SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 31
• Bunyi adalah gelombang yang merambat melalui medium
atau zat perantara.
• Nada adalah bunyi yang dihasilkan oleh sumber getar
yang mempunyai frekuensi tetap.
• Desah adalah bunyi yang nadanya tidak teratur, seperti
suara air terjun, ombak, daun.
• Gema adalah bunyi pantul setelah terdengar bunyi asli.
• Resonansi adalah ikut bergetarnya suatu benda karena
getaran benda lain.
ISTILAH-ISTILAH DALAM GELOMBANG BUNYI
v
Peganglah sebuah garpu tala, kemudian
pukulah daunnya. Apa yang akan terjadi?
Ternyata, daun garpu tala bergetar dan
terdengar bunyinya bukan?
Getaran garpu tala menggetarkan
partikel-partikel udara tersebut
menggetarkan partikel udara berikutnya
sampai ke telinga kita. Maka ada kesan
terdengar bunyi garpu tala.
Dari kegiatan tadi dapat disimpulkan
bahwa bunyi ditimbulkan oleh benda yang
bergetar.
Contoh sumber bunyi antara lain
genderang, seruling, gitar, angklung,
terbangan, garpu tala, dan lain-lain.
APAKAH SUMBER BUNYI ITU? BAGAIMANA BUNYI
SAMPAI TERDENGAR OLEH TELINGA KITA?
CONTOH SUMBER BUNYI
Perhatikan gambar di samping
berikut ini!. Sebuah bel listrik berada di
dalam ruang penyungkup yang terbuat
dari kaca.
Bel dibunyikan, maka akan
terdengar bunyi bel tersebut. Kemudian
udara di dalam penyungkup di pompa
keluar sehingga ruangan menjadihampa
udara. Ternyata, bunyi bel tidak
terdengar oleh telingan.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa
bunyi tidak dapat merambat dalam
ruang hampa udara, tetapi bunyi dapat
merambat melalui zat perantara yaitu
udara. Selain merambat melalui udara
bunyi juga dapat merambat melalui zat
cair, zat padat, dan zat gas.
DAPATKAH BUNYI MERAMBAT DALAM
RUANG HAMPA (VAKUM)?
Perhatikan gambar di samping
berikut ini!. Sebuah bel listrik berada di
dalam ruang penyungkup yang terbuat
dari kaca.
Bel dibunyikan, maka akan
terdengar bunyi bel tersebut. Kemudian
udara di dalam penyungkup di pompa
keluar sehingga ruangan menjadihampa
udara. Ternyata, bunyi bel tidak
terdengar oleh telingan.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa
bunyi tidak dapat merambat dalam
ruang hampa udara, tetapi bunyi dapat
merambat melalui zat perantara yaitu
udara. Selain merambat melalui udara
bunyi juga dapat merambat melalui zat
cair, zat padat, dan zat gas.
DAPATKAH BUNYI MERAMBAT DALAM
RUANG HAMPA (VAKUM)?
CEPAT RAMBAT BUNYI
Cepat rambat bunyi adalah panjang gelombang kali
frekuensi bunyi.
Hubungan antara cepat rambat, panjang gelombang,
dan frekuensi dapat ditulis seperti persamaan berikut :
*) Keterangan :
• v = cepat rambat bunyi (m/s)
• f = frekuensi (Hz)
•  = panjang gelombang (m)
• Cepat rambat bunyi tidak tergantung pada tekanan,
melainkan tergantung pada suhu.
v = f.  atau v = / T
Tidak setiap bunyi dapat di dengar oleh
telinga manusia. Bunyi yang dapat didengar
telinga manusia pada frekuensi 20 Hz sampai
20.000 Hz. Daerah frekuensi yang dapat
didengar oleh telinga manusia di sebut daerah
frekuensi audio.
Bunyi dengan frekuensi dibawah 20 Hz di
sebut infrasonik.
Bunyi dengan frekuensi di atas 20.000 Hz
di sebut ultrasonik, tidak dapat di dengar oleh
telinga manusia melainkan hanya dapat di
dengar oleh telinga kelelawar dan ikan lumba-
lumba.
Berdasarkam Hukum Marsenne, tinggi rendahnya
nada yang dihasilkan oleh dawai bergantung pada :
1. Panjang dawai
Jika panjang dawai semakin pendek, maka nada yg
dihasilkan semakin tinggi.
2. Tegangan dawai
jika tegangan dawai semakin besar maka nada yang
dihasilkan semakin tinggi.
3. Massa jenis dawai
jika massa jenis dawai besar,maka nada yang
dihasilkan rendah
4. Luas penampang dawai
makin besar penampang dawai maka makin rendah
nada yang dihasilkan
Dawai
 

