik, sosial psikologis dan
pengembangan, namun belum dapat memberikan
sumbangan secara teratur kepada masyarakat disekitarnya,
misalnya dalam bentuk sumbangan materiil dan keuangan,
serta secara aktif menjadi pengurus lembaga
kemasyarakatan.
Keluarga sejahtera tahap III plus
yang dimaksud adalah keluarga-keluarga yang telah dapat
memenuhi seluruh kebutuhan nya serta memiliki kepedulian
dan kesertaan yang tinggi dalam meningkatkan
kesejahteraan keluarga sekitarnya
1.

2.

3.

Keluarga (family APGAR) (Rosen, Geyman and Layton;
1980). kelima fungsi keluarga yang dinilai pada APGAR
keluarga adalah :
Adaptasi (Adaptation)
disini dinilai tingkat kepuasan anggota keluarga dalam
menerima bantuan yang diperlukannya dari anggota
keluarga lainnya.
Kemitraan (Partnership)
disini dinilai tingkat kepuasan anggota keluarga terhadap
berkomunikasi, urun rembuk dalam mengambil suatu
keputusan dan atau menyelesaikan suatu masalah yang
sedang dihadapi dengan anggota keluarga lainnya.
Pertumbuhan (Growth)
Disini dinilai tingkat kepuasan anggota keluarga terhadap
kebebasan yang diberikan keluarga dalam mematangkan
pertumbuhan dan kedewasaan setiap anggota keluarga.
4. Kasih sayang (Affection)
disini dinilai tingkat kepuasan anggota keluarga
terhadap kasih sayang serta interaksi emosional yang
berlangsung dalam keluarga.
5. Kebersamaan (Resolve)
disini dinilai tingkat kepuasan anggota keluarga
terhadap kebersamaan dalam membagi waktu,
kekayaan dan ruang antar anggota keluarga


No.

APGAR formulir isian sebagai berikut :
Pernyataan

1

Saya Puas bahwa saya dapat kembali kepada
keluarga saya, bila saya menghadapi masalah

2

Saya puas dengan cara-cara keluarga saya
membahas serta membagi masalah dengan saya

3

Saya puas bahwa keluarga saya menerima dan
mendukung keinginan saya melaksanakan
kegiatan dan ataupun arah hidup yang baru

4

Saya puas dengan cara-cara keluarga saya
menyatakan rasa kasih sayang dan menanggapi
emosi

5

Saya puas dengan cara-cara keluarga saya
membagi waktu bersama

Sering/
Selalu

Kadang
kadang
Pernah

Jarang/
Tidak
Untuk setiap jawaban sering/selalu diberikan
nilai 2, jawaban kadang-kadang diberika nilai
1, sedangkan jawaban jarang/tidak pernah
diberika nilai 0. bila hasil penjumlahan kelima
nilai diatas adalah antara :
1. 7 – 10 berarti keluarga yang dinilai adalah
sehat, dalam arti setiap anggota keluarga
saling mendukung satu sama lain.
2. 4 – 6 berarti keluarga yang dinilai adalah
kurang sehat, dalam arti hubungan antara

anggota keluarga masih perlu untuk lebih di
tingkatkan.

3.

0 – 3 berarti keluarga yang dinilai sama sekali
tidak sehat, dalam arti sangat memerlukan

banyak perbaikan untuk lebih meningkatkan
hubungan antar anggota keluarga.
Siklus kehidupan keluarga tersebut terdiri dari beberapa tahap pokok.
Oleh Duvall (1967) tahap-tahap pokok tersebut dibedakan atas 8
macam yakni :
1.
Tahap awal perkawinan (newly married)
Pada tahap ini suatu pasangan baru saja kawin dan belum
mempunyai anak. Di Amerika serikat tahap ini biasanya

berlangsung rata-rata selama 2 tahun.

2.

Tahap keluarga dengan bayi (birth of the first child)
Pada tahap ini keluarga tersebut telah mempunyai bayi, dapat satu
atau dua orang. Di Amerika Serikat yang di maksud bayi adalah
sampai dengan umur 30 bulan dan biasanya tahap ini berlangsung

rata-rata selama 2,5 tahun
3.

Tahap keluarga dengan anak usia prasekolah (family with preschool
children)
Pada tahap ini keluarga tersebut telah mempunyai anak dengan
usia prasekolah. Di Amerika Serikat yang dimaksud dengan anak
prasekolah adalah yang berumur antara 30 bulan sampai dengan 6

tahun dan biasanya tahap ini berlangsung rata-rata 3,5 tahun.
4. Tahap keluarga dengan ank usia sekolah (family
with children in school)
Pada tahap ini keluarga tersebut telah memiliki
anak dengan usia sekolah. Di Amerika Serikat yang
di maksud anak usia sekolah adalah yang berumur
antara 6 tahun sampai dengan 13 tahun dan biasnya
tahap ini berlangsung rata-rata selama 7 tahun.
5.
Tahap keluarga dengan anak usia remaja (family
with teenagers)
Pada tahap ini keluarga tersebut telah memiliki anak
usia remaja. Di Amerika Serikat yang dimaksud
dengan anak usia remaja adalah yang berumur
antara 13 tahun sampai dengan 20 tahun dan tahap
ini biasanya berlangsung rata-rata 7 tahun.
6.
Tahap keluarga dengan anak-anak yang
meninggalkan keluarga (family as launching centre)
Pada tahap ini satu persatu anak meninggalkan
keluarga. Dimulai oleh anak tertua dan diakhiri oleh
anak terkecil. Di Amerika Serikat tahap ini biasanya
berlangsung rata-rata 8 tahun.
7. Tahap orang tua usia menengah (parent alone in
middle years)
Pada tahap ini semua anak telah meninggalkan
keluarga. Yang tinggal hanyalah suami istri dengan usia
menengah. Di Amerika Serikat yang dimaksud dengan
usia menengah adalah sampai dengan masa pensiun
dan tahap ini biasanya berlangsung rata-rata selama 15
tahun.
8. Tahap keluarga usia jompo (aging family members)
pada tahap ini suami istri telah berusia lanjut sampai
meninggal dunia. Di Amerika Serikat yang dimaksud
dengan usia lanjut adalah yang telah memasuki masa
pensiun dan tahap ini biasnya berlangsung rata-rata
selama 10 tahun sampai dengan 15 tahun.
1
2
8

