SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 41
KONSEP / KARAKTERISTIK
    BPR SYARI’AH




      PT BPR SYARI’AH
   BANGUN DRAJAT WARGA
            (BDW)
   Baturetno Banguntapan Bantul Yk Tlp.373584
          Email :bprs_bdw @Telkom.net
   yogyakarta, 27 September 2005
PERSEPSI MASYARAKAT
TERHADAP BUNGA BANK
syubhat
  31%
                      haram
                       49%



          halal
          20%
LARANGAN RIBA
   30 :39 “Dan sesuatu riba (tambahan) yang kamu
    berikan agar dia bertambah pada harta
    manusia,maka riba itu tidak menambah AL
    QUR’AN pada sisi Allah. Dan apa yang kamu
    berikan berupa zakat yang kamu maksudkan untuk
    mencapai keridhaan Allah , maka (yang berbuat
    demikian) itulah orang-orang yang
    melipatgandakan (pahalanya)”
AL QUR’AN 3 : 130
 “HAI
     ORANG YANG BERIMAN,
 JANGANLAH KAMU MEMAKAN
 RIBA DENGAN BERLIPAT GANDA
 DAN BERTAQWALAH KAMU
 PADA ALLAH SUPAYA KAMU
 MENDAPAT KEBERUNTUNGAN “
AL QUR’AN 4:160-161
   “Maka disebabkan kedzaliman orang-orang yahudi, kami
    haramkan atas mereka yang (memakan makanan) yang
    baik-baik yang dahulunya dihalalkan bagi mereka, dan
    karena mereka banyak menghalangi (manusia) dari jalan
    Allah, dan disebabkan mereka memakan riba, padahal
    seseungguhnya mereka telah dilarang dari padanya dan
    karena mereka memakan harta orang dengan jalan yang
    batil. Kami telah menyediakan untuk orang-orang kafir
    diantara mereka itu siksa yang pedih “
AL QUR’AN
              2:278-279
   “Hai orang 0ang yang beriman , bertaqwalah pada
    Allah dan tinggalkanlah sisa-sisa (dari berbagai
    jenis) riba jika kamu orang-orang yang beriman.
    Maka jika kamu tidak mengerjakan
    (meninggalkan sisa riba) maka ketahuilah bahwa
    Allah dan Rosulnya akan memerangimu. Dan jika
    kamu bertaubat (dari pengambilan riba) maka
    bagimu pokok hartamu, kamu tidak menganiaya
    dan tidak dianiaya”
AL HADIST
   Diriwayatkan oleh Abu Hurairah bahwa
    Rosulullah saw bersabda “ Tuhan
    sesungguhnya berlaku adil karena tidak
    membenarkan empat golongan memasuki
    syurga atau tidak mendapat petunjuk dari-
    Nya (mereka itu adalah) peminum arak,
    pemakan riba, pemakan harta anak yatim,
    dan mereka yang tidak bertanggungjawab /
    menelantarkan ibu bapaknya “
MUKTAMAR MAJLIS TARJIH
    SIDOARJO 1968
   RIBA HUKUMNYA HARAM DENGAN NASH
    SHAHIH AL QUR’AN DAN SUNNAH
   BANK DENGAN SISTIM RIBA HUKUMNYA HARAM
    DAN BANK TANPA RIBA HUKUMNYA HALAL
   BUNGA YANG DIBERIKAN OLEH BANK MILIK
    NEGARA KEPADA PARA NASABAHNYA ATAU
    SEBALIKNYA YANG SELAMA INI BERLAKU
    TERMASUK PERKARA MUSYTABIHAT
   MENYARANKAN KEPADA PP MUHAMMADIYAH
    UNTUK MENGUSAHAKAN TERWUJUDNYA
    KONSEPSI SISTIM PEREKONOMIAN KHUSUSNYA
    LEMBAGA PERBANKAN YANG SESUAI DENGAN
    KAIDAH ISLAM
BUNGA BANK HARAM,……
 ENGGAN BERHUBUNGAN DENGAN
  BANK (MENABUNG/PINJAMAN)
 DIINVESTASIKAN DALAM BENTUK
  TANAH, EMAS, DLL
 DISIMPAN DIBAWAH BANTAL
 TIDAK MAU PINJAM/KERJASAMA
UNDANG-UNDANG
   UU 7 TAHUN 1992
   Memberikan kesempatan kepada Bank untuk
    melakukan usaha dengan sistim bagi hasil
   UU 10 TAHUN 1998
   Memberikan landasan hukum yang kuat bagi
    usaha kegiatan bank Syariah
   UU 23 TAHUN 1999
   BI bertanggung jawab untuk mengatur dan
    mengawasi Bank-Bank termasuk BUS dan BPRS
LEMBAGA
            KEUANGAN
                  SYARI’AH    BANK UMUM
                               SYARI’AH

           BANK
                                BPR
                     BUNGA    SYARI’AH
LEMBAGA
KEUANGAN

           NON
           BANK    SYARI’AH
                                BMT


                   BUNGA        TAKAFUL
FUNGSI LEMBAGA
    KEUANGAN SYARI’AH
 LEMBAGA
  INTERMEDIASI/PERANTARA ANTARA
  PEMILIK DANA DENGAN PENGUSAHA/
  BUTUH DANA
 UPAYA PEMBERDAYAAN UMMAT
 PENDORONG BERKEMBANGNYA
  SEKTOR RIIL
 PENINGKATAN TARAF HIDUP UMMAT
 PENYEMPURNAAN SISTIM HIDUP
  ISLAMI
OPERASIONAL
           BPR SYARI’AH
                           TIJAROH
TABUNGAN


              BPRS
                           SYIRKAH
DEPOSITO       (Saham)


