SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 7
Mengembangkan Media Presentasi untuk Pembelajaran
1) Mediapembelajaran
Apa sajakah jenis-jenis media pembelajaran itu? Anda tahu? Media pembelajaran dapat juga
dibedakan dari yang sudah jarang dipergunakan sampai dengan jenis media yang paling
banyak digunakan secara luas, yaitu: (1) foto/gambar, (2) sketsa, (3) diagram, (4) bagan
(chart), (5) grafik(graphs), (6) kartun, (7) poster, (8) peta dan globe, (9) papan planel (flannel
board), (10) papan buletin (bulletin board), (11) transparansi (OHP), (12) slide (film bingkai),
(13) film, (14) audio atau radio, (15) video (VCD) atau TV, (16) multimedia, (17) internet, dan
sebagainya.
Bagaimana implementasi atau penerapan prinsip-prinsip analisis kebutuhan sistem
pembelajaran dalam pemilihan atau penggunaan media pembelajaran? Media pembelajaran
harus memberi kemudahandalampencapaiantujuanbelajar.
Mengingat media yang dapat digunakan dalam kegiatan pembelajaran itu beraneka ragam,
maka guru harus melakukan pemilihan berdasarkan pertimbangan tertentu, seperti: (1)
tujuan/kompetensi yang harus dikuasai, (2) tinggi rendahnya kemampuan media dalam
mencapai tujuan, atau dukungan terhadap isi pelajaran, (3) kemudahan memperoleh media,
(4) keterampilan guru dalam menggunakannya, (5) ketersediaan waktu menggunakannya,
dan (6) sesuai dengantaraf berpikirpesertadidik.
Pemilihan media pembelajaran dapat juga didasarkan atas pertimbangan-pertimbangan
sebagai berikut:
a) Biayayang lebihmurahbaikpadasaat pembelian maupunpemeliharaan.
b) Kesesuaindenganmetode pembelajaran.
c) Kesesuiandengankarakteristiksiswa.
d) Pertimbangan praktis, seperti kemudahan untuk dipindahkan, kesesuaian dengan
fasilitas yang ada di kelas, kemampuan penggunaannya, daya tahannya, dan
kemudahan baikdalamperbaikan maupunperawatan.
e) Ketersediaan media tersebut berikut suku cadangnya di pasaran dan
ketersediaannyabagi pesertadidik.
Dalam pengembangan bahan ajar yang baik meliputi pemilihan topik, penulisan naskah,
identifikasi dan pengumpulan media yang akan digunakan. Sedangkan pengetahuan lain
yang harus dipahami adalah tentang prinsip-prinsip Desain Komunikasi Visual
(keseimbangan, kontras, irama, proporsi, kesederhanaan, dan kesatuan), tipografi, teori
warna , dantataletak.
2) Apakah mediapresentasi itu ?
Sebenarnya, hampir semua jenis media pada dasarnya dibuat untuk disajikan atau
dipresentasikan kepada sasaran. Yang membedakan antara media presentasi dengan media
pada umumnya adalah bahwa pada media presentasi pesan/materi yang akan disampaikan
dikemas dalam sebuah program komputer dan disajikan melalui perangkat alat saji
(proyektor). Pesan/ materi yang dikemas bisa berupa teks, gambar, animasi dan video yang
dikombinasidalamsatukesatuanyangutuh.
Pada dasarnya media presentasi yang menggunakan program komputer ini merupakan
pengembangan lebih lanjut dari media transparansi yang disajikan melalui OHP. Berbeda
dengan transparansi OHP tidak bisa menampilkan unsur audio visual, maka media presentasi
dengan program komputer ini, kita bisa menampilkan unsur audio-visual dalam
pembelajaran.
Berkat keefektifannya dalam menyajikan pesan, maka saat ini media presentasi banyak
diaplikasikan untuk keperluan pendidikan dan pembelajaran. Tentu saja ini bukan berarti
bahwa media presentasi merupakan media yang paling cocok untuk semua materi dan topik
pembelajaran.
Kelebihanmediapresentasi:
 Dapat menyajikan teks, gambar, foto, animasi, audio dan video sehingga lebih
menarik
 Dapat menjangkaukelompokbanyak
 Tempodan cara penyajianbisadisesuaikan
 Penyajiannyamasihbisabertatapmuka
 Dapat digunakansecaraberulang-ulang
Kelemahanmediapresentasi:
 Ketergantunganaruslistriksangattinggi
 Mediapendukungnyaharganyarelatifmahal karenaharusada KomputerdanLCD
 Penggunaanmediaini sangattergantungpadapenyaji materi.
 Masih sangatterbatasguru yang mampumembuatmediapresentasi
3) Prinsip-PrinsipPengembangkanMediaPresentasi untukPembelajaran.
Pengembangan media presentasi harus dilakukan sesuai dengan prinsip-prinsip
pengembangan media pembelajaran. Beberapa prinsip berikut perlu Anda pertimbangkan
ketikaakanmengembangkanmediapresentasi.
