SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 46
BELAJAR DAN
PEMBELAJARAN

Mengapa perlu mempelajari Prinsip-prinsip Belajar
dan Pembelajaran ?
Tujuan :
1. Menjelaskan lima unsur belajar
2. Mengidentifikasi faktor-fakltor yg
mempengaruhi belajar
3. Menjelaskan implikasi unsur-unsur bel. thdp
pembel.
4. Menerapkan prinsip-prinsip bel. dlm pembel.
Psikologi Kognitif memandang peristiwa
belajar sebagai proses pengolahan
informasi dalam pikiran.

 Perilaku belajar memiliki lima (5) unsur.
 Kelima unsur (dimensi) tsb, saling
berkaitan satu sama lain.
 Dimensi sikap dan perepsi positif sbg
prasyarat belahar, dan dimensi
kebiasaab berpikir produktif sbg muara
–nya.
A. Unsur-unsur Bel - Pemb.
 PERISTIWA BELAJAR SBG PROSES
YANG ERAT KAITANNYA DGN
PROSES BERPIKIR. (MARZANO,
Pickering dan McTighe (1993).
 Proses belajar memiliki 5 (lima) dimensi /
unsur, sbb :
DIMENSI –DIMENSI:

1.
2.
3.
4.
5.

SIKAP DAN PERSEPSI YANG POSITIF THDP
BELAJAR
MEMPEROLEH DAN MENGINTE-GRASIKAN
PENGETAHUAN
MEMPERLUAS DAN MEMPERHALUS
PENGETAHUAN
MENGGUNAKAN PENGETAHUAN SECARA
BERMAKNA
KEBIASAAN YANG PRODUKTIF DARI PIKIRAN.
DIAGRAMATIK

5

UNSUR BELAJAR

Kebebasan berpikir
Menggunakan pengetahuan
secara bermakna
Memperluas dan memperhalus
pengetahuan

Memperoleh dan mengintegrasikan
Pengetahuan
•
•
•

1. SIKAP DAN PERSEPSI POSITIF
SPP adalah unsur penting dalam proses dan
mencapai keberhasilan belajar.
SPP sbg prasyarat (prakondisi) bagi dimensi belajar
berikutnya.
Contoh SPP:
1) merasa senang dlm ruang belajar
2) senang thp mt. pelajaran yg dipelajari
3) senang thdp cara guru mengajar
4) senang thdp sumber belajar yg
digunakan
5) senang thdp materi yg dipelajari
6) senang mengerjakan tugas dengan sungguh-
Lanjutan …
7. senang berdiskusi kelompok
8. senang memanfaatkan
sumber belajar
9. mengembangkan
kebersamaan
10. saling menghormati,
toleransi, menghargai
andap asor (low profile)
Tugas Guru
1. Mengelola/mengorkestrasi , menata
lingkungan belajar dalam suasana
yang kondusif—menyenangkan shg
menumbuhkan SPP siswa untuk
belajar.
2. Membuat siswa merasa yakin bahwa
apa yang dipelajari bermanfaat –shg
siswa punya SPP ttg belajar.
3. Memotivasi/menguatkan siswa untuk
terus mengevaluasi diri dalam belajar.
Lanjutan …
4. Menyampaikan manfaat materi
ajar dan mengkaitkan dgn
minat siswa.
5. Menerapkan berbagai metode
dan media pembelajaran.
6. Menebar penguatan verbal/non
verbal.
Dlm suasana seperti itu siswa merasakan
belajar sbg sesuatu yang menyenangkan dan
mendatangkan suatu kebahagian dlm
kehidupannya.
2. Memperoleh dan mengintegrasikan
pengetahuan (MPP)



Proses belajar berlansung sepanjang
hayat (belajar itu tak pernah putus).
Pengetahuan seseorang adalah akumulatif/paduan antara pengetahuan lama
dan baru diperoleh.



Pengetahuan lama  sbg perilaku awal
atau entry behavior.



Perilaku awal  terdiri pengetahuan,
sikap dan keterampilan yang telah ada
dlm diri seseorang sebelum mempelajari
kemampuan baru .
Apa yang harus dilakukan guru?
1.

2.

3.

Mengembangkan kegiatan pembelajaran yang memungkinkan siswa
menghubungkan atu mengintegrasikan
materi yg sedang dipekajari dgn
pengethuan, sikap dan keterampilan
yang telah dimiliki.
Memulai pembahasan materi baru dgn
mengkaitkan materi tsb dengan materi
yang telah dikuasai siswa.
Memulai dari hal-hal yang dekat dan
dalam jangkauan siswa, menuju kehalhal yang jauh dari siswa.
Contoh: Pembahasan Topik” Demokrasi
dalam Kehidupan Bernegara”.
1. Guru dapat memulai dgn menunjukan
penerapan demokrasi dalam kehidupan
kekuarga, lingkungan kelas atau
lingkungan sekolah.
2. Selanjutnya penerapan kehidupan di
lingkungan RT, RW, pemerintahan
Kelurahan (desa), Kabupaten, Propinsi ,
dan negara , dst.
4. Memperluas dan memperhalus
pengetahuan






1) Demensi ini sbg lanjutan demensi ke
2.
2) Demensi ke 2 itu bukan titik akhir dari
proses pembelajaran.
3) Pengetahuan lama dab baru yg telah
terintegrasi dpt diperbaiki, dimantapkan dan dikembangkan.
4. Melalui proses perluasan dan
perbaikan
yang diperoleh dlm belajar akan
menjadi luas, dalam, dan lebih baik.
Kegiatan yang perlu dilakukan siswa
 1. Membandingkan, mengelompokan
 2. Menganalisis

kesalahan/kekeliruan
 3. Menciptakan dan menganalisis pengetahuan pendukung.
 4. Membuat perkiraan ke depan
 5. Melakukan proses abstraksi.
Pengembangan kegiatan






1. Guru menyediakan, memilih dan
menyajikan informasi yang dapat
memperluas dan memantapkan
pengetahuan siswa.
2. Mencari, memilih strategi dan kegiatan
pembelajaran yg dapat memperluas ,
memperdalam dan memantapkan
pengetahuan siswa.
3. Memberikan tugas-tugas untuk pemantapan
dan pengembangan kemampuan siswa.
Lanjutan…
 Tugas harus menarik, menantang untuk

dikerjakan dan bermakna bagi kehidupan
siswa.

 Catatan: Refleksi kinerja Anda kemudian

buatlah suatu kesimpulan bagaimana cara
membantu siswa memperluas dan
memperdalam pengetahuan dan
keterampilannya.
4. Menggunakan pengetahuan
secara bermakna.