  ZIS                    AL QORD
PRINSIP OPERASI BANK SYARIAH

                                Jual beli :
  SUMBER DANA :                                 Margin
                                Murabahah
   •TAB WADIAH     POOLING      Bagi Hasil :    Bagi       Revenue
•TAB. MUDHARABAH    DANA       •Mudharabah
•DEP. MUDHARABAH                                Hasil     Distribution
                               •Musyarakah
                                 Sewa Beli :
                                 •Ijarah Bai     Fee
                                  Ut Takjiri


  PORSI NASABAH                                          PORSI BANK
                           Jasa-jasa :
                         •Kiriman Uang         Fee
                             •Inkaso
                         •Garansi Bank
                            Qard :             Adm.
                         •Qardul Hasan
PRODUK BANK SYARIAH

DANA           INVESTASI &        JASA
               PEMBIAYAAN
 TAB WADIAH                         WAKALAH
                     MURABAHAH
  TAB. + ATM                         KAFALAH
                     MUDHARABAH
 MUDHARABAH
                                         QARD
                     MUSYARAKAH
  DEPOSITO
 MUDHARABAH            IJARAH       HAWALAH

   THI/ONH             SALAM         JUALAH
 MUDHARABAH
                      ISTHISNA’          RAHN
 MUDHARABAH                              SHARF
 MUQAYYADAH             DAYN
PRINSIP TABUNGAN
 WADI’AH
 MUDHOROBAH MUTLAQOH
 MUDHOROBAH MUQOYADAH
TABUNGAN
 TABUNGAN HAJI
 TABUNGAN WADI’AH
 TABUNGAN PENDIDIKAN
 TABUNGAN UMMAH
 TABUNGAN IDUL FITRI, WALIMAH
 TABUNGAN MUKTAMAR
DIKELOLA DENGAN SISTIM BAGI HASIL
TITIPAN WADIAH


        ARTI               SYARIAH            RUKUN                     JENIS



Titipan murni nasabah           QS (4:58)   - Muwaddi’ (penitip)                 GIRO
yang harus dijaga dan            (2:283)    - Penerima titipan                  WADIAH
 dikembalikan kapan               Hadist    - Barang yang dititipkan
saja menghendakinya                         - Akad



                                     Yad Al Amanah          Yad Ad Dhamanah

- Barang tidak boleh digunakan enerima         - Penerima manfaatkan titipan
- Barang dikembalikan tetap utuh               - Kerusakan barang tanggung-jawab penerima
- Kerusakan barang tanggung-jawab penitp       - Keuntungan manfaat u/ penerima
- Penitip bayar fee                            - Penitip dapat bonus tidak mengikat
SKEMA AL WADIAH YAD AL
       AMANAH
                1 Titip Barang
                                    BANK
NASABAH                            Mustawda’
 Muwaddi’
                                  (Penyimpan)
 (Penitip)
             2 Bebankan Biaya Penitipan
WADI’AH AL DHOMANAH
                Titip Dana      BANK
NASABAH                        Mustawda’
 Muwaddi’
              Beri Bonus       (Penyimpan)
  (Penitip)

                        Bagi Hasil            Pemanfaatan
                                              Dana

                                 USERSOF
                                  FUND
                                     (Dunia
                                     Usaha)
DEPOSITO
         MUDHOROBAH
   DEPOSITO 1 BULAN
    – NISBAH 48:52 (NASABAH :BANK)
   DEPOSITO 3 BULAN
    – NISBAH 52:48
   DEPOSITO 6 BULAN
    – NISBAH 55:45
   DEPOSITO 12 BULAN
    – NISBAH 60:40
INVESTASI MUDHARABAH


  ARTI        SYARIAH          RUKUN               SYARAT               JENIS

Suatu akad   QS (73:20)   - Shahibul maal (penye   -Modal :uang /
kerjasama     (2:198),      dia dana)                barang
  antara      Hadist      - Mudharib (pengelola    - Nisbah diawal
 penyedia                   dana)
   dana                   - Amal (usaha)
  dengan                  - Hasil (keuntungan)
 pengelola                - Akad
dana usaha

          TAB. + ATM                           Muthalaqah            Muqayyadah
         MUDHARABAH
          DEPOSITO
         MUDHARABAH               Tanpa batasan usaha       Ada batasan usaha
           THI/ONH                 dari penyedia dana       dari penyedia dana
         MUDHARABAH
PEMBIAYAAN
   BAGI HASIL
           • MUSYAROKAH
           • MUDHOROBAH
   JUAL BELI
           • MUROBAHAH
           • IJAROH

   AL QORDUL HASAN
AL MUROBAHAH
 Murobahah berasal dari kata ribhu
  (keuntungan)
 Bank bertindak sebagai penjual
 Nasabah bertindak sebagai pembeli
 Kedua belah pihak harus menyepakati harga
  jual dan jangka waktu pembayaran.
SKEMA BA’I AL MUROBAHAH
             1 Negosiasai &
               Persyaratan
            2       Akad Jual Beli

BANK                                 NASABAH
                6    Bayar

                                               5 Terima Barang &
                                                 Dokumen
 3 Beli                              4 Kirim
   Barang       SUPPLIER
                PENJUAL
CONTOH MUROBAHAH
Amir mau beli sepeda motor seharga Rp 5 juta.
Pergi ke BMT. BMT menjual sepeda motor ke
Amir seharga Rp 6 juta diangsur selama 10 kali
dengan angsuran Rp 600.000,- per bulan.
Sehingga harga beli (BMT)      Rp 5 juta
Keuntungan                     Rp 1 juta
Harga Jual                     Rp 6 juta
Cat : Yang membelikan spd motor adl BMT
IJAROH
 Ijaroh dilandasi pada perpindahan manfaat
 Obyek transaksinya adalah jasa
 Pada akhir masa sewa Bank dapat menjual
  barang yang disewakannya
 Harga sewa dan harga jual disepakati pada
  awal perjanjian
MUDHOROBAH
   BENTUK KERJASAMA ANTARA DUA ATAU
    LEBIH PIHAK DIMANA PEMILIK MODAL
    (SHOHIBUL MAAL) MEMPERCAYAKAN
    SEJUMLAH MODAL KEPADA PENGELOLA
    (MUDHORIB) DENGAN SUATU PERJANJIAN
    PEMBAGIAN KEUNTUNGAN
   100 % MODAL BANK DAN KEAHLIAN
    NASABAH
PEMBIAYAAN MUDHARABAH