 Harus dikembangkan sesuai dengan prosedur pengembangan instruksional, karena
pada dasarnya media presentasi yang kita bahas di modul ini adalah untuk
keperluan pembelajaran. Jika kita tidak menerapkan prinsip ini, maka bahan
presentasi yang kita hasilkan akan menjadi tidak efetif untuk mencapai tujuan
pembelajaran. Atau malah mirip seperti bahan presentasi untuk informasi pada
umumnya.
 Harus diingat bahwa media presentasi berfungsi sebagai alat bantu mengajar,
bukan merupakan media pembelajaran yang akan dipelajari secara mandiri oleh
sasaran. Media presentasi kurang cocok digunakan sebagai bahan belajar yang
bersifat pengayaan. Ini berbeda dengan program multimedia interaktif. Oleh
karena itu pesan-pesan yang disajikan dalam media presentasi sebaiknya dibuat
secara garis besar dan tidak detail, sebab penjelasan secara detail akan disajikan
olehpenyajinyaatauguru.
 Pengembang media presentasi seyogyanya mempertimbangkan atau
menggunakan secara maksimal segala potensi dan karakteristik yang dimiliki oleh
jenis media presentasi ini. Unsur-unsur yang perlu didayagunakan pada
pembuatan media presentasi ini antara lain memiliki kemampuan untuk
menampilkan teks, gambar, animasi, dan unsur audio-visual. Sedapat mungkin
unsur-unsur tersebut dapat dimanfaatkan secara maksimal dalam pembuatan
mediapresentasi yangakandibuat.
 Prinsip kebenaran materi dan kemenarikan sajian. Materi yang disajikan harus
benarsubstansinyadan disajikansecaramenarikpula.
Prinsip-prinsip pengembangan bahan ajar presentasi juga harus mempertimbangkan hal
dibawahini:
 Harus dirancangsesuai dengantujuaninstruksional
 Sesuai Kurikulum
 Memberikankemudahanbagi siswadalam belajar
 Harus memperhatikankebenaranmateri dankemenarikansajian
 Pemilihanmediapendukungyangtepat
 Memperhitungkanwaktu
4) Teknik Penulisan Naskah pada Media Presentasi
Kegiatan yang Anda lakukan pada saat menulis naskah media presentasi adalah
menguraikanpokok-pokok materi sesuai tujuan yang telah dirumuskan. Agar materi tersebut
dapat dituangkan ke dalam media presentasi dengan baik, maka berikut ini ada beberapa
teknik ataurambu-rambuyang perluAndaperhatikan,antaralain:
 Tentukantopiksesuai denganmateri yangakandi sampaikan
 Siapkanmateri yangsesuai dengantujuanyangtelahdirumuskan
 Identifikasi bahan-bahan materi tersebut untuk diseleksi mana yang sesuai dengan
karakteristik media presentasi. Ingat tidak semua materi tersebut cocok untuk
dituangkanmelaluimediapresentasi.
 Tulis materi yang telah dipilih dalam kalimat yang singkat dan hanya memuat poin-
poin penting saja. Penulisan penjelasan yang panjang lebar sangat tidak dianjurkan
dalampenulisannaskahmediapresentasi.
 Tuangkan pesan-pesan yang disajikan dalam berbagai format seperti; teks (kata-
kata),gambar, animasi atauaudio-visual.
 Pastikan bahwa materi yang ditulis telah cukup lengkap, jelas dan mudah dipahami
olehsasaran.
 Sajikan isi materi secara urut dan sistematis agar pesan yang disampaikan akanlebih
mudahdipahami user.
Secara garisbesarteknikpenulisannaskahbahanajarpresentasi seperti dibawahini:
 Tentukantopiksesuai denganmateri yangakandisampaikan,
 Kumpulkan materi, identifikasi dan seleksi sesuai karakteristik maupun tujuan
pembelajaran,
 Tulismateri dalamkalimatyangsingkat,jelasdanmudahdipahami,
 Pilihmediapendukung(image,animasi,movie,suara) yangtepat,
 Pastikan bahwa materi telah lengkap sesuai cakupan maupun kecukupan isi
materinya,dan
 Susunmateri secararuntut dan sistematik.
5) Beberapa Tips Pembuatan Presentasi
Sebelum membuat media presentasi menggunakan komputer, biasakan untuk membuat
naskahnya terlebih dahulu (secara manual). Naskah tersebut merupakan draft atau
rancangan, yang selanjutnya dapat Anda gunakan dalam pembuatan media presentasi
dengan program PowerPoint. Dengan dibuatnya naskah tersebut, maka ketika Anda ingin
memproduksi dengan komputer, Anda sudah tidak lagi memikirkan sistematika materinya
dan akan terhindardari kesalahanmateri.
Ada beberapa tips yang perlu Anda perhatikan pada saat membuat/memproduksi naskah
menjadi mediapresentasidenganmenggunakan PowerPoint,yaitusebagai berikut:
Pilih jenis huruf (font) yang tingkat keterbacaannya tinggi, misalnya Arial,
Verdana, atau Tahoma. Gunakan ukuran huruf (font size) 17- 20 untuk
isi teks,sedanguntuk sub judul 24dan untuk judul 26.
Untuk memperjelas dan memperindah tampilan, gunakan variasi warna, gambar,
foto,animasi atauvideo.
Areatampilan frameyangditulisjanganmelebihi ukuran16x20 cm
Usahakan dalamsatu slide/frame tidakmemuatlebihdari 18 baristeks.
Dalamsatu frameusahakanhanya berisi satutopikatausubtopikpembahasan
Beri judul padasetiap frameatau tampilan
Perhatikan komposisi warna, keseimbangan (tata letak), keharmonisan, dan
kekontrasanpadasetiaptampilansangatpentinguntukmediapresentasi.
Variasi warna memang diperlukan, tetapi harus juga diperhatikan prinsip
kesederhanaan. Artimya dalam membuat media presentasi jangan membuat
tampilan yang terlalu rumit, rame dan penuh warna-warni, karena hal itu justru akan
mengganggupesanutamayangakan disajikan.
6) Prinsip-prinsipDesainKomunikasi Visual
Bahan ajar presentasi perlu dikemas dengan tampilan yang menarik dan mampu
menyampaikan pesan materi ajar yang mudah dipahami siswa, selain materi yang ditulis
dengan baik. Untuk dapat menciptakan bahan ajar presentasi yang menarik maka saat
mengembangkannya perlu menggunakan prinsip-prinsip desain komunikasi visual dengan
tepat.
Prinsip-prinsipdesainkomunikasivisualtersebutadalah:
 Keseimbangan
Keseimbangan adalah pengaturan penempatan elemen-elemen yang ada dalam
sebuah halaman (slide). Ada dua macam keseimbangan, yaitu keseimbangan
formal/simetrisdankesimbanganinformal/tidaksimetris.
Contoh keseimbangan simetris
Keseimbangan formal biasanya digunakan untuk menata letak elemen grafis agar
terkesan rapi dan formal. Keseimbangan juga sering digunakan dalam karya
publikasi untuk memberi kesan dapat dipercaya dapat diandalkan dan memberi
kesan aman. Sedangkan keseimbangan tidak formal sering digunakan oleh kalangan
mudauntuk menggambarkandinamika,energi danpesanyangbersifattidakformal.
Contoh keseimbang Asimetri
Penerapan prinsip itu berhubungan dengan prinsip lainnya, yakni kesatuan dan
harmoni. Seimbang bukan berarti sama besar, tetapi lebih mengacu kepada
tampilanyangbobotnilai artistiknyasama.
 Kontras
Untuk menampilkan sebuah titik perhatian perlu dibuat sebuah kontras terhadap
elemen yang menarik perhatian dalam tata letak sebuah rancangan halaman. Jika
semua elemen memiliki nilai yang sama menonjolnya pada tata letak halaman, maka
semua elemen di halaman tersebut akan terlihat saling berebut untuk menarik
perhatiandanakhirnyatampilanhalamanakanmenjadi monoton.
 Irama
Irama sebenarnya bermakna sama
dengan repetition atau pola perulangan
yang menimbulkan irama untuk diikuti.
Dalam merancang tata letak sebuah
modul, perlu diawali dengan membuat
beberapa pola dasar yang disebut
master pages. Dari master pages inilah
dibuat sebuah irama yang akan menjadi
ciri khas dari rancangan halamanyang dibuat.
 Proporsi
Proporsi adalah kesesuaian antara ukuran halaman dengan isinya, dikenal dengan
ukurankertasdan bidangkerjanya.
 Kesederhanaan
Kesederhanaan diartikan sebagai karya yang tidaklebih dan tidak kurang, sering juga
diartikan tepat dan tidak berlebihan. Pencapaian kesederhanaan mendorong
penikmatuntukmenataplamadantidakmerasajenuh.
 Kesatuan
Kesatuan dimaksudkan untuk membuat kontras yang mudah ditangkap oleh
pembaca terhadap elemen-elemen yang ditata seperti yang ditulis oleh Gerald A.
Silver, dalam bukunya Graphic Layout and Design. Penerapan prinsip kesatuan
dalam desain grafis juga harus memperhatikan karakteristik dan fungsi setiap
elemen.
Tanpa Kesatuan(unity) Dengan Kesatuan (unity)
Hubungan antara elemen-elemen desain yang sebelumnya berdiri sendiri serta
memiliki ciri sendiri disatukan dalam satu komposisi yang baru sehingga memiliki
fungsi baru yang utuh. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mendapatkan
kesatuan, misalnya dengan mendekatkan elemen-elemen yang dipakai sehingga
berdampingan(sideby side) atau bersinggungan(in contacteach other).
Tipografi:
 Jenis-JenisHuruf
 Karakteristikhuruf
 Keterbacaan
Teori Warna, tata letakdanbahasa visual.
 Jenis-jeniswarna(CMYK,RGB)
 Karakteristikwarna
 Kontras
 Harmoni

