SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 8
Tussen Lifede,BoomWortels en het Land Jerama

                          (Antara Cinta,Akar Pohon dan Desa Jerama)

                           Cerpen By: Angga Pebria Wenda Mahesta




  Kenangan itu selalu ku ingat lalu ku bawa sampai Maut memisahkan aku dan dia.


   7 tahun yang lalu aku dan dia satu kelompok dalam praktik kerja lapangan di Daerah

Istimewa Yogyakarta. Namanya Aleka wanita keturunan Belanda memiliki mata biru yang

indah, tinggi badan seperti model, apalagi senyumnya sungguh menawan, tidak gemuk dan tidak

kurus (langsing), berambut pirang dipotong pendek seperti polwan.


 Aku dan Aleka sama-sama mengambil jurusan perkebunan, selama masa kuliah, aku sama

sekali tidak memperhatikannya, sampai pada waktu itu saat praktik kerja lapangan menjadi saksi

sejarah aku jatuh cinta kepadanya.


 Kami diberi kepercayaan oleh warga sekitar selama praktik kerja lapangan untuk memilih bibit

perkebunan yang sudah siap tanam di pasar sewon, lalu membagikan setiap bibit perkebunan

kepada warga yang kurang beruntung dan kami juga tidak tanggung-tanggung membantu

langsung ke perkebunan milik warga sekitar, mengajarkan warga, bagaimana cara menanam

bibit perkebunan dengan baik.


 Bibit perkebunan yang kita bagikan ada wortel,cabe,kacang,tomat dan timun, satu kelompok

terdiri dari lima orang, Rini, deka, Aku, Remon dan Aleka. Walaupun aku satu kelompok

praktik kerja lapangan bersama Aleka, aku tidak banyak berkomunikasi dengan Aleka, karena

aku berpikir kalau Aleka lebih menyukai Remon, bisa dibilang aku cemburu kenapa Aleka lebih

menyukai Remon daripada aku, padahal aku lebih Ganteng dan pemberani, jadi jika aku
memerlukan bantuan dari Aleka seperlunya saja aku berkomunikasi. Sampai pada saat itu,

dibasecamp hanya ada aku dan aleka. Basecamp adalah tempat tinggal kami selama praktik kerja

lapangan. Rini, deka dan Remon masih berada di perkebunan milik warga, aku hanya duduk di

halaman basecamp sambil menunggu malam tiba, Aleka datang menghampiriku “Sedang apa

kamu disini?? Anak-anak kok belum sampai basecamp ya?” Entah kenapa, badanku capek sekali

setelah dari perkebunan warga, aku hanya duduk dan bersandar di tiang basecamp berdiam diri

dan tidak menghiraukan pertanyaan Aleka. “Hey ganteng!! Apa kamu tidak mendengarkanku??.


Dengan penuh emosi Aleka pergi mengambil ember yang berada di belakang Basecamp, lalu

menyiramkan air tersebut ke arahku hingga aku basah kuyup. Tanpa pikir panjang aku menyeret

Aleka menuju sungai hilir. “Apa yang kamu lakukan, tanya aleka” Sudah Diam saja, ini akibat

dari ulah mu sendiri Aleka,”. Dalam hitungan detik, aku menceburkan aleka kedalam sungai

hilir, padahal sungai hilir tidak terlalu dalam hanya sepinggang orang dewasa. “tolong, tolong

aku, aku tidak bisa berenang” dengan santai aku berjalan mendekati aleka lalu mengangkat

badan aleka untuk berdiri, “hey hey hey,nyonya Aleka, Airnya tidak begitu dalam”. Dengan raut

wajah penuh kesal, aleka langsung pergi kembali ke basecamp, lalu menceritakan kejadian itu

kepada Remon. Malam itu Aku dan Remon berkelahi dengan hebat di tengah-tengah sawah,

Rini, deka dan Aleka pun tidak mengetahui kami yang sedang berkelahi, ternyata Remon tidak

terima dengan prilaku ku tadi sore terhadap Aleka.


  Remon bertaruh kepadaku, siapa yang kalah malam ini, dia harus menuruti semua permintaan

pemenang dan aku menerima taruhan dari Remon, tanpa basa basi satu pukulan telak bersarang

mengenai pipi kiriku, siiial aku kalah start, aku bangkit berdiri melayangkan satu tendangan

hebat tepat mengenai bibir Remon, tapi sayang Remon tidak terjatuh karena badan Remon terlalu

tinggi dan besar, lalu Remon membalas satu pukulan mengenai pelipis mataku, sedikit
berkunang-kunang saat aku memandang Remon. Lalu aku bangkit berdiri berlari kearah Remon

melesatkan pukulan tepat di tulang rusuk sebelah kiri, Remon pun tidak bisa mengelak dalam

hitungan ke lima Remon tersungkur kesakitan akibat tulang rusuk yang patah dan mengakui

kekalahannya, aku meminta Remon untuk menjauhi aleka dan Remon pun menyanggupi

permintaanku.


  Semenjak praktik kerja lapangan dan kejadian pertengkaranku dengan remon ditengah sawah,

aku semakin sayang dan sangat berharap memiliki cinta Aleka, tapi semua rasa cinta dan sayang

itu aku pendam dalam-dalam karena aku malu mengungkapkan perasaan itu kepada Aleka

hingga kami lulus kuliah dan berpisah.


  Sekarang aku berada di perbatasan kota kenari. Aku sering melakukan sesuatu yang berguna

untuk masyarakat pedalaman, dan membawaku berkerja di pabrik kayu milik perusahaan asing

australia, sebagai Public Relations. Ya, disini aku mencoba merubah dan beradaptasi dengan

kehidupanku sebelumnya, padahal jurusanku perkebunan tetapi sekarang aku berkerja menjadi

Public ralations di perusahaan asing, ya sudah, aku jalani saja. 2 bulan berlalu tetapi rasa jenuh

melandaku. Semua urusan pekerjaan yang menumpuk membuatku strees stadium 4. Aku harus

mencari kesibukan untuk mengusir rasa jenuh dan strees ini. Kesibukkanku setelah pulang kerja

adalah mengajarkan pelajaran bahasa indonesia kepada anak-anak dan penduduk yang tinggal

dipedalaman meskipun jurusanku waktu kuliah adalah perkebunan, aku tidak pernah ragu dalam

mengajar.