ARTI           SYARIAH             RUKUN                 SYARAT             JENIS



              QS (73:20)     - Shahibul maal (Bank)     - Modal : uang/barang
           (2:198), Hadist   - Mudharib (nasabah)       - Nisbah diawal
                             - Amal (usaha)
                             - Hasil (keuntungan)
Pembiayaan kerjasama
                             - Akad
  usaha dimana Bank
 menyediakan seluruh
    kebutuhan dana
     Nasabah dan                                      Muthalaqah         Muqayyadah
keuntungan dibagi atas
 dasar nisbah dimuka.
                                                Tanpa batasan       Ada batasan usaha
                                              usaha dari penyedia   dari penyedia dana
                                                     dana
SKEMA AL MUDHARABAH
                    PERJANJIAN
                    BAGI HASIL
             Keahlian /                     BANK
NASABAH      Ketrampilan   Modal        (Shohibul Maal)
(Mudhorib)                 100 %


                  PROYEK / USAHA

                                   Nisbah
         Nisbah
                     PEMBAGIAN     Y%
         X%
                    KEUNTUNGAN
                                               Pengambilan
                                               Modal Pokok
                      MODAL
Contoh mudhorobah
Pak Agus punya toko besi , untuk
mengembangka usahanya mau jual khusus
asbes dengan nilai investasi Rp 500.000,-
Keuntungan tiap bulannya dengan modal
tersebut sebesar Rp 100.000 per bulan.
Disepakati bagi hasil antara BMT dengan
Pak Agus adalah 40 : 60 . Sehingga BMT
dapat Rp 40.000 tiap bulannya. Kalu suatu
saat hasilnya lebih BMT juga dapat lebih.
MUSYAROKAH
 KERJASAMA USAHA OLEH DUA
  ATAU LEBIH PIHAK YANG MASING-
  MASING PUNYA MODAL
 NISBAH BAGI HASIL DIDASARKAN
  PADA PROYEKSI KEUNTUNGAN
  PERIODIK
 BANK BISA IKUT MANAJEMEN
AL MUSYAROKAH
Nasabah Parsial :                      Bank Syari’ah Parsial :
  Asset Value                              Pembiayaan



                    PROYEK/USAHA



               KEUNTUNGAN
           Bagi hasil keuntungan sesuai porsi
               kontribusi modal (nisbah)
PEMBIAYAAN MUSYARAKAH

ARTI          SYARIAH              RUKUN                SYARAT         JENIS

         QS (38:24),      - Shahibul maal (Bank)   - Modal : uang/barang
          Hadist          - Mudharib (nasabah)     - Nisbah diawal
                          - Amal (usaha)
                          - Hasil (keuntungan)
                          - Akad


  Pembiayaan usaha
    dimana Bank
 menyediakan sebagian            Wujuh       A’maal       Mufawadha        Al Inan
   kebutuhan dana
Nasabah atas dasar bagi          Porsi                                     Porsi
                                               Porsi       Porsi
 keuntungan dimuka.             sesuai                                     tidak
                                              susuai       sama
                                profesi      reputasi                      sama
AL QORDUL

              HASAN
    Pembiayaan lunak
 Plafond terbatas
 Imbalan terserah nasabah
 Bersifat sosial
 Untuk nasabah kecil/yang membutuhkan
BUNGA
 Penentuan bunga dibuat pada saat aqad
  dengan asumsi harus selalu untung
 Besarnya persentase berdasarkan pada
  jumlah uang (modal ) yang dipinjamkan
 Pembayaran bunga tetap tanpa
  memmandang usaha rugi atau laba
 Eksistensi bunga diragukan oleh semua
  agama
Bagi Hasil
 Penentuan rasio nisbah dibuat pada saat
  aqad dengan berpedoman untung atau rugi
 Besarnya rasio bagi hasil tergantung pada
  jumlah keuntungan yang diperoleh
 Jumlah pembagian laba meningkat sesuai
  dengan naiknya pendapatan.
 Tidak ada yang meragukan keabsyahan bagi
  hasil
KENDALA
 BELUM TERTIBNYA PEMBUKUAN
  NASABAH
 TINGKAT KEJUJURAN NASABAH
 SUMBER DAYA MANUSIA
 PEMAHAMAN KONSEP PERBANKAN
  SYARIAH
SKEMA AL MUZARAAH
              PERJANJIAN
              BAGI HASIL

PEMILIK                    PENGGARAP
 LAHAN


                             •Keahlian
 •Lahan
 •Benih
           LAHAN PERTANIAN   •Tenaga
                             •Waktu
 •Pukpuk
 •dsb

           HASIL PANEN
SKEMA BA’I AS SALAM
 Produsen ditunjuk oleh Bank

     PRODUSEN         4. Kirim Pesanan
                                           NASABAH
     PENJUAL
                               5. Bayar
                3. Kirim Dokumen
                                          1. Negosiasi pesanan
                                           dengan kriteria
2. Pemesanan            BANK
Barang Nasabah &      SYARI’AH
Bayar Tunai

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Materi debat dana talangan haji
Materi debat dana talangan hajiMateri debat dana talangan haji
Materi debat dana talangan hajiNajib Ayah
 