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Patient safety klpk 2.pptx
Patient safety klpk 2.pptxPatient safety klpk 2.pptx
Patient safety klpk 2.pptxPuspaAmandaty2
 
Kelebihan dan kekurangan televisi dan radio
Kelebihan dan kekurangan televisi dan radioKelebihan dan kekurangan televisi dan radio
Kelebihan dan kekurangan televisi dan radioRatih Aini
 
Teknik Komunikasi Terapeutik Anak
Teknik Komunikasi Terapeutik AnakTeknik Komunikasi Terapeutik Anak
Teknik Komunikasi Terapeutik AnakSuhar Yani
 
ppt Tipe data,variabel, operator
ppt Tipe data,variabel, operatorppt Tipe data,variabel, operator
ppt Tipe data,variabel, operatorIwank Odarlean
 
Tahapan komunikasi taraputik
Tahapan komunikasi taraputikTahapan komunikasi taraputik
Tahapan komunikasi taraputikwidya1972
 
BIOLOGI_M6KB2 PPT
BIOLOGI_M6KB2 PPTBIOLOGI_M6KB2 PPT
BIOLOGI_M6KB2 PPTppghybrid4
 
Negosiasi dalam Komunikasi Bisnis
Negosiasi dalam Komunikasi BisnisNegosiasi dalam Komunikasi Bisnis
Negosiasi dalam Komunikasi BisnisErwin Rasyid
 
Sains 3 tingkatan teori keperawatan
Sains 3 tingkatan teori keperawatanSains 3 tingkatan teori keperawatan
Sains 3 tingkatan teori keperawatanSherlyBakita
 
Sistem limfatik
Sistem limfatikSistem limfatik
Sistem limfatikSurya Aldy
 
Makalah sistem-operasi
Makalah sistem-operasiMakalah sistem-operasi
Makalah sistem-operasiIKHSAN MAHRURI
 
Kb 1 penerapan komunikasi terapeutik padasetiap proses keperawatan
Kb 1 penerapan komunikasi terapeutik padasetiap proses keperawatanKb 1 penerapan komunikasi terapeutik padasetiap proses keperawatan
Kb 1 penerapan komunikasi terapeutik padasetiap proses keperawatanpjj_kemenkes
 
Prinsip pemberian medikasi
Prinsip pemberian medikasiPrinsip pemberian medikasi
Prinsip pemberian medikasiAmalia Senja
 
Interaksi Manusia Dan Komputer 10
Interaksi Manusia Dan Komputer 10Interaksi Manusia Dan Komputer 10
Interaksi Manusia Dan Komputer 10Hide Maru
 
3. penulisan berita dan press release
3. penulisan berita dan press release3. penulisan berita dan press release
3. penulisan berita dan press releaseBinus University
 

La actualidad más candente (20)

Patient safety klpk 2.pptx
Patient safety klpk 2.pptxPatient safety klpk 2.pptx
Patient safety klpk 2.pptx
 
Kelebihan dan kekurangan televisi dan radio
Kelebihan dan kekurangan televisi dan radioKelebihan dan kekurangan televisi dan radio
Kelebihan dan kekurangan televisi dan radio
 
Teknik Komunikasi Terapeutik Anak
Teknik Komunikasi Terapeutik AnakTeknik Komunikasi Terapeutik Anak
Teknik Komunikasi Terapeutik Anak
 
Teknologi Komunikasi
Teknologi KomunikasiTeknologi Komunikasi
Teknologi Komunikasi
 
ppt Tipe data,variabel, operator
ppt Tipe data,variabel, operatorppt Tipe data,variabel, operator
ppt Tipe data,variabel, operator
 
Tahapan komunikasi taraputik
Tahapan komunikasi taraputikTahapan komunikasi taraputik
Tahapan komunikasi taraputik
 
Ppt pkn PERS..
Ppt pkn PERS..Ppt pkn PERS..
Ppt pkn PERS..
 
BIOLOGI_M6KB2 PPT
BIOLOGI_M6KB2 PPTBIOLOGI_M6KB2 PPT
BIOLOGI_M6KB2 PPT
 
Negosiasi dalam Komunikasi Bisnis
Negosiasi dalam Komunikasi BisnisNegosiasi dalam Komunikasi Bisnis
Negosiasi dalam Komunikasi Bisnis
 
Sains 3 tingkatan teori keperawatan
Sains 3 tingkatan teori keperawatanSains 3 tingkatan teori keperawatan
Sains 3 tingkatan teori keperawatan
 
9 AIRWAY & BREATHING MANAJEMEN
9 AIRWAY & BREATHING MANAJEMEN9 AIRWAY & BREATHING MANAJEMEN
9 AIRWAY & BREATHING MANAJEMEN
 
Sistem limfatik
Sistem limfatikSistem limfatik
Sistem limfatik
 
Makalah sistem-operasi
Makalah sistem-operasiMakalah sistem-operasi
Makalah sistem-operasi
 
Kb 1 penerapan komunikasi terapeutik padasetiap proses keperawatan
Kb 1 penerapan komunikasi terapeutik padasetiap proses keperawatanKb 1 penerapan komunikasi terapeutik padasetiap proses keperawatan
Kb 1 penerapan komunikasi terapeutik padasetiap proses keperawatan
 
Sistem multimedia-teknik-informatika
Sistem multimedia-teknik-informatikaSistem multimedia-teknik-informatika
Sistem multimedia-teknik-informatika
 
Termoregulasi
Termoregulasi Termoregulasi
Termoregulasi
 
Prinsip pemberian medikasi
Prinsip pemberian medikasiPrinsip pemberian medikasi
Prinsip pemberian medikasi
 
Interaksi Manusia Dan Komputer 10
Interaksi Manusia Dan Komputer 10Interaksi Manusia Dan Komputer 10
Interaksi Manusia Dan Komputer 10
 
3. penulisan berita dan press release
3. penulisan berita dan press release3. penulisan berita dan press release
3. penulisan berita dan press release
 
Pengertian komunikasi
Pengertian komunikasiPengertian komunikasi
Pengertian komunikasi
 