3
4

5
7
6

1. Tahap awal perkawinan
2. Tahap keluarga dengan bayi
3. Tahap keluarga dengan anak usia
prasekolah
4. Tahap keluarga dengan anak usia
sekolah
5. Tahap keluarga dengan anak usia
remaja
6. Tahap keluarga dengan anak-anak
yang meninggalkan keluarga
7. Tahap orang tua usia menengah
8. Tahap keluarga jompo.
Mc Whinney,1981
1.
Penyakit keturunan
Setiap orang pada dasarnya adalah hasil dari interaksi antara
berbagai faktor genetik (fungsi reproduksi) dengan berbagai
faktor lingkungan (fungsi-fungsi keluarga lainnya).
2.

Perkembangan bayi dan anak
sekalipun pada dasarnya keadaan fisik dan mental bayi serta
anak mempunyai kemampuan mengatasi berbagai pengaruh
lingkungan (fungsi sosialisasi) tetapi pengalaman telah
membuktikan jika bayi dan anak tersebut dibesarkan dalam
lingkungan keluarga dengan fungsi yang ‘sakit’, maka
perkembangan bayi dan anak tersebut akan terganggu, baik
perkembangan fisik dan ataupun perilakunya
3.

Penyebaran penyakit
Apabila dilingkungan keluarga terdapat penderita penyakit
infeksi, maka tidaklah sulit diperkirakan bahwa anggota
keluarga yang lain akan mudah terserang penyakit tersebut.

4.

Pola penyakit dan kematian
Berbagai penelitian telah membuktikan bahwa seseorang
yang hidup membujang atau bercerai (siklus kehidupan
keluarga) cenderung memperlihatkan angka penyakit dan
kematian yang lebih tinggi dari pada mereka yang
berkeluarga.

5.

Proses penyembuhan penyakit
penelitian yang dilakukan oleh Pless and Satterwhite (1973)
berhasil membuktikan bahwa proses penyembuhan penyakit
anak-anak yang menderita penyakit kronis jauh lebih baik
pada keluarga dengan fungsi keluarga yang ‘sehat’ dari pada
keluarga dengan fungsi keluarga yang ‘sakit’.
1.

2.

3.

Bentuk Keluarga
apabila kesehatan reproduksi seseorang terganggu, misalnya suami
atau istri menderita kemandulan (infertility), tentu akan
mempengaruhi bentuk keluarga.
Fungsi keluarga
pengaruh kesehatan terhadap fungsi keluarga banyak macamnya.
Apabila kesehatan kepala keluarga yang terganggu dapat
mengancam terganggunya pelbagai fungsi keluarga, terutama fungsi
ekonomi dan ataupun fungsi pemenuhan kebutuhan fisik keluarga.
Siklus kehidupan keluarga
kesehatan seseorang juga mempengaruhi siklus kehidupan
keluarga. Apabila kesehatan reproduksi suami atau istri terganggu
seperti menderita kemandulan (infertility) misalnya, jelas keluarga
tersebut tidak akan mengalami siklus kehidupan keluarga yang
sempurna, karena tahap keluarga dengan bayi (childbearring family)
sampai dengan tahap anak-anak meninggalkan keluarga (family as
launching centre) tidak akan pernah dilalui.
Keluarga.revisi 2011

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Pengkajian keperawatan Keluarga
Pengkajian keperawatan KeluargaPengkajian keperawatan Keluarga
Pengkajian keperawatan KeluargaNs.Heri Saputro
 
Bagan MTBS
Bagan MTBSBagan MTBS
Bagan MTBSmoharip1
 
Konsep keperawatan-keluarga
Konsep keperawatan-keluargaKonsep keperawatan-keluarga
Konsep keperawatan-keluargaAdel Delis
 
Materi iii tatalaksana gizi buruk
Materi iii tatalaksana gizi burukMateri iii tatalaksana gizi buruk
Materi iii tatalaksana gizi burukJoni Iswanto
 
Tatalaksana Emergensi preeklampsia, RSPAD, 2014
Tatalaksana Emergensi preeklampsia, RSPAD, 2014Tatalaksana Emergensi preeklampsia, RSPAD, 2014
Tatalaksana Emergensi preeklampsia, RSPAD, 2014JudiEndjun Ultrasound
 
Jawaban mtbs puskesmas prambon wetan
Jawaban mtbs puskesmas prambon wetanJawaban mtbs puskesmas prambon wetan
Jawaban mtbs puskesmas prambon wetanAbdul Rochman
 
Buku Saku Lintas Diare, edisi-2011
Buku Saku Lintas Diare, edisi-2011Buku Saku Lintas Diare, edisi-2011
Buku Saku Lintas Diare, edisi-2011Surya Amal
 
5. bentuk keluarga
5. bentuk keluarga5. bentuk keluarga
5. bentuk keluargaevinurleni
 