Tradisi Psikologi Kognitif :
“ Proses belajar yg efektif ditandai bahwa
individu yg dapat menggunakan
pengetahuannya untuk melakukan
pekerjaan dgn berhasil”.
Contoh: Seorang belajar komputer harus
dapat menunjukkan bahwa ia mampu
menggunakan pengetahuan dan
keterampilannya itu dalam melksanakan
tugasnya sehari-hari, misalnya
melakukan pengetikan dgn komputer.
Pengembangan dimensi ke 4, antara lain:


Pengembangan kegiatan yang
memungkinkan seseorang dapat
menggunakan pengetahuannya dengan
berhasil , misalnya:
- mengambil keputusan
- melakukan penelitian
- melakukan percobaan
- memecahkan masalah
- mencari dan menemukan sesuatu
Apa yang harus dilakukan guru?
 1. Menciptakan

lingkungan dan suasana
belajar yg menyenangkan yg mendorong
siswa untuk selalu ingin ingin tahu
sesuatu atau melakukan sesuatu dengan
menggunakan pengetahuan yang telah
dimilikinya.
 2. dalam PBM guru menyajikan situasi
yang mengandung masalah yang perlu
dipecahkan atau tugas-tugas terstruktur.
Lanjutan …
 Guru mendorong proses berpikir siswa

untuk menggunakan pengetahuannya
secara kreatif.
5. Kebiasaan berpikir produktif (KBP)





KBP adalah kebiasaan individu dlm
menghadapi berbagai persoalan secara
kritis, kreatif, teratur dan berdisiplin shg
berhasil melakukan tindakan yang
bermakna.
KBP sbg muara dari proses dan hasil
belajar
Tujuan akhir pendidikan adalah
mengembangkan kebiasaan mental
individu untuk belajar secara mandiri shg
mereka dapat menggali dan
menggunakan pengetahuannya kapan
dan di mana sepanjang hayat.
Ciri-ciri kebiasaan berpikir produktif









Berpikir jernih dan mencari kejernihan
permasalahan
Berpikir terbuka dan lapang dada
Menghindarkan diri dari sifat emosional
Menyadari jalan pikirannya
Menilai efektivitas tindakannya
Memperluas dan memperdalam
pengetahuannya
Melibatkan diri secara intensif
Penuh komitmen dlm menjawab
persoalan yang dihadapinya.
Faktor-faktor yg mempengaruhi
belajar






1. Faktor intrinsik siswa: fisiologis (kondisi
jasmaniah), psikologis (perasaan, pikiran, minat,
kemauan, sikap, keuletan, bakat).
2. Faktor ekstrinsik siswa: (i) non sosial
(lingkungan alam), sosial (lingkungan
masyarakat), dana, sarana dan
prasarana/fasilitas pendukung.
Kedua faktor berpengaruh thdp penguasaan
perilaku awal yang berkenaan engan
pengetahuan, sikap dan keterampilan yang
sedang dipelajari dan akan dipelajari.
• Guru harus bertanggungjawab merancang,
melaksanakan dan menindaklanjuti kegiatan
pembelajaran dengan menyadari peran faktorfaktor tersebut.
 Guru memkasimumkan faktor yang

berpengaruh positif, dan meminimalisasikan faktor-faktor yang berpengaruh
negatif.
 Contoh: Pemanfaatan lingkungan
pembelajaran dapat mempermudah siswa
belajar memahami konsep dan mengalami
secara kontekstual, pemanfaatan sumber
belajar berdampak positifmaka layak itu
dikembangkan.
Lanjutan …
 Bila suara guru terlalu monoton, tidak
jelas atau terlalu keras ternyata
mempersulit penangkapan siswa thdp
konsep yang dibahas, maka faktor itu
diminimimali-sasikan. Seyogyanya
guru memvariasikan suara dalam
komunikasi dgn siswa.
 Bangunan suasana yang
menyennangkan akan memberikan
suasana tercapainya tujuan belajar
secara efektif dan bermakna.
TUGAS

 BERIKAN CONTOH KEGIATAN YANG
DAPAT MEMBANTU SISWA
MEMPERLUAS DAN MEPERDALAM
PENGETAHUAN YANG DIPELAJARI.
Prinsip-prinsip Belajar dan
Pembelajaran
Menurut ROTHWELL
1. Kesiapan
2. Motivasi
3. Persepsi
4. Tujuan
5. Perbedaan individual
6. Transfer dan Retensi
7. Belajar Kognitif
8. Belajar Afektif
9. Belajar Psikomotor
10. Evaluasi.
1. Prinsip Kesiapan (Readiness)
Proses belajar dipengaruhi oleh
kesiapan siswa.
Kesiapan sbg kondisi yg
memungkinkan ia dapat belajar.
Kesiapan meliputi kematangan dan
pertumbuhan fisik, inteligensi, latar
belakang, pengalaman, hasil belajar
yg lalu.
Hal-hal yg perlu diperhatikan guru
Tugas yang dierikan guru erat
hubungannya dengan kemampuan,
minat dan latar belakang.
Kesiapan belajar harus dikaji bukan
diduga tetapi guru melakukan
pengetesan kesiapan.
Guru harus merancang tugas sesuai
dgn kesiapan siswa.
Kesiapan untuk belajar
mencerminkan jenis dan taraf
kesiapan.
Lanjutan …
Bahan-bahan, kegiatan dan tugas
sebaiknya divariasikan sesuai dengan
kesiapan individu baik kofeksik
(kognitif, afektif, psikomotor.
Memulai kegiatan dgn apersepsi 
menciptakan suasana mental siswa
mengikuti pembelajaran
Kegiatan yg dapat dilakukan guru dlm
menyiapkan siswa untuk belajar.
Mengkaitkan materi yg dipelajari dgn
materi yg telah dikuasai siswa.
Memulai pembelajaran dari hal-hal
telah dikenal atau dikuasai siswa.
2. Prinsip Motivasi
Motivasi : suatu kondisi pada diri
individu yg memprekarsai kegiatan,
mengatur kegiatan, dan memelihara
kesungguhan.
Keinginan siswa harus didorong
jangan dihambat.
Motivasi : intrinsik dan ekstrinsik.
Intrinsik : faktor dr dalam diri siswa
Ekstrinsik: faktor dr lingkungan
siswa.
Motivasi yg harus diperhatikan dlm
pengembangan PBM
Pengetahuan tentang kemajuan yg
dicapai dlm memenuhi tujuan
mendorong terjadinya peningkatan
usaha.
Rasa aman dan keberhasilan dlm
mencapai tujuan cenderung
meningkatkan motivasi belajar.
Motivasi dipengaruhi oleh unsurunsur kepribadian, seperti rasa
rendah diri diri, keyakinan diri.
Motivasi akan bertambah bila individu
merasa yakin bahwa sebagian besar
dari kebutuhannya dpt dipenuhi
Lanjutan …
Komentar dan penguatan guru, ortu,
teman sejawat berpengaruh thd
motivasi dan perilaku
Insentif dan hadiah material kadang
kadang berguna dlm situasi kelas.
Kompetisi dan insentif dpt efektif dlm
meningkatkan motivasi.
PBM dikaitkan dengan minat siswa
dapat mempertinggi motivasi.
Tugas Guru membantu siswa belajar:

