SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 13
MIKROBIOLOGI
    VIRUS




DENDI SEPTIANDI
Virus adalah parasit berukuran
mikroskopik yang menginfeksi sel
organisme biologis.

     Virus hanya dapat bereproduksi di
     dalam material hidup denga menginvasi
     dan memanfaatkan sel makhluk hidup
     karena virus tidak memiliki
     perlengkapan selular untuk
     bereproduksi sendiri
Virus mengandung sejumlah kecil
asam nukleat (DNA atau RNA, tetapi
tidak kombinasi keduanya) yang
diselubungi semacam bahan pelindung
yang terdiri atas protein

Bahan genetik virus diselubungi oleh
suatu lapisan pelindung. Protein yang
menjadi lapisan pelindung tersebut
disebut kapsid
Partikel lengkap virus disebut
virion. Virion berfungsi sebagai alat
transportasi gen, sedangkan
komponen selubung dan kapsid
bertanggung jawab dalam
mekanisme penginfeksian sel inang
Dalam sel inang, virus merupakan parasit dan di
luar inangnya (EKSTRASELULER) menjadi tak
berdaya



   Mungkin hanya sedikit sel , baik yang eukariotik
   maupun yang prokariotik yang TIDAK DAPAT DIIFEKSI
   oleh virus yang dapat mereplikasi dirinya



          Sel yang telah terinfeksi virus biasanya tak
          dapat meneruskan fungsi sebagai sel normal
Pada kenyataan nya KEMATIAN
adalah kemungkinan nasib yang
umum pada sel yang terinfeksi, con
: jaringan saraf yang terinfeksi oleh
virus polio, atau virus yang
menyebabkan PROLIFERASI
(Perbanyakan) sel yang terkena
infeksi yang menyebabkan
manifestasi seperti KUTIL.
Pada contoh lain pengaruh
virus mungkin tidak jelas,
sehingga mekanisme
bagaimana virus itu merusak
inang nya hanya dapat
diperkirakan, con: sel kanker
VIRUS BAKTERIAL

Bakteriofage (Pemakan
Bakteri) atau biasa disebut
fage yaitu virus yang
mengiinfeksi Bakteri
CIRI-CIRI UMUM

   Bakteriofage, seperti hal nya virus,
   terdiri dari sebuah inti asam nukleat
   yang dikelilingi oleh selubung
   protein, virus bakterial terdapat
   dalam bentuk yang berbeda-beda
   seperti memiliki ekor, yang
   digunakan untuk melewatkan asam
   nukleat nya ketika meginfeksi
   inangnya
Reproduksi Virus

 I. Siklus litik:
 a. Waktu relatif singkat
 b. Menonaktifkan bakteri
 c. Berproduksi dengan bebas tanpa
 terikat pada kromosom bakteri
II.Siklus lisogenik
Reduksi dari siklus litik ke provirus
(dimana materi genetik virus dan sel
inang bergabung), bakteri mengalami
pembelahan biner dan provirus keluar
dari kromosom bakteri.
Pencegahan dan Pengobatan

Biasanya memanipulasi mekanisme sel
induknya untuk bereproduksi, virus sangat
sulit untuk dibunuh. Metode pengobatan
sejauh ini yang dianggap paling efektif adalah
vaksinasi, untuk merangsang kekebalan alami
tubuh terhadap proses infeksi, dan obat-
obatan yang mengatasi gejala akibat infeksi
virus
Penyembuhan penyakit akibat infeksi virus
biasanya disalah-antisipasikan dengan
penggunaan antibiotik, yang sama sekali
tidak mempunyai pengaruh terhadap
kehidupan virus. Efek samping
penggunaan antibiotik adalah resistansi
virus terhadap antibiotik. Karena itulah
diperlukan pemeriksaan lebih lanjut untuk
memastikan apakah suatu penyakit
disebabkan oleh bakteri atau virus.