Juknis HIV: Pedoman Stigma Diskriminasi
Juknis HIV: Pedoman Stigma DiskriminasiJuknis HIV: Pedoman Stigma Diskriminasi
Juknis HIV: Pedoman Stigma DiskriminasiIrene Susilo
 
Petunjuk teknis pelaksanaan PIS-PK
Petunjuk teknis pelaksanaan PIS-PKPetunjuk teknis pelaksanaan PIS-PK
Petunjuk teknis pelaksanaan PIS-PKedosgandos
 
Analisan dan diagnosa kep, keluarga
Analisan dan diagnosa kep, keluargaAnalisan dan diagnosa kep, keluarga
Analisan dan diagnosa kep, keluargayaenk_ekis
 
Hasil Survey Status Gizi Indonesia Tahun 2021 tingkat Kabupaten Kota
Hasil Survey Status Gizi Indonesia Tahun 2021 tingkat Kabupaten KotaHasil Survey Status Gizi Indonesia Tahun 2021 tingkat Kabupaten Kota
Hasil Survey Status Gizi Indonesia Tahun 2021 tingkat Kabupaten KotaMuh Saleh
 
Pelayanan Kesehatan
Pelayanan KesehatanPelayanan Kesehatan
Pelayanan KesehatanCsii M'py
 
Pemeriksaan Jantung Pada Anak
Pemeriksaan Jantung Pada AnakPemeriksaan Jantung Pada Anak
Pemeriksaan Jantung Pada AnakSyscha Lumempouw
 
Metode usg
Metode usgMetode usg
Metode usgnurrisma
 
SISTEM KESEHATAN NASIONAL TAHUN 2012
SISTEM KESEHATAN NASIONAL TAHUN 2012SISTEM KESEHATAN NASIONAL TAHUN 2012
SISTEM KESEHATAN NASIONAL TAHUN 2012Zakiah dr
 
ppt stunting des 2022.pptx
ppt stunting des 2022.pptxppt stunting des 2022.pptx
ppt stunting des 2022.pptxsorayapost
 

La actualidad más candente (20)

Pengkajian keperawatan Keluarga
Pengkajian keperawatan KeluargaPengkajian keperawatan Keluarga
Pengkajian keperawatan Keluarga
 
Bagan MTBS
Bagan MTBSBagan MTBS
Bagan MTBS
 
Konsep keperawatan-keluarga
Konsep keperawatan-keluargaKonsep keperawatan-keluarga
Konsep keperawatan-keluarga
 
Materi iii tatalaksana gizi buruk
Materi iii tatalaksana gizi burukMateri iii tatalaksana gizi buruk
Materi iii tatalaksana gizi buruk
 
Tatalaksana Emergensi preeklampsia, RSPAD, 2014
Tatalaksana Emergensi preeklampsia, RSPAD, 2014Tatalaksana Emergensi preeklampsia, RSPAD, 2014
Tatalaksana Emergensi preeklampsia, RSPAD, 2014
 
Konsep keluarga ppt
Konsep keluarga pptKonsep keluarga ppt
Konsep keluarga ppt
 
Jawaban mtbs puskesmas prambon wetan
Jawaban mtbs puskesmas prambon wetanJawaban mtbs puskesmas prambon wetan
Jawaban mtbs puskesmas prambon wetan
 
Buku Saku Lintas Diare, edisi-2011
Buku Saku Lintas Diare, edisi-2011Buku Saku Lintas Diare, edisi-2011
Buku Saku Lintas Diare, edisi-2011
 
5. bentuk keluarga
5. bentuk keluarga5. bentuk keluarga
5. bentuk keluarga
 
Juknis HIV: Pedoman Stigma Diskriminasi
Juknis HIV: Pedoman Stigma DiskriminasiJuknis HIV: Pedoman Stigma Diskriminasi
Juknis HIV: Pedoman Stigma Diskriminasi
 
MTBS + FORMULIR
MTBS + FORMULIR MTBS + FORMULIR
MTBS + FORMULIR
 
Petunjuk teknis pelaksanaan PIS-PK
Petunjuk teknis pelaksanaan PIS-PKPetunjuk teknis pelaksanaan PIS-PK
Petunjuk teknis pelaksanaan PIS-PK
 
Analisan dan diagnosa kep, keluarga
Analisan dan diagnosa kep, keluargaAnalisan dan diagnosa kep, keluarga
Analisan dan diagnosa kep, keluarga
 
Hasil Survey Status Gizi Indonesia Tahun 2021 tingkat Kabupaten Kota
Hasil Survey Status Gizi Indonesia Tahun 2021 tingkat Kabupaten KotaHasil Survey Status Gizi Indonesia Tahun 2021 tingkat Kabupaten Kota
Hasil Survey Status Gizi Indonesia Tahun 2021 tingkat Kabupaten Kota
 
Pelayanan Kesehatan
Pelayanan KesehatanPelayanan Kesehatan
Pelayanan Kesehatan
 
Pemeriksaan Jantung Pada Anak
Pemeriksaan Jantung Pada AnakPemeriksaan Jantung Pada Anak
Pemeriksaan Jantung Pada Anak
 
Metode usg
Metode usgMetode usg
Metode usg
 
Telaah jurnal metode via
Telaah jurnal metode viaTelaah jurnal metode via
Telaah jurnal metode via
 
SISTEM KESEHATAN NASIONAL TAHUN 2012
SISTEM KESEHATAN NASIONAL TAHUN 2012SISTEM KESEHATAN NASIONAL TAHUN 2012
SISTEM KESEHATAN NASIONAL TAHUN 2012
 
ppt stunting des 2022.pptx
ppt stunting des 2022.pptxppt stunting des 2022.pptx
ppt stunting des 2022.pptx
 