• Mengembangkan KBM yg menarik dan

memelihara perhatian siswa sesuai dgn
kebutuhan dan minat siswa.
• Meyakinkan siswa bahwa mereka memiliki
kemampuan untuk belajar serta
kemampuan menerapkan pengetahuan
dan keterampilan yg dipelajari.
• Mengembangkan kegiatan belajar yg
membantu siswa untuk mencapai rasa
puas atas pengausaan pengetahuan dan
keterampilan yg dipelajari.
Lanjutan …

Proses pembelajaran yg efektif , yaitu
pembelajaran yg memotivasi siswa akan
memungkinkan penguasaan optimal dan
memberikan pengalaman yg berharga aik
guru maupun siswa.
3. Prinsip Persepsi
• Persepsi interpretasi tentang situasi
hidup.
• Persepsi mempengaruhi perilaku
individu.
• Persepsi siswa ttg kemampuan,
kekuatan, dan kelemahan yang
mereka miliki berpengaruih thdp
usaha yang dilakukan dlm belajar.
• Persepsi positif thdp KBM dan
dirinya, maka akan senang dan
sungguh dlm belajar.
Lanjutan …

• Sebaliknya, persepsi negatif

akan membawa diri merasa
terpaksa untuk belajar dan
belajar dianggap beban bagi
mereka.
• Siswa tidak akan berhasil
dlm belajarnya.
Hal-hal penting berkaitan dengan
prinsip persepsi
• Persepsi siswa thdp sesuatu dipengaruhi

faktor lingkungan
• Penafsiran individu thdp sesuatu tergantung
pd tujuan, sikap, alasan, pengalaman,
kesehatan, perasaan dan kemampuan.
• Membentuk persepsi yg tepat, siswa dapat
dibantu dgn cara memberi kesempatan
mereka menilai diri sendiri.
Lanjutan …
• Kecermatan persepsi harus sering

•

dicek. Diskusi kelompok dpt dijadikan
sarana untuk mengklarifikasi
pertsepsi mereka.
Tingkat pertumbuhan dan
perkembangan siswa akan
mempengaruhi pandangan thdp
dirinya.
Cara menumbuhkan persepsi yang
positif:
• Menciptksn iklim kelas yang menyenangkan dan aman dalam belajar.
• Mengorganisasikan materi pelajaran dgn
memperhatikan tingkat kesulitan
• Memberikan KBM yang menarikmenyenangkan -siswa senang belajar.
• Memberikan tugas yg menekankan pada
kekuatan atau kelebihan siswa- siswa
memiliki rasa senang thdp dirinya.
PRINSIP TUJUAN

• Tujuan adalah sasaran yang akan

dicapai. Tujuan harus tergambar
jelas dalam pikiran dan diterima
siswa pada saat proses belajar.
• Hal-hal perlu diperhatikan ttg tujuan
• 1. Tujuan mewadai kemampuan yg

•

akan dicapai.
2. Penetapan tujuan seyogyanya
mempertimbangkan kebutuhan
Lanjutan …
• Tujuan guru dan siswa seyogyanya

sesuai.
• Tingkat keterlibatan siswa mempengaruhi
tujuan yg dicanangkannya dan yg dapat
dicapai.
• Tujuan harus dirumuskan dgn jelas dan
dapat diterima oleh siswa.
Tugas guru dlm kegiatan pembelajaran.
• Merumuskan tujuan dengan memper-

hatikan minat dan kebutuhan siswa.
• Tujuan pembelajaran harus disampaikan
pada awal pembelajaran
• Guru harus mengetahui tujuan yang akan
dicapai
• Tujuan pembelajaran harus dirumuskan
dengan jelas, mudah diukur.
Guru:
• Melakukan pembelajaran secara intensif
dengan eksplorasi, elaborasi,
komnfirmasi.
• Melakukan Evaluasi : proses dan hasil
.
• TERIMA KASIH

SAUDARAKU,
SEMOGA SUKSES SELALU
DALAM MENGEJAR
CITA-CITA LUHUR ANDA.

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Peran guru dalam pengembangan media pembelajaran di era teknologi komunikasi ...
Peran guru dalam pengembangan media pembelajaran di era teknologi komunikasi ...Peran guru dalam pengembangan media pembelajaran di era teknologi komunikasi ...
Peran guru dalam pengembangan media pembelajaran di era teknologi komunikasi ...Ig Fandy Jayanto
 
Makalah pembelajaran inquiry
Makalah pembelajaran inquiryMakalah pembelajaran inquiry
Makalah pembelajaran inquiryRyni Svinndal
 
Prinsip - prinsip Belajar
Prinsip - prinsip BelajarPrinsip - prinsip Belajar
Prinsip - prinsip BelajarMono Manullang
 
Tuti Herawati Tugas Kurikulum Pembelajarannnnnn
Tuti Herawati Tugas Kurikulum PembelajarannnnnnTuti Herawati Tugas Kurikulum Pembelajarannnnnn
Tuti Herawati Tugas Kurikulum Pembelajarannnnnn20080210965
 
Tugas resume pembelajaran terpadu
Tugas resume pembelajaran terpaduTugas resume pembelajaran terpadu
Tugas resume pembelajaran terpaduJagal Bilowo
 
Makalah prinsip prinsip pengajaran
Makalah prinsip prinsip pengajaranMakalah prinsip prinsip pengajaran
Makalah prinsip prinsip pengajaranFirman Anz
 
Makalah pembelajaran inkuiri
Makalah pembelajaran inkuiriMakalah pembelajaran inkuiri
Makalah pembelajaran inkuirierwin moh riyanda
 
Makalah pembelajaran-pengajaran
Makalah pembelajaran-pengajaranMakalah pembelajaran-pengajaran
Makalah pembelajaran-pengajaranRock Holik
 