Más contenido relacionado

La actualidad más candente (19)

Virologi1
Virologi1Virologi1
Virologi1
 
Ppt media juspa
Ppt media juspaPpt media juspa
Ppt media juspa
 
materi virus pokok bahasan mata kuliah parasitologi ,fakultas mipa univ PGRI-NTT
materi virus pokok bahasan mata kuliah parasitologi ,fakultas mipa univ PGRI-NTTmateri virus pokok bahasan mata kuliah parasitologi ,fakultas mipa univ PGRI-NTT
materi virus pokok bahasan mata kuliah parasitologi ,fakultas mipa univ PGRI-NTT
 
Biologi virus
Biologi virusBiologi virus
Biologi virus
 
Bakteriologi
 Bakteriologi Bakteriologi
Bakteriologi
 
VIRUS
VIRUSVIRUS
VIRUS
 
Virus bagian 1
Virus bagian 1Virus bagian 1
Virus bagian 1
 
Virus ppt
Virus pptVirus ppt
Virus ppt
 
Makalah virus
Makalah virusMakalah virus
Makalah virus
 
tugas Media Pembelajaran (Virus)
tugas Media Pembelajaran (Virus)tugas Media Pembelajaran (Virus)
tugas Media Pembelajaran (Virus)
 
Morfologi virus
Morfologi virusMorfologi virus
Morfologi virus
 
Virus
VirusVirus
Virus
 
Virus kelas X
Virus kelas XVirus kelas X
Virus kelas X
 
Biologi - VIRUS
Biologi - VIRUSBiologi - VIRUS
Biologi - VIRUS
 
02.mariam nurfadilah
02.mariam nurfadilah02.mariam nurfadilah
02.mariam nurfadilah
 
Tugas biologi tentang virus
Tugas biologi tentang virusTugas biologi tentang virus
Tugas biologi tentang virus
 
Virus
VirusVirus
Virus
 
Bab ii virus
Bab ii virusBab ii virus
Bab ii virus
 
Power Point Biologi - Virus
Power Point Biologi - Virus Power Point Biologi - Virus
Power Point Biologi - Virus
 

Destacado

Destacado (7)

ETIKA LINGKUNGAN HIDUP
ETIKA LINGKUNGAN HIDUPETIKA LINGKUNGAN HIDUP
ETIKA LINGKUNGAN HIDUP
 
Struktur sel
Struktur selStruktur sel
Struktur sel
 
Draft kurikulum 2013
Draft kurikulum 2013Draft kurikulum 2013
Draft kurikulum 2013
 
Ekologi
EkologiEkologi
Ekologi
 
Peranan mikroorganisme
Peranan mikroorganismePeranan mikroorganisme
Peranan mikroorganisme
 
Ppt peranan dan pertumbuhan mikro
Ppt peranan dan pertumbuhan mikroPpt peranan dan pertumbuhan mikro
Ppt peranan dan pertumbuhan mikro
 
Etika lingkungan
Etika lingkunganEtika lingkungan
Etika lingkungan
 

Similar a Ppt virus mikro

Similar a Ppt virus mikro (20)

Plaque
PlaquePlaque
Plaque
 
Presentasi Materi Virus Kelas X Semester 2.pptx
Presentasi Materi Virus Kelas X Semester 2.pptxPresentasi Materi Virus Kelas X Semester 2.pptx
Presentasi Materi Virus Kelas X Semester 2.pptx
 
Tugas mikrobiologi
Tugas mikrobiologiTugas mikrobiologi
Tugas mikrobiologi
 
Virus hewan dan tumbuhan
Virus hewan dan tumbuhanVirus hewan dan tumbuhan
Virus hewan dan tumbuhan
 
PPT Bab 2 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptx
PPT Bab 2 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptxPPT Bab 2 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptx
PPT Bab 2 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptx
 
37. lulu fauziah
37. lulu fauziah37. lulu fauziah
37. lulu fauziah
 
37. lulu fauziah
37. lulu fauziah37. lulu fauziah
37. lulu fauziah
 
Virus eukariotik
Virus eukariotikVirus eukariotik
Virus eukariotik
 
PPT Bab 2 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptx
PPT Bab 2 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptxPPT Bab 2 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptx
PPT Bab 2 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptx
 
PPT Bab 2 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptx
PPT Bab 2 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptxPPT Bab 2 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptx
PPT Bab 2 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptx
 
Virus
VirusVirus
Virus
 
Virologi.pdf
Virologi.pdfVirologi.pdf
Virologi.pdf
 
37. lulu fauziah
37. lulu fauziah37. lulu fauziah
37. lulu fauziah
 
slide virus teranyar akhir 2014
slide virus teranyar akhir 2014slide virus teranyar akhir 2014
slide virus teranyar akhir 2014
 