   Tidak ada listrik, hanya cahaya dari langit yang aku temui.             Mungkin ini sederet

pengalamanku berada di desa pelosok dan terkecil, bisa dibilang peradapan baru yang sekarang

aku lalui.
Pulang kerja aku selalu menyambangi dari desa kedesa yang berada di pedalaman, hingga aku

menemukan desa Jerama. Ya,, disini aku lebih banyak memetik arti kehidupan, hutan yang

terbentang luas dan berbagai sumber daya alam yang masih asli belum tersentuh tangan-tangan

usil penebang liar, penduduk lokal pribumi yang masih mengandalkan hutan dan laut sebagai

kelangsungan hidup, memberiku semangat yang luar biasa.


  Dipedalaman desa jerama ini, aku sempat tidak percaya bisa bertemu lagi dengan sesosok

wanita keturunan Belanda yang pernah aku ceburkan kedalam sungai hilir saat praktik kerja

lapangan.


  Ternyata Aleka sudah tinggal didesa jerama ini selama 2 tahun, demi memajukan kehidupan

masyarakat Jerama yang jauh dari kota. Aleka bertekad tidak akan pernah kembali ke Belanda.

Aku dan Aleka sangat terkejut ketika kami dipertemukan di desa jerama ini, terimakasih

TUHAN Engkau mempertemukanku dengan Aleka. Betapa senangnya hati ini bertemu kembali

dengan pujaan hati.


 Sepertinya Aleka masih kesal dan benar-benar membenciku, sampai-sampai dia tidak mau

berbicara kepadaku saat aku berkunjung ke desa jerama ini.


 Aku dan aleka selalu berbeda pendapat tentang cara kelangsungan hidup masyarakat di desa

jerama ini, untung saja ketika aku memberikan pelajaran Bahasa Indonesia kepada anak-anak

pedalaman di desa jerama, Aleka mau membantuku meski raut wajahnya masih kesal

terhadapku. Aleka menganggap sytem pembelajaranku tidak akan membuat anak-anak

pedalaman di desa Jerama memahami bahasa indonesia yang aku ajarkan, apalagi dengan cara

menuliskan huruf-huruf di atas Batu.
Aleka sangat memahami prilaku anak-anak dan penduduk lokal desa jerama. Aleka

mengambil alat peraga seadanya seperti ranting pohon, tulang ikan, rumput dan apa saja yang

ada di sekitar tempatku mengajar. Aleka memberikan permainan dengan alat peraga yang sudah

dikumpulkannya, dia mengambil satu persatu lalu menyuruhku untuk menyebutkannya, lalu

anak-anak jerama dibimbing untuk mengucapkan apa yang aku sebut. Begitu pula aku dan Aleka

secara berulang-ulang memberikan pengenalan terhadap alat peraga yang ada, kedalam Bahasa

Indonesia.


  Seiring berjalannya waktu kedekatanku bersama Aleka semakin maju, setiap pulang dari kerja,

aku selalu menemui aleka, tapi bagaimana caranya untuk mengungkapkan isi hati ini.


  Musim hujan pun datang, jarak tempat tinggalku dan desa jerama cukup jauh melintasi 2 bukit

yang terbentang di tengah-tengah hutan. Aleka selalu mengeluh ketika musim hujan tiba.

Penduduk lokal pedalaman harus mengungsi dibalik bukit, karena wabah nyamuk yang

mematikan selalu datang menghampiri ke tiap-tiap penduduk, disaat musim hujan tiba.


  Malam itu aku membantu Aleka mengungsikan penduduk desa jerama dibalik bukit ke tempat

yang lebih aman. Suasana hujan deras mempersulit aku dan aleka dalam mengungsikan

penduduk. Ditengah-tengah perjalanan, aleka berbicara kepadaku, “Jika aku tergigit nyamuk

yang mematikan, apakah kamu masih mau menjadi sahabat terbaikku dan guru bagi penduduk

lokal jerama?


 Bibir ini sungguh terasa berat untuk menjawab pertanyaan dari aleka. “Kenapa kamu berbicara

seperti itu??” tanyaku dengan menatap matanya yang biru itu lebih dalam lagi. Aleka menjawab

dengan begitu yakin “Dari awal kita bertemu saat praktik kerja lapangan, aku sudah merasakan

bahwa kamu mencintai aku, tapi kamu tidak menunjukkan rasa cintamu kepadaku hingga aku
lebih menyukai Remon. Dan saat ini kita dipertemukan kembali di desa jerama. Aku hanya ingin

memastikan kembali, bahwa kamu mencintai aku, aku yakin jika kamu tidak mencintaiku kenapa

kamu mau membantu penduduk desa jerama?” (ternyata aleka merasakan getaran cinta yang

kurasakan setelah sekian lama aku pendam selama Praktik Kerja Lapangan, 7 tahun yang

lalu).


  “Jujur dari perasaanku yang paling dalam aku memang jatuh cinta kepadamu aleka, namun

aku tidak berani mengutarakan cintaku kepadamu saat praktik kerja lapangan 7 tahun yang lalu.