Silabus pembelajaran terpadu kelas 3 sd
Silabus pembelajaran terpadu kelas 3 sdSilabus pembelajaran terpadu kelas 3 sd
Silabus pembelajaran terpadu kelas 3 sdSetyo Gonzalez
 
Strategi pembelajaran inkuiri (spi)
Strategi pembelajaran inkuiri (spi)Strategi pembelajaran inkuiri (spi)
Strategi pembelajaran inkuiri (spi)Ig Fandy Jayanto
 
edup-3033-nota-murid-dan-pembelajaran
edup-3033-nota-murid-dan-pembelajaranedup-3033-nota-murid-dan-pembelajaran
edup-3033-nota-murid-dan-pembelajaranarshaqaxman
 
Strategi Belajar Mengajar (Pendekatan STM)
Strategi Belajar Mengajar (Pendekatan STM)Strategi Belajar Mengajar (Pendekatan STM)
Strategi Belajar Mengajar (Pendekatan STM)UNM
 
Tugas kurpel
Tugas kurpelTugas kurpel
Tugas kurpelpurwa83
 
Prinsip-Prinsip Belajar & Implikasinya
Prinsip-Prinsip Belajar & ImplikasinyaPrinsip-Prinsip Belajar & Implikasinya
Prinsip-Prinsip Belajar & ImplikasinyaDiar Dee
 
Bab 6 pengurusan bilik darjah
Bab 6 pengurusan bilik darjahBab 6 pengurusan bilik darjah
Bab 6 pengurusan bilik darjahAsyikin4996
 

La actualidad más candente (20)

Peran guru dalam pengembangan media pembelajaran di era teknologi komunikasi ...
Peran guru dalam pengembangan media pembelajaran di era teknologi komunikasi ...Peran guru dalam pengembangan media pembelajaran di era teknologi komunikasi ...
Peran guru dalam pengembangan media pembelajaran di era teknologi komunikasi ...
 
Makalah pembelajaran inquiry
Makalah pembelajaran inquiryMakalah pembelajaran inquiry
Makalah pembelajaran inquiry
 
Proses Belajar Mengajar
Proses Belajar MengajarProses Belajar Mengajar
Proses Belajar Mengajar
 
Prinsip - prinsip Belajar
Prinsip - prinsip BelajarPrinsip - prinsip Belajar
Prinsip - prinsip Belajar
 
Tuti Herawati Tugas Kurikulum Pembelajarannnnnn
Tuti Herawati Tugas Kurikulum PembelajarannnnnnTuti Herawati Tugas Kurikulum Pembelajarannnnnn
Tuti Herawati Tugas Kurikulum Pembelajarannnnnn
 
Tugas resume pembelajaran terpadu
Tugas resume pembelajaran terpaduTugas resume pembelajaran terpadu
Tugas resume pembelajaran terpadu
 
Makalah prinsip prinsip pengajaran
Makalah prinsip prinsip pengajaranMakalah prinsip prinsip pengajaran
Makalah prinsip prinsip pengajaran
 
Makalah pembelajaran inkuiri
Makalah pembelajaran inkuiriMakalah pembelajaran inkuiri
Makalah pembelajaran inkuiri
 
Tekhnologi pembelajaran
Tekhnologi pembelajaranTekhnologi pembelajaran
Tekhnologi pembelajaran
 
Makalah pembelajaran-pengajaran
Makalah pembelajaran-pengajaranMakalah pembelajaran-pengajaran
Makalah pembelajaran-pengajaran
 
Silabus pembelajaran terpadu kelas 3 sd
Silabus pembelajaran terpadu kelas 3 sdSilabus pembelajaran terpadu kelas 3 sd
Silabus pembelajaran terpadu kelas 3 sd
 
Pkp ut raha
Pkp ut rahaPkp ut raha
Pkp ut raha
 
Resume teaching
Resume teachingResume teaching
Resume teaching
 
Makalah inquiry
Makalah inquiryMakalah inquiry
Makalah inquiry
 
Strategi pembelajaran inkuiri (spi)
Strategi pembelajaran inkuiri (spi)Strategi pembelajaran inkuiri (spi)
Strategi pembelajaran inkuiri (spi)
 
edup-3033-nota-murid-dan-pembelajaran
edup-3033-nota-murid-dan-pembelajaranedup-3033-nota-murid-dan-pembelajaran
edup-3033-nota-murid-dan-pembelajaran
 
Strategi Belajar Mengajar (Pendekatan STM)
Strategi Belajar Mengajar (Pendekatan STM)Strategi Belajar Mengajar (Pendekatan STM)
Strategi Belajar Mengajar (Pendekatan STM)
 
Tugas kurpel
Tugas kurpelTugas kurpel
Tugas kurpel
 
Prinsip-Prinsip Belajar & Implikasinya
Prinsip-Prinsip Belajar & ImplikasinyaPrinsip-Prinsip Belajar & Implikasinya
Prinsip-Prinsip Belajar & Implikasinya
 
Bab 6 pengurusan bilik darjah
Bab 6 pengurusan bilik darjahBab 6 pengurusan bilik darjah
Bab 6 pengurusan bilik darjah
 

Similar a Belajar dan pembelajaran

Strategi Belajar Mengajar - Sri Anitah
Strategi Belajar Mengajar - Sri AnitahStrategi Belajar Mengajar - Sri Anitah
Strategi Belajar Mengajar - Sri AnitahHariyatunnisa Ahmad
 
Strategi Belajar Mengajar (Sri Anitah)
Strategi Belajar Mengajar (Sri Anitah)Strategi Belajar Mengajar (Sri Anitah)
Strategi Belajar Mengajar (Sri Anitah)Hariyatunnisa Ahmad
 
Tugas uas teknologi pendidikan nika
Tugas uas teknologi pendidikan nikaTugas uas teknologi pendidikan nika
Tugas uas teknologi pendidikan nikaNIKAPUTRIMUSTIKADEVI
 
Ppt uas tekno
Ppt uas teknoPpt uas tekno
Ppt uas teknouus_yuli
 
MODUL 1 KONSEP DASAR ILMU PENDIDIKAN.pptx
MODUL 1 KONSEP DASAR ILMU PENDIDIKAN.pptxMODUL 1 KONSEP DASAR ILMU PENDIDIKAN.pptx
MODUL 1 KONSEP DASAR ILMU PENDIDIKAN.pptxAndiJannaMurti
 
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)RENYMAHANANI
 
Strategi kognitif kel3 pak rohmat
Strategi kognitif kel3 pak rohmatStrategi kognitif kel3 pak rohmat
Strategi kognitif kel3 pak rohmatguasiti
 
