2. PENGERTIAN SISTEM DAN
KLASIFIKASI SISTEM
Sistem adalah sekumpulan elemen (subsistem) yang saling terkait
atau terpadu dengan maksud untuk mencapai suatu tujuan
Contoh:
Sistem Informasi Akademik, meliputi elemen-elemen:
Data (Input Data),
Manusia (Brainware dan Operator)
Komputer (Hardware),
Program Aplikasi (Software),
Penyimpanan (storage: Harddisk, flashdisk, CD, Disket)
Proses Analisis
Jaringan komunikasi (Internet) khusus untuk online
Output / Hasil (KRS, KHS, PO Absensi)
3. BEBERAPA KLASIFIKASI SISTEM
Sistem Abstrak dan Sistem Fisik
1.
Sistem Abstrak: Sistem yang berisi gagasan atau konsep (Contoh: Sistem
Teologi -> hubungan Manusia, Alam dan Allah)
Sistem Fisik: Sistem yang secara fisik dapat dilihat (Contoh: Sistem Komputer,
Sistem Transportasi, Sistem Perguruan Tinggi)
Sistem Deterministik dan Probabilistik
2.
Sistem Deterministik: Sistem yang operasinya dapat diprediksi secara tepat
(Contoh: Sistem Komputer)
Sistem Probabilistik: Sistem yang tidak dapat diprediksi dengan pasti karena
mengandung unsur probabilitas (Contohnya: Sistem Evapotranspirasi, Sistem
Serapan Hara, Sistem Fotosintesis)
Sistem Tertutup dan Sistem Terbuka
3.
Sistem Tertutup: Sistem yang tidak berhubungan dengan lingkungan dan
tidak dipengaruhi oleh lingkungan (Contohnya: Sistem Reaksi Kimia dalam
Tabung Reaksi yang terisolasi)
Sistem Terbuka: Sistem yang berhubungan dengan lingkungan dan
dipengaruhi oleh lingkungan (Contohnya: Sistem Tanah)
4. LANJUTAN:
4. Sistem Alamiah dan Sistem Buatan Manusia
Sistem Alamiah: Sistem yang terjadi secara alamiah tanpa campur
tangan manusia (Contohnya: Sistem Tata Surya)
Sistem Buatan Manusia: Sistem yang dibuat oleh manusia
(Contohnya: Sistem Komputer, Sistem Mobil, Sistem
Telekomunikasi)
5. Sistem Sederhana dan Sistem Kompleks
Sistem Sederhana: Sistem yang tidak rumit atau sistem dengan
tingkat kerumitan rendah (Contohnya: Sistem Sepeda, Sistem
Mesin Ketik, Sistem Infiltrasi Tanah)
Sistem Kompleks: Sistem yang rumit (Contohnya: Sistem Otak
Manusia, Sistem Komputer, Sistem Keseimbangan Hara Essensial
dalam Tanah)
5. ARSITEKTUR INFORMASI
Arsitektur Informasi:
Suatu pemetaan dari rencana-rencana kebutuhan
terhadap informasi (Turban et al., 1999)
Berdasarkan Arsitektur Teknologi yang digunakan,maka Arsitektur
Informasi dibedakan dalam 3 macam, yaitu:
1.
Arsitektur Tersentralisasi
2.
Arsitektur Desentralisasi
3.
Suatu proses pelayanan informasi yang dikelola secara terpusat
Suatu proses pelayanan informasi yang dikelola secara tersebar
Arsitektur Client <-> Server
Suatu proses pelayanan informasi yang database utama dikelola
Server sedangkan proses analisis lebih lanjut dilakukan oleh Client
6. PENGERTIAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
SIM adalah suatu sistem yg terpadu antara
manusia/mesin (komputer)
SIM terdiri atas kegiatan
Mengumpulkan
Mencari
kembali
Memproses
Menyimpan
Mendistribusikan informasi
7. PENGERTIAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
SIM mengolah informasi dan menggunakannya
sebagai pendukung fungsi manajemen
SIM memberikan masukan informasi bagi
setiap tingkatan manajemen (baik top, middle,
dan lower level manajemen)
SIM berada dlm suatu organisasi. SIM menyatu
dlm setiap kegiatan organisasi dlm upaya
mencapai tujuan organisasi yg bersangkutan
8. PENGERTIAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Laudon – Laudon (1998:5)
Suatu kesatuan dari komponen-komponen yg
saling berhubungan, yang mengumpulkan,
mencari kembali, memproses, menyimpan dan
mendistribusikan informasi untuk tujuan
memfasilitasi perencanaan, pengawasan,
koordinasi, analisis dan pengambilan
keputusan dalam suatu organisasi
9. PENGERTIAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Gordon B. Davis (1995:3)
SIM adalah sebuah sistem manusia/mesin yang
terpadu (integrated), untuk menyajikan informasi
guna mendukung fungsi operasi, manajemen
(taktis), dan pengambilan keputusan (strategis)
dalam sebuah organisasi
Sistem ini menggunakan perangkat keras
(Hardware) dan perangkat lunak (software)
komputer, prosedur pedoman, model manajemen
dan keputusan dan sebuah database.