1. EVOLUSI TEORI
MANAJEMEN
Oleh :
Hirawresti L A (120810301057)
Dea Annisa (120810301063)
Deandra Puspita R (120810301090)
Esterina Danar P P (120810301109)
Indrianto Yoggi W (120810301158)
Fajar Abineri (120810301185)
Pengantar Manajemen kelas B
2. SEJARAH EVOLUSI TEORI
MANAJEMEN
Ilmu manajemen telah ada sejak ribuan tahun
lalu. Dibuktikan dengan adanya piramida di
Mesir. Tanpa adanya seseorang yang
memedulikan apa sebutan manajer ketika itu
yang harus merencanakan apa yang harus
dilakukan , mengorganisir manusia dan bahan
baku yang dipakai , mengarahkan pekerja dan
menegakan pengendalian tertentu untuk
menjamin semua dikerjakan sesuai rencana
3. Selain itu dapat disaksikan pada tahun 1400-an
di kota Venesia , Italia , yang pada saat itu
merupakan pusat perekonomian dan
perdagangan. Dimana penduduknya
mengembangkan perusahaan dengan
melakukan kegiatan yang lazim pada era-
modern saat ini.
Sebagai contoh , gudang senjata , kapal perang
diluncurkan sepanjang kanal , bahan baku dan
tali layar ditambahkan ke kapal terserbut.
4. Orang Venesia memiliki sistem penyimpanan
dan pergudangan untuk memantau isinya ,
manajemen sumber daya manusia untuk
mengelola angkatan kerja , dan sistem
akuntansi untuk melacak pendapatan dan
biaya
Daniel Wren membagi evolusi pemikiran
manajemen dalam 4 fase
1. Pemikiran awal
2. Era manajemen sains
3. Era manajemen sosial
4. Era modern
5. Contoh lain peninggalan fisik sebagai ciri
adanya implementasi ilmu manajemen seperti
Piramida di Mesir , Bangunan Ka’bah di
Makkah , Tembok Cina dan lain sebagainya
Peninggalan fisik ini menggambarkan adanya
aktifitas yang teratur yang ada di masa lalu
6. Perkembangan teori manajemen sampai saat
ini telah berkembang secara pesat. Tapi masih
belum ada teori yang bersifat umum ataupun
kumpuulan-kumpulan hukum yang dapat
diterapkan dalam berbagai situasi.
Para pakar telah mendefinisikan manajemen
sebagai proses perencanaan ,
pengorganisasian , kepemimpinan dan
pengendalian sumber-sumber daya dari
suatu organisasi untuk mencapai sasaran
tertentu
7. EVOLUSI TEORI MANAJEMEN
A. Para pendahulu Manajemen Ilmiah
1. James Watt Jr dan Mathew Robinson Boulton
(1800)
ahli manajemen dari Soho Engineering
Foundry di Inggris.
Teknik Manajerial yang telah mereka
kembangkan :
1. Penelitian dan peramalan pasar
2. Skema mesin yang direncanakan sesuai
dengan tuntutan proses pekerjaan
3. Perencanaan produksi
4. Standar proses produksi
5. Standarisasi komponen – komponen produksi
8. Dalam bidang akuntansi dan biaya ,
mereka mengembangkan catatan statistik
yang terinci dan memajukan sistem
pengendalian yang dapat memperhitungkan
biaya dan keuntungan untuk setiap mesin
Dalam bidang personalia , mereka baik
pelatihan maupun eksekutif serta progaram
pengembangan penelitian kerja dan
penggajian
9. 2. Robert Owen (1810)
Industriawan paling berhasil dari permulaan
abad ke-19. Dikenal sebagai “bapak
manajemen personalia modern”.
Pada awal tahun revolusi industrii , Owen
meningkatkan kondisi kerja di pabrik , seperti
1. Menaikan usia minimum kerja bagi anak-
anak
2. Mengurangi jam kerja karyawan
3. Menyediakan makanan bagi karyawan
pabrik
4. Mendirikin toko yang menjual keperluan
hidup karyawan
5. Memperbaiki lingkungan hidup dimana
10. 3. Charles Babbage (1832)
Ilmuwan manajemen matematik yang
khususnya tertarik pada prinsip efisiensi
pembagian tugas dan perkembangan prisnip
– prinsip ilmiah untuk menentukan bagaimana
seoran manajer harus memakai fasilitas ,
bahan , tenaga kerja supaya mendapat hasil
yang baik.