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)satunahponanda
 
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)RENIMAHANANI
 
Teaching (instruction)
Teaching (instruction)Teaching (instruction)
Teaching (instruction)Alfonsus Sam
 
Kinerja guru dalam mendesain pembelajaran
Kinerja guru dalam mendesain pembelajaranKinerja guru dalam mendesain pembelajaran
Kinerja guru dalam mendesain pembelajarannasutionllg
 
Tugas kurikulum dan pembelajaran
Tugas kurikulum dan pembelajaranTugas kurikulum dan pembelajaran
Tugas kurikulum dan pembelajaranyunitasari_31
 
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty) copy
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty)   copyTugas uas teknologi pendidikan (prapty)   copy
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty) copysatunahponanda
 
Kurikulum & pembelajaran erlin yulian febrianti pe 2011031046
Kurikulum & pembelajaran erlin yulian febrianti pe 2011031046Kurikulum & pembelajaran erlin yulian febrianti pe 2011031046
Kurikulum & pembelajaran erlin yulian febrianti pe 2011031046erlin0305
 
Imam Royani
Imam RoyaniImam Royani
Imam Royaniimam89
 

Similar a Belajar dan pembelajaran (20)

Strategi Belajar Mengajar - Sri Anitah
Strategi Belajar Mengajar - Sri AnitahStrategi Belajar Mengajar - Sri Anitah
Strategi Belajar Mengajar - Sri Anitah
 
Strategi Belajar Mengajar (Sri Anitah)
Strategi Belajar Mengajar (Sri Anitah)Strategi Belajar Mengajar (Sri Anitah)
Strategi Belajar Mengajar (Sri Anitah)
 
Ptk
PtkPtk
Ptk
 
Tugas uas teknologi pendidikan nika
Tugas uas teknologi pendidikan nikaTugas uas teknologi pendidikan nika
Tugas uas teknologi pendidikan nika
 
Ppt uas tekno
Ppt uas teknoPpt uas tekno
Ppt uas tekno
 
Proposal
ProposalProposal
Proposal
 
MODUL 1 KONSEP DASAR ILMU PENDIDIKAN.pptx
MODUL 1 KONSEP DASAR ILMU PENDIDIKAN.pptxMODUL 1 KONSEP DASAR ILMU PENDIDIKAN.pptx
MODUL 1 KONSEP DASAR ILMU PENDIDIKAN.pptx
 
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
 
Strategi kognitif kel3 pak rohmat
Strategi kognitif kel3 pak rohmatStrategi kognitif kel3 pak rohmat
Strategi kognitif kel3 pak rohmat
 
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
 
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
Tugas uas teknologi pendidikan (reny)
 
Teaching (instruction)
Teaching (instruction)Teaching (instruction)
Teaching (instruction)
 
Kinerja guru dalam mendesain pembelajaran
Kinerja guru dalam mendesain pembelajaranKinerja guru dalam mendesain pembelajaran
Kinerja guru dalam mendesain pembelajaran
 
Tugas kurikulum dan pembelajaran
Tugas kurikulum dan pembelajaranTugas kurikulum dan pembelajaran
Tugas kurikulum dan pembelajaran
 
Artikel karya-ilmiah
Artikel karya-ilmiahArtikel karya-ilmiah
Artikel karya-ilmiah
 
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty) copy
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty)   copyTugas uas teknologi pendidikan (prapty)   copy
Tugas uas teknologi pendidikan (prapty) copy
 
Karil waode rosmia
Karil waode rosmiaKaril waode rosmia
Karil waode rosmia
 
Kurikulum & pembelajaran erlin yulian febrianti pe 2011031046
Kurikulum & pembelajaran erlin yulian febrianti pe 2011031046Kurikulum & pembelajaran erlin yulian febrianti pe 2011031046
Kurikulum & pembelajaran erlin yulian febrianti pe 2011031046
 
Imam Royani
Imam RoyaniImam Royani
Imam Royani
 
Kurikulum
KurikulumKurikulum
Kurikulum
 

Más de Dedi Yulianto

Komputer & multimedia
Komputer & multimediaKomputer & multimedia
Komputer & multimediaDedi Yulianto
 
Penelitian kualitatif dan wawancara
Penelitian kualitatif dan wawancaraPenelitian kualitatif dan wawancara
Penelitian kualitatif dan wawancaraDedi Yulianto
 
Analisis butir soal (v)
Analisis butir soal (v)Analisis butir soal (v)
Analisis butir soal (v)Dedi Yulianto
 
Pengembangan bhn ujian dan analisis
Pengembangan bhn ujian dan analisisPengembangan bhn ujian dan analisis
Pengembangan bhn ujian dan analisisDedi Yulianto
 
Sekilas konsep evaluasi
Sekilas konsep evaluasiSekilas konsep evaluasi
Sekilas konsep evaluasiDedi Yulianto
 
Disain instruksional
Disain instruksionalDisain instruksional
Disain instruksionalDedi Yulianto
 
Instruksional sistem
Instruksional sistemInstruksional sistem
Instruksional sistemDedi Yulianto
 
Model assure media pembelajaran
Model assure media  pembelajaran Model assure media  pembelajaran
Model assure media pembelajaran Dedi Yulianto
 
Deskriptif dan preskriptif teori pembelajaran dan instruksi
Deskriptif dan preskriptif teori pembelajaran dan instruksiDeskriptif dan preskriptif teori pembelajaran dan instruksi
Deskriptif dan preskriptif teori pembelajaran dan instruksiDedi Yulianto
 
Pembelajaran kontekstual
Pembelajaran kontekstualPembelajaran kontekstual
Pembelajaran kontekstualDedi Yulianto
 
Contextual teaching-and-learning-ctl
Contextual teaching-and-learning-ctlContextual teaching-and-learning-ctl
Contextual teaching-and-learning-ctlDedi Yulianto
 
Filsafat zaman yunani kuno
Filsafat zaman yunani kunoFilsafat zaman yunani kuno
Filsafat zaman yunani kunoDedi Yulianto
 
Hubungan ilmu pengetahuan filsafat
Hubungan ilmu pengetahuan filsafatHubungan ilmu pengetahuan filsafat
Hubungan ilmu pengetahuan filsafatDedi Yulianto
 

Más de Dedi Yulianto (20)

Sk tim perencana
Sk tim perencanaSk tim perencana
Sk tim perencana
 
Komputer & multimedia
Komputer & multimediaKomputer & multimedia
Komputer & multimedia
 
Media pembelajaran
Media  pembelajaranMedia  pembelajaran
Media pembelajaran
 
Penelitian kualitatif dan wawancara
Penelitian kualitatif dan wawancaraPenelitian kualitatif dan wawancara
Penelitian kualitatif dan wawancara
 
