Dokumen tersebut membahas tentang marketing mix yang terdiri dari 4P yaitu produk, harga, tempat, dan promosi. Marketing mix merupakan kombinasi aktivitas pemasaran yang digunakan perusahaan untuk memasarkan produknya ke pasar sasaran.
2. Marketing Mix
Kombinasi dari kegiatan-kegiatan pemasaran yang
dilakukan oleh perusahaan untuk memasarkan barang
dan jasa tertentu selama periode waktu tertentu dan
pasar yang tertentu (Hise, 1997).
Philip kotler mendefenisikan marketing mix atau bauran
pemasaran sebagai: “serangkaian variabel yang dapat
dikontrol dan tingkat variabel yang digunakan oleh
perusahaan untuk mempengaruhi pasaran yang menjadi
sasaran.”
Marketing Mix
3. Bauran pemasaran atau yang dikenal
dengan marketing mix memiliki strategi 4P :
1. Product,
2. Price.
3. Place,
4. Promotion
4. Produk: sesuatu yang esensial mampu untuk
memenuhi kebutuhan pasar.
Produk: segala sesuatu yang dapat ditawarkan
kepada pasar untuk daya tarik, akuisisi,
penggunaan, atau konsumsi yang bisa
memuaskan suatu keinginan atau kebutuhan.
Produk meliputi objek fisik dan non fisik
seperti jasa, acara, orang, tempat, organisasi,
ide, dll.
Produk
Product
1. Produk
5. Tingkatan Produk
1. Manfaat inti (core benefit), yaitu jasa atau manfaat dasar yang sesungguhnya dibeli
oleh pelanggan. Contoh: mudah dibawa”, konsumen “kenyamanan dan prestise”.
2. Produk generik/produk dasar (basic product) mencakup: rasa, kualitas dan
kebersihannya.
3. Produk diharapkan (expected product), yaitu suatu set atribut dan kondisi disetujui
oleh pembeli ketika membeli produk tersebut. Contoh: kemasan dan pengepakan
bagus.
4. Produk pelengkap (augmented product) dapat memenuhi keinginan pelanggan
melampaui harapan. Contoh: pembelian produk menyertakan service tambahan
seperti: jasa pengiriman barang.
5. Produk potensial (potencial product) mencakup semua peningkatan dan transformasi
produk di masa depan. Contoh:inovasi, kemunculan online shop.
6. 2. Harga
0
1
2
3
4
5
6
Marketing Social Management Business
Harga: suatu nilai yang dinyatakan dalam
bentuk rupiah guna pertukaran/transaksi atau
sejumlah uang yang harus dibayar
konsumen untuk mendapatkan barang dan
jasa.
Penetapan harga memiliki implikasi penting
terhadap strategi bersaing perusahaan.
7. Penetapan Harga
Tujuan-tujuan lainya: mencegah masuknya pesaing, mempertahankan loyalitas
pelanggan, mendukung penjualan ulang atau mencegah campur tangan pemerintah
Pada dasarnya terdapat 4 tujuan yang berorientasi penetapan harga yaitu:
1. Laba: maksimalisasi laba (asumsi teori ekonomi klasik) dan target laba.
2. Volume (volume pricing objectives): harga ditetapkan sedemikian rupa agar dapat
mencapai target penjualan, nilai penjualan atau pangsa pasar (absolute maupun
relative). Strategi ini digunakan mengatasi persaingan.
3. Citra: penetapan harga tinggi maupun rendah bertujuan untuk meningkatkan
persepsi konsumen terhadap produk yang ditawarkan perusahaan.
4. Stabilisasi Harga: mempertahankan hubungan yang stabil antara harga perusahaan
dengan harga pemimpin industri (industry leader). Strategi ini didasarkan
menghadapi atau memenuhi tuntutan persaingan.
8. 3. Distribusi
Distribution
58%
19%
23%
Change
Distribusi: kegiatan pemasaran yang berusaha
memperlancar dan mempermudah penyampaian
barang dan jasa dari produsen kepada konsumen,
sehingga penggunaannya sesuai dengan yang
diperlukan (jenis, jumlah, harga, tempat dan saat
dibutuhkan).
Distribusi merupakan aktivitas pemasaran yang
mampu menciptakan nilai tambah dan merealisasikan
kegunaan/utilitas serta memperlancar saluran
pemasaran (marketing chanel flow).
9. NORTH
EAST
SOUTH
WEST
CENTER
15%
30%
25%
17%
13%
Ada beberapa alternatif yang mungkin di pilih penjual dalam
distribusikan produknya kepada konsumen, yaitu:
1) Manufacturer → Konsumen
2) Manufacturer → Pedagang eceran → Konsumen
3) Manufacturer → Pedagang besar → Pedagang eceran → Konsumen
4) Manufacturer → Agen → Pedagang besar → Pedagang eceran → Konsumen
Alternatif Distribusi
10. 4. Promosi
10
75
50
45
40
60
35
10
30
20
25
30
50
40
65
20
50
40
15
35
10
45
35
10
Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec
Promosi: aktivitas pemasaran yang berusaha untuk menyebarkan informasi,
mempengaruhi/membujuk dan atau mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan
dan produknya agar bersedia menerima, membeli dan loyal pada produk yang
ditawarkan.
Tujuan promosi adalah untuk menginformasikan, mempengaruhi dan membujuk
serta mengingatkan pelanggan sasaran tentang produk perusahaan.
11. Bauran Promosi
- 011 -
Dalam menentukan strategi promosi yang tepat bagi perusahaan terdapat lima
komponen bauran promosi yaitu:
1. Periklanan (advertising): produk disampaikan di media masa (tv, radio, surat kabar,
majalah dan sebagainya. Pesan didesain dengan cara kreatif.
2. Penjualan Personal (personal selling): interaksi langsung dengan satu calon
pembeli melaui presentasi membangun preferensi, keyakinan dan tindakan pembeli.
3. Promosi Penjualan (sales promotion): aktivitas promosi merangsang pembelian
suatu produk melaui: pameran dagang, insentif penjualan, kupon, dan sebagainya.
4. Publisitas dan Hubungan Masyarakat (Publicity and public relation): melaui berita
komersial dalam media massa dan tidak dibayar untuk mempromosikan.
5. Pemasaran Langsung (direct marketing) promosi menggunakan surat, telephone,
facsimile, e-mail, dan alat penghubung non personal lainnya untuk berkomunikasi
langsung dan mendapatkan tanggapan langsung dari pelanggan atau calon
pelanggan.
12. Conclusion
Bauran pemasaran atau marketing mix adalah:
“kumpulan variabel-variabel yang dapat
digunakan perusahaan untuk mempengaruhi
tanggapan konsumen.”
Kegiatan-kegiatan ini perlu dikombinasikan dan di
koordinasikan agar perusahaan dapat melakukan
tugas pemasarannya seefektif mungkin.