11. Dia menyarankan agar ada kepentingan
antara pekerja dan pemilik pabrik. Dan sangat
menganjurkan adanya sistem pembagian
untung antara pekerja dan pemilik pabrik.
Dia menyarankan agar pekerja dapat
menerima pembayaran tergantung dengan
sifat pekerjaan mereka yang ditambah
dengan pembagian keuntungan serta bonus
12. 4. Henry Varnum Poor (1855)
Adalah editor “American Railroad Journal”
pada pertengahan abad ke-19. Dia
mengawasi dan menganalisis kemajuan
sistem perkereta-apian Amerika yang kadang
di korupsi opeh promotor dan manipulator
saham.
Berdasarkan hal itu dia mengambil
kesimpulan bahwa diperlukan manajemen
yang efektif dalam perusahaan perkereta-
apian.
13. B. Manajemen Ilmiah
1. Frederick W. Taylor (1903 – 1912)
Dikenal sebagai “bapak manajemen ilmiah”.
Yang menjadi perhatian utamanya yaitu
peningkatan efisiensi dalam produksi , tidak
hanya untuk menurunkan biaya dan
menaikan laba , tartapi untuk memungkinkan
penambahan upah bagi pekerja melalui
produktivitas yang lebih tinggi.
14. Prinsip – prinsip Taylor
Prinsip dasar menurut Taylor yang mendasari
pendekatan ilmiah terhadap manajemen adalah
sebagi berikut :
1. Menggantikan cara yang asal – asalan dengan
ilmu (pengetahuan yang tersusun)
2. Mengusahakan keharmonisan dalam gerakan
kelompok dan bukannya perpecahan
3. Mencapai kerjasama manusia bukannya
individualisme yang kacau
4. Bekerja untuk output yang maksimum dan
bukannya outpu yang terbatas
5. Mengembangkan semua pekerja sampai taraf
yang tinggi untuk kesejahteraan maksimum mereka
dan perusahaan
15. 2. Henry L. Grant (1901)
Merupakan rekan akrab Taylor. Dia
mendukung ide – ide Taylor namun jauh lebih
hati – hati dalam menjual dan menerapkan
metode – metode manajemen ilmiah.
Gantt mengembangkan minat timbal balik
antara manajemen dan pekerja , yaitu
kerjasama yang harmonis. Juga
mengembangkan metode grafis dalam
menggambarkan rencana dan memungkinkan
pengawas manajerial yang baik.
16. C. Teori Manajemen Operasional Modern.
Henri Fayol (1916)
Fayol menemukan baha aktifitas
perusahaan dibagi ke dalam 6 bagian , yaitu :
1. Teknis (produksi)
2. Dagang (beli , jual , pertukaran)
3. Keuangan (pencarian dan penggunaan
optimum atas modal)
4. Keamanan (perlindungan harga milik dan
manusia
5. Akuntansi
6. Manajerial
17. Manajerial terdiri dari 5 fungsi :
1. Perencanaan (plannning)
2. Pengorganisasian (organizing)
3. Memerintah (commanding)
4. Pengkoordinasian (coordinating)
5. Pengendalian (controlling)
18. Kualitas dan Pelatihan Manajerial
Fayol menganggap kualitas yang diperlukan
manajer adalah
1. kualitas fisis
2. kualits mental
3. kualitas pendidikan
4. Kualitas teknis
5. Kualitas pengalaman
19. Prinsip – prinsip Umum Manajerial
1. Pembagian kerja
2. Otoritas dan tanggung jawab
3. Disiplin
4. Kesatuan komando
5. Kesatuan pengarahan
6. Menomorduakan kepentingn perorangan
7. Gaji
8. Sentralisasi
9. Rantai skaler
10. Tata tertib
11. Keadilan
12. Stabilitas masa jabatan
13. Inisiatif
14. Semangat korps
20. Unsur – Unsur Manajemen
Menurut Fayol unsur – unsur manajemen
yaitu merencanakan , mengorganisasi ,
memimpin , mengkoordinasi dan
mengendalikan.