Analisis butir soal (v)
Analisis butir soal (v)Analisis butir soal (v)
Analisis butir soal (v)
 
Pengembangan bhn ujian dan analisis
Pengembangan bhn ujian dan analisisPengembangan bhn ujian dan analisis
Pengembangan bhn ujian dan analisis
 
Sekilas konsep evaluasi
Sekilas konsep evaluasiSekilas konsep evaluasi
Sekilas konsep evaluasi
 
Desain pesan
Desain pesanDesain pesan
Desain pesan
 
Desain pembelajaran
Desain pembelajaranDesain pembelajaran
Desain pembelajaran
 
Disain instruksional
Disain instruksionalDisain instruksional
Disain instruksional
 
Jenis penelitian
Jenis penelitianJenis penelitian
Jenis penelitian
 
Desain pesan
Desain pesanDesain pesan
Desain pesan
 
Instruksional sistem
Instruksional sistemInstruksional sistem
Instruksional sistem
 
Model assure media pembelajaran
Model assure media  pembelajaran Model assure media  pembelajaran
Model assure media pembelajaran
 
Deskriptif dan preskriptif teori pembelajaran dan instruksi
Deskriptif dan preskriptif teori pembelajaran dan instruksiDeskriptif dan preskriptif teori pembelajaran dan instruksi
Deskriptif dan preskriptif teori pembelajaran dan instruksi
 
Pembelajaran kontekstual
Pembelajaran kontekstualPembelajaran kontekstual
Pembelajaran kontekstual
 
Contextual teaching-and-learning-ctl
Contextual teaching-and-learning-ctlContextual teaching-and-learning-ctl
Contextual teaching-and-learning-ctl
 
Ctl
CtlCtl
Ctl
 
Filsafat zaman yunani kuno
Filsafat zaman yunani kunoFilsafat zaman yunani kuno
Filsafat zaman yunani kuno
 
Hubungan ilmu pengetahuan filsafat
Hubungan ilmu pengetahuan filsafatHubungan ilmu pengetahuan filsafat
Hubungan ilmu pengetahuan filsafat
 