Di lubuk hatiku yang paling dalam, ini adalah panggilan hidup, aku ingin memajukan penduduk

desa jerama ini untuk mendapatkan pelajaran yang lebih layak.” Setelah aku menjawab

pertanyaan dari aleka, aleka langsung memeluk ku dengan erat. Aleka mengucapkan kata yang

selama ini aku tunggu ”Aku sangat mencintaimu “tepat terdengar jelas di telinga kiriku, jantung

ini berdetak lebih kencang dari biasanya, sampai-sampai aku terdiam dan terbawa suasana

dibawah Guyuran hujan Deras. (saat seperti inilah yang sudah lama aku harapkan. Kenapa

baru sekarang aleka, aku juga sangat mencintaimu aleka).


  Tidak berlangsung lama rombongan penduduk yang dibawa aleka terpeleset ke lereng bukit,

untung kami membawa akar pohon sebagai alat pegangan selama perjalanan, aku berlari menarik

akar pohon yang mereka pegang dan aleka pun ikut menarik.


Aleka mengikatkan akar pohon ke pinggangnya lalu melingkarkan kembali ke batang pohon

yang sangat besar, aku dan penduduk yang terperosot ke lereng bukit saling tarik menarik

dibawah hujan deras, bebanpun terlalu besar (6 orang) sedangkan rombongan di depan tidak

mengetahui keadaan kami. Aku terjun langsung kelereng bukit dengan mengikatkan akar pohon

dipinggangku yang sudah terikat di pohon besar.
5 orang berhasil naik ke atas, 1 orang masih bersusah payah untuk naik ke atas sambil

memegang akar pohon yang sebentar lagi mau putus. Aleka dengan cepat menarik tangan

penduduk lokal itu hingga ke atas, tapi sayang akar pohon yang aku ikat terputus saat aku akan

kembali ke atas. Dengan cepat aku meraih akar pohon yang di ikatkan aleka ke pohon besar,

aleka mencoba meraih tangan kiri ku. “Ayo Pangeranku! kamu pasti bisa. Jangan hiraukan akar

pohon yang aku lingkarkan ke pinggangku!” jika aku menarik tangan aleka, aleka pasti akan sulit

bernapas karena beban ku terlalu berat, sedangkan akar pohon yang melingkar di pinggang aleka

terus mengencang. Aku berharap penduduk yang berhasil naik ke atas meminta bantuan ke

penduduk lainnya untuk menolong kami.


“Aleka jangan kau paksakan dirimu untuk menolongku !!!


“ aku tidak pernah membiarkan orang yang aku cintai Mati di hadapanku”


“ Sudah lepaskan saja tangan ku ini!!!


“ TIDAK akan ku lepaskan selama a a a ku mmm asih (nafas aleka semakin menipis akibat

akar pohon yang melingkar di pinggangnya tidak bisa menahan beban) penduduk lokal desa

jerama lainnya, belum juga datang. Aku terus meyakinkan aleka untuk membuat keputusan yang

terbaik yaitu melepaskan tanganku, kalo tidak dilepaskan, aleka akan ikut terjun bersamaku.


“ ALEKA CEPAT LEPASKAN TANGANKU !!!


“ttt iiii daaak Akan ku lepaskan sampai penduduk jerama datang menolong kita..”


“Tapi BEBAN ini terlalu berat NANTI kau akan MATI kehabisan nafasmu!!!”CEPAT lepaskan

TANGANKU ALEKA!!!!
Jika dibiarkan terus Aleka akan MATI. Tangan kananku memukul tangan aleka mencoba

melepaskan genggaman aleka. Dan aku memilih pilihan untuk menjatuhkan diri. Disaat aku

terjatuh, aku hanya bisa menatap aleka berteriak memanggil namaku, dan itu saat terakhir kali

aku melihatnya dan mendengar suara aleka. Lalu semua begitu gelap dan sungguh gelap..


  Disaat seperti ini, entah mengapa aku begitu lega. Karena apa yang aku pendam selama ini,

apa yang aku inginkan dan impikan untuk bertemu dengan pujaan hati sudah terjawab dari bibir

seorang wanita keturunan belanda, berwajah cantik, bermata biru yang sangat aku cintai. Selamat

Tinggal ALEKA.


 Walaupun kita tidak bisa bersama, tapi satu keinginanku. Tetaplah setia dalam menjaga

penduduk desa jerama ini. Karena dengan begitu, rasa cinta yang abadi ini akan terus terjaga dan

dengan begitu, kamu akan terus mengingatku.. Aleka.

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Revolusi Berganti Sebelum Mati
Revolusi Berganti Sebelum MatiRevolusi Berganti Sebelum Mati
Revolusi Berganti Sebelum MatiAkhmad Akbar
 
Soal uh 3 kela s7 akselerasi 2014
Soal uh 3 kela s7 akselerasi 2014Soal uh 3 kela s7 akselerasi 2014
Soal uh 3 kela s7 akselerasi 2014Fajar Cahyono
 
Kumpulan cerpen kompas
Kumpulan cerpen kompasKumpulan cerpen kompas
Kumpulan cerpen kompasAyu Nanda
 
Ketika Musim Jamur Tiba
Ketika Musim Jamur Tiba Ketika Musim Jamur Tiba
Ketika Musim Jamur Tiba tammi prastowo
 
Komsas Tingkatan 2 PMR
Komsas Tingkatan 2 PMRKomsas Tingkatan 2 PMR
Komsas Tingkatan 2 PMRroszelan majid
 
Sepasang kaos-kaki-hitam
Sepasang kaos-kaki-hitamSepasang kaos-kaki-hitam
Sepasang kaos-kaki-hitamGiffar Izzany
 
Aku mencintaimu suamiku
Aku mencintaimu suamikuAku mencintaimu suamiku
Aku mencintaimu suamikuaunyazuhry
 
CERPEN SUDUT PANDANG KETIGA "JIKA KAU SAHABAT"
CERPEN SUDUT PANDANG KETIGA "JIKA KAU SAHABAT"CERPEN SUDUT PANDANG KETIGA "JIKA KAU SAHABAT"
CERPEN SUDUT PANDANG KETIGA "JIKA KAU SAHABAT"Nur Widdya Kurniati
 