Karena semua usaha memerlukan
manajemen , maka formula suatu teori
manajemen adalah penting untuk diajarkan
secara efektif
21. D. Timbulnya Ilmu – Ilmu Perilaku
1. Timbulnya Psikologi Industri
Hugo Munsterberg (1912)
Ia menerapkan ilmu perilaku pada gerakan
manajemen ilmiah , yang bertujuan :
1. Bagaimana mendapat orang – orang yang
memiliki kualitas mental yang cocok dengan
pekerjaan setiap orang
2. Dalam kondisi psikologi mana output yang
paling besar dan memuaskan dapat diperoleh
dari pekerjaan setiap orang
3. Bagaimana suatu perusahaan dapat
mempengaruhi para pekerja sehingga dapat
memperoleh hasil sebaik mungkin
22. 2. Pertumbuan Manajemen Personalia
B. Seebohm Rountree
Ilmu manajerialnya dilandaskan atas 2
prinsip , yaitu :
1. Apapun yang menjadi alasan bagi setiap
individu untuk ikut serta dalam industri tujuan
dasarnya yang haruslah pelayanan kepada
masyarakat
2. Industri adalah suatu hal yang manusiawi ,
dimana pria dan wanita mendapatkan nafkah
demi hidup yang lebih layak
23. 3. Pengembangan Pendekatan Sosiologi
Terhadap Manajemen
Max Weber
Dia menganalisis secara empiris mengenai
gereja , pemerintaham , ketentaraan , dan
perusahaan yang menyebabkan dia yakin
bahwa hirarki , otoritas , dan birokrasi
merupakan pondasi segala organisasi sosial
24. E. Teori Sistem
Chester Barnard
Setiap organisasi formal harus mencakup
unsur – unsur :
1. Sistem fungsionalisasi
2. Sistem perangsang efektif dan efisien
3. Sistem kekuasaan
4. Sistem pengambil keputusan yang logis
25. F. Timbulnya Pikiran Manajemen Modern
1. Kontribusi dari para pejabat negara
Sejumlah cendekiawan berusaha
meningkatkan efisiensi dlm pemerintahan
melalu perbaikan praktek kepegawaian dan
manjemen.
Sebagai contoh yaitu Woodrow Wilson dan
sarjana – sarjana seperti Luther Gulick
26. 2. Kontribusi dari para manajer perusahaan
Russell Rob tahun 1910 memberikan kuliah
mengenai organisasi. Berkat pengalamannya
di perusahaan , dia memandang organisasi
sebagai sarana pemanfaatan para pekerja
Dennison 1913 mengembangkan konsep
motivasi , kepemimpinan dan tim kerja dan
menganilisispengaruh faktur struktur
organisasi terhadap kepribadian
27. 3. Kontribusi dari para ahli keprilakuan
Ilmuwan yang melakukan percobaan mulai
tahun 1927 – 1940an , diantaranya:
Ahli sosiologi memberikan pemahaman
tentang anatomi organisasi melalui pekerjaan
mereka
Ahli psikologi memberikan pengertian
manajemen melalui penerangan terhadap
aspek perilaku manusia
28. PERKEMBANGAN TEORI
MANAJEMEN
Aliran hubungan manusiawi dan ilmu
manajemen memberikan pendekatan yang
penting dalam meneliti menganalisis dan
memecahkan masalah
Demikian dengan analisis klasih yang telah
berkembang ke arah pemanfaatan hasil
penelitian dari aliran lain
Dikenal dengan pendekatan proses dan
operasi manajemen
29. Proses perkembangan teori manajemen terus
berkembang hingga saat ini yang dilihat dari
lima sisi yaitu :
1. Dominan
2. Divergensi
3. Konvergensi
4. Sintesis
5. proliferasi