Ppt media juspa
Ppt media juspaPpt media juspa
Ppt media juspa
 
Virus group 1
Virus group 1Virus group 1
Virus group 1
 
Virologi
VirologiVirologi
Virologi
 
Virologi
VirologiVirologi
Virologi
 
Virus.pptx
Virus.pptxVirus.pptx
Virus.pptx
 
biologicalvirus-130729223419-phpapp02.pptx
biologicalvirus-130729223419-phpapp02.pptxbiologicalvirus-130729223419-phpapp02.pptx
biologicalvirus-130729223419-phpapp02.pptx
 

Ppt virus mikro

  • 1. MIKROBIOLOGI VIRUS DENDI SEPTIANDI
  • 2. Virus adalah parasit berukuran mikroskopik yang menginfeksi sel organisme biologis. Virus hanya dapat bereproduksi di dalam material hidup denga menginvasi dan memanfaatkan sel makhluk hidup karena virus tidak memiliki perlengkapan selular untuk bereproduksi sendiri
  • 3. Virus mengandung sejumlah kecil asam nukleat (DNA atau RNA, tetapi tidak kombinasi keduanya) yang diselubungi semacam bahan pelindung yang terdiri atas protein Bahan genetik virus diselubungi oleh suatu lapisan pelindung. Protein yang menjadi lapisan pelindung tersebut disebut kapsid
  • 4. Partikel lengkap virus disebut virion. Virion berfungsi sebagai alat transportasi gen, sedangkan komponen selubung dan kapsid bertanggung jawab dalam mekanisme penginfeksian sel inang
  • 5. Dalam sel inang, virus merupakan parasit dan di luar inangnya (EKSTRASELULER) menjadi tak berdaya Mungkin hanya sedikit sel , baik yang eukariotik maupun yang prokariotik yang TIDAK DAPAT DIIFEKSI oleh virus yang dapat mereplikasi dirinya Sel yang telah terinfeksi virus biasanya tak dapat meneruskan fungsi sebagai sel normal
  • 6. Pada kenyataan nya KEMATIAN adalah kemungkinan nasib yang umum pada sel yang terinfeksi, con : jaringan saraf yang terinfeksi oleh virus polio, atau virus yang menyebabkan PROLIFERASI (Perbanyakan) sel yang terkena infeksi yang menyebabkan manifestasi seperti KUTIL.
  • 7. Pada contoh lain pengaruh virus mungkin tidak jelas, sehingga mekanisme bagaimana virus itu merusak inang nya hanya dapat diperkirakan, con: sel kanker
  • 8. VIRUS BAKTERIAL Bakteriofage (Pemakan Bakteri) atau biasa disebut fage yaitu virus yang mengiinfeksi Bakteri
  • 9. CIRI-CIRI UMUM Bakteriofage, seperti hal nya virus, terdiri dari sebuah inti asam nukleat yang dikelilingi oleh selubung protein, virus bakterial terdapat dalam bentuk yang berbeda-beda seperti memiliki ekor, yang digunakan untuk melewatkan asam nukleat nya ketika meginfeksi inangnya
  • 10. Reproduksi Virus I. Siklus litik: a. Waktu relatif singkat b. Menonaktifkan bakteri c. Berproduksi dengan bebas tanpa terikat pada kromosom bakteri
  • 11. II.Siklus lisogenik Reduksi dari siklus litik ke provirus (dimana materi genetik virus dan sel inang bergabung), bakteri mengalami pembelahan biner dan provirus keluar dari kromosom bakteri.
  • 12. Pencegahan dan Pengobatan Biasanya memanipulasi mekanisme sel induknya untuk bereproduksi, virus sangat sulit untuk dibunuh. Metode pengobatan sejauh ini yang dianggap paling efektif adalah vaksinasi, untuk merangsang kekebalan alami tubuh terhadap proses infeksi, dan obat- obatan yang mengatasi gejala akibat infeksi virus
  • 13. Penyembuhan penyakit akibat infeksi virus biasanya disalah-antisipasikan dengan penggunaan antibiotik, yang sama sekali tidak mempunyai pengaruh terhadap kehidupan virus. Efek samping penggunaan antibiotik adalah resistansi virus terhadap antibiotik. Karena itulah diperlukan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan apakah suatu penyakit disebabkan oleh bakteri atau virus.