Destacado

Introduction to health promotion and population health
Introduction to health promotion and population healthIntroduction to health promotion and population health
Introduction to health promotion and population healthAbduh Ridha
 
A Modern Method for Estimating Turfgrass Nutrient Requirements
A Modern Method for Estimating Turfgrass Nutrient RequirementsA Modern Method for Estimating Turfgrass Nutrient Requirements
A Modern Method for Estimating Turfgrass Nutrient Requirementsasianturfgrass
 
Creative bible teaching model revised
Creative bible teaching model revisedCreative bible teaching model revised
Creative bible teaching model revisedalfredtaglorin
 
How I made the Poster
How I made the PosterHow I made the Poster
How I made the Posterkatieqwe
 
Leaves of Grass: a practical understanding of turf nutrient use
Leaves of Grass: a practical understanding  of turf nutrient useLeaves of Grass: a practical understanding  of turf nutrient use
Leaves of Grass: a practical understanding of turf nutrient useasianturfgrass
 
Learn marketing skills cpa traffic
Learn marketing skills cpa trafficLearn marketing skills cpa traffic
Learn marketing skills cpa trafficIamSEO
 
Vida útil do Facebook
Vida útil do FacebookVida útil do Facebook
Vida útil do FacebookCulturadigitaw
 
How to Reduce stress
How to Reduce stressHow to Reduce stress
How to Reduce stressEmillykelly
 

Destacado (14)

Bab 16 Kelas X Seni Budaya
Bab 16 Kelas X Seni BudayaBab 16 Kelas X Seni Budaya
Bab 16 Kelas X Seni Budaya
 
Introduction to health promotion and population health
Introduction to health promotion and population healthIntroduction to health promotion and population health
Introduction to health promotion and population health
 
Open State Foundation 2014
Open State Foundation 2014Open State Foundation 2014
Open State Foundation 2014
 
A Modern Method for Estimating Turfgrass Nutrient Requirements
A Modern Method for Estimating Turfgrass Nutrient RequirementsA Modern Method for Estimating Turfgrass Nutrient Requirements
A Modern Method for Estimating Turfgrass Nutrient Requirements
 
Obiceiuri de iarna. PUNCT.
Obiceiuri de iarna. PUNCT.Obiceiuri de iarna. PUNCT.
Obiceiuri de iarna. PUNCT.
 
Creative bible teaching model revised
Creative bible teaching model revisedCreative bible teaching model revised
Creative bible teaching model revised
 
How I made the Poster
How I made the PosterHow I made the Poster
How I made the Poster
 
Kk
KkKk
Kk
 
Leaves of Grass: a practical understanding of turf nutrient use
Leaves of Grass: a practical understanding  of turf nutrient useLeaves of Grass: a practical understanding  of turf nutrient use
Leaves of Grass: a practical understanding of turf nutrient use
 
Learn marketing skills cpa traffic
Learn marketing skills cpa trafficLearn marketing skills cpa traffic
Learn marketing skills cpa traffic
 
Vida útil do Facebook
Vida útil do FacebookVida útil do Facebook
Vida útil do Facebook
 
Classifiche in a4 2 colonne
Classifiche in a4 2 colonneClassifiche in a4 2 colonne
Classifiche in a4 2 colonne
 
How to Reduce stress
How to Reduce stressHow to Reduce stress
How to Reduce stress
 
ZMS Vision Gardens II
ZMS Vision Gardens IIZMS Vision Gardens II
ZMS Vision Gardens II
 

Similar a Keluarga.revisi 2011

Asuhan keperawatan keluarga dengan usia dewasa pertengaha1.docx2
Asuhan keperawatan keluarga dengan usia dewasa pertengaha1.docx2Asuhan keperawatan keluarga dengan usia dewasa pertengaha1.docx2
Asuhan keperawatan keluarga dengan usia dewasa pertengaha1.docx2Warnet Raha
 
Tugas ringkasan keperawatan keluarga
Tugas ringkasan keperawatan keluargaTugas ringkasan keperawatan keluarga
Tugas ringkasan keperawatan keluargaagus hananto
 
Dokumentasi asuhan keperawatan keluarga
Dokumentasi asuhan keperawatan keluargaDokumentasi asuhan keperawatan keluarga
Dokumentasi asuhan keperawatan keluargaWarung Bidan
 
materi keperawatan komunitas konsep keluarga
materi keperawatan komunitas konsep keluarga materi keperawatan komunitas konsep keluarga
materi keperawatan komunitas konsep keluarga ayu rahmadani
 
Perspektif keperawatan anak dalam konteks keluarga.ppt
Perspektif keperawatan anak dalam konteks keluarga.pptPerspektif keperawatan anak dalam konteks keluarga.ppt
Perspektif keperawatan anak dalam konteks keluarga.pptainul23
 
PPT. KEPERAWATAN KELUARGA.pptx
PPT. KEPERAWATAN KELUARGA.pptxPPT. KEPERAWATAN KELUARGA.pptx
PPT. KEPERAWATAN KELUARGA.pptxFITRIDIANAASTUTI
 
Tipe keluarga
Tipe keluargaTipe keluarga
Tipe keluargazurky
 
Asuhan keperawatan keluarga_dengan_hiper (1)
Asuhan keperawatan keluarga_dengan_hiper (1)Asuhan keperawatan keluarga_dengan_hiper (1)
Asuhan keperawatan keluarga_dengan_hiper (1)Ahmad Moel
 
KONSEP KELUARGA
KONSEP KELUARGAKONSEP KELUARGA
KONSEP KELUARGAKANDA IZUL
 
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxKONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxmade406432
 