Similar a Bacaan modul 3 mengembangkan media presentasi untuk pembelajaran

Modul pembuatan media pembelajaran interaktif dengan microsoft powerpoint.
Modul pembuatan media pembelajaran interaktif dengan microsoft powerpoint.Modul pembuatan media pembelajaran interaktif dengan microsoft powerpoint.
Modul pembuatan media pembelajaran interaktif dengan microsoft powerpoint.TriBudhiSuwarsono1
 
Modul media pembelajaran
Modul media pembelajaranModul media pembelajaran
Modul media pembelajaranasrani1
 
Perancangan Media (sriwahyuni)
Perancangan Media (sriwahyuni)Perancangan Media (sriwahyuni)
Perancangan Media (sriwahyuni)Sriwahyuni LP
 
Modul media pembelajaran berbasis presentase
Modul media pembelajaran berbasis presentaseModul media pembelajaran berbasis presentase
Modul media pembelajaran berbasis presentasedepitrianihalim
 
Modul pembelajaran berbasis multimedia presentase
Modul pembelajaran berbasis multimedia presentaseModul pembelajaran berbasis multimedia presentase
Modul pembelajaran berbasis multimedia presentaseervhan
 
pembelajaran multimedia berbasis persentasi
pembelajaran multimedia berbasis persentasipembelajaran multimedia berbasis persentasi
pembelajaran multimedia berbasis persentasiimranali725
 
Modul abhy MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS PRESENTASI
Modul abhy MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS PRESENTASIModul abhy MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS PRESENTASI
Modul abhy MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS PRESENTASIAbhyEksalPratama12
 
Modul Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentase
Modul Pembelajaran Berbasis Multimedia PresentaseModul Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentase
Modul Pembelajaran Berbasis Multimedia PresentaseNur Amalia
 
Modul Multimedia Presentation
Modul Multimedia PresentationModul Multimedia Presentation
Modul Multimedia Presentationambarlestari
 
Makalah pembuatan bahan_ajar_berbasis_multimedia_p
Makalah pembuatan bahan_ajar_berbasis_multimedia_pMakalah pembuatan bahan_ajar_berbasis_multimedia_p
Makalah pembuatan bahan_ajar_berbasis_multimedia_pbagibagiilmu
 
Modul 4 pembuatan ppt
Modul 4 pembuatan pptModul 4 pembuatan ppt
Modul 4 pembuatan pptFakhri Cool
 
Pembelajaran berbasis presentasi
Pembelajaran berbasis presentasiPembelajaran berbasis presentasi
Pembelajaran berbasis presentasiambarlestari
 
Modul Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentasi
Modul Media Pembelajaran Berbasis Multimedia PresentasiModul Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentasi
Modul Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentasimoelidyariska
 
Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentasi
Media Pembelajaran Berbasis Multimedia PresentasiMedia Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentasi
Media Pembelajaran Berbasis Multimedia PresentasiAlimSujatman1
 
Makalah media pembelajaran berbasis presentase
Makalah media pembelajaran berbasis presentaseMakalah media pembelajaran berbasis presentase
Makalah media pembelajaran berbasis presentasedepitrianihalim
 

Similar a Bacaan modul 3 mengembangkan media presentasi untuk pembelajaran (20)

Modul pembuatan media pembelajaran interaktif dengan microsoft powerpoint.
Modul pembuatan media pembelajaran interaktif dengan microsoft powerpoint.Modul pembuatan media pembelajaran interaktif dengan microsoft powerpoint.
Modul pembuatan media pembelajaran interaktif dengan microsoft powerpoint.
 
Modul media pembelajaran
Modul media pembelajaranModul media pembelajaran
Modul media pembelajaran
 
Modul media pembelajaran
Modul media pembelajaranModul media pembelajaran
Modul media pembelajaran
 
Perancangan Media (sriwahyuni)
Perancangan Media (sriwahyuni)Perancangan Media (sriwahyuni)
Perancangan Media (sriwahyuni)
 
Modul media pembelajaran berbasis presentase
Modul media pembelajaran berbasis presentaseModul media pembelajaran berbasis presentase
Modul media pembelajaran berbasis presentase
 
Modul pembelajaran berbasis multimedia presentase
Modul pembelajaran berbasis multimedia presentaseModul pembelajaran berbasis multimedia presentase
Modul pembelajaran berbasis multimedia presentase
 
Modul media pembelajaran
Modul media pembelajaranModul media pembelajaran
Modul media pembelajaran
 
pembelajaran multimedia berbasis persentasi
pembelajaran multimedia berbasis persentasipembelajaran multimedia berbasis persentasi
pembelajaran multimedia berbasis persentasi
 
Modul abhy MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS PRESENTASI
Modul abhy MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS PRESENTASIModul abhy MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS PRESENTASI
Modul abhy MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS PRESENTASI
 
Modul Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentase
Modul Pembelajaran Berbasis Multimedia PresentaseModul Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentase
Modul Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentase
 
Modul Multimedia Presentation
Modul Multimedia PresentationModul Multimedia Presentation
Modul Multimedia Presentation
 
Makalah pembuatan bahan_ajar_berbasis_multimedia_p
Makalah pembuatan bahan_ajar_berbasis_multimedia_pMakalah pembuatan bahan_ajar_berbasis_multimedia_p
Makalah pembuatan bahan_ajar_berbasis_multimedia_p
 