Belajar dan pembelajaran

  • 1. BELAJAR DAN PEMBELAJARAN Mengapa perlu mempelajari Prinsip-prinsip Belajar dan Pembelajaran ? Tujuan : 1. Menjelaskan lima unsur belajar 2. Mengidentifikasi faktor-fakltor yg mempengaruhi belajar 3. Menjelaskan implikasi unsur-unsur bel. thdp pembel. 4. Menerapkan prinsip-prinsip bel. dlm pembel.
  • 2. Psikologi Kognitif memandang peristiwa belajar sebagai proses pengolahan informasi dalam pikiran.  Perilaku belajar memiliki lima (5) unsur.  Kelima unsur (dimensi) tsb, saling berkaitan satu sama lain.  Dimensi sikap dan perepsi positif sbg prasyarat belahar, dan dimensi kebiasaab berpikir produktif sbg muara –nya.
  • 3. A. Unsur-unsur Bel - Pemb.  PERISTIWA BELAJAR SBG PROSES YANG ERAT KAITANNYA DGN PROSES BERPIKIR. (MARZANO, Pickering dan McTighe (1993).  Proses belajar memiliki 5 (lima) dimensi / unsur, sbb :
  • 4. DIMENSI –DIMENSI: 1. 2. 3. 4. 5. SIKAP DAN PERSEPSI YANG POSITIF THDP BELAJAR MEMPEROLEH DAN MENGINTE-GRASIKAN PENGETAHUAN MEMPERLUAS DAN MEMPERHALUS PENGETAHUAN MENGGUNAKAN PENGETAHUAN SECARA BERMAKNA KEBIASAAN YANG PRODUKTIF DARI PIKIRAN.
  • 5. DIAGRAMATIK 5 UNSUR BELAJAR Kebebasan berpikir Menggunakan pengetahuan secara bermakna Memperluas dan memperhalus pengetahuan Memperoleh dan mengintegrasikan Pengetahuan
  • 6. • • • 1. SIKAP DAN PERSEPSI POSITIF SPP adalah unsur penting dalam proses dan mencapai keberhasilan belajar. SPP sbg prasyarat (prakondisi) bagi dimensi belajar berikutnya. Contoh SPP: 1) merasa senang dlm ruang belajar 2) senang thp mt. pelajaran yg dipelajari 3) senang thdp cara guru mengajar 4) senang thdp sumber belajar yg digunakan 5) senang thdp materi yg dipelajari 6) senang mengerjakan tugas dengan sungguh-
  • 7. Lanjutan … 7. senang berdiskusi kelompok 8. senang memanfaatkan sumber belajar 9. mengembangkan kebersamaan 10. saling menghormati, toleransi, menghargai andap asor (low profile)
  • 8. Tugas Guru 1. Mengelola/mengorkestrasi , menata lingkungan belajar dalam suasana yang kondusif—menyenangkan shg menumbuhkan SPP siswa untuk belajar. 2. Membuat siswa merasa yakin bahwa apa yang dipelajari bermanfaat –shg siswa punya SPP ttg belajar. 3. Memotivasi/menguatkan siswa untuk terus mengevaluasi diri dalam belajar.
  • 9. Lanjutan … 4. Menyampaikan manfaat materi ajar dan mengkaitkan dgn minat siswa. 5. Menerapkan berbagai metode dan media pembelajaran. 6. Menebar penguatan verbal/non verbal. Dlm suasana seperti itu siswa merasakan belajar sbg sesuatu yang menyenangkan dan mendatangkan suatu kebahagian dlm kehidupannya.
  • 10. 2. Memperoleh dan mengintegrasikan pengetahuan (MPP)   Proses belajar berlansung sepanjang hayat (belajar itu tak pernah putus). Pengetahuan seseorang adalah akumulatif/paduan antara pengetahuan lama dan baru diperoleh.  Pengetahuan lama  sbg perilaku awal atau entry behavior.  Perilaku awal  terdiri pengetahuan, sikap dan keterampilan yang telah ada dlm diri seseorang sebelum mempelajari kemampuan baru .
  • 11. Apa yang harus dilakukan guru? 1. 2. 3. Mengembangkan kegiatan pembelajaran yang memungkinkan siswa menghubungkan atu mengintegrasikan materi yg sedang dipekajari dgn pengethuan, sikap dan keterampilan yang telah dimiliki. Memulai pembahasan materi baru dgn mengkaitkan materi tsb dengan materi yang telah dikuasai siswa. Memulai dari hal-hal yang dekat dan dalam jangkauan siswa, menuju kehalhal yang jauh dari siswa.
  • 12. Contoh: Pembahasan Topik” Demokrasi dalam Kehidupan Bernegara”. 1. Guru dapat memulai dgn menunjukan penerapan demokrasi dalam kehidupan kekuarga, lingkungan kelas atau lingkungan sekolah. 2. Selanjutnya penerapan kehidupan di lingkungan RT, RW, pemerintahan Kelurahan (desa), Kabupaten, Propinsi , dan negara , dst.
  • 13. 4. Memperluas dan memperhalus pengetahuan     1) Demensi ini sbg lanjutan demensi ke 2. 2) Demensi ke 2 itu bukan titik akhir dari proses pembelajaran. 3) Pengetahuan lama dab baru yg telah terintegrasi dpt diperbaiki, dimantapkan dan dikembangkan. 4. Melalui proses perluasan dan perbaikan yang diperoleh dlm belajar akan menjadi luas, dalam, dan lebih baik.
  • 14. Kegiatan yang perlu dilakukan siswa  1. Membandingkan, mengelompokan  2. Menganalisis kesalahan/kekeliruan  3. Menciptakan dan menganalisis pengetahuan pendukung.  4. Membuat perkiraan ke depan  5. Melakukan proses abstraksi.
  • 15. Pengembangan kegiatan    1. Guru menyediakan, memilih dan menyajikan informasi yang dapat memperluas dan memantapkan pengetahuan siswa. 2. Mencari, memilih strategi dan kegiatan pembelajaran yg dapat memperluas , memperdalam dan memantapkan pengetahuan siswa. 3. Memberikan tugas-tugas untuk pemantapan dan pengembangan kemampuan siswa.
  • 16. Lanjutan…  Tugas harus menarik, menantang untuk dikerjakan dan bermakna bagi kehidupan siswa.  Catatan: Refleksi kinerja Anda kemudian buatlah suatu kesimpulan bagaimana cara membantu siswa memperluas dan memperdalam pengetahuan dan keterampilannya.
  • 17. 4. Menggunakan pengetahuan secara bermakna.   Tradisi Psikologi Kognitif : “ Proses belajar yg efektif ditandai bahwa individu yg dapat menggunakan pengetahuannya untuk melakukan pekerjaan dgn berhasil”. Contoh: Seorang belajar komputer harus dapat menunjukkan bahwa ia mampu menggunakan pengetahuan dan keterampilannya itu dalam melksanakan tugasnya sehari-hari, misalnya melakukan pengetikan dgn komputer.
  • 18. Pengembangan dimensi ke 4, antara lain:  Pengembangan kegiatan yang memungkinkan seseorang dapat menggunakan pengetahuannya dengan berhasil , misalnya: - mengambil keputusan - melakukan penelitian - melakukan percobaan - memecahkan masalah - mencari dan menemukan sesuatu
  • 19. Apa yang harus dilakukan guru?  1. Menciptakan lingkungan dan suasana belajar yg menyenangkan yg mendorong siswa untuk selalu ingin ingin tahu sesuatu atau melakukan sesuatu dengan menggunakan pengetahuan yang telah dimilikinya.  2. dalam PBM guru menyajikan situasi yang mengandung masalah yang perlu dipecahkan atau tugas-tugas terstruktur.
  • 20. Lanjutan …  Guru mendorong proses berpikir siswa untuk menggunakan pengetahuannya secara kreatif.
  • 21. 5. Kebiasaan berpikir produktif (KBP)    KBP adalah kebiasaan individu dlm menghadapi berbagai persoalan secara kritis, kreatif, teratur dan berdisiplin shg berhasil melakukan tindakan yang bermakna. KBP sbg muara dari proses dan hasil belajar Tujuan akhir pendidikan adalah mengembangkan kebiasaan mental individu untuk belajar secara mandiri shg mereka dapat menggali dan menggunakan pengetahuannya kapan dan di mana sepanjang hayat.
  • 22. Ciri-ciri kebiasaan berpikir produktif         Berpikir jernih dan mencari kejernihan permasalahan Berpikir terbuka dan lapang dada Menghindarkan diri dari sifat emosional Menyadari jalan pikirannya Menilai efektivitas tindakannya Memperluas dan memperdalam pengetahuannya Melibatkan diri secara intensif Penuh komitmen dlm menjawab persoalan yang dihadapinya.