F
l
n
fonfn
2
1
1


n = 0, 1, 2, 3, . . . .
...:4:3:2:1...:::: 3210 ffff
1. Dawai /Senar
Sumber Bunyi
Maka f1 . 1 = f1 . L = v f1 = =
Gelombang yang terjadi menunjukkan bahwa pada
seluruh panjang tali erjadi 1 gelombang. Jadi L = 1
dan nada yang ditimbulkannya merupakan nada
atas pertama., dengan frekwensi f1
L
v
2
2
L
v
Seluruh panjang dawai akan menggetar dengan
membentuk 1 gelombang.
Jadi L = 1 2 Nada yang ditimbulkan adalah nada
atas kedua dengan frekwensi f2.
Jadi :
L = 2 atau 2 = L
f2 . 2 = f2 . L = v
f2 =
dari data di atas dapat disimpulkan :
fo : f1 : f2 : . . . = 1 : 2 : 3 : . . .
2
3
3
2
2
3
3
2
v
L
Rumus umum dari pada frekuensi nada-nada tersebut di atas adalah :
f
n
L
vn 






1
2
n
L
n


2
1
karena v adalah
kecepatan
rambat
gelombang
transversal,
maka
f
n
L
F
A
n 






1
2  .
Dari persamaan di atas dapat disimpulkan dalam hukum
Mersenne berikut ini :
1. Frekwensi nada dasar dawai berbanding terbalik dengan
panjang dawai.
2. Frekwensi nada dasar dawai berbanding lurus (berbanding
senilai) dengan akar kuadrat tegangan tali.
3. Frekwensi nada dasar dawai berbanding terbalik dengan akar
kudrat penampang dawai.
4. Frekwensi nada dasar dawai berbanding terbalik dengan akar
kuadrat masa jenis bahan dawai.
PIPA ORGANA
Pipa organa dibagi menjadi 2 :
a. Pipa Organa Terbuka
Pipa organa terbuka merupakan
sebuah kolom udara atau tabung yang
kedua ujung penampangnya terbuka.
Kedua ujungnya berfungsi sebagai
perut gelombang karena bebas
bergerak dan ditengahya ada simpul.
Kolom udara dapat beresonansi,
artinya dapat bergetar. Kenyataan ini
digunakan pada alat musik yang
dinamakan Organa, baik organa
dengan pipa tertutup maupun pipa
terbuka.
Dibawah ini adalah gambar
penampang pipa organa terbuka.
PIPA ORGANA TERBUKA
 

F
l
n
fonfn
2
1
1


n = 0, 1, 2, 3, . . . .
...:4:3:2:1...:::: 3210 ffff
Ungkapan tersebut dinamakan
Hukum Bernoulli ke I, yaitu :
Frekwensi nada-nada yang
dihasilkan oleh pipa organa
terbuka berbanding sebagai
bilangan asli.
b. Pipa Organa Tertutup
Pipa organa tertutup merupakan
sebuah kolom udara atau tabung
yang salah satu ujung
penampangnya tertutup ( menjadi
simpul karena tidak bebas
bergerak ) dan ujung lainnya
terbuka ( menjadi perut ). sehingga
gelombang longitudinal stasioner
yang terjadi pada bagian ujung
tertutup merupakan simpul dan
pada bagian ujung terbuka terjadi
perut.
Gambar berikut menunjukkan
berbagi pola getaran yang terjadi
pada pipa organa tertutup.
PIPA ORGANA TERTUTUP
 fonfn 12 
n = 0, 1, 2, 3, . . . .
...:7:5:3:1...:::: 3210 ffff
Sumber Bunyi
Pipa Organa Tertutup
Ungkapan ini dinamakan
Hukum Bernoulli ke II :
Frekwensi nada pipa organa
tertutup berbanding sebagai
bilangan-bilangan ganjil
Secara umum dirumuskan :
f
n
L
vn 