Modul 4 pembuatan ppt
Modul 4 pembuatan pptModul 4 pembuatan ppt
Modul 4 pembuatan ppt
 
Pembelajaran berbasis presentasi
Pembelajaran berbasis presentasiPembelajaran berbasis presentasi
Pembelajaran berbasis presentasi
 
Modul Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentasi
Modul Media Pembelajaran Berbasis Multimedia PresentasiModul Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentasi
Modul Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentasi
 
Modul
ModulModul
Modul
 
Grafik reka leak
Grafik reka leakGrafik reka leak
Grafik reka leak
 
Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentasi
Media Pembelajaran Berbasis Multimedia PresentasiMedia Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentasi
Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentasi
 
Makalah media pembelajaran berbasis presentase
Makalah media pembelajaran berbasis presentaseMakalah media pembelajaran berbasis presentase
Makalah media pembelajaran berbasis presentase
 
Makalah media presentase
Makalah media presentaseMakalah media presentase
Makalah media presentase
 

Último

Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxmuhammadkausar1201
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxSaefAhmad
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikThomasAntonWibowo
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 

Último (20)

Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 

Bacaan modul 3 mengembangkan media presentasi untuk pembelajaran

  • 1. Mengembangkan Media Presentasi untuk Pembelajaran 1) Mediapembelajaran Apa sajakah jenis-jenis media pembelajaran itu? Anda tahu? Media pembelajaran dapat juga dibedakan dari yang sudah jarang dipergunakan sampai dengan jenis media yang paling banyak digunakan secara luas, yaitu: (1) foto/gambar, (2) sketsa, (3) diagram, (4) bagan (chart), (5) grafik(graphs), (6) kartun, (7) poster, (8) peta dan globe, (9) papan planel (flannel board), (10) papan buletin (bulletin board), (11) transparansi (OHP), (12) slide (film bingkai), (13) film, (14) audio atau radio, (15) video (VCD) atau TV, (16) multimedia, (17) internet, dan sebagainya. Bagaimana implementasi atau penerapan prinsip-prinsip analisis kebutuhan sistem pembelajaran dalam pemilihan atau penggunaan media pembelajaran? Media pembelajaran harus memberi kemudahandalampencapaiantujuanbelajar. Mengingat media yang dapat digunakan dalam kegiatan pembelajaran itu beraneka ragam, maka guru harus melakukan pemilihan berdasarkan pertimbangan tertentu, seperti: (1) tujuan/kompetensi yang harus dikuasai, (2) tinggi rendahnya kemampuan media dalam mencapai tujuan, atau dukungan terhadap isi pelajaran, (3) kemudahan memperoleh media, (4) keterampilan guru dalam menggunakannya, (5) ketersediaan waktu menggunakannya, dan (6) sesuai dengantaraf berpikirpesertadidik. Pemilihan media pembelajaran dapat juga didasarkan atas pertimbangan-pertimbangan sebagai berikut: a) Biayayang lebihmurahbaikpadasaat pembelian maupunpemeliharaan. b) Kesesuaindenganmetode pembelajaran. c) Kesesuiandengankarakteristiksiswa. d) Pertimbangan praktis, seperti kemudahan untuk dipindahkan, kesesuaian dengan fasilitas yang ada di kelas, kemampuan penggunaannya, daya tahannya, dan kemudahan baikdalamperbaikan maupunperawatan. e) Ketersediaan media tersebut berikut suku cadangnya di pasaran dan ketersediaannyabagi pesertadidik. Dalam pengembangan bahan ajar yang baik meliputi pemilihan topik, penulisan naskah, identifikasi dan pengumpulan media yang akan digunakan. Sedangkan pengetahuan lain yang harus dipahami adalah tentang prinsip-prinsip Desain Komunikasi Visual (keseimbangan, kontras, irama, proporsi, kesederhanaan, dan kesatuan), tipografi, teori warna , dantataletak. 2) Apakah mediapresentasi itu ? Sebenarnya, hampir semua jenis media pada dasarnya dibuat untuk disajikan atau dipresentasikan kepada sasaran. Yang membedakan antara media presentasi dengan media pada umumnya adalah bahwa pada media presentasi pesan/materi yang akan disampaikan