  • 23. Faktor-faktor yg mempengaruhi belajar    1. Faktor intrinsik siswa: fisiologis (kondisi jasmaniah), psikologis (perasaan, pikiran, minat, kemauan, sikap, keuletan, bakat). 2. Faktor ekstrinsik siswa: (i) non sosial (lingkungan alam), sosial (lingkungan masyarakat), dana, sarana dan prasarana/fasilitas pendukung. Kedua faktor berpengaruh thdp penguasaan perilaku awal yang berkenaan engan pengetahuan, sikap dan keterampilan yang sedang dipelajari dan akan dipelajari.
  • 24. • Guru harus bertanggungjawab merancang, melaksanakan dan menindaklanjuti kegiatan pembelajaran dengan menyadari peran faktorfaktor tersebut.  Guru memkasimumkan faktor yang berpengaruh positif, dan meminimalisasikan faktor-faktor yang berpengaruh negatif.  Contoh: Pemanfaatan lingkungan pembelajaran dapat mempermudah siswa belajar memahami konsep dan mengalami secara kontekstual, pemanfaatan sumber belajar berdampak positifmaka layak itu dikembangkan.
  • 25. Lanjutan …  Bila suara guru terlalu monoton, tidak jelas atau terlalu keras ternyata mempersulit penangkapan siswa thdp konsep yang dibahas, maka faktor itu diminimimali-sasikan. Seyogyanya guru memvariasikan suara dalam komunikasi dgn siswa.  Bangunan suasana yang menyennangkan akan memberikan suasana tercapainya tujuan belajar secara efektif dan bermakna.
  • 26. TUGAS  BERIKAN CONTOH KEGIATAN YANG DAPAT MEMBANTU SISWA MEMPERLUAS DAN MEPERDALAM PENGETAHUAN YANG DIPELAJARI.
  • 27. Prinsip-prinsip Belajar dan Pembelajaran Menurut ROTHWELL 1. Kesiapan 2. Motivasi 3. Persepsi 4. Tujuan 5. Perbedaan individual 6. Transfer dan Retensi 7. Belajar Kognitif 8. Belajar Afektif 9. Belajar Psikomotor 10. Evaluasi.
  • 28. 1. Prinsip Kesiapan (Readiness) Proses belajar dipengaruhi oleh kesiapan siswa. Kesiapan sbg kondisi yg memungkinkan ia dapat belajar. Kesiapan meliputi kematangan dan pertumbuhan fisik, inteligensi, latar belakang, pengalaman, hasil belajar yg lalu.
  • 29. Hal-hal yg perlu diperhatikan guru Tugas yang dierikan guru erat hubungannya dengan kemampuan, minat dan latar belakang. Kesiapan belajar harus dikaji bukan diduga tetapi guru melakukan pengetesan kesiapan. Guru harus merancang tugas sesuai dgn kesiapan siswa. Kesiapan untuk belajar mencerminkan jenis dan taraf kesiapan.
  • 30. Lanjutan … Bahan-bahan, kegiatan dan tugas sebaiknya divariasikan sesuai dengan kesiapan individu baik kofeksik (kognitif, afektif, psikomotor. Memulai kegiatan dgn apersepsi  menciptakan suasana mental siswa mengikuti pembelajaran
  • 31. Kegiatan yg dapat dilakukan guru dlm menyiapkan siswa untuk belajar. Mengkaitkan materi yg dipelajari dgn materi yg telah dikuasai siswa. Memulai pembelajaran dari hal-hal telah dikenal atau dikuasai siswa.
  • 32. 2. Prinsip Motivasi Motivasi : suatu kondisi pada diri individu yg memprekarsai kegiatan, mengatur kegiatan, dan memelihara kesungguhan. Keinginan siswa harus didorong jangan dihambat. Motivasi : intrinsik dan ekstrinsik. Intrinsik : faktor dr dalam diri siswa Ekstrinsik: faktor dr lingkungan siswa.
  • 33. Motivasi yg harus diperhatikan dlm pengembangan PBM Pengetahuan tentang kemajuan yg dicapai dlm memenuhi tujuan mendorong terjadinya peningkatan usaha. Rasa aman dan keberhasilan dlm mencapai tujuan cenderung meningkatkan motivasi belajar. Motivasi dipengaruhi oleh unsurunsur kepribadian, seperti rasa rendah diri diri, keyakinan diri. Motivasi akan bertambah bila individu merasa yakin bahwa sebagian besar dari kebutuhannya dpt dipenuhi
  • 34. Lanjutan … Komentar dan penguatan guru, ortu, teman sejawat berpengaruh thd motivasi dan perilaku Insentif dan hadiah material kadang kadang berguna dlm situasi kelas. Kompetisi dan insentif dpt efektif dlm meningkatkan motivasi. PBM dikaitkan dengan minat siswa dapat mempertinggi motivasi.
  • 35. Tugas Guru membantu siswa belajar: • Mengembangkan KBM yg menarik dan memelihara perhatian siswa sesuai dgn kebutuhan dan minat siswa. • Meyakinkan siswa bahwa mereka memiliki kemampuan untuk belajar serta kemampuan menerapkan pengetahuan dan keterampilan yg dipelajari. • Mengembangkan kegiatan belajar yg membantu siswa untuk mencapai rasa puas atas pengausaan pengetahuan dan keterampilan yg dipelajari.
  • 36. Lanjutan … Proses pembelajaran yg efektif , yaitu pembelajaran yg memotivasi siswa akan memungkinkan penguasaan optimal dan memberikan pengalaman yg berharga aik guru maupun siswa.
  • 37. 3. Prinsip Persepsi • Persepsi interpretasi tentang situasi hidup. • Persepsi mempengaruhi perilaku individu. • Persepsi siswa ttg kemampuan, kekuatan, dan kelemahan yang mereka miliki berpengaruih thdp usaha yang dilakukan dlm belajar. • Persepsi positif thdp KBM dan dirinya, maka akan senang dan sungguh dlm belajar.
  • 38. Lanjutan … • Sebaliknya, persepsi negatif akan membawa diri merasa terpaksa untuk belajar dan belajar dianggap beban bagi mereka. • Siswa tidak akan berhasil dlm belajarnya.
  • 39. Hal-hal penting berkaitan dengan prinsip persepsi • Persepsi siswa thdp sesuatu dipengaruhi faktor lingkungan • Penafsiran individu thdp sesuatu tergantung pd tujuan, sikap, alasan, pengalaman, kesehatan, perasaan dan kemampuan. • Membentuk persepsi yg tepat, siswa dapat dibantu dgn cara memberi kesempatan mereka menilai diri sendiri.
  • 40. Lanjutan … • Kecermatan persepsi harus sering • dicek. Diskusi kelompok dpt dijadikan sarana untuk mengklarifikasi pertsepsi mereka. Tingkat pertumbuhan dan perkembangan siswa akan mempengaruhi pandangan thdp dirinya.
  • 41. Cara menumbuhkan persepsi yang positif: • Menciptksn iklim kelas yang menyenangkan dan aman dalam belajar. • Mengorganisasikan materi pelajaran dgn memperhatikan tingkat kesulitan • Memberikan KBM yang menarikmenyenangkan -siswa senang belajar. • Memberikan tugas yg menekankan pada kekuatan atau kelebihan siswa- siswa memiliki rasa senang thdp dirinya.
  • 42. PRINSIP TUJUAN • Tujuan adalah sasaran yang akan dicapai. Tujuan harus tergambar jelas dalam pikiran dan diterima siswa pada saat proses belajar. • Hal-hal perlu diperhatikan ttg tujuan • 1. Tujuan mewadai kemampuan yg • akan dicapai. 2. Penetapan tujuan seyogyanya mempertimbangkan kebutuhan
  • 43. Lanjutan … • Tujuan guru dan siswa seyogyanya sesuai. • Tingkat keterlibatan siswa mempengaruhi tujuan yg dicanangkannya dan yg dapat dicapai. • Tujuan harus dirumuskan dgn jelas dan dapat diterima oleh siswa.
  • 44. Tugas guru dlm kegiatan pembelajaran. • Merumuskan tujuan dengan memper- hatikan minat dan kebutuhan siswa. • Tujuan pembelajaran harus disampaikan pada awal pembelajaran • Guru harus mengetahui tujuan yang akan dicapai • Tujuan pembelajaran harus dirumuskan dengan jelas, mudah diukur.
  • 45. Guru: • Melakukan pembelajaran secara intensif dengan eksplorasi, elaborasi, komnfirmasi. • Melakukan Evaluasi : proses dan hasil
  • 46. . • TERIMA KASIH SAUDARAKU, SEMOGA SUKSES SELALU DALAM MENGEJAR CITA-CITA LUHUR ANDA.