MATERI KONSEP KEPERAWATAN KESEHATAN KELUARGA
MATERI KONSEP KEPERAWATAN KESEHATAN  KELUARGAMATERI KONSEP KEPERAWATAN KESEHATAN  KELUARGA
MATERI KONSEP KEPERAWATAN KESEHATAN KELUARGATaslim21
 
KONSEP_KEPERAWATAN_KELUARGA.ppt
KONSEP_KEPERAWATAN_KELUARGA.pptKONSEP_KEPERAWATAN_KELUARGA.ppt
KONSEP_KEPERAWATAN_KELUARGA.pptAnonymousfEqmGMp28
 

Similar a Keluarga.revisi 2011 (20)

Asuhan keperawatan keluarga dengan usia dewasa pertengaha1.docx2
Asuhan keperawatan keluarga dengan usia dewasa pertengaha1.docx2Asuhan keperawatan keluarga dengan usia dewasa pertengaha1.docx2
Asuhan keperawatan keluarga dengan usia dewasa pertengaha1.docx2
 
Konsep keperwatan keluarga
Konsep keperwatan keluargaKonsep keperwatan keluarga
Konsep keperwatan keluarga
 
Keuarga
KeuargaKeuarga
Keuarga
 
Tugas ringkasan keperawatan keluarga
Tugas ringkasan keperawatan keluargaTugas ringkasan keperawatan keluarga
Tugas ringkasan keperawatan keluarga
 
Askep Kwashiorkor
Askep KwashiorkorAskep Kwashiorkor
Askep Kwashiorkor
 
Dokumentasi asuhan keperawatan keluarga
Dokumentasi asuhan keperawatan keluargaDokumentasi asuhan keperawatan keluarga
Dokumentasi asuhan keperawatan keluarga
 
materi keperawatan komunitas konsep keluarga
materi keperawatan komunitas konsep keluarga materi keperawatan komunitas konsep keluarga
materi keperawatan komunitas konsep keluarga
 
Perspektif keperawatan anak dalam konteks keluarga.ppt
Perspektif keperawatan anak dalam konteks keluarga.pptPerspektif keperawatan anak dalam konteks keluarga.ppt
Perspektif keperawatan anak dalam konteks keluarga.ppt
 
PPT. KEPERAWATAN KELUARGA.pptx
PPT. KEPERAWATAN KELUARGA.pptxPPT. KEPERAWATAN KELUARGA.pptx
PPT. KEPERAWATAN KELUARGA.pptx
 
Tipe keluarga
Tipe keluargaTipe keluarga
Tipe keluarga
 
Asuhan keperawatan keluarga_dengan_hiper (1)
Asuhan keperawatan keluarga_dengan_hiper (1)Asuhan keperawatan keluarga_dengan_hiper (1)
Asuhan keperawatan keluarga_dengan_hiper (1)
 
Konsep keluarga
Konsep keluargaKonsep keluarga
Konsep keluarga
 
KONSEP KELUARGA
KONSEP KELUARGAKONSEP KELUARGA
KONSEP KELUARGA
 
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxKONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
 
Presentation dendy rm
Presentation dendy rmPresentation dendy rm
Presentation dendy rm
 
indahnya-kebersamaan.pdf
indahnya-kebersamaan.pdfindahnya-kebersamaan.pdf
indahnya-kebersamaan.pdf
 
Askeb keluarga
Askeb keluargaAskeb keluarga
Askeb keluarga
 
MATERI KONSEP KEPERAWATAN KESEHATAN KELUARGA
MATERI KONSEP KEPERAWATAN KESEHATAN  KELUARGAMATERI KONSEP KEPERAWATAN KESEHATAN  KELUARGA
MATERI KONSEP KEPERAWATAN KESEHATAN KELUARGA
 
KONSEP_KEPERAWATAN_KELUARGA.ppt
KONSEP_KEPERAWATAN_KELUARGA.pptKONSEP_KEPERAWATAN_KELUARGA.ppt
KONSEP_KEPERAWATAN_KELUARGA.ppt
 
Pranata keluarga
Pranata keluargaPranata keluarga
Pranata keluarga
 

Último

OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxDedeRosza
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfAkhyar33
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptnovibernadina
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptxPelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptxboynugraha727
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRizalAminulloh2
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024editwebsitesubdit
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYNovitaDewi98
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Último (20)

OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptxPelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Keluarga.revisi 2011

  • 1.
  • 2. Pemahaman yang dimaksud disini tidak hanya yang menyangkut pengertian, bentuk dan ataupun fungsi keluarga saja tetapi yang terpenting lagi adalah tentang pengaruh keluarga terhadap kesehatan keluarga secara keseluruhan
  • 3. 1. 2. Batasan tentang keluarga (family) banyak macamnya. Beberapa diantaranya yang dipandang cukup penting adalah : Keluarga dalah unit terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari suami istri, atau suami istri dan anaknya, atau ayah dengan anaknya, ibu dengan anaknya (UU No. 10 tahun 1992) Keluarga adalah perkawinan dua atau lebih individu yang terikat oleh darah, perkawinan atau adopsi yang membentuk satu rumah tangga, saling berhubungan dalam lingkup peraturan keluarga, serta menciptakan dan memelihara budaya yang sama (Tinkham and Voorlies, 1972)
  • 4. 3. Keluarga adalah sekelompok manusia yang terikat dengan emosi yang sama, biasanya hidup bersama dalam rumah tangga yang sama pula (Leavitt, 1982) 4. Keluarga adalah kumpulan dua atau lebih manusia yang satu sama lain saling terlibat secara emosional, serta bertempat tinggal dalam satu daerah yang berdekatan (Friedman, 1981) 5. Keluarga tidak hanya merupakan suatu kumpulan individu yang bertempat tinggal dalam satu ruang fisik dan psikis yang sama saja, tetapi merupakan suatu sistem sosial alamiah yang memiliki kekayaan bersama, mematuhi peraturan, peranan, struktur kekuasaan, bentuk komunikasi, tatacara negoisasi serta tatacara penyelesaian masalah yang disepakati bersama, yang memungkinkan berbagai tugas dapat dilaksanakan secara efektif (Goldenberg, 1980)
  • 6. 1. KELUARGA TRADISIONAL: a) b) c) d) e) f) g) h) Keluarga Keluarga Keluarga Keluarga Keluarga Keluarga Keluarga Keluarga inti inti diad orang tua tunggal orang dewasa bujangan tiga generasi pasangan umur pertengahan jaringan-keluarga karier kedua.
  • 7. 2. KELUARGA NON TRADISIONAL: a) Keluarga hidup bersama b) Keluarga orang tua tidak kawin dengan anak. c) Keluarga pasangan tidak kawin dengan anak d) Keluarga pasangan tinggal bersama. e) Keluarga homoseksual.
  • 8. Sedangkan Sussman (1970), kedua bentuk terbut : 1. Keluarga tradisional (traditional family) yang dimaksud adalah keluarga yang pembentukkannya sesuai atau tidak melanggar norma-norma kehidupan masyarakat yang secara tradisional dihormati bersama. Keluarga tradisional ini dibedakan pula atas delapan mam, yakni : a. Keluarga inti (nuclear family) yang dimaksud adalah keluarga yang terdiri dari suami, istri serta anak-anak yang hidup bersama dalam satu rumah tangga Keluarga inti diad (nuclear dyad) yang dimaksud adalah keluarga yang terdiri dari suami, istri tanpa anak, atau anak-anak mereka telah tidak tinggal bersama. Keluarga orang tua tunggal (single parent family) yang dimaksud adalah keluarga inti dimana suami atau istri telah meninggal dunia b. c.
  • 9. d. e. f. Keluarga orang dewasa bujangan (single adult living alone) yang dimaksud adalah keluarga yang hanya terdiri hanya dari satu orang dewasa, laki-laki atau wanita, yang hidup sendiri secara membujang Keluarga tiga generasi (three generation family) yang dimaksud adalah keluarga inti ditambah dengan anak yang dilahirkan oleh anak-anak mereka. Keluarga pasangan umur pertengahan atau jompo (middle age or elderly couple) yang dimaksud adalah keluarga inti diad yang disiami dan istri telah memasuki usia pertengahan atau lanjut.
  • 10. g. Keluarga jaringan – keluarga (kin network) yang dimaksud adalah keluarga inti ditambah dengan saudara-saudara menurut garis vertikal ataupun horizontal, baik dari pihak suami ataupun pihak istri. i. Keluarga karier kedua (second carrier family) yang dimaksud adalah keluarga inti diad, yang karena anak-anak telah meninggalkan keluarga, suami atau istri aktif lagi bekerja
  • 11. 2. Keluarga non tradisional (non-traditional family) yang dimaksud adalah keluarga yang pembentukannya tidak sesuai atau melanggar norma-norma kehidupan masyarakat secara tradisional dihormati bersama. Keluarga non-tradisional ini dibedakan pula atas lima macam, yakni : a. Keluarga hidup bersama (commune family) yang dimaksud adalah keluarga yang terdiri dari pria, wanita dan anak-anak yang tinggal bersama, berbagi hak dan tanggung jawab serta memiliki kekayaan bersama b. Keluarga orang tua tidak kawin dengan anak (unmarried parent and children family) yang dimaksud adalah pria atau wanita yang tidak pernah kawin tetapi tinggal bersama dengan anak yang dilahirkannya.
  • 12. c. d. e. Keluarga pasangan tidak kawin dengan anak (unmarried couple with children family) yang dimaksud adalah keluarga inti yang hubungan suami istri tidak terikat dengan perkawinan yang sah. Keluarga pasangan tinggal bersama (cohabiting couple) yang dimaksud adalah keluarga yang terdiri dari pria dan wanita yang hidup bersama tanpa ikatan perkawinan yang sah. Keluarga homoseksual (homosexual unions) yang dimaksud adalah keluarga yang terdiri dari dua orang dengan jenis kelamin yang sama dan hidup bersama sebagai suami istri.
  • 14. Terdiri atas 8 macam yakni: 1. 2. Fungsi keagamaan yang dimaksud adalah fungsi keluarga sebagai wahana pesemaian nilai-nilai agama Fungsi budaya yang dimaksud adalah fungsi keluarga dalam memberikan kesempatan kepada keluarga untuk mengembangkan kekayaan budaya bangsa
  • 15. 3. Fungsi cinta kasih yang dimaksud adalah fungsi keluarga dalam memberikan landasan yang kokoh terhadap hubungan anak dengan anak, suami dengan istri ,dan hub anak dengan orang tua.sehingga menciptakan kehidupan yang penuh cinta kasih lahir dan batin. 4. Fungsi melindungi yang dimaksud adalah fungsi keluarga untuk menumbuhkan rasa aman dan kebahagiaan bagi segenap anggota keluarga 5. Fungsi reproduksi yang dimaksud adalah fungsi keluarga yang merupakan mekanisme untuk melanjutkan keturunannya yang direncanakan sehingga dapat menunjang terciptanya kesejahteraan umat manusia di dunia yang penuh iman dan taqwa
  • 16. 6. 7. 8. Fungsi sosialisasi dan pendidikan yang dimaksud adalah fungsi keluarga yang memberika peran kepada keluarga untuk mendidik keturunan agar bisa melakukan penyesuaian dengan alam kehidupannya di masa depan Fungsi ekonomi yang dimaksud adalah fungsi keluarga sebagai unsur pendukung kemandirian dan ketahanan keluarga. Fungsi pembinaan lingkungan yang dimaksud adalah fungsi keluarga yang memberika kemampuan kepada setiap keluarga dapat menempatkan diri secara serasi, selaras dan seimbang sesuai dengan daya dukung alam dan lingkungan yang berubah secara dinamis
  • 17. Dibedakan atas 5 tingkat (BKKBN, 1995), yakni : 1. Keluarga prasejahtera yang dimaksud adalah keluarga-keluarga yang belum dapat memenuhi kebutuhan dasarnya secara minimal, seperti kebutuhan agama, pangan, sandang, papan, kesehatan dan keluarga berencana 2. Keluarga sejahtera tahap I yang dimaksud adalah keluarga-keluarga yang telah dapat memenuhi kebutuhan dasarnya secara minimal tetapi belum dapat memenuhi keseluruhan kebutuhan sosial pskologisnya, seperti kebutuhan akan pendidikan, interaksi dalam keluarga, interaksi dengan lingkungan tempat tinggal dan transportasi. 3. Keluarga sejahtera tahap II yang dimaksud adalah keluarga-keluarga yang telah dapat memenuhi kebutuhan fisik dan sosial psikologisnya, akan tetapi belum dapat memenuhi keseluruhan kebutuhan pengembangannya, seperti kebutuhan untuk menabung dan informasi.
  • 18. 4. 5. Keluarga sejahtera tahap III yang dimaksud adalah keluarga-keluarga yang dapat memenuhi seluruh kebutuhan fisik, sosial psikologis dan pengembangan, namun belum dapat memberikan sumbangan secara teratur kepada masyarakat disekitarnya, misalnya dalam bentuk sumbangan materiil dan keuangan, serta secara aktif menjadi pengurus lembaga kemasyarakatan. Keluarga sejahtera tahap III plus yang dimaksud adalah keluarga-keluarga yang telah dapat memenuhi seluruh kebutuhan nya serta memiliki kepedulian dan kesertaan yang tinggi dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga sekitarnya
  • 19. 1. 2. 3. Keluarga (family APGAR) (Rosen, Geyman and Layton; 1980). kelima fungsi keluarga yang dinilai pada APGAR keluarga adalah : Adaptasi (Adaptation) disini dinilai tingkat kepuasan anggota keluarga dalam menerima bantuan yang diperlukannya dari anggota keluarga lainnya. Kemitraan (Partnership) disini dinilai tingkat kepuasan anggota keluarga terhadap berkomunikasi, urun rembuk dalam mengambil suatu keputusan dan atau menyelesaikan suatu masalah yang sedang dihadapi dengan anggota keluarga lainnya. Pertumbuhan (Growth) Disini dinilai tingkat kepuasan anggota keluarga terhadap kebebasan yang diberikan keluarga dalam mematangkan pertumbuhan dan kedewasaan setiap anggota keluarga.
  • 20. 4. Kasih sayang (Affection) disini dinilai tingkat kepuasan anggota keluarga terhadap kasih sayang serta interaksi emosional yang berlangsung dalam keluarga. 5. Kebersamaan (Resolve) disini dinilai tingkat kepuasan anggota keluarga terhadap kebersamaan dalam membagi waktu, kekayaan dan ruang antar anggota keluarga
  • 21.  No. APGAR formulir isian sebagai berikut : Pernyataan 1 Saya Puas bahwa saya dapat kembali kepada keluarga saya, bila saya menghadapi masalah 2 Saya puas dengan cara-cara keluarga saya membahas serta membagi masalah dengan saya 3 Saya puas bahwa keluarga saya menerima dan mendukung keinginan saya melaksanakan kegiatan dan ataupun arah hidup yang baru 4 Saya puas dengan cara-cara keluarga saya menyatakan rasa kasih sayang dan menanggapi emosi 5 Saya puas dengan cara-cara keluarga saya membagi waktu bersama Sering/ Selalu Kadang kadang Pernah Jarang/ Tidak
  • 22. Untuk setiap jawaban sering/selalu diberikan nilai 2, jawaban kadang-kadang diberika nilai 1, sedangkan jawaban jarang/tidak pernah diberika nilai 0. bila hasil penjumlahan kelima nilai diatas adalah antara : 1. 7 – 10 berarti keluarga yang dinilai adalah sehat, dalam arti setiap anggota keluarga saling mendukung satu sama lain. 2. 4 – 6 berarti keluarga yang dinilai adalah kurang sehat, dalam arti hubungan antara anggota keluarga masih perlu untuk lebih di tingkatkan. 3. 0 – 3 berarti keluarga yang dinilai sama sekali tidak sehat, dalam arti sangat memerlukan banyak perbaikan untuk lebih meningkatkan hubungan antar anggota keluarga.
  • 23. Siklus kehidupan keluarga tersebut terdiri dari beberapa tahap pokok. Oleh Duvall (1967) tahap-tahap pokok tersebut dibedakan atas 8 macam yakni : 1. Tahap awal perkawinan (newly married) Pada tahap ini suatu pasangan baru saja kawin dan belum mempunyai anak. Di Amerika serikat tahap ini biasanya berlangsung rata-rata selama 2 tahun. 2. Tahap keluarga dengan bayi (birth of the first child) Pada tahap ini keluarga tersebut telah mempunyai bayi, dapat satu atau dua orang. Di Amerika Serikat yang di maksud bayi adalah sampai dengan umur 30 bulan dan biasanya tahap ini berlangsung rata-rata selama 2,5 tahun 3. Tahap keluarga dengan anak usia prasekolah (family with preschool children) Pada tahap ini keluarga tersebut telah mempunyai anak dengan usia prasekolah. Di Amerika Serikat yang dimaksud dengan anak prasekolah adalah yang berumur antara 30 bulan sampai dengan 6 tahun dan biasanya tahap ini berlangsung rata-rata 3,5 tahun.
  • 24. 4. Tahap keluarga dengan ank usia sekolah (family with children in school) Pada tahap ini keluarga tersebut telah memiliki anak dengan usia sekolah. Di Amerika Serikat yang di maksud anak usia sekolah adalah yang berumur antara 6 tahun sampai dengan 13 tahun dan biasnya tahap ini berlangsung rata-rata selama 7 tahun. 5. Tahap keluarga dengan anak usia remaja (family with teenagers) Pada tahap ini keluarga tersebut telah memiliki anak usia remaja. Di Amerika Serikat yang dimaksud dengan anak usia remaja adalah yang berumur antara 13 tahun sampai dengan 20 tahun dan tahap ini biasanya berlangsung rata-rata 7 tahun. 6. Tahap keluarga dengan anak-anak yang meninggalkan keluarga (family as launching centre) Pada tahap ini satu persatu anak meninggalkan keluarga. Dimulai oleh anak tertua dan diakhiri oleh anak terkecil. Di Amerika Serikat tahap ini biasanya berlangsung rata-rata 8 tahun.
  • 25. 7. Tahap orang tua usia menengah (parent alone in middle years) Pada tahap ini semua anak telah meninggalkan keluarga. Yang tinggal hanyalah suami istri dengan usia menengah. Di Amerika Serikat yang dimaksud dengan usia menengah adalah sampai dengan masa pensiun dan tahap ini biasanya berlangsung rata-rata selama 15 tahun. 8. Tahap keluarga usia jompo (aging family members) pada tahap ini suami istri telah berusia lanjut sampai meninggal dunia. Di Amerika Serikat yang dimaksud dengan usia lanjut adalah yang telah memasuki masa pensiun dan tahap ini biasnya berlangsung rata-rata selama 10 tahun sampai dengan 15 tahun.
  • 26. 1 2 8 3 4 5 7 6 1. Tahap awal perkawinan 2. Tahap keluarga dengan bayi 3. Tahap keluarga dengan anak usia prasekolah 4. Tahap keluarga dengan anak usia sekolah 5. Tahap keluarga dengan anak usia remaja 6. Tahap keluarga dengan anak-anak yang meninggalkan keluarga 7. Tahap orang tua usia menengah 8. Tahap keluarga jompo.
  • 27. Mc Whinney,1981 1. Penyakit keturunan Setiap orang pada dasarnya adalah hasil dari interaksi antara berbagai faktor genetik (fungsi reproduksi) dengan berbagai faktor lingkungan (fungsi-fungsi keluarga lainnya). 2. Perkembangan bayi dan anak sekalipun pada dasarnya keadaan fisik dan mental bayi serta anak mempunyai kemampuan mengatasi berbagai pengaruh lingkungan (fungsi sosialisasi) tetapi pengalaman telah membuktikan jika bayi dan anak tersebut dibesarkan dalam lingkungan keluarga dengan fungsi yang ‘sakit’, maka perkembangan bayi dan anak tersebut akan terganggu, baik perkembangan fisik dan ataupun perilakunya
  • 28. 3. Penyebaran penyakit Apabila dilingkungan keluarga terdapat penderita penyakit infeksi, maka tidaklah sulit diperkirakan bahwa anggota keluarga yang lain akan mudah terserang penyakit tersebut. 4. Pola penyakit dan kematian Berbagai penelitian telah membuktikan bahwa seseorang yang hidup membujang atau bercerai (siklus kehidupan keluarga) cenderung memperlihatkan angka penyakit dan kematian yang lebih tinggi dari pada mereka yang berkeluarga. 5. Proses penyembuhan penyakit penelitian yang dilakukan oleh Pless and Satterwhite (1973) berhasil membuktikan bahwa proses penyembuhan penyakit anak-anak yang menderita penyakit kronis jauh lebih baik pada keluarga dengan fungsi keluarga yang ‘sehat’ dari pada keluarga dengan fungsi keluarga yang ‘sakit’.
  • 29. 1. 2. 3. Bentuk Keluarga apabila kesehatan reproduksi seseorang terganggu, misalnya suami atau istri menderita kemandulan (infertility), tentu akan mempengaruhi bentuk keluarga. Fungsi keluarga pengaruh kesehatan terhadap fungsi keluarga banyak macamnya. Apabila kesehatan kepala keluarga yang terganggu dapat mengancam terganggunya pelbagai fungsi keluarga, terutama fungsi ekonomi dan ataupun fungsi pemenuhan kebutuhan fisik keluarga. Siklus kehidupan keluarga kesehatan seseorang juga mempengaruhi siklus kehidupan keluarga. Apabila kesehatan reproduksi suami atau istri terganggu seperti menderita kemandulan (infertility) misalnya, jelas keluarga tersebut tidak akan mengalami siklus kehidupan keluarga yang sempurna, karena tahap keluarga dengan bayi (childbearring family) sampai dengan tahap anak-anak meninggalkan keluarga (family as launching centre) tidak akan pernah dilalui.