My last love
My last love My last love
My last love PT. SASA
 
Antologi Cerpen [ISI]
Antologi Cerpen [ISI]Antologi Cerpen [ISI]
Antologi Cerpen [ISI]Satria
 

La actualidad más candente (14)

Revolusi Berganti Sebelum Mati
Revolusi Berganti Sebelum MatiRevolusi Berganti Sebelum Mati
Revolusi Berganti Sebelum Mati
 
Soal uh 3 kela s7 akselerasi 2014
Soal uh 3 kela s7 akselerasi 2014Soal uh 3 kela s7 akselerasi 2014
Soal uh 3 kela s7 akselerasi 2014
 
Kumpulan cerpen kompas
Kumpulan cerpen kompasKumpulan cerpen kompas
Kumpulan cerpen kompas
 
Ketika Musim Jamur Tiba
Ketika Musim Jamur Tiba Ketika Musim Jamur Tiba
Ketika Musim Jamur Tiba
 
Cerpen bahasa indonesia
Cerpen bahasa indonesiaCerpen bahasa indonesia
Cerpen bahasa indonesia
 
Kisah Hidup Damayanti
Kisah Hidup Damayanti Kisah Hidup Damayanti
Kisah Hidup Damayanti
 
Komsas Tingkatan 2 PMR
Komsas Tingkatan 2 PMRKomsas Tingkatan 2 PMR
Komsas Tingkatan 2 PMR
 
Sepasang kaos-kaki-hitam
Sepasang kaos-kaki-hitamSepasang kaos-kaki-hitam
Sepasang kaos-kaki-hitam
 
Aku mencintaimu suamiku
Aku mencintaimu suamikuAku mencintaimu suamiku
Aku mencintaimu suamiku
 
Oh, begitu (sunaryono basuki ks)
Oh, begitu (sunaryono basuki ks)Oh, begitu (sunaryono basuki ks)
Oh, begitu (sunaryono basuki ks)
 
CERPEN SUDUT PANDANG KETIGA "JIKA KAU SAHABAT"
CERPEN SUDUT PANDANG KETIGA "JIKA KAU SAHABAT"CERPEN SUDUT PANDANG KETIGA "JIKA KAU SAHABAT"
CERPEN SUDUT PANDANG KETIGA "JIKA KAU SAHABAT"
 
My last love
My last love My last love
My last love
 
Antologi Cerpen [ISI]
Antologi Cerpen [ISI]Antologi Cerpen [ISI]
Antologi Cerpen [ISI]
 
Cerpen
CerpenCerpen
Cerpen
 

Destacado

Trabajo Final De Informatica
Trabajo Final De InformaticaTrabajo Final De Informatica
Trabajo Final De Informaticalaura43
 
[Odimat] Techniques Avancees De Referencement
[Odimat] Techniques Avancees De Referencement[Odimat] Techniques Avancees De Referencement
[Odimat] Techniques Avancees De ReferencementODIMAT Referencement
 
Fiestas del Pilar
Fiestas del PilarFiestas del Pilar
Fiestas del PilarM Carmen Cg
 
Soal UN SMK 2013 Matematika TKP
Soal UN SMK 2013 Matematika TKPSoal UN SMK 2013 Matematika TKP
Soal UN SMK 2013 Matematika TKPAnca Septiawan
 
The Love of Things, Cate Morrison
The Love of Things, Cate MorrisonThe Love of Things, Cate Morrison
The Love of Things, Cate Morrisondoxastic
 
NeurologiaTeljesitmenyzavarok
NeurologiaTeljesitmenyzavarokNeurologiaTeljesitmenyzavarok
NeurologiaTeljesitmenyzavarokEva Gyarmathy
 
Id cara praktis_menghafal_quran
Id cara praktis_menghafal_quranId cara praktis_menghafal_quran
Id cara praktis_menghafal_quranBelajar MemahamiMu
 
Translation process makna
Translation process maknaTranslation process makna
Translation process maknaSony Novian
 
[Odimat] ~ Presentation Du Referencement Sponsorise
[Odimat] ~ Presentation Du Referencement Sponsorise[Odimat] ~ Presentation Du Referencement Sponsorise
[Odimat] ~ Presentation Du Referencement SponsoriseODIMAT Referencement
 
Leaflet developpement international consulting 2014
Leaflet developpement international consulting  2014Leaflet developpement international consulting  2014
Leaflet developpement international consulting 2014EUROPAGES
 
Rotterdam julio ii expulsado
Rotterdam julio ii expulsadoRotterdam julio ii expulsado
Rotterdam julio ii expulsadovsalazarp
 
Caitlin flash back
Caitlin flash backCaitlin flash back
Caitlin flash backmisssly
 

Destacado (20)

CHI-2013089_把愛傳出去
CHI-2013089_把愛傳出去CHI-2013089_把愛傳出去
CHI-2013089_把愛傳出去
 
Trabajo Final De Informatica
Trabajo Final De InformaticaTrabajo Final De Informatica
Trabajo Final De Informatica
 
[Odimat] Techniques Avancees De Referencement
[Odimat] Techniques Avancees De Referencement[Odimat] Techniques Avancees De Referencement
[Odimat] Techniques Avancees De Referencement
 
Fiestas del Pilar
Fiestas del PilarFiestas del Pilar
Fiestas del Pilar
 
CHI-2013049_垃圾鬼到你家
CHI-2013049_垃圾鬼到你家CHI-2013049_垃圾鬼到你家
CHI-2013049_垃圾鬼到你家
 
Soal UN SMK 2013 Matematika TKP
Soal UN SMK 2013 Matematika TKPSoal UN SMK 2013 Matematika TKP
Soal UN SMK 2013 Matematika TKP
 
The Love of Things, Cate Morrison
The Love of Things, Cate MorrisonThe Love of Things, Cate Morrison
The Love of Things, Cate Morrison
 
NeurologiaTeljesitmenyzavarok
NeurologiaTeljesitmenyzavarokNeurologiaTeljesitmenyzavarok
NeurologiaTeljesitmenyzavarok
 
Epigenetics
EpigeneticsEpigenetics
Epigenetics
 
Id cara praktis_menghafal_quran
Id cara praktis_menghafal_quranId cara praktis_menghafal_quran
Id cara praktis_menghafal_quran
 
Translation process makna
Translation process maknaTranslation process makna
Translation process makna
 
[Odimat] ~ Presentation Du Referencement Sponsorise
[Odimat] ~ Presentation Du Referencement Sponsorise[Odimat] ~ Presentation Du Referencement Sponsorise
[Odimat] ~ Presentation Du Referencement Sponsorise
 
CHI-2013024_薩瑪,報發青春
CHI-2013024_薩瑪,報發青春CHI-2013024_薩瑪,報發青春
CHI-2013024_薩瑪,報發青春
 
Leaflet developpement international consulting 2014
Leaflet developpement international consulting  2014Leaflet developpement international consulting  2014
Leaflet developpement international consulting 2014
 
Erna uts
Erna utsErna uts
Erna uts
 
Gas particles
Gas particlesGas particles
Gas particles
 
Wepques.es luz marina jimenez
Wepques.es luz marina jimenezWepques.es luz marina jimenez
Wepques.es luz marina jimenez
 
Rotterdam julio ii expulsado
Rotterdam julio ii expulsadoRotterdam julio ii expulsado
Rotterdam julio ii expulsado
 
Caitlin flash back
Caitlin flash backCaitlin flash back
Caitlin flash back
 
Cerebelo
CerebeloCerebelo
Cerebelo
 

Similar a Lifede

Presentation1 ( cerpen , novel, roman)
Presentation1 ( cerpen , novel,  roman) Presentation1 ( cerpen , novel,  roman)
Presentation1 ( cerpen , novel, roman) Ardabellaviescha
 
Kisah pokok epal
Kisah pokok epalKisah pokok epal
Kisah pokok epalTaip Maknon
 
Cerpen Kehidupan.pdf
Cerpen Kehidupan.pdfCerpen Kehidupan.pdf
Cerpen Kehidupan.pdfLidyaMutiara
 
Banyuwangi jenggirat tangi
Banyuwangi jenggirat tangiBanyuwangi jenggirat tangi
Banyuwangi jenggirat tangiTito Aloysius
 
Cerpen ibu-dan-ceper
Cerpen ibu-dan-ceperCerpen ibu-dan-ceper
Cerpen ibu-dan-ceperMis Sem
 
Layu sebelum berkembang
Layu sebelum berkembangLayu sebelum berkembang
Layu sebelum berkembangdesmin
 
Literasi-Fase D (Kelas 7-8SMP)-Teks Sastra-SOAL (1).pdf
Literasi-Fase D (Kelas 7-8SMP)-Teks Sastra-SOAL (1).pdfLiterasi-Fase D (Kelas 7-8SMP)-Teks Sastra-SOAL (1).pdf
Literasi-Fase D (Kelas 7-8SMP)-Teks Sastra-SOAL (1).pdfbambangsugiharta
 
Persahabatan yang rapuh
Persahabatan yang rapuhPersahabatan yang rapuh
Persahabatan yang rapuhAmore Tsuki
 
Kisah Motivasi Seorang Anak dan Pohon Apel
Kisah Motivasi Seorang Anak dan Pohon ApelKisah Motivasi Seorang Anak dan Pohon Apel
Kisah Motivasi Seorang Anak dan Pohon ApelMonica Saputri
 
B. Indonesia Kelas 2
B. Indonesia Kelas 2B. Indonesia Kelas 2
B. Indonesia Kelas 2asyafiul
 

Similar a Lifede (20)

Presentation1 ( cerpen , novel, roman)
Presentation1 ( cerpen , novel,  roman) Presentation1 ( cerpen , novel,  roman)
Presentation1 ( cerpen , novel, roman)
 
Cerpen
CerpenCerpen
Cerpen
 
Resensi novel
Resensi novelResensi novel
Resensi novel
 
Kliping cerpen
Kliping cerpenKliping cerpen
Kliping cerpen
 
Kisah pokok epal
Kisah pokok epalKisah pokok epal
Kisah pokok epal
 
Cerpen Kehidupan.pdf
Cerpen Kehidupan.pdfCerpen Kehidupan.pdf
Cerpen Kehidupan.pdf
 
Cerpen Ibu dan ceper
Cerpen Ibu dan ceperCerpen Ibu dan ceper
Cerpen Ibu dan ceper
 
Doa emak untuk asa
Doa emak untuk asaDoa emak untuk asa
Doa emak untuk asa
 
Banyuwangi jenggirat tangi
Banyuwangi jenggirat tangiBanyuwangi jenggirat tangi
Banyuwangi jenggirat tangi
 
Cerpen ibu-dan-ceper
Cerpen ibu-dan-ceperCerpen ibu-dan-ceper
Cerpen ibu-dan-ceper
 
Layu sebelum berkembang
Layu sebelum berkembangLayu sebelum berkembang
Layu sebelum berkembang
 
Cerpen
CerpenCerpen
Cerpen
 
Tentang aku
Tentang akuTentang aku
Tentang aku
 
Literasi-Fase D (Kelas 7-8SMP)-Teks Sastra-SOAL (1).pdf
Literasi-Fase D (Kelas 7-8SMP)-Teks Sastra-SOAL (1).pdfLiterasi-Fase D (Kelas 7-8SMP)-Teks Sastra-SOAL (1).pdf
Literasi-Fase D (Kelas 7-8SMP)-Teks Sastra-SOAL (1).pdf
 
Persahabatan yang rapuh
Persahabatan yang rapuhPersahabatan yang rapuh
Persahabatan yang rapuh
 
HaPPy16rd
HaPPy16rdHaPPy16rd
HaPPy16rd
 
Kisah Motivasi Seorang Anak dan Pohon Apel
Kisah Motivasi Seorang Anak dan Pohon ApelKisah Motivasi Seorang Anak dan Pohon Apel
Kisah Motivasi Seorang Anak dan Pohon Apel
 
Andai Ku Bercinta Lagi
Andai Ku Bercinta LagiAndai Ku Bercinta Lagi
Andai Ku Bercinta Lagi
 
B. Indonesia Kelas 2
B. Indonesia Kelas 2B. Indonesia Kelas 2
B. Indonesia Kelas 2
 
Cerita versi ku
Cerita versi kuCerita versi ku
Cerita versi ku
 

Más de Angga Pebria Wenda Mahesta (8)

Kripik buahterlaris
Kripik buahterlarisKripik buahterlaris
Kripik buahterlaris
 
Penawaran franchise SAKAREPMU ICE BLENDED
Penawaran franchise SAKAREPMU ICE BLENDEDPenawaran franchise SAKAREPMU ICE BLENDED
Penawaran franchise SAKAREPMU ICE BLENDED
 
M46314 n6
M46314 n6M46314 n6
M46314 n6
 
PELUANG Bisnis/USAHA terlaris sepanjang TAHUN.
PELUANG Bisnis/USAHA terlaris sepanjang TAHUN.PELUANG Bisnis/USAHA terlaris sepanjang TAHUN.
PELUANG Bisnis/USAHA terlaris sepanjang TAHUN.
 
Tips menulis novel
Tips menulis novelTips menulis novel
Tips menulis novel
 
Brownise forzen kendedes
Brownise forzen kendedesBrownise forzen kendedes
Brownise forzen kendedes
 
Paj bersambung
Paj bersambungPaj bersambung
Paj bersambung
 
Semuanya karena winda
Semuanya karena windaSemuanya karena winda
Semuanya karena winda
 

Último

Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxsalmnor
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024editwebsitesubdit
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXIksanSaputra6
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024RahmadLalu1
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptnovibernadina
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024ssuser0bf64e
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxSaujiOji
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Último (20)

Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Lifede

  • 1. Tussen Lifede,BoomWortels en het Land Jerama (Antara Cinta,Akar Pohon dan Desa Jerama) Cerpen By: Angga Pebria Wenda Mahesta Kenangan itu selalu ku ingat lalu ku bawa sampai Maut memisahkan aku dan dia. 7 tahun yang lalu aku dan dia satu kelompok dalam praktik kerja lapangan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Namanya Aleka wanita keturunan Belanda memiliki mata biru yang indah, tinggi badan seperti model, apalagi senyumnya sungguh menawan, tidak gemuk dan tidak kurus (langsing), berambut pirang dipotong pendek seperti polwan. Aku dan Aleka sama-sama mengambil jurusan perkebunan, selama masa kuliah, aku sama sekali tidak memperhatikannya, sampai pada waktu itu saat praktik kerja lapangan menjadi saksi sejarah aku jatuh cinta kepadanya. Kami diberi kepercayaan oleh warga sekitar selama praktik kerja lapangan untuk memilih bibit perkebunan yang sudah siap tanam di pasar sewon, lalu membagikan setiap bibit perkebunan kepada warga yang kurang beruntung dan kami juga tidak tanggung-tanggung membantu langsung ke perkebunan milik warga sekitar, mengajarkan warga, bagaimana cara menanam bibit perkebunan dengan baik. Bibit perkebunan yang kita bagikan ada wortel,cabe,kacang,tomat dan timun, satu kelompok terdiri dari lima orang, Rini, deka, Aku, Remon dan Aleka. Walaupun aku satu kelompok praktik kerja lapangan bersama Aleka, aku tidak banyak berkomunikasi dengan Aleka, karena aku berpikir kalau Aleka lebih menyukai Remon, bisa dibilang aku cemburu kenapa Aleka lebih menyukai Remon daripada aku, padahal aku lebih Ganteng dan pemberani, jadi jika aku
  • 2. memerlukan bantuan dari Aleka seperlunya saja aku berkomunikasi. Sampai pada saat itu, dibasecamp hanya ada aku dan aleka. Basecamp adalah tempat tinggal kami selama praktik kerja lapangan. Rini, deka dan Remon masih berada di perkebunan milik warga, aku hanya duduk di halaman basecamp sambil menunggu malam tiba, Aleka datang menghampiriku “Sedang apa kamu disini?? Anak-anak kok belum sampai basecamp ya?” Entah kenapa, badanku capek sekali setelah dari perkebunan warga, aku hanya duduk dan bersandar di tiang basecamp berdiam diri dan tidak menghiraukan pertanyaan Aleka. “Hey ganteng!! Apa kamu tidak mendengarkanku??. Dengan penuh emosi Aleka pergi mengambil ember yang berada di belakang Basecamp, lalu menyiramkan air tersebut ke arahku hingga aku basah kuyup. Tanpa pikir panjang aku menyeret Aleka menuju sungai hilir. “Apa yang kamu lakukan, tanya aleka” Sudah Diam saja, ini akibat dari ulah mu sendiri Aleka,”. Dalam hitungan detik, aku menceburkan aleka kedalam sungai hilir, padahal sungai hilir tidak terlalu dalam hanya sepinggang orang dewasa. “tolong, tolong aku, aku tidak bisa berenang” dengan santai aku berjalan mendekati aleka lalu mengangkat badan aleka untuk berdiri, “hey hey hey,nyonya Aleka, Airnya tidak begitu dalam”. Dengan raut wajah penuh kesal, aleka langsung pergi kembali ke basecamp, lalu menceritakan kejadian itu kepada Remon. Malam itu Aku dan Remon berkelahi dengan hebat di tengah-tengah sawah, Rini, deka dan Aleka pun tidak mengetahui kami yang sedang berkelahi, ternyata Remon tidak terima dengan prilaku ku tadi sore terhadap Aleka. Remon bertaruh kepadaku, siapa yang kalah malam ini, dia harus menuruti semua permintaan pemenang dan aku menerima taruhan dari Remon, tanpa basa basi satu pukulan telak bersarang mengenai pipi kiriku, siiial aku kalah start, aku bangkit berdiri melayangkan satu tendangan hebat tepat mengenai bibir Remon, tapi sayang Remon tidak terjatuh karena badan Remon terlalu tinggi dan besar, lalu Remon membalas satu pukulan mengenai pelipis mataku, sedikit
  • 3. berkunang-kunang saat aku memandang Remon. Lalu aku bangkit berdiri berlari kearah Remon melesatkan pukulan tepat di tulang rusuk sebelah kiri, Remon pun tidak bisa mengelak dalam hitungan ke lima Remon tersungkur kesakitan akibat tulang rusuk yang patah dan mengakui kekalahannya, aku meminta Remon untuk menjauhi aleka dan Remon pun menyanggupi permintaanku. Semenjak praktik kerja lapangan dan kejadian pertengkaranku dengan remon ditengah sawah, aku semakin sayang dan sangat berharap memiliki cinta Aleka, tapi semua rasa cinta dan sayang itu aku pendam dalam-dalam karena aku malu mengungkapkan perasaan itu kepada Aleka hingga kami lulus kuliah dan berpisah. Sekarang aku berada di perbatasan kota kenari. Aku sering melakukan sesuatu yang berguna untuk masyarakat pedalaman, dan membawaku berkerja di pabrik kayu milik perusahaan asing australia, sebagai Public Relations. Ya, disini aku mencoba merubah dan beradaptasi dengan kehidupanku sebelumnya, padahal jurusanku perkebunan tetapi sekarang aku berkerja menjadi Public ralations di perusahaan asing, ya sudah, aku jalani saja. 2 bulan berlalu tetapi rasa jenuh melandaku. Semua urusan pekerjaan yang menumpuk membuatku strees stadium 4. Aku harus mencari kesibukan untuk mengusir rasa jenuh dan strees ini. Kesibukkanku setelah pulang kerja adalah mengajarkan pelajaran bahasa indonesia kepada anak-anak dan penduduk yang tinggal dipedalaman meskipun jurusanku waktu kuliah adalah perkebunan, aku tidak pernah ragu dalam mengajar. Tidak ada listrik, hanya cahaya dari langit yang aku temui. Mungkin ini sederet pengalamanku berada di desa pelosok dan terkecil, bisa dibilang peradapan baru yang sekarang aku lalui.
  • 4. Pulang kerja aku selalu menyambangi dari desa kedesa yang berada di pedalaman, hingga aku menemukan desa Jerama. Ya,, disini aku lebih banyak memetik arti kehidupan, hutan yang terbentang luas dan berbagai sumber daya alam yang masih asli belum tersentuh tangan-tangan usil penebang liar, penduduk lokal pribumi yang masih mengandalkan hutan dan laut sebagai kelangsungan hidup, memberiku semangat yang luar biasa. Dipedalaman desa jerama ini, aku sempat tidak percaya bisa bertemu lagi dengan sesosok wanita keturunan Belanda yang pernah aku ceburkan kedalam sungai hilir saat praktik kerja lapangan. Ternyata Aleka sudah tinggal didesa jerama ini selama 2 tahun, demi memajukan kehidupan masyarakat Jerama yang jauh dari kota. Aleka bertekad tidak akan pernah kembali ke Belanda. Aku dan Aleka sangat terkejut ketika kami dipertemukan di desa jerama ini, terimakasih TUHAN Engkau mempertemukanku dengan Aleka. Betapa senangnya hati ini bertemu kembali dengan pujaan hati. Sepertinya Aleka masih kesal dan benar-benar membenciku, sampai-sampai dia tidak mau berbicara kepadaku saat aku berkunjung ke desa jerama ini. Aku dan aleka selalu berbeda pendapat tentang cara kelangsungan hidup masyarakat di desa jerama ini, untung saja ketika aku memberikan pelajaran Bahasa Indonesia kepada anak-anak pedalaman di desa jerama, Aleka mau membantuku meski raut wajahnya masih kesal terhadapku. Aleka menganggap sytem pembelajaranku tidak akan membuat anak-anak pedalaman di desa Jerama memahami bahasa indonesia yang aku ajarkan, apalagi dengan cara menuliskan huruf-huruf di atas Batu.
  • 5. Aleka sangat memahami prilaku anak-anak dan penduduk lokal desa jerama. Aleka mengambil alat peraga seadanya seperti ranting pohon, tulang ikan, rumput dan apa saja yang ada di sekitar tempatku mengajar. Aleka memberikan permainan dengan alat peraga yang sudah dikumpulkannya, dia mengambil satu persatu lalu menyuruhku untuk menyebutkannya, lalu anak-anak jerama dibimbing untuk mengucapkan apa yang aku sebut. Begitu pula aku dan Aleka secara berulang-ulang memberikan pengenalan terhadap alat peraga yang ada, kedalam Bahasa Indonesia. Seiring berjalannya waktu kedekatanku bersama Aleka semakin maju, setiap pulang dari kerja, aku selalu menemui aleka, tapi bagaimana caranya untuk mengungkapkan isi hati ini. Musim hujan pun datang, jarak tempat tinggalku dan desa jerama cukup jauh melintasi 2 bukit yang terbentang di tengah-tengah hutan. Aleka selalu mengeluh ketika musim hujan tiba. Penduduk lokal pedalaman harus mengungsi dibalik bukit, karena wabah nyamuk yang mematikan selalu datang menghampiri ke tiap-tiap penduduk, disaat musim hujan tiba. Malam itu aku membantu Aleka mengungsikan penduduk desa jerama dibalik bukit ke tempat yang lebih aman. Suasana hujan deras mempersulit aku dan aleka dalam mengungsikan penduduk. Ditengah-tengah perjalanan, aleka berbicara kepadaku, “Jika aku tergigit nyamuk yang mematikan, apakah kamu masih mau menjadi sahabat terbaikku dan guru bagi penduduk lokal jerama? Bibir ini sungguh terasa berat untuk menjawab pertanyaan dari aleka. “Kenapa kamu berbicara seperti itu??” tanyaku dengan menatap matanya yang biru itu lebih dalam lagi. Aleka menjawab dengan begitu yakin “Dari awal kita bertemu saat praktik kerja lapangan, aku sudah merasakan bahwa kamu mencintai aku, tapi kamu tidak menunjukkan rasa cintamu kepadaku hingga aku
  • 6. lebih menyukai Remon. Dan saat ini kita dipertemukan kembali di desa jerama. Aku hanya ingin memastikan kembali, bahwa kamu mencintai aku, aku yakin jika kamu tidak mencintaiku kenapa kamu mau membantu penduduk desa jerama?” (ternyata aleka merasakan getaran cinta yang kurasakan setelah sekian lama aku pendam selama Praktik Kerja Lapangan, 7 tahun yang lalu). “Jujur dari perasaanku yang paling dalam aku memang jatuh cinta kepadamu aleka, namun aku tidak berani mengutarakan cintaku kepadamu saat praktik kerja lapangan 7 tahun yang lalu. Di lubuk hatiku yang paling dalam, ini adalah panggilan hidup, aku ingin memajukan penduduk desa jerama ini untuk mendapatkan pelajaran yang lebih layak.” Setelah aku menjawab pertanyaan dari aleka, aleka langsung memeluk ku dengan erat. Aleka mengucapkan kata yang selama ini aku tunggu ”Aku sangat mencintaimu “tepat terdengar jelas di telinga kiriku, jantung ini berdetak lebih kencang dari biasanya, sampai-sampai aku terdiam dan terbawa suasana dibawah Guyuran hujan Deras. (saat seperti inilah yang sudah lama aku harapkan. Kenapa baru sekarang aleka, aku juga sangat mencintaimu aleka). Tidak berlangsung lama rombongan penduduk yang dibawa aleka terpeleset ke lereng bukit, untung kami membawa akar pohon sebagai alat pegangan selama perjalanan, aku berlari menarik akar pohon yang mereka pegang dan aleka pun ikut menarik. Aleka mengikatkan akar pohon ke pinggangnya lalu melingkarkan kembali ke batang pohon yang sangat besar, aku dan penduduk yang terperosot ke lereng bukit saling tarik menarik dibawah hujan deras, bebanpun terlalu besar (6 orang) sedangkan rombongan di depan tidak mengetahui keadaan kami. Aku terjun langsung kelereng bukit dengan mengikatkan akar pohon dipinggangku yang sudah terikat di pohon besar.
  • 7. 5 orang berhasil naik ke atas, 1 orang masih bersusah payah untuk naik ke atas sambil memegang akar pohon yang sebentar lagi mau putus. Aleka dengan cepat menarik tangan penduduk lokal itu hingga ke atas, tapi sayang akar pohon yang aku ikat terputus saat aku akan kembali ke atas. Dengan cepat aku meraih akar pohon yang di ikatkan aleka ke pohon besar, aleka mencoba meraih tangan kiri ku. “Ayo Pangeranku! kamu pasti bisa. Jangan hiraukan akar pohon yang aku lingkarkan ke pinggangku!” jika aku menarik tangan aleka, aleka pasti akan sulit bernapas karena beban ku terlalu berat, sedangkan akar pohon yang melingkar di pinggang aleka terus mengencang. Aku berharap penduduk yang berhasil naik ke atas meminta bantuan ke penduduk lainnya untuk menolong kami. “Aleka jangan kau paksakan dirimu untuk menolongku !!! “ aku tidak pernah membiarkan orang yang aku cintai Mati di hadapanku” “ Sudah lepaskan saja tangan ku ini!!! “ TIDAK akan ku lepaskan selama a a a ku mmm asih (nafas aleka semakin menipis akibat akar pohon yang melingkar di pinggangnya tidak bisa menahan beban) penduduk lokal desa jerama lainnya, belum juga datang. Aku terus meyakinkan aleka untuk membuat keputusan yang terbaik yaitu melepaskan tanganku, kalo tidak dilepaskan, aleka akan ikut terjun bersamaku. “ ALEKA CEPAT LEPASKAN TANGANKU !!! “ttt iiii daaak Akan ku lepaskan sampai penduduk jerama datang menolong kita..” “Tapi BEBAN ini terlalu berat NANTI kau akan MATI kehabisan nafasmu!!!”CEPAT lepaskan TANGANKU ALEKA!!!!
  • 8. Jika dibiarkan terus Aleka akan MATI. Tangan kananku memukul tangan aleka mencoba melepaskan genggaman aleka. Dan aku memilih pilihan untuk menjatuhkan diri. Disaat aku terjatuh, aku hanya bisa menatap aleka berteriak memanggil namaku, dan itu saat terakhir kali aku melihatnya dan mendengar suara aleka. Lalu semua begitu gelap dan sungguh gelap.. Disaat seperti ini, entah mengapa aku begitu lega. Karena apa yang aku pendam selama ini, apa yang aku inginkan dan impikan untuk bertemu dengan pujaan hati sudah terjawab dari bibir seorang wanita keturunan belanda, berwajah cantik, bermata biru yang sangat aku cintai. Selamat Tinggal ALEKA. Walaupun kita tidak bisa bersama, tapi satu keinginanku. Tetaplah setia dalam menjaga penduduk desa jerama ini. Karena dengan begitu, rasa cinta yang abadi ini akan terus terjaga dan dengan begitu, kamu akan terus mengingatku.. Aleka.