M O D U L P E R B A N K A N S Y A R I A H
M O D U L  P E R B A N K A N  S Y A R I A HM O D U L  P E R B A N K A N  S Y A R I A H
M O D U L P E R B A N K A N S Y A R I A Hنور الرفاعي
 
Akad akad dalam bank syariah bab3
Akad akad dalam bank syariah bab3Akad akad dalam bank syariah bab3
Akad akad dalam bank syariah bab3dwi_rahmamosa
 
03 mustafa edwin n acara kjks bogor 30 sept 2013
03 mustafa edwin n acara kjks bogor 30 sept 201303 mustafa edwin n acara kjks bogor 30 sept 2013
03 mustafa edwin n acara kjks bogor 30 sept 2013Pristiyanto SS
 
6. prinsip operasional bank syaraiah
6. prinsip operasional bank syaraiah6. prinsip operasional bank syaraiah
6. prinsip operasional bank syaraiahbranzbear
 
Makalah akad akad bank syariah
Makalah akad akad bank syariahMakalah akad akad bank syariah
Makalah akad akad bank syariahNanang Hendriana
 
Pendahuluan
PendahuluanPendahuluan
Pendahuluanliliws
 
Konsep produk bank_islam
Konsep produk bank_islamKonsep produk bank_islam
Konsep produk bank_islamcitra Joni
 
Prinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan Syariah
Prinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan SyariahPrinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan Syariah
Prinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan SyariahDwi Wahyu
 
24. perbankan syariah?
24. perbankan syariah?24. perbankan syariah?
24. perbankan syariah?Ahmad Harmoko
 
Materiibc9jakarta membangun perusahaansyariah
Materiibc9jakarta membangun perusahaansyariahMateriibc9jakarta membangun perusahaansyariah
Materiibc9jakarta membangun perusahaansyariahislamicbusinesscoaching
 
Materiibc13jakarta hukum perdaganganislam
Materiibc13jakarta hukum perdaganganislamMateriibc13jakarta hukum perdaganganislam
Materiibc13jakarta hukum perdaganganislamislamicbusinesscoaching
 
Materiibc11jakarta hukum ketenagakerjaanislam
Materiibc11jakarta hukum ketenagakerjaanislamMateriibc11jakarta hukum ketenagakerjaanislam
Materiibc11jakarta hukum ketenagakerjaanislamislamicbusinesscoaching
 

La actualidad más candente (20)

Materi debat dana talangan haji
Materi debat dana talangan hajiMateri debat dana talangan haji
Materi debat dana talangan haji
 
M O D U L P E R B A N K A N S Y A R I A H
M O D U L  P E R B A N K A N  S Y A R I A HM O D U L  P E R B A N K A N  S Y A R I A H
M O D U L P E R B A N K A N S Y A R I A H
 
Akad akad dalam bank syariah bab3
Akad akad dalam bank syariah bab3Akad akad dalam bank syariah bab3
Akad akad dalam bank syariah bab3
 
03 mustafa edwin n acara kjks bogor 30 sept 2013
03 mustafa edwin n acara kjks bogor 30 sept 201303 mustafa edwin n acara kjks bogor 30 sept 2013
03 mustafa edwin n acara kjks bogor 30 sept 2013
 
6. prinsip operasional bank syaraiah
6. prinsip operasional bank syaraiah6. prinsip operasional bank syaraiah
6. prinsip operasional bank syaraiah
 
Bab 4
Bab 4Bab 4
Bab 4
 
Makalah akad akad bank syariah
Makalah akad akad bank syariahMakalah akad akad bank syariah
Makalah akad akad bank syariah
 
Pendahuluan
PendahuluanPendahuluan
Pendahuluan
 
Pengantar perbankan-syariah
Pengantar perbankan-syariahPengantar perbankan-syariah
Pengantar perbankan-syariah
 
Bunga bank
Bunga bankBunga bank
Bunga bank
 
Perbankan syariah
Perbankan syariahPerbankan syariah
Perbankan syariah
 
Konsep produk bank_islam
Konsep produk bank_islamKonsep produk bank_islam
Konsep produk bank_islam
 
Prinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan Syariah
Prinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan SyariahPrinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan Syariah
Prinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan Syariah
 
Zakat Melalui Lembaga
Zakat Melalui LembagaZakat Melalui Lembaga
Zakat Melalui Lembaga
 
24. perbankan syariah?
24. perbankan syariah?24. perbankan syariah?
24. perbankan syariah?
 
Materiibc9jakarta membangun perusahaansyariah
Materiibc9jakarta membangun perusahaansyariahMateriibc9jakarta membangun perusahaansyariah
Materiibc9jakarta membangun perusahaansyariah
 
Penyaluran dana
Penyaluran danaPenyaluran dana
Penyaluran dana
 
07 mudharabah
07 mudharabah07 mudharabah
07 mudharabah
 
Materiibc13jakarta hukum perdaganganislam
Materiibc13jakarta hukum perdaganganislamMateriibc13jakarta hukum perdaganganislam
Materiibc13jakarta hukum perdaganganislam
 
Materiibc11jakarta hukum ketenagakerjaanislam
Materiibc11jakarta hukum ketenagakerjaanislamMateriibc11jakarta hukum ketenagakerjaanislam
Materiibc11jakarta hukum ketenagakerjaanislam
 

Destacado

5 aspek syariah di bmt
5 aspek syariah di bmt5 aspek syariah di bmt
5 aspek syariah di bmtyanu11
 
Manajemen bank dan lembaga keuangan syariah
Manajemen bank dan lembaga keuangan syariahManajemen bank dan lembaga keuangan syariah
Manajemen bank dan lembaga keuangan syariahSyauqi Syaugi
 
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan MusyarakahSkema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah12345mimi
 
Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
Bank Perkreditan Rakyat (BPR)Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
Bank Perkreditan Rakyat (BPR)Aulia Rahmah
 