  • 2. dikemas dalam sebuah program komputer dan disajikan melalui perangkat alat saji (proyektor). Pesan/ materi yang dikemas bisa berupa teks, gambar, animasi dan video yang dikombinasidalamsatukesatuanyangutuh. Pada dasarnya media presentasi yang menggunakan program komputer ini merupakan pengembangan lebih lanjut dari media transparansi yang disajikan melalui OHP. Berbeda dengan transparansi OHP tidak bisa menampilkan unsur audio visual, maka media presentasi dengan program komputer ini, kita bisa menampilkan unsur audio-visual dalam pembelajaran. Berkat keefektifannya dalam menyajikan pesan, maka saat ini media presentasi banyak diaplikasikan untuk keperluan pendidikan dan pembelajaran. Tentu saja ini bukan berarti bahwa media presentasi merupakan media yang paling cocok untuk semua materi dan topik pembelajaran. Kelebihanmediapresentasi:  Dapat menyajikan teks, gambar, foto, animasi, audio dan video sehingga lebih menarik  Dapat menjangkaukelompokbanyak  Tempodan cara penyajianbisadisesuaikan  Penyajiannyamasihbisabertatapmuka  Dapat digunakansecaraberulang-ulang Kelemahanmediapresentasi:  Ketergantunganaruslistriksangattinggi  Mediapendukungnyaharganyarelatifmahal karenaharusada KomputerdanLCD  Penggunaanmediaini sangattergantungpadapenyaji materi.  Masih sangatterbatasguru yang mampumembuatmediapresentasi 3) Prinsip-PrinsipPengembangkanMediaPresentasi untukPembelajaran. Pengembangan media presentasi harus dilakukan sesuai dengan prinsip-prinsip pengembangan media pembelajaran. Beberapa prinsip berikut perlu Anda pertimbangkan ketikaakanmengembangkanmediapresentasi.  Harus dikembangkan sesuai dengan prosedur pengembangan instruksional, karena pada dasarnya media presentasi yang kita bahas di modul ini adalah untuk keperluan pembelajaran. Jika kita tidak menerapkan prinsip ini, maka bahan presentasi yang kita hasilkan akan menjadi tidak efetif untuk mencapai tujuan pembelajaran. Atau malah mirip seperti bahan presentasi untuk informasi pada umumnya.  Harus diingat bahwa media presentasi berfungsi sebagai alat bantu mengajar, bukan merupakan media pembelajaran yang akan dipelajari secara mandiri oleh sasaran. Media presentasi kurang cocok digunakan sebagai bahan belajar yang bersifat pengayaan. Ini berbeda dengan program multimedia interaktif. Oleh
  • 3. karena itu pesan-pesan yang disajikan dalam media presentasi sebaiknya dibuat secara garis besar dan tidak detail, sebab penjelasan secara detail akan disajikan olehpenyajinyaatauguru.  Pengembang media presentasi seyogyanya mempertimbangkan atau menggunakan secara maksimal segala potensi dan karakteristik yang dimiliki oleh jenis media presentasi ini. Unsur-unsur yang perlu didayagunakan pada pembuatan media presentasi ini antara lain memiliki kemampuan untuk menampilkan teks, gambar, animasi, dan unsur audio-visual. Sedapat mungkin unsur-unsur tersebut dapat dimanfaatkan secara maksimal dalam pembuatan mediapresentasi yangakandibuat.  Prinsip kebenaran materi dan kemenarikan sajian. Materi yang disajikan harus benarsubstansinyadan disajikansecaramenarikpula. Prinsip-prinsip pengembangan bahan ajar presentasi juga harus mempertimbangkan hal dibawahini:  Harus dirancangsesuai dengantujuaninstruksional  Sesuai Kurikulum  Memberikankemudahanbagi siswadalam belajar  Harus memperhatikankebenaranmateri dankemenarikansajian  Pemilihanmediapendukungyangtepat  Memperhitungkanwaktu 4) Teknik Penulisan Naskah pada Media Presentasi Kegiatan yang Anda lakukan pada saat menulis naskah media presentasi adalah menguraikanpokok-pokok materi sesuai tujuan yang telah dirumuskan. Agar materi tersebut dapat dituangkan ke dalam media presentasi dengan baik, maka berikut ini ada beberapa teknik ataurambu-rambuyang perluAndaperhatikan,antaralain:  Tentukantopiksesuai denganmateri yangakandi sampaikan  Siapkanmateri yangsesuai dengantujuanyangtelahdirumuskan  Identifikasi bahan-bahan materi tersebut untuk diseleksi mana yang sesuai dengan karakteristik media presentasi. Ingat tidak semua materi tersebut cocok untuk dituangkanmelaluimediapresentasi.  Tulis materi yang telah dipilih dalam kalimat yang singkat dan hanya memuat poin- poin penting saja. Penulisan penjelasan yang panjang lebar sangat tidak dianjurkan dalampenulisannaskahmediapresentasi.  Tuangkan pesan-pesan yang disajikan dalam berbagai format seperti; teks (kata- kata),gambar, animasi atauaudio-visual.  Pastikan bahwa materi yang ditulis telah cukup lengkap, jelas dan mudah dipahami olehsasaran.  Sajikan isi materi secara urut dan sistematis agar pesan yang disampaikan akanlebih mudahdipahami user.