2 1
4
Sehingga untuk panjang gelombangnya :
n
L
n


4
2 1
Contoh 3 :
Sebuah pipa organa tertutup mempunyai panjang
40 cm. Jika cepat rambat bunyi di udara 320
m/s, hitunglah frekuensi nada dasar dan nada
atas keduanya!
Contoh 4 :
Sebuah pipa organa terbuka yang panjangnya 2 m
menghasilkan dua frekuensi harmonik berturut-
turut adalah 410 Hz dan 495 Hz. Berapakah
cepat rambat bunyi pada pipa organa tsb?
Intensitas Gelombang Bunyi
Intensitas gelombang bunyi adalah energi yang dipindahkan
per satuan luas per satuan waktu atau daya per satuan luas yang
tegak lurus pada arah cepat rambat gelombang
222
2 Avf
A
P
I 

2
4 r
P
I


Perbandingan intensitas gelombang bunyi
pada jarak r1 terhadap r2 adalah : 2
2
2
1
1
2
r
r
I
I

Intensitas total gelombang bunyi merupakan penjumlahan aljabar
terhadap intensitas masing-masing intensitas
ntotal IIIII  ...321
Taraf Intensitas Bunyi
• Intensitas ambang pendengaran Io adalah intensitas bunyi terendah
yang masih dapat didengar manusia sebesar 10–12 W/m2.
• Intensitas ambang perasaan adalah intensitas bunyi tertinggi yang
masih dapat didengar manusia tanpa sakit sebesar 1 W/m2.
• Taraf Intensitas bunyi (TI) bunyi adalah logaritma perbandingan antara
sumber bunyi dengan intensitas ambang
oI
I
TI log10 nTITItotal log10
Dengan:
• fp = frekuensi pelayangan (Hz)
• f1 = frekuensi gelombang y1 (Hz)
• f2 = frekuensi gelombang y2 (Hz)
Pelayangan Bunyi
21 fffp 
Adanya gerak
relatif antara
sumber bunyi
dengan pendengar
akan
menyebabkan
terjadi perubahan
frekuensi bunyi
yang didengar
oleh pendengar.
Efek ini diamati
oleh C Johann
Doppler.
EFEK DOPPLER
Sumber bunyi mendekati pendengar
Mobil van mendekati pendengar
Pola titik nada mesin meningkat
v
v
f
vv
v
f
v
f
f
vv
f
v
ss
ss











1'
'
'
0
0
00

 v = kecepatan bunyi
vs = kecepatan sumber
= panjang gel. Awal
f0 = frekuensi awal
Perubahan frekuensi dituliskan:
Dengan:
fp = frekuensi pendengar ; fs = frekuensi sumber
vp = kecepatan pendengar ; vs = kecepatan sumber
vm= kecepatan medium ; v = cepat rambat bunyi diudara.
Jika vm = 0 maka Persamaan di atas dituliskan menjadi:
syarat (vs < v)
S
S
P
P
vv
f
vv
f



or
S
S
p
P f
vv
vv
f 








Bagaimana persamaan Efek DopplerBagaimana persamaan Efek Doppler
Efek Doppler pada Cahaya
o


Increasing wavelength
Contoh Soal
Sebuah kapal selam (Kapal A) bergerak dalam air dengan
laju 8,0 m/s, memancarkan gelombang sonar pada
frekuensi 1400 Hz. Kecapatan suara dalam air adalah
533 m/s. Kapal selam kedua (Kapal B) terletak
sedemikian sehingga kedua kapal tersebut bergerak
mendekat satu sama lain. Kapal B bergerak dengan
laju 9,0 m/s.
a). Tentukan frekuensi yang dideteksi oleh pengamat
yang berada di Kapal B ketika kapal saling mendekat.
b). Kedua kapal saling melewati. Tentukan frekuensi yang
dideteksi oleh pengamat yang berada di Kapal B ketika
kapal saling menjauhi satu sama lain.
a). Kapal selam saling mendekat
b).Kapal selam saling menjauh
Sebuah garputala yang diam,
bergetar dgn frekuensi 384
Hz. Garputala lain yg bergetar
dgn frekuensi 380 Hz dibawa
seorang anak yg berlari
menjauhi garputala pertama.
Kecepatan rambat bunyi di
udara 320 m/s. Jika anak itu
tidak mendengar layangan
bunyi, berapa kecepatan anak
tersebut?

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

La actualidad más candente (20)

gelombang bunyi
gelombang bunyigelombang bunyi
gelombang bunyi
 
Bunyi
BunyiBunyi
Bunyi
 
Gelombang bunyi
Gelombang bunyiGelombang bunyi
Gelombang bunyi
 
Gelombang bunyi
Gelombang bunyiGelombang bunyi
Gelombang bunyi
 
Gelombang bunyi
Gelombang bunyiGelombang bunyi
Gelombang bunyi
 
Bunyi
BunyiBunyi
Bunyi
 
Gelombang Bunyi XI IPA
Gelombang Bunyi XI IPAGelombang Bunyi XI IPA
Gelombang Bunyi XI IPA
 
Nurafwi Gelombang Bunyi
Nurafwi Gelombang BunyiNurafwi Gelombang Bunyi
Nurafwi Gelombang Bunyi
 
Gelombang bunyi
Gelombang bunyiGelombang bunyi
Gelombang bunyi
 
Bunyi
Bunyi Bunyi
Bunyi
 
Power Point Materi Gelombang Bunyi
Power Point Materi Gelombang Bunyi Power Point Materi Gelombang Bunyi
Power Point Materi Gelombang Bunyi
 
Bab 2 gelombang bunyi
Bab 2 gelombang bunyi Bab 2 gelombang bunyi
Bab 2 gelombang bunyi
 
Bunyi
BunyiBunyi
Bunyi
 
Tugas bioakustik marsya-s1 kep 2013
Tugas bioakustik marsya-s1 kep 2013Tugas bioakustik marsya-s1 kep 2013
Tugas bioakustik marsya-s1 kep 2013
 
3. bioakustik
3. bioakustik3. bioakustik
3. bioakustik
 
1. gelombang bunyi
1. gelombang bunyi1. gelombang bunyi
1. gelombang bunyi
 
Bunyi
BunyiBunyi
Bunyi
 
Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)
Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)
Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)
 
Bunyi
BunyiBunyi
Bunyi
 
Materi 12 gelombang_bunyi
Materi 12 gelombang_bunyiMateri 12 gelombang_bunyi
Materi 12 gelombang_bunyi
 

Similar a Fisika semester gasal kelas 12 ipa SMA PGRI 1 Pati

Gelombang bunyi
Gelombang bunyiGelombang bunyi
Gelombang bunyiauliarika
 
IPA Kelas 8 BAB 11 - GETRAN GELOMBANG BUNYI.pdf
IPA Kelas 8 BAB 11 - GETRAN GELOMBANG BUNYI.pdfIPA Kelas 8 BAB 11 - GETRAN GELOMBANG BUNYI.pdf
IPA Kelas 8 BAB 11 - GETRAN GELOMBANG BUNYI.pdfMasudahMasudah1
 
Bab 11 Getaran, Gelombang, dan Bunyi dalam Kehidupan Sehari hari
Bab 11 Getaran, Gelombang, dan Bunyi dalam Kehidupan Sehari hariBab 11 Getaran, Gelombang, dan Bunyi dalam Kehidupan Sehari hari
Bab 11 Getaran, Gelombang, dan Bunyi dalam Kehidupan Sehari hariLin Hidayati
 
Getaran dan gelombang (Bunyi)
Getaran dan gelombang (Bunyi)Getaran dan gelombang (Bunyi)
Getaran dan gelombang (Bunyi)DIAH KOHLER
 
Gelombang cahaya dan gelombang bunyi fisek 3
Gelombang cahaya dan gelombang bunyi fisek 3Gelombang cahaya dan gelombang bunyi fisek 3
Gelombang cahaya dan gelombang bunyi fisek 3Krisna Mustofa
 
fisika sma kelas 12
fisika sma kelas 12fisika sma kelas 12
fisika sma kelas 12radar radius
 
GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI IPA SMP KELAS 8.pptx
GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI IPA SMP KELAS 8.pptxGETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI IPA SMP KELAS 8.pptx
GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI IPA SMP KELAS 8.pptxkbm223mapelipa
 
Bab 11 Getaran Gelombang dan Bunyi.pptx
Bab 11 Getaran Gelombang dan Bunyi.pptxBab 11 Getaran Gelombang dan Bunyi.pptx
Bab 11 Getaran Gelombang dan Bunyi.pptxwidi428588
 
Bab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi ktlas 8 smp
Bab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi ktlas 8 smpBab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi ktlas 8 smp
Bab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi ktlas 8 smpINDAHPUSPITANINGTYAS2
 
MATERI GETARAN DAN GELOMBANG IPA SMP BAB 11
MATERI GETARAN DAN GELOMBANG IPA SMP BAB 11MATERI GETARAN DAN GELOMBANG IPA SMP BAB 11
MATERI GETARAN DAN GELOMBANG IPA SMP BAB 11Wulidatunnisaut
 
Bab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi.pdf
Bab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi.pdfBab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi.pdf
Bab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi.pdfHeriIsyono3
 
MEKANISME PERAMBATAN GELOMBANG MEKANIK BUNYI.ppt
MEKANISME PERAMBATAN GELOMBANG MEKANIK BUNYI.pptMEKANISME PERAMBATAN GELOMBANG MEKANIK BUNYI.ppt
MEKANISME PERAMBATAN GELOMBANG MEKANIK BUNYI.pptSunardi nardi
 

Similar a Fisika semester gasal kelas 12 ipa SMA PGRI 1 Pati (20)

Gelombang bunyi
Gelombang bunyiGelombang bunyi
Gelombang bunyi
 
Getaran dan Gelombang
Getaran dan GelombangGetaran dan Gelombang
Getaran dan Gelombang
 
Bunyi
BunyiBunyi
Bunyi
 
IPA Kelas 8 BAB 11 - GETRAN GELOMBANG BUNYI.pdf
IPA Kelas 8 BAB 11 - GETRAN GELOMBANG BUNYI.pdfIPA Kelas 8 BAB 11 - GETRAN GELOMBANG BUNYI.pdf
IPA Kelas 8 BAB 11 - GETRAN GELOMBANG BUNYI.pdf
 
Getaran, gelombang
Getaran, gelombangGetaran, gelombang
Getaran, gelombang
 
Getaran gelombang
Getaran gelombangGetaran gelombang
Getaran gelombang
 
Getaran, gelombang
Getaran, gelombangGetaran, gelombang
Getaran, gelombang
 
Getaran, gelombang
Getaran, gelombangGetaran, gelombang
Getaran, gelombang
 
Bab 11 Getaran, Gelombang, dan Bunyi dalam Kehidupan Sehari hari
Bab 11 Getaran, Gelombang, dan Bunyi dalam Kehidupan Sehari hariBab 11 Getaran, Gelombang, dan Bunyi dalam Kehidupan Sehari hari
Bab 11 Getaran, Gelombang, dan Bunyi dalam Kehidupan Sehari hari
 
Getaran dan gelombang (Bunyi)
Getaran dan gelombang (Bunyi)Getaran dan gelombang (Bunyi)
Getaran dan gelombang (Bunyi)
 
Gelombang cahaya dan gelombang bunyi fisek 3
Gelombang cahaya dan gelombang bunyi fisek 3Gelombang cahaya dan gelombang bunyi fisek 3
Gelombang cahaya dan gelombang bunyi fisek 3
 
fisika sma kelas 12
fisika sma kelas 12fisika sma kelas 12
fisika sma kelas 12
 
GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI IPA SMP KELAS 8.pptx
GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI IPA SMP KELAS 8.pptxGETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI IPA SMP KELAS 8.pptx
GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI IPA SMP KELAS 8.pptx
 
Bab 11 Getaran Gelombang dan Bunyi.pptx
Bab 11 Getaran Gelombang dan Bunyi.pptxBab 11 Getaran Gelombang dan Bunyi.pptx
Bab 11 Getaran Gelombang dan Bunyi.pptx
 
Bab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi ktlas 8 smp
Bab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi ktlas 8 smpBab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi ktlas 8 smp
Bab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi ktlas 8 smp
 
BAB 2.ppt
BAB 2.pptBAB 2.ppt
BAB 2.ppt
 
Fis8 getgelbunyi
Fis8 getgelbunyiFis8 getgelbunyi
Fis8 getgelbunyi
 
MATERI GETARAN DAN GELOMBANG IPA SMP BAB 11
MATERI GETARAN DAN GELOMBANG IPA SMP BAB 11MATERI GETARAN DAN GELOMBANG IPA SMP BAB 11
MATERI GETARAN DAN GELOMBANG IPA SMP BAB 11
 
Bab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi.pdf
Bab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi.pdfBab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi.pdf
Bab-11-Getaran-Gelombang-dan-Bunyi.pdf
 
MEKANISME PERAMBATAN GELOMBANG MEKANIK BUNYI.ppt
MEKANISME PERAMBATAN GELOMBANG MEKANIK BUNYI.pptMEKANISME PERAMBATAN GELOMBANG MEKANIK BUNYI.ppt
MEKANISME PERAMBATAN GELOMBANG MEKANIK BUNYI.ppt
 

Último

Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYNovitaDewi98
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptxSusanSanti20
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxMOHDAZLANBINALIMoe
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxJuliBriana2
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXIksanSaputra6
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptnovibernadina
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxDedeRosza
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 

Último (20)

Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 

Fisika semester gasal kelas 12 ipa SMA PGRI 1 Pati

  • 1.
  • 2. • Bunyi adalah gelombang yang merambat melalui medium atau zat perantara. • Nada adalah bunyi yang dihasilkan oleh sumber getar yang mempunyai frekuensi tetap. • Desah adalah bunyi yang nadanya tidak teratur, seperti suara air terjun, ombak, daun. • Gema adalah bunyi pantul setelah terdengar bunyi asli. • Resonansi adalah ikut bergetarnya suatu benda karena getaran benda lain. ISTILAH-ISTILAH DALAM GELOMBANG BUNYI
  • 3. v Peganglah sebuah garpu tala, kemudian pukulah daunnya. Apa yang akan terjadi? Ternyata, daun garpu tala bergetar dan terdengar bunyinya bukan? Getaran garpu tala menggetarkan partikel-partikel udara tersebut menggetarkan partikel udara berikutnya sampai ke telinga kita. Maka ada kesan terdengar bunyi garpu tala. Dari kegiatan tadi dapat disimpulkan bahwa bunyi ditimbulkan oleh benda yang bergetar. Contoh sumber bunyi antara lain genderang, seruling, gitar, angklung, terbangan, garpu tala, dan lain-lain. APAKAH SUMBER BUNYI ITU? BAGAIMANA BUNYI SAMPAI TERDENGAR OLEH TELINGA KITA? CONTOH SUMBER BUNYI
  • 4. Perhatikan gambar di samping berikut ini!. Sebuah bel listrik berada di dalam ruang penyungkup yang terbuat dari kaca. Bel dibunyikan, maka akan terdengar bunyi bel tersebut. Kemudian udara di dalam penyungkup di pompa keluar sehingga ruangan menjadihampa udara. Ternyata, bunyi bel tidak terdengar oleh telingan. Jadi, dapat disimpulkan bahwa bunyi tidak dapat merambat dalam ruang hampa udara, tetapi bunyi dapat merambat melalui zat perantara yaitu udara. Selain merambat melalui udara bunyi juga dapat merambat melalui zat cair, zat padat, dan zat gas. DAPATKAH BUNYI MERAMBAT DALAM RUANG HAMPA (VAKUM)?
  • 5.
  • 6. Perhatikan gambar di samping berikut ini!. Sebuah bel listrik berada di dalam ruang penyungkup yang terbuat dari kaca. Bel dibunyikan, maka akan terdengar bunyi bel tersebut. Kemudian udara di dalam penyungkup di pompa keluar sehingga ruangan menjadihampa udara. Ternyata, bunyi bel tidak terdengar oleh telingan. Jadi, dapat disimpulkan bahwa bunyi tidak dapat merambat dalam ruang hampa udara, tetapi bunyi dapat merambat melalui zat perantara yaitu udara. Selain merambat melalui udara bunyi juga dapat merambat melalui zat cair, zat padat, dan zat gas. DAPATKAH BUNYI MERAMBAT DALAM RUANG HAMPA (VAKUM)?
  • 7. CEPAT RAMBAT BUNYI Cepat rambat bunyi adalah panjang gelombang kali frekuensi bunyi. Hubungan antara cepat rambat, panjang gelombang, dan frekuensi dapat ditulis seperti persamaan berikut : *) Keterangan : • v = cepat rambat bunyi (m/s) • f = frekuensi (Hz) •  = panjang gelombang (m) • Cepat rambat bunyi tidak tergantung pada tekanan, melainkan tergantung pada suhu. v = f.  atau v = / T
  • 8. Tidak setiap bunyi dapat di dengar oleh telinga manusia. Bunyi yang dapat didengar telinga manusia pada frekuensi 20 Hz sampai 20.000 Hz. Daerah frekuensi yang dapat didengar oleh telinga manusia di sebut daerah frekuensi audio. Bunyi dengan frekuensi dibawah 20 Hz di sebut infrasonik. Bunyi dengan frekuensi di atas 20.000 Hz di sebut ultrasonik, tidak dapat di dengar oleh telinga manusia melainkan hanya dapat di dengar oleh telinga kelelawar dan ikan lumba- lumba.
  • 9. Berdasarkam Hukum Marsenne, tinggi rendahnya nada yang dihasilkan oleh dawai bergantung pada : 1. Panjang dawai Jika panjang dawai semakin pendek, maka nada yg dihasilkan semakin tinggi. 2. Tegangan dawai jika tegangan dawai semakin besar maka nada yang dihasilkan semakin tinggi. 3. Massa jenis dawai jika massa jenis dawai besar,maka nada yang dihasilkan rendah 4. Luas penampang dawai makin besar penampang dawai maka makin rendah nada yang dihasilkan Dawai
  • 10.    F l n fonfn 2 1 1   n = 0, 1, 2, 3, . . . . ...:4:3:2:1...:::: 3210 ffff 1. Dawai /Senar Sumber Bunyi
  • 11. Maka f1 . 1 = f1 . L = v f1 = = Gelombang yang terjadi menunjukkan bahwa pada seluruh panjang tali erjadi 1 gelombang. Jadi L = 1 dan nada yang ditimbulkannya merupakan nada atas pertama., dengan frekwensi f1 L v 2 2 L v Seluruh panjang dawai akan menggetar dengan membentuk 1 gelombang. Jadi L = 1 2 Nada yang ditimbulkan adalah nada atas kedua dengan frekwensi f2. Jadi : L = 2 atau 2 = L f2 . 2 = f2 . L = v f2 = dari data di atas dapat disimpulkan : fo : f1 : f2 : . . . = 1 : 2 : 3 : . . . 2 3 3 2 2 3 3 2 v L
  • 12. Rumus umum dari pada frekuensi nada-nada tersebut di atas adalah : f n L vn        1 2 n L n   2 1 karena v adalah kecepatan rambat gelombang transversal, maka f n L F A n        1 2  . Dari persamaan di atas dapat disimpulkan dalam hukum Mersenne berikut ini : 1. Frekwensi nada dasar dawai berbanding terbalik dengan panjang dawai. 2. Frekwensi nada dasar dawai berbanding lurus (berbanding senilai) dengan akar kuadrat tegangan tali. 3. Frekwensi nada dasar dawai berbanding terbalik dengan akar kudrat penampang dawai. 4. Frekwensi nada dasar dawai berbanding terbalik dengan akar kuadrat masa jenis bahan dawai.
  • 13. PIPA ORGANA Pipa organa dibagi menjadi 2 : a. Pipa Organa Terbuka Pipa organa terbuka merupakan sebuah kolom udara atau tabung yang kedua ujung penampangnya terbuka. Kedua ujungnya berfungsi sebagai perut gelombang karena bebas bergerak dan ditengahya ada simpul. Kolom udara dapat beresonansi, artinya dapat bergetar. Kenyataan ini digunakan pada alat musik yang dinamakan Organa, baik organa dengan pipa tertutup maupun pipa terbuka. Dibawah ini adalah gambar penampang pipa organa terbuka.
  • 15.    F l n fonfn 2 1 1   n = 0, 1, 2, 3, . . . . ...:4:3:2:1...:::: 3210 ffff Ungkapan tersebut dinamakan Hukum Bernoulli ke I, yaitu : Frekwensi nada-nada yang dihasilkan oleh pipa organa terbuka berbanding sebagai bilangan asli.
  • 16. b. Pipa Organa Tertutup Pipa organa tertutup merupakan sebuah kolom udara atau tabung yang salah satu ujung penampangnya tertutup ( menjadi simpul karena tidak bebas bergerak ) dan ujung lainnya terbuka ( menjadi perut ). sehingga gelombang longitudinal stasioner yang terjadi pada bagian ujung tertutup merupakan simpul dan pada bagian ujung terbuka terjadi perut. Gambar berikut menunjukkan berbagi pola getaran yang terjadi pada pipa organa tertutup.
  • 18.  fonfn 12  n = 0, 1, 2, 3, . . . . ...:7:5:3:1...:::: 3210 ffff Sumber Bunyi Pipa Organa Tertutup Ungkapan ini dinamakan Hukum Bernoulli ke II : Frekwensi nada pipa organa tertutup berbanding sebagai bilangan-bilangan ganjil
  • 19. Secara umum dirumuskan : f n L vn        2 1 4 Sehingga untuk panjang gelombangnya : n L n   4 2 1
  • 20.
  • 21. Contoh 3 : Sebuah pipa organa tertutup mempunyai panjang 40 cm. Jika cepat rambat bunyi di udara 320 m/s, hitunglah frekuensi nada dasar dan nada atas keduanya! Contoh 4 : Sebuah pipa organa terbuka yang panjangnya 2 m menghasilkan dua frekuensi harmonik berturut- turut adalah 410 Hz dan 495 Hz. Berapakah cepat rambat bunyi pada pipa organa tsb?
  • 22. Intensitas Gelombang Bunyi Intensitas gelombang bunyi adalah energi yang dipindahkan per satuan luas per satuan waktu atau daya per satuan luas yang tegak lurus pada arah cepat rambat gelombang 222 2 Avf A P I   2 4 r P I   Perbandingan intensitas gelombang bunyi pada jarak r1 terhadap r2 adalah : 2 2 2 1 1 2 r r I I  Intensitas total gelombang bunyi merupakan penjumlahan aljabar terhadap intensitas masing-masing intensitas ntotal IIIII  ...321
  • 23. Taraf Intensitas Bunyi • Intensitas ambang pendengaran Io adalah intensitas bunyi terendah yang masih dapat didengar manusia sebesar 10–12 W/m2. • Intensitas ambang perasaan adalah intensitas bunyi tertinggi yang masih dapat didengar manusia tanpa sakit sebesar 1 W/m2. • Taraf Intensitas bunyi (TI) bunyi adalah logaritma perbandingan antara sumber bunyi dengan intensitas ambang oI I TI log10 nTITItotal log10
  • 24. Dengan: • fp = frekuensi pelayangan (Hz) • f1 = frekuensi gelombang y1 (Hz) • f2 = frekuensi gelombang y2 (Hz) Pelayangan Bunyi 21 fffp 
  • 25. Adanya gerak relatif antara sumber bunyi dengan pendengar akan menyebabkan terjadi perubahan frekuensi bunyi yang didengar oleh pendengar. Efek ini diamati oleh C Johann Doppler. EFEK DOPPLER
  • 26. Sumber bunyi mendekati pendengar Mobil van mendekati pendengar Pola titik nada mesin meningkat v v f vv v f v f f vv f v ss ss            1' ' ' 0 0 00   v = kecepatan bunyi vs = kecepatan sumber = panjang gel. Awal f0 = frekuensi awal
  • 27. Perubahan frekuensi dituliskan: Dengan: fp = frekuensi pendengar ; fs = frekuensi sumber vp = kecepatan pendengar ; vs = kecepatan sumber vm= kecepatan medium ; v = cepat rambat bunyi diudara. Jika vm = 0 maka Persamaan di atas dituliskan menjadi: syarat (vs < v) S S P P vv f vv f    or S S p P f vv vv f          Bagaimana persamaan Efek DopplerBagaimana persamaan Efek Doppler
  • 28. Efek Doppler pada Cahaya o   Increasing wavelength
  • 29. Contoh Soal Sebuah kapal selam (Kapal A) bergerak dalam air dengan laju 8,0 m/s, memancarkan gelombang sonar pada frekuensi 1400 Hz. Kecapatan suara dalam air adalah 533 m/s. Kapal selam kedua (Kapal B) terletak sedemikian sehingga kedua kapal tersebut bergerak mendekat satu sama lain. Kapal B bergerak dengan laju 9,0 m/s. a). Tentukan frekuensi yang dideteksi oleh pengamat yang berada di Kapal B ketika kapal saling mendekat. b). Kedua kapal saling melewati. Tentukan frekuensi yang dideteksi oleh pengamat yang berada di Kapal B ketika kapal saling menjauhi satu sama lain.
  • 30. a). Kapal selam saling mendekat b).Kapal selam saling menjauh
  • 31. Sebuah garputala yang diam, bergetar dgn frekuensi 384 Hz. Garputala lain yg bergetar dgn frekuensi 380 Hz dibawa seorang anak yg berlari menjauhi garputala pertama. Kecepatan rambat bunyi di udara 320 m/s. Jika anak itu tidak mendengar layangan bunyi, berapa kecepatan anak tersebut?