Kelompok 08 ppt bank syariah
Kelompok 08 ppt bank syariahKelompok 08 ppt bank syariah
Kelompok 08 ppt bank syariahPT. TERSERAH ANDA
 

Destacado (7)

Makalah bprs
Makalah bprsMakalah bprs
Makalah bprs
 
5 aspek syariah di bmt
5 aspek syariah di bmt5 aspek syariah di bmt
5 aspek syariah di bmt
 
Manajemen bank dan lembaga keuangan syariah
Manajemen bank dan lembaga keuangan syariahManajemen bank dan lembaga keuangan syariah
Manajemen bank dan lembaga keuangan syariah
 
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan MusyarakahSkema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
 
Bank Perkreditan Rakyat
Bank Perkreditan RakyatBank Perkreditan Rakyat
Bank Perkreditan Rakyat
 
Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
Bank Perkreditan Rakyat (BPR)Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
 
Kelompok 08 ppt bank syariah
Kelompok 08 ppt bank syariahKelompok 08 ppt bank syariah
Kelompok 08 ppt bank syariah
 

Similar a KONSEP DAN KARAKTERISTIK BPR SYARIAH

Produk dan prinsip syari’ah pada lks 2
Produk dan prinsip syari’ah pada lks 2Produk dan prinsip syari’ah pada lks 2
Produk dan prinsip syari’ah pada lks 2Muhammad Lukman
 
Investasi syariah
Investasi syariahInvestasi syariah
Investasi syariahDeny Hosea
 
KONSEP_DAN_SISTEM_PERBANKAN_SYARIAH.pdf
KONSEP_DAN_SISTEM_PERBANKAN_SYARIAH.pdfKONSEP_DAN_SISTEM_PERBANKAN_SYARIAH.pdf
KONSEP_DAN_SISTEM_PERBANKAN_SYARIAH.pdfIntansari700830
 
Presentasi SBL Juni 2016
Presentasi SBL Juni 2016Presentasi SBL Juni 2016
Presentasi SBL Juni 2016kedaidollar
 
MATERI SISTEM OPERASIONAL BANK SYARIAH.ppt
MATERI SISTEM OPERASIONAL BANK SYARIAH.pptMATERI SISTEM OPERASIONAL BANK SYARIAH.ppt
MATERI SISTEM OPERASIONAL BANK SYARIAH.pptamalya15
 
Perbankan Syariah Perfect Edition
Perbankan Syariah Perfect EditionPerbankan Syariah Perfect Edition
Perbankan Syariah Perfect EditionAbida Muttaqiena
 
OPINI MENGENAI KEHALALAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH
OPINI MENGENAI KEHALALAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAHOPINI MENGENAI KEHALALAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH
OPINI MENGENAI KEHALALAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAHAchmad Kamal Badri
 
Presentasi sbl online
Presentasi sbl onlinePresentasi sbl online
Presentasi sbl onlinekedaidollar
 
3 bak-syariah-mlk-warsono
3 bak-syariah-mlk-warsono3 bak-syariah-mlk-warsono
3 bak-syariah-mlk-warsonoEko Wibowo
 
16 April - Hukum Kontrak dalam Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...
16 April - Hukum Kontrak dalam  Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...16 April - Hukum Kontrak dalam  Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...
16 April - Hukum Kontrak dalam Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...RullyMarlanEliezerSi
 
Konsep operasional perbankan syariah
Konsep operasional perbankan syariah Konsep operasional perbankan syariah
Konsep operasional perbankan syariah Nurulita Ayu
 
Tugas Kel 6 PPT AK Syariah.pptx
Tugas Kel 6 PPT AK Syariah.pptxTugas Kel 6 PPT AK Syariah.pptx
Tugas Kel 6 PPT AK Syariah.pptxStefannyAngelina
 
Pengantar Perbankan Syariah
Pengantar Perbankan SyariahPengantar Perbankan Syariah
Pengantar Perbankan SyariahRadikaSusanti
 
Manajemen pemasaran perbankan syariah pertemuan ke 2
Manajemen pemasaran perbankan syariah pertemuan ke 2Manajemen pemasaran perbankan syariah pertemuan ke 2
Manajemen pemasaran perbankan syariah pertemuan ke 2Lutvi Alamsyah Xie
 

Similar a KONSEP DAN KARAKTERISTIK BPR SYARIAH (20)

Produk dan prinsip syari’ah pada lks 2
Produk dan prinsip syari’ah pada lks 2Produk dan prinsip syari’ah pada lks 2
Produk dan prinsip syari’ah pada lks 2
 
Investasi syariah
Investasi syariahInvestasi syariah
Investasi syariah
 
KONSEP_DAN_SISTEM_PERBANKAN_SYARIAH.pdf
KONSEP_DAN_SISTEM_PERBANKAN_SYARIAH.pdfKONSEP_DAN_SISTEM_PERBANKAN_SYARIAH.pdf
KONSEP_DAN_SISTEM_PERBANKAN_SYARIAH.pdf
 
Presentasi SBL Juni 2016
Presentasi SBL Juni 2016Presentasi SBL Juni 2016
Presentasi SBL Juni 2016
 
MATERI SISTEM OPERASIONAL BANK SYARIAH.ppt
MATERI SISTEM OPERASIONAL BANK SYARIAH.pptMATERI SISTEM OPERASIONAL BANK SYARIAH.ppt
MATERI SISTEM OPERASIONAL BANK SYARIAH.ppt
 
Perbankan Syariah Perfect Edition
Perbankan Syariah Perfect EditionPerbankan Syariah Perfect Edition
Perbankan Syariah Perfect Edition
 
OPINI MENGENAI KEHALALAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH
OPINI MENGENAI KEHALALAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAHOPINI MENGENAI KEHALALAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH
OPINI MENGENAI KEHALALAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH
 
Presentation pegadaian
Presentation pegadaian Presentation pegadaian
Presentation pegadaian
 
Presentasi sbl online
Presentasi sbl onlinePresentasi sbl online
Presentasi sbl online
 
3 bak-syariah-mlk-warsono
3 bak-syariah-mlk-warsono3 bak-syariah-mlk-warsono
3 bak-syariah-mlk-warsono
 
3 bak-syariah-mlk-warsono
3 bak-syariah-mlk-warsono3 bak-syariah-mlk-warsono
3 bak-syariah-mlk-warsono
 
Syariah
SyariahSyariah
Syariah
 
Syariah
SyariahSyariah
Syariah
 
Perbankan Syariah
Perbankan SyariahPerbankan Syariah
Perbankan Syariah
 
16 April - Hukum Kontrak dalam Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...
16 April - Hukum Kontrak dalam  Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...16 April - Hukum Kontrak dalam  Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...
16 April - Hukum Kontrak dalam Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...
 
Konsep operasional perbankan syariah
Konsep operasional perbankan syariah Konsep operasional perbankan syariah
Konsep operasional perbankan syariah
 
Tugas Kel 6 PPT AK Syariah.pptx
Tugas Kel 6 PPT AK Syariah.pptxTugas Kel 6 PPT AK Syariah.pptx
Tugas Kel 6 PPT AK Syariah.pptx
 
Pengantar Perbankan Syariah
Pengantar Perbankan SyariahPengantar Perbankan Syariah
Pengantar Perbankan Syariah
 
Manajemen pemasaran perbankan syariah pertemuan ke 2
Manajemen pemasaran perbankan syariah pertemuan ke 2Manajemen pemasaran perbankan syariah pertemuan ke 2
Manajemen pemasaran perbankan syariah pertemuan ke 2
 
Presentasi Sahabat SBL
Presentasi Sahabat SBLPresentasi Sahabat SBL
Presentasi Sahabat SBL
 