  • 4. Secara garisbesarteknikpenulisannaskahbahanajarpresentasi seperti dibawahini:  Tentukantopiksesuai denganmateri yangakandisampaikan,  Kumpulkan materi, identifikasi dan seleksi sesuai karakteristik maupun tujuan pembelajaran,  Tulismateri dalamkalimatyangsingkat,jelasdanmudahdipahami,  Pilihmediapendukung(image,animasi,movie,suara) yangtepat,  Pastikan bahwa materi telah lengkap sesuai cakupan maupun kecukupan isi materinya,dan  Susunmateri secararuntut dan sistematik. 5) Beberapa Tips Pembuatan Presentasi Sebelum membuat media presentasi menggunakan komputer, biasakan untuk membuat naskahnya terlebih dahulu (secara manual). Naskah tersebut merupakan draft atau rancangan, yang selanjutnya dapat Anda gunakan dalam pembuatan media presentasi dengan program PowerPoint. Dengan dibuatnya naskah tersebut, maka ketika Anda ingin memproduksi dengan komputer, Anda sudah tidak lagi memikirkan sistematika materinya dan akan terhindardari kesalahanmateri. Ada beberapa tips yang perlu Anda perhatikan pada saat membuat/memproduksi naskah menjadi mediapresentasidenganmenggunakan PowerPoint,yaitusebagai berikut: Pilih jenis huruf (font) yang tingkat keterbacaannya tinggi, misalnya Arial, Verdana, atau Tahoma. Gunakan ukuran huruf (font size) 17- 20 untuk isi teks,sedanguntuk sub judul 24dan untuk judul 26. Untuk memperjelas dan memperindah tampilan, gunakan variasi warna, gambar, foto,animasi atauvideo. Areatampilan frameyangditulisjanganmelebihi ukuran16x20 cm Usahakan dalamsatu slide/frame tidakmemuatlebihdari 18 baristeks. Dalamsatu frameusahakanhanya berisi satutopikatausubtopikpembahasan Beri judul padasetiap frameatau tampilan Perhatikan komposisi warna, keseimbangan (tata letak), keharmonisan, dan kekontrasanpadasetiaptampilansangatpentinguntukmediapresentasi. Variasi warna memang diperlukan, tetapi harus juga diperhatikan prinsip kesederhanaan. Artimya dalam membuat media presentasi jangan membuat tampilan yang terlalu rumit, rame dan penuh warna-warni, karena hal itu justru akan mengganggupesanutamayangakan disajikan. 6) Prinsip-prinsipDesainKomunikasi Visual
  • 5. Bahan ajar presentasi perlu dikemas dengan tampilan yang menarik dan mampu menyampaikan pesan materi ajar yang mudah dipahami siswa, selain materi yang ditulis dengan baik. Untuk dapat menciptakan bahan ajar presentasi yang menarik maka saat mengembangkannya perlu menggunakan prinsip-prinsip desain komunikasi visual dengan tepat. Prinsip-prinsipdesainkomunikasivisualtersebutadalah:  Keseimbangan Keseimbangan adalah pengaturan penempatan elemen-elemen yang ada dalam sebuah halaman (slide). Ada dua macam keseimbangan, yaitu keseimbangan formal/simetrisdankesimbanganinformal/tidaksimetris. Contoh keseimbangan simetris Keseimbangan formal biasanya digunakan untuk menata letak elemen grafis agar terkesan rapi dan formal. Keseimbangan juga sering digunakan dalam karya publikasi untuk memberi kesan dapat dipercaya dapat diandalkan dan memberi kesan aman. Sedangkan keseimbangan tidak formal sering digunakan oleh kalangan mudauntuk menggambarkandinamika,energi danpesanyangbersifattidakformal. Contoh keseimbang Asimetri Penerapan prinsip itu berhubungan dengan prinsip lainnya, yakni kesatuan dan harmoni. Seimbang bukan berarti sama besar, tetapi lebih mengacu kepada tampilanyangbobotnilai artistiknyasama.
  • 6.  Kontras Untuk menampilkan sebuah titik perhatian perlu dibuat sebuah kontras terhadap elemen yang menarik perhatian dalam tata letak sebuah rancangan halaman. Jika semua elemen memiliki nilai yang sama menonjolnya pada tata letak halaman, maka semua elemen di halaman tersebut akan terlihat saling berebut untuk menarik perhatiandanakhirnyatampilanhalamanakanmenjadi monoton.  Irama Irama sebenarnya bermakna sama dengan repetition atau pola perulangan yang menimbulkan irama untuk diikuti. Dalam merancang tata letak sebuah modul, perlu diawali dengan membuat beberapa pola dasar yang disebut master pages. Dari master pages inilah dibuat sebuah irama yang akan menjadi ciri khas dari rancangan halamanyang dibuat.  Proporsi Proporsi adalah kesesuaian antara ukuran halaman dengan isinya, dikenal dengan ukurankertasdan bidangkerjanya.  Kesederhanaan Kesederhanaan diartikan sebagai karya yang tidaklebih dan tidak kurang, sering juga diartikan tepat dan tidak berlebihan. Pencapaian kesederhanaan mendorong penikmatuntukmenataplamadantidakmerasajenuh.
  • 7.  Kesatuan Kesatuan dimaksudkan untuk membuat kontras yang mudah ditangkap oleh pembaca terhadap elemen-elemen yang ditata seperti yang ditulis oleh Gerald A. Silver, dalam bukunya Graphic Layout and Design. Penerapan prinsip kesatuan dalam desain grafis juga harus memperhatikan karakteristik dan fungsi setiap elemen. Tanpa Kesatuan(unity) Dengan Kesatuan (unity) Hubungan antara elemen-elemen desain yang sebelumnya berdiri sendiri serta memiliki ciri sendiri disatukan dalam satu komposisi yang baru sehingga memiliki fungsi baru yang utuh. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mendapatkan kesatuan, misalnya dengan mendekatkan elemen-elemen yang dipakai sehingga berdampingan(sideby side) atau bersinggungan(in contacteach other). Tipografi:  Jenis-JenisHuruf  Karakteristikhuruf  Keterbacaan Teori Warna, tata letakdanbahasa visual.  Jenis-jeniswarna(CMYK,RGB)  Karakteristikwarna  Kontras  Harmoni