KONSEP DAN KARAKTERISTIK BPR SYARIAH

  • 1. KONSEP / KARAKTERISTIK BPR SYARI’AH PT BPR SYARI’AH BANGUN DRAJAT WARGA (BDW) Baturetno Banguntapan Bantul Yk Tlp.373584 Email :bprs_bdw @Telkom.net yogyakarta, 27 September 2005
  • 2. PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP BUNGA BANK syubhat 31% haram 49% halal 20%
  • 3. LARANGAN RIBA  30 :39 “Dan sesuatu riba (tambahan) yang kamu berikan agar dia bertambah pada harta manusia,maka riba itu tidak menambah AL QUR’AN pada sisi Allah. Dan apa yang kamu berikan berupa zakat yang kamu maksudkan untuk mencapai keridhaan Allah , maka (yang berbuat demikian) itulah orang-orang yang melipatgandakan (pahalanya)”
  • 4. AL QUR’AN 3 : 130  “HAI ORANG YANG BERIMAN, JANGANLAH KAMU MEMAKAN RIBA DENGAN BERLIPAT GANDA DAN BERTAQWALAH KAMU PADA ALLAH SUPAYA KAMU MENDAPAT KEBERUNTUNGAN “
  • 5. AL QUR’AN 4:160-161  “Maka disebabkan kedzaliman orang-orang yahudi, kami haramkan atas mereka yang (memakan makanan) yang baik-baik yang dahulunya dihalalkan bagi mereka, dan karena mereka banyak menghalangi (manusia) dari jalan Allah, dan disebabkan mereka memakan riba, padahal seseungguhnya mereka telah dilarang dari padanya dan karena mereka memakan harta orang dengan jalan yang batil. Kami telah menyediakan untuk orang-orang kafir diantara mereka itu siksa yang pedih “
  • 6. AL QUR’AN 2:278-279  “Hai orang 0ang yang beriman , bertaqwalah pada Allah dan tinggalkanlah sisa-sisa (dari berbagai jenis) riba jika kamu orang-orang yang beriman. Maka jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba) maka ketahuilah bahwa Allah dan Rosulnya akan memerangimu. Dan jika kamu bertaubat (dari pengambilan riba) maka bagimu pokok hartamu, kamu tidak menganiaya dan tidak dianiaya”
  • 7. AL HADIST  Diriwayatkan oleh Abu Hurairah bahwa Rosulullah saw bersabda “ Tuhan sesungguhnya berlaku adil karena tidak membenarkan empat golongan memasuki syurga atau tidak mendapat petunjuk dari- Nya (mereka itu adalah) peminum arak, pemakan riba, pemakan harta anak yatim, dan mereka yang tidak bertanggungjawab / menelantarkan ibu bapaknya “
  • 8. MUKTAMAR MAJLIS TARJIH SIDOARJO 1968  RIBA HUKUMNYA HARAM DENGAN NASH SHAHIH AL QUR’AN DAN SUNNAH  BANK DENGAN SISTIM RIBA HUKUMNYA HARAM DAN BANK TANPA RIBA HUKUMNYA HALAL  BUNGA YANG DIBERIKAN OLEH BANK MILIK NEGARA KEPADA PARA NASABAHNYA ATAU SEBALIKNYA YANG SELAMA INI BERLAKU TERMASUK PERKARA MUSYTABIHAT  MENYARANKAN KEPADA PP MUHAMMADIYAH UNTUK MENGUSAHAKAN TERWUJUDNYA KONSEPSI SISTIM PEREKONOMIAN KHUSUSNYA LEMBAGA PERBANKAN YANG SESUAI DENGAN KAIDAH ISLAM
  • 9. BUNGA BANK HARAM,……  ENGGAN BERHUBUNGAN DENGAN BANK (MENABUNG/PINJAMAN)  DIINVESTASIKAN DALAM BENTUK TANAH, EMAS, DLL  DISIMPAN DIBAWAH BANTAL  TIDAK MAU PINJAM/KERJASAMA
  • 10. UNDANG-UNDANG  UU 7 TAHUN 1992  Memberikan kesempatan kepada Bank untuk melakukan usaha dengan sistim bagi hasil  UU 10 TAHUN 1998  Memberikan landasan hukum yang kuat bagi usaha kegiatan bank Syariah  UU 23 TAHUN 1999  BI bertanggung jawab untuk mengatur dan mengawasi Bank-Bank termasuk BUS dan BPRS
  • 11. LEMBAGA KEUANGAN SYARI’AH BANK UMUM SYARI’AH BANK BPR BUNGA SYARI’AH LEMBAGA KEUANGAN NON BANK SYARI’AH BMT BUNGA TAKAFUL
  • 12. FUNGSI LEMBAGA KEUANGAN SYARI’AH  LEMBAGA INTERMEDIASI/PERANTARA ANTARA PEMILIK DANA DENGAN PENGUSAHA/ BUTUH DANA  UPAYA PEMBERDAYAAN UMMAT  PENDORONG BERKEMBANGNYA SEKTOR RIIL  PENINGKATAN TARAF HIDUP UMMAT  PENYEMPURNAAN SISTIM HIDUP ISLAMI
  • 13. OPERASIONAL BPR SYARI’AH TIJAROH TABUNGAN BPRS SYIRKAH DEPOSITO (Saham) ZIS AL QORD
  • 14. PRINSIP OPERASI BANK SYARIAH Jual beli : SUMBER DANA : Margin Murabahah •TAB WADIAH POOLING Bagi Hasil : Bagi Revenue •TAB. MUDHARABAH DANA •Mudharabah •DEP. MUDHARABAH Hasil Distribution •Musyarakah Sewa Beli : •Ijarah Bai Fee Ut Takjiri PORSI NASABAH PORSI BANK Jasa-jasa : •Kiriman Uang Fee •Inkaso •Garansi Bank Qard : Adm. •Qardul Hasan
  • 15. PRODUK BANK SYARIAH DANA INVESTASI & JASA PEMBIAYAAN TAB WADIAH WAKALAH MURABAHAH TAB. + ATM KAFALAH MUDHARABAH MUDHARABAH QARD MUSYARAKAH DEPOSITO MUDHARABAH IJARAH HAWALAH THI/ONH SALAM JUALAH MUDHARABAH ISTHISNA’ RAHN MUDHARABAH SHARF MUQAYYADAH DAYN
  • 16. PRINSIP TABUNGAN  WADI’AH  MUDHOROBAH MUTLAQOH  MUDHOROBAH MUQOYADAH
  • 17. TABUNGAN  TABUNGAN HAJI  TABUNGAN WADI’AH  TABUNGAN PENDIDIKAN  TABUNGAN UMMAH  TABUNGAN IDUL FITRI, WALIMAH  TABUNGAN MUKTAMAR DIKELOLA DENGAN SISTIM BAGI HASIL
  • 18. TITIPAN WADIAH ARTI SYARIAH RUKUN JENIS Titipan murni nasabah QS (4:58) - Muwaddi’ (penitip) GIRO yang harus dijaga dan (2:283) - Penerima titipan WADIAH dikembalikan kapan Hadist - Barang yang dititipkan saja menghendakinya - Akad Yad Al Amanah Yad Ad Dhamanah - Barang tidak boleh digunakan enerima - Penerima manfaatkan titipan - Barang dikembalikan tetap utuh - Kerusakan barang tanggung-jawab penerima - Kerusakan barang tanggung-jawab penitp - Keuntungan manfaat u/ penerima - Penitip bayar fee - Penitip dapat bonus tidak mengikat
  • 19. SKEMA AL WADIAH YAD AL AMANAH 1 Titip Barang BANK NASABAH Mustawda’ Muwaddi’ (Penyimpan) (Penitip) 2 Bebankan Biaya Penitipan
  • 20. WADI’AH AL DHOMANAH Titip Dana BANK NASABAH Mustawda’ Muwaddi’ Beri Bonus (Penyimpan) (Penitip) Bagi Hasil Pemanfaatan Dana USERSOF FUND (Dunia Usaha)
  • 21. DEPOSITO MUDHOROBAH  DEPOSITO 1 BULAN – NISBAH 48:52 (NASABAH :BANK)  DEPOSITO 3 BULAN – NISBAH 52:48  DEPOSITO 6 BULAN – NISBAH 55:45  DEPOSITO 12 BULAN – NISBAH 60:40
  • 22. INVESTASI MUDHARABAH ARTI SYARIAH RUKUN SYARAT JENIS Suatu akad QS (73:20) - Shahibul maal (penye -Modal :uang / kerjasama (2:198), dia dana) barang antara Hadist - Mudharib (pengelola - Nisbah diawal penyedia dana) dana - Amal (usaha) dengan - Hasil (keuntungan) pengelola - Akad dana usaha TAB. + ATM Muthalaqah Muqayyadah MUDHARABAH DEPOSITO MUDHARABAH Tanpa batasan usaha Ada batasan usaha THI/ONH dari penyedia dana dari penyedia dana MUDHARABAH
  • 23. PEMBIAYAAN  BAGI HASIL • MUSYAROKAH • MUDHOROBAH  JUAL BELI • MUROBAHAH • IJAROH  AL QORDUL HASAN
  • 24. AL MUROBAHAH  Murobahah berasal dari kata ribhu (keuntungan)  Bank bertindak sebagai penjual  Nasabah bertindak sebagai pembeli  Kedua belah pihak harus menyepakati harga jual dan jangka waktu pembayaran.
  • 25. SKEMA BA’I AL MUROBAHAH 1 Negosiasai & Persyaratan 2 Akad Jual Beli BANK NASABAH 6 Bayar 5 Terima Barang & Dokumen 3 Beli 4 Kirim Barang SUPPLIER PENJUAL
  • 26. CONTOH MUROBAHAH Amir mau beli sepeda motor seharga Rp 5 juta. Pergi ke BMT. BMT menjual sepeda motor ke Amir seharga Rp 6 juta diangsur selama 10 kali dengan angsuran Rp 600.000,- per bulan. Sehingga harga beli (BMT) Rp 5 juta Keuntungan Rp 1 juta Harga Jual Rp 6 juta Cat : Yang membelikan spd motor adl BMT
  • 27. IJAROH  Ijaroh dilandasi pada perpindahan manfaat  Obyek transaksinya adalah jasa  Pada akhir masa sewa Bank dapat menjual barang yang disewakannya  Harga sewa dan harga jual disepakati pada awal perjanjian
  • 28. MUDHOROBAH  BENTUK KERJASAMA ANTARA DUA ATAU LEBIH PIHAK DIMANA PEMILIK MODAL (SHOHIBUL MAAL) MEMPERCAYAKAN SEJUMLAH MODAL KEPADA PENGELOLA (MUDHORIB) DENGAN SUATU PERJANJIAN PEMBAGIAN KEUNTUNGAN  100 % MODAL BANK DAN KEAHLIAN NASABAH
  • 29. PEMBIAYAAN MUDHARABAH ARTI SYARIAH RUKUN SYARAT JENIS QS (73:20) - Shahibul maal (Bank) - Modal : uang/barang (2:198), Hadist - Mudharib (nasabah) - Nisbah diawal - Amal (usaha) - Hasil (keuntungan) Pembiayaan kerjasama - Akad usaha dimana Bank menyediakan seluruh kebutuhan dana Nasabah dan Muthalaqah Muqayyadah keuntungan dibagi atas dasar nisbah dimuka. Tanpa batasan Ada batasan usaha usaha dari penyedia dari penyedia dana dana
  • 30. SKEMA AL MUDHARABAH PERJANJIAN BAGI HASIL Keahlian / BANK NASABAH Ketrampilan Modal (Shohibul Maal) (Mudhorib) 100 % PROYEK / USAHA Nisbah Nisbah PEMBAGIAN Y% X% KEUNTUNGAN Pengambilan Modal Pokok MODAL
  • 31. Contoh mudhorobah Pak Agus punya toko besi , untuk mengembangka usahanya mau jual khusus asbes dengan nilai investasi Rp 500.000,- Keuntungan tiap bulannya dengan modal tersebut sebesar Rp 100.000 per bulan. Disepakati bagi hasil antara BMT dengan Pak Agus adalah 40 : 60 . Sehingga BMT dapat Rp 40.000 tiap bulannya. Kalu suatu saat hasilnya lebih BMT juga dapat lebih.
  • 32. MUSYAROKAH  KERJASAMA USAHA OLEH DUA ATAU LEBIH PIHAK YANG MASING- MASING PUNYA MODAL  NISBAH BAGI HASIL DIDASARKAN PADA PROYEKSI KEUNTUNGAN PERIODIK  BANK BISA IKUT MANAJEMEN
  • 33. AL MUSYAROKAH Nasabah Parsial : Bank Syari’ah Parsial : Asset Value Pembiayaan PROYEK/USAHA KEUNTUNGAN Bagi hasil keuntungan sesuai porsi kontribusi modal (nisbah)
  • 34. PEMBIAYAAN MUSYARAKAH ARTI SYARIAH RUKUN SYARAT JENIS QS (38:24), - Shahibul maal (Bank) - Modal : uang/barang Hadist - Mudharib (nasabah) - Nisbah diawal - Amal (usaha) - Hasil (keuntungan) - Akad Pembiayaan usaha dimana Bank menyediakan sebagian Wujuh A’maal Mufawadha Al Inan kebutuhan dana Nasabah atas dasar bagi Porsi Porsi Porsi Porsi keuntungan dimuka. sesuai tidak susuai sama profesi reputasi sama
  • 35. AL QORDUL  HASAN Pembiayaan lunak  Plafond terbatas  Imbalan terserah nasabah  Bersifat sosial  Untuk nasabah kecil/yang membutuhkan
  • 36. BUNGA  Penentuan bunga dibuat pada saat aqad dengan asumsi harus selalu untung  Besarnya persentase berdasarkan pada jumlah uang (modal ) yang dipinjamkan  Pembayaran bunga tetap tanpa memmandang usaha rugi atau laba  Eksistensi bunga diragukan oleh semua agama
  • 37. Bagi Hasil  Penentuan rasio nisbah dibuat pada saat aqad dengan berpedoman untung atau rugi  Besarnya rasio bagi hasil tergantung pada jumlah keuntungan yang diperoleh  Jumlah pembagian laba meningkat sesuai dengan naiknya pendapatan.  Tidak ada yang meragukan keabsyahan bagi hasil
  • 38. KENDALA  BELUM TERTIBNYA PEMBUKUAN NASABAH  TINGKAT KEJUJURAN NASABAH  SUMBER DAYA MANUSIA  PEMAHAMAN KONSEP PERBANKAN SYARIAH
  • 39.
  • 40. SKEMA AL MUZARAAH PERJANJIAN BAGI HASIL PEMILIK PENGGARAP LAHAN •Keahlian •Lahan •Benih LAHAN PERTANIAN •Tenaga •Waktu •Pukpuk •dsb HASIL PANEN
  • 41. SKEMA BA’I AS SALAM Produsen ditunjuk oleh Bank PRODUSEN 4. Kirim Pesanan NASABAH PENJUAL 5. Bayar 3. Kirim Dokumen 1. Negosiasi pesanan dengan kriteria 2. Pemesanan BANK Barang Nasabah & SYARI’AH